• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN MEDIA VIDEO SLIDESHOW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V TEMA 4 SUBTEMA 1 MI AL FALAH BERAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PENERAPAN MEDIA VIDEO SLIDESHOW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V TEMA 4 SUBTEMA 1 MI AL FALAH BERAN"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

PENERAPAN MEDIA VIDEO SLIDESHOW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V TEMA 4 SUBTEMA 1

MI AL FALAH BERAN

SITI MIFTAKHUL ROHMAH

Pendidikan Profesi Guru, IAIN Palangka Raya Email : syafii.mifta@gmail.com

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi MI Al Falah Beran menggunakan kurikulum 2013 pembelajaran tematik untuk kelas 1,2,3,4,5,6. Salah satu tema yang dirasa masih sulit dipahami oleh siswa kelas V adalah Tema 4 Subtema 1

“Peredaran Darahku Sehat”. Hal ini dialami penulis sendiri, setiap melakukan penilaian harian (PH) nilai rata – rata anak di bawah KKM (74). Termasuk pada materi Sistem Peredaran Darah. Nilai rata – rata PH siswa hanya 58 dari 15 siswa hanya 6 siswa atau 40% yang memperoleh nilai 74 ke atas. Sedangkan 9 siswa yang lain 60 % mendapat nilai dibawah 74.

Penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari 3 siklus. Subjek dalam penelitian ini adalah guru (peneliti) dan siswa kelas V MI Al Falah Beran dengan jumlah 15 siswa, sedangkan guru bertindak sebagai observer. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis data kualitatif dan data kuantitatif. Indikator keberhasilan penelitian ini adalah ketuntasan belajar siswa mencapai nilai ketuntasan lebih dari 80%.

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat diketahui bahwa pembelajaran dengan menggunakan media videoslidesshow pada Tema 4 Subtema 1 Peredaran Darahku Sehat memiliki dampak positif dalam meningkatkan hasil belajar siswa yang ditandai dengan peningkatan ketuntasan belajar siswa dalam setiap siklus, yaitu siklus I (53,33 %) dan siklus II (66,67 %) dan siklus III (86,67

%). Kesimpulan bahwa Penerapan media video slideshow dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V MI Al Falah Beran pada Tema 4 Subtema 1 Peredaran darahku Sehat. Saran dari peneliti adalah pembelajaran tematik dengan pendekatan saintifik menggunakan media video pembelajaran ini diterapkan pada tema yang lain sehingga pembelajaran lebih inovatif dan menyenangkan dalam perbaikan pembelajaran.

Kata Kunci : Media Video Slideshow, Materi Tema 4 Subtema 1 danHasil Belajar

(2)

PENDAHULUAN

Pendidikan sebagai salah satu kebutuhan dasar bagi setiap warga negara khususnya di Indonesia. Oleh karena itu penyelenggaraan pendidikan merupakan kepentingan nasional dan menjadi hak bagi setiap warga untuk memperoleh pendidikan dan pengajaran yang baik, seperti yang tertuang dalam UUD 1945, Bab XIII Pasal 31 ayat (1). Dengan adanya pendidikan, maka akan terjadi interaksi antara peserta didik yang bertujuan untuk mewujudkan perubahan positif yang diharapkan ada pada diri peserta didik setelah menjalani prose pendidikan dalam pembelajaran. Untuk mencapai proses tersebut diperlukan sebuah proses pembelajaran yang berupa perubahan secara sistematis dan terarah.

Kurikulum 2013 yaitu dengan pembelajaran tematik pada sekolah SD/MI yang merupakan pembelajaran yang menggunakan tema untuk mengaitkan beberapa mata pelajaran sehingga memberikan pengalaman bermakna kepada peserta didik. Maksud tema disini adalah pokok pikiran atau gagasan pokok yang menjadi inti pembicaraan atau pembahasan dalam kegiatan pembelajaran tematik.

MI Al Falah Beran menggunakan kurikulum 2013 pembelajaran tematik untuk kelas 1,2,3,4,5,6. Salah satu tema yang dirasa masih sulit dipahami oleh siswa kelas V adalah Tema 4 Subtema 1 “Peredaran Darahku Sehat”. Hal ini dialami penulis sendiri, setiap melakukan penilaian harian (PH) nilai rata – rata anak di bawah KKM (74). Termasuk pada materi Sistem Peredaran Darah. Nilai rata – rata PH siswa hanya 58 dari 15 siswa hanya 6 siswa 40% yang memperoleh nilai 74 ke atas. Sedangkan 9 siswa yang lain 60 % mendapat nilai dibawah 74.

Terhadap kenyataan tersebut di atas, peneliti tertarik untuk mendalami dan melakukan tindakan – tindakan perbaikan pembelajaran tema 4 subtema 1, khususnya melalui penelitian tindakan kelas. Perbaikan yang penulis lakukan mengenai penggunaan media audio visual untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam tema 4 subtema 1.

Berkaitan dengan permasalahan di atas, maka penulis pada penelitian tindakan kelas ini akan mengangkat judul: “Penerapan Media Video Slideshow Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Tema 4 Subtema 1 Kelas V MI Al Falah Beran”.

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat diambil rumusan masalah sebagai berikut :

1. Bagaimana penerapan media video slideshow untuk meningkatkan keaktifan siswa Tema 4 Subtema 1 kelas V MI Al Falah Beran?

2. Bagaimana penerapan media video slideshow untuk meningkatkan hasil belajar siswa Tema 4 Subtema 1 kelas V MI Al Falah Beran?

(3)

Tujuan yang ingin dicapai oleh peneliti adalah sebagai berikut :

1. Meningkatkan keaktifan siswa dalam Tema 4 subtema 1 Peredaran Darahku Sehat kelas V MI Al Falah Beran dengan penerapan media video slideshow.

2. Meningkatkan hasil belajar siswa dalam Tema 4 Subtema 1 Peredaran Darahku Sehat di kelas V dengan penerapan media Video Slideshow.

Media pembelajaran meliputi alat yang secara fisik digunakan untuk menyampaikan isi materi pengajaran yang terdiri atas buku, tape recorder, kaset, video kamera, video recorder, film, slide, foto, gambar, grafik, televisi, dan komputer. Media pembelajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan dan minat yang baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, bahkan membawa pengaruh- pengaruh psikologi terhadap siswa (Hamdani, 2011).

Video Slideshow merupakan salah satu jenis media audio visual diam.

Media audio visual diam adalah media yang penyampaian pesannya dapat diterima oleh indera pendengar dan indera penglihatan, akan tetapi gambar yang dihasilkannya adalah gambar diam atau sedikit memiliki unsur gerak (Djudju Sudjana, 2007: 215). Video slideshow merupakan media yang melibatkan gerak konstan dari gambar-gambar yang dapat diatur dalam tempo tertentu secara canggih, disertai dengan kata-kata dan efek suara (Linda Roehring K dan Allen Glenn, 1996: 33).

METODOLOGI PENELITIAN

Metodologi penelitian adalah suatu cara atau teknik untuk mendapatkan informasi dan sumber data yang akan digunakan dalam penelitian. Informasi atau data ini bisa dalam bentuk apa saja, literatur, seperti jurnal, artikel, tesis, buku, koran, dan sebagainya. Selain itu, metodologi penelitian bisa juga diperoleh melalui media elektronik seperti televisi atau radio. Bahkan sumber data bisa juga diperoleh dari survei atau wawancara.

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian tindakan kelas dengan menggunakan media video slideshow untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas V Tema 4 suntema 1 Peredaran Darahku Sehat. Penelitian Tindakan Kelas ini direncanakan menggunakan 3 siklus dan pada setiap siklusnya direncanakan ada satu pertemuan/pembelajaran atau tindakan dengan waktu 4 x 35 menit.

Setiap siklus pada akhir tindakan pembelajaran dilakukan tes tertulis untuk setiap siswa yang hasilnya akan dijadikan acuan pada tindakan berikutnya dan sebagai sumber data pada akhir pembahasan penelitian. Jika dalam suatu tindakan tidak memuaskan atau mencapai target, maka dilakukan tindakan ulang.

(4)

Gambar 3.1

Alur Penelitian Tindakan Kelas

Subjek penelitian ini adalah guru (peneliti), siswa kelas V MI Al Falah Beran dengan jumlah 15 siswa, yang terdiri dari 5 siswa laki-laki dan 10 siswa perempuan, tahun ajaran 2022/ 2023, dan guru kelas V MI Al Falah Beran yang bertindak sebagai observer.

Kegiatan pengumpulan data ini, penulis dibantu supervisor 2.

Pengamatan ini dilakukan pada saat berlangsungnya pelaksanaan perbaikan pembelajaran di MI Al Falah Beran. Adapun data – data yang diperoleh adalah sebagai berikut:

1. Hasil Data Kualitatif

Dalam kegiatan pengumpulan data secara kualitatif, pengamat menggunakan lembar observasi guru. Pengamat memberikan tanda cek (√ ) pada kolom kemunculan sesuai indikator tersebut. Pengamatan yang dilakukan oleh pengamat ( observer ) adalah tentang Penerapan Media Pembelajaran Video Slideshow untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa dalam Tema 4 Subtema 1 Peredaran Darahku Sehat. Untuk mendapatkan data yang lebih tepat, maka fokus pengamatan ditekankan pada :

Perencanaan

SIKLUS I

Refleksi Pelaksanaan

Pengamatan

Perencanaan SIKLUS II

Pengamatan Perencanaan SIKLUS III

Selesai Pengamatan

Pelaksanaan Pelaksanaan Refleksi

Refleksi

(5)

a. Kegiatan guru dalam menerapkan penggunaan media audio visual b. Aktifitas anak dalam pelaksanaan pembelajaran

c. Indikator yang diamati pada lembar observasi guru terlampir.

2. Hasil Data Kuantitatif

Data kuantitatif diperoleh dari hasil nilai tes. Dari hasil tersebut dapat untuk mengukur tingkat keberhasilan pembelajaran. Dari hasil nilai tes tersebut dapat diketahui tingkat keberhasilan penggunaan media Pembelajaran Video Slideshow. Data kuantitatif tersebut dibuat sesuai dengan pedoman penilaian yang telah dibuat oleh guru. Setelah guru memberikan penilaian lalu menganalisis perbutir soal.

Penelitian Tindakan Kelas ini menggunakan sistem siklus dan direncanakan menggunakan 3 siklus dengan pendekatan mingguan dimana di dalamnya satu pertemuan sama dengan satu tindakan. Setiap siklus terdiri dari empat tahapan pelaksanaan pembelajaran masing – masing terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi dengan rincian sebagai berikut :

a. Perencanaan (Planning)

Perencanaan pembelajaran awal dilakukan dengan cara pembelajaran yang biasa saja tanpa ada persiapan khusus, dan dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Materi yang diambil adalah tentang pembelajaran Tema 4 subtema 1 Peredaran Darahku Sehat.

Rangkaian kegiatan yang dilakukan pada tahap perencanaan adalah sebagai berikut:

1. Guru menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran dengan materi Tema 4 subtema 1 Peredaran Darahku Sehat.

2. Guru menyiapkan sumber bahan dan media pembelajaran 3. Menyusun lembar kerja siswa

4. Memilih media Pembelajaran Video Slidesshow

5. Membuat instrumen penelitian yang berupa lembar observasi aktifitas guru dan siswa, dan menyusun tes akhir sikus beserta indikatornya b. Pelaksanaan Tindakan ( Acting)

Pelaksanaan pembelajaran awal dilakukan selama 4 x 35 menit dengan menggunakan instrument penelitian. Tahap pelaksanaan pembelajaran dilaksanakan seperti langkah-langkah di bawah ini :

1) Guru melakukan apersepsi sesuai yang tertera di RPP 2) Guru menyampaikan motivasi dan tujuan pembelajaran.

3) Guru menyajikan materi pembelajaran melalui media Pembelajaran Video Slidesshow

4) Siswa mengamati video pembelajaran yang disajikan guru

5) Siswa mengerjakan lembar kerja siswa dari guru secara berkelompok.

(6)

6) Perwakilan siswa maju membacakan hasil kerja kelompok

7) Siswa menanggapi hasil kerja tiap kelompok dengan dipandu oleh guru.

8) Siswa bersama guru menyimpulkan materi pelajaran.

9) Siswa mengerjakan tes 10) Guru mengoreksi hasil tes

11) Guru memberikan tindak lanjut berupa soal perbaikan dan pengayaan dalam bentuk pekerjaan rumah.

12) Guru menyampaikan pesan agar siswa lebih giat belajar kembali c. Pengamatan (Observating)

Pencatatan data dilakukan oleh 1 teman sejawat , menggunakan lembar observasi yang berisi kegiatan guru, peserta didik, dan interaksi pembelajaran beserta indikator – indikatornya. Pencatatan data dilakukan untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan yang dimiliki oleh guru yang melaksanakan kegiatan belajar mengajar.

d. Refleksi ( Reflecting)

Setelah melihat hasil observasi dan catatan selama pelaksanaan pembelajaran awal, guru tersebut mengadakan refleksi untuk mengetahui kekurangan, kendala, hambatan, dan kelebihan saat berlangsungnya proses pembelajaran. Karena dirasa masih banyak kekurangan dan hambatan yang menyebabkan hasil belajar siswa rendah, maka guru mengadakan perbaikan pembelajaran ke siklus I.

Beberapa langkah yang harus dilakukan oleh peneliti dalam penelitian tindakan kelas yaitu : 1) menentukan topic dan masalah penelitian; 2) Membuat pendahuluan; 3) Merumuskan masalah; 4) membuat hipotesis; 5) Memilih pendekatan; 6) Menentukan variable dan sebaran data; 7) Menyusun instrument penelitian.

HASIL PENELITIAN

Penelitian Tindakan Kelas di kelas V MI Al Falah Beran di dapatkan hasil berupa pengamatan keaktifan siswa dan hasil belajar siswa. Penelitian yang dilakukan oleh peneliti ini merupakan penelitian tindakan kelas. Dalam bagian ini disajikan hasil penelitian sesuai dengan urutan yang dilaksanakan oleh peneliti mulai dari prasiklus yang telah dilaksanakan pada tanggal 21 November 2022, siklus I dilaksanakan tanggal 5 Desember 2022 dan siklus II dilaksanakan pada tanggal 13 Desember 2022 dan siklus III dilaksanakan pada tanggal 20 Desember 2022. Untuk menganalisis data keaktifan dan ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal dapat dilihat pada tabel dan diagram di bawah ini :

(7)

Berdasarkan analisis data, diperoleh aktivitas siswa dalam proses pembelajaran yang paling dominan adalah bekerja kelompok , dan mendengarkan/memperhatikan penjelasan guru. Jadi dapat dikatakan bahwa aktivitas siswa dapat dikategorikan aktif.

Aktivitas guru selama pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran video slideshow berjalan dengan baik. Hal ini terlihat dari aktivitas guru yang muncul di antaranya mulai menayangkan video slideshow pembelajaran, membimbing dan mengamati siswa dalam mengerjakan LKPD, menjelaskan/melatih untuk mengerjakan tugas, memberi umpan balik/evaluasi/tanya jawab dimana prosentase untuk aktivitas di atas cukup besar.

Kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran berdasarkan hasil analisis data, diperoleh aktifitas belajar siswa dalam proses pembelajaran menggunakan media pembelajaran video slideshow dalam setiap siklus mengalami peningkatan. Hal ini berdampak positif terhadap hasil belajar siswa yaitu dapat di tunjukkan dengan meningkatnya nilai rata-rata siswa pada setiap siklus terus meningkat. Pada siklus I keaktifan siswa belajar mencapai 50%. Pada siklus II 65,63% dan pada siklus III mencapai 81,25%.

No Tindakan Presentase

1 Siklus I 50,00 %

2 Siklus II 65,63 %

3 Siklus III 81,25 %

No Tindakan Presentase

1 Prasiklus 40,00 %

2 Siklus I 53,33 %

3 Siklus II 66,67 %

4 Siklus III 86,67 %

Tabel 1 : Tabel Presentase Keaktifan Siswa

Tabel 2 : Tabel Presentase Ketuntasan Hasil Belajar Siswa

(8)

Hasil pada Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan oleh peneliti saat ini berdasarkan hasil analisis terbukti bahwa hasil belajar siswa dapat meningkat karena meningkatnya kinerja guru dan aktivitas siswa selama proses kegiatan belajar mengajar. Ketuntasan siswa pada siklus III yang di atas KKM berjumlah 13 siswa (86,67%) siswa yang belum tuntas dibawah KKM berjumlah 2 siswa (13,33%). Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa pembelajaran sudah meningkat dan hasil tersebut sudah mencapai indikator keberhasilan yang telah ditentukan yaitu 80% karena ketuntasan hasil belajar mencapai 86,67%.

Berdasarkan penelitian yang diuraikan, maka penerapan media video slideshow dapat meningkatkan hasil belajar siswa khususnya pada materi Tema 4 subtema 1 Peredaran darahku Sehat kelas V MI Al Falah Beran. Sejalan dengan penelitian sebelumnya, Penelitian ini juga memiliki keunggulan pada lembar observasi belajar siswa yang meningkat dari kategori cukup (C) menjadi baik (B) dan menjadi sangat baik (A), siswa terlihat antusias dalam mengikuti jalannya proses pembelajaran dengan baik dan dapat menikmati proses pembelajaran tersebut.

KESIMPULAN

Hasil penelitian Tindakan kelas (PTK) di Madrasah Ibtidaiyah Al Falah Beran Ngawi dapat dibuat kesimpulan penggunaan media pembelajaran video slideshow untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam materi Tema 1 subtema 1 Peredaran Darahku Sehat, dapat berjalan dengan baik dan lancar pada siklus I, II dan III dan adanya perbaikan proses pada tiap siklusnya.

Hasil kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan selama tiga siklus, dan berdasarkan seluruh pembahasan serta analisis yang telah dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Penggunaan media video slideshow mempunyai pengaruh positif, yaitu dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam belajar, ditunjukan dengan hasil observasi selama proses pembelajaran dimana hampir semua siswa lebih tertarik untuk memperhatikan media pembelajaran yang disajikan guru, Serta siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran. Pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran video slidesshow pada subtema peredaran darahku sehat keaktifan belajar siswa pada sikluis I mencapai 50 %, pada siklus II mencapai 65,63 %, dan pada siklus III mencapai 81,25 %.

2. Pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran video slideshow pada subtema Peredaran Darahku sehat memiliki dampak positif dalam meningkatkan hasil belajar siswa yang ditandai dengan peningkatan

(9)

ketuntasan belajar siswa dalam setiap siklus, yaitu siklus I (53,33 %) dan siklus II (66,67 %) dan siklus III (86,67 %).

DAFTAR PUSTAKA

Andayani, dkk. 2010, Pemantapan Kemampuan Profesional. Jakarta, Universitas Terbuka.

Anitah, Sri dkk. 2008. Strategi Pembelajaran di SD. Jakarta: Universitas Terbuka Arwindira Wardanu Putra, 2014 Penerapan Media Pembelajaran Video

Slideshow untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa dalam Pembelajaran Sejarah Kelas XI IPS 2 Semester 2 Sekolah Menengah atas Negeri 1 Kalasan 2013/2014.Unversitas negri Yogyakarta.

Fadholi, Shalih. 2015. Peningkatan Kualitas Pembelajaran Tematik Tema Selalu Berhemat Energi Menggunakan Media Video Pembelajaran Di Kelas IV SD Ngaliyan 01 Semarang. Skripsi. Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Semarang.

Wahyudi, Supaiyati, Ishak, Abduhak, 2001, Pengantar Pendidikan, Jakarta, Universitas Terbuka. Aswani, Zaenul,2004, Tes dan Asesmen di SD, Jakarta, Universitas Terbuka.

Aqila, zaenal. 2011 Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya.

Daryanto. 2010. Media Pembelajaran . Yogyakarta: Gava Media.

Muhsin dkk, Buku Tematik Kurikulum 3013 Kelas V Tema 4, Citra Pustaka Hosnan,M. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual Dalam Pembelajaran

Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.

Denny, Setyawan, 2005, Komputer dan Media Pembelajaran, Jakarta, Universitas Terbuka Suciati, Drs. Dkk, 2004, Belajar dan Pembelajaran 2, Jakarta, universitas Terbuka.

Referensi

Dokumen terkait

Dialog awal dilakukan oleh peneliti dan guru matematika kelas X TKR 3 SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo. Dalam dialog awal ini, peneliti dan guru matematika melakukan

Dalam Microsoft Access, tampilan muka (form, report, query, dan kode Visual Basic) yang dimiliki dapat digunakan untuk menangani basis data yang sebenarnya diproses oleh

Hasil analisis statistik dengan anava rambang lugas menunjukkan bahwa ekstrak daun mimba ( Azadirachta indica A. Juss) pada dosis tersebut menunjukkan efek antimotilitas usus

Pada tahap ini yang dilakukan adalah melihat masalah yang ada di sekolah. Masalah yang ditemukan yaitu belum adanya soal untuk kemampuan pemecahan masalah matematis siswa

Tujuh perempuan anggota legislatif di DPRD Provinsi NTT mampu menunjukkan bahwa faktor budaya patriarki yang kuat tidak menghalangi mereka masuk dalam ranah politik untuk mewakili

Walau bagaimanapun, perbezaan bacaan yang ada hingga sekarang ini tidaklah berlawanan dengan apa yang terdapat di dalam mushaf yang telah ditulis

Sesuai dengan peraturan yang telah dibuat oleh Bank Indonesia dalam melakukuan penilaian tingkat kesehatan bank umum yaitu peraturan tentang tingkat kesehatan bank

Sekiranya kajian ini dapat didokumentasikan, maka hasil dapatannya boleh dikongsi bersama-sama untuk dijadikan rujukan sebagai penambahbaikan dalam pelaksanaan pengajaran