• Tidak ada hasil yang ditemukan

Nama Matakuliah : Ilmu Lingkungan Kode / SKS : TKS 1108 / 2 Prasyarat : Status Matakuliah : Wajib

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Nama Matakuliah : Ilmu Lingkungan Kode / SKS : TKS 1108 / 2 Prasyarat : Status Matakuliah : Wajib"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Nama Matakuliah : Ilmu Lingkungan

Kode / SKS : TKS 1108 / 2

Prasyarat :

Status Matakuliah : Wajib

Deskripsi Singkat Matakuliah

Pada dasarnya setiap kegiatan menimbulkan dampak terhadap lingkungan. Untuk menjamin pembangunan yang berkelanjutan maka setiap kegiatan haruslah berwawasan lingkungan. Profesi Teknik Sipil sebagai perekayasa berbagai bentuk infra struktur memegang peran yang sangat menentukan bahkan kunci dalam menjaga keselamatan dan kelestarian lingkungan. Oleh karena itu pengetahuan dan pemahaman tentang lingkungan dan pengelolaannya sangatlah penting. Ilmu Lingkungan sebagai bagian dari mata kuliah dasar umum sangat perlu diberikan pada semester awal. Hal ini dimaksudkan agar mahasiswa memiliki wawasan dan landasan yang kuat serta kesadaran untuk selalu pedul dan memikirkan lingkungan dan pelestariannya pada setiap kegiatan profesinya di kelak kemudian hari.

Dalam mata kuliah Ilmu Lingkungan tidak hanya ditekankan sebagai pengetahuan tetapi diharapkan juga dapat tumbuh menjadi sikap (afektif) bagi mahasiswa. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka mahasiswa diarahkan untuk mengenali permasalahan lingkungan dari keadaan di sekitarnya terutama pada kegiatan pembangunan infra struktur. Mahasiswa dilatih untuk membaca alam, mengenal teknologi dan kearifan dari masyarakat sekitarnya. Melalui pengenalan tersebut diharapkan para mahasiswa kelak di dalam menjalankan profesinya akan selalu meletakkan keselamatan lingkungan sebagai bagian dari usaha untuk mencapai kesejahteraan masyarakat. Sebagai bagian dari masyarakat dunia, maka isu-isu global lingkungan juga harus dikenal dan dipahami oleh para mahasiswa, sehingga tidak terjebak pada cara pandang yang sempit.

Materi yang diajarkan meliputi pemahaman konsep-konsep lingkungan, Jaya dukung lingkungan, pencemaran, dampak-dampak dari pembangunan infrastruktur pada lingkungan, cara-cara menganalisa dan mengevaluasi dampak lingkungan, pengenalan AMDAL, pengenalan dan pemahaman isu-isu pokok lingkungan global, serta pengenalan cara-cara mengatasi berbagai dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh rekayasa Teknik Sipil. Juga ditekankan dalam setiap kuliah, penggunaan teknologi dan kearifan tradisional yang ada dalam masyarakat sebagai salah satu cara untuk mengatasi dampak lingkungan balk secara teknis maupun kultural.

(2)

Tujuan Pembelajaran

Tujuan dari pemberian kuliah ini adalah untuk memberi pengetahuan yang meliputi: peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan pelestarian lingkungan, dampak kegiatan Teknik Sipil terhadap udara dan kebisingan, serta dasar-dasar AMDAL dan studi kasusnya. Setelah menyelesaikan matakuliah ini, mahasiswa diharapkan dapat mengembangkan sikap tanggap dan peduli lingkungan, serta memahami pentingnya pembangunan berwawasan lingkungan.

Materi Pembelajaran

1. Pembangunan Berwawasan Lingkungan dan Kesadaran Lingkungan 1.1. Berbagai Kegiatan Teknik Sipil

1.2. Kegiatan Berwawasan Lingkungan 1.3. Penurunan Daya Dukung Lingkungan

2. Peraturan Perundang-undangan Berkaitan dengan Pelestarian Lingkungan 2.1. Sejarah Perundang-Undangan Pelestarian Lingkungan

2.2. UU No. 4 Tahun 1982 2.3. PP No. 29 Tahun 1986

2.4. PP No. 51 Tahun 1993 dan Kep. Men. KLH Tahun 1994 2.5. UU No. 23 Tahun 1997

2.6. PP No. 27 Tahun 1999 dan Kep. Men. LH Tahun 2000 tentang AMDAL 3. Analisis Kondisi Fisik Udara dan Kebisingan

3.1. Sumber Pencemaran Udara 3.2. Penyebaran Polutan

3.3. Baku Mutu Udara 3.4. Sumber Kebisingan

3.5. Tingkat Kebisingan berbagai Kegiatan 3.6. Baku Mutu Kebisingan

4. Dasar-dasar Penyusunan AMDAL dan Studi Kasusnya untuk Teknik Sipil 4.1. Proses Penyusunan AMDAL

4.2. Identifikasi Dampak 4.3. Prakiraan Dampak 4.4. Evaluasi Dampak

4.5. Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL)

5. Kegiatan Teknik Sipil dan Dampaknya

5.1. Infrastruktur/Prasarana dalam Rekayasa Teknik Sipil 5.2. Dampak Lingkungan Pengerukan Alur Pelayaran

(3)

5.3. Dampak Lingkungan Pembangunan Bandar Udara 5.4. Dampak Lingkungan Pembangunan Jalan Tol 6. Cara-Cara Penanganan Dampak Lingkungan

6.1. Pencegahan Dampak Lingkungan 6.2. Penanggulangan Dampak Lingkungan Outcome Pembelajaran

Setelah mendapatkan materi mata kuliah seperti di atas mahasiswa diharapkan mempunyai kesadaran lingkungan sehingga dalam mengikuti mata kuliah lain di JTS dapat mengkaitkan dengan dampak lingkungan yang akan ditimbulkan oleh kegiatan teknik sipil dan memikirkan berbagai cara untuk mencegah atau menanggulangi dampak tersebut. Selain itu diharapkan mahasiswa dapat melakukan identifikasi dampak, prakiraan dampak dan evaluasi dampak yang sangat penting untuk mengambil berbagai keputusan.

Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan (RKBM)

Minggu ke- Pokok Bahasan Bentuk Pengajaran

1 1. Pembangunan Berwawasan Lingkungan dan Kesadaran Lingkungan

1.1. Berbagai Kegiatan Teknik Sipil 1.4. Kegiatan Berwawasan Lingkungan 1.5. Penurunan Daya Dukung Lingkungan

- kuliah mimbar - diskusi

- latihan

1 2. Peraturan Perundang-Undangan Berkaitan dengan Pelestarian Lingkungan

2.1. Sejarah Perundang-Undangan Pelestarian Lingkungan

2.2. UU No. 4 Tahun 1982 2.3. PP No. 29 Tahun 1986

2.4. PP No. 51 Tahun 1993 dan Kep. Men. KLH Tahun 1994

2.5. UU No. 23 Tahun 1997

2.6. PP No. 27 Tahun 1999 dan Kep. Men. LH Tahun 2000 tentang AMDAL

- kuliah mimbar - diskusi

- latihan

2 3. Analisis Kondisi Fisik Udara dan Kebisingan 3.1. Sumber Pencemaran Udara

- kuliah mimbar - diskusi

(4)

Minggu ke- Pokok Bahasan Bentuk Pengajaran 3.2. Cara Penyebaran Polutan

3.3. Baku Mutu Udara 3.4. Sumber Kebisingan

3.5. Tingkat Kebisingan berbagai Kegiatan

3.6. Baku Mutu Kebisingan

- latihan

3-4 4. Dasar-dasar Penyusunan AMDAL dan Studi Kasusnya untuk Teknik Sipil

4.1. Proses Penyusunan AMDAL 4.2. Identifikasi Dampak

4.3. Prakiraan Dampak 4.4. Evaluosi Dampak

4.5. Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) dan Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL)

- kuliah mimbar - diskusi

- latihan

5-7 5. Kegiatan Teknik Sipil dan Dampaknya

5.1. Infrastruktur/Prasarana dalam Rekayasa Teknik Sipil

5.2. Dampak Lingkungan Pengerukan Alur Pelaycran

5.3. Dampak Lingkungan Pembangunan Bandar

Udara

5.4. Dampak Lingkungan Pembangunan Jalan Tol

- kuliah mimbar - diskusi

- latihan

7 6. Cara-Cara Penanganan Dampak Lingkungan 6.1. Cara Penanganan Dampak Lingkungan 6.2. Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL)

- kuliah mimbar - diskusi

- latihan Penjabaran RKBM

1. Kuliah Minggu ke-1

- Menjelaskan pentingnya pembangunan berwawasan lingkungan.

- Menjelaskan penurunan daya dukung lingkungan akibat tidak adanya kesadaran lingkungan.

- Menjelaskan berbagai kegiatan Teknik Sipil.

(5)

- Menjelaskan peraturan perundang-undangan tentang AMDAL dan perubahannya seiring perubahan zaman.

2. Kuliah Minggu ke-2

- Menjelaskan sumber pencemaran udara. - Menjelaskan cara penyebaran polutan. - Menjelaskan dampak polusi udara. - Menjelaskan baku mutu udara.

- Menjelaskan sumber kebisingan don kontribusi kegiatan Teknik Sipil pada kebisingan.

- Menjelaskan tingkat keebisingan berbagai kegiatan. - Menjelaskan dampak kebisingan.

- Menjelaskan baku mutu kebisingan. 3. Kuliah Minggu ke-3

- Menjelaskan dasar-dasar AMDAL dan studi kasusnya untuk Teknik Sipil. - Menjelaskan identifikasi dampak. - Menjelaskan prakiraan dampak. 4. Kuliah Minggu ke-4

- Menjelaskan evaluasi dampak.

- Menjelaskan pembuatan Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) - Menjelaskan pembuatan Rencana Pemantauan Lingkungan (RPL)

Kuliah Minggu ke-5

- Menjelaskan berbagai infrastruktur/prasarana dalam rekayasa Teknik Sipil. - Menjelaskan dampak lingkungan kegiatan pengerukan alur pelayaran. 6. Kuliah Minggu ke-6

- Menjelaskan dampak lingkungan kegiatan pembangunan Bandar udara. 7. Kuliah Minggu ke-7

- Menjelaskan dampak Iingkungan kegiatan pembangunan jalan tol. - Menjelaskan berbagai cara pencegahan dampak Iingkungan. - Menjelaskan contoh Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL). Evaluasi Didasarkan Pada:

1. Pemahaman materi kuliah 2. Pekerjaan rumah (PR) dan quiz 3. Ujian sisipan

(6)

Contoh soal untuk evaluasi adalah:

- mahasiswa dapat meenjelaskan pentingnya pembangunan berwawasan lingkungan dan mempunyai kesadaran lingkungan,

- mahasiswa dapat menjelaskan peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan pelestarian lingkungan,

- mahasiswa dapat menjelaskan dampak kegiatan Teknik Sipil terhadap udara dan kebisingan,

- mahasiswa dapat menjelaskan dasar-dasar AMDAL dan studi kasusnya untuk Teknik Sipil, - mahasiswa dapat menjelaskan pengaruh berbagai jenis bangunan Teknik Sipil terhadap lingkungan,

- mahasiswa dapat menjelaskan langkah-langkah yang harus ditempuh untuk mengurangi dampak negatif dan untuk melindungi lingkungan.

Bahan Bacaan, Sumber Informasi dan Referensi

1. ADB Report, 1996, Economic Evaluation of Environmental Impact 2. Cipta Karya, tanpa tahun, Buku Pedoman Pengelolaan Lingkungan

Pembangunan Perkotaan

3. Corbitt, R.A., 1990, Standard Handbook of Environmental Engineering, McGraw Hill

4. Kep. Men. KLH Tahun 1994

5. Kep. Men. LH No. 2, 3, 4, 5, 8 dan 9 Tahun 2000 yang berkaitan dengan AMDAL 6. LaGrega, M.D., et al., 1994, Hazardous Waste Management, McGraw Hill

7. Malkhamah, S., 1995, Analisis Dampak Lingkungan, Biro Penerbit KMTS JTS-UGM

8. Malkhamah, S., 2000, Metode Prakiraan Dampak, PPLH UGM 9. Malkhamah, S., 2000, Metode Evaluasi Dampak, PPLH UGM 10. Peavy, H.S., et.al., 1995, Environmental Engineering, McGraw Hill

11. Prodjopangarso, H., 1980, Kawasan Teknik Sipil Tradisional, Lab P4S UGM 12. PP No. 29 Tahun 1986

13. PP No. 51 Tahun 1993 14. PP No. 27 Tahun 1999 15. UU No. 4 Tahun 1982 16. UU No. 23 Tahun 1997

Referensi

Dokumen terkait

Jika anda bertanya dalam benak anda, sebetulnya bagian otak mana yang paling bagus?, otak kiri atau otak kanankah?.. Jika anda menjawab yang kiri, jawabnya salah, dan jika saya

Hal ini menunjukkan adanya inter- aksi yang baik antara partikel silika dengan kitosan, sehingga dapat disimpulkan bahwa membran komposit abu vulkanik termodifikasi CTAB

Besarnya cepat rambat gelombang seismik dalam lapisan batuan dipengaruhi oleh elastisitas dan densitas batuan, sehingga dengan mengetahui cepat rambat gelombang seismik

Untuk teman-temanku Analis Kesehatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surabaya angkatan 2014 selalu memberikan semangat serta saran dan kritik sehingga

%eberapa spesimen memerlukan bahan tambahan berupa pengawet atau anti koagulan. %eberapa contoh antikoagulan/pengaawet ang digunakan untuk spesimen berasal dari

D : begini dek, di tubuh adek itu terdapat dua sel darah, ada sel darah merah dan sel darah putih, lah leukimia itu kelebihan sel darah yang putih dan kekurangan sel darah

Noviana Hertanto, penulis skripsi berjudul Perbedaan Pengaruh Pemberian Ceramah dan Leaflet pada Perilaku Swamedikasi Ibu-Ibu PKK di Dusun Nglawisan Desa Tamanagung

1) Setiap awal pembelajaran, peserta didik harus membaca teks yang tersedia di buku teks pelajaran Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti Kelas XII. 2) Peserta didik