Fakultas Agama Islam (FAI)
Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA)
Semarang
Buku Panduan
akademik
LamBanG uniSSuLa
UNISSULA
1. BenTuk:
Bingkai segi 5 : Falsafah Pancasila
Titik di atas (alif) : Keesaan Allah
Bulan bintang : Islam
Buku : Ilmiah
Daun 5 : Rukun Islam
Kelopak bunga 5 : Bulan ke 5
Putik bunga 20 : Tanggal 20
Bunga melati : Kesucian abadi dan keharuman
lambang pemuda
2. WaRna:
Hitam : Abadi
Kuning : Keagungan
Hijau : Kesuburan dan kedamaian
Putih : Kesucian
3. WaRna daSaR Fai
kaTa PenGanTaR
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Alhamdulillaah wasyukrulillaah, atas rahmat, karunia, dan bimbingan dari Allah Swt., Fakultas Agama Islam (FAI), Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) Semarang berhasil menyusun Buku Panduan Akademik 2018. Buku panduan tersebut disusun untuk dijadikan pedoman bagi para mahasiswa FAI, terlebih mahasiswa baru, para dosen, dan staff administrasi FAI, dalam kegiatan akademik di fakultas.
Buku Panduan Akademik 2018 berisi tentang gambaran umum FAI, sistem dan program pendidikan, sistem ujian dan penilaian, admisi dan registrasi, dan program pengembangan FAI, serta dilengkapi dengan lampiran-lampiran.
Akhirnya, Buku Panduan Akademik FAI tahun 2018 ini diharapkan dapat bermanfaat bagi mahasiswa dalam belajarnya, bagi dosen dalam pengajarannya, dan bagi staff administrasi dalam pekerjaannya.
Dekan,
kaLendeR akademik FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG Tahun Akademik 2018/2019
SemeSTeR GaSaL
nO WakTu PeLakSanaan JeniS keGiaTan
1 9 s/d 13 Juli 2018 Penyerahan/upload Nilai Akhir Genap 2017/2018
2 31 Agustus s/d 7 September 2018 Registrasi, Pengisian KRS On-Line dan perwalian 3 26 Agustus s/d 4 September 2018 Pendaftaran Ujian
Komprehensif
4 3 s/d 6 September 2018 Pekan Ta'aruf (Universitair) 5 4 s/d 13 September 2018 Pendaftaran Ujian Munaqosah 6 6 September 2018 Ujian Komprehensif
7 7 s/d 8 September 2018 Fakultair 8 10 September s/d 26 Oktober 2018
(7 Minggu) Masa Perkuliahan I
9 11 September s/d 9 Oktober 2018 Perayaan 1 Muharram 1440 H 10 14 September 2018 ujian munaqosah/Skripsi 11 17 s/d 21 September 2018 Masa Batal Tambah KRS
On-Line
12 19 s/d 27 September 2018 Pendaftaran Seminar Proposal Skripsi (1)
13 30 September 2018 Seminar Proposal Skripsi (1) 14 2 s/d 12 Oktober 2018 Pendaftaran Wisuda ke-76 15 12 Oktober 2018 Batas Akhir Penyerahan data
Peserta Wisuda I
16 16 s/d 18 Oktober 2018 Pembekalan Calon Wisudawan ke-76
17 19 s/d 20 Oktober 2018 Wisuda Sarjana ke-76 18 30 Okt s/d 9 Nop 2018 Ujian Tengah Semester (UTS) 19 12 Nopember s/d
28 Desember 2018 (7 minggu) Masa Perkuliahan II 20 2 s/d 5 Januari 2019 Pekan Teduh
SemeSTeR GenaP
nO WakTu PeLakSanaan JeniS keGiaTan
1 4 s/d 11 Pebruari 2019 Registrasi, Pengisian KRS On-Line dan Perwalian
2 6 s/d 17 Pebruari 2019 Pendaftaran Ujian Komprehensif 3 11 Pebruari s/d 29 Maret 2019
(7 minggu) Masa Perkuliahan I 4 11 s/d 15 Pebruari 2019 Masa Batal Tambah 5 23 Pebruari 2019 Ujian Komprehensif
6 1 s/d 14 Maret 2019 Pendaftaran Ujian Munaqosah 7 16 maret 2019 ujian munaqosah/Skripsi 8 1 s/d 12 April 2019 Ujian Tengah Semester (UTS) 9 2 s/d 12 April 2019 Pendaftaran Wisuda Sarjana ke-77 10 23 s/d 25 April 2019 Batas Akhir Penyerahan Data
calon Wisudawan ke-77 11 15 April s/d 31 Mei 2019 (7
minggu) Masa Perkuliahan II
12 23 s/d 25 April 2019 Pembekalan Calon Wisudawan ke-77
13 26 s/d 27 April 2019 Wisuda Sarjana ke-77
14 31 Mei s/d 14 Juni 2019 Libur Hari Raya Idul Fitri 1440 H 15 24 Juni s/d 5 Juli 2019 Ujian Akhir Semester (UAS) 16 5 s/d 13 Juli 2019 Pendaftaran PPL (Syari'ah dan
Tarbiyah)
17 8 s/d 19 Juli 2019 Penyerahan/upload Nilai Akhir Gasal 2018/2019
18 25 Juli 2019 Pembekalan PPL (Syari'ah dan Tarbiyah)
19 27 Juli s/d 31 Agustus 2019 Pelaksanaan PPL (Syari'ah dan tarbiyah)*
* waktu menyesuaikan tempat PPL/PK
Semarang, 14 Agustus 2018 Wakil Dekan I,
H. Khoirul Anwar, S.Ag., M.Pd NIK. 211596010
daFTaR iSi
HALAMAN JUDUL ... i
LAMBANG UNISSULA ... iii
HYMNE UNISSULA ... iv
MARS UNISSULA ... v
KATA PENGANTAR ... vi
KALENDER AKADEMIK ... vii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR TABEL ... xiii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiv
BaB 1 FakuLTaS aGama iSLam (Fai) ... 1
1.1 SEJARAH SINGKAT UNISSULA ... 1
1.2 SEJARAH DAN PERKEMBANGAN FAKULTAS AGAMA ISLAM . 2 1.3 VISI, MISI DAN TUJUAN FAKULTAS AGAMA ISLAM ... 5
1.3.1 Visi dan Misi Unissula ... 5
1.3.1.1 Visi Unissula... 5
1.3.1.2 Misi Unissula ... 5
1.3.1.3 Tujuan Unissula ... 6
1.3.2 Visi, Misi dan Tujuan FAI Unissula ... 7
1.3.2.1 Visi FAI Unissula ... 7
1.3.2.2 Misi FAI Unissula ... 7
1.3.2.3 Tujuan FAI Unissula ... 8
1.4 STRUKTUR ORGANISASI FAKULTAS AGAMA ISLAM ... 8
1.5 PERSONALIA PEJABAT FAKULTAS AGAMA ISLAM Tahun 2016/2017 – 2020/2021: ... 9
1.6 DAFTAR STAFF PENGAJAR FAKULTAS AGAMA ISLAM ... 9
1.6.1 Dosen Tetap Fakultas Agama Islam ... 9
1.6.2 Dosen Tidak Tetap FAI ... 10
1.7 MAHASISWA FAKULTAS AGAMA ISLAM ... 10
1.8 ALUMNI FAKULTAS AGAMA ISLAM ... 11
BaB 2 adminiSTRaSi PeneRimaan maHaSiSWa ... 13
2.1 Administrasi Mahasiswa Baru... 13
2.2 Administrasi Mahasiswa Lama ... 13
3.3 Kampus ... 15
3.3.1 Fisik ... 15
3.3.2 Non Fisik ... 16
3.4 Perpustakaan ... 16
3.5 Majalah Ilmiah ... 18
BaB 4 PeRaTuRan akademik ... 19
4.1 Sistem Kredit Semester ... 19
4.2 Batal Tambah ... 20 4.3 Beban Studi ... 20 4.4 Struktur Kurikulum... 21 4.5 Agihan Matakuliah ... 22 4.6 Perkuliahan ... 23 4.7 Lama Studi ... 24
4.8 Pengunduran Diri Sementara ... 24
4.9 Macam dan Bentuk Ujian ... 25
4.9.1 Macam Ujian ... 25
4.9.2 Bentuk Ujian ... 25
4.9.3 Syarat-syarat Ujian. ... 25
4.9.4 Pelaksanaan Ujian ... 25
4.10 Sistem Penilaian ... 26
4.11 Syarat Kelulusan Dan Predikat Kelulusan ... 28
4.12 Indeks Prestasi ... 29
4.13 Bimbingan Akademik (Perwalian) ... 30
4.14 Tugas Dosen Wali ... 30
4.15 Pelaksanaan Ujian Semester ... 31
4.15.1 Tata Tertib Ujian ... 31
4.15.2 Sanksi Peserta Ujian ... 32
4.15.3 Tata Tertib Pengawas ... 33
4.15.4 Sanksi Pengawas Ujian ... 34
BaB 5 PRakTek LaPanGan dan TuGaS akHiR ... 35
5.1 Praktek Pengalaman Lapangan ... 35
5.1.1 Status Praktek Pengalaman Lapangan ... 35
5.1.2 Kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan ... 35
5.1.2.1 Program Studi Ahwal Syakhshiyyah ... 35
5.1.2.1.1 Waktu Pelaksanaan ... 36
5.1.2.1.2 Persyaratan Akademik ... 36
5.1.2.1.3 Persyaratan Umum ... 37
5.1.2.2 Program Studi Pendidikan Agama Islam: ... 37
5.1.3 Tujuan Praktek Pengalaman Lapangan ... 40
5.1.4 Syarat dan Prosedur Praktek Pengalaman Lapangan ... 41
5.2 Ujian Tahap Akhir ... 42
5.2.1 Status Skripsi ... 42
5.2.2 Struktur dan Isi Skripsi ... 42
5.2.3 Format Skripsi ... 43
5.2.4 Prosedur Pengajuan Proposal ... 43
5.2.5 Seminar Proposal ... 44
5.2.6 Dosen Pembimbing Skripsi ... 44
5.2.7 Ujian Komprehensif ... 44
5.2.8 Ujian Skripsi (Munaqosah) ... 45
BaB 6 JuRuSan/PROGRam STudi ... 47
6.1 Jurusan Syariah Program Studi Ahwal Syakhshiyah ... 48
6.2 Visi Misi Jurusan Syariah Program Studi Ahwal Syakhshiyah .. 48
6.2.1 Visi Al-Ahwal As-Syakhshiyyah (AS) ... 48
6.2.2 Misi Prodi Ahwal Syakhshiyyah (AS)... 48
6.2.3 Tujuan Prodi Ahwal Syakhshiyah ... 49
6.2.4 Sasaran-Sasaran dan Strategi Pencapaian ... 50
6.2.4.1 Sasaran-sasaran ... 50
6.2.4.2 Strategi Pencapaian ... 50
6.3 Kurikulum Per Semester Jurusan Syariah Program Studi Ahwal Syakhshiyah ... 52
6.4 Jurusan Tarbiyah Program Studi Pendidikan Agama Islam ... 56
6.5 Visi Misi Jurusan Tarbiyah Program Studi Pendidikan Agama Islam ... 57
6.5.1 Visi Pendidikan Agama Islam (PAI) ... 57
6.5.2 Misi Pendidikan Agama Islam (PAI) ... 58
6.5.3 Tujuan Pendidikan Agama Islam (PAI) ... 58
6.5.4 Sasaran Pendidikan Agama Islam (PAI) ... 58
6.6 Kurikulum Per Semester Jurusan Tarbiyah Program Studi Pendidikan Agama Islam ... 58
6.7 Jurusan Adab Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam .... 61
6.8 Visi Misi Jurusan Adab Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam ... 62
6.8.1 Visi Sejarah dan Peradaban Islam (SPI) ... 62
BaB 7 kemaHaSiSWaan ... 69
7.1 Pembinaan dan Pengembangan Mahasiswa ... 69
7.2 Kegiatan Kemahasiswaan ... 69
7.2.1 BEM ... 69
7.2.2 BLM ... 70
7.3 Program Beasiswa ... 71
BaB 8 PROGRam PenGemBanGan ... 73
8.1 Program Lintas Jalur ... 73
8.1.1 Maksud ... 73
8.1.2 Tujuan ... 73
daFTaR TaBeL
Tabel 1. Kondisi Dosen Tetap FAI Unissula Berdasarkan Jabatan Akademik dan Jenjang Pendidikan ... 10 Tabel 2. Kondisi Dosen Tidak Tetap FAI Unissula Berdasarkan
Jabatan Akademik dan Jenjang Pendidikan ... 10 Tabel 3. Mahasiswa Terdaftar Fakultas Agama Islam ... 10 Tabel 4. Alumni Fakultas Agama Islam ... 11 Tabel 5. Kurikulum Jurusan Syari’ah Program Studi Ahwal
Syakhshiyah (AS) ... 21 Tabel 6. Kurikulum Jurusan Tarbiyah Program Studi Pendidikan
Agama Islam (PAI) ... 21 Tabel 7. Kurikulum Jurusan Adab Program Studi Sejarah dan
Peradaban Islam (SPI) ... 22 Tabel 8. Jumlah Agihan Matakuliah Program Studi Ahwal
Syakhshiyah ... 22 Tabel 9. Jumlah Agihan Matakuliah Program Studi
Pendidikan Agama Islam ... 22 Tabel 10. Jumlah Agihan Matakuliah Program Studi
Sejarah dan Peradaban Islam ... 23 Tabel 11. Transformasi Nilai ... 27 Tabel 12. Predikat Kelulusan ... 28
daFTaR LamPiRan
Lampiran 1. Daftar Tenaga Pengajar Fakultas Agama Islam ... 74 Lampiran 2. Daftar Agihan Matakuliah ... 76
BaB 1
FakuLTaS aGama iSLam (Fai)
uniSSuLa
1.1 SeJaRaH SinGkaT uniSSuLa
Sesuai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di era digital guna meningkatkan sumber daya insani yang berkualitas dan berakhlak mulia maka kehadiran perguruan tinggi sangat diperlukan dan dibutuhkan.
Berdasarkan hal tersebut didorong oleh keinginan luhur ikut bertanggung jawab mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengisi kemerdekan yang dicapai, maka berkat rahmat Allah swt., dengan tekad dan dorongan dari berbagai pihak dalam situasi negara yang makin dipengaruhi oleh ajaran komunis, pada tanggal 16 Dzulhijjah 1381 H, bertepatan dengan tanggal 20 Mei 1962, didirikanlah Universitas Islam Sultan Agung
(Unissula) dengan Rektor pertamanya bapak Mr. Bustanul Arifin.
Untuk menunjang pembinaan Unissula, khususnya dalam bidang dana, didirikanlah Yayasan Dana Universitas Islam Sultan Agung (Yayasan Dana Unissula) dengan ketua Kolonel Dr. Soetomo. Berkat pembinaan dan jasa beliau, Unissula mampu berkembang dan tetap eksis di tengah percaturan kompetisi Perguruan Tinggi.
Perkembangan lebih lanjut pada tahun 1968 dengan Akte Notaris RM Soeprapto No. 54 tanggal 18 Juli 1968 dalam rangka konsolidasi dan kesempurnaan pembinaan serta untuk keberhasilan tujuan Yayasan, maka Yayasan Badan Wakaf dan Yayasan Dana Unissula dipersatukan menjadi satu yayasan yang bernama Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung (YBWSA). YBWSA maupun Unissula menggunakan nama “Sultan Agung” yaitu nama seorang raja Mataram Islam di Jawa yang banyak
1.2 SeJaRaH dan PeRkemBanGan FakuLTaS aGama iSLam
Dalam tahap permulaan tahun 1962, Unissula membuka beberapa fakultas diantaranya :
1. Fakultas Agama, dengan Dekan, MR. Bustanul Arifin yang
pada perkembangan selanjutnya menjadi Fakultas Syari’ah.
2. Fakultas Ekonomi, dengan Dekan, Drs. Moh. Tasnim
3. Fakultas Ilmu Pasti Alam, dengan Dekan, Ir. Basit Wachid. Peresmian berdirinya Unissula pada tanggal 16 Dzulhijjah 1381 H. bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei 1962 dengan tiga macam fakultas di atas dilakukan oleh bapak HM Sulchan selaku ketua Harian YBWSA di Kampus Seroja Semarang. Sedang peresmian pembukaan perkuliahan pertama kali dilakukan oleh Bapak Kolonel Dr. Soetomo selaku Rektor Unissula pada tanggal 12 Oktober 1962.
Pada tahun akademik berikutnya, tahun 1963 dibuka lagi tiga fakultas, yaitu:
1. Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat, dengan Dekan, MR. Goenawan Goetomo, yang pada perkembangan selanjutnya menjadi Fakultas Hukum.
2. Fakultas Teknik, dengan Dekan, Ir. Soetedjo, dan
3. Fakultas Kedokteran, dengan Dekan, Dr.H. Heyder bin Heyder
Pembukaan fakultas-fakultas tersebut antara lain berdasarkan pula pada pertimbangan terhadap adanya ketentuan dari Pemerintah (Departemen P dan K) bahwa pendidikan tinggi swasta di samping harus memperhatikan dan memenuhi persyaratan perundang-undangan yang berlaku harus memenuhi pula ketentuan perbandingan fakultas sosial dan fakultas eksakta yang dibuka, yaitu 2 : 1.
Khusus untuk Fakultas Agama, pada tahun 1966 disesuaikan dengan fakultas-fakultas yang ada di lingkungan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) menjadi fakultas Syari’ah Jurusan Qodlo
atau Peradilan Agama.
Di dalam perkembangan pembinaan lebih lanjut, 6 fakultas yang telah dibuka tersebut mengalami pasang surut. Tetapi, Unissula
serta pengelolaan pimpinan YBWSA dan Unissula, para Dekan mampu mengembangkan fakultasnya masing-masing. Hanya Fakultas Ilmu Pasti Alam, pada tahun 1967 terpaksa ditutup untuk sementara tidak menerima mahasiswa baru karena kekurangan animo, sedangkan sisa mahasiswanya digabungkan dengan Fakultas Teknik. Selanjutnya pada tahun 1985, dibuka Fakultas Tarbiyah Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) dengan Dekan pertamanya, Drs. H. Abdullah Salim (yang nama lengkap sekarang Dr. H. Abdullah Salim, M.A.).
Pada tahun 1998, sesuai dengan surat dari Dirjen Pembinaan Kelembagaan (Binbaga) Islam Nomor : E/PP.009/J/1121/97 tanggal 27 Juni 1997 dan Surat Edaran Dirjen Binbaga Islam, Nomor : E.III/PP.023/2385/97 tanggal 15 Desember 1997, serta Surat Keputusan Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung Nomor : 93/SK/YBW-SA/IX/1998. tanggal 29 September 1998, terhitung mulai tanggal 1 Oktober 1998, Fakultas Syari’ah dan Fakultas
Tarbiyah berubah nama (digabung) menjadi Fakultas Agama Islam (FAI) dengan susunan kepemimpinan sebagai berikut :
- Dekan : Drs. H. Ahmad Qodim Suseno
- Pembantu Dekan I : Drs. H. Ali Bowo Tjahjono, M.Pd.
- Pembantu Dekan II : Drs. Yasin Arief S, SH.
- Pembantu Dekan III : Drs. Ahmad Rohani HM, M.Pd.
- Ka. Jurusan Syari’ah : Drs. Yasin Arief S, SH.
- Sek.Jurusan Syari’ah : Tali Tulab, S.Ag.
- Ka. Jurusan Tarbiyah : Drs. Ahmad Rohani HM,.M.Pd.
- Sek. Jurusan Tarbiyah : Khoirul Anwar, S.Ag.
Seperti diuraikan di atas, Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) merupakan gabungan antara Fakultas Syari’ah dan Fakultas Tarbiyah.
Fakultas Syari’ah, pada awal berdirinya membuka program
Sarjana Muda (BA) Jurusan Qodlo (Peradilan Agama) dengan
status TeRdaFTaR berdasarkan Surat Keputusan Menteri
Agama Nomor : 74/B.SWT/P/64. Selanjutnya pada tahun 1967
memperoleh status diakui dengan surat Keputusan Nomor :
Agama Nomor 220/1988. Pada perkembangan selanjutnya,
status Fakultas Syari’ah meningkat menjadi diSamakan
berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agama Nomor 15 Tahun 1993, terhitung mulai tanggal 1 Pebruari 1993. Kemudian, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agama Nomor 318 Tahun 1996 tanggal 18 Juni 1996, ditetapkan kembali status
disamakan Fakultas Syari’ah sekaligus perubahan nama jurusan dari Peradilan Agama (Qodlo) menjadi jurusan “ahwal Syakhshiyyah”.
Fakultas Tarbiyah dibuka pada tahun akademik 1985/1986 untuk program Sarjana (S-1) dengan Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) berdasarkan Ijin Operasional dari Kopertais Wilayah X Jawa Tengah dengan Surat Keputusan Koordinator Kopertais Wilayah X Jawa Tengah Nomor 1 Tahun 1986.
Pada tahun 1989, Fakultas Tarbiyah memperoleh status
TeRdaFTaR berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agama
Nomor : 78 Tahun 1989 tanggal 12 April 1989, status diakui
berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agama Nomor 196 Tahun 1994 tanggal 15 April 1994. Kemudian pada tahun 1996
memperoleh status diSamakan berdasarkan Surat Keputusan
Dirjen Binbaga Islam Nomor E/213/1996 tanggal 5 Desember 1996.
Setelah digabung menjadi Fakultas Agama Islam (FAI), Jurusan
Syari’ah dengan program studi Ahwal Syakhsyiyyah (AS) dan Jurusan Tarbiyah dengan program studi Pendidikan Agama Islam (PAI), terhitung mulai tanggal 22 Desember 1998, memperoleh
status TeRakRediTaSi dari Badan Akreditasi Nasional
Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan peringkat C berdasarkan
Surat Keputusan BAN-PT Nomor : 002/BAN-PT/Ak.II/1998.
Perkembangan terakhir, pada tahun 2014Jurusan TarbiyahProgram Studi Pendidikan Agama Islam memperoleh
akreditasi peringkat a dengan SK BAN PT No.377-SK-BAN-PT-Akred-S-IX-2014. Sedangkan Jurusan Syari’ah Program Studi
Ahwal Sakhshiyyahmemperoleh akreditasi peringkat Bdengan SK BAN PT No.275-SK-BAN-PT-Akred-S-VIII-2014
Sesuai dengan visi dan misi Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) Semarang, maka Fakultas Agama Islam (FAI) mulai tahun 2009 diberi amanah untuk membuka Prodi baru
yaitu Prodi Sejarah Peradaban Islam dengan Nomor ijin : Dj.I/614/2009. Kemudian pada perijinan selanjutnya yang diajukan tahun 2012 untuk penyesuaian nomenklatur program studi sesuai PMA Nomor 36 tahun 2009 maka nama program studi beralih menjadi Program Studi Sejarah dan Kebudayaan Islam.Tahun 2013 SKI telah mendapat akreditasi B dengan SK BAN PT No. 091-SK-BAN-PT-Ak-XV-S-II-2013
1.3 ViSi, miSi dan TuJuan FakuLTaS aGama iSLam
Sebelum menjelaskan visi, misi dan tujuan Fakultas Agama Islam, perlu diketahui terlebih dahulu visi, misi, dan tujuan Universitas Islam Sultan Agung sebagai berikut:
1.3.1 Visi dan misi unissula
Sesuai dengan tuntutan dan perkembangan era global, sebuah perguruan tinggi harus selalu meninjau ulang visi dan misi yang hendak dicapai. Menghadapi perkembangan dan perubahan 10 tahun mendatang Unissula sebagai induk dari Fakultas Agama Islam telah berhasil merumuskan kembali visi dan misi tujuan dalam Rencana Strategis (RENSTRA) 2014-2024.
1.3.1.1 Visi unissula
Sebagai Universitas Islam terkemuka dalam membangun
generasi khaira ummah, mengembangkan ilmu pengetahuan
dan teknologi atas dasar nilai-nilai Islam dan membangun peradaban Islam menuju masyarakat sejahtera yang dirahmati Allah SWT dalam rangka rahamatan lil ‘alamin.
1.3.1.2 misi unissula
Menyelenggarakan pendidikan tinggi Islam dalam rangka dakwah islamiyah yang berorientasi pada kualitas dan kesetaraan universal,dengan :
1). Merekontruksi dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi (ipteks) berdasarkan nilai-nilai Islam.
kemuliaan akhlak, dengan kualitas kecendikiawanan dan kepakaran standart tertinggi, siap melaksanakan tugas kepemimpinan umat dan dakwah.
3). Mengembangkan pengabdian kepada masyarakat dalam membangun peradaban Islam menuju masyarakat sejahtera
yang dirahmati Allah SWT dalam kerangka rahmatan
lil’alamin.
4). Mengembangakan gagasan dan kegiatan agar secara dinamik senantiasa siap melakukan perbaikan kelembagaan sesuai dengan hasil rekonstruksi dan pengembangan ipteks dan perkembangan masyarakat.
1.3.1.3 Tujuan unissula
1. Terselenggaranya proses rekonstruksi dan pengembangan IPTEK atas dasar nilai-nilai Islam secara konsisten dan berkelanjutan, sejalan dengan perkembangan kebutuhan masyarakat menuju masyarakat sejahtera yang dirahmati Allah SWT.
2. Terbentuknya jamaah pendidik pejuang muslim yang
bertaqwa dan tafaqquh fiddin, dengan kecendekiawanan
dan kepakaran dengan kualitas tertinggi dalam kesetaraan universal, menguasai nilai-nilai dasar Islam untuk disiplin
ilmu, istiqomah dalam melaksanakan tugas kependidikan,
berkarya ilmiah dan mengemban tugas-tugas kepemimpinan dakwah.
3. Terselenggaranya pendidikan tinggi di berbagai bidang ilmu dan teknologi yang dibutuhkan masyarakat pada jenjang sarjana, magister, profesi dan doktor yang Islami dan kegiatan pendidikan tinggi lainnya yang sejalan dengan kebutuhan menuju masyarakat sejahtera yang dirahmati Allah SWT.
4. Menghasilkan generasi khaira ummah dan ulama tafaqquh
fiddin lulusan strata pendidikan tinggi pada berbagai bidang
ilmu yang berakhlak mulia, menguasai IPTEK dengan standar tertinggi, menguasai bahasa Inggris dan/atau bahasa Arab, dan teknologi informasi, siap melaksanakan tugas kepemimpinan dan dakwah.
5. Terwujudnya partisipasi dan peran aktif UNISSULA dalam membangun kesejahteraan masyarakat dan pengembangan peradaban Islam, melalui studi dan penelitian intensif,
bermutu dan relevan, menuju masyarakat sejahtera yang
dirahmati Allah SWT.
6. Terselenggaranya silaturrahim yang intensif dengan
pusat-pusat pengembangan IPTEK dan kebudayaan Islam, Islamic
Studies dan Islamic Center di seluruh dunia.
7. Terselenggaranya proses evaluasi diri dan penjaminan mutu secara teratur dan berkelanjutan.
8. Terselenggaranya proses penyempurnaan kelembagaan yang konsisten dan sejalan dengan hasil-hasil rekonstruksi ilmu dan pengembangan IPTEK, evaluasi diri dan dinamika perkembangan masyarakat.
1.3.2 Visi, misi dan Tujuan Fai unissula
Sejalan dengan visi dan misi Unissula sebagai induk dari Fakultas Agama Islam serta menjawab tantangan perubahan bentuk dan status FAI, telah dirumuskan visi, misi dan tujuan FAI sebagai berikut :
1.3.2.1 Visi Fai unissula
Visi Fakultas Agama Islam Unissula adalah : “sebagai Lembaga Pendidikan tinggi Islam terkemuka dalam melahirkan kader-kader pemimpin umat dan dakwah, dengan ciri-ciri kuat dalam keulamaan, kecendekiawanan, dan kepakaran, untuk mewujudkan generasi khaira ummah, kesejahteraan masyarakat, dan mengembangkan peradaban Islam”.
1.3.2.2 misi Fai unissula
1). Berperan aktif dalam merekontruksi dan mengembangkan
ipteks sesuai dengan ajaran Islam dan kepentingan umat dengan berwawasan lingkungan.
2). Mendidik dan mengembangkan sumberdaya insani pada
semua strata pendidikan tinggi dengan mengutamakan
tafaqquh fiddin, kecendekiawanan, dan kepakaran dengan
3). Mengembangkan gagasan, kegiatan dan kelembagaan, dan berperan aktif dalam upaya mengembangkan peradaban Islam menuju terwujudnya rahmatan lil ‘alamin.
1.3.2.3 Tujuan Fai unissula
1) Terwujudnya ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang
Islami sebagai landasan mewujudkan generasi khaira ummah
dan membangun kesejahteraan masyarakat dan peradaban Islam.
2) Terwujudnya ulama pendidik tafaqquh fiddin dengan sifat-sifat ulul albab, dan tangguh pada percaturan global dalam melaksanakan tugas-tugas kepemimpinan dan dakwah.
3) Terwujudnya generasi lulusan dari semua strata pendidikan tinggi yang berakhlak mulia, tafaqquh fiddin, berwawasan lingkungan, dan siap melaksanakan tuas-tugas kepemimpinan dan dakwah.
4) Terwujudnya laboratorium pengembangan peradaban Islam untuk menjawab tantangan zaman.
1.5 PeRSOnaLia PeJaBaT FakuLTaS aGama iSLam Tahun 2016/2017 – 2020/2021:
1. Pimpinan Fakultas:
Dekan : Drs. M. Muhtar Arifin S., M.Lib.
Wakil Dekan I : H. Khoirul Anwar, S.Ag, M.Pd.
Wakil Dekan II : H. Choeroni, S.H.I, M.Ag. M.Pd.I.
2. Pimpinan Jurusan :
Ketua Jur. Syari’ah : Moh. Noviani Ardi, MIRKH.
Ketua Jur. Tarbiyah : Toha Makhshun, M.Pd.I.
Ketua Jur.Adab : Dr. H. Kurdi Amin, M.A.
3. Kepala Tata Usaha : Zaenal Arifin, S.Kom
4. Bagian-bagian (Biro)
a. Bagian (Biro) Skripsi :
• Jurusan Syari’ah : Drs. A. Yasin Asy’ari, SH, M.SI.
• Jurusan Tarbiyah : Toha Makhshun, M.Pd.I.
b. Bagian Perpustakaan : H. Tali Tulab, S.Ag., M.S.I. 5. Koordinator Kegiatan
a. Koordinator Pengabdian Masyarakat
• Jurusan Syari’ah : Drs. Ahmad Thobroni
• Jurusan Tarbiyah : Susiyanto, M.Ag.
• Jurusan Adab : Muna Yastuti Madrah, MA
b. PPL : H. Khoirul Anwar, M.Pd.
c. Pengembangan Program:
• Prog. Lintas Jalur : Drs. Yasin Arief S, SH, M.H 6. Majalah Ilmiah:
a. Ulul Albab : Moh. Noviani Ardi, MIRKH.
b. Al-Fikri : Hidayatus Solikhah, M.Pd., M.Ed.
c. Tamaddun : Ahmad Mujib, M.A.
1.6 daFTaR STaFF PenGaJaR FakuLTaS aGama iSLam 1.6.1 dosen Tetap Fakultas agama islam
Sampai dengan bulan April 2017, dosen Fakultas Agama Islam berjumlah 26 (dua puluh enam) orang dengan jenjang jabatan fungsional akademik sebagaimana tabel di bawah ini :
Tabel 1. Kondisi Dosen Tetap FAI Unissula Berdasarkan Jabatan Akademik dan Jenjang Pendidikan
Jabatan S1 Jenjang PendidikanS2 S3 Jumlah
Asisten Ahli - 13 - 13
Lektor - 6 3 9
Lektor Kepala - 3 1 4
Guru Besar - - -
-Jumlah - 22 4 26
1.6.2 dosen Tidak Tetap Fai
Sementara itu dosen tidak tetap FAI untuk tahun akademik 2017/2018 yang terdiri dari dosen yayasan dan di luar yayasan, berjumlah 17 orang dengan jenjang jabatan akademik seperti tabel di bawah ini:
Tabel2. Kondisi Dosen Tidak Tetap FAI Unissula Berdasarkan Jabatan Akademik dan Jenjang Pendidikan
Jabatan S1 Jenjang PendidikanS2 S3 Jumlah
Asisten Ahli - 2 - 2
Lektor - 6 - 6
Lektor Kepala - 2 5 7
Guru Besar - - 2 2
Jumlah - 10 7 17
1.7 maHaSiSWa FakuLTaS aGama iSLam
Sampai tahun akademik 2017/2018, jumlah mahasiswa terdaftar pada Fakultas Agama Islam Unissula sebanyak 937 (sembilan ratus tiga puluh tujuh) orang, dengan perincian sebagai berikut :
Tabel 3. Mahasiswa Terdaftar Fakultas Agama Islam mahasiswa s/d 2017/2018 Laki – laki Perempuan Jumlah
Jurusan Syari’ah 146 139 285
Jurusan Tarbiyah 223 317 540
Jurusan Adab 50 62 112
1.8 aLumni FakuLTaS aGama iSLam
Sampai tahun akademik 2017/2018, jumlah alumni Fakutas Agama Islam Unissula sebanyak 2.458 (dua ribu empat ratus lima puluh delapan) mahasiswa dengan rincian sebagai berikut :
Tabel 4. Alumni Fakultas Agama Islam
alumni s/d 2016/2017 Laki – laki Perempuan Jumlah
Jurusan Syari’ah 544 419 963
Jurusan Tarbiyah 640 771 1411
Jurusan Adab 37 47 84
BaB 2
adminiSTRaSi PeneRimaan
maHaSiSWa
2.1 administrasi mahasiswa Baru
1. Untuk dapat diterima menjadi mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI) UNISSULA, harus memenuhi persyaratan: WNI, memiliki ijasah/STTB SMTA/Sederajat dan sehat jasmani maupun rohani.
2. Calon mahasiswa yang telah dinyatakan lulus testing masuk, akan menjadi mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI) secara resmi, apabila telah registrasi di Biro Administrasi dan Pengembangan Akademik (BAPA) dalam waktu yang ditentukan.
3. Bagi WNA bisa diterima menjadi mahasiswa Fakultas Agama, apabila memenuhi ketentuan dan peraturan yang berlaku.
2.2 administrasi mahasiswa Lama
1. Registrasi diberlakukan kepada semua mahasiswa yang masih dalam proses penyelesaian studi (aktif/mengisi KRS dan tidak aktif/tidak mengisi KRS)
2. Masa registrasi ditentukan dalam kalender akademik Universitas/Fakultas.
3. Registrasi tidak dilakukan sesudah masa registrasi berakhir. 4. Registrasi dilakukan di Bank Jateng Syariah atau di Biro
Rektor (BAPA).
5. Mahasiswa yang tidak melakukan registrasi tidak berhak memperoleh pelayanan akademik dan tidak diperkenankan mengikuti kegiatan-kegiatan akademik.
6. Bagimahasiswa yang aktif yang menyusun KRS, diwajibkan membayar biaya registrasi (daftar ulang), yang terdiri dari : biaya tetap semester (fixed cost) dan biaya sks.
8. Besar biaya daftar ulang ditentukan dengan SK Rektor
9. Mahasiswa yang sedang menulis skripsi, diwajibkan membayar bimbingan yang besarnya ditentukan SK Rektor 10. Pada waktu registrasi, mahasiswa wajib menunjukkan
bukti-bukti lunas pembayaran SPP sesuai dengan ketentuan biaya daftar ulang dan bukti-bukti kewajiban admistrasi lainnya kepada penasehat akademik untuk memperoleh tanda tangan pengesahan.
11. Mahasiwa pindahan dari Fakultas/Perguruan Tinggi
lain diluar UNISSULA dapat diterima setelah mendapat persetujuan Rektor UNISSULA dengan persyaratan yang telah ditentukan dan harus memenuhi persyaratan: membayar uang pendaftaran, uang pangkal, uang SPP dan uang dana pembangunan.
12. Mahasiswa yang tidak melakukan registrasi selama 2 semester berturut-turut dianggap keluar.
13. Mahasiswa yang dikeluarkan karena pertimbangan atau sanksi akademik tidak dapat lagi diterima sebagai mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI).
14. Cuti studi merupakan pengunduran diri sementara dan bukan karena sanksi akademik, dan dalam batas waktu tertentu
15. Mahasiwa yang mengikuti kuliah dengan ijin dosen matakuliah yang bersangkutan, tetapi tanpa ingin memperoleh kredit/nilai untuk matakuliah itu, berkedudukan sebagai mahasiswa pendengar dengan dituliskan dalam KRS.
2.3 administrasi mahasiswa Pindahan
1. Mahasiswa pindahan dari luar UNISSULA maupun dari fakultas lain di lingkungan UNISSULA, bisa diterima sepanjang masih memungkinkan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
2. Mahasiswa perguruan tinggi lain di luar UNISSULA dapat diterima sebagai mahasiswa sejauh peraturan dan situasi fakultas memungkinkan.
3. Mahasiswa pindahan dari lingkungan UNISSULA harus mendapatkan persetujuan Rektor UNISSULA dengan persyaratan-persyaratan yang telah ditentukan.
BaB 3
SaRana dan PRaSaRana
Pendidikan
3.1 Sistem Pendidikan
Sistem Pendidikan pada Fakultas Agama Islam mempergunakan Sistem Kredit Semester (SKS). Pelaksanaan Sistem Kredit Semester (SKS) ini berdasarkan Surat Keputusan Rektor (SK) Universitas Islam Sultan Agung No. 1288/A.1/SA/V/1984 tentang Sistem Penyelenggaraan Pendidikan atas dasar Sistem Kredit Semester (disingkat SKS).
3.2 Program Pendidikan
Program pendidikan di Fakultas Agama Islam adalah program Strata Satu (S-1) dengan sistem pendidikan Sistem Kredit Semester (SKS) selama 8 semester (4 tahun) yang terbagi dalam semester gasal dan genap.
Adapun jenis program studi di Fakultas Agama Islam terdiri dari: a. Ahwal Syakhshiyah (AS), pada Jurusan Syari’ah.
b. Pendidikan Agama Islam (PAI), pada Jurusan Tarbiyah c. Sejarah Peradaban Islam (SPI), pada Jurusan Adab
3.3 kampus 3.3.1 Fisik
a. Ruang Kuliah, menggunakan lokal-lokal di kampus Kaligawe yaitu gedung Al-Ghazali lantai II dan III
b. Kelengkapan pendukung c. Audio visual
d. Laboratorium Peradilan Semu e. Laboratorium Falak
k. Reading Room
l. Ruang Administrasi, menempati ruang tersendiri di lantai I gedung Al-Ghazali. Sedang untuk pelayanan Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan juga dilaksanakan di Gedung Al-Ghazali lantai I dan Gedung Rektorat.
m. Ruang rapat, menempati ruang sidang di lantai I gedung Al-Ghazali
3.3.2 non Fisik
a. Kurikulum, menggunakan kurikulum nasional dan kurikulum local dan silabus Fakultas Agama Islam, yang telah dikembangkan oleh dosen-dosen Fakultas Agama Islam berdasarkan pada kurikulum dan silabi Nasional dari Dirjen Pendais Kemenag dan Dirjen Pendis Kemenristek Dikti. b. Tenaga Pengajar, terdiri dari Dosen Tetap Fakultas Agama
Islam Unissula sebanyak 26 orang dan Dosen Tidak Tetap sebanyak 17 yang berasal dari :
1.
Fakultas Hukum dan Psikologi Unissula2.
UIN Walisongo3.
Peradilan Agama3.4 Perpustakaan
Perpustakaan adalah merupakan pusat informasi dan media komunikasi yang paling aktual dari generasi ke generasi. Senyatanya, bukan hanya institusi pendidikan saja yang membutuhkan perpustakaan tapi hampir berbagai institusi baik pemerintah ataupun swasta bahkan komunitas yang menyediakan, membangun, memfasilitasi dan mengembangkan perpustakaan. Dengan kata lain, perpustakaan telah menjelma sebagai sumber yang sangat strategis dalam pembentukan pola hidup masyarakat masa kini dan masa mendatang, apalagi di era masyarakat informasi seperti saat ini.
Penyelenggara Program Studi amat sangat memahami dan peduli dengan pemikiran tersebut di atas, oleh karenanya, di dalam menyediakan, membangun, memfasilitasi dan mengembangkan perpustakaan yang ada senantiasa mendasarkan pada satu keinginan dan cita-cita untuk mampu mengoleksi, memelihara dan mengorganisir buku-buku/kitab-kitab yang menjadi
satu-satunya rujukan bagi para mahasiswa yang konsen terhadap perkembangan Studi Islam.
Adapun jumlah daftar koleksi buku-buku/kitab-kitab yang ada di perpustakaan Fakultas Agama Islam adalah sebagai berikut:
no kelompok Buku eksemplar
1 MKU Pancasila 34
2 MKU Kewiraan 27
3 MKU Bahasa Indonesia 34
4 MKU Bahasa Inggris 27
5 MKU Bahasa Arab 148
6 MKU ISBD 131
7 MKU Metodologi Studi Islam 17
8 MKDK Ulumul Qur’an 538
9 MKDK Ulumul Hadits 363
10 MKDK Ilmu kalam dan Tauhid 83
11 MKDK Tasawuf dan Akhlak 98
12 MKDK Fiqh dan Ushull Fiqh 464
13 MKDK Sejarah Peradaban 112
14 MKDK Metode Penelitian 128
15 MKDK Filsafat Umum 80
16 MKK Dasar pend dan Ilmu Pendd 475
17 MKK Perc. PAI dan Sist. Evaluasi 134
18 MKK Psikologi dan Jiwa Perkembangan 243
19 MKK Statistik 20
20 Dasar Ilmu Hukum 382
21 Kitab Fiqh 197
22 Kitab Tafsir 155
23 Kitab Hadits 75
24 Jurnal pendidikan dan Hukum Islam 189
3.5 majalah ilmiah
Perpustakaan Fakultas Agama Islam memiliki banyak jurnal Ilmiah yang menjadi langganan perpustakaan Fakultas Agama Islam, baik jurnal nasional, nasional terakreditasi, maupun jurnal internasional. adapun jumlah koleksi jurnal yang dimiliki Fakultas Agama Islam sebanyak 189 eksemplar
BaB 4
PeRaTuRan akademik
4.1 Sistem kredit Semester1. Kredit adalah penghargaan yang diberikan oleh dosen
pengampu matakuliah kepada mahasiswa, yang telah berhasil mencapai tujuan kurikulum matakuliah tersebut.
2. Satuan kredit semester (disingkat sks) adalah satuan
penghargaan yang diberikan oleh dosen pengampu matakuliah kepada mahasiswa yang telah berhasil mencapai tujuan kurikuler matakuliah untuk satu semester.
3. Bobot sks suatu matakuliah ditentukan oleh lingkup tujuan kurikuler matakuliah untuk satu semester.
4. Bobot satu sks (1 sks) suatu matakuliah mempunyai harga
sebagai berikut :
a.
Apabila matakuliah itu dilaksanakan dengan kuliah atau seminar, dalam setiap minggu selama satu semester 1 sks diwujudkan dalam :1)
Kegiatan tatap muka terjadual dalam kelas antaramahasiswa dengan dosen selama 50 menit
2)
Kegiatan akademik (tugas) terstruktur yaitu kegiatan belajar mahasiswa di luar kelas selama 60 menit yang direncanakan oleh dosen yang berkaitan dengan kegiatan tatap muka3) Kegiatan belajar mandiri selama 60 menit untuk mendalami bahan perkuliahan yang diperolehnya.
b. Apabila matakuliah itu berupa praktikum, dalam setiap
minggu selama satu semester 1 sks diwujudkan dalam : 1) Kegiatan praktikum terjadual di laboratorium selama
2 x 50 menit.
2) Kegiatan akademik terstruktur yaitu kegiatan belajar mahasiswa di luar laboratorium selama 60 menit, yang direncanakan oleh dosen dan berkaitan dengan
c. Apabila matakuliah itu berupa kerja lapangan, 1 sks diwujudkan dalam kegiatan belajar di lapangan selama 4-5 jam seminggu selama satu semester (untuk kerja lapangan, perbandingannya 1jam (50 menit) tatap muka dengan praktek pengalaman lapangan adalah 1 : 4).
Dengan demikian mahasiswa belajar di lapangan sekurang-kurangnya 16 minggu x 4 jam atau 64 jam dan sebanyak-banyaknya 18 minggu x 5 jam atau 90 jam.
d. Apabila matakuliah itu berupa penelitian atau
penulisan makalah/skripsi, harga 1 sks sama dengan 1 sks kerja lapangan. Matakuliah ini berupa tugas menyusun karya ilmiah yang disebut dengan skripsi, sebagai tugas tahap akhir dan diujikan (munaqosyah). Harga kredit untuk skripsi adalah 6 sks.
4.2 Batal Tambah
Setelah mahasiswa aktif mengisi KRS dan mengikuti kuliah sebanyak 2 (dua) kali atau dua minggu setelah kuliah berlangsung, mahasiswa diperkenankan untuk melakukan pengubahan rencana studi melalui proses Batal Tambah di bawah bimbingan Dosen Wali (Penasehat Akademik).
Proses pengubahan rencana studi dilakukan dengan mengisi kembali rencana studi yang pernah diajukan (KRS) dan memberi tanda matakuliah yang akan dibatalkan (proses batal). Selanjutnya karena beban studi mahasiswa masih tersisa mahasiswa diperkenankan untuk mengganti matakuliah yang dibatalkan dengan matakuliah yang dikehendaki (proses tambah).
Batal tambah dilakukan dengan masing-masing mengisi formulir yang telah disediakan.
4.3 Beban Studi
a. Beban studi Program Sarjana (S-1) adalah sebanyak 140 – 150 sks
b. Beban studi bagi mahasiswa yang baru pertama kali memasuki awal program, ditetapkan berdasarkan beban studi rata-rata satu semester, yaitu 20 sks.
c. Penetapan jumlah beban studi selanjutnya ditetapkan berdasarkan Indeks Prestasi (IP) pada semester yang mendahuluinya.
d. Batas pengambilan beban studi adalah maksimal 24 sks tiap semester.
e. Dalam keadaan luar biasa, mahasiswa dapat mengambil jumlah sks istimewa dengan ketentuan bahwa masa studi minimum dan maksimum untuk penyelesaian jenjang program pendidikan S-1 tetap dipatuhi.
4.4 Struktur kurikulum
Struktur Kurikulum pendidikan di Fakultas Agama Islam (FAI) disusun dengan memperhatikan (1) Visi, Misi dan Tujuan, (2)
Profil Lulusan, (3) Capaian Pembelajaran berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). Sedangkan Struktur
Kurikulum yang menjadi dasar penyelenggaraan program studi terdiri dari:
Tabel 5. Kurikulum Jurusan Syari’ah Program Studi Ahwal Syakhshiyah (AS)
no. matakuliah Sks
1 Mata Kuliah Inti Keilmuan 64 sks
2 Mata Kuliah Konsentrasi/Jurusan 14 sks
3 Mata Kuliah Pilihan 6 sks
4 Mata Kuliah Wajib Umum 9 sks
5 Mata Kuliah Wajib Khusus 56 sks
J u m l a h 149 sks
Tabel 6. Kurikulum Jurusan Tarbiyah Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI)
no. matakuliah Sks
1 Mata Kuliah Inti Keilmuan 9 sks
2 Mata Kuliah Konsentrasi/Jurusan 21 sks
Tabel 7. Kurikulum Jurusan Adab Program Studi Sejarah Peradaban Islam (SPI)
no. matakuliah Sks
1 Mata Kuliah Inti Keilmuan 66 sks
2 Mata Kuliah Pilihan 6 sks
3 Mata Kuliah Wajib Umum 9 sks
4 Mata Kuliah Wajib Khusus 66 sks
Jumlah 147 sks
4.5 agihan matakuliah
1. Program Studi Ahwal Syakhshiyah ditawarkan selama 8
semester dengan rincian sebagai berikut :
Tabel 8. Jumlah Agihan Matakuliah Program Studi Ahwal Syakhshiyah
Semester Sks Semester I 20 sks Semester II 22 sks Semester III 22 sks Semester IV 22 sks Semester V 22 sks Semester VI 18 sks Semester VII 14 sks Semester VIII 9 sks Jumlah 149 sks
2. Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) ditawarkan
selama 8 semester dengan rincian sebagai berikut :
Tabel 9. Jumlah Agihan Matakuliah Program Studi Pendidikan Agama Islam
Semester Sks
Semester I 20 sks
Semester II 22 sks
Semester Sks Semester IV 22 sks Semester V 20 sks Semester VI 18 sks Semester VII 14 sks Semester VIII 9 sks Jumlah 147 sks
3. Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam (SPI) ditawarkan selama 8 semester dengan rincian sebagai berikut :
Tabel 10. Jumlah Agihan Matakuliah Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam
Semester Sks Semester I 20 sks Semester II 22 sks Semester III 23 sks Semester IV 20 sks Semester V 19 sks Semester VI 18 sks Semester VII 17 sks Semester VIII 9 sks Jumlah 148 sk
s
4.6 PerkuliahanSistem perkuliahan yang diselenggarakan oleh Fakultas Agama Islam dalam satu tahun akademik dibagi dalam dua semester, yaitu semester gasal dan semester genap. jeda antara semester genap dan semester gasal tersebut digunakan untuk semester antara atau kuliah jeda, dimana peserta kuliah dibatasi minimal sepuluh peserta dan mahasiswa diperkenankan untuk mengikuti kuliah jeda baik untuk mata kuliah baru ataupun mata kuliah lama dengan beban sks maksimal 9 sks.
dengan jadwal perkuliahan yang telah ditetapkan. Setiap mahasiswa wajib mengikuti atau hadir dalam pertemuan kuliah terstruktur minimal 75% kehadiran dosen, ketentuan ini menjadi prasarat untuk dapat mengikuti ujian semester.
4.7 Lama Studi
Lama studi mahasiswa adalah rata-rata selama 8 semester atau empat tahun. Adapun bagi mahasiswa yang mengalami kendala dalam perkuliahan, diberikan waktu hingga 14 semester untuk menyelesaikan studinya, apabila mahasiswa melebihi batas lama studi tersebut, maka secara otomatis dianggap keluar pada semester ke 15.
4.8 Pengunduran diri Sementara
1. Cuti Studi adalah pengehentian sementara studi yang diijinkan dan bukan karena sanksi akademik.
2. Pengambilan cuti studi tidak boleh lebih dari 2 semester berturut-turut dari jumlah cuti studi untuk 1 jenjang program S1.
3. Cuti studi diperhitungkan dalam batas masa studi.
4. Permohonan cuti studi diajukan oleh mahasiswa yang bersangkutan dengan diketahui oleh dosen wali ditujukan kepada Rektor melalui Dekan untuk dipertimbangkan (ditolak atau disetujui/disahkan).
5. Permohonan cuti studi diajukan pada masa registrasi dan paling lambat awal masa batal tambah semester yang
bersangkutan dengan disertai pembayaran sebanyak 4 sks
dan biaya daftar ulang.
6. Mahasiswa yang mengambil cuti studi tidak boleh mengikuti kuliah/tidak berhak mengambil matakuliah.
7. Perubahan status kuliah ke sattus cuti dan sebaliknya hanya dapat dilakukan pada masa registrasi, paling lambat pada awal masa batal tambah dalam semester yang bersangkutan.
4.9 macam dan Bentuk ujian 4.9.1 macam ujian
Untuk menilai keberhasilan studi mahasiswa, diadakan bermacam-macam ujian yang meliputi:
a. Ujian matakuliah yang terdiri dari :
• Ujian harian (tugas-tugas ), bobot 10 %
• Ujian tengah semester, bobot 30 %
• Ujian akhir semester, bobot 60 %
b. Bentuk Ujian Praktek Pengalaman c. Ujian Komprehensif
d. Ujian Skripsi/Munaqosah 4.9.2 Bentuk ujian
Ujian matakuliah dapat dalam bentuk tertulis, lisan atau bentuk lain sesuai dengan tujuan kurikulum matakuliah yang bersangkutan. Ujian tertulis diadakan dalam bentuk uraian obyektif test.
4.9.3 Syarat-syarat ujian.
a. Mahasiswa diperbolehkan mengikuti ujian akhir 75% dari seluruh jam pertemuan tatap mukayang terselenggarakan dan bebas semua kewajiban keuangan menurut peraturan yang berlaku.
b. Mahasiswa yang karena sakit tidak dapat mengikuti ujian pada hari dan tanggal yang telah ditetapkan, harus mengajukan permohonan kepada Dekan dengan menunjukkan bukti surat keterangan dokter selambat-lambatnya tujuh (7) hari sesudah pelaksanaan ujian.
c. Mahasiswa yang berhalangan mengikuti ujian karena sebab lain, tetapi mempunyai kehadiran 75% atau lebih dari seluruh jam pertemuan tatap muka yang terselenggarakan, dapat mengikuti ujian susulan jika ada persetujuan pimpinan fakultas.
b. Ujian tengah semester diatur dan diberikan oleh dosen dan fakultas yang bersangkutan pada jamkuliah sesuai dengan satuan acara perkuliahan matakuliah yang telah ditetapkan. c. Ujian akhir semester atau tugas lain yang telah diatur
oleh universitas dan fakultas berlangsung menurut waktu yang ditetapkan oleh kalender akademik serta jadwal yang diumumkan sebelum permulaan masa kuliah dimulai. d. Suatu matakuliah boleh diujikan pada akhir semester apabila
untuk matakuliah tersebut telah diselenggarakan tatap muka sekurang-kurangnya 12 kali pertemuan menurut sks per minggunya atau yang setara.
e. Pelaksanaan ujian komprehensif, ujian skripsi dan praktek pengalaman lapangan, diatur tersendiri.
4.10 Sistem Penilaian
a. Penilaian hasil studi mahasiswa dinyatakan dengan huruf, seperti berikut :
• A = apabila penguasaan bidang studi mencapai
85.00–100
• AB = apabila penguasaan bidang studi mencapai
75.00–84.99
• B = apabila penguasaan bidang studi mencapai
65.00–74.99
• BC = apabila penguasaan bidang studi mencapai
60.00–64.99
• C = apabila penguasaan bidang studi mencapai
50.00–59.99
• CD = apabila penguasaan bidang studi mencapai
40.00–49.99
• D = apabila penguasaan bidang studi mencapai
30.00–39.99
• E = apabila penguasaan bidang studi mencapai
0.00–29.99
b. Setiap nilai diberi predikat dan angka kualitas/bobot nilai tertentu.
c. Pemberian nilai akhir suatu matakuliah ditunda (DT) apabila mahasiswa yang bersangkutan pada akhir pengambilan matakuliah belum menyelesaikan persyaratan atau tidak dapat mengikuti ujian akhir
dengan ijin/alasan yang sah. Mahasiswa tersebut masih diperkenankan menyelesaikan persyaratan untuk ujian dalam jangka waktu tertentu sebelum waktu pemrosesan KHS. Jika penyelesaian tidak dipenuhi, maka ia dianggap gagal untuk matakuliah tersebut, dan diberi nilai E. d. Nilai akhir semester harus sudah dilaporkan kepada Biro
Rektor / Biro Administrasi dan Pengembangan Akademik dalam “Daftar Nilai” yang telah disediakan sesuai waktu yang telah ditentukan.
e. Untuk kepentingan pembuatan Transkrip Nilai akhir, digunakan pedoman penilaian sebagai berikut :
Tabel 11. Transformasi Nilai
(Sumber : SK Rektor UNISSULA No.6120/A.1/SA/XI/2016) no nilai Huruf nilai angka nilai Bobot
1 A 85.00 - 100.0 4.0 2 AB 83.00 -84.99 81.00 -82.99 79.00 -80.99 77.00 - 78.99 75.00 -76.99 3.9 3.8 3.7 3.6 3.5 3 B 73.00 - 74.99 71.00 -72.99 69.00 -70.99 67.00 -68.99 65.00 - 66.99 3.4 3.3 3.2 3.1 3.0 4 BC 64.00 - 64.99 63.00 -63.99 62.00 - 62.99 61.00 - 61.99 60.00 - 60.99 2.9 2.8 2.7 2.6 2.5 5 C 58.00 -59.99 56.00 - 57.99 54.00 - 55.99 52.00 - 53.99 50.00 -51.99 2.4 2.3 2.2 2.1 2.0 48.00 - 49.99 1.9
no nilai Huruf nilai angka nilai Bobot 7 D 38.00 -39.99 36.00 -37.99 34.00 - 35.99 32.00 -33.99 30.00 -31.99 1.4 1.3 1.2 1.1 1.0 8 E 0.00 - 29.99 0
4.11 Syarat kelulusan dan Predikat kelulusan
a. Syarat kelulusan studi S-1 di Fakultas Agama Islam Unissula, adalah dicapai (indeks prestasi (IP) keseluruhan/ kumulatif minimal 2.00 tanpa nilai E dan D serta telah berhasil menyelesaikan persyaratan akademik untuk memperoleh seluruh kredit (100% menurut kurikulum S-1) b. Telah menyelesaikan skripsi dan lulusujian munaqosah. c. Predikat kelulusan ditentukan IP :
Tabel 12. Predikat Kelulusan iP Predikat kelulusan 3.51 – 4.00 3.01 – 3.50 2.76 – 3.00 2.00 – 2.75 Dengan Pujian Sangat Memuaskan Memuaskan Lulus Cum Laude Very Satisfactory Satisfactory Pass
d. Predikat kelulusan dengan pujian (cum laude) ditentukan juga dengan memperhatikan masa studi yang ditentukan yaitu:
• Program sarjana (S1) reguler: maksimal 14 semester
• Program sarjana (S1) transfer lulusan D-III: maksimal 4 semester
• Program sarjana (S1) transfer program sarjana
sejenis: maksimal 12 semester
• Program sarjana (S1) lintas jalur / alih program:
maksimal 12 semester
e. Predikat seorang lulusan yang tidak memenuhi ketentuan tersebut (d), diturunkan satu tingkat menjadi sangat memuaskan;
4.12 indeks Prestasi
a. Tingkat keberhasilan studi seorang mahasiswa dalam satu semester atau dalam seluruh program studi dinilai dengan Indeks Prestasi atau disingkat IP.
b. IP dapat berupa IP semester, IP kumulatif dan IP keseluruhan.
c. IP adalah jumlah angka kualitas (bobot) nilai X harga sks matakuliah dibagi dengan jumlah harga sks matakuliah, dinyatakan dengan bilangan dengan dua angka dibelakang koma.
Rumus perhitungan IP adalah :
(
K x N)
IP K =∑
∑
∑ = Jumlah N = Bobot nilai K = SKS MatakuliahRumus perhitungan IP berlaku untuk menghitung IP semester, IP kumulatif dan IP keseluruhan.
a. IP senantiasa dicantumkan dalam dalam “Kartu Hasil Studi” (KHS) yang telah lengkap terisi sebagai dasar penentuan beban studi semester dan diberikan kepada mahasiswa dan dosen wali bersamaan dengan pengisian Kartu Rencana Studi (KRS)
b. Kartu Hasil Studi yang telah lengkap terisi dan diberikan kepada mahasiswa dan dosen wali, bila terjadi :
1. Kesalahan penilaian, Dosen Wali yang bersangkutan bersama Sekretaris Jurusan dan Kepala Biro Administrasi dan Pengembangan Akademik (BAPA) wajib segera mengadakan pembetulan dengan menggunakan “Kartu Ralat Penilaian”
2. Kesalahan penghitungan IP, Sekretaris Jurusan dan Kepala Biro Administrasi dan Pengembangan Akademik (BAPA) wajib segera membetulkan
1. Telah mengumpulkan sekurang-kurangnya 40 sks 2. Telah mencapai IP kumulatif minimal 2.00. Bagi
mahasiswa yang tidak memenuhi syarat-syarat tersebut dinyatakan gagal.
4.13 Bimbingan akademik (Perwalian)
Perwalian disebut pula Dosen Wali (Penasehat Akademik) yang fungsinya mempertemukan ketentuan-ketentuan yang ada, berdasarkan atas kemampuan mahasiswa agar dalam memilih dan menerapkan program/beban studinya sejalan dengan peraturan yang berlaku serta sesuai dengan kemampuan yang dicapai.
4.14 Tugas dosen Wali
a. Memberikan bimbingan dan nasehat kepada mahasiswa
baik diminta maupun tidak mengenai masalah yang dihadapi selama masa pendidikannya, menumbuhkan kebiasaan dan cara belajar efektif, membantu mahasiswa dalam menyusun rencana studi;
b. Memberikan persetujuan atas pengisian Kartu Rencana
Studi (KRS) online yang telah dilakukan oleh mahasiswa;
c. Menandatangani Kartu Rencana Studi (KRS) cetak yang
telah disusun oleh mahasiswa;
d. Menandatangani Kartu Hasil Studi (KHS) atas nilai-nilai yang diperoleh mahasiswa;
e. Mengevaluasi keberhasilan studi mahasiswa sesuai
dengan ketentuan tahapan evaluasi serta membuat laporan dan rekomendasi tentang mahasiswa yang perlu mendapat peringatan akademik dan yang tidak memenuhi persyaratan masing-masing tahap evaluasi kepada ketua program studi / jurusan.
Penunjukkan (penetapan) Dosen Wali beserta mahasiswa di bawah perwaliannya didasarkan pada Surat Keputusan Rektor atas usul Dekan dan berlaku selama 1 (satu) tahun
4.15 Pelaksanaan ujian Semester 4.15.1 Tata Tertib ujian
a. Peserta ujian wajib berpakaian sopan dan rapi (tidak diperkenankan memakai sandal, celana jeans, kaos oblong dan jaket);
b. Peserta ujian harus membawa Kartu Ujian pada setiap mengikuti ujian (jika peserta ujian tidak membawa Kartu Peserta Ujian pada waktu ujian, maka peserta ujian harus mendapatkan rekomendasi Dekan/Wakil Dekan I untuk bisa diijinkan mengikuti ujian);
c. Peserta ujian harus mempersiapkan alat-alat tulis yang dibutuhkan sebelum memasuki ruang ujian, namun dilarang menggunakan “tip-ex” untuk menghapus tulisan yang salah (jika salah tulis cukup dicoret saja);
d. Peserta ujian tidak diperkenankan mengaktifkan telepon seluler selama ujian berlangsung;
e. Peserta ujian tidak diperkenankan meninggalkan tempat ujian (sebelum ujian dilaksanakan pengawas mempersilahkan peserta ujian untuk kebelakang bagi yang memerlukan)
f. Peserta ujian dilarang membawa buku dan atau catatan ke dalam ruang ujian selema ujian berlangsung;
g. Peserta ujian harus mengambil tempat duduk sesuai dengan nomor peserta ujian dan dilarang pinda/ memindahkan tempat dan atau merubah/mengganti nomor peserta / nomor pada tempat duduk;
h. Peserta ujian yang datang terlambat 15 menit sesudah ujian dimulai, tidak diperkenankan mengikuti ujian kecuali mendapat ijin dari Dekan/Wakil Dekan I;
i. Selama ujian berlangsung peserta ujian dilarang:
• Berkomunikasi dengan peserta ujian lainnya dengan
tujuan meminta atau memberi bantuan dalam mengerjakan ujian
• Melakukan tindakan dalam hal-hal yang dianggap
• Lembar kertas ujian berhalaman kosong, salah cetak, tulisan tidak jelas dan sejenisnya;
• Timbul gangguan secara tiba-tiba, seperti jatuh sakit atau ada keperluan mendadak/mendesak
k. Peserta ujian yang telah selesai mengerjakan ujian sebelum waktu yang disediakan berakhir, Diperkenankan meninggalkan ruang ujian dengan meletakkan pekerjaan ujiannya di tempat yang disediakan;
l. Peserta ujian harus segera meninggalkan ruang ujian apabila waktu ujian telah dinyatakan selesai dan kertas pekerjaan ujian segera disertakan kepada pengawas; m. Bila berhalangan mengikuti ujian karena suatu hal
yang tidak bisa dibenerkan, mahasiswa diperkenankan mengikuti ujian susulan, dengan mengajukan surat permohonan ujian susulan (dilengkapi alasan dan bukti) kepada Dekan, paling lambat 7 (tujuh) hari setelah matakuliah tersebut diujikan;
n. Peserta ujian yang melanggar tata tertib ini, akan dikenakan sanksi-sanksi menurut peraturan yang berlaku.
4.15.2 Sanksi Peserta ujian
a. Mahasiswa yang tidak menyelesaikan urusan administrasi sebagai peserta ujian pada waktu yang telah ditentukan, tidak diperkenankan mengikuti ujian,, kecuali mendapat ijin tertulis dari Dekan/Wakil Dekan I;
b. Mahasiswa yang melanggar/tidak memenuhi syarat
akademis, berlaku sangsi akademis sesuai peraturan ujian Fakultas Agama Islam UNISSULA;
c. Peserta ujian yang berbuat curang akan ditindak sesuai
dengan klasifikasi kecurangan yang dilakukannya;
• Yang ketahuan berbicara/saling berbicara
dengan temannya untuk pertama kali selama ujian berlangsung, kedua belah pihak ditegur/ diperingatkan; berbicara untuk kedua kalinya, kertas pekerjaan ujian diambil oleh pengawas dan diwajibkan mengerjakan dikertas ujian yang baru; untuk ketiga kalinya dikeluarkan dari ruang ujian dan ujian yang bersangkutan dianggap tidak sah;
• Yang ketahuan mencontoh, peserta ujian yang bersangkutan dikeluarkan dari ruang ujian, ujian yang dikerjakan dianggap tidak lulus dan harus menghadap Ketua Jurusan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya;
• Yang ketahuan tukar-menukar kertas pekerjaan
ujian, yang bersangkutan tidak dianggap sah dan dinyatakan tidak lulus;
• Yang ketahuan dibuatkan oleh orang lain, kedua
belah pihak yang bersangkutan tidak boleh mengikuti ujian selama satu semester
4.15.3 Tata Tertib Pengawas
a. Pengawas ujian terdiri dari:
• Dosen penguji;
• Koordinator Pengawas;
• Pengawas;
b. Pengawas Ujian harus datang 15 menit sebelum ujian dimulai, untuk mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan;
c. Setelah peserta ujian masuk ruang ujian dan sebelum ujian dimulai, pengawas harus memeriksa atau mengatur tempat duduk peserta ujian sehingga tidak ada kemungkinan kecurangan;
d. Tiap-tiap 30 peserta ujain diawasi oleh satu pengawas; e. Pengawas harus mengumpulkan buku-buku dan
catatan, dan kemudian diletakkan pada suatu tempat tertentu, hingga mencegas segala kecurangan yang memungkinkan;
f. Tiap pengawas tidak dibenarkan meninggalkan ruang ujian kecuali jika ada sesuatu yang penting dengan ijin Koordinator Pengawas dan tidak meninggalkan tanggung jawab pengawasan;
g. Pengawas tidak boleh memberikan bantuan apapun pada peserta ujian;
i. Pengawas diwajibkan memeriksa jumlah peserta sesuai dengan daftar hadir, membuat berita acara dan menandatanganinya disertai nama terang;
j. Pengawas harus mencantumkan keterlambatan waktu bagi peserta ujian yang terlambat pada kertas ujian disertai tanda tangan dan nama terang;
k. Pengawas harus menjaga ketenangan didalam dan diluar ujian;
l. Pengawas yang berhalangan datang, diharuskan memberitahukan kepada Ketua Jurusan atau Panitia Ujian dan diharuskan mencari pengganti yang sesuai;
m. Setelah ujian selesai, pengawas diwajibkan
mengumpulkan kertas hasil pekerjaan ujian sesuai dengan jumlah daftar hadir, kemudian diserahkan kepada Koordinator Pengawas. Kemudian Koordinator Pengawas menyerahkan kepada Ketua Jurusan atau Panitia Ujian
4.15.4 Sanksi Pengawas ujian
Pengawas yang melalaikan dan tidak menjalankan tugas sesuai dengan tata tertib ujian jurusan akan mendapatkan teguran dan
BaB 5
PRakTek LaPanGan dan
TuGaS akHiR
5.1 Praktek Pengalaman Lapangan
5.1.1 Status Praktek Pengalaman Lapangan
Kegiatan PPL (Praktek Pengalaman Lapangan) bagi mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI) merupakan salah satu dari serangkaian kegiatan intrakurikuler. Karena itu setiap mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI) wajib mengikuti kegiatan PPL (setara 4 sks) sebagai pelengkap dalam menyelesaikan program studi.
Melalui kegiatan PPL ini sekaligus diharapkan dapat membina sikap dan profesi secara berkualitas dan memadai, di samping memberikan pengalaman secara nyata.
5.1.2 kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan 5.1.2.1 Program Studi ahwal Syakhshiyyah
Sesuai dengan jumlah konsentrasi yang dimiliki, maka kegiatan PPL yang diselenggarakan oleh Program Studi Ahwal Syakhshiyyah telah dibedakan menjadi tiga kegiatan, yaitu : 1. Praktik Peradilan Agama
Kegiatan Praktik Peradilan Agama (PPA) diperuntukkan bagi mahasiswa Program Studi Ahwal Syakhshiyyah dengan konsentrasi Peradilan Agama, dan kegiatannya dilaksanakan di beberapa Lembaga Peradilan Agama di Jawa Tengah seperti PA Demak, PA Purwodadi, PA Kudus, PA Semarang, PA Ungaran, PA Salatiga, PA Temanggung, PA Wonosobo, PA Banjarnegara, PA Kendal, PA Batang, PA Pekalongan dan PA Pemalang. Konsentrasi PA merupakan kompetensi utama dari lulusan program studi Ahwal Syakhshiyah dengan
2. Praktik Administrasi Keperdataan Islam
Kegiatan Praktik Administrasi Keperdataan Islam (PAKI) diperuntukkan bagi mahasiswa Program Studi Ahwal Syakhshiyah dengan konsentrasi Administrasi Keperdataan Islam, dan kegiatannya dilaksanakan di beberapa Kantor Urusan Agama di Kotamadya Semarang, Kabupaten Semarang, Kabupatn Demak, Kabupaten Kudus, Kabupaten Grobogan, Kabupaten Kendal dan lain-lain. Konsentrasi AKI merupakan kompetensi tambahan pertama dari lulusan program studi Ahwal Syakhshiyah dengan profesi tambahan sebagai Penghulu dan Konsultan Hukum Keluarga, melalui kegiatan ini diharapkan dapat membina dan membentuk sikap profesi di bidang keperdataan Islam.
3. Praktek Advokasi di Kantor Hukum Advokat dan Konsultan Hukum.
Kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan ini dikhususkan kepada seluruh mahasiswa syariah prodi akhwal syakhsiyah dengan konsentrasi advokat. PPL ini diadakan dalam rangka menerapkan ilmu atau teori yang telah diterima di lapangan khususnya dalam hal bagaiman pendampingan kasus di pengadilan dan bagamana proses administrasinya di kantor-kantor advokat dan konsultan hukum. Dengan pembelajaran langsung lapangan ini, diharapkan setiap mahasiswa syariah dengan konsentrasi advokasi layak terjun lebih di masyarakat pada saat telah selesai studinya di UNISSULA.
5.1.2.1.1 Waktu Pelaksanaan
Kegiatan Praktek Peradilan Agama (PPA), Praktek Adminstrasi Keperdataan Islam dan Praktek Advokasi di kantor hukum advokat dilaksanakan pada Semester VII selama 4 minggu disetiap tahun akademik. Setiap mahasiswa peserta kegiatan ini wajib menulis laporan kegiatan selama mengikuti praktek pengalaman lapangan di tempat prakteknya masing-masing sebagai syarat kelulusan kegiatan ini.
5.1.2.1.2 Persyaratan akademik
Adapun persyaratan akademik bagi setiap peserta kegiatan praktek pengalaman lapangan adalah sebagai berikut:
1. Mahasasiswa aktif Jurusan Syariah Unissula dan tidak dalam masa cuti kuliah.
2. Minamal telah menyelesaikan 90 sks dengan IPK 2,00. 3. Telah mengikuti dan lulus mata kuliah;
a. Hukum perdatan benda dan perikatan. b. Hukum acara perdata.
c. Hukum acara peradilan agama.
d. Hukum perkawinan Islam di Indonesia. e. Hukum waris Islam di Indonesia. f. Hukum zakat dan wakaf di Indonesia.
5.1.2.1.3 Persyaratan umum
1. Mengikuti peraturan fakultas dan tempat praktek pengalaman lapangan di peradilan agama, KUA, dankantor hukum advokat.
2. Menjalankan sunah dan peraturan Unissula selama mengikuti kegiatan.
3. Menajaga nama baik Unissula selama mengikuti kegiatan. 4. Mengikuti arahan dosen pembimbing dan pendamping dari
tempat praktek pengalaman lapangan.
5. Wajib memenuhi absensi selama mengikuti kegiatan.
6. Dosen pembimbing dan pendamping berhak memberi sanksi dan tidak meluluskan kepada peserta kegiatan yang melanggar peraturan.
5.1.2.2 Program Studi Pendidikan agama islam:
Penyelenggaraan kegiatan PPL atau Praktik kependidikan (PK) bagi para mahasiswa PAI merupakan kegiatan intrakurikuler yang wajib dilaksanakan sebelum dinyatakan lulus.
sikap dan keahlian kependidikan yang matang dan berkualitas, hanya mungkin dapat dicapai apabila seseorang telah mengalami dan mengikuti program pembelajaran dalam bidang kependidikan yang terprogram dan sistematis, baik yang berupa pengetahuan teoritis atau pengalaman praktis.
Agama Islam, untuk mengembangkan empat kompetensi, yaitu :
1. Kompetensi Paedagogik, adalah kemampuan mengelola
pembelajaran peserta didik yang meliputi pemahaman terhadap peserta didik, Penyusunan RPS, Evaluasi Hasil Belajar, dan pengembangan peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki
2. Kompetensi kepribadian, adalah kemampuan kepribadian
yang mantap, stabil, dewasa, disiplin, arif, wibawa, menjadi teladan bagi peserta didik dan berakhlak mulia
3. Kompetensi professional,kemampuan penguasaan materi
pembelajaran secara luas dan mendalam yang memungkinkan membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi yan ditetapkan dalam Standar nasional Pendidikan
4. Kompetensi social, adalah kemampuan untuk menjadi bagian
dari masyarakat dalam berpartisipasi dalam kehidupan masyarakat, interaksi dengan sejawat (sesama guru) dan dengan peserta didiknya, dan masyarakat sekitar.
5.1.2.2.1 Waktu Pelaksanaan
Kegiatan Praktik Pendidikan Mahasiswa FAI Jurusan Tarbiyah dilaksanakan di semester gasal (semester VII) setiap tahun akademik, dengan perincian sebagai berikut:
-
Persiapan (Perijinan, konsultasi dan kordinasi) 2 minggu-
Pembekalan di kampus 1 minggu-
Observasi sekolah 1 minggu-
Pelaksanaan PK 6 minggu5.1.2.2.2Persyaratan akademik
1. Peserta Praktik Kependidikan adalah mahasiswa Fakultas
Agama Islam Jurusan Tarbiyah UNISSULA Semaarang 2. Berstatus mahasiswa aktif, dan tidak sedang mengambil cuti
studi
3. Telah mendaftarkan diri sebagai peserta praktik kependidikan
4. Sekurang-kurangnya telah memperoleh jumlah kredit 120
sks, dengan IPK 2,0
5. Telah lulus mata kuliah micro teaching dengan nilai sekurang-kurangnya B
5.1.2.2.3Persyaratan umum
1. Peserta Praktik Kependidikan harus mentaati
peraturan-peraturan fakultas dan peraturan-peraturan-peraturan-peraturan sekolah tempat praktik dilaksanakan
2. Peserta praktik kependidikan harus selalu mengikuti dan
mengindahkan petunjuk dari Dosen Pembimbing dan Koordinator Pelaksana
3. Peserta Praktik Kependidikan harus berpakaian sopan
sessuai dengan ketentuan fakultas
4. Peserta Praktik kependidikan harus mentaati petunjuk
dari Guru Pamong dan Kepala Sekolah dimana praktik kependidikan dilaksanakan.
5. Peserta Praktik kependidikan harus menunjukkan sikap
sebagai seorang muslim yang baik.
5.1.2.3 Program Studi Sejarah Peradaban islam:
Penyelenggaraan kegiatan PPL atau Praktik Kesejarahan (PK) bagi para mahasiswa SPI merupakan kegiatan intrakurikuler yang wajib dilaksanakan sebelum dinyatakan lulus.
Sikap dan keahlian kesejarahan yang matang dan berkualitas, hanya mungkin dapat dicapai apabila seseorang telah mengalami dan mengikuti program pembelajaran dalam bidang kesejarahan yang terprogram dan sistematis, baik yang berupa pengetahuan teoritis atau pengalaman praktis.
Praktik Kesejarahan adalah program yang memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman nyata di lapangan dengan menerapkan ilmu –ilmu yang berikaitan dengan keahlian khusus (profesi) Kesejarahan dan Peradaban Islam.
5.1.2.3.1Waktu Pelaksanaan
Kegiatan Praktik Kesejarahan Mahasiswa FAI Jurusan Adab dilaksanakan di semester gasal (semester VII) setiap tahun akademik, dengan perincian sebagai berikut:
5.1.2.3.2 Persyaratan akademik
1. Peserta Praktik Kesejarahan adalah mahasiswa Fakultas
Agama Islam Jurusan Adab UNISSULA Semaarang
2. Berstatus mahasiswa aktif, dan tidak sedang mengambil cuti studi
3. Telah mendaftarkan diri sebagai peserta praktik kesejarahan
4. Sekurang-kurangnya telah memperoleh jumlah kredit 120
sks, dengan IPK 2,0
5. Telah lulus mata kuliah Metodologi Penelitian Sejarah dan Budaya dengan nilai sekurang-kurangnya B
5.1.2.3.3Persyaratan umum
1. Peserta Praktik Kesejarahan harus mentaati
peraturan-peraturan fakultas dan peraturan-peraturan-peraturan-peraturan tempat praktik dilaksanakan
2. Peserta Praktik Kesejarahan harus selalu mengikuti dan
mengindahkan petunjuk dari Dosen Pembimbing dan Koordinator Pelaksana
3. Peserta Praktik Kesejarahan harus berpakaian sopan sesuai dengan ketentuan fakultas
4. Peserta Praktik Kesejarahan harus mentaati petunjuk
dari Pengawas dan Pimpinan dimana praktik kesejarahan dilaksanakan.
5. Peserta Praktik Kesejarahan harus menunjukkan sikap
sebagai seorang muslim yang baik.
5.1.3 Tujuan Praktek Pengalaman Lapangan
Tujuan pokok kegiatan PPL ini adalah :
1. Menjadi ajang praktik kerja mahasiswa pada lembaga/
instansi berkompeten dengan maksud memperoleh gambaran mengenai dunia kerja sesungguhnya yang sesuai dengan profesi mereka sekaligus pengalaman kerja sebagai bekal mahasiswa ketika terjun ke dunia kerja.
2. Agar mahasiswa dapat mengembangkan dan menyumbangkan
ilmu yang dimilikinya sesuai dengan program studi yang telah dipilih dalam upaya membentuk profesi secara mantap, memadai dan berkualitas.
5.1.4 Syarat dan Prosedur Praktek Pengalaman Lapangan
1. Mempunyai IPK minimal 2,00 dengan telah menempuh dan lulus matakuliah minimal:
a. 90 sks bagi Program Studi AS, b. 120 sks bagi Program Studi PAI, dan c. 120 sks bagi Program Studi SPI 2. Telah lulus matakuliah:
a. Prodi aS: Hukum Perdata Benda dan Perikatan, Hukum Acara Perdata, Hukum Acara Peradilan Agama, Hukum Perkawinan Islam di Indonesia, Hukum Waris Islam di Indonesia, Hukum Zakat dan Wakaf di Indonesia.
b. Prodi Pai: Micro Teaching, dengan nilai sekurang-kurangnya B.
c. Prodi SPi: Metodologi Penelitian Sejarah dan Budaya, dengan nilai sekurang-kurangnya B
3. Nilai PPL sekurang-kurangnya B (baik) dan bila kurang dari C mahasiswa diwajibkan mengulang.
4. Mengajukan permohonan PPL dengan mengisi formulir permohonan PPL di Bagian Administrasi Pendidikan
5. Melunasi biaya administrasi PPL sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
6. Mengikuti pembekalan PPL selama 1 (satu) hari;
7. Mahasiswa peserta PPL diterjunkan di beberapa lembaga/ instansi yang telah ditentukan (Penyerahan peserta);
8. Mahasiswa peserta PPL melakukan observasi lapangan dan menyusun laporan hasil observasi selama satu bulan beserta ringkasannya di bawah bimbingan seorang dosen/praktisi yang telah ditunjuk;
9. Mahasiswa peserta PPL ditarik dari lokasi;
10. Mahasiswa menyerahkan laporan dan ringkasan PPL yang telah disetujui oleh dosen pembimbing lapangan dan praktisi yang telah ditunjuk kepada Ketua Program Studi masing-masing dalam waktu satu minggu setelah penarikan dari lokasi;
