• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III UPAYA KEPALA SEKOLAH MENCAPAI VISI DAN MISI SEKOLAH DI SD NEGERI 03 PODODADI KARANGANYAR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III UPAYA KEPALA SEKOLAH MENCAPAI VISI DAN MISI SEKOLAH DI SD NEGERI 03 PODODADI KARANGANYAR"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

49

DI SD NEGERI 03 PODODADI KARANGANYAR

A. Gambaran umum SD Negeri 03 Pododadi 1. Sejarah Berdirinya

SDN 03 Pododadi Karanganyar berdiri pada tahun 1983 di atas tanah milik desa dengan luas tanah 1.790 m2 dengan SK dari Gubernur Jawa Tengah pada tanggal 01 April 1985 dengan No. 821.2/020/30/85. Pada mulanya, bangunan terdiri dari 5 ruang kelas dan 1 perumahan Kepala Sekolah kemudian pada tahun berikutnya (1985) bangunan bertambah 1 ruang kelas sehingga menjadi 6 ruang kelas.

Dari tahun ke tahun, SDN 03 Pododadi Karanganyar telah mengalami peningkatan. Hal ini ditandai dengan banyaknya siswa baru yang berminat masuk ke SDN 03 Pododadi, meskipun di samping letak SDN 03 Pododadi terdapat sekolah dasar lain. Jumlah siswa SDN 03 Pododadi dari kelas I – VI sekarang berjumlah 107 anak. Untuk mengembangkan dan menjamin kualitas pendidikan, SDN 03 Pododadi Karanganyar pada masa sekarang lebih memfokuskan pada peningkatan mutu dan kinerja sekolah melalui peningkatan mutu SDM, peningkatan mutu KBM dan sarana prasarana sebagai strategi dalam mencapai visi dan

(2)

misi sekolah yang telah ditetapkan di SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan.1

2. Letak Geografis

SDN 03 Pododadi Karanganyar dibangun di pinggir jalan raya yang menuju kearah Kecamatan Doro. Adapun batas lokasi SDN 03 Pododadi adalah sebagai berikut:

Sebelah Timur Desa Pedawang

Sebelah Barat Dukuh Sari Legokkalong Sebelah Utara Desa Larikan Kecamatan Doro Sebelah Selatan Desa Legokkalong2

3. Visi dan Misi a. Visi

“Mengajar, mendidik, dan melatih siswa menjadi manusia cerdas, terampil, berbudi pekerti luhur dan bertaqwa”.

b. Misi

Adapun misi SDN 03 Pododadi Karanganyar dalam merealisasikan visi sekolah antara lain sebagai berikut :

1) Meningkatkan professionalisme dalam perencanaan dan pelaksanaan proses kegiatan belajar mengajar

2) Meningkatkan sikap kerja sama dan disiplin yang tinggi dari semua komponen sekolah

1

Wawancara dengan Ibu Mustinah, Guru SDN 03 Pododadi Karanganyar pada tanggal 3 Juni 2011

2

(3)

3) Menumbuhkembangkan penghayatan dan pengamalan terhadap agama yang dianut untuk membentuk budi pekerti yang luhur 4) Menciptakan suasana yang kondusif untuk mengefektifkan seluruh

kegiatan sekolah

5) Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif untuk mengoptimalkan potensi yang dimiliki siswa

6) Menumbuhkembangkan semangat dan budaya gemar membaca bagi semua siswa melalui perpustakaan sekolah

7) Melestarikan dan mengembangkan oleh raga, seni dan budaya.3 4. Struktur Organisasi

Dalam menjalankan sebuah lembaga pendidikan, perlu adanya tim manajemen yang solid dan berkomitmen tinggi terhadap peningkatan mutu pendidikan sekolah. Oleh karena itu, dalam rangka membentuk komitmen tenaga kependidikan di sekolah, SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan membentuk sebuah struktur organisasi agar manajemen sekolah dapat dilaksanakan dengan baik.

Adapun struktur organisasi SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :

3

Dokumentasi SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan diambil pada tanggal 3 Juni 2011

(4)

Tabel 1

Struktur Organisasi SDN 03 Pododadi Karanganyar4

Garis Komando Garis Koordinasi

5. Keadaan Guru dan Siswa a. Keadaan Guru

SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan memiliki tenaga kependidikan dan karyawan yang meliputi, Kepala sekolah, guru kelas sebanyak 6 orang dan 1 guru pejaskes, 1 guru bahasa Inggris, 1 guru PAI dan 1 penjaga.

4

Dokumentasi SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan diambil pada tanggal 3 Juni 2011

KEPALA SEKOLAH

KOMITE SEKOLAH

UNIT PERPUSTAKAAN

Gr. Kelas I Gr. Kelas II Gr. Kelas III Gr. Kelas IV Gr. Kelas V Gr. Kelas VI

PENJAGA SEKOLAH

(5)

Adapun data guru SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan secara lebih rinci dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :

Tabel 2

Data Guru dan Pegawai

SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan Tahun Pelajaran 2010/20115

No Nama Pendidikan

Terakhir Jabatan

Tugas Mengajar

1 Kusnaryo D 2 Kepala Sekolah PKn

2 Sulimin D 2 Guru Kelas Kelas III

3 Rodim, S.Pd S 1 Guru Kelas Kelas IV

4 Daryati D 2 Guru Mapel PAI

5 Mustinah, S.Pd.SD S 1 Guru Kelas Kelas V

6 Nur Khakimah, S.Pd.I S 1 Guru Kelas Kelas I

7 Dwi Ani Susiwi, S.Pd.SD S 1 Guru Kelas Kelas VI

8 Goro Mundiarti D 2 Guru Mapel Penjas

9 Siswoyo SMP Penjaga -

10 Tri Ratna Ari W. D 2 Guru Kelas Kelas II

11 Eni Irnawati, S.Pd S 1 Guru Mapel Bhs. Inggris

12 Ani Novita Dewi D 2 Guru Mapel Kelas I-VI

b. Keadaan Siswa

Adapun jumlah siswa SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan pada tahun pelajaran 2010/2011 adalah sebagai berikut :

5

Dokumentasi SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan diambil pada tanggal 3 Juni 2011

(6)

Tabel 3 Data Siswa

SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan Tahun Pelajaran 2010/20116

No. Kelas Jumlah

L P Jumlah 1 I 8 7 15 2 II 9 8 17 3 III 16 6 22 4 IV 8 7 15 5 V 6 10 16 6 VI 11 11 22 Jumlah 58 49 107

6. Sarana dan Prasarana

Untuk menunjang pelaksanaan kegiatan belajar mengajar yang representative SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan telah memiliki beberapa fasilitas, sarana dan prasarana yang cukup memadai.

Adapun sarana dan prasarana SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan secara lebih rinci dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

6

Dokumentasi SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan diambil pada tanggal 4 Juni 2011

(7)

Tabel 4 Sarana dan Prasarana

SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan7

No. Jenis Barang Jumlah

1 Ruang kepala sekolah, guru, perpustakaan,

komputer dan ruang tamu 1

2 Ruang kelas 6

3 Ruang kamar mandi guru 1

4 Ruang kamar mandi anak didik 1

5 Ruang WC anak didik 1

6 Televisi 1

7 VCD Player 1

8 Tape recorder 1

9 Drum Band 1set

7. Kepemimpinan Kepala Sekolah di SD Negeri 03 Pododadi a. Kepemimpinan kepala sekolah profesional

Peningkatan kepemimpinan kepala sekolah profesional dilakukan dengan cara terus belajar, baik belajar dalam pendidikan formal, informal maupun non formal, guna menjamin kepemimpinan kepala sekolah profesional, terlebih dahulu calon kepala sekolah harus memiliki beberapa kriteria agar dapat diangkat menjadi kepala sekolah. Di antara kriteria tersebut adalah tingkat pendidikan, telah bekerja di SDN 03 Pododadi sekurang-kurangnya 5 tahun dan memiliki performen yang baik. Masa tugas kepala sekolah adalah 4

7

Dokumentasi SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan diambil pada tanggal 4 Juni 2011

(8)

tahun dan dapat dipilih kembali. namun untuk tujuan pengembangan dan regenerasi, jabatan kepala sekolah dibatasi maksimal 2 kali pengangkatan atau 8 tahun masa jabatan.

Adapun prosedur pengangkatan kepala sekolah adalah melalui pemilihan yang dilakukan oleh pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan dan dilaksanakan oleh UPT Pendidikan setempat dan kemudian dilakukan tes sebanyak dua kali kepada calon kepala sekolah yang telah diusulkan.8

b. Tipe Kepemimpinan Kepala Sekolah

Kepemimpinan yang berjalan di SDN 03 Pododadi adalah kepemimpinan demokratis. Kepemimpinan ini memberikan kesempatan yang luas kepada setiap personil untuk berpartisipasi secara aktif dalam mengembangkan dan memajukan organisasi, selain itu terbukti dalam pengangkatan kepala sekolah maupun dalam pengambilan kebijakan selalu melalui musyawarah guna mencapai mufakat.

Selain asas demokrasi yang diterapkan dalam kepemimpinan pendidikan di SDN 03 Pododadi ini, juga menggunakan prinsip kepemimpinan Ki Hadjar Dewantoro yaitu Ing ngarso sung tulodo,

ing madyo mangun karso, Tutwuri handayani di mana seorang

pemimpin harus mampu menjadi panutan, mampu menjadi

8

Wawancara dengan Bapak Kusnaryo. Kepala Sekolah SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan pada tanggal 5 Juni 2011

(9)

penyemangat dan mampu mendorong bawahan ataupun yang dipimpinnya untuk dapat berkembang lebih optimal.

c. Kepala Sekolah Sebagai Pemimpin Pendidikan

Kepala sekolah sebagai pemimpin pendidikan selalu berusaha bekerja semaksimal mungkin dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan dan mencapai tujuan yang diinginkan. Dilihat secara garis besar, ada empat kegiatan utama yang dilakukan kepala SDN 03 Pododadi yang dapat dikelompokkan ke dalam bagian-bagian berikut: 1) Program kepala sekolah

Untuk mencapai sasaran pendidikan secara optimal, kepala sekolah memiliki kegiatan yang tercantum dalam program tahunan SDN 03 Pododadi. Kegiatan tersebut meliputi:

a) Kegiatan awal tahun pelajaran

Menetapkan rencana pendidikan atau pengajaran untuk tahun pelajaran yang akan berjalan meliputi perencanaan kebutuhan guru, pembagian tugas mengajar, pengajaran tahunan, pembinaan kesiswaan, kebutuhan buku pelajaran dan pegangan guru, kelengkapan alat-alat, pelajaran atau alat bantu pendidikan, rapat tahunan sekolah, dan pengisian buku administrasi.

b) Kegiatan bulanan

Awal bulan melakukan pemeriksaan terhadap daftar keadaan siswa per kelas, daftar hadir guru dan karyawan,

(10)

persiapan mengajar, kumpulan alat penilaian, buku catatan pelaksanaan bimbingan, juga memberi petunjuk pada guru dan karyawan tentang kasus-kasus yang harus ditangani.

Akhir bulan mengadakan evaluasi terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan sebelumnya dan melaksanakan supervisi kelas.

c) Kegiatan mingguan

Pada hari senin melakukan upacara bendera, menyelesaikan kasus yang terjadi minggu lalu termasuk siswa, guru dan karyawan. Pada hari sabtu melakukan supervisi KKG dan KKS.

d) Kegiatan harian

Memeriksa daftar hadir guru dan karyawan, memeriksa kebersihan sekolah, memeriksa persiapan mengajar guru, dan persiapan lain sebelum pelajaran dimulai, mengadakan pengawasan umum terhadap berlangsungnya pelajaran, mengatasi masalah sekolah dalam sehari, mengawasi dan mengadakan pengecekan terhadap segala sesuatu menjelang sekolah usai dan mengerjakan administrasi sekolah.

e) Kegiatan menjelang akhir semester/akhir pembelajaran

- Menyelenggarakan ulangan umum/ UAS yang meliputi kegiatan persiapan, pelaksanaan, penilaian penentuan hasil, laporan dan pengarsipan.

(11)

- Melaksanakan evaluasi belajar, melaksanakan Ujian Sekolah, meneliti daftar nilai, menginventarisasi bahan-bahan untuk rapat dan mencatat siswa yang nilainya kurang agar mendapat perhatian.

- Melakukan evaluasi pelaksanaan kegiatan belajar mengajar pada tahun pelajaran yang sudah berlangsung dengan melihat pencapaian target kurikulum dan taraf serap.

- Membuat laporan akhir tahun pelajaran meliputi penyelenggaraan rapat kenaikan kelas, pengisian buku laporan pendidikan, pengisian STTB dan registrasi lulusan, upacara tutup tahun dan kenaikan kelas, dan penyerahan buku laporan pendidikan dan pelepasan siswa kelas enam. - Persiapan penerimaan siswa baru dengan melakukan

publikasi, pendaftaran, seleksi, pengumuman/pembagian kelas, penyelesaian administrasi dan laporan.9

2) Peningkatan mutu sumber daya manusia

Program peningkatan mutu SDM di SDN 03 Pododadi selalu diupayakan dan diselaraskan dengan kebutuhan program serta visi misi sekolah baik masa kini maupun masa mendatang. Peningkatan mutu SDM adalah dalam program sebagai berikut: a) Tugas belajar ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi

9

Dokumentasi Program Kerja Kepala SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan diambil pada tanggal 5 Juni 2011

(12)

b) Pelatihan/ penataran meliputi pelatihan manajemen pendidikan, pelatihan bahasa Inggris, pelatihan komputer, pelatihan quantum teaching bagi guru dan karyawan, selain itu juga pelatihan mata pelajaran agama, olah raga, bahasa Inggris, KTK, UKS, dan pembinaan pramuka.

c) Kegiatan kelompok kerja guru (KKG) di sekolah sendiri, dan diskusi tentang kegiatan pembelajaran.

d) Peningkatan kesejahteraan. Kesejahteraan merupakan faktor penting bagi guru dan karyawan dalam meningkatkan mutu layanan pendidikan sehingga dari tahun ke tahun kesejahteraan guru dan karyawan senantiasa ditingkatkan.10

3) Program pembinaan siswa dan pembinaan kehidupan sosial bagi siswa dan guru/karyawan.

a) Pembinaan siswa teladan dengan diberikan materi PKn, Bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Sosial, pengetahuan umum (olah raga, pramuka, populer), seni rupa, seni musik, seni suara, kerajinan tangan dan kepribadian.

b) Pembinaan siswa berprestasi dalam pelajaran, diberi materi-materi pelajaran.

c) Pembinaan ekstra kurikuler, meliputi: seni tari, seni lukis, drama, qasidah, seni baca al-Qur’an, seni kaligrafi, seni baca

10

Wawancara dengan Bapak Kusnaryo. Kepala Sekolah SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan pada tanggal 5 Juni 2011

(13)

puisi, bola basket, renang, sempoa, bahasa Inggris, dokter kecil, jurnalistik, pramuka, dan komputer.

d) Pembinaan kehidupan sosial bagi siswa dan guru/karyawan. Kegiatan sosial untuk siswa SDN 03 Pododadi di antaranya diberikan kepada siswa yang khitan, siswa yang sakit di rumah sakit, siswa yang keluarganya meninggal dunia dan siswa yang meninggal dunia. Kegiatan sosial siswa bagi anak SD lain, memberi bantuan makanan, pakaian, alat tulis, kepada yatim piatu dan korban bencana. Sedangkan kegiatan sosial guru/karyawan diberikan dengan cara memberi bea siswa kepada anak kurang mampu yang ada di sekitar guru/karyawan, dan berkunjung ke rumah wali murid.11

B. Upaya Kepala Sekolah dalam Mencapai Visi dan Misi sekolah di SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar

1. Peran Kepala Sekolah dalam mencapai visi dan misi sekolah SDN 03 Pododadi

Dalam upaya pencapaian visi dan misi sekolah, Kepala sekolah berfungsi dan bertugas sebagai edukator, manajer, administrator, supervisor, pemimpin/leader, innovator, dan motivator.12

11

Wawancara dengan Bapak Sulimin. Guru SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan pada tanggal 5 Juni 2011

12

Wawancara dengan Bapak Kusnaryo. Kepala Sekolah SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan pada tanggal 5 Juni 2011

(14)

a. Kepala sekolah selaku edukator

Kepala sekolah sebagai edukator berusaha meningkatkan kinerja tenaga kependidikan dan prestasi belajar peserta didik dengan cara : 1.) Mengikutsertakan guru-guru dalam penataran juga memberi

kesempatan kepada guru untuk melanjutkan belajar ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

2.) Mendorong para guru untuk memulai dan mengakhiri pembelajaran sesuai waktu yang telah ditentukan dan memanfaatkan secara efektif dan efisien untuk kepentingan pembelajaran.

b. Kepala sekolah sebagai manajer

Di sini mempunyai tugas menyusun perencanaan, mengorganisasi kegiatan, mengarahkan kegiatan, mengkoordinasikan kegiatan, melakukan evaluasi kegiatan, menentukan kebijaksanaan, mengadakan rapat, mengambil keputusan, mengatur proses belajar mengajar, mengatur administrasi, ketatausahaan, siswa, ketenagaan, sarana prasarana, keuangan, mengatur organisasi kesiswaan, mengatur hubungan sekolah dengan masyarakat dan institusi lain.

c. Kepala sekolah sebagai administrator

Bertugas menyelenggarakan administrasi berupa perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian, pengawasan kurikulum, kesiswaan, ketatausahaan, ketenagaan, kantor, keuangan,

(15)

perpustakaan, laboratorium, ruang ketrampilan dan kesenian, bimbingan konseling, UKS, ruang serbaguna, media, gudang, dan 7 K. d. Kepala sekolah selaku supervisor

Kepala sekolah sebagai supervisor bertugas menyelenggarakan supervisi mengenai

1) Proses pembelajaran dengan cara memeriksa rencana pembelajaran yang dibuat guru

2) Kegiatan bimbingan konseling dengan cara memeriksa daftar siswa bermasalah lalu mencari pemecahannya, juga daftar siswa berprestasi yang memerlukan bimbingan khusus.

3) Kegiatan ekstra kurikuler yaitu dengan memantau bakat siswa dan melengkapi perlengkapan untuk mengembangkan bakat mereka. e. Kepala sekolah sebagai pemimpin/leader

Dapat dipercaya, jujur, bertanggungjawab, memahami kondisi guru, karyawan dan siswa. Memiliki visi dan memahami misi sekolah, mengambil keputusan intern dan ekstern sekolah, membuat, mencari dan memilih gagasan baru.

f. Kepala sekolah sebagai inovator

Melakukan pembaharuan di bidang kegiatan belajar mengajar, bimbingan konseling, ekstra kurikuler, pengadaan sarana prasarana, melakukan pembinaan guru dan karyawan, melakukan pembaharuan dan menggali sumber daya komite sekolah dan masyarakat.

(16)

g. Kepala sekolah sebagai motivator

Kepala sekolah sebagai motivator memberikan motivasi kepada tenaga kependidikan melalui :

1) Pengaturan lingkungan fisik agar tenaga kependidikan merasa nyaman dalam melaksanakan tugasnya

2) Pengaturan suasana kerja, suasana yang tenang dan menyenangkan juga akan membangkitkan kinerja tenaga kependidikan.

3) Menanamkan sikap disiplin.

4) Memberikan penghargaan kepada tenaga kependidikan.13 2. Langkah-langkah pencapaian visi dan misi sekolah SDN 03 Pododadi

Standar langkah-langkah pencapaian visi dan misi SDN 03 Pododadi meliputi standar visi dan standar misi.

a. Standar Visi

1) Menguasai ilmu pengetahuan yang diajarkan di sekolah (mata pelajaran).

2) Menguasai teknologi dan media elektronik lainnya sebagai sumber belajar.

3) Menguasai berbagai kesenian yang diajarkan di sekolah baik yang ada dalam kurikulum maupun ekstra kurikulum.

4) Memiliki keimanan, ketakwaan dan akhlak yang tinggi.

13

(17)

b. Standar Misi

1) Dapat mengamalkan ajaran agama Islam dalam kehidupan sehari-hari.

2) Menyediakan dan melaksanakan layanan pembelajaran klasikal terpadu, akselerasi dan bimbingan secara efektif.

3) Seluruh warga sekolah memiliki semangat keunggulan.

4) Dapat menerapkan manajemen yang transparan, demokratis,

accountable, profesional dan partisipatif dengan melibatkan

warga sekolah dan stake holder.

5) Dapat melaksanakan hubungan masyarakat yang bermartabat bebas dan pro-aktif untuk kepentingan pendidikan.

Adapun Langkah-langkah pencapaian visi dan misi pendidikan menurut Bapak Kusnaryo, selaku Kepala SDN 03 Pododadi adalah sebagai berikut:

a. Visi dan misi pendidikan adalah gagasan tentang keadaan suatu sekolah yang ingin dicapai di masa mendatang. Untuk mewujudkan visi dan misi ini memerlukan waktu yang cukup panjang dan dilakukan dengan berbagai langkah pencapaian, di antaranya adalah melalui proses pembelajaran. Di mana guru dan siswa dapat bertemu secara langsung sehingga dapat berjalan semakin efektif.

b. Proses pembelajaran perlu didukung oleh fasilitas yang lengkap. Untuk mencapai keunggulan dalam IPTEKS dan IMTAQ, SDN 03 Pododadi Karanganyar melengkapi pembelajaran dengan media

(18)

elektronik sebagai sumber belajar. Siswa dapat menyaksikan secara langsung berbagai pengetahuan dalam tayangan televisi seperti

discovery channel dan siaran pendidikan lainnya. Televisi juga

dipakai dalam pelajaran seni dengan memutar berbagai VCD sehingga pembelajaran menjadi semakin menyenangkan dan semakin luas. Sekolah juga mengajarkan komputer dan internet sebagai sarana belajar bagi siswa-siswinya. Selain berbagai media elektronik tersebut, sekolah menerapkan pembelajaran bahasa Inggris di sekolah, hal ini dilakukan siswa sejak dalam dini telah memiliki kosa kata lebih banyak dan melatih mereka untuk trampil berbahasa. c. Langkah-langkah tersebut semakin efektif karena didukung oleh

orang tua siswa dengan memberikan fasilitas belajar di rumah yang memadai sebagaimana fasilitas belajar yang mereka gunakan di SDN 03 Pododadi Karanganyar serta didukung oleh lingkungan tempat tinggal mereka yang merupakan masyarakat yang mudah menerima informasi dan ilmu pengetahuan secara umum.14

C. Indikator Pencapaian Visi dan Misi Pendidikan SDN 03 Pododadi

Dari langkah-langkah yang dilakukan oleh Kepala Sekolah sebagai upaya dalam pencapaian visi dan misi sekolah, maka ada beberapa indikator pencapaian visi dan misi yang sudah terwujud di SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan.

14

Wawancara dengan Bapak Kusnaryo, Kepala Sekolah SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan tanggal 5 Juni 2011

(19)

Adapun indikator pencapaian visi dan misi sekolah tersebut adalah sebagai berikut :

1. Visi

a. Siswa dapat menguasai ilmu pengetahuan yang diajarkan di sekolah (mata pelajaran) yang dibuktikan dengan nilai hasil ujian. b. Siswa dapat menguasai materi pembelajaran dan media elektronik

sebagai sumber belajar melalui praktikum dengan alat peraga. c. Siswa dapat menguasai berbagai kesenian yang diajarkan di

sekolah melalui praktikum mata pelajaran SBK.

d. Siswa memiliki keimanan, ketakwaan dan akhlak yang tinggi yang pencapaiannya diusahakan melalui mata pelajaran PAI.

2. Misi

a. Siswa dapat mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupannya. b. Sekolah telah menyediakan dan melaksanakan layanan

pembelajaran klasikal dan bimbingan secara efektif. c. Seluruh warga sekolah memiliki semangat keunggulan.

d. Sekolah dapat menerapkan manajemen yang transparan, demokratis, accountable, profesional dan partisipatif dengan melibatkan warga sekolah dan stakeholder.

e. Sekolah dapat melaksanakan hubungan masyarakat yang bermartabat dan pro-aktif untuk kepentingan pendidikan.15

15

Wawancara dengan Pengurus Komite Sekolah SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan pada tanggal 6 Juni 2011

(20)

Selain indikator-indikator tersebut, pencapaian visi dan misi juga ditandai dengan prestasi siswa dalam berbagai lomba baik di tingkat Kecamatan Karanganyar maupun Kabupaten Pekalongan. Seperti kejuaraan dalam lomba MAPSI dan POPDA SENI.16

D. Faktor-faktor yang Mendukung dan Menghambat dalam Mencapai Visi dan Misi Sekolah di SD Negeri 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan.

Upaya pencapaian visi dan misi sekolah merupakan sebuah tugas yang tidaklah mudah bagi sekolah. Hal ini disebabkan terjadinya sebuah perubahan budaya yang sangat sulit dilakukan dan membutuhkan waktu yang relatif lama. Di dalam upaya mencapai visi dan misi sekolah di SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan terdapat beberapa faktor pendukung dan penghambat sebagai berikut :

1. Faktor Pendukung

a. Faktor Pendukung Fisik

Faktor pendukung ini berupa adanya pengadaan fasilitas fisik, perlengkapan, karyawan/ staf pengajar, dan sarana komunikasi. Di antara fasilitas yang ada di SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan adalah fasilitas pembelajaran (gedung), perpustakaan, media pembelajaran, tempat parkir, sarana ibadah, fasilitas olah raga, dan peralatan praktek.

16

Wawancara dengan Ibu Nur Khakimah, Guru Kelas SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan pada tanggal 4 Juni 2011

(21)

b. Faktor Pendukung Non Fisik 1) Kepemimpinan

Kepala sekolah memiliki sikap kesadaran yang tinggi terhadap kualitas jasa pendidikan dan mentransformasikan perilaku kepemimpinan kualitas total tersebut kepada semua unsur pimpinan yang mencakup dorongan, motivasi, kejujuran dan integritas, kepercayaan diri, inisiatif dan kreatif. Keterlibatan langsung kepala sekolah ini memberikan inspirasi pada semua jajaran manajemen sehingga mampu melaksanakan kualitas kepemimpinan yang sama dalam mengembangkan dan pencapian visi dan misi sekolah.

2) Komitmen yang tinggi

Kepala sekolah menciptakan visi yang jelas sehingga menumbuhkan komitmen karyawan terhadap kualitas, memfokuskan semua upaya lembaga pendidikan pada pencapaian visi dan misi tersebut.

3) Sumber daya manusia yang memadai

Kepala sekolah selalu selalu mengarahkan sumber daya manusia seperti guru dan pegawai malalui pembinaan dan mendelegasikan mereka untuk mengikuti seminar-seminar pendidikan dan pelatihan ketrampilan dan pengelaman serta kompetensi yang sesuai dengan bidangnya. Kesiapan, kesediaan dan kompetensi sumber daya manusia ini sangat

(22)

mempengaruhi keberhasilan pencapaian visi dan misi di sekolah.

2. Faktor Penghambat

Adapun faktor penghambat dalam pencapaian visi dan misi sekolah di SDN 03 Pododadi Karanganyar Pekalongan antara lain sebagai berikut:

a. Komitmen kepala sekolah dan guru yang melemah;

b. Kurangnya sosialisasi tentang visi dan misi sekolah kepada semua warga sekolah;

c. Kepala Sekolah terkadang merasa kesulitan untuk memberi semangat kepada guru dan karyawan;

d. Peralatan praktek yang masih bersifat konvensional, padahal keadaan sekarang setiap lulusan akan dihadapkan pada peralatan yang sudah modern sejalan dengan perkembangan teknologi mutakhir;

e. Kurangnya fasilitas gedung dan sarana prasarana sebagai tempat belajar mengajar;

f. Pendanaan yang kurang untuk pembinaan guru ataupun untuk mendelegasikan tenaga kependidikan untuk mengikuti seminar dan pelatihan sesuai dengan bidangnya masing-masing.

Gambar

Tabel 3  Data Siswa
Tabel 4  Sarana dan Prasarana

Referensi

Dokumen terkait

[r]

HUBUNGAN KARAKTERISTIK PERMUKIMAN DENGAN BENTUK ADAPTASI MASYARAKAT TERHADAP ROB DI PESISIR KOTA SEMARANG.. 10/17/2019

(Penelitian Eksperimen terhadap Siswa Kelas V SD Negeri Cimalaka III dan SD Negeri Margamukti Kabupaten Sumedang Tahun Ajaran 2016/

[r]

Bunlar rastgele sürükleme (wandering dragging), amaçlı sürükleme (guided dragging), kısıtlı sürükleme (bound dragging), gizli geometrik yer sürüklemesi (dummy

Dari distribusi responden berdasarkan tingkat pengetahuan ibu post partum sebagian besar responden mempunyai tingkat pengetahuan yang cukup sejumlah 32 responden

Dalam penelitian ini akan menganalisis pengaruh dari kualitas pesan, daya tarik iklan, dan frekuensi penayangan terhadap efektivitas iklan televisi.. Penelitian ini

pada jalur pengemasan, personil penanggung jawab yang ditunjuk dari bagian pengemasan hendaklah melakukan pemeriksaan kesiapan jalur sesuai dengan prosedur tertulis yang