TESIS
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN ORANG TUA TERHADAP TINDAKAN LUMBAL PUNGSI PADA PASIEN ANAK
DENGAN INFEKSI SISTEM SARAF PUSAT
DESSY DIAN ANTARINI
127041120 / IKA
PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK - SPESIALIS ILMU KESEHATAN ANAK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN ORANG TUA TERHADAP TINDAKAN LUMBAL PUNGSI PADA PASIEN ANAK
DENGAN INFEKSI SISTEM SARAF PUSAT
TESIS
Untuk Memperoleh Gelar Magister Kedokteran Klinik (Anak) dalam Program Magister Kedokteran Klinik Konsentrasi Kesehatan Anak-Spesialis pada
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
DESSY DIAN ANTARINI 127041120 / IKA
PROGRAM MAGISTER KEDOKTERAN KLINIK - SPESIALIS ILMU KESEHATAN ANAK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
PERNYATAAN
FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN ORANG TUA
TERHADAP TINDAKAN PUNGSI LUMBAL PADA PASIEN ANAK DENGAN
INFEKSI SISTEM SARAF PUSAT
TESIS
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini, tidak terdapat karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu
perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya
atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali
yang secara tertulis dijadikan acuan dalam naskah ini dan disebutkan dalam
daftar pustaka.
Medan, 15 Juni 2017
UCAPAN TERIMA KASIH
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan berkatNya
serta salawat kepada Nabi besar Muhammad SAW sehingga penulis dapat
menyelesaikan tesis ini. Tesis ini dibuat untuk memenuhi persyaratan dan
merupakan tugas akhir pendidikan Magister Kedokteran Klinik Konsentrasi
Ilmu Kesehatan Anak di FK-USU / RSUP H. Adam Malik Medan.
Penulis menyadari penelitian dan penulisan tesis ini masih jauh dari
kesempurnaan sebagaimana yang diharapkan, oleh sebab itu dengan segala
kerendahan hati penulis mengharapkan masukan yang berharga dari semua
pihak di masa yang akan datang.
Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis menyatakan perhargaan
dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
1. Pembimbing utama dr. Yazid Dimyati, MKed(Ped), Sp.A(K) dan dr.
Nelly Rosdiana, MKed(Ped), Sp.A(K) yang telah memberikan
bimbingan, bantuan serta saran-saran yang sangat berharga dalam
pelaksanaan penelitian dan penyelesaian tesis ini.
2. Dr. Supriatmo, MKed(Ped), Sp.A(K), selaku Ketua Departemen Ilmu
Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran USU/RSUP H. Adam Malik
Medan yang telah memberikan bantuan dalam penyelesaian tesis ini.
3. Dr. Selvi Nafianti, MKed(Ped), Sp.A(K) selaku Ketua Program Studi
v
MKed(Ped), Sp.A(K), sebagai Sekretaris Program Studi yang telah
banyak membantu dalam menyelesaikan tesis ini.
4. Prof. dr. H. Guslihan Dasa Tjipta, Sp.A(K), dr. Emil Azlin, MKed(Ped),
Sp.A(K), dr. Isti Ilmiati Fujiati, MSc, CM-FM, MPd.Ked, yang sudah
memberikan banyak saran kepada saya.
5. Dr. Cynthea Prima Destariani, MKed(Ped), Sp.A sebagai orang yang
sudah banyak memberikan kritik dan saran kepada saya dalam
menyelesaikan tesis saya ini.
6. Seluruh staf pengajar di Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK USU /
RSUP H. Adam Malik Medan yang telah memberikan sumbangan
pikiran dalam melaksanakan penelitian dan penulisan tesis ini.
7. Teman-teman yang tidak mungkin bisa penulis lupakan yang telah
membantu dalam keseluruhan penelitian maupun penyelesaian tesis
ini, “The bee” dr. Mazdalifah Wahab, MKed(Ped), dr.Cynthea Prima
Destariani, MKed(Ped), Sp.A, dr. Indah Nur Lestari, MKed(Ped), Sp.A,
dr. Sofiah Marlina, MKed(Ped), Sp.A, dr. Erlita Winanda, MKed(Ped),
Sp.A, dr. Nopita Hidayah, MKed(Ped), Sp.A, dr. Laila Fitri, terima kasih
atas bantuan dan kerjasamanya. “Pediatric Juli 2013”. Para sahabat
yang sedari dulu Rifqi Fuad Nugraha Nasution, ST, MEngSc, T. Syah
M. Parunggit, SH, MKn, Budi Lesmana, SH, Matahariny Desky, AA,
Fara Dina, T. Buana Putra, Akmal H Ansari Nasution, SH, MH.
selama penelitian ini dan juga buat kerbersamaan kita dalam
menjalani pendidikan selama ini.
8. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang
telah memberikan bantuan dalam terlaksananya penelitian serta
penulisan tesis ini.
Kepada yang teramat saya cintai dan hormati, suami saya Muhammad
Chairul Ichlas, SH, yang telah banyak mendukung dan memberi bantuan
selama menjalani pedidikan, serta putri kami yang sangat cantik Maritza
Chairisa Ichlas yang selalu menjadi penyemangat, mama sangat berterima
kasih atas pengertiannya, mama sayang kaka risa. Kepada orang tua saya H.
A. Marzal dan Hj. Farida Hanum, serta papa mertua Ir. Syaiful Bachri, MM,
dan mama mertua saya Dra. Chairida Hafni Lubis yang telah menjadi
panutan dan selalu mendukung saya selama ini, terima kasih atas doa dan
bantuannya selama masa pendidikan saya. Semoga selalu dalam lindungan
dan mendapat berkah dari Allah SWT. Ucapan terima kasih juga saya
sampaikan kepada adik saya Martini Indah Amalia, SKG, Martina Indah
Amalia, SH, Muhammad Syahril Ichlas, SH, Windy Widya Utami, SH.
Akhirnya penulis mengharapkan semoga penelitian dan tulisan ini dapat
bermanfaat bagi kita semua.
Medan, 15 Juni 2017
vii
2.3 Indikasi lumbal pungsi 6
2.4 Kontraindikasi dan komplikasi lumbal pungsi 7
2.5 Cara kerja lumbal pungsi 7
2.6 Sikap dan pandangan orang tua terhadap lumbal pungsi 9
2.7 Kerangka Teori 17
2.8 Kerangka konseptual 18
BAB 3. METODE PENELITIAN
3.1 Desain penelitian 20
3.2 Tempat dan waktu 20
3.3 Populasi dan sampel 20
3.4 Metode pengumpulan data 20
3.5 Perkiraan besar sampel 21
3.6 Kriteria inklusi dan eksklusi 22
3.6.1 Kriteria inklusi 22
3.6.2 Kriteria eksklusi 22
3.7 Persetujuan setelah penjelasan (Informed Consent) 22
3.8 Etika penelitian 23
3.9 Cara kerja 23
3.10 Alur penelitian 24
3.12 Definisi operasional 26
3.13 Pengolahan dan analisa data 27
BAB 4. HASIL PENELITIAN
4.1 Tabel Karakteristik Responden 29
4.2 Tabel Berdasarkan Pendidikan 30
4.3 Hubungan Penolakan Pungsi Lumbal Dengan Pengetahuan 31 4.4 Alasan orangtua terhadap tindakan pungsi lumbal 32
BAB 5. DISKUSI 33
BAB 6. KESIMPULAN 37
DAFTAR PUSTAKA 38
Lampiran
1. Personil Penelitian 42
2. Biaya Penelitian 43
3. Jadwal Penelitian 43
4. Lembar Penjelasan kepada Orang Tua 44
5. Persetujuan Setelah Penelitian 47
6. Data Pribadi Subjek Penelitian dan kuisioner 49
ix DAFTAR TABEL
Tabel 1. Tabel Karakteristik Responden 29
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Cara kerja lumbal pungsi 9
Gambar 2. Kerangka Teori 17
Gambar 3. Kerangka konseptual 19
xi DAFTAR SINGKATAN
RP : Rasio prevalensi
Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Orang Tua Terhadap Tindakan Pungsi Lumbal Pada Pasien Anak dengan Infeksi Susunan Saraf Pusat
Dessy Dian Antarini, Yazid Dimyati, Nelly Rosdiana, Isti Ilmiati Fujiati, Cynthea Prima Destariani
Departemen Ilmu Kesehatan Anak, Fakultas Kedokteran, Universitas Sumatera Utara, Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam, Medan, Indonesia
ABSTRAK
Latar Belakang: Pungsi Lumbal (LP) merupakan prosedur yang dilakukan untuk membantu penegakan diagnosis pada Infeksi Susunan Saraf Pusat (SSP). Tindakan tersebut merupakan tindakan invasif yang umum dilakukan namun terdapat penolakan yang cukup dari orang tua. Sehingga menyebabkan keterlambatan diagnosis dan mempengaruhi prognosis.
Tujuan: Untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi keputusan orang tua pada tindakan pungsi lumbal.
Metode: Subjek adalah orang tua dari pasien anak yang dirawat dengan Infeksi SSP di Ruang Rawat Inap RSUP H. Adam Malik Medan selama bulan Maret 2016 sampai Mei 2016 yang memenuhi kriteria inklusi. Dilakukan wawancara mengenai pengetahuan, pendidikan, penghasilan dan alasan keputusan orang tua terhadapa tindakan LP. Metode penelitian yang digunakan adalah studi potong lintang. Uji chi-square dan uji Fisher’s Exact digunakan untuk
mengetahui faktor yang mempengaruhi keputusan orang tua terhadap tindakan pungsi lumbal.
Hasil: Orangtua dari 50 anak dengan Infeksi SSP, 19 orang (38%) menolak tindakan LP. Pendidikan Ayah memiliki hubungan dengan penolakan tindakan LP, dengan resiko penolakan tindakan LP sebesar 6,64 (95%IK; 8.95-788.08). Pendidikan Ibu memiliki hubungan dengan penolakan tindakan LP, dengan resiko penolakan tindakan LP sebesar 7,69 (95%IK; 3.19-16.24). Komplikasi mengenai tindakan LP memiliki hubungan dengan keputusan orangtua, dengan resiko penolakan pada orangtua yang takut akan komplikasi 3,1 (95%IK; 2.02-4.64).
Kesimpulan: Terdapat hubungan bermakna antara tingkat pendidikan dan penghasilan orangtua terhadap keputusan tindakan LP. Pemahaman dan komplikasi mengenai tindakan LP mempengaruhi keputusan orangtua dan prognosis penyakit.
xiii
Factors that Influencing the Decision of Parents to Lumbal Puncture Procedure in Pediatric Patients with Central Nervous System Infections
Dessy Dian Antarini, Yazid Dimyati, Nelly Rosdiana, Isti Ilmiati Fujiati, Cynthea Prima Destariani
Department of Child Health, Faculty of Medicine, University of Sumatera Utara, Haji Adam Malik General Hospital, Medan, Indonesia
ABSTRACT
Background: Lumbal puncture (LP) is a procedure that can help to diagnosed central nervous system (CNS) infection in children. The procedure of LP is a common invasive procedure but sometimes it had refused by the parents. Furthermore, it can cause a delayed in diagnosis and affected the prognosis.
Objective: To assess the factors that influenced the parent’s decision of LP procedure in children with CNS infection
Methods: Subject were the parents of pediatric patients with CNS infection in inpatient ward of Haji Adam Malik General Hospital on March until May 2016 who fulfilled inclusion criteria. We gave a questionnaire about knowledge, education, family income and reason of parent’s decision to did a LP procedure. Chi-square and Fisher exact test to analyze factors that
influenced the parent’s decision of LP procedure.
Result: From the parents of 50 children with CNS infection, 19 parents (38%) were refused
the LP procedure. Father’s education was related to the refusal of LP procedure with PR 6.64
(95%CI; 8.953-788.08). Mother’s education was related to the refusal of LP procedure with PR 7,69 (95%CI; 3.19-16,24). The complication about LP procedure were related to parent’s decision who were refused the LP procedure with 3.1 (95%CI; 2.02-4.64).
Conclusion: There was significant result between the parent’s education and family income with the decision of LP procedure. The knowledge about LP and its complication can affect the parent’s decision and prognosis of the disease.