• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN SMALL GROUP WORK DAN JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS XI SMK PEMBANGUNAN 1 GALANG TAHUN PELAJARAN 2011/2012.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENERAPAN KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN SMALL GROUP WORK DAN JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS XI SMK PEMBANGUNAN 1 GALANG TAHUN PELAJARAN 2011/2012."

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

PENERAPAN KOLABORASI MODEL SMALL GROUP WORK DENGAN JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS HASIL BELAJAR

KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS XI SMK PEMBANGUNAN I GALANG T.A 2011/2012 .

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagaian

Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH : RUSMIYATI NIM. 708310142

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas

segala rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan

skripsi yang berjudul “Penerapan Kolaborasi Model Small Group Work

dengan Jigsaw untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar kewirausahaan Siswa kelas XI SMK Pembangunan I Galang Tahun Ajaran 2011/2012”. Penulisan skripsi ini dilakukan untuk memenuhi sebahagian persyaratan untuk mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi

Pendidikan Tata Niaga, Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari

kesempurnaan. Oleh sebab itu, melalui kesempatan ini penulis sangat

mengharapkan saran dan kritik dari berbagai pihak demi kesempurnaan skripsi ini.

Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak menemukan hambatan.

Namun karena dukungan dari berbagai pihak akhirnya penulis dapat

menyelesaikannya. Dengan penuh ikhlas dan kerendahan hati pada kesempatan ini

penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor UNIMED.

2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E selaku Dekan Fakultas Ekonomi UNIMED.

3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi.

4. Bapak M. Fitri Rahmadana, SE, M.Si selaku Ketua Program Studi Tata Niaga.

5. Ibu Dra. Hj. Asnawiyah selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah banyak

(5)

6. Bapak M. Fitri Rahmadana, SE, M.Si, Bapak Indra Maipita, M.Pd, ,Ibu Noni

Rozaini Spi.,M.Si selaku Dosen Penguji yang telah banyak memberikan saran

dan masukan selama penulisan skripsi ini.

7. Bapak Tugiman S.Pd selaku Kepala Sekolah SMK Pembangunan I Galang dan

Ibu Siti Fatimah S.Pd selaku guru mata pelajaran kewirausahaan yang banyak

membantu penulis dalam melaksanakan penelitian untuk menyelesaikan skripsi

ini.

8. Teristimewa buat orang tua tercinta Ayahanda Kamiran dan Ibunda Lasmi atas

doa, nasehat dan kasih sayang yang tidak henti-hentinya serta dukungan moral

skripsi ini.

9. Teristimewa Buat seluruh keluarga tercinta Bang Ro’in, Bang Rohman, Kak

Mini, dan Kak Waity, Ibu Tari,ibu Ana, Mas Noto, Fendy, Andy yang terus

memberikan dukungan doa, motivasi dan kasih sayang yang tidak

henti-hentinya.

10. Teristimewa juga buat Mujahidah, kak Nisa, kak Sry, kak Habni, kak

Yesi,kak Via, kak Yuni, nurul,Eny, Dayah, Clara, Fatimah, melinda.atas doa,

motivasi dan juga kasih sayang yang tidak henti-hentinya yang telah

menguatkan penulis.

11. Buat sahabatku Raudhatunnisa,Vidiyah Utami, Ratna Maulida, Marlina

sari,Lia Hafni, yangSutri ratna Sari telah memberi dukungan, doa, dan

semangat yang tidak henti-hentinya kepada penulis dalam penyelesaian

(6)

12. Teristimewa juga buat Sahabatku, Hendra, Julia, Dwi yang telah memberikan

masukan dan motivasi dalam penyelesaian skripsi ini.

13. Sahabat-sahabatku di Program Studi Tata Niaga terima kasih buat

dukungannya selama ini dan semoga cita-cita kita tercapai.

14. Buat seluruh teman-teman di Program Studi Tata Niaga ’08 Jurusan

Pendidikan Ekonomi yang telah memberikan masukan dan motivasi dalam

penyelesaian skripsi ini.

Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita

semua dan menjadi bahan masukan bagi pihak yang membutuhkan.

Medan, Agustus 2012

Penulis,

Rusmiyati

(7)

DAFTAR ISI

2.1 Identifikasi Masalah ... 4

3.1 Pembatasan Masalah ... 5

2.1 Karangka Teoritis ... 10

2.1.1. Hakekat Model Pembelajaran Small Group Work... 10

2.1.2. Hakekat Model Pembelajaran Kooperative Tipe Jigsaw ... 16

2.1.3. Kolaborasi Model Pembelajaran Small Group Work dengan Kooperative Tipe Jigsaw ... 23

2.1.4. Aktivitas Belajar Siswa ... 26

2.1.5. Hasil Belajar Kwirausahaan ... 31

2.2 Penelitian Yang Relevan ... 36

(8)

BAB III METODE PENELITIAN ... 40

3.1 Lokasi Penelitian ... 40

3.2 Subjek Penelitian ... 40

3.3 Objek penelitian ... 40

3.4 Defenisi Operasional ... 40

3.5 Prosedur Penelitian ... 41

3.6 Teknik Pengumpulan Data ... 45

3.7 Teknik Analisis ... 47

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN ... 51

4.1 Hasil Penelitian ... 51

4.2 Pembahasan dan Hasil Penelitian ... 63

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 66

5.1 Kesimpulan ... 66

5.2 Saran ... 67

DAFTAR PUSTAKA

(9)

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Intruksi Kerja pada model Small Group Work dengan model

Kooperative Tipe Jigsaw... 44

Tabel 3.2 Observasi Aktivitas Siswa ... 46

Tabel 4.1 Hasil Observasi Aktivitas Siswa ... 52

Tabel 4.2 Rata-rata Hasil Belajar Siswa ... 54

Tabel 4.3 Ketuntasan Belajar Siswa siklus I dan Siklus II ... 56

Tabel 4.4 Kegiatan Pelaksanaan Tindakan Pada Pertemuan Ke-I ... 58

Tabel 4.5 Nilai Pre tes dan Pos tes Siswa Pada Pertemuan Ke-I ... 59

Tabel 4.6 Kegiatan Pelaksanaan Pertemuan Ke-III pada Siklus I ... 60

Tabel 4.7 Kegiatan Pelaksanaan Pertemuan K-III pada Siklus I ... 61

(10)

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Lampiran 2. Materi pembelajaran

Lampiran 3. Hasil Perolehan Nilai Siswa Pada Saat Tes Awal

Lampiran 4. Data Peningkatan Hasil Belajar siswa

Lampiran 5. Perolehan Skor Aktivitas Siswa Dalam Pembelajaran Siklus I

Lampiran 6. Perolehan Skor Aktivitas Siswa Dalam Pembelajaran Siklus II

Lampiran 7. Soal Pre Tes

Lampiran 8. Soal Pos Tes

Lampiran 9. Jawaban Soal Pre tes dan Pos Tes

(11)

ABSTRAK

Rusmiyati, NIM.708310142. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Small Group Work dan Jigsaw untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Kewirausahaan Siswa Kelas XI SMK Pembangunan 1 Galang Tahun Pelajaran 2011/2012. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi. Program Studi Pendidikan Tata Niaga. FE-UNIMED 2012.

Permasalahan pada penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran kewirausahaan di kelas XI SMK Pembangunan 1 Galang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar kewirausahaan melalui kolaborasi model Small Group Work dan Kooperative Tipe Jigsaw pada pokok bahasan Peluang Usaha di Bidang Kewirausahaan.

Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan di SMK Pembangunan 1 Galang pada tahun akademik 2011/2012. Adapun sasaran dalam penelitian ini adalah siswa SMK Pembangunan 1 Galang dengan objek ditentukan sebanyak 37 orang siswa yaitu kelas XI SMK Pembangunan 1 Galang. Dengan menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK), dan alat pengumpulan data yaitu observasi dan tes.

Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisa deskriptif dengan menggunakan indikator keberhasilan tindakan sebesar 75 % siswa memperoleh nilai minimal 75. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa hasil belajar siswa kelas XI SMK Pembangunan 1 Galang yang diterapkan dengan kolaborasi model pembelajaran Small Group Work dan Jigsaw adalah nilai rata-rata kelas tersebut pada tes awal 64,86 atau sebanyak 21,62% (8) orang siswa yang tuntas belajar. Kemudian pada silus I sebesar 64,86% atau sebanyak 24 orang yang tuntas belajar dengan nilai rata- rata kelas 6,48. Sedangkan pada siklus II terdapat peningkatan yang cukup siknifikan yaitu hasil belajar yang diperoleh siswa sebesar 83,78% atau sebanyak 31 orang siswa yang tuntas belajar dengan nilai rata- rata kelas 70,48. Prolehan angka 83,78% pada siklus ke II ini mengisyaratkan bahwa telah tercapai batas tuntas indikator yang ditetapkan yaitu 75% siswa memproleh nilai 75.

(12)

ABSTRACK

Rusmiyati, Nim.708310142. Application of Collaborative Model Small Group Work And Cooperative Type Jigsaw To Increase Activity and Learning Outcomes of entrepreneurial student in class XI SMK Pembangunan I Galang Year 2011/2012. Thesis. Economic Majors education. Program Studi Pendidikan Tataniaga. FE-UNIMED 2012.

Problem in this research in this doily of result learn and student at entrepreneurial subject in class XI SMK Pembangunan I Galang. Target of this research to know the make-up of result learn and student activity in entrepreneurship lesson through model study of collaborative model Small Group work and Cooperative Type Jigsaw at discussion fundamental problems of business oppurtunities in the field entrepreneurship.

Research of this action class is executive by is SMK Pembangunan I Galang in the year academic 2011/2012. As for target in this research is SMK Pembangunan I Galang with object determined by counted 37 people that is Class XI. By using method research of action class (PTK), and data collection tolls of observation and test.

Technique qnqlyse used by data that is descriptive analyse technique by using indicator officacy of action equal to 75% student obtine student minimum value 75. Obtained show that the class XI SMK Pembangunan I Galang with study of collaborative learning is applied to the small group work with jigsaw is the average value of the class at the beginning of the test early 64,86 complete student 21,62% (8) people, at cycle I of while in the second cycle there is significant in crease student learning outcomes gained by 83,78% or as many as 31 people who complete the study with a grade average of 70,48. Scoring 83,785 in cycle II suggest that the indicator has reached the limit set is completed 75% of student scored 75.

(13)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang Masalah

Pendidikan mempunyai peran yang sangat strategis dalam meningkatkan

kualitas sumber daya manusia dan upaya mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia

dalam mewujudkan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.

Pemerintah merumuskan dalam Undang-Undang Republik Indonesia Pasal 3 No.

20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menjelaskan bahwa

pendidikan dilakukan agar mendapatkan tujuan yang diharapkan bersama yaitu:

“Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk

watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan

kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar

menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,

berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga

negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Pendidikan yang baik adalah pendidikan yang telah dirancang sedemikian

rupa sehingga tujuan pendidikan itu sendiri dapat tercapai. Pendidikan yang baik

ditandai dengan baiknya kurikulum yang digunakan, baiknya implementasi dari

kurikulum itu sendiri, strategi yang digunakan serta kemampuan guru dalam

menggunakan metode pembelajaran. Seorang guru hendaknya menggunakan

strategi pembelajaran yang baik apabila ia ingin melihat pendidikan berjalan

dengan baik. Yang harus diingat oleh seorang guru adalah bahwa mereka harus

(14)

2

menyadari bahwa tugas mereka bukan hanya membuat siswa memahami materi

yang disampaikan, tetapi lebih dari itu, seorang guru juga harus mampu mengubah

budi pekerti siswa menjadi lebih baik. Maka dari itu, dengan mengetahui strategi

pembelajaran dan metode pembelajaran yang baik diharapkan tujuan pendidikan

dapat tercapai.

Namun, dewasa ini banyak guru yang hanya menggunakan metode

konvensional dalam proses belajar mengajar. Metode ini tidak hanya membuat

siswa menjadi pasif, akan tetapi juga membuat siswa cepat merasa bosan.

Kegiatan pembelajaran hanya berpusat pada guru sedangkan siswa hanya diam

dan mendengarkan apa yang disampaikan oleh guru. Bila keadaan ini terus

dibiarkan, maka hal itu dapat berdampak pada tidak sampainya tujuan

pembelajaran yang ditandai dengan hasil belajar siswa yang rendah.

Kondisi yang sama juga penulis dapati di SMK Swasta Pembangunan 1

Galang. Berdasarkan hasil observasi, guru cenderung selalu menggunakan metode

konvensional dalam proses belajar mengajar. Berdasarkan hasil wawancara

penulis dengan salah satu guru kewirausahaan, Ibu Siti Fatimah S.Pd selaku guru

mata pelajaran XI Administrasi Perkantoran (AP) beliau menerangkan bahwa dari

37 siswa pada ulangan harian hanya 13 orang saja yang mampu melewati kriteria

ketuntasan minimal (KKM) yaitu sebesar 75 dengan nilai rata – rata 84,61. Itu

artinya hanya 35% siswa saja yang berhasil lulus. Sedangkan 24 siswa atau 65%

masuk kategori tidak lulus dengan nilai rata – rata 62,29.

Dari pengamatan tersebut dapat dilihat bahwa hasil belajar kewirausahaan

(15)

3

Perkantoran (AP) masih tergolong rendah. Hal ini dikarenakan aktivitas siswa

selama proses pembelajaran cenderung pasif sebagai dampak dari penggunaan

metode ceramah yang diterapkan oleh guru dalam proses belajar mengajar. Hanya

beberapa siswa yang hasil belajarnya baik yang lebih aktif menjawab pertanyaan

guru sedangkan yang kurang pandai tidak berusaha menjawab dan tidak berani

bertanya kepada guru.

Keadaan itu tentu saja tidak dapat dibiarkan berlarut - larut. Diperlukan

metode pembelajaran yang baik agar siswa tidak lagi pasif dalam kelas. Apabila

siswa dapat selalu berperan aktif diharapkan dapat turut meningkatkan hasil

belajar siswa. Menurut Kemp (dalam sanjaya, 2008:126) bahwa “ strategi adalah

suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan siswa agar tujuan

pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien.”

Sebagai langkah perbaikan pengajaran adalah pemilihan model ataupun

strategi pembelajaran yang baik yang dapat membantu peserta didik untuk

memahami materi ajar, meningkatkan keaktifan siswa dan berujung pada

meningkatnya hasil belajar siswa. Model pembelajaran Small Group merupakan

suatu model pembelajaran yang memperkenankan siswanya mengembangkan

keterampilan berpikir, menjawab, berkomunikasi antara yang satu dengan yang

lain serta saling membantu dalam kelompok kecil untuk memahami materi

pelajaran, yang selanjutnya dikolaborasikan dengan Kooperative Tipe Jigsaw

merupakan model pembelajaran yang melibatkan siswa aktif dan dapat

menjadikan siswa berfikir kreatif, logis, dan kritis dalam proses pembelajaran,

(16)

4

memecahkan masalah dan saling mendiskusikan masalah tersebut dengan

teman-temannya.

Berdasarkan uraian di atas, penulis merasa tertarik untuk mengadakan

penelitian tindakan yang berjudul “ Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Small group Work dengan Model Pembelajaran Koopertive Tipe Jigsaw Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Kewirausahaan Siswa Kelas XI SMK Swasta Pembangunan 1 Galang Tahun Pembelajaran 2011/2012 ’’.

1.2.Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, maka identifikasi masalah dalam

penelitian ini adalah:

1. Bagaimana cara meningkatkan aktivitas belajar Kewirausahaan siswa kelas XI

Administrasi Perkantoran (AP) di SMK Swasta Pembangunan ?

2. Bagaimana cara meningkatkan hasil belajar Kewirausahaan siswa kelas XI

Administrasi Perkantoran (AP) di SMK Swasta Pembangunan?

3. Mengapa dalam proses belajar mengajar guru cenderung menggunakan

metode ceramah?

4. Apakah dengan menerapkan kolaborasi Model Pembelajaran Small group

work dengan Model Pembelajaran Jigsaw dapat meningkatkan aktivitas dan

hasil belajar Kewirausahaan siswa kelas XI Administrasi Perkantoran (AP) di

(17)

5

1.3.Batasan Masalah

Dalam penelitian ini permasalahan yang dibahas akan dibatasi agar

tidak menyimpang dari maksud penelitian. Penelitian dibatasi pada

pengajaran dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Small Group

Work dengan model pembelajaran Kooperative Tipe Jigsaw untuk

meningkatkan aktivitas dan hasil belajar kewirausahaan siswa pada materi

Menganalisis Peluang Usaha di kelas XI Administrasi Perkantoran (AP) SMK Pembangunan 1 Galang T.A 2011/2012.

1.4.Rumusan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah, maka rumusan masalah dalam penelitian

ini adalah:

1. Apakah dengan menerapkan kolaborasi Model Pembelajaran Small group

work dengan Model Pembelajaran Jigsaw dapat meningkatkan aktivitas

belajar Kewirausahaan siswa kelas XI Administrasi Perkantoran (AP) di SMK

Pembangunan 1 Galang?

2. Apakah dengan menerapkan kolaborasi Model Pembelajaran Small group

dengan Model Pembelajaran Jigsaw dapat meningkatkan Hasil belajar

Kewirausahaan siswa kelas XI Administrasi Perkantoran (AP) di SMK

(18)

6

1.5.Pemecahan Masalah

Dalam memecahkan masalah diatas, peneliti berkonsultasi dengan guru

bidang studi kewirausahaan agar model pembelajaran yang digunakan adalah

kolaborasi model pembelajaran Small Group dengan Jigsaw. Dalam penerapan

kolaborasi model pembelajaran Small Group ini guru membentuk kelompok

terdapat 5 sampai 6 yang bersifat heterogen terdapat pencampuran antara siswa

yang memiliki kemampuan intelektual tinggi, sedang dan rendah guru

menjelaskan mengenai materi pokok yang akan dipelajari. Guru memulai kegiatan

diskusi dengan memberi kesempatan kepada setiap kelompok untuk membaca dan

mempelajari materi yang telah di berikan sebelumnya.

Kemudian Guru selanjutnya mengarahkan siswa untuk mengembangkan

pola pikirnya sesuai dengan minat dan kemampuan masing-masing siswa.

kemudian juga merancang kemampuan intelektual siswa dan pengalamnnya

dalam memcahkan berbagai permasalahan yang ada.

Dengan pendekatan kontekstual, semua siswa dituntut aktif dengan cara

membentuk kelompok, kemudian mereka saling bertukar pendapat yang akan

dibimbing oleh guru mereka. Hal ini akan mereka siswa untuk dapat

berkomunikasi dengan teman sekelasnya dan juga dengan guru.

Setelah itu siswa harus membuat laporan atas hasil observasinya. Sehingga

semua siswa dapat aktif dan berkreasi, dan memahami makna pembelajaran yang

dilakukannya., karena siswa langsung mengalami, sehingga lebih lam mengendap

(19)

7

latihan akan menjawab berdasarkan pemahaman mereka bukan hanya menghapal

materi saja.

Langkah akhir dari penerapan kolaborasi model pembelajaran Small group

dengan jigsaw ini adalah guru memberikan kesempatan kepada siswa melakukan

refleksi terhadap terhadap materi yang telah dipelajarinya. Guru memberi ulasan

terhadap seluruh jawaban yang diberikan siswa, selanjutnya bersama-sama dengan

siswa merumuskan kesimpulan kemudian guru memberikan tugas kepada siswa

untuk dikerjakan dirumah dan menyampaikan salam penutup.

Penerapan model kolaborasi model pembelajaran Small Group dengan

Jigsaw ini, diharapkan mampu meningkatkan aktivitas siswa baik dalam hal

berpikir, menjawab soal, bekerja sama, memberikan gagasan ataupun pendapat

dalam kelompok, untuk memahami materi pembelajaran maupun penyelesaian

soal. Selain meningkatkan aktivitas melalui penerapan kolaborasi model

pembelajaran Small Group dengan Jigsaw siswa akan lebih memahami materi

pelajaran yang diajarkan, karena siswa dituntut untuk mampu menjawab soal

berdasarkan materi yang diajarkan yang tentunya dapat membantu siswa lebih

memahami materi pelajaran sehingga hasil belajar kewirausahaan siswa juga

dapat meningkat.

Berdasarkan uraian diatas maka pemecahan masalah dalam penelitian ini

adalah penerapan kolaborasi model pembelajaran Small Group dengan jigsaw

diharapkan dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar kewirausahaan siswa

kelas XI Administrasi Perkantoran (AP) SMK Pembangunan Galang. T.P

(20)

8

1.6.Tujuan Penelitian

Tujuan Penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar kewirausahaan siswa

kelas XI SMK Pembangunan 1 Galang tahun ajaran 2011/2012 dengan

menerapkan kolaborasi model pembelajaran Small group work dengan

model pembelajaran Kooperative Tipe Jigsaw .

2. Untuk mengetahui peningkatan Hasil belajar kewirausahaan siswa kelas

XI SMK Pembangunan 1 Galang tahun ajaran 2011/2012 dengan

menerapkan kolaborasi model pembelajaran Small group work dengan

model pembelajaran Kooperative Tipe Jigsaw

1.7. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi berbagai

pihak yaitu sebagai berikut:

1. Menambah wawasan penulis mengenai penerapan kolaborasi model

Pembelajaran Small Group Work dengan Jigsaw untuk meningkatkan

aktivitas dan hasil belajar siswa.

2. Sebagai bahan masukan bagi SMK Pembangunan I Galang khususnya guru

bidang studi kewirausahaan dalam meningkatkan aktivitas dan hasil belajar

siswa dengan menggunakan model pembelajaran Small Group Work dengan

Jigsaw Sebagai bahan referensi bagi penulis lain yang ingin melakukan

(21)

9

3. Bagi peneliti berikutnya, hasil penelitian ini dapat menjadi masukan bagi

peneliti-peneliti lainnya untuk mengembangkan penelitian yang sama di masa

(22)

64

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan pembahasan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan

sebagai berikut:

1. Aktivitas dan Hasil belajar siswa setelah diterapkannya kolaborasi model

pembelajaran Small Group Work dengan Jigsaw ternyata mengalami

peningkatan. Hal ini terbukti dari hasil belajar yang diperoleh pada tes awal

nilai rata-rata pada kelas tersebut adalah 64,86 sebanyak 21,62% (8) orang

siswa yang tuntas blajar. Kemudian pada siklus I sebesar 64,86% atau

sebanyak 24 orang siswa yang tuntas belajar dengan nilai rata-rata kelas

6,48. Sedangkan pada siklus II terdapat peningkatan yang cukup signifikan

yaitu hasil belajar yang diperoleh siswa sebesar 83,78% atau sebanyak 31

orang siswa yang tuntas belajar dengan nilai rata-rata kelas 74,10.

Perolehan angka 83,78% pada siklus II ini mengisyaratkan bahwa telah

tercapai batas tuntas indikator yang dittapkan yaitu 75% siswa memperoleh

nilai 75.

2. Penerapan kolaborasi model pembelajaran small group work dengan jigsaw

dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar kewirausahaan siswa kelas

(23)

65

5.2 Saran

Dari kesimpulan diatas maka penulis dapat memberikan saran sebagai berikut :

1. Diharapkan kepada guru agar menggunakan model pembelajaran

disesuaikan dengan sit an kondisi sehingga proses belajar lebih efektif dan

diharapkan dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar. Salah satu

alternatif yaitu menggunakan kolaborasi model pembelajaran Small group

work dngan jigsaw.

2. Guru perlu merencakan secara matang skenario pembelajaran yang sesuai

dengan materi yang diajarkan sehingga dapat mengubah peran guru dari

teacher centered menjadi Student centered.

3. Agar suasana belajar menjadi hidup dan dinamis, hendaknya guru lebih

berperan aktif dalam menerapkan model pembelajaran yang kreatif dan

inovatif yang dapat menciptakan suasana belajar yang kondusif didalam

kelas.

4. Rata-rata aktivitas dan hasil belajar siswa dengan kolaborasi model

pembelajaran Small Group Work dengan Jigsaw pada materi menganalisis

peluang usaha telah menunjukkan ketuntasan namun masih belum

(24)

DAFTAR PUSTAKA

Avandi. 2008. Penerapan Model Pembelajaran Kooperative Learning Jigsaw dalam Menngkatkan Hasil Belajar Ekonomi. Jurnal Penelitian dan Pendidikan Vol. 25 No. 2. September 2008. Hal 60-78

Arikunto, Suharsimi. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara

Aqib, Zainal, Siti Jaijaroh,dkk.2010. Penelitian Tindakan Kelas: Jakarta :Bumi Aksara

Diedrich. Dalam Nanang. 2009. Konsep strategi Pembelajaran. Bandung : Refika Aditama.

Diedrich. Dalam Sardiman. 2009. Interaksi dam Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Raja Gravindo Persada.

Djahir, Yulia. 2008. Penerapan model pembelajaran jigsaw pada pembelajaran ilmu pengetahuan sosial. Jurnal Penelitian dan Pendidikan Vol. 28 No.1 September 2008 Hal. 75-83

Djamarah, Syaiful Bahri. 2005. Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta : Rineka Cipta

Hamalik, Oemar. 2009. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Hendro. 2010. Kewirausahaan Untuk SMK dan MAK Kelas X. Jakarta : Erlangga

Huda, Miftahul. 2011.Cooperative Learning. Yogyakarta : Pustaka Pelajar

Ibrahim. 2003. Perencaan Pengajaran. Jakarta : Rineka Cipta

Iqbal, M (2008). Proses-el,!i(Ial(jm-penyijlijli(in-2.1-Jilp.-Ilm(ivai-ip.I)log..f;-iend Ster.com/proses p.mbelajaran dalam penyuluhan-2/. (diakses 6 maret 2012)

Kunandar. 2007. Guru Profesional, Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Persiapan Menghadapi Sertifikasi Guru. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

(25)

Mahardika. 2008. Pengaruh model pembelajaran Small Group Discusion pada pembelajaran Akuntansi. Jurnal Penelitian dan Pendidikan Vol. 27 No.5 September 2008 Hal. 71-79

Martina, Yolanda. 2011. Pengaruh model pembelajaran Small Group Discussion terhadap hasil belajar kewirausahaan siswa kelas X PK SMK Sinar Husni Medan, T.A 2011/2012. Skripsi (Tidak diterbitkan). Medan : FE UNIMED

Maryam, Siti dan Suheimi. 2008. Implementasi Pembelajaran Kontekstual Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Berbantuan Buku Ajar Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Kimia Dasar Mahasiswa Jurusan Ilmu Keolahragaan. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran IKIP Negeri Singaraja, No. 3 TH. XXXVIII Juli 2008

Munawar, Indra. 2009. Http://indramunawar.blogspot.com/faktot-faktor yang mempengaruhi-hasil.html. diakses 25 januari 2012

Sanjaya,Wina. 2008. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Persada Media Group.

Sanjaya. 2008. Peningkatan Kualitas Perkuliahan mata kuliah kimia fisika 1

melalui penerapan metode kelompok kecil. Medan .Http:

//isjd.pdil.lipl.go.id. diakses 10 Februari 2012 (warnet)

Sardiman. 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Silberman, M. 2006. Aktive Learning: 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Edisi Bahasa Indonesia. Bandung : Nusa Media

Slameto. 2008. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.

Sudiarta, I Gusti Putu. 2007. Pengembangan Keterampilan Berpikir Divergen Melalui Pemecahan Masalah Matematika-Sains Terpadu Open-Ended Argumentatif. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran Undiksa, no 4 TH XXXX

Sudjana, Nana. 2008 .Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

.2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung : PT Remaja Rosdakarya

(26)

Syafaruddin. 2008. Micro Teaching. Sumatera Utara : Fakultas Tarbiyah IAIN. Trianto, 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-regresif.Jakarta : kencana

Predana Media Group

Usman. 2009. Proses Belajar Mengajar. Bandung : Remaja Rosdakarya.

Yungiger, Raghel. 2008. Deskripsi tentang aktivitas tentang kemandirian siswa pada mata pelajaran fisika Jurnal penelitian dan pendidikan vol 5 no 1. Maret 2008 hal 64-69

Gambar

Tabel 3.1 Intruksi Kerja pada model Small Group Work dengan model Kooperative Tipe Jigsaw...................................................................

Referensi

Dokumen terkait

Rataan Pellet Durability Index berada pada kisaran 94,16-94,95% (Lampiran 9) selama masa simpan yang menunjukkan bahwa nilai tersebut berada di atas nilai minimum

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan air untuk daerah irigasi dengan Metode Mock, mengetahui kebutuhan air untuk palawija dan padi, dan pdi DAS

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa waktu pemberian air perasan daun bayam merah berpengaruh terhadap penurunan kadar glukosa darah tikus putih yaitu pada kelompok perlakuan K 3

Oleh karena jenis mikrobia tertentu masih bisa tumbuh pada suhu rendah atau dingin, sehingga penulis tertarik untuk meneliti “Pengaruh Lama Penyimpanan Pada Suhu Refrigerator

Perilaku Ibu Terhadap Pemberian Pemahaman Kesehatan Reproduksi Pada Anak Tuna Grahita. Prosiding Seminar

Manajemen Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi umum ... Manajemen Pengadaan Tenaga Pendidik (Dosen

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data implementasi keistimewaan kebijakan di sektor pertanahan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dalam konsep negara kesatuan

Amir Fuady, M.Hum, Pembantu Dekan III Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang telah memberikan ijin penelitian guna