• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Karakteristik Sosial Ekonomi Anggota Koperasi Dengan Pelaksanaan Prinsip-Prinsip Koperasi (Studi kasus: KSU Cahaya Baru, Kec. Medan Amplas, Kota Medan)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Karakteristik Sosial Ekonomi Anggota Koperasi Dengan Pelaksanaan Prinsip-Prinsip Koperasi (Studi kasus: KSU Cahaya Baru, Kec. Medan Amplas, Kota Medan)"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, A. 2003. Ilmu Sosial Dasar. Cetakan ke-4 Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.

Fuad, M., Christin H., Nurlela, Sugiarto, Paulus, Y.E.F. 2000. Pengantar Bisnis. PT.Gramedia Pustaka Utama.Jakarta.

Ginting, Meneth.1999. Dinamika Organisasi Koperasi. Program Pascasarjana. IPB. Bogor

Ginting, Meneth. 2005. Pembangunan Masyarakat Desa. Medan: USU Press.

Hasyim, Hasman. 2006. Analisis Hubungan Karakteristik Petani Kopi Terhadap Pendapatan (Studi Kasus: Desa Dolok Seribu Kecamatan Paguran Kabupaten Tapanuli Utara). Jurnal Komunikasi Penelitian. Lembaga Penelitian. Universitas Sumatera Utara, Medan.

Hendar dan Kusnadi. 2005. Ekonomi Koperasi Untuk Perguruan Tinggi. Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Jakarta.

Himpuni, Okwan. 2008. Analisis Kinerja Koperasi Unit Desa (KUD) Sumber Alam Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat. [Skripsi]. Program Sarjana Agribisnis Penyelengaraan Khusus Departemen Agribisnis FEM IPB. Bogor. Internet. www.google.com (21 juni 2012).

ICA pada Kongres 100 Tahun The International Cooperative Alliance Tahun 1995. Manchester, United Kingdom: Tanggal 23 September 1995.

Ismail, A. Marzuki. 2005. Mengenali Anggota dan Koperasi. Penerbit Taman Shamelin Perkasa. Kuala Lumpur.

Kartasapoetra, A.G. 1994. Teknologi Penyuluhan Pertanian. Penerbit Bumi Aksara. Jakarta.

Kartasapoetra,G, Bambang S, A. Setiady, 2001. Koperasi Indonesia. PT Rineka Cipta. Jakarta.

Krisnamurthi, B. 1998. Perkembangan Kelembagaan dan Prilaku Usaha KUD di Jawa Barat. Program Pascasarjana. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

PSAK (Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan) Nomor 27 Tahun 2007 Tentang Akuntansi Perkoperasian.

Riani, Eli Dewi. 2007. Kinerja Koperasi berdasarkan Kep,Men.No.129/KEP/M/ KUKM/XI/2002, Hambatan, Permasalahan dan Implementasinya (Studi Kasus pada Koperasi Pegawai RI Se- Kabupaten Pemalang, [Skripsi]. Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang. Semarang.

(2)

Soekartawi. 1999. Agribisnis Teori dan Aplikasinya. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Sudarsono & Edilius. 2005. Koperasi dalam Teori dan Praktek. Rineka Cipta. Jakarta.

Supriana, Tavi. 2009. Pengantar Ekonometrika. Departemen Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan.

Supriana, Tavi dan Riantri Barus. 2010. Statistik Nonparametrik. Medan : USU Press.

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian: Tanggal 21 Oktober 1992.

Wikipedia. 2012. Prinsip. Diakses dari http://id.wikipedia.org/wiki/Prinsip pada tanggal 5 Desember 2012. Medan

Referensi

Dokumen terkait

Setelah didapat hasil pada pembahasan IV.6 bahwa partikel dapat terdeposisi pada pore apabila memiliki muatan lebih besar dari 3.8x10 C, dimana deposisi partikel

Sedangkan pada ayat (2) menerangkan bahwa Tempat bermain dan sarana lain yang diperlukan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib dilengkapi sarana perlindungan

 Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.  Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru

Selama pelaksanaan KP, Mahasiswa dibimbing oleh Pembimbing Lapangan dari perusahaan/ industri/ institusi/laboratorium yang telah ditunjuk, dan pembimbing dari

[r]

Berdasarkan hasil pembahasan dapat dibuat kesimpulan bahwa Sistem Penerimaan kas yang dipakai oleh bendahara penerimaan diKantor Walikota Bekasi sudah berjalan dengan baik dan

[r]

[r]