875519072.doc 338.30KB 2015-10-12 00:18:21

(1)

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

PEMBATIK SD (PENGENALAN BATIK MELALUI MEDIA

PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK ANAK SD)

BIDANG KEGIATAN PKM-M

Diusulkan oleh:

Azimah Mauliya (1301414035) Bimbingan dan Konseling, S1 2014 Tera Pertiwi Atikah (1301414024) Bimbingan dan Konseling, S1 2014 Tindi Laili Nurizki (1301414005) Bimbingan dan Konseling, S1 2014 Mufidah Istiqomah (1301414001) Bimbingan dan Konseling, S1 2014

(2)

HALAMAN PENGESAHAN

USUL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

1. Judul Kegiatan : PEMBATIK SD (PENGENALAN BATIK MELELUI MEDIA

a. Nama Lengkap : Azimah Mauliya

b. NIM : 1301414035

c. Jurusan/prodi : Bimbingan dan Konseling, S1 d. Universitas : Universitas Negeri Semarang e. Alamat Rumah/Telp/Fax : Ketanggungan, Dukuhturi

Kab. Tegal /

085742256393

f. Alamat E-mail : [email protected] 5. Anggota Pelaksana Kegiatan : 3 orang

6. Dosen Pendamping :

a. Nama Lengkap dan Gelar :

-b. NIDN :

-Semarang, 9 Juni 2015

Menyetujui,

Ketua Jurusan Bimbingan dan Konseling Ketua Pelaksana Kegiatan

Universitas Negeri Semarang

Eko Nuswantoro, M. Pd. Azimah Mauliya

NIP. 196002051998021001 NIM: 1301414035

Wakil Rektor Dosen

Pendamping

(3)

(4)

DAFTAR ISI

Halaman Judul ... i

Halaman Pengesahan ... ii

Daftar Isi ... iii

Ringkasan ... iv

BAB I. PENDAHULUAN Latar Belakang ... 1

Tujuan ... 2

Manfaat ... 2

BAB II. GAMBARAN UMUM MASYARAKAT Kondisi Kekinian ... 3

Solusi yang Pernah ditawarkan ... 4

Perbaikan Gagasan yang diajukan ... 5

Keunggulan Pembatik SD ... 5

Konsep Pembatik SD ... 5

BAB III. METODE PELAKSANAAN Survey Lapangan ... 8

Pemberian Buku Penunjang ... 8

Kesimpulan ... 8

BAB IV. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN Anggaran Biaya ... 9

Jadwal Kegiatan ... 9

(5)

Lampiran

(6)

BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

Di zaman yang serba modern ini banyak orang yang menganggap bahwa tren masa kini adalah sesuatu yang harus di ikuti, karena mereka beranggapan bahwa manusia modern adalah manusia yang selalu mengikuti setiap perkambangan zaman. Tentunya untuk menjadi menusia yang modern tidak hanya mengikuti perkembangan zaman yang ada saja, melainkan juga harus cerdas memilih dan memilah setiap perkembangan zaman yang ada apakah itu baik atau buruknya.

Sama halnya dengan perkembangan anak, dewasa ini banyak anak-anak indonesia yang kurang memahami mengenai keanekaragaman budayanya sendiri. Itu semua berawal dari kurangnya pengajaran dari orangtuanya mengenai keanearagaman budaya yang ada di indonesia. Anak-anak sekarang bahkan lebih menyukai pakaian-pakaian yang modern daripada pakaian batik sendiri, oleh karena itu anak-anak sekarang kurang memahami budayanya sendiri khususnya pada bidang seni yaitu batik.

Batik adalah sejenis kain tertentu yang dibuat khusus dengan motif-motif yang khas, yang langsung dikenali masyarakat umum. Pada masa lampau, batik banyak dipakai oleh orang Indonesia di daerah Jawa. Itu pun terbatas pada golongan ningrat keraton dengan aturan yang sangat ketat. Artinya, tidak sembarang orang boleh mengenakan batik, terutama pada motif-motif tertentu yang ditetapkan sebagai motif larangan bagi khalayak luas.

Namun pada perkembangannya, batik telah menjadi salah satu pakaian nasional Indonesia yang dipakai oleh bangsa Indonesia di seluruh Nusantara dalam berbagai kesempatan. Batik juga enak disandang dan enak dipandang. Itulah salah satu alasan mengapa batik banyak dipakai di berbagai kalangan.

(7)

seperti kadangkala membelikan pakaian-pakaian, tas, maupun alat-alat serkolah anak terkadang di selingi motif-motif batik supaya anak sedikit demi sedikit bisa mengenal budaya yang di milikinya.

Dalam hal ini pengenalan batik akan di kemas sedemikian rupa dalam pembelajaran matematika untuk anak-anak SD khususnya kelas 1 dan 2. Sehingga selain mereka bisa mengenal kebudayaan yang di miliki bangsanya mereka juga bisa lebih tertarik dan mudah dalam mempelajari pelajaran matematika yang selama ini di anggap sesuatu yang sulit bagi anak-anak. B. TUJUAN DAN MANFAAT

Tujuan

1. Melestarikan batik melalui pembelajaran matematika

2. Menumbuhkan rasa cinta terhadap batik sebagai kebanggaan budaya bangsa

3. Mengenalkan budaya Indonesia kepada anak melalui pengenalan motif-motif batik

4. Mempermudah anak dalam belajar matematika dengan di padukan berbagai jenis motif batik

5. Mengembangkan kreativitas anak dalam belajar matematika Manfaat

1. Anak dapat belajar mencintai budayanya sendiri melalui pengenalan motif batik

2. Anak lebih mudah belajar matematika karena di padukan dengan beberapa gambar motif batik

(8)

BAB II merupakan salah satu pembentuk karakter bangsa Indonesia yang membedakan kita dengan bangsa lain sehingga dapat menjadi identitas dan jati diri bangsa. Batik bukan hanya untuk orang Jawa, atau untuk kalangan tertentu saja. Setiap orang dari berbagai suku dan kelas, kini merasa bangga menggunakan batik.

Keberadaan batik sebagai identitas dan warisan budaya bangsa Indonesia semakin diakui sejak ditetapkannya batik sebagai world heritage oleh UNESCO pada 2 Oktober 2009. Dan disambut oleh pemerintah Indonesia dengan ditetapkannya 2 Oktober sebagai hari batik nasional. Dengan demikian dalam perkembangan ini ada peran pemerintah, masyarakat, dan organisasi dalam masyarakat.

Batik sebagai salah satu kerajinan yang sangat indah memiliki keunggulan yang bermacam-macam. Selain dijadikan sebagai sebuah hasil kerajinan batik juga bisa dijadikan pedoman serta tuntunan hidup sehari-hari karena dalam selembar kain batik tersirat berbagai makna yang dapat dijadikan petunjuk hidup bagaimana manusia berbuat agar menjadi manusia yang unggul dibandingkan dengan manusia lain.

Makna-makna batik terkandung dari beraneka corak, warna, dan ornamen yang menghiasi batik tersebut. Namun dalam sehelai kain batik yang indah itu juga tersirat nilai-nilai kehidupan yang menjadikan manusia itu menjadi manusia yang baik dan berbudi luhur.

Tidak dapat kita pungkiri sejalan dengan perkembangan zaman, batik yang memiliki berbagai makna yang menjadikan manusia sebagai manusia yang unggul dibanding dengan manusia lain dalam kehidupan sudah tidak bayak pemakaiannya, namun nilai-nilai dan makna yang ada pada batik tetap lestari dan tetap dijadikan pedoman serta tuntunan manusia dalam menjalankan hidupnya. Dengan kata lain walaupun pemakaian kain batik sudah tidak banyak dilakukan namun maknanya masih dijadikan pedoman hidup bagi masyarakat. Memang hanya sedikit yang masih menjadikan batik sebagai pakaian dalam menjalankan kehidupannya, seperti para pejabat-pejabat kenegaraan serta staf-stafnya yang menjadikan batik sebagai pakaian resmi kenegaraan serta dalam upacara pernikahan.

(9)

Dapat dikatakan itu bukanlah pakaian yang baik, karena pakaian yang baik adalah pakaian yang dapat menjaga si pemakai pakaian itu. Selain itu pakaian yang baik adalah pakaian yang dalam penggunaannya dapat menjadikan tuntunan dan tatanan bagi si pemakai. Batik sebagai pakaian terkandung didalamnya tuntunan dan tatanan dalam melakukan segala sesuatu yang berguna bagi kehidupan bermasyarakat

Solusi yang pernah ditawarkan

Membatik Termasuk dalam Pelajaran Seni

Pada saat ini, pendidikan seni rupa di jenjang pendidikan sudah diajarkan sejak siswa berada di sekolah dasar. Biasanya pendidikan seni rupa diajarkan dalam pelajaran SBDP (Seni Budaya dan Prakarya). Untuk hasil karya yang dihasilkan oleh setiap peserta didik tentu berbeda-beda. Lebih lagi untuk karya yang dihasilkan oleh anak usia Sekolah Dasar, hasil yang diciptakan pasti berbeda dengan anak usia SMP maupun SMA/SMK. Dalam pembelajaran, pendidikan seni rupa merupakan sebuah alat yang dapat digunakan untuk mengembangkan kreatifitas peserta didik. Berbeda halnya dengan mahasiswa yang memang memilih jurusan pendidikan seni rupa, sehingga harus benar-benar mampu mengembangkan kreatifitasnya. Biasanya untuk anak sekolah dasar, mereka menciptakan sebuah karya seni tentang lingkungan di sekitarnya ataupun benda-benda yang ada di sekitarnya, karena pada usia sekolah dasar peserta didik masih berada tahap operasional konkrit (nyata). Peserta didik dapat membuat karya seni sesuai dengan apa dilihatnya.

Untuk mata pelajaran SBdP dalam kurikulum 2013 akan diajarkan secara tematik. Dalam pembelajaran tematik ini, beberapa mata pelajaran akan digabungkan menjadi satu dan diajarkan pada waktu yang bersamaan. Sehingga dalam hal ini guru harus mampu memilih, materi yang sesuai dan berkaitan antara mata pelajaran satu dengan mata pelajaran lainnya. Dalam pelajaran SBdP ini, guru cukup mengajarkan siswa untuk membatik sederhana. Karena pada dasarnya batik memiliki tahap pembuatan yang sedikit rumit untuk dilakukan oleh anak sekolah dasar. Untuk membatik sederhana siswa hanya membutuhkan alat dan bahan yang tidak begitu sulit didapatkan oleh siswa.

Perbaikan Gagasan yang Diajukan

(10)

Pembatik SD merupakan salah satu media pembelajaran yang di berikan kepada anak sekolah dasar kelas 1 dan 2. Media pembelajaran ini di dalamya berisi tentang pengenalan motif-motif batik yang ada di Indonesia yang di padukan dalam media pembelajran matematika.

Keunggulan Pembatik SD

Pembatik SD merupakan media pembelajran yang berbeda dari yang lain, dalam hal ini karena media pembelajaran ini mempunyai dua fungsi sekaligus yaitu sebagai metode pengenalan batik yang dapat menumbuhkan kecintaan budaya pada anak, serta dapat di jadikan media yang dapat mempermudah anak dalam belajar matematika karena di design untuk mempermudah ingatan anak dan menarik minat belajar anak. Selain fungsi di atas Pembatik SD juga mempunyai beberapa keunggulan, di antaranya: 1) mudah di jadikan media pembelajran bagi anak-anak karena di sertai gambar motif batik, 2) dapat menarik minat belajar anak arena tidak hanya menyampaikan materi pelajaran saja, 3) selain di jadikan untuk pembelajaran matematika juga di jadikan untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap budaya Indonesia, dan 4) dapat mengembangkan kreativitas anak-anak. Konsep Pembatik SD

1. Siswa akan di bagikan buku “Pembatik SD”, masing-masing anak akan di bagikan satu persatu.

2. Siswa di berikan pengarahan maksud dan tujuan buku tersebut di berikan. 3. Di dalam buku “Pembatik SD” terdapat beberapa materi per sub babnya. 4. Materi tersebut berisi mengenai penjumlahan, pengurangan, perkalian,

pembagian yang masih dalam taraf sederhana tidak terlalu rumit.

5. Di akhir sub bab materi tersebut akan di sajikan beberapa latihan soal yang nantinya akan di berikan pembahasannya.

6. Soal dan pembahasan tersebut akan di kemas semenarik mungkin dengan di sertai gambar-gambar motif batik yang beranekaragam, yang akan di bentuk, seperti: betuk lingkaran, kotak, persegi panjang, belah ketupat, bintang, setengah lingkaran, segitiga, oval, kupu-kupu dan lain sebagainya yang bertujuan untuk menumbuhkkan minat anak dalam belajar.

7. Setelah pembahasan akan di berikan evaluasi yang akan di kemas seperti yang sudah di jelaskan di atas. Evaluasi di sini bertujuan untuk mengetahui seberapa paham anak terhadap materi yang telah di pelajari.

8. Setelah evaluasi selesei pada bagian akhir diberikan kolom kosong yang di gunakan untuk menjawab dan kolom nilai.

(11)

Dibawah ini terdapat beberapa jenis motif batik yang terdapat di Indonesia, yang nantinya akan di gunakan di dalam metode pembelajaran dalam “Pembatik SD” , diantaranya yaitu:

Batik Yogyakarta Batik Solo

Batik Pekalongan Batik Cirebon

Batik Indramayu Batik Madura

Batik Tegal Batik Banten

Batik Tuban Batik Banyumas

Batik Purwokerto Batik Betawi

Batik Kalimantan Batik Papua

Batik Asmat Batik Sentani

Batik Padang Batik Aceh

(12)

Batik Lampung Batik Toraja

Batik Palembang Batik Jambi

BatikBojonegoro Batik Purbalingga

Batik Garut Batik Riau

Batik Semarang Batik Rembang

Batik Pacitan Batik Sidoarjo

Batik Banyuwangi Batik Mojokerto

Batik Ponorogo Batik Tulungagung

Nusa Tenggara Batik Sumedang

Batik Tasikmalaya Sulawesi BAB III

(13)

Kami sebagai tim pengusul metode pembelajaran “Pembatik SD” telah melaksanakan kunjungan ke sekolah dasar. Hasil survey menunjukkan bahwa ternyata beberapa sekolah dasar masih banyak peserta didiknya yang belum mengenal ataupun memahami beberapa motif batik yang ada di indonesia. Selain itu juga mereka masih mengalami kesulitan dalam mengikuti pelajaran matematika dan mereka menggapnya pelajaran matematika itu adalah sesuatu yang membingungkan. Oleh karena itu kami berusaha membantu peserta didik supaya mereka bisa lebih mudah memahami pelajaran matematika dengan melalui metode pengenalan batik yang di padukan di dalamnya. Metode tersebut selain berfungsi untuk membantu mengatasi kesulitan dalam belajar juga di gunakan sebagai program pengenalan budaya kepada anak dan menumbuhkan rasa cinta tanah air sehingga mereka dapat melestarikan keanekaragaman budaya yang di miliki bangsa Indonesia.

2. Pemberian Buku Penunjang

Dalam melaksanakan metode pembelajaran “Pembatik SD” peserta didik membutuhkan buku penunjang untuk memperlancar terlaksananya program tersebut, sehinggahasil yang di capai juga sesusai dengan yang di harapkan.

Kesimpulan

Pembatik SD merupakan salah satu metode pembelajaran dengan mengaplikasikan motif-motif batik dengan pembelajaran matematika yang di berikan kepada anak SD kelas 1 dan 2. Pemberian metode ini di maksudkan untuk memperkenalkan budaya indonesia kepada anak serta menumbuhkan rasa kecintaan terhadap budaya yang di miliki bangsanya. Selain itu juga metode pembelajaran “pembatik SD” di gunakan untuk mempermudah anak belajar matematika dengan mempergunakan buku penunjang yang di design semenarik mungkin, supaya wacana “belajar matematika sulit” itu tidak lagi di jadikan alasan anak untuk malas belajar.

Dengan adanya metode pembelajaran “Pembatik SD” di harapkan anak bisa lebih mengetahui budaya yang ada di Indonesia sehingga, anak sebagai generasi muda penerus bangsa akan dapat menjaga dan melestarikan kebudayaan Indonesia. Serta dapat di jadikan solusi yang tepat untuk mempermudah belajar bagi anak SD kelas 1 dan 2 dan dapat mengembangkan daya kreatifitas anak sehingga akan memperoleh prestasi belajar yang optimal.

BAB IV

(14)

4.1 Anggaran Biaya No

.

Jenis Pengeluaran 5 bulan Biaya (Rp)

1. Buku penunjang 80 x Rp20.000,00 = Rp 1.600.000,00 2. Alat tulis 5 xRp 30.0000 = Rp 150.000,00 3. Perjalanan ke SD (Survey

lapangan dan saat pelaksanaan)

150Xrp 10.000 = Rp 6.000.000,00

4. Administrasi, publikasi dan

laporan = Rp 500.000,00 Jumlah = Rp 8.250 .000,00

4.2 Jadwal Kegiatan Nama Kegiatan Bulan

ke-1 Bulanke-2 Bulanke-3 Bulanke-4 Bulanke-5 Perkenalan dan

pembagian buku penunjang

Materi

penjumlahan dan latihan soal 1

Materi

pengurangan dan latihan soal 2

Materi perkalian dan latihan soal 3

Materi pembagian dan latihan soal 4

Evaluasi materi 1,2,3,4

(15)

DAFTAR PUSTAKA

Kudiya, Komarudin. 2011. Batik (eksistensi dan tradisi). Jakarta : Dian Rakyat Pujiyanto. 2008. Estetika Batik Keraton Surakarta. Malang.

Tukio M, Soegeng.1987. Mengenal Ragam Hias Indonesia. Bandung: Penerbit Angkasa.

Frengky.2012.Model Pembelajaran Matematika Siswa Kelas Satu Sekolah Dasar. Jurnal Psikologi. Volume 35, No. 2, 151 – 163, http://jurnal.psikologi.ugm.ac.id/index.php/fpsi/article/view/57/47, 9 Juni 2015.

Mahmudi, Ali. Februari 2009. Komunikasi dalam Pembelajaran Matematika. Jurnal. MIPMIPA UNHALU. Volume 8, Nomor 1, http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/penelitian/Ali%20Mahmudi,

%20S.Pd,%20M.Pd,%20Dr./Makalah%2006%20Jurnal%20UNHALU %202008%20_Komunikasi%20dlm%20Pembelajaran

(16)

LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota 1. Biodata Ketua Kelompok

A. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Azimah Mauliya 2. Jenis Kelamin Perempuan

3. Program Studi Bimbingan dan Konseling

4. NRP 1301414035

5. TTL Tegal, 22 Februari 1996 6. E-mail [email protected] 7. No telepon/HP 085742256393

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SD Negeri 2 Pengarsan

Tahun masuk-lulus 2002-2008 2008-2011 2011-2014

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (oral presentation) No Nama Pertemuan

D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan

Tahun

1. - -

-Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini benar dan dapat di pertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kenmudian hari ternyata di jumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu pernyataan dalam pengajuan Program Kreativitas Mahasiswa Pengabdian Kepada Masyarakat.

(17)

Azimah Mauliya 2. Biodata Anggota Kelompok

2.1 Biodata Anggota 1 E. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Tera Pertiwi Atikah 2. Jenis Kelamin Perempuan

4. NRP 1301414024

5. TTL Pemalang,28 Januari 1996 6. E-mail [email protected] 7. No telepon/HP 087717328231

F. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SD Negeri 02 Petarukan

G. Pemakalah Seminar Ilmiah (oral presentation) No Nama Pertemuan

H. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir

Tahun

1. - -

Semarang, 9 Juni 2015 Pengusul,

(18)

2.2 Biodata Anggota 2 I. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Tindi Laili Nurizqi 2. Jenis Kelamin Perempuan

4. NRP 1301414005

5. TTL Tegal,15 Agustus 1996

6. E-mail [email protected]

7. No telepon/HP 085742548443

J. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SD Negeri Tunon 1

K. Pemakalah Seminar Ilmiah (oral presentation) No Nama Pertemuan

L. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir

No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan Tahun

1. - -

(19)

(20)

2.3 Biodata Anggota 3 M. Identitas Diri

1. Nama Lengkap Mufidah Istiqomah 2. Jenis Kelamin Perempuan

4. NRP 1301414001

5. TTL Pemalang, 20 April 1996

6. E-mail [email protected] m

7. No telepon/HP 085640860730

N. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMA

Nama Institusi SD Negeri 01

Klareyan SMP Negeri 2 Petarukan SMA Negeri 1 Pemalang

Jurusan - - IPS

O. Pemakalah Seminar Ilmiah (oral presentation) No Nama Pertemuan

P. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir

Tahun

1. - -

(21)

Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim Penyusun dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM Program

(22)

Lampiran 3. Surat Pernyataan Ketua Peneliti/Pelaksana

KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN

KEBUDAYAANUNIVERSITAS NEGERI SEMARANG Gedung H: Kampus

Sekaran-Gunungpati-Semarang 50229

Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan, email: [email protected], Telp/Fax: (024) 8508003

SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI/PELAKSANA

Yang bertandatangan di bawah ini: Nama : Azimah Mauliya NIM : 1301414035

Program Studi : Bimbingan dan Konseling Fakultas : Ilmu Pendidikan

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-GT saya dengan judul :

PEMBATIK SD (PENGENALAN BATIK MELALUI MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK ANAK SD)

yang diusulkan untuk tahun anggaran 2015 bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.

Semarang, 9 Juni 2015

Mengetahui, Wakil Rektor

Bidang Kemahasiswaan Yang Menyatakan,

(Dr. Bambang Budi Raharjo,M.Si) Azimah Mauliya