P
6
INTERNATIONAL SYMPOSIUM OF GREEN CITY
GREEN CITY CONCEPT & IMPLEMENTATION
TOWARD SUSTAINABLE ENVIRONMENT
LATAR BELAKANG
Lanskap kota merupakan kawasan lanskap yang mengalami perubahan bentang alam yang sangat tinggi percepatannya, mengingat pada umumnya perkotaan merupakan pusat pertumbuhan dan perkembangan dari suatu wilayah. Kawasan perkotaan menjadi pusat pertumbuhan dan perkembangan wilayah akibat dari tinginya berbagai aktivitas ekonomi, dimana hampir semua sudut kota diinginkan untuk dimanfaatkan sebagai lokasi yang dapat meningkatakn income generating kota itu sendiri. Akibat dari aktivitas manusia tersebut, maka berbagai dampak negatif pun muncul terhadap lingkungan perkotaan, seperti hilangnya ruang terbuka hijau (RTH), peningkatan mikroklimat kawasan perkotaan serta berbagai masalah lingkungan lainnya.
Sedianya kota merupakan tempat hunian bagi manusia, dimana diharapkan semua sudut kota dapat memberikan situasi yang dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi penghuni kota nya (dwellers). Peran dunia Arsitektur Lanskap dalam memberikan rasa nyaman dapat diwujudkan dengan peran sertanya dalam memberikan kontribusi pemikiran terhadap pembentukan ruang terbuka hijau pada kawasan perkotaan yang dapat memberikan berbagai fungsi ekologis seperti mengeliminir radiasi sinar matahari, mereduksi polusi udara dan berbagai fungsi ekologis lainnya.
Kesadaran terhadap pentingnya kehadiran Ruang Terbuka Hijau (RTH) bahkan telah menjadi kesadaran para pengambil kebijakan, dimana dalam Undang-Undang penataan Ruang yang Baru (UU 26/2007) tercantum bahwa dalam menjaga kestabilen ekosistem kota, maka setiap kota di Indonesia diwajibakan untuk menyediakan Ruang Terbuka Hijau sebesar 30 % (pasal 27). Untuk itu maka berbagai upaya untuk mencapai target ini menjadi suatu tantangan besar bagi seluruh stakeholders yang menginginkan terwujudnya sebuah kota yang nyaman dan sehat bagi penghuni kota.
Peran ruang terbuka hijau dalam mereduksi pemanasana global (global
warming) sudah banyak dibuktikan oleh hasil-hasil penelitian yang
menunjukkan pengaruh ruang terbuka hijau terhadap kondisi mikroklimat. Begitu pula dengan peran-peran ekologis lainnya yang dapat diberikan oleh ruang terbuka hijau di perkotaan sudah banyak dipublikasikan.
2
of
6
MAKSUD DAN TUJUAN
Simposium Internasional ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam berbagai studi kasus yang berkaitan dengan upaya untuk mewujudkan kota berkelanjutan. Berbagai pemikiran ke arah kota berkelanjutan sudah menjadi topik hangat riset-riset level internasional seperti riset mengenai Eco-City, Sustainable City pada dasawarsa terakhir ini. Saat ini, di Indonesia pun riset yang berkaitan dengan urban planning, urban
landscape, serta kota berkelanjutan telah banyak dilakukan. Diharapkan
pada seminar ini para dosen, peneliti dan mahasiswa dapat saling bertemu dan bertukar pikiran untuk bersama-sama merumuskan upaya mewujudkan kota-kota di Indonesia yang memiliki ciri khas tropical city menjadi kota yang berkelanjutan dan nyaman.
KEYNOTE SPEAKER & INVITED SPEAKER
1. Keynote Speaker:
Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia
2. Invited Speaker:
Prof. Dr. Yoritaka Tashiro, Chiba University - Japan
Prof. Dr. Joerg Rekittke, Director of MLA Program, National
University of Singapore (NUS)
Diane Wildsmith, Msc.Arch (IDC) TARGET PESERTA
1. Peneliti dan pengajar dari berbagai perguruan tinggi, mahasiswa
pasca sarjana dari dalam dan luar negeri terutama dari negara-negara ASEAN (Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Vietnam, Laos) serta negara-negara lain seperti Korea, Jepang dan negara lainnya.
2. Pengambil Kebijakan dan Pemerintah Daerah (Bappeda, Departemen
Pekerjaan Umum, Dinas Tata Kota, Dinas Pertamanan, dan badan-badan pemerintah lainnya).
3. Pihak Swasta, yang meliputi Developer, Kontraktor dan Konsultan di
bidang Perumahan, Real Estate, dan Lingkungan Perkotaan.
4. Organisasi-organisasi profesi seperti IALI (Ikatan Arsitek Lanskap
Indonesia), IAI (Ikatan Arsitek Indonesia), IAP (Ikatan Ahli Perencana) dan lain-lain.
5. Berbagai organisasi NGO atau LSM yang bergerak di bidang
pengembangan ruang terbuka hijau dan lingkungan.
6. Mahasiswa pasca sarjana maupun pihak-pihak yang tertarik untuk
berpartisipasi .
WAKTU PELAKSANAAN
Simposium Internasional ini akan dilaksanakan selama dua hari pada hari Senin (10 Agustus 2009) dan Selasa (11 Agustus 2009)
6
TEMPAT PELAKSANAANSimposium Internasional ini akan dilaksanakan di IICC (IPB International Convention Centre) Kampus IPB Baranangsiang – Bogor. Sementara kegiatan di lapangan secara detail dapat dilihat pada susunan acara Hari kedua.
SUSUNAN ACARA Hari 1
International Symposium with parallel session
No Waktu Kegiatan
1. 08.00 - 09.00 Registrasi Peserta
2. 09.00 – 09.30 Upacara Pembukaan
- Laporan Ketua Panitia Pelaksana
- Pembukaan oleh Rektor IPB
3. 09.30 - 09.50 Keynote Speaker:
Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia
4. 09.50 – 10.00 Coffee Break
5. 10.00 – 10.20 Diane Wildsmith, Msc.Arch
6. 10.20 – 10.40 Prof. Dr. Yoritaka Tashiro
7. 10.40 – 11.00 Prof. Dr. Joerg Rekittke
8. 11.00 – 11.10 Pemutaran Film Green City Indonesia
9. 11.10 – 12.00 Pembicara Tamu :
- Sampoerna Hijau
Success Story toward Green City - Sentul City
Design of Streetscape (MURI Award 2009) - Citra Land
Implementation of Green City
10. 12.00 – 13.00 Lunch
11. 13.00 – 15.00 Parallel Session
Room A : Green City, Eco City & Sustainable City Room B : Green Infrastructure & Green Architecture Room C : Urban – Rural Linkages (Ecological Network)
12. 15.00 – 15.30 Coffee Break
13. 15.30 – 16.00 Panel Session
Discussion & Summary : Ketua SC
14. 16.00 – 16.30 Upacara Penutupan:
Dekan Fakultas Pertanian - IPB
4
of
6
Hari ke 2
Field Excursion in Jabodetabekjur and its vicinity.
No Waktu Kegiatan
1. 07.00 - 07.30 Persiapan Keberangkatan
Berkumpul di DAMRI Shuttle Bus
2. 07.30 – 09.30 Sentul City (Area Permukiman)
3. 09.30 – 10.30 Perjalanan ke Puncak
4. 10.30 – 11.30 Perkebunan Teh (Lanskap Alami)
5. 11.30 – 12.00 Perjalanan ke Cibodas
6. 12.00 – 14.00 Makan siang di Kebun Raya Cibodas
7. 14.00 – 15.00 Perjalanan ke Kota Bunga
8. 15.00 – 16.00 Berkeliling di Kota Bunga
9. 16.00 - 17.00 Taman Bunga Nusantara
10. 17.00 – 18.00 Kembali ke Kota Bogor
AKOMODASI PESERTA
1. Hotel Santika yang berdekatan dengan lokasi Simposium di IICC
2. Hotel lainnya di dalam Kota Bogor: Bintang 4 dan 3, Guest House &
Lodges, dan kelas Melati
PUBLIKASI, BUKU ACARA DAN PROCEEDING
Untuk memperlancar pelaksanaan Simposium Internasional ini, beberapa promosi publikasi dan buku acara akan dilakukan, yakni:
1. Publikasi flyers (the 1st, the 2nd dan the final flyer).
2. Bukua Acara Simposium Internasional & Daftar Sponsor dan Halaman
Advetorial.
3. Buku Proceeding.
INSTITUSI PENDUKUNG DAN PENDANAAN
1. IPB, Ikatan Arsitek Lanskap Indonesia, Forum Pendidikan Arsitek
Lanskap Indonesia, Academic Association of South-East Asia
Landscape, Global Environmental Leader Education Program for Designing Low Carbon Society.
2. Sampoerna Tbk. (Program Sampoerna Hijau Kotaku Hijau)
3. New Satellite Cities, which have Green Theme & Green Campaign
4. Pemerintah Daerah Kota Bogor
Sponsor sesuai dengan berbagai besaran dananya akan mendapatkan bentuk kerjasama sebagai berikut:
6
Besaran Dukungan Sponsor
No Bentuk Sponsorship 5-9 jt 10-15jt 16-20jt >20jt
1. Spanduk - v v v
2. Backdrop - v v v
3. Buku Panduan - v v v
4. Proceeding (Ucapan Terimakasih) v v v v
5. Pembicara - - - v
6. Meja Expo v - v v
7. Participant (3 orang) v v v v
8. Slideshow (Ucapan Terimakasih dan
Penghargaan di dalam acara) v v v v
Donatur dengan dana mencapai 5 juta rupiah, mendapatkan kerjasama:
1. Slideshow (Ucapan Terimakasih dan Penghargaan di dalam acara)
2. Buku Proceeding (Ucapan Terimakasih di dalam buku proceeding)
ANGGARAN DANA
Rencana anggaran biaya kegiatan Simposium Internasional ini secara total mencapai Rp. 104.000.000,- (seratus empat juta rupiah), mencakup biaya a) persiapan, b) pelaksanaan dan c) penerbitan buku proceeding.
No Uraian Volume Harga @ (Rp) Jumlah (Rp)
A. Persiapan
1 Perbanyakan proposal 10 exp 25.000 250.000
2 Transportasi proposal 10 exp 300.000 3.000.000
3 Pencetakan leaflet 1 paket 1.500.000 1.500.000
4 Rapat koordinasi tim 10 kali 750.000 7.500.000
5 Surat menyurat 1 paket 500.000 500.000
Sub Total 12.750.000
B Pelaksanaan Symposium
1 Dokumentasi foto 2 hari 250.000 500.000
2 Konsumsi hari I 200 OH 175.000 35.000.000
3 Field Trip hari II 1 paket 15.000.000 15.000.000
4 Dekorasi dan spanduk 1 paket 2.000.000 2.000.000
5 Perbanyakan CD materi 200 kpg 10.000 2.000.000
6 Seminar kit + sertifikat 200 buah 50.000 10.000.000
7 Akomodasi Keynote(IFLA) 1 paket 5.000.000 5.000.000
8 Honor keynote 3 OH 1.000.000 3.000.000
9 Honor moderator 4 OH 500.000 2.000.000
10 Honor MC 1 OH 500.000 500.000
Sub Total 75.000.000
C.Penerbitan Buku Proceeding
1 Pencetakan prosiding 250 exp 50.000 12.500.000
2 Biaya pengiriman 250 exp 15.000 3.750.000
Sub Total 16.250.000
6
of
6
PANITIA PELAKSANA Steering Committee (SC)
Ketua SC Prof. Hadi Susilo Arifin
Ketua Departemen Arsitektur Lanskap IPB
Anggota Prof. Didy Soepandi
Dekan Fakultas Pertanian IPB Dr. Aris Munandar
Departemen Arsitektur Lanskap IPB Dr. Bambang Sulistyantara
Departemen Arsitektur Lanskap IPB
Dr. Ong Boonlay
RNSEAL
Prof. Boedijati Soejoko Institut Teknologi Bandung
Ir. Omar Samuel
Ketua IALI Pusat Dr. Alinda Fitriani Zain
Ex-officio (Ketua OC)
Organizing Committee (OC)
1. Ketua Dr. Alinda Fitriani Zain
2. Sekretaris Kaswanto, MS
3. Bendahara Dr. Afra DN Makalew
4. Kesekretariatan Fitriyah Nurul Hidayati Utami, MT
5. Acara Dr. Syartinilia Wijaya
6. Logistik dan Akomodasi Dr. Tati Budiarti
7. Pubdokdan IT Dewi Rezalini Anwar, MAdes
8. LO dan Protokoler Annisa Anwar, MS
Muhammad Irfan, SP
SEKRETARIAT PANITIA
Departemen Arsitektur Lanskap
Fakultas Pertanian
Institut Pertanian Bogor (IPB) Jl. Meranti Kampus IPB Darmaga Bogor 16680, Jawa Barat, INDONESIA Tel. +62 (251) 8422 415
Fax. +62 (251) 8624 391