48 BAB 3
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1 Analisis
3.1.1 Riwayat Klinik Keluarga
Klinik Kusuma Buana Pisangan baru adalah salah satu klinik yang dikelola oleh Yayasan Kusuma Buana yang didirikan pada tanggal 27 Januari 1981. Yayasan Kusuma Buana (YKB) adalah sebuah lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) independent yang bersifat nirlaba dan bergerak dalam bidang kesehatan, terutama kesehatan reproduksi. Yayasan Kusuma Buana didirikan pada bulan Februari 1980 dengan tujuan untuk meningkatkan peran serta swasta dan masyarakat dalam usaha kesehatan Ibu dan Anak (KIA), Keluarga Berencana (KB), Infeksi Saluran Reproduksi (ISR) termasuk PMS dan HIV/AIDS, Kesehatan Reproduksi Remaja, dan berbagai masalah lainnya yang berkaitan dengan kesehatan keluarga dan masyarakat.
Untuk mencapai tujuan tersebut, selain melaksanakan sendiri berbagai kegiatan, Yayasan Kusuma Buana juga menggalang kerjasama dengan organisasi-organisasi baik organisasi pemerintah maupun swasta, dalam maupun luar negeri yang bergerak dalam bidang yang sama. Hasil pendataan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pada akhir tahun 1970-an menemukan rendahnya cakupan akseptor Keluarga Berencana (KB) di perkotaan dibandingkan dengan daerah pedesaan dan
angka Nasional. Hal ini menimbulkan pertanyaan karena logikanya cakupan
di perkotaan akan lebih baik mengingat ketersediaan sarana kesehatan yang lebih memadai daripada di daerah pedesaan. Masyarakat kota yang terbiasa hidup dengan tingkat kepadatan yang tinggi dan kelangkaan sarana perumahan, seharusnya juga akan menimbulkan sikap untuk membatasi jumlah anak.
Studi lebih lanjut menemukan bahwa, jika dilihat dari strata sosial ekonomi, ternyata kelompok menengah bawah (C-D) belum terjangkau oleh pelayanan yang ada. Kelompok A-B sudah menggunakan pelayanan melalui dokter spesialis dan rumah sakit swasta, kelompok E sendiri sudah memperoleh pelayanan gratis dari Pusat Kesehatan masyarakat(puskesmas). Akses kepada kelompok C-D mengalami masalah, karena kelompok ini enggan mencari pelayanan ke Puskesmas karena kualitas yang mereka anggap kurang baik, sementar itu mereka belum mampu membayar pelayanan di rumah sakit swasta atau dokter spesialis, akibatnya segmen ini tidak terlayani oleh system pelayanan yang ada, dan sebagai akibatnya cakupan akseptor KB di perkotaan menjadi lebih rendah daripada di pedesaan.
Yayasan Kusuma Buana sebagai yayasan yang ditunjuk oleh BKKBN untuk mengembangkan program yang bisa menjangkau kelompok tersebut, memanfaatkan temuan awal BKKBN itu, maka Yayasan Kusuma Buana mendirikan sebuah klinik yang di beri nama klinik Keluarga, dan karena berlokasi di Pisangan Baru maka jadilah Klinik Keluarga Pisangan Baru.
Pada awalnya Klinik Keluarga Pisangan Baru hanyalah klinik keluarga
berencana, yang menempati sebuah kota kontrakan di tengah pemukiman padat di Kelurahan Pisangan baru, tetapi program keluarga berencana tidak dapat berkembang bila tidak ditunjang dengan program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), maka jadilah klinik KIA/KB, dan pada akhir tahun 1987 atas permintaan masyarakat juga, klinik ini dikembangkan lagi dengan menambah pelayanan persalinan. Beruntung pada saat itu Klinik bisa membeli sebidang tanah, kemudian dibangun dan jadilah gedung klinik yang ditempati sampai saat ini. Dengan berhasilnya klinik ini maka dikembangkan klinik-klinik di kota-kota di diseluruh Indonesia. Jadi Klinik Keluarga merupakan model klinik perkotaan.
Dari sejak dirikan sampai saat ini Klink Keluarga Pisangan Baru yang dikelola oleh Yayasan Kusuma Buana ini terlihat berkembang, baik dari jumlah kunjungan, jenis kegiatan yang dilaksanakan, maupun dari tingkat kemandirian klinik. Hal ini dapat dilihat pada lampiran 2 yaitu grafik tentang perkembangan klinik.
3.1.1.1 Visi
Membantu terwujudnya masyarakat madani (civil society) yang sehat sejahtera dan mandiri
3.1.1.2 Misi
Meningkatkan pemberdayaan dan peran masyarakat/ sektor swasta dalam membangun sosial pada umumnya dan khususnya
dalam bidang kesehatan reproduksi, pelayanan kesehatan dasar
(primary health care), dan pembangunan masyarakat melalui pelayanan masyarakat, penelitian, pelatihan, dan pengembangan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE).
3.1.1.3 Tujuan
1. Mengembangkan dan memberikan pelayanan dalam bidang kesehatan masyarakat pada umumnya dan kesehatan reproduksi pada khususnya untuk masyarakat dari kelompok menengah-bawah terutama didaerah kumuh perkotaan.
2. Mendorong kemandirian masyarakat untuk meningkatkan derajat kesehatan mereka dan memasyarakatkan norma keluarga kecil bahagia dan sejahtera.
3. Mengembangkan berbagai upaya untuk meningkatkan kesehatan reproduksi masyarakat, dan menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) melalui kegiatan kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Keluarga Berencana(KB), kesehatan perempuan, kesehatan reproduksi remaja , penanggulangan Infeksi Saluran Reproduksi (ISR) termasuk PMS dan HIV/AIDS.
3.1.2 Struktur Organisasi
Struktur organisasi Klinik Keluarga Pisangan Baru disusun sedemikian rupa, sehingga keterbatasan tenaga serta banyaknya program
yang dilaksanakan bisa diatasi dengan pembagian tugas dan tanggung
jawab yang baik. Bidan merupakan penanggung jawab, baik penanggung jawab klinik secara keseluruhan, maupun penanggung jawab program, administrasi dan keuangan klinik.
Pimpinan Pusat
Koordinator Klinik
Dokter umum Bidan
Administrasi Keuangan Administrasi Pendaftaran Pasien Administrasi Persediaan Obat Administrasi pembuat laporan Dokter Spesialis Anak
Gambar 3.1 Struktur Organisasi
3.1.3 Pembagian Tugas dan Tanggung Jawab 1. Bagian Pimpinan Pusat
• Menyusun dan mengatur Jalan kerja pada cabang-cabang klinik Kusuma Buana yang tersebar di Jakarta ataupun luar kota dengan memonitor struktur kerja klinik setiap bulan, dan setiap tahun.
2. Bagian Koordinator Klinik
• Membuat Jadwal Dokter dan Karyawan
3. Bagian Dokter Umum
• Memberikan pelayanan pengobatan kepada pasien yang sakit umum, seperti pemeriksaan pasien yang terkena demam dan lain-lain
4. Bagian Dokter Spesialis Anak
• Memberikan pelayanan pengobatan untuk spesialisasi anak. • Memberikan pelayanan tindakan KIA (Kesehatan Ibu dan
Anak), Seperti Imunisasi anak, penimbangan anak. 5. Bagian Bidan
• Memberikan pelayanan tindakan KIA (Kesehatan Ibu dan Anak), Seperti Imunisasi anak, penimbangan anak.
• Memberikan pelayanan tindakan KB (Keluarga Berencana), Seperti Pasang alat Kontrasepsi.
• Memberikan pelayanan pemeriksaan ibu hamil dan persalinan.
6. Bagian Administrasi Pembuat Laporan
• Membuat Laporan keseluruhan di klinik, perhari, perbulan, sampai pertahun.
• Mengatur dan mencatat Absensi Dokter dan Karyawan.
7. Bagian Administrasi Keuangan
• Mengatur keuangan pembelian obat dan alat medis.
• Membuat laporan keuangan.
8. Bagian Administrasi Pendaftaran Pasien. • Menerima Pendaftaran Pasien.
• Membuatkan Kartu Pasien.
• Membuatkan Rekam Medis Pasien dan Catatan Kehamilan Pasien.
• Menyimpan Berkas-berkas Rekam medis dan catatan kehamilan.
• Mencatat Kunjungan Pasien setiap hari.
9. Bagian Administrasi Persediaan Obat dan alat medis • Mengatur Keluar masuknya Obat dan alat medis. • Mengatur bila ada Retur Obat dan alat medis.
• Membuat laporan keluar masuknya obat and alat medis.
3.1.4 Gambaran umum sistem yang sedang berjalan 3.1.4.1 Proses Bisnis dan Diagram Aliran Dokumen
3.1.4.1.1 Pendaftaran Pasien
Pasien datang ke Klinik Keluarga, pasien melakukan pendaftaran ke bagian administrasi Pendaftaran Pasien. Bagian Administrasi Pendaftaran
Pasien menanyakan kepada pasien ingin berobat , ber-KB
, atau ingin melepas KB. Pasien yang akan berobat pada klinik harus terdaftar terlebih dahulu sebagai pasien Klinik Keluarga.
Jika pasien belum terdaftar, petugas administrasi akan memberikan form pendaftaran. Apabila pasien dapat mengisi form pendaftaran, pasien harus mengisi sendiri form pendaftaran tersebut. Jika tidak. Maka bisa diwakilkan oleh keluarga atau siapa saja yang mengantar pasien ke Klinik. Setelah diisi, form selanjutnya diberikan pada petugas administrasi Pendaftaran Pasien. Petugas Administrasi Pendaftaran Pasien memeriksa kelengkapan isi form pendaftaran. Setelah semua telah terisi dengan lengkap, petugas Administrasi Pendaftaran Pasien membuat kartu berobat dan memberikan kartu berobat kepada pasien. Setelah semuanya telah terisi dengan lengkap, petugas administrasi Pendaftaran Pasien membuat kartu berobat dan memberikan kartu berobat kepada pasien. Lalu pasien menunggu giliran untuk berobat. Setelah memberikan kartu berobat pasien. Administrasi Pendaftaran Pasien membuat rekam medis pasien.
Jika pasien sudah terdaftar, administrasi menanyakan kepada pasien, membawa kartu berobat
atau tidak. Apabila tidak. Administrasi Pendaftaran
Pasien akan menanyakan nama dan alamat pasien lalu mencari rekam medis berdasarkan nama depan pasien pada lemari pada lemari penyimpanan rekam medis. Apabila pasien membawa kartu berobat, maka pasien memberikan kartu berobat pada petugas Administrasi Pendaftaran Pasien. Petugas mencari rekam medis pasien berdasarkan nama pasien. Jika sudah ketemu, maka nomor peserta yang ada di rekam medis akan dicocokan dengan kartu berobat pasien.
Petugas Administrasi daftaran Pasien mencatat data pasien dan data dokter pada buku daftar hadir pasien. Dan rekam medis dibawa Administrasi Pendaftaran Pasien Pendaftaran Pasien untuk diletakkan di meja dokter yang dituju. Pasien menunggu giliran berobat.
3.1.4.1.2 Pengobatan Pasien Umum
Pasien datang di Klinik Keluarga, lalu pasien melalukan pendaftaran dibagian administrasi pendaftaran pasien. Pada bagian administrasi pendaftaran pasien, calon pasien ditanyakan akan mendaftar untuk dokter spesialis, umum, KIA, atau kebidanan. Setelah mendapatkan jawabannya, lalu bagian administrasi pendaftaran pasien menanyakan calon pasien itu apakah
pasien baru atau lama. Bila pasien baru maka,
administrasi pasien akan mencatatkan data diri calon pasien lalu membuatkan kartu pasien dan kemudian mendaftarkan pasien itu untuk berobat sesuai dengan pilihan sang pasien serta membuatkan rekam medisnya. Untuk pasien lama, adminstrasi pasien akan menanyakan calon pasien apakah dia membawa kartu pasien. Bila jawabannya Ya, maka administrasi pendaftaran pasien mencarikan rekam medis sesuai dengan data yang tertera pada kartu pasien, lalu menyiapkan rekam medisnya, mencatatkan data pasien dan dokter pada daftar hadir lalu mempersilahkan calon pasien untuk menunggu giliran. Untuk calon pasien yang tidak membawa kartu pasien, administrasi pendaftaran pasien akan menanyakan nama dan alamat pasien untuk mencari data pasien dalam rak data pasien. Kemudian calon pasien akan ditanyakan apakah kartu pasiennya hilang atau tidak. Bila kartu pasien hilang maka calon pasien tersebut akan dibuatkan kartu pasien baru lalu mempersiapkan rekam medis calon pasien dan mempersilahkan untuk menunggu giliran.
3.1.4.1.3 Pendaftaran KIA Ibu Hamil
Pasien hamil datang di Klinik Keluarga, melalukan pendaftaran dibagian administrasi pendaftaran pasien.
Saat pendaftaran berlangsung petugas bagian administrasi
pendaftaran pasien menanyakan apakah pernah mendaftar di Klinik Keluarga. Bila belum pernah mendaftar, maka administrasi pendaftaran pasien akan memcatat data diri pasien dan membuatkan kartu pasien serta rekam catatan kehamilan lalu mempersilahkan pasien itu untuk menunggu giliran. Apabila sudah pernah mendaftar di Klinik Keluarga maka petugas administrasi pendaftaran pasien akan menanyakan apakah pasien membawa kartu pasien, jika pasien membawa maka petugas akan mencarikan rekam catatan kehamilan sesuai dengan data yang tertera pada kartu pasien kemudia mempersiapkan segala sesuatunya lalu mempersilahkan pasien menunggu giliran. Untuk pasien yang tidak membawa kartu pasien, administrasi pendaftaran pasien akan menanyakan nama dan alamat pasien untuk mencari data pasien dalam rak data pasien. Kemudian calon pasien akan ditanyakan apakah kartu pasiennya hilang atau tidak. Bila kartu pasien hilang maka calon pasien tersebut akan dibuatkan kartu pasien baru lalu mempersiapkan rekam medis calon pasien dan mempersilahkan untuk menunggu giliran.
3.1.4.1.4 Proses Pemeriksaan Dokter Umum/Spesialis
Pasien mendapat giliran berobat. Pasien masuk keruangan dokter. Rekam medis sudah diletakkan di meja dokter. Pasien menceritakan keluhan, gejala, riwayat penyakit pada dokter. Setelah pasien menceritakan keluhan tersebut, dokter melakukan analisa terhadap keluhan tersebut. Selanjutnya dokter melakukan pemeriksaan fisik pasien, berdasarkan hasil analisa dokter tersebut. Selesai melakukan pemerikasaan fisik dokter menuliskan hasil pemeriksaan fisik pasien pada Rekam medis Pasien.
Jika pasien dirasa harus mendapatkan penanganan lebih lanjut maka dokter akan membuat surat rujukan untuk ke rumah sakit.
Jika pasien memerlukan surat keterangan sakit, dokter membuat surat keterangan sakit pasien. Surat keterangan sakit diberikan kepada pasien.
Dokter menuliskan resep obat sesuai keluhan pasien dan analisa dokter. Dokter mencatat keluhan, hasil pemeriksaan, resep obat pasien dalam rekam medis dan buku resep.
Lalu ada petugas dari administrasi pendaftaran pasien yang akan mengambil rekam medis dan memberikannya kebagian keuangan untuk menghitung jumlah biaya yang
harus dibayarkan oleh pasien. Lalu administrasi
pendaftarakn kembali menyimpan berkas rekam medis pasien tersebut.
3.1.4.1.5 Tindakan Pasien KIA dan KB
Pasien mendapat giliran untuk pemeriksaan KIA/KB, pasien memasuki ruang periksa. Kemudian dokter / bidan akan melakukan pemeriksaan ato tindakan KB. Setelah itu dokter/bidan akan menuliskan hasil analisa ato keterangan lainnya dalam rekam medis pasien, setelah semua selesai akan ada petugas administrasi pasien yang akan mengambil rekam medis pasien dan menyerahkannya kepada bagian keuangan, setelah semua terlunasi oleh pasien makan bagian administrasi pasien akan mengambil kembali rekam medis pasien tersebut lalu menyimpannya kembali.
3.1.4.1.6 Tindakan KIA Ibu Hamil
Pasien ibu hamil yang sudah mendapatkan giliran untuk pemeriksaan memasuki ruang pemeriksaan. Lalu bidan/dokter akan melalukan pemeriksaan fisik terhadap sang ibu, jika dirasa diperlukan tembahan obat maka bidan/dokter akan membuatkan resep untuk sang ibu lalu menulis rekam catatan kehamilan. Saat semua telah
selesai petugas administrasi pasien akan mengambil
catatan kehamilan lalu memberikannya pada bagian keuangan untuk menghitung jumlah biayanya, setelah sang ibu melunasi pembayarannya bagian administrasi pasien akan menyimpan kembali berkas catatan kehamilan
3.1.4.1.7 Tindakan Proses Persalinan
Bidan / dokter yang akan membantu persalinan meminta bagian persediaan obat dan alat medis menyiapkan tindakan persalinan, lalu bagian POA menyiapkan alat-alat untuk proses persalinan. Kemudian bagian administrasi pendaftaran pasien memberikan form persetujuan rawat inap ke keluarga, lalu keluarga mengisi dan memberi persetujuan untuk rawat inap. Bagian administrasi pendaftaran pasien mendapatkan menyimpan persetujuan rawat inap dari keluarga pasien, lalu administrasi pendaftaran pasien meminta bagian persediaan obat dan alat medis untuk menyiapkan kamar inap. Pasien yang menjalankan rawat inap dan kesehatannya dikontrol setiap hari dan dicatatkan dalam catatan kehamilan oleh dokter / bidan. Saat pasien kesehatannya sudah pulih dan bayinya sudah bias di bawa pulang, maka pasien perbolehkan untuk chek out,
kemudian bagian administrasi pendaftaran pasien
memberikan catatan kehamilan pasien kepada administrasi keuangan, lalu bagian keuangan merinci seluruh biaya dan mencatatkan pada form check out, lalu bagian keuangan memberikan form check out kepada keluarga pasien dan ke bagian administrasi pendaftaran pasien. Kemudian keluarga bisa segera untuk chek out dan membayar biaya yang dikeluarkan. Saat keluarga pasien membayarkan biaya pada bagian administrasi keuangan, pemasukan tersebut akan dicatatkan pada buku catatan keuangan.
3.1.4.1.8 Pembayaran Pasien
Rekam medis yang diterima dari administrasi pasien dipelajari dan dihitung jumlah total yang harus dibayarkan pasien oleh administrasi keuangan, dan berkas rekam medis/ catatan kehamilan dikembalikan ke bagian administrasi pasien. Kemudian setelah selesai ditotal seluruh jumlah yang harus dibayarkan lalu pasien dipanggil ke bagian administrasi keungan untuk melunasi pembayarannya. Administrasi keungan akan menanyakan pasien, pembayaran menggunakan asuransi atau tidak, bila tidak administrasi keungan akan memberikan penjabaran jumlah yang harus dibayarkan oleh pasien.
Setelah pasien melunasinya bagian administrasi keuangan
akan menuliskan pemasukan dalam buku catatan pemasukan keuangan. Bila menggunakan asuransi petugas administrasi keuangan meminta kartu tanda kesertaan polis asuransi yang diikuti oleh pasien, setelah mencatat segala bukti, lalu petugas administrasi keuangan membuat bon pembayaran yang akan dilayangkan untuk asuransi yang digunakan oleh pasien tersebut, lalu administrasi pasien memberikan tanda terima untuk pasien.
3.1.4.1.9 Pengeluaran Obat dan Alat Medis
Pasien yang hendak menebus obatnya membawa resep yang diberikan oleh dokter kebagian persediaan obat & alat medis (POA). Pada bagian POA petugas yang bertugas disana akan memeriksa resep yang diberikan oleh dokter dengan kelengkapan obat yang dimiliki oleh Klinik. Bila Obat tidak tersedia di Klinik makan petugas akan mengembalikan resep pasien tersebut bila ternyata Klinik tidak memiliki obat-obatan yang hendak ditebus oleh pasien, lalu petugas akan mencatat obat yang kosong pada buku persediaan obat & alat medis. Tetapi apabila obat yang dimiliki Klinik tidak lengkap maka, pasien akan diberikan sebagian obat yang akan ditebus oleh
pasien dan petugas POA memberi copy resep serta
mencatatkan obat yang tidak tersedia / habis di Klinik dalam buku POA. Lalu petugas akan mencatatkan obat yang di tebus oleh pasien. Bila Obat tersedia seluruhnya maka, petugas akan memberikan obat yang sesuai dengan permintaan pasien lalu mencatatkan obat-obatan yang ditebus oleh pasien dalam buku POA. Setelah pasien mendapatkan obat yang dibutuhkan pasien segera menuju administrasi keungan untuk melunasi administrasinya.
3.1.4.1.10 Pembelian Obat dan Alat Medis
Bagian Persediaan Obat & Alat Medis (POA) membuat list persediaan obat dan alat medis yang telah habis dan membuat list obat yang akan dibeli. Setelah itu list itu diberikan kepada pemasok obat dan alat medis Klinik Kluarga. Lalu pemasok menyediakan segala macam obat dan alat medis yang dibutuhkan Klinik. Lalu Pemasok membuat Faktur Pembelian yang diserahkan kepada bagian POA beserta obat dan alat medis yang dipesan. Bagian POA menerima obat-obatan dan alat medis serta faktur pembelian, kemudian bagian POA mencatatkan obat-obatan dan alat medis yang telah di terima serta meneruskan faktur pembelian tersebut ke bagian administrasi keuangan. Lalu bagian administrasi
keuangan melakukan pembayaran sesuai dengan faktur
pembelian tersebut. Pemasok menerima pembayaran atas faktur pembelian tersebut dari bagian administrasi keuangan, kemudian pemasok memberikan tanda lunas kepada bagian administrasi keuangan. Setelah itu bagian keuangan mencatatkan pengeluaran tersebut dalam buku keuangan Klinik.
3.1.4.1.11 Retur pembelian Obat dan Alat Medis
Bagian Persediaan Obat dan Alat Medis (POA) mengecek dan mencatat seluruh obat dan alat medis yang cacat / rusak / expired untuk direturn dan dicocokan dengan data yang ada dibuku pembelian obat dan alat medis. Kemudian bagian POA membuat list apa-apa saja yang aja direturn dan meminta tanda lunas dari administrasi keuangan sebagai bukti pembelian. Lalu bagian keuangan memberikan hal yang diperlukan tersebut kepada POA. Kemudian POA memberikan obat dan alat medis yang di return kepada pemasok beserta tanda lunasnya. Lalu pemasok mencatat dan memberikan penganti obat dan alat medis yang direturn. Lalu POA menerima dan mencatatkan obat dan alat medis yang telah direturn dari pemasok ke buku persediaan obat dan alat medis serta catatan obat dan alat medis yang direturn.
3.1.4.1.12 Penjadwalan Prakter Dokter dan Bidan
Kordinator klinik membuat jadwal untuk para dokter dan bidan berdasarkan shift kerja dalam 1 minggu . Lalu kordinator klinik menyerahkan perancangan jadwal prakter tersebut kepada para dokter dan bidan. Bila jadwal itu disetujui oleh para dokter dan bidan maka jadwal itu yang akan dipergunakan dalam klinik, dan bila jadwal tersebut tidak disetuju maka kondinator klinik dengan para dokter dan bidan membuat kesepakatan jadwal. Apabila ada dokter yang berhalangan hadir, dokter tersebut mencarikan dokter pengganti dengan cara dokter tersebut menghubungi bagian administrasi pembuatan laporan bahwa berhalangan hadir dan akan digantikan oleh dokter lain yang telah ditentukan. Bagian administrasi pembuatan laporan akan mempertanyakan ketidak hadiran dokter tersebut, setelah itu bagian administrasi pembuatan laporan akan mencatat ketidak hadiran dokter tersebut dan mencatat dokter pengganti dalam buku catatan kehadiran dokter, dokter pengganti tersebut akan bekerja dalam shift dan jam kerja yang sama dengan dokter yang seharusnya.
3.1.4.1.13 Penjadwalan Karyawan
Kordinator Klinik membuat dan memberikan jadwal shift kerja dalam seminggu untuk para karyawan, jika ada karyawan yang berhalangan hadir maka dia harus mengabarkan administrasi pembuatan laporan dan mencari penggantinya. Kemudian administrasi pembuatan laporan akan mempertanyakan ketidak hadiran karyawan tersebut dan mencatat penggantinya dalam buku kehadiran karyawan. Karyawan pengganti tersebut bekerja tetap pada shift kerja yang sama dengan karyawan yang digantikan.
3.1.4.1.14 Pembuatan Laporan
Bagian administrasi pembuatan laporan membuat laporan untuk pimpinan pusat secara berkala per bulan dan pertahun. Laporan yang dibuat berupa laporan pasien, laporan penyakit, laporan dokter, bidan, dan karyawan, laporan keuangan, dan laporan persediaan obat dan alat medis. Pimpinan pusat bertugas untuk melalukan pemeriksaan terhadap laporan bulanan klinik dan menyimpan laporan-laporan tersebut. Administrasi pembuatan laporan menuliskan laporan bulanan di buku laporan manajemen, lalu administrasi pembuatan laporan membuat laporan per tahun dan memberikannya kepada
pimpinan pusat, dan pimpinan pusat bertugas untuk
memeriksa dan menyimpan laporan tersebut. Lalu administrasi pembuatan laporan menuliskan laporan pertahun dibuku laporan manajemen.
M ulai M elakukan P endaftaran M enanyakan ingin m elakukan tindakan apa ?, B erobat U m um / S pecialis , K IA , / K B , atau B ersalin M enanyakan S tatus Pasien S tatus P asien B aru? T idak Y a M enanyakan B iodata pasien S ecara lisan M em buat kan kartu pasien M em beri kan kartu pasien M enunggu giliran berobat 2 M em baw a K artu B erobat Y a T idak M encari R ekam m edis pasien sesuai dengan kartu pasien M encari R ekam m edis pasien berdasarkan no kartu pasien M enanyak an nam a dan alam at M em buat rekam m edis pasien A M encatat data pasien dan dokter pada daftar hadir pasien M em berikan R ekam M edis kepada dokter/ bidan T S elesai K artu P asien R ekam M edis P asien R ekam m edis pasien R ekam m edis pasien
D aftar hadir pasien
K artu H ilang ? D ibuatkan K artu P asien Baru K artu P asien Y a T idak M em beri kan kartu pasien
3.1.4.1.15 Diagram Aliran Dokumen Pendaftaran Pasien Umum, Spesialis, KB Dan KIA
Meliputi Proses Pendaftaran Pasien Umum, Spesialis, KB Dan KIA
Pasien Administrasi Pendaftaran Pasien Dokter/Dokter
Spesialis/Bidan
Gambar 3.2 Diagram Aliran Dokumen Pendaftaran Pasien Umum Spesialis, KB, Dan KIA
Mulai Melakukan Pendaftaran Menanyakan Status kehamilan pasien Baru Daftar Kehamilan Tidak Ya Menanyakan Biodata pasien Secara lisan Membuatk an kartu kehamilan pasien Memberikan kartu kehamilan pasien Menunggu giliran 3 Membawa Kartu Kehamilan Ya Tidak Mencari Catatan kehamilan Sesuai dengan kartu kehamilan Membuat Catatan kehamilan pasien A Mencatat data pasien pada daftar hadir pasien Memberikan Catatan Kehamilan kepada dokter/ bidan T Selesai Kartu Kehamilan pasien Catatan kehamilan Catatan kehamilan Catatan kehamilan
Daftar hadir pasien
Mencari Catatan Kehamilan pasien berdasarkan no kartu pasien Menanyak an nama dan alamat Kartu Hilang Kartu Kehamilan Tidak Memberi kan kartu Kehamil an Dibuatka n Kartu Kehamil an Baru Ya
3.1.4.1.16 Diagram Aliran Dokumen Pendaftaran KIA Ibu Hamil Meliputi Proses Pendaftaran KIA Ibu Hamil
Pasien Administrasi Pendaftaran Pasien Bidan
2 Mulai Melakukan pemeriksaan Fisik kepada pasien Memerlukan tindakan lanjutan ke RS Ya Tidak membuat surat rujukan ke RS Memberikan Surat rujukan ke pasien 5 Surat Keterangan Sakit 5 Ya Tidak Membuat Surat Keterangan sakit Memberikan Surat keterangan sakit kepada pasien Menuliskan Obat di Rekam Medis dan Membuat Resep Memberikan Rekam Medis kepada Bag. Pendaftaran Pasien, Memberikan Resep kepada Pasien Surat rujukan ke rumah sakit Surat Keterangan Sakit Resep Obat Resep Obat T T Rekam Medis Menuliskan hasil pemeriksaan di Rekam Medis Pasien A T Menerima Rekam medis Pasien menyimpan rekam medis Selesai Rekam Medis Pasien Memberikan Rekam Medis ke bagian keuangan untuk menghitung Biaya 5 6 T Rekam Medis T 4 Rekam Medis Pasien T
3.1.4.1.17 Diagram Aliran Dokumen Pengobatan Pasien Umum Dan Spesialis Meliputi Proses Pengobatan Pasien Umum Dan Spesialis
Pasien Dokter/Dokter Spesialis/Bidan Administrasi Pendaftaran Pasien
2 Mulai Melakukan tindakan KB/ KIA seperti :imunisasi, pasang alat kontrasepsi Menerima Rekam medis Pasien Bag. Pendaftaran Pasien menyimpan rekam medis Selesai Rekam Medis Pasien T Rekam Medis Menuliskan hasil tindakan di Rekam Medis Pasien T Memberikan Rekam Medis ke Bag. Penerima Pasien Melakukan Pembayaran ke bag. keuangan Memberikan Rekam Medis ke bagian keuangan untuk menghitung Biaya 5 6 5 Rekam Medis Pasien T
3.1.4.1.18 Diagram Aliran Dokumen Tindakan KB Dan KIA. Meliputi Proses Tindakan KB Dan KIA
Pasien Bidan, Dokter Spesialis Anak Administrasi Pendaftaran Pasien
3 Mulai Melakukan Pemeriksaan kehamilan Menerima Catatan Kehamilan Bag. Pendaftaran Pasien menyimpan Catatan Kehamilan Selesai Catatan Kehamilan T Catatan Kehamilan Menuliskan hasil pemeriksaan di Rekam Catatan Kehamilan T Memberikan Catatan Kehamilan ke Bag. Penerima Pasien dan memberikan resep ke pasien hamil Melakukan Pembayar an ke bag. keuangan Memberikan Catatan Kehamilan ke bagian keuangan untuk menghitung Biaya 5 6 Memerlukan Obat Membuatkan resep Obat Resep obat T Tidak Ya Resep Obat 5 4 Catatan Kehamilan Menuliskan hasil pemeriksaan di Rekam Catatan Kehamilan Catatan Kehamilan Meberikan Catatan kehamilan ke bag. Pendaftaran pasien
3.1.4.1.19 Diagram Aliran Dokumen Tindakan KIA Ibu Hamil Meliputi Proses Tindakan KIA Ibu Hamil
Pasien Bidan Administrasi Pendaftaran Pasien
Mulai Melakukan Proses persalinan Form Persetujuan rawat inap 2 Memberikan form persetujuan rawat inap ke keluarga pasien Meminta bagian persediaan obat dan alat
medis menyiapkan kamar Melakukan kontrol setiap hari dan menuliskan di catatan kehamilan Form persetujuan
rawat inap yang telah di setujui Mengisi form persetujuan 4 3 4 3 Pasien Menjalani perawatan (rawat inap) Form persetujuan rawat inap yang telah di setujui T N Bag. Pendaftaran Pasien menyimpan Catatan kehamilan Selesai Catatan Kehamilan pasien T Memberikan Catatan Kehamilan ke bagian keuangan meminta untuk merinci biaya seluruhnya 2 Meminta Bag. Persediaan obat &
alat medis menyiapkan tindakan persalinan
1
1
Menyiapkan alat alat untuk proses persalinan 1 Menyiap kan kamar Menyimpan Form Persetujuan 3 Form Persetujuan rawat inap N Form persetujuan rawat inap yang telah di setujui Catatan Kehamilan Pasien Catatan Kehamilan Pasien Pasien Check Out Catatan Kehamilan pasien Merinci Seluruh Biaya dan Mencatat di Form Check Out
Form Check Out
Memberikan Form ke keluarga pasien dan memberikan Catatan kehamilan Pasien ke bag. Pendaftaran Pasien 6 6
Form Check Out
Pasien Membayar Mencatat Pemasukan di buku catatan keuangan Selesai Buku Catatan Keuangan T Menerima Pembayaran 7 7
3.1.4.1.20 Diagram Aliran Dokumen Pesalinan Meliputi Proses Persalinan
Keluarga Pasien Bidan/Dokter Administrasi Pendaftaran Pasien Persediaan Obatdan Alat Medis
Keuangan
4 4 M u lai M u la i M e ne rim a R e se p O b a t P a sie n M en e rim a R e sep O ba t P a sien M e m e riksa p erse dia a n o b a t d i klin ik M e m eriksa p e rse d ia an o ba t d i klinik O ba t T e rse d ia ata u tida k
O b a t T erse dia a tau tid a k M e m be rika ob a t se su ai re sep d an m e m be rikan rese p ke p ad a pa sie n M e m b e rika o b at se sua i re se p d a n m e m b e rika n re se p ke pa d a p a sien M e n e rim a o b at M e n erim a o ba t M e n ge m ba li ka n re se p kep a d a p asie n M en g e m b a li kan re se p ke p ad a pa sie n M e nu lis P e rsed ia a n O b a t ya n g ko son g M en u lis P e rse d ia an O ba t ya ng koso n g S e lesa i S ele sa i S ele sa i S e le sai M e n ca ta t P e rse d ia an O b at ya ng be rkura n g M en ca tat P e rse diaa n O b a t ya n g b e rku ran g P a sien M em b aya r ke B a g . K e u a ng a n P a sie n M e m ba ya r ke B ag . K e ua n g an 5 5 Y a Y a T id ak T ida k R e se p O b at R e sep O ba t B uku P e rse d ia an O ba t da n ala t m e d is B u ku P e rse d iaa n O b a t d a n a la t m e dis R ese p O b a t R e se p O b a t B u ku P e rse d iaa n O b a t d a n a la t m e d is B u ku P erse dia a n O ba t d an a lat m ed is T T T T T T T T T O b a t T e rse d ia L e ng ka p M e m b u at ca ta tan O ba t yan g tid a k te rse d ia d i klin ik C a ta ta n O b at ya n g tid a k te rsed ia d i klin ik M m e b erika n O ba t, rese p d an cata ta n ke kep a sie n C a tata n O b a t ya n g tida k te rse d ia d i klin ik M en ca tat P erse diaa n O b a t ya n g b e rku ran g d a n tid a k te rse d ia / H a bis M e n cata t P e rsed ia a n O b at ya ng b erku ra n g d an tid ak te rsed ia / H a b is Y a Y a T id akT id a k
3.1.4.1.21 Diagram Aliran Dokumen Pengeluaran Obat Dan Alat Medis Meliputi Proses Pengeluaran Obat Dan Alat Medis
Pasien Persediaan Obatdan Alat Medis
5 M u la i M e n g h itu n g T o ta l B ia y a , la lu m e m b e r ik a n R e k a m m e d is k e b a g . P e n d a fta r a n p a s ie n M e la k u k a n P e m b a y a ra n M e n c a ta t P e m a s u k a n d i b u k u c a ta ta n k e u a n g a n A s u r a n s i M e m b u a t ta g ih a n to ta l b ia y a p a s ie n u n tu k a s u ra n s i M e n a g ih B ia y a p a s ie n d e n g a n m e m b e r ik a n T o ta l b ia y a p a s ie n a s u r a n s i M e m b e r ik a n ta n d a te rim a ta g ih a n p e n g o b a ta n p a s ie n d a n p e m b a y a ra n S e le s a i ta g ih a n to ta l b ia y a p a s ie n a s u r a n s i S u r a t ta g ih a n to ta l b ia y a B u k u C a ta ta n K e u a n g a n T a n d a te r im a ta g ih a n p e n g o b a ta n p a s ie n T id a k Y a T T R e k a m M e d is T 6 P o lis A s u r a n s i P a s ie n M e n e r im a P e m b a y a r a n d a n T a n d a te r im a M e n e r im a P e m b a y a r a n P o lis A s u r a n s i P a s ie n M e m in ta P o lis A s u r a n s i P a s ie n T M e n c a ta t P e m a s u k a n p a d a b u k u c a ta ta n k e u a n g a n d a n m e n y im p a n ta n d a te r im a T a n d a te r im a ta g ih a n p e n g o b a ta n p a s ie n T T S e le s a i
3.1.4.1.22 Diagram Aliran Dokumen Pembayaran Biaya Pengobatan Meliputi Proses Pembayaran Biaya Pengobatan
Pasien Administrasi Keuangan Asuransi
Mulai
Membuat List persediaan obat dan alat
medis yang habis dan akan di beli
Memberikan list obat yang akan di beli kepada pemasok Mengirim Obat dan Alat Medis yang telah di pesan Menerima Obat-batan dan alat medis dan tanda terima Melakukan pembayaran Selesai Mencatat Obat-obatan yang akan dibeli di buku pembelian obat dan alat
medis Melakukan pencatatan pengeluaran di buku keuangan Kninik dan menyimpan tanda lunas List persediaan obat yang akan
dibeli
List persediaan obat dan alat medis yang
akan dibeli
Buku pembelian Obat dan alat
medis Buku Catatan Keuangan klinik Faktur Pembelian Faktur Pembelian T T T Memberikan tanda terima di bag. keuangan Faktur Pembelian Menerima pembayaran Tanda lunas 1 1 Memberikan tanda lunas ke bag. keuangan 2 2 Tanda lunas
3.1.4.1.23 Diagram Aliran Dokumen Pengadaan Obat Dan Alat Medis Meliputi Proses Pengadaan Obat Dan Alat Medis
Administrasi Keuangan Persediaan Obatdan Alat Medis Pemasok
M u l a i M e m b u a t L i s t o b a t d a n a l a t m e d i s y a n g a k a n d i r e t u r M e m b e r i k a n l i s t o b a t y a n g a k a n d i r e t u r d a n t a n d a l u n a s k e p e m a s o k M e n g g a n t i o b a t d a n a l a t m e d i s d a n m e m b u a t c a t a t a n o b a t y a n g t e l a h d i r e t u r u n t u k k l i n i k M e m b e r i k a n O b a t d a n a l a t m e d i s d a n c a t a t a n k e k l i n i k b a g . P e r s e d i a a n o b a t M e n e r i m a O b a t d a n a l a t m e d i s y a n g d i r e t u r d a n c a t a t a n L i s t p e r s e d i a a n o b a t d a n a l a t m e d i s y a n g a k a n d i r e t u r L i s t p e r s e d i a a n o b a t d a n a l a t m e d i s y a n g a k a n d i r e t u r T ( P ) T a n d a l u n a s ( P ) T a n d a l u n a s M e m b e r i k a n t a n d a l u n a s k e b a g . P e r s e d i a a n o b a t d a n a l a t m e d i s M e m i n t a b a g . K e u a n g a n u n t u k m e m b e r i k a n t a n d a l u n a s ( P ) T a n d a l u n a s M e n c a t a t O b a t y a n g t e l a h d i r r e t u r d i b u k u p e r s e d i a a n o b a t , d a n m e n y i m p a n C a t a t a n B u k u p e m b e l i a n O b a t d a n a l a t m e d i s T M e n g e c e k o b a t & a l a t m e d i s y a n g a k a n d i r e t u r d a r i b u k u p e m b e l i a n o b a t & a l a t m e d i s ( K ) T a n d a l u n a s B a g i a n K e u a n g a n m e n g g a n d a k a n T a n d a L u n a s C a t a t a n o b a t d a n a l a t m e d i s y a n g t e l a h d i r e t u r C a t a t a n o b a t d a n a l a t m e d i s y a n g t e l a h d i r e t u r C a t a t a n o b a t d a n a l a t m e d i s y a n g t e l a h d i r e t u r T B u k u P e r e d i a a n O b a t d a n a l a t m e d i s T S e l e s a i
3.1.4.1.24 Diagram Aliran Dokumen Retur Pembelian Obat Dan Alat Medis. Meliputi Proses Retur Pembelian Obat Dan Alat Medis.
Administrasi Keuangan Persediaan Obatdan Alat Medis Pemasok
Selesai Mulai
Membuat Jadwal Praktek dokter & Bidan berdasarkan shift kerja dalam
seminggu
Jadwal Praktek Dokter & Bidan
Memberikan Jadwal Praktek Dokter
Jadwal Praktek Dokter & Bidan
Menyetujui Jadwal Membuat Kesepakatan Jadwal praktek Jadwal Praktek Dokter & Bidan yang telah di sepakati Berhalangan Praktek Bekerja Sesuai Jadwal Praktek Mencari dokter Pengganti Menanyakan alasan berhalangan hadir Mencatat Ketidakhadiran Dokter/Bidan dan mencatat pengganti dokter/bidan Buku Catatan Kehadiran Dokter & Bidan Selesai T T T Tidak Ya Ya Tidak
Shift Kerja dalam seminggu
T
Memberi tahu bag. Pembuatan laporan bahwa dokter/bidan tidak masuk dan
digantikan oleh dokter lain
3.1.4.1.25 Diagram Aliran Dokumen Penjadwalan Dokter Dan Bidan. Meliputi Proses Penjadwalan Penjadwalan Dokter Dan Bidan.
Administrasi Pembuatan
Laporan Koordinator Klinik Dokter dan Bidan.
Selesai Mulai Membuat Jadwal Kerja Karyawan Jadwal Kerja Karyawan Memberikan Jadwal Kerja Karyawan Berhalangan Hadir Bekerja Sesuai Jadwal Memberitahu kan berhalangan Hadir dan digantikan Menanyakan alasan berhalangan hadir Mencatat Ketidakhadiran Karyawan dan mencatat pengganti Buku Catatan Kehadiran Karyawan Selesai T T Ya Tidak Mencari Pengganti Jadwal Kerja Karyawan Shift Kerja dalam
seminggu
3.1.4.1.26 Diagram Aliran Dokumen Penjadwalan Karyawan Meliputi Proses Penjadwalan Karyawan
Administrasi Pembuatan
Laporan Koordinator Klinik Karyawan Klinik
S e le s a i M u la i M e m b u a t la p o r a n p a s ie n , p e n y a k it , d o k te r , b id a n , k a r y a w a n , k e u a n g a n , o b a t d a n a la t m e d is M e m b u a t L a p o r a n P e r B u la n ( P ) L a p o r a n B u la n a n M e la k u k a n p e m e r ik s a a n la p o r a n b u la n a n M e n u lis k a n la p o r a n b u la n a n d i b u k u la p o r a n m a n a je m e n B u k u L a p o r a n M a n a je m e n M e m b u a t L a p o r a n P e r T a h u n ( P ) L a p o r a n T a h u n a n M e la k u k a n p e m e r ik s a a n la p o r a n T a h u n a n M e n u lis k a n la p o r a n ta h u n a n d i b u k u la p o r a n m a n a je m e n B u k u L a p o r a n M a n a je m e n M e m b e r ik a n la p o r a n b u la n a n k e p u s a t M e m b e r ik a n la p o r a n ta h u n a n T T T T M e n y im p a n L a p o r a n ( P ) ( K ) L a p o r a n T a h u n a n ( P ) ( K ) L a p o r a n B u la n a n M e n y im p a n L a p o r a n T T
3.1.4.1.27 Diagram Aliran Dokumen Pembuatan Laporan Meliputi Proses Pembuatan Laporan ke Pimpinan Pusat Administrasi Pembuatan Laporan Pimpinan Pusat
3.1.4.2 Kebutuhan Pengguna
3.1.4.2.1 Kebutuhan Informasi
Informasi-informasi Yang Dibutuhkan Oleh Klinik Keluarga Dalam Aplikasi Ini, Yaitu:
• Pasien
Pasien yang terdaftar pada Klinik Kusuma Buana, masing-masing memiliki kode yang unik, nama, alamat, dll. Pasien klinik dapat mendaftar keberbagai macam poli klinik yang terdapat pada Klinik Kusuma Buana. Jika pasien belum terdaftar maka, karyawan dari bagian administrasi pendaftaran akan mendata data diri dari pasien tersebut.
• Dokter & Bidan
Dokter dan Bidan pada Klinik Kusuma Buana, masing masing memiliki kode yang unik, nama, alamat, dll. Mereka dipisahkan menurut jenis spesialisasi yang mereka miliki, satu orang dokter melayani banyak pasien berobat. Dan urut-urutan pemerikasaan dokter tersebut diatur oleh karyawan bagian administrasi pendaftaran. Dokter dan Bidan memiliki Jam dan Jadwal Praktek yang telah diatur dan disepakati bersama oleh Koordinator Klinik.
• Karyawan
Karyawan yang terdapat dalam Klinik Kusuma Buana, masing-masing memiliki kode unik, nama, alamat, dll. Karyawan terdiri dari beberapa bagian yaitu; administrasi pendaftaran pasien yang bertugas untuk mendata dan mendaftakan pasien klinik, administrasi keuangan yang bertugas untuk mendata setiap transaksi keuangan yang terjadi di klinik.
• Obat dan Alat Medis
Obat dan Alat Medis yang terdapat di klinik, memiliki kode yang unik disetiap itemnya, nama, dll. Obat dan alat medis yang terdapat di klinik didapat kan dengan cara pembelian yang pertama-tama disetujui oleh administrasi keuangan, dan apabila ada kerusakan pada obat atau alat medis tersebut maka obat dan alat medis tersebut akan di Retur pada pemasoknya masing-masing.
• Rekam Medis
Setiap pasien klinik memiliki satu rekam medis dan setiap rekam medis tersebut memiliki kode unik. Data pada rekam medis pasien digunakan
sebagai catatan kondisi kesehatan pasien pada saat
pemeriksaan telah dilakukan. • Catatan Kehamilan
Setiap pasien hamil klinik memiliki 1 catatan kehamilan dan setiap catatan kehamilan tersebut memiliki kode unik. Data pada catatan kehamilan pasien digunakan sebagai catatan kondisi kesehatan ibu hamil, janin ataupun saat persalinan berlangsung.
• Diagnosa
Setiap pasien klinik memiliki rekam medis, dan disetiap rekam medis tersebut terdapat data diagnosa setiap pasien yang memiliki kode yang unik, diagnosa setiap pasien mewakili kondisi yang tubuh seorang pasien yang berobat di klinik. Dan data diagnosa tersebut digunakan dokter untuk mendapatkan penyakit yang diderita pasien.
• Resep
Setiap resep di klinik memiliki kode yang unik, nama, dll. Resep hanya dikeluarkan oleh dokter dan bidan, dan pasien dapat menebus resep tersebut setelah melunasi pembayaran pada bagian administrasi keuangan.
• Pasien Berobat
Setiap pasien yang akan berobat di klinik akan didata oleh administrasi pendaftaran pasien dan didata kedalam data Pasien Berobat, data pasien berobat masing-masing pasien memiliki kode yang unik.
• Pemasok
Pemasok yang mensuplai Obat dan Alat medis ke klinik. Masing-masing memiliki kode unik, nama, alamat, dll.
• Persediaan Obat dan Alat Medis
Persediaan Obat dan Alat Medis yang tersedia di klinik. Masing-masing memiliki kode Unik, Nama Obat dan Alat Medis, jumlah stock. Persediaan tersebut berfungsi untuk mengetahui berapa Obat dan Alat Medis yang masuk maupun yang keluar. • Pembelian Obat dan Alat Medis
Pembelian Obat dan Alat Medis yang terjadi di klinik. Masing-masing memiliki kode Unik, Nama Obat dan Alat Medis, tanggal pembelian, Harga Obat maupun Alat Medis, Jumlah pembelian. Pembelian tersebut berfungsi untuk mengetahui
dan merekam transaksi pembelian Obat dan Alat
Medis yang terjadi di klinik.
• Retur Pembelian Obat dan Alat Medis
Retur Pembelian Obat dan Alat Medis yang terjadi di klinik. Masing-masing memiliki kode Unik, Nama Obat dan Alat Medis, tanggal Retur, Jumlah Retur. Retur tersebut berfungsi untuk mengetahui dan merekam transaksi retur Obat dan Alat Medis yang terjadi di klinik.
• Jadwal Dokter dan Karyawan
Setiap Dokter dan karyawan klinik memiliki jadwal bertugasnya masing-masing, jadwal dokter dan karyawan memiliki kode yang unik. Fungsi Jadwal tersebut untuk mengetahui jam kerja mereka, dan menjadi acuan untuk absensi para dokter dan karyawan.
• Absensi Dokter dan Karyawan
Setiap Dokter dan Karyawan klinik memiliki absensi tersendiri untuk melihat jumlah kehadiran mereka, absensi dihitung setiap kali dokter atau karyawan bertugas. Absensi dokter dan karyawan memiliki kode yang unik.
Laporan adalah Daftar kumpulan dari data-data
transaksi maupun data master. Berfungsi untuk menganalisis kebutuhan informasi untuk mendukung kegiatan operasional klinik.
3.1.4.2.2 Kebutuhan Keamanan Data
Klinik Kusuma Buana sudah sangat membutuhkan sistem keamanan data, kerena pada saat ini Klinik Kusuma Bunan belum memiliki system keamaan data yang cukup, data klinik masih tersimpan dalam map dan lemari – lemari penyimpanan yang biasa saja semua orang membukanya. Karena Klinik Kusuma Buana ini ingin meningkatkan keprofesionalitasan terhadap data rumah tangganya mereka ingin semua data- data yang menyangkut Klinik Kusuma Buana dapat tergaja dengan baik, juga dapat control secara baik siapa-siapa sajakah yang dapat menggunakan data-data yang terdapat di Klinik Kusuma Buana.
3.1.4.2.3 Kebutuhan Integrasi Data
Karena ingin mengikatkan keprofesionalitas kerja Klinik Kusuma Buana membutuhkan sistem dengan data-data yang terintegrasi satu sama lainnya. Kerana sistem yang ada sekarang belum terintegrasi dan
terkadang data-data klinik tidak singkron satu sama
lain. Aplikasi dengan database yang diintegrasikan yang dapat memenuhi kebutuhan data yang sebelumnya tersebar di berbagai sistem informasi konvensional yang belum terkoordinasi dan terintegrasi dengan baik, sehingga mempermudah dalam mendapatkan data dan informasi yang dibutuhkan.
Integritas data juga merupakan hal yang penting untuk menghasilkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan klinik, seperti laporan keuangan, laporan pasien, laporan obat, laporan medis, laporan tagihan pengobatan karyawan, laporan jadwal dokter, laporan absensi dokter, laporanPenjadwalan Karyawan, Tindakan Pasien Ibu Hamil dan laporan tindakan pasien bersalin(persalinan)
3.1.4.2.4 Kebutuhan Kecepatan Akses Data
Semua bagian pada Klinik Kusuma Buana memerlukan informasi dan data yang dapat diakses secara cepat dan akurat. Bagian-bagian tersebut juga diharapkan untuk membuat suatu arsip data dalam bentuk yang ringkas dan mudah dicari sehinga tidak perlu bergelut dengan tumpukan kertas yang ada.
Karena kondisi yang sedang berjalan sekarang ini,
pendataan pasien terkadang terhambat oleh data-data yang belum dapat tersusun dengan apik.
3.1.4.2.5 Kebutuhan Transaksi
• Klinik membutuhkan suatu sistem aplikasi basis data yang dapat mendukung transaksi untuk memasukan (insert), mengubah (update), memperoleh data dan informasi dengan cepat dan mudah, contohnya data pasien dapat di akses dengan mudah.
• Klinik Membutuhkan pencetakan laporan transaksi yang yang berjalan di klinik yang digunakan untuk menganalisis perkembangan klinik, seperti laporan pasien yang sakit dalam satu bulan, dan laporan obat yang sering terjual.
3.1.5 Permasalahan yang Dihadapi
Adapun permasalahan yang dihadapi oleh Klinik Keluarga Kusuma Buana saat ini antara lain sebagai berikut:
• Kesulitan pencarian dokumen pasien, dokter, karyawan, persediaan maupun transaksi, terutama untuk pasien yang sudah lama. Selain itu
semakin lama data-data yang disimpan akan semakin banyak.
Akibatnya, pengguna informasi membutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan.
• Sistem yang ada sekarang belum terintegrasi sehingga menyebabkan redudansi data. Data pasien yang tersebar di beberapa unit pelayanan.
• Belum ada sistem keamanan data. Data-data hanya tercatat pada buku-buku dan berkas-berkas sehingga data-data penting klinik dapat dilihat, diganti dan diambil oleh siapa saja.
• Kesulitan membuat dan menyajikan laporan keuangan, pasien berobat, jadwal dokter, absensi dokter, persediaan obat dan alat medis dan tagihan pengobatan karyawan dari berkas transaksi yang cukup banyak dilakukan secara manual sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengolah informasi yang dibutuhkan. • Penyimpanan data dengan kumpulan dokumen memiliki resiko yang
lebih besar terjadinya kehilangan data, dan kerusakan data.
3.1.6 Usulan Pemecah Masalah
Berdasarkan permasalahan yang dihadapi di atas, pemecahan masalah yang terbaik untuk dilakukan pada saat ini adalah dengan membangun suatu aplikasi basis data terintegrasi dan terkomputerisasi yang dapat memenuhi kebutuhan informasi Klinik Kusuma Buana yang sebelumnya dijalankan secara manual dan belum terintegrasi dengan baik
3.2 Perancangan
3.2.1 Perancangan Basis Data Konseptual
3.2.1.1 Mengidentifikasi Tipe-Tipe Entitas Tabel 3.2 Entitas Kebutuhan Informasi
Entity name Description Aliases Occurance
MsPasien Berisi informasi mengenai pasien yang berobat
- Pasien berobat pada dokter umum Spesialis, KIA, KB, atau Bersalin MsJenisPasien Berisi mengenai jenis
pasien
- Jenis pasien berobat MsDokter Berisi Informasi mengenai
dokter yang praktek
- Dokter umum atau bidan yang mengobati pasien PengobatanPasien Berisi mengenai daftar
pengobatan pasien
- Pasien Berobat di klinik MsJenisDokter Berisi Informasi mengenai
jenis dokter yang praktek
- RekamMedis Berisi informasi mengenai
rekaman kesehatan
- Dokter / Bidan Klinik CttKehamilan Berisi catatan kondisi
kesehatan ibu dan janinnya
- Saat ada pasien memeriksakan kandungan dan Melahirkan MsRawatInap Berisi Informasi tentang
pasien yang Menjalani Rawat Inap
- Saat Pasien Pasca Melahirkan MsKamarInap Berisi informasi kamar
inap pasien
- Saat pasien diharuskan rawat inap
MsDataWHO Berisi data Penyakit WHO - Data yg diberikan WHO MsPendaftaran Berisi data-data pasien
yang mendaftar berobat di klinik
- Saat pasien mendaftar klinik
MsKaryawan Berisi informasi mengenai karyawan yang bekerja
- Karyawan melakukan aktifitas kerja yang sesuai dengan jabatan --yang dimilikinya MsJenisKaryawan Berisi informasi jenis-jenis
karyawan yang bekerja di klinik
- Saat pengkelompokan pasien
MsKunjungan Berisi informasi mengenai transaksi kunjungan yang
telah dilakukan pada pasien
- Tindakan yang
Entity name Description Aliases Occurance
MsObat Berisi informasi mengenai obat yang ada di Klinik
- Setiap obat yang dibeli, disimpan dan di jual pada Klinik
MsJenisObat Berisi informasi jenis-jenis obat yang tersedia di
Klinik
- Saat data obat dilihat terperinci
MsAlatMedis Berisi informasi alat medis yang dimiliki oleh Klinik
- Setiap pengecekan alat medis
MsKusumaBuana Berisi infomasi tentang kusuma buana
- Rujukan yang berikan oleh klinik
MsPemasok Berisi informasi para pemasok klinik
- Setiap transaksi yang membutuhkan pemasok Rujukan Berisi informasi mengenai
rujukan pasien ke dokter lain
- Rujukan diberikan pada pasien
Resep Berisi informasi mengenai resep obat pasien yang
diberikan dokter
- Setiap pasien memiliki resep obat yang
diberikan dokter PersedianObat&Alat
Medis
Berisi informasi mengenai persediaan obat & alat medis klinik
- Setiap transaksi pengecekan kesediaan obat & A.medis PembelianObat&Ala
tMedis
Berisi informasi mengenai pembelian obat & alat medis
- Setiap transaksi pembelian obat & A.medis
FakturPembelianOba t
Berisi informasi mengenai faktur pembelian obat yang dilakukan
- Setiap transaksi pembelian obat, Klinik mendapatkan Faktur pembelian Obat FakturPembelianAla
tMedis
Berisi informasi mengenai faktur pembelian Alat medis yang dilakukan
- Setiap transaksi pembelian obat, Klinik mendapatkan Faktur Pembelian
ReturPembelianObat & Alat Medis
Berisi informasi mengenai retur pembelian obat dan alat medis pada pemasok
- Transaksi ketika melakukan retur
pembelian obat dan alat medis Klinik
MsJadwalDokter Berisikan informasi penjadwalan dokter pada klinik
- Setiap transaksi penjadwalan dokter JadwalKaryawan Berisikan informasi
penjadwalan karyawan pada klinik
- Setiap transaksi penjadwalan karyawan
Entity name Description Aliases Occurance
AbsensiDokter Berisi informasi mengenai absensi dokter
- Absensi kehadiran dokter
AbsensiKaryawan Berisi informasi mengenai absensi karyawan
- Absensi kehadiran karyawan
3.2.1.2 Mengidentifikasi Tipe-Tipe Relasi Tabel 3.3 Kamus Data Relasi
Entity Name Multipli
city
Relationship Multipic ity
Entity Name
MsPasien 1..* Melakukan 1..* MsPendaftaran 0..1 Memiliki 1..1 RekamMedis 0..1 Memiliki 1..1 CttKehamilan 1..* Memiliki 0..* Rujukan 1..* Menerima 0..* Resep 1..1 Melakukan 0..* MsRawatInap 1..1 Melakukan 1..* PengobatanPasien 1..1 Melakukan 1..* MsKunjungan MsJenisPasien 1..1 Dimiliki 1..* PengobatanPasien MsDokter 1..* Memiliki 1..1 MsJenisDokter
0..1 Mencatat 1..* RekamMedis 0..1 Mencatat 1..* CttKehamilan 1..1 Mencatat 0..* Rujukan 1..1 Menulis 0..* Resep 1..* Memiliki 1..1 MsJadwalDokter 1..* Memiliki 1..1 AbsensiDokter 1..1 Melakukan 1..* PengobatanPasien 1..1 Memiliki 1..* MsKunjungan MsKayawan 1..* Memiliki 1..1 MsJenisKaryawan
1..1 Menangani 1..* MsPendaftaran 1..1 Menangani 1..* MsKunjungan 1..1 Menangani 1..* MsKamarInap 1..1 Menerima 1..* FakturPembelianObat 1..1 Menerima 1..* FakturPembelianAlatMedis 1..1 Menangani 1..* PersediaanObat&AMedis 1..1 Menangani 1..* PembelianObat&AMedis 1..* Memiliki 1..1 JadwalKaryawan 1..* Memiliki 1..1 AbsensiKaryawan
Entity Name Multipli
city
Relationship Multipic ity
Entity Name
MsDataWHO 1..1 Dimiliki 1..* RekamMedis
MsObat 1..* Memiliki 1..1 MsJenisObat
1..* Dicatat 0..* RekamMedis 1..* Ditebus 0..* Resep 1..* Memiliki 1..* PersediaanObat&AMedis 1..* Dibeli 0..* PembelianObat&AMedis 1..* Memiliki 1..* FakturPembelianObat 1..* Diretur 0..* ReturPembelianObat&AMedis MsAlatMedis 1..* Memiliki 1..* PersediaanObat&AMedis
1..* Dibeli 0..* PembelianObat&AMedis 1..* Memiliki 1..* FakturPembelianAlatMedis 1..* Diretur 0..* ReturPembelianObat&AMedis MsKusumaBuana 1..1 Mengeluarkan 0..* Rujukan
1..1 Memiliki 1..* FakturPembelianObat 1..1 Memiliki 1..* FakturPembelianAMedis Resep 1..* 1..1 Mengurangi Ditebus 1..* 0..* PersediaanObat&AMedis MsKunjungan PersediaanObat &AMedis 1..* Menambah 1..* PembelianObat&AMedis 1..* Diretur 0..* ReturPembelianObat&AMedis PembelianObat &AMedis 1..1 Memiliki 1..1 FakturPembelianObat 1..1 Memiliki 1..1 FakturPembelianAMedis 1..1 Melakukan 0..* ReturPembelianObat&AMedis MsPemasok 1..1 Menangani 1..* FakturPembelianObat
1..1 Menangani 1..* FakturPembelianAMedis 1..1 Menangani 1..* ReturPembelianObat&AMedis
95 M s P e n d a f t a r a n M s P a s i e n M s J e n i s P a s i e n R e k a m M e d i s R u j u k a n R e s e p C t t K e h a m i l a n M s R a w a t I n a p M s K a m a r i n a p M s J e n i s D o k t e r M s D o k t e r M s J a d w a l D o k t e r A b s e n s i D o k t e r J a d w a l K a r y a w a n A b s n s i K r y w n M s K a r y a w a n M s J e n i s K a r y a w a n F P A l a t M e d i s F P O b a t P e r s e d i a a n P e m b e l i a n M s D a t a W H O M s J e n i s O b a t M s O b a t M s A l a t M e d i s R e t u r P e m b e l i a n M s K u s u m a B u a n a 1 . . * 1 . . 1 M e l a k u k a n 1 . . 1 1 . . * M e m i l i k i 1 . . 1 1 . . 1 0 . . * M e m i l i k i 1 . . * 0 . . * 1 . . * M e n e r i m a 1 . . * 0 . . 1 M s K u n j u n g a n M e l a k u k a n 1 . . 1 1 . . * M e m i l i k i 1 . . 1 1 . . * M e n c a t a t 1 . . 1 1 . . * M e n c a t a t 1 . . 1 1 . . * M e m b e r i k a n 1 . . 1 0 . . * M e n u l i s 0 . . * 1 . . 1 1 . . * 1 . . * 1 . . 1 1 . . 1 M e m i l i k i M e n e r i m a M e n a n g a n iM e n e r i m a M e n a n g a n i M e n a n g a n i M e m i l i k i M e m i l i k i M e m i l i k i M e m i l i k i M e m i l i k i 1 . . 1 1 . . * 1 . . 1 1 . . * 1 . . * 1 . . 1 1 . . * 1 . . 1 1 . . 1 1 . . * 1 . . * 1 . . 1 1 . . 1 1 . . * 1 . . * 1 . . * 1 . . 1 1 . . * 1 . . 1 1 . . 1 1 . . 1 M e m i l i k i 1 . . 1 1 . . 1 1 . . * M e n a n g a n i M e n a n g a n i M e n a n g a n i M e n a n g a n i M e n a n g a n i D i c a t a t 1 . . 1 1 . . * 1 . . * 0 . . * 1 . . * 0 . . * 1 . . * 1 . . * 1 . . * 1 . . * D i b e l i 1 . . * 1 . . * 1 . . * 1 . . * D i t e b u s 1 . . * 1 . . * 1 . . * 1 . . * D i b e l i 0 . . * 0 . . * 1 . . * 1 . . * D i r e t u r D i r e t u r 1 . . 1 0 . . * M e m i l i k i 1 . . * 1 . . * 1 . . 1 1 . . 1 M e m i l i k i M e n g u r a n g i 1 . . * 1 . . * M e n a m b a h 1 . . * 1 . . * 1 . . * 1 . . 1 1 . . 1 1 . . 1 1 . . 1 M e m i l i k i M e m i l i k i M e l a k u k a n 0 . . * 0 . . * 1 . . 1 M s P e m a s o k M e n a n g a n i 1 . . 1 1 . . 1 1 . . 1 1 . . 1 1 . . * 1 . . * M e n c a t a t 1 . . * 1 . . 1 M e n a n g a n i 1 . . 1 1 . . * m e n g e l u a r k a n m e m i l i k i P e n g o b a t a n P a s i e n M e m i l i k i M e l a k u k a n 1 . . 1 1 . . 1 1 . . * 1 . . * 1 . . * 1 . . 1 1 . . * D i m i l i k i Gambar 3.15 ER Diagram
3.2.1.3 Mengidentifikasi dan Menghubungkan Atribut dengan Tipe-Tipe Entitas,
Domain Atribut , Primary Key dan Candidate Key Tabel 3.4 Kamus Data Atribut
1. Entity Name : MsPasien
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdPasien Unik Mengidentifikasi Kode Pasien
Char(6) No No Nama Pasien Nama Pasien Varchar(40) No No Tempat Lahir Tempat Lahir Pasien Varchar(20) No No Tanggal Lahir Tanggal Lahir Pasien Datetime No No JenisKelamin Jenis Kelamin Pasien Char(1) No No
Agama Agama Pasien Varchar(10) No No
GolDarah Golongan Darah Pasien Varchar(2) No No
Rhesus Rhesus Psien Char(7) No No
Alamat Alamat Pasien Varchar(50) No No
Kota Kota Tempat Tinggal Pasien Varchar (20) No No KodePos Kode Pos Pasien Numeric No No
TlpPasien Telepon Pasien Varchar(20) No Yes StatusKeluarga Status Pasien di Keluarga Varchar(10) No No
StatusPerkawinan Status Perkawinan Pasien Varchar(10) No No StatusPendidikan Status Pendidikan Pasien Varchar(10) No No
Pekerjaan Pekerjaan Pasien Vachar(20) No No
2. Entity Name : MsJenisPasien
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdJenisPasien Unik Mengidentifikasi Kode Jenis Pasien
Char(6) No No JenisPasien Jenis Pasien Varchar(20) No No
3. Entity Name : PengobatanPasien
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
NoPengobatan Unik Mengidentifikasi No Pengobatan
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
TglPengobatan Tgl pengobatan Datetime No No JamPengobatan Jam Pengobatan Datetime No No StatusPasien Status Pasien Baru atau lama Char(4) No No
Umur Umur Pasien Numeric No No
Pelayanan Pelayanan yang dilakukan pada pasien
Varchar(15) No No
4. Entity Name : MsDokter
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdDokter Unik mengidenfikasi Kode Dokter
Char(6) No No Nama Dokter Nama Dokter Varchar(40) No No Tempat Lahir Tempat Lahir Dokter Varchar(20) No No Tanggal Lahir Tanggal Lahir Dokter Datetime No No JenisKelamin Jenis Kelamin Dokter Char(1) No No
Agama Agama Dokter Varchar(10) No No
Gol Darah Golongan Darah Dokter Varchar(2) No No
Alamat Alamat Dokter Varchar(50) No No
Kota Kota Tempat Tinggal Dokter
Varchar (20) No No KodePos Kode Pos Dokter Numeric No No
TlpDokter Telepon Dokter Varchar(20) No Yes StatusKeluarga Status Dokter di Keluarga Varchar(10) No No
StatusPerkawinan Status Perkawinan Dokter Varchar(10) No No
Gaji GajiDokter Numeric No No
Biaya Dokter Biaya Dokter Numeric No No
5. Entity Name : MsJenisDokter
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdJenisDokter Kode Jenis Dokter Char(6) No No JenisDokter Jenis Dokter (spesialisasi
dokter)
6. Entity Name: RekamMedis
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdRMedis Secara unik mengidentifikasikan Rekam Medis
Char(6) No No
Nama Nama Varchar(40) No No
Tanggal Tanggal Pasien Periksa Datetime No No
Umur Umur Numeric No No
Keluhan Keluhan Varchar(50) No No
BeratBadan Berat Badan Numeric No No
TekananD Tekanan darah Varchar(20) No No
Diagnosa Diagnosa Pasien Varchar(50) No No
Penyakit Penyakit Pasien Varchar(30) No No Tindakan Tindakan yang diberikan Varchar(50) No No NamaObat Nama Obat untuk pasien Varchar(40) No No
DosisObat Dosis Obat Varchar(10) No No
7. Entity Name : CttKehamilan
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdCttK Secara unik
mengidentifikasikan Ctt Kehamilan
Char(6) No No
Nama Nama Varchar(40) No No
Umur Umur Numeric No No
Tanggal Tanggal Pasien Periksa Datetime No No TanggalKelahiran Tanggal kelahiran Datetime No No
JamKelahiran Jam Kelahiran Datetime No No
HasilPersalinan Hasil persalinan Varchar(50) No No
KelaminA Kelamin anak Char(1) No No
KeadaanPKelahiran Keadaan pada kelahiran Varchar(20) No No BBWaktuL Berat badan waktu lahir Numeric No No
LamanyaM Lamanya menyusui Numeric No No
PenolongP Penolong persalinan Varchar(40) No No PenyakitPernahD Penyakit yang pernah diderita Varchar(30) No No
HaidT Haid terakhir datetime No No
TaksiranK Taksiran kehamilan Varchar(20) No No
AnakKe Anak ke Numeric No No
UsiaK Usia kehamilan Numeric No No
SiklusH SiklusHaid Varchar(20) No No
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
AntenatalTB Antenatal tinggi badan Numeric No No
Lila Lingkar lahir Numeric No No
TglPA Tanggal pemeriksaan
antenatal
Datetime Yes No
KeluhanS Keluhan sekarang Varchar(50) No No
BeratBadan Berat Badan Numeric No No
TekananD Tekanan darah Varchar(20) No No
TinggiF Tinggi fundus Numeric No No
LetakJ Letak janin Varchar(20) No No
DenyutJJ Denyut jantung janin numeric No No
Tindakan Tindakan Varchar(50) No No
8. Entity Name : MsRawatInap
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
NoRawatInap Nomor Rawat Inap Char(6) No No TanggalMasuk Tanggal Masuk Pasien Datetime No No TanggalKeluar Tanggal Keluar Pasien Datetime No No
9. Entity Name : MsKamarInap
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
NoKamar Unik Mengidentifikasi Nomor Kamar
Char(6) No No
NamaKamar Nama Kamar Varchar(20) No No
BiayaKamar Biaya Kamar Numeric No No
10. Entity Name : MsDataWHO
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdPenyakitWHO Unik Mengidentifikasi
Kode Penyakit berdasarkan WHO
Char(6) No No
NamaPenyakitWHO Nama Penyakit berdasarkan WHO
Varchar(30) No No Keterangan Keterangan Penyakit
berdasarkan WHO
11. Entity Name : MsKaryawan
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdKaryawan Unik mengidenfikasi Kode Karyawan
Char(6) No No Nama Karyawan Nama Karyawan Varchar(40) No No Tempat Lahir Tempat Lahir Karyawan Varchar(20) No No Tanggal Lahir Tanggal Lahir Karyawan Datetime No No JenisKelamin Jenis Kelamin Karyawan Char(1) No No
Agama Agama Karywan Varchar(10) No No
Gol Darah Golongan Darah Karyawan Varchar(2) No No
Alamat Alamat Karyawan Varchar(50) No No
Kota Kota Tempat Tinggal Krywn
Varchar (20) No No KodePos Kode Pos Karyawan Numeric No No TlpKaryawan Telepon Karyawan Varchar(20) No Yes StatusKeluarga Status Dokter di Keluarga Varchar(10) No No StatusPerkawinan Status Perkawinan Krywn Varchar(10) No No
Gaji GajiKaryawan Numeric No No
12. Entity Name : MsJenisKaryawan
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdJenisKaryawan Unik Mengidentifikasi Kode Jenis Karyawan
Char(6) No No JenisKaryawan Jenis Karyawan Varchar(20) No No
13. Entity Name : MsPendaftaran
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdPendaftaran Unik Mengidentifikasi Kode pendaftaran
Char(6) No No TanggalPndftrn Tanggal Pendaftaran Datetime No No JamPndaftaran Jam Pendaftaran Datetime No No
Umur Umur Numeric No No
14. Entity Name : MsKunjungan
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdKunjungan Unik Mengidentifikasi Kode pendaftaran
Char(6) No No TanggalKunjungan Tanggal Pendaftaran Datetime No No
JamKunjungan Jam Kunjungan Datetime No No
BiayaAdministrasi Biaya Administrasi Numeric No No JmlBiayaPengobatan Jumlah Biaya Pengobatan Numeric No No
15. Entity Name : MsObat
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdObat Unik Mengidentifikasi Kode Obat
Char(6) No No
NamaObat Nama Obat Varchar(40) No No
KemasanObat KemasanObat Varchar(10) No No
QtyKemasan Bnyk Obat dalam Kemasan Int No No SatuanObat Satuan Kemasan Obat Varchar(10) No No HargaJualObat Biaya Penjualan Obat Numeric No No
16. Entity Name : MsJenisObat
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdJenisObat Unik Mengidentifikasi Kode Jenis Obat
Char(6) No No
JenisObat Jenis Obat Varchar(20) No No
17. Entity Name : MsAlatMedis
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdAlatMedis Unik Mengidentifikasi Kode Alat Medis
Char(6) No No
NamaAlatMedis Nama AlatMedis Varchar(20) No No SatuanAlatMedis Satuan Alat Medis Varchar(10) No No
18. Entity Name : MsKusumaBuana
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdKusumaBuana Unik Mengidentifikasi Kode Kusuma Buana
Char(6) No No Alamat Alamat Klinik
KusumaBuana
Varchar(50) No No Kota Kota tempat klinik Varchar(20) No No KodePos Kode Pos Klinik Numeric No No
TelpK Telp Klinik Varchar(20) No No
19. Entity Name : MsPemasok
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
KdPemasok Unik Mengidentifikasi Kode Pemasok
Char(6) No No NamaPemasok Nama Pemasok Varchar(20) No No AlamatPemasok Alamat Pemasok Varchar(50) No No
Kota Kota Pemasok Varchar(20) No No
KodePos Kode Pos Pemasok Numeric No No TlpPemasok Telepon Pemasok Varchar(20) No No
20. Entity Name : Rujukan
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
NoRujukan Unik Mengidentifikasi Nomor Rujukan
Char(6) No No TglRujukan Tanggal di Rujuk Datetime No No
Umur Umur Pasien Numeric No No
Diagnosa Diagnosa Pasien Varchar(50) No No HasilPeriksa Hasil Pemeriksaan Dokter Varchar(50) No No
Penyakit Penyakit pasien Varchar(40) No No Tindakan Tindakan Dokter kepada
Pasien
Varchar(50) No No
21. Entity Name : Resep
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
Rujukan
TglResep Tanggal resep Datetime No No
NamaObat NamaObat Varchar(50) No No
QtyObatK Banyak Obat yang di tebus Int No No
BiayaResep Biaya Resep Numeric No No
DosisObat Dosis Obat Varchar(10) No No
22. Entity Name : PersediaanObat&AMedis
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
NoPersediaan Unik Mengidentifikasi Nomor Resep
Char(6) No No TglPersediaan Tanggal di Rujuk Datetime No No
QtyObat Obat yang Tersedia int No No
QtyAlatMedis Alat Medis yang tersedia int No No QtyAlatMedisK Alat Medis yang keluar int No No
23. Entity Name : PembelianObat&AMedis
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
NoPembelian Unik Mengidentifikasi Nomor Pembelian
Char(6) No No TglPembelian Tanggal Pembelian Datetime No No StatusPembayaran Status pembayaran Tagihan Varchar(20) No No
24. Entity Name : FakturPembelianObat
Attribut Descripstion DataType&
Length Nulls Multivalue
NoFakturObat Unik Mengidentifikasi Nomor FakturPembelianObat
Char(6) No No TglFakturObat Tanggal Faktur Obat Datetime No No QtyObatM Obat yang akan dibeli int No No HargaSatuan Harga obat Satuan Numeric No No
JumlahHarga Jumlah Harga Numeric No No
PPN Pajak Varchar(5) No No