• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisa Pengaruh Penambahan Serat Nilon Terhadap Balok Beton Bertulang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisa Pengaruh Penambahan Serat Nilon Terhadap Balok Beton Bertulang"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS AKHIR

ANALISA PENGARUH PENAMBAHAN SERAT NILON TERHADAP

BALOK BETON BERTULANG

untuk menjadi Sarjana

Disusun Oleh :

TATANOJISOKHI LAURENSIUS JANTHIODISIUS DACHI 11 0404 099

BIDANG STUDI STRUKTUR DEPARTEMEN TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

(2)

i ABSTRAK

Penggunaan struktur beton bertulang pada saat ini sudah umum digunakan dalam perencanaan

bangunan-bangunan. Hal ini disebabkan biaya yang dikeluarkan lebih murah daripada

struktur baja. Bahan yang banyak memakan biaya dalam perencanaan struktur beton

bertulang adalah tulangan.

Pada penelitian ini akan dibahas pengaruh penambahan serat nilon pada perencanaan struktur

beton bertulang terutama pada tulangannya. Penelitian ini menggunakan 2 buah balok beton

bertulang sebagai benda uji. Dimana satu balok digunakan sebagai balok kontrol dan balok

lainnya menggunakan serat nilon sebesar 2% dari volume beton.. Kedua balok direncanakan

dengan mutu, dimensi, dan tulangan yang sama yang kemudian dilakukan pengujian setelah

berumur 28 hari. Pengujian dilakukan dengan memberikan pembebanan pada balok hingga

runtuh. Setelah mendapatkan beban aktual, lalu dilakukan perhitungan tulangan kembali

untuk membandingkan perbedaan kebutuhan tulangan pada balok beton bertulang tanpa serat

nilon dan dengan serat nilon.

Kata kunci : Serat nilon, Tulangan

(3)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur peneliti panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa, atas rahmat dan

berkat-Nya yang melimpah peneliti dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan judul

“Analisa Pengaruh Penambahan Serat Nilon Terhadap Balok Beton Bertulang”.

Tugas Akhir ini dapat diselesaikan dengan bantuan, bimbingan, arahan dan dukungan

yang berharga dari berbagai pihak. Untuk semua itu, peneliti menyampaikan pernghargaan

yang setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih yang tulus kepada :

1. Ibu Nursyamsi, ST, MT selaku Dosen Pembimbing yang telah sabar memberi bimbingan,

arahan, saran serta motivasi kepada peneliti untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini.

2. Bapak Prof. Dr. Ing. Johannes Tarigan, selaku Ketua Departemen Teknik Sipil Fakultas

Teknik Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Ir. Syahrizal, MT, selaku Sekretaris Departemen Teknik Sipil Universitas Sumatera

Utara.

4. Bapak Ir. Armein Arifin Siregar, dosen pertama yang mengenalkan peneliti pada teknik

sipil serta semua Bapak/Ibu Dosen Staf Pengajar Departemen Teknik Sipil Fakultas

Teknik Universitas Sumatera Utara yang telah memberikan ilmunya kepada peneliti

selama menempuh masa studi di Departemen Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas

Sumatera Utara.

5. Kepada pegawai administrasi dan pegawai-pegawai Departemen Teknik Sipil USU

lainnya.

6. Orang tua terkasih, Bapak Mikael Dachi dan Ibu Imani Fau yang telah banyak memberi

kasih sayang, doa, semangat, perhatian, waktu dan materi yang tiada hentinya sehingga

peneliti termotivasi untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini.

7. Saudara peneliti, Janvencius Dachi dan Gregorius Dachi yang memberikan semangat dan

(4)

iii 8. Seluruh Angkatan 2011 Departemen Teknik Sipil USU, khususnya Mario Arnoldi, Jannes

Pandiangan, Triboy Lumbangaol, Ivandy Yoman, Maestoso Colia, Andre Bachtiar, Arifin

Rajagukguk dan yang lainnya yang tidak dapat peneliti sebutkan.

9. Asisten Laboratorium Beton, khususnya Arif yang banyak membantu peneliti dalam

proses pembuatan balok.

10.Abang dan Kakak senior angkatan 2009, 2010 serta adik-adik angkatan 2014, khususnya

Satdes, Toni, Erik, Bandri, Roimer, dan Ruben yang memberi dukungan, tenaga dan

semangat yang luar biasa.

11.Seluruh pihak yang telah mendukung dan membantu peneliti dari segi apapun, sehingga

Tugas Akhir ini dapat diselesaikan dengan baik.

Peneliti menyadari bahwa Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu,

peneliti sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari Bapak dan Ibu Staf

Pengajar serta rekan-rekan mahasiswa demi penyempurnaan Tugas Akhir ini.

Akhir kata peneliti mengucapkan banyak terima kasih. Peneliti berharap semoga

laporan Tugas Akhir ini bermanfaat bagi pembaca.

Medan, Oktober 2016

Peneliti,

Tatanojisokhi Dachi

110404099

(5)

DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR NOTASI ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

I.1. Latar Belakang ... 1

I.2. Perumusan masalah... 4

I.3. Tujuan Penelitian ... 4

I.4. Manfaat Penelitian ... 5

I.5. Pembatasan Masalah ... 5

I.6. Metode Penelitian ... 7

I.7. Sistematika Penulisan ... 7

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 8

II.1. Beton ... 6

II.1.1 Bahan Beton ... 7

II.2. Balok Beton Bertulang ... 18

II.2.1 Tulangan ... 19

II.2.2 Analisis Balok Beton Bertulang ... 20

II.3. Beton Bertulang Serat... 27

(6)

v

BAB III METODE PENELITIAN ... 30

III.1. Umum ... 30

III.2. Diagram Alir Penelitian ... 31

III.3. Persiapan Alat dan Bahan ... 33

III.3.1 Bahan... 33

III.3.2 Alat ... 33

III.4. Pemeriksaan Bahan Penyusun Beton ... 33

III.4.1 Semen ... 33

III.4.2 Agregat Halus... 34

III.4.3 Agregat Kasar ... 37

III.4.4 Air ... 41

III.5. Perencanaan Campura Beton (Mix Design) ... 41

III.6. Perencanaan Tulangan Balok ... 42

III.7. Pembuatan Benda Uji ... 44

III.8. Perawatan Benda Uji ... 44

III.9. Pengujian dan Pengamatan Benda Uji ... 45

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 48

IV.1. Nilai Slump ... 48

IV.2. Kuat Tekan Beton ... 48

IV.3. Pengujian Lendutan Balok Beton Bertulang... 49

IV.3.1. Hasil Pegujian Lendutan Balok Beton Bertulang ... 50

IV.3.2. Lendutan Balok Beton Bertulang Secara Teoritis ... 53

IV.4. Pengujian Regangan Balok Beton Bertulang ... 95

IV.4.1. Regangan Balok Beton Bertulang Tanpa Serat Nilon (Normal) ... 95

(7)

IV.4.2. Regangan Balok Beton Bertulang Dengan Serat Nilon ... 97

IV.5. Hubungan Tegangan-Regangan ... 100

IV.5.1. Hubungan Tegangan-Regangan Tekan pada Balok Beton Bertulang .. 101

IV.5.2. Hubungan Tegangan-Regangan Tarik pada Balok Beton Bertulang .... 105

IV.6. Kapasitas Lentur Balok Beton Bertulang ... 109

IV.6.1. Kapasitas Lentur Balok Beton Bertulang Tanpa Serat Nilon ... 109

IV.6.2. Kapasitas Lentur Balok Beton Bertulang Dengan Serat Nilon ... 114

IV.7. Pola Retak ... 119

IV.8. Perhitungan Tulangan Balok Beton Bertulang Serat Nilon Berdasarkan Hasil Pengujian ... 120

IV.9. Diskusi ... 122

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 124

V.1. Kesimpulan ... 124

V.2. Saran ... 125

(8)

vii DAFTAR TABEL

BAB I

Tidak terdapat tabel

BAB II

Tabel II.1 Jenis-jenis semen portland dengan sifat-sifatnya ………. 11

Tabel II.2 Pengaruh sifat agregat pada sifat beton ……….... 12

Tabel II.3 Jenis agregat berdasarkan kepadatannya. ………. 13

Tabel II.4 Standar batang baja tulangan ASTM ………21

Tabel II.5 Jenis dan Kelas baja tulangan sesuai SII 0136-80……….21

BAB III

Tabel III.1 Komposisi Kebutuhan Bahan Campuran Balok……… 42

BAB IV

Tabel IV.1 Hasil Pengukuran Nilai Slump ………...……. 46

Tabel IV.2 Hasil Perhitungan Kuat Tekan Beton (MPa)………...…… 49

Tabel IV.3 Hasil Pengujian Lendutan Balok Bertulang Tanpa Serat Nilon Umur 28

Hari……….. 50

Tabel IV.4 Hasil Pengujian Lendutan Balok Bertulang Dengan Serat Nilon Umur 28

Hari……….…...…. 51

Tabel IV.5 Lendutan Hasil Pengujian dan Perhitungan Teoritis Terhadap Balok Beton

Bertulang Tanpa Serat Nilon (Normal)……….…...71

Tabel IV.6 Lendutan Hasil Pengujian dan Perhitungan Teoritis Terhadap Balok Beton

Bertulang Tanpa Serat Nilon (Normal)………..……… 93

Tabel IV.7 Hasil Perhitungan Regangan Tekan dan Regangan Tarik pada Balok Beton

Bertulang Tanpa Serat Nilon (Normal)……… 97

Tabel IV.8 Hasil Perhitungan Regangan Tekan dan Regangan Tarik Balok Beton

Bertulang Dengan Serat Nilon………. 98

(9)

Tabel IV.9 Hubungan Tegangan-Regangan Balok Beton Bertulang Tanpa Serat Nilon

(Normal)………..………102

Tabel IV.10 Hubungan Tegangan-Regangan Balok Beton Bertulang Dengan Serat Nilon103

Tabel IV.11 Hubungan Tegangan-Regangan Tulangan Tarik pada Balok Beton Bertulang

Tanpa Serat Nilon (Normal)………106

Tabel IV.12 Hubungan Tegangan-Regangan Tulangan Tarik pada Balok Beton Bertulang

Dengan Serat Nilon ………....107

Tabel IV.13 Kapasitas Lentur Balok Beton Bertulang Tanpa Serat Nilon (Normal) …….113

Tabel IV.14 Kapasitas Lentur Balok Beton Bertulang Dengan Serat Nilon ………..118

Tabel IV.15 Perbandingan Tulangan Balok Beton Bertulang Tanpa dan Dengan Serat Nilon

Pada Beban Maksimum 6665 kg ………..… 121

BAB V

(10)

ix DAFTAR GAMBAR

BAB I

Tidak terdapat gambar

BAB II

Gambar II.1 Diagram Tegangan-Regangan Tulangan Baja (Istimawan, 1996)………20

Gambar II.2 Sketsa Pembebanan Pada Balok Beton Bertulang Pada Saat Pengujian ……..22

Gambar II.3 Diagram Tegangan Ekivalen Whitney (Istimawan,

1996)……….……… 23

Gambar II.4 Analisis Balok Bertulangan Tarik (Istimawan,

1996)………..…..………. 23

Gambar II.5 Analisis Balok Bertulangan Rangkap (Istimawan,

1996)………...…….. 26

BAB III

Gambar III.1 Diagram Alir Metodologi Penelitian………...……. 32

Gambar III.2 Sketsa Penulangan Balok Beton Bertulang ………. 43

BAB IV

Gambar IV.1 Pembebanan Pada Saat Pengujian Lendutan Balok Beton Bertulang……...…49

Gambar IV.2 Grafik Hubungan Beban-Lendutan Balok Beton Bertulang Tanpa Serat Nilon

……….………. 51

Gambar IV.3 Grafik Hubungan Beban-Lendutan Pada Balok Beton Bertulang Dengan Serat

Nilon

……… 52

Gambar IV.4 Grafik Hubungan Beban-Lendutan Pada Balok Beton Bertulang Tanpa Serat

Nilon Berdasarkan Hasil Pengujian dan Perhitungan Teoritis

………...…… 72

(11)

Gambar IV.5 Grafik Hubungan Beban-Lendutan Pada Balok Beton Bertulang Dengan Serat

Nilon Berdasarkan Hasil Pengujian Dan Teoritis

………...……… 93

Gambar IV.6 Grafik Hubungan Beban-Lendutan Berdasarkan Hasil Pengujian Pada Balok

Beton Bertulang Tanpa dan Dengan Serat Nilon

…..……….……… 94

Gambar IV.7 Grafik Hubungan Beban-Lendutan Secara Teoritis Pada Balok Beton

Bertulang Tanpa dan Dengan Serat Nilon ……..……...…….………. 95

Gambar IV.8 Grafik Hubungan Beban-Regangan Tekan Beton Pada Balok Beton Bertulang

Tanpa dan Dengan Serat Nilon ……….………..………. 99

Gambar IV.9 Grafik Hubungan Beban-Regangan Tarik Pada Balok Beton Bertulang Tanpa

dan Dengan Serat Nilon...………..……. 100

Gambar IV.10 Grafik Hubungan Tegangan-Regangan Pada Balok Beton Bertulang Tanpa

Serat Nilon ………..………...……. 102

Gambar IV.11 Grafik Hubungan Tegangan-Regangan Pada Balok Beton Bertulang Dengan

Serat Nilon………..……….………...……. 104

Gambar IV.12 Grafik Hubungan Tegangan-Regangan Beton (εc) Pada Balok Beton Bertulang

Tanpa dan Dengan Serat Nilon……….……….…...…………104

Gambar IV.13 Grafik Hubungan Tegangan-Regangan Tulangan Tarik Pada Balok Beton

Bertulang Tanpa Serat Nilon……….…106

Gambar IV.14 Grafik Hubungan Tegangan-Regangan Tulangan Tarik Pada Balok Beton

Bertulang Dengan Serat Nilon ...………..108

Gambar IV.15 Grafik Hubungan Tegangan-Regangan Tulangan Tarik(εs) Pada Balok Beton

Bertulang Tanpa dan Dengan Serat Nilon ………...108

Gambar IV.16 Pola Retak Balok Beton Bertulang Tanpa Serat Nilon……….119

(12)

xi BAB V

Tidak terdapat gambar

(13)
(14)

Referensi

Dokumen terkait

Setelah dilakukan analisis regresi logistik didapatkan bahwa peubah penjelas yang berpengaruh terhadap status penggunaan metode kontrasepsi (kategori yang tidak memakai)

Oleh karena itu penulis melakukan penelitian dengan judul “Analisis Spasial Kejadian Demam Berdarah Dengue Berdasarkan Kepadatan Penduduk dan Angka Bebas Jentik di

Dari hasil pengamatan yang dilakukan peneliti dan dibantu oleh satu orang guru sebagai observer tentang peningkatan perkembangan konsep matematika melalui media

Penelitian mengenai hubungan antara persepsi dan dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pada pasien baru tuberkulosis paru di wilayah kerja Puskesmas Mejobo

Berdasarkan hasil penelitian pada peserta didik kelas V Sekolah Dasar Negeri 3 Sungai Raya, maka secara umum dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pendekatan

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian kematian akibat leptospirosis di Kota Semarang.. Jenis penelitian ini adalah

Berdasarkan latar belakang tersebut maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh Selebriti Endorser Terhadap Citra Merek Pada Iklan Produk Sabun Mandi Nuvo

Jelaskan makna dari film ini yang dikaitkan dengan perkembangan sosial emosional