76
DAFTAR PUSTAKA
Akuntono, I. (2011). Bullying di SMA 70 Jakarta Bukan Aksi Spontan. Artikel. http://edukasi.kompas.com. Diakses pada hari Rabu 13 November 2013 pukul 09.30 WIB.
Anonim. (2008). Penelitian Mengenai Kekerasan di Sekolah. Artikel. http://sejiwa.org.com. Diakses pada hari Sabtu 7 Desember 2013 pukul 14.28 WIB.
Ardianti, C. (2009). Identifikasi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku
Bullying. Skripsi (Tidak Diterbitkan). Semarang: Universitas Katolik
Soegijapranata.
Astuti, P.R. (2008). Meredam Bullying. 3 Cara Efekti Mengatasi K.P.A (Kekerasan
Pada Anak). Jakarta: PT. Grasindo.
Azwar, S. (2011). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
_______ (2011). Reliabilitas & Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
_______ (2013). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Baron, R.A., & Byrne, D. (2005). Psikologi Sosial edisi ke 10 jilid 2. Jakarta:
Erlangga.
Coloroso. B. (2007). Stop Bullying Memutuskan Rantai Kekerasan Anak Dari
PraSekolah Hingga SMU. Jakarta: PT. Ikrar Mandiri abadi
Cowie, H., & Jennifer, D. (2008). New Perspective On Bullying. England: McGraw-Hill.
Darmawan, A. (2007). Perilaku Agresif Pada Anak Ditinjau Dari Konformitas Terhadap Teman Sebaya. Skripsi (Tidak Diterbitkan). Semarang: Universitas Katolik Soegijaprana.
Dewi, S. (2010). Peristiwa Bullying di SMAN 70 Jakarta. Artikel. http://www.tabloidnova.com. Diakses pada hari Rabu 13 November 2013 pukul 09.47.
77
Feldman, R.S. (2012). Pengantar Psikologi: Understanding Psychology edisi 10. Jakarta: Salemba Humanika.
Gini, G. (2006). Bullying as a Social Process: the Role of Group Membership in Students Perception of Inter-Group Aggression at School. Journal of School Psychology. Vol. 44, p. 51-65.
Hadi, S. (2000). Statistik Jilid 2. Yogyakarta: Andi Offset.
______ (2004). Metedologi Research jilid 2. Yogyakarta: Andi Offset.
______ (2004). Metedologi Research jilid 3. Yogyakarta: Andi Offset.
Hery, P. (2013). Hubungan Antara Konformitas dengan Perilaku Menyontek. Skripsi
(Tidak Diterbitkan). Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta
Hertinjung, W. S., Susilowati., & Wardhani, I. R. (2012). Profil Kepribadian 16 PF Pelaku dan Korban Bullying. Publikasi Ilmiah. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Huitsing, G., & Veenstra, R. (2012). Bullying in Classrooms: Participant Roles From a Social Network Perspective. Aggressive Behavior. Vol. 38, p. 494-509.
Hurlock, E.B. (2005). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang
Rentang Kehidupan: Edisi Kelima. (terjemahan oleh Istiwijayanti dan
Soedjarno). Jakarta: Erlangga.
Nation, M., Vieno, A., Perkins, D. O., & Santinello, M. (2007). Bullying in school and adolescent sense of empowerment: An analysis of relationship with parents, friend, and teachers. Journal of Community & Applied Social Psychology. Vol 10 (3), p. 115-127.
Kartono. (2006). Psikologi Sosial untuk Managemen Perusahaan & Industri. Jakarta: CV. Rajawali.
Kumara, A. (2012). Kesehatan Mental di Sekolah. Faturochman, dkk. Psikologi
untuk Kesejahteraan Masyarakat, hal 30. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Levianti. (2008). Konformitas dan Bullying Pada Siswa. Jurnal Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Esa Unggul. Vol. 6 No 1.
78
Monks, F.J. Knoers, A.M.P. Haditono, S.R. (2004). Psikologi Perkembangan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Myers, D.G. (2012). Psikologi Sosial edisi 10. Jakarta: Salemba Humanika.
Nation, M., Vieno, A., Perkins, D. O., & Santinello, M. (2007). Bullying in school and adolescent sense of empowerment: An analysis of relationship with parents, friend, and teachers. Journal of Community & Applied Social Psychology. Vol 10 (3), p. 115-127.
Olweus, D. (1997). Bully or Victim Problems in School: Facts and Intervention. European Journal of Psychology of Education. Vol XII No. 4, p. 495-510.
Papalia, D.E., Old, S.W & Feldman, R.S. (2009). Human Development.
Perkembangan Manusia. Jakarta: Penerbit Salemba Humanika.
Pepler, D., & Craig, W. (1995). Peer processes in bullying and victimization: An observational study. Exceptionality Education Canada, No5, p. 81-95.
Poerwandarminta, W.J.S. (1995). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Prasetyo, A. B. E. (2011). Bullying di Sekolah dan Dampaknya bagi Masa Depan Anak. Jurnal Pendidikan Islam. Vol. 1 No. IV.
Priyatna, A. (2010). Let’s End Bullying. Memahami, Mencegah & Mengatasi
Bullying. Jakarta : PT. Elex Media Komputindo.
Rakhmat, J. (2001). Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja Rosda karya.
Rigby, K. (2007). Bullying in School: And What To Do About It. Australia: ACER Press.
Sabri, M.A. (1993). Pengantar Psikologi Umum dan Perkembangan. Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya.
Santrock, J. W. (2012). Life Span Development Perkembangan Masa Hidup edisi 13
jilid 1. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Sears, David O, Feedman, J.L., & Peplau, L.A. (1999). Psikologi Sosial (edisi revisi). Jakarta: Erlangga
79
Sudarsono. (1997). Kenakalan Remaja. Edisi Kedua. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Surya, F.A. (1999). Perbedaan Tingkat Konformitas ditinjau dari Gaya Hidup pada
Remaja. Psikologika, III, 7, 64-72.
Tim Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling, Provinsi Jakarta. (2014). Bahan
Dasar Untuk Pelayanan Konseling Pada Satuan Pendidikan MenengahJilid
1. Jakarta: PT. Grasindo
Triyuda, P. (2012). Komnas PA: Tahun 2011 Bullying di Sekolah 139 Kasus, Tahun Ini 36 Kasus. Artikel. http://news.detik.com. Diakses pada hari Rabu 10 November 2013 pukul 09.11 WIB.
Usman, I. (2013). Kepribadian, Komunikasi, Kelompok Teman Sebaya, Iklim Sekolah Dan Perilaku bullying. Jurnal Humanistik. Vol X No. 1, p. 49-60.
Walsh, A., Green, G., Trevino, P.C. (2012). Bullying: Legal Issues & Practical Strategies. Hanbook: Attorneys At Law.
Wiyani, N.A. (2012). Save Our Children From School Bullying. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.