HEADLINES, Tuesday, December 22, 2009 TODAY TRADING IDEA’s
BLTA capex 2010 sebesar US$147 juta UNSP capex 2010 sebesar Rp1,2 triliun
EXCL akan buyback obligasi global senilai US$59,43 juta TPIA 3Q2009 laba bersih naik 171% jadi Rp 470 miliar DOID jajaki 6-7 kontrak pertambangan batubara baru
Konsorsium Nippon Steel rampungkan pembelian 55% saham
NIKL
MLPL penambah kepemilikan saham di MPPA
TLKM, ASII, INTP ; Buy
MARKET COMMENTARY STATISTICS INDEX
Ticker Price Change
COMPOSITE 2,431.389 -78.187 KOMPAS100 589.726 -21.096 LQ45 478.425 -18.027 JII 696.940 -22.339 MBX 347.565 -11.500 DBX 402.601 -17.731 TOP GAINERS
Ticker Price Change
FAST 5,200 500 AUTO 5,700 100 BYAN 5,700 100 JKON 650 50 CEKA 1,490 90 TOP LOSERS
Ticker Price Change
ASII 33,900 -1,100 INTP 12,000 -1,050 MLBI 177,000 -1,000 ITMG 30,000 -1,400 AALI 22,700 -900 WORLD MARKETS
Forecast Weekly:
IDR; support Rp 9370 - resistance Rp9565, IHSG: Support 2480 - Resistance 2554
Market Review
: IHSG pada perdagangan awal pekan ini
langsung dibuka koreksi 19,253 poin (0,77%) pada posisi 2490,323. Koreksi diawal perdagangan dipicu perkembangan kasus Bank Century yang meluas menjadi kisruh politik hingga akhirnya memunculkan tuntutan untuk menonaktifkan Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Wakil Presiden Boediono. Akibat tuntutan tersebut, terjadi kekhawatiran akan kondisi ekonomi Indonesia mengingat kedua tokoh tersebut masuk dalam tim ekonomi pemerintahan sekarang. Sepanjang perdagangan IHSG berada dalam area negative dan terus menurun hingga menyentuh level terendah pada 2.415, 347. Namun menjelang penutupan IHSG mendapat sedikit dorongan hingga akhirnya beranjak dari titik terendah dan ditutup pada -78,187 poin (-3,116%) pada posisi 2.431,389.Market View : tekanan terhadap indeks yang terjadi dalam perdagangan Senin kemarin membuat kepanikan sejumlah pelaku pasar di Bursa Efek Indonesia. Faktor-faktor yang diperkirakan memberikan tekanan bagi indeks tersebut seperti; sikap dari pelaku pasar untuk mengatisipasi libur panjang dan kekhawatiran terhadap tekanan untuk nonaktifnya wakil Presiden, Menteri Keuangan dan sejumlah pejabatan BI. Namun, koreksi yang terjadi cukup dalam tersebut membuka peluang bahwa ada potensi terjadi pola reversal bagi indeks dalam perdagangan saham pada hari ini. Kendati pemodal tetap melakukan pola trading jangka pendek dengan hit and run. Dengan pola demikian indeks masih memiliki kecenderung fluktuatif dengan pola rentan aksi ambil untung yang dilakukan pemodal. Seiringan dengan yang terjadi akhir-akhir ini pelaku pasar akan terus menyikapi perkembangan yang terjadi atas kasus Bank Century ini, karena akan berdampak terhadap pergerakan indeks kedepannya. Faktor dari kenaikan harga minyak mentah dunia dan sejumlah harga komoditas tambang dan CPO yang mengalami kenaikan tidak berdampak kuat secara sektoral.
DOW JONES 10328.890 20.63 NASDAQ 2211.690 31.64 FTSE 5196.810 -20.80 NIKKEI 10204.660 62.61 HANG SENG 21175.880 -171.75 STRAIT TIMES 2802.590 -10.68 KLSE 1266.970 -2.06
DAILY NEWS
PT Berlian Laju Tanker Tbk (BLTA) menganggarkan belanja modal (capex) tahun 2010 sebesar
US$147 juta. Belanja modal akan digunakan untuk membeli sekitar 4 hingga 5 kapal pada semester II 2010. Pendanaan belanja modal ini akan didapatkan dari pinjaman bank dan kas internal. Besarnya komposisi masih tergantung dari delivery pembelian kapal. (Positive)
PT Bakrie Sumatra Plantation Tbk (UNSP) menganggarkan belanja modal (capex) tahun 2010 sebesar
Rp1,2 triliun, naik 300% dibanding dengan capex tahun 2009 sebesar Rp300 miliar. Dari total capex tersebut, sekitar Rp700 miliar untuk bisnis oloekimia sedang sisanya untuk perkebunan. Perseroan membutuhkan dana cukup besar untuk mengaktifkan kembali pabrik oleokimia milik PT Domba Mas yang akan diakuisisi tahun depan. Tahun depan pabrik tersebut diharapkan mempu berproduksi 28-30 ribu ton fatty alcohol dan 40 ribu ton acid dan tahun 2011 dan 2012 diharapkan akan meningkat masing-masing 70% dan 90% dari kapasitas produksi 140 ribu ton per tahun. Sedang untuk perkebunan, perseroan berencana menambah 34 ribu hectare lahan karet dan sawit pada tahun 2010. Pendanaan, perseroan akan menggunakan kombinasi dana internal dan hasil penerbitan saham baru (right issue). Hingga akhir September 2009 posisi kas perseroan Rp136,80 miliar. Perseroan berencana menggelar right issue senilai Rp4,9 triliun. (Positive)
PT XL Axiata Tbk (EXCL) akan membeli kembali (buyback) obligasi global senilai US$59,43 juta atau
setara Rp590 miliar pada 18 Januari 2010. Langkah ini sebgaia bagian dari strategi perseroan untuk mengurangi jumlah utang berdenominasi dolar AS. Percepatan pembayaran bertujuan mengurangi biaya bunga serta memperbaiki struktur permodalan dan memperkuat neraca perusahaan. Obligasi yang diterbitkan oleh naka usaha perseroan Excelcomindo Finance Company BV awalnya berjumlah US$250 juta dengan kupon 7,125% per tahun dan jatuh tempo pada 2013. Perseroan telah melakukan tiga kali buyback yakni senilai US$122,29 juta pada 30 Juni 2008, US$3,63 juta pada 20 April 2009 dan US$64,6 juta pada 1 Desember 2009. (Positive)
PT Tri Polyta Indonesia Tbk (TPIA) pada kuartal III-2009 membukukan pertumbuhan laba bersih
sebesar 171% menjadi Rp 470 miliar dibanding periode yang sama tahun 2008 sebesar Rp 174 miliar. Peningkatan didorong oleh pertumbuhan volume penjualan sebesar 18% menjadi 299.088 ton dari sebelumnya 252.479 ton. Peningkatan ini mencerminkan pertumbuhan pasar polypropylene domestik yang relatif cukup baik. Perseroan membukukan peningkatan margin selisih dari harga polypropylene, barang jadi hasil produksi perseroan dengan harga propylene, bahan baku produksi sebesar 39% menjadi US$ 357 per ton dari sebelumnya US$ 256 per ton. (Positive)
PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) melalui anak usahanya, PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA),
menjajaki 6-7 kontrak pertambangan batubara baru di Kalimantan pada tahun 2010. Salah satu dari kontrak tersebut sedang dalam proses diskusi serius dan due diligence, diharapkan tahun depan tender sudah dapat diperoleh dan segera beroperasi. Sedangkan untuk lima tender lain, prosesnya masih tahap awal dan belum dipastikan keputusannya. Saat ini perseroan telah memiliki 12 kontrak senilai US$5,3 miliar atau 7,7 kali lipat dari peroleh perseroan pada tahun 2008 sebesar US$486 juta. (Positive)
Konsorsium Nippon Steel yang terdiri atas Nippon Steel Corporation, Nippon Steel Trading Co Ltd, Mitsui &
Co Ltd dan Metal One Corporation telah merampungkan pembelian 55% atau setara 1.387.842.500 saham PT Pelat Timah Nusantara Tbk (NIKL) milik PT Krakatau Steel. Harga pembelian senilai Rp 409 per saham sehingga totalnya mencapai Rp 567,627 miliar. Dengan pembelian tersebut, jumlah kepemilikan Karakatu Steel di perseroan berubah menjadi 20,1%, Nippon Steel akan memiliki 35%, Mitsui 10%, Nippon Trading 5% dan Metal One Corporation 5%, PT Baruna Inti Lestari 4,9% dan masyarakat 20%. Transaksi pemindahan telah dilakukan pada 14 Desember 2009. (Neutral)
PT Multipolar Tbk (MLPL) menambah kepemilikan saham di PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) setelah
melakukan pembelian saham sebanyak 250.000 saham dengan kisaran harga Rp 890 sampai dengan Rp 900 per saham melalui Bursa Efek Indonesia. Sebelumnya MLPL telah memiliki saham di MPPA sebanyak 2.261.208.003 lembar saham atau setara dengan 50,07% total saham MPPA. (Neutral)
COMMODITY PRICE (USD) CHANGE DUAL LISTED PRICE (IDR) CHANGE
CRUDE OIL / BARREL 73.36 0.71 TLKM (US) 9,831 -43
COAL / MT 80.25 1.25 ISAT (US) 4,751 32
NATURAL GAS / mmBtu 5.79 0.00 ANTM (GR) 2,179 14
GOLD / OUNCE 1115.27 2.07 BLTA (SP) 677 34
NICKEL / MT 17105.00 30.00 TIN / MT 15875.00 75.00 CPO (MYR) / MT 2420.00 0.00
FOREX (running) RATE (IDR) CHANGE FOREX RATE CHANGE
USD 9,505.00 -5.00 1000 IDR/ USD 0.0105 0.0005 EUR 13,617.81 1,646.44 EUR / USD 1.4327 -0.0011
JPY 104.99 26.07 JPY / USD 90.5300 0.0350
SGD 6,773.80 1,084.05 SGD / USD 1.4032 0.0004 AUD 8,447.09 -666.50 AUD / USD 0.8887 -0.0015 GBP 15,245.69 -1,656.59 GBP / USD 1.6133 -0.0028
FED Rate (%) 0.25 JIBOR (IDR) 6.72
BI Rate (%) 6.50 LIBOR (GBP) 0.51
ECB Rate (%) 1.00 SIBOR (USD) 0.24
BOJ Rate (%) 0.10
BOE Rate (%) 0.50
PBOC Rate (%) 5.31
ASUMSI MACRO APBN-P 2008 Realisasi 2009 Deskripsi September Oktober
GDP (%) 6.40 6.30 4,5 Inflation YTD % 2.45 2.41 Inflation (%) 6.50 11.40 6.00 Inflation YOY % 2.41 2.57 IDR/USD (IDR) 9,100.00 9,250.00 11.000 Inflation MOM % -0.03 0.19 SBI – 3 Bulan (%) 7.50 9.10 7.50 Cad devisa
(USD) 65.8442 64.5285 Crude Oil (USD/brl) 95.00 127.20 45.00
Oil Production (bpd) 0.93 0.630 GDP (IDR Tn) 1,452.50 1,236.52 Total APBN (Rp Triliun) 895.0 985.70 1,123.90
DIVIDEN
Ticker Status DPS (IDR) Cum Date Ex Date Recording Payment
PSAB - 1,36 tunai 03-Nov-09 04-Nov-09 06-Nov-09
Right Issue
Ticker Ratio DPS (IDR) Cum Date Ex Date Recording Trading Priode
PSAB 10 : 10 160
EXCL 5 : 1 2.000
AGRO 160 : 69 130
INCOMING IPO’s
Company Business Underwriter Offering Date Share Price Listing
Brent Sekuritas Penjamin Emisi Victoria Sekuritas - 80 juta 125 -
Protelindo Jasa Penunjang
Telekomunikasi Dinamika Usaha Jaya 2,3 & 6 Juli 343 Juta 195 10 Juli
Nirwana Kharisma Properti Investindo - 333,33 juta - -
Power Telecom Jasa telekomunikasi BNI Sekuritas - 2 miliar - -
Mitrasurya Cemerlang Properti Reliance - 475 juta - -
Dian Swastika Sentosa Penyedia Infrastruktur
listrik dan telekomunikasi OSK Nusadana Sec. Oktober 2009 - -
-Latinusa Pemasok pelat tmah Bahana Sec. November 2009 - - - HEARD ON THE ROAD
Peringkat Indonesia positif dari sebelumnya stbail oleh Standard & Poor’s
ADB dan pemegang saham SDRA disebut-sebut tengah negoisasi mengenai pembelian saham SDRA
CALENDAR OF DAILY EVENT
MM DD EVENTS MM DD EVENTS MM DD EVENTS
Dec 01 RUPSLB: OKAS Dec 02 Dec 03 Cash Dividen: BVIC
MSOP III: BMRI Cash Dividen: BMRI
Warrant Conv I: CTRA Cash Dividen: HMSP Warrant Conv V: BVIC
Cash Dividen: BBRI
Dec 04 RUPSLB: RMBA Dec 05 Dec 06
RUPSLB: BATI
RUPSLB: YULE
Dec 07 RUPSLB: SRSN Dec 08 RUPSLB: PNLF Dec 09 Cash Dividen: PGAS Right Issue I: BBKP Cash Dividen: SMGR Cash Dividen: BATA Cash Dividen: TPIA Cash Dividen: RIGS
Dec 10 RUPSLB: ITMA Dec 11 RUPSLB: IIKP Dec 12 RUPSLB: WEHA RUPSLB: SAFE
Cash Dividen: INCO Cash Dividen: TLKM IPO:PT Dian Swastika Sentosa Tbk
Dec 13 Dec 14 Cash Dividen: ADRO Dec 15 RUPSLB: JASS IPO:PT Pelat Timah Nusantara
Tbk RUPSLB: BTON
Dec 16 RUPSLB: BKSL Dec 17 RUPSLB: BYAN Dec 18 Cash Dividen: IKBI RUPSLB: ZBRA
IPO:PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
Dec 19 Dec 20 Dec 21 RUPSLB: TIRA
RUPSLB: DOID
RUPSLB: HITS
Dec 22 Dec 23 RUPSLB: MIRA Dec 24 IPO:PT Gunawan Dianjaya
Steel Tbk
Dec 25 Dec 26 Dec 27
Dec 28 RUPSLB: HITS Dec 29 RUPSLB: ARGO Dec 30 RUPSLB: ELSA RUPSLB: ENRG Rights Issue : BKSL
Right Issue II: CITA
Dec 31
CALENDAR OF MONTHLY EVENTS
YY MM DD EVENTS
09 Jan 1 Inflation INA 7 RDG BI
8 BOE Rate Statement 28 Federal Funds Rate 09 Feb 2 Inflation INA
4 RDG BI 5 ECB Rate Statement 5 BOE Rate Statement 19 BOJ Rate Statement 09 Mar 2 Inflation INA
4 RDG BI 5 BOE Rate Statement 5 ECB Rate Statement 17 BOJ Rate Statement
17 Federal Funds Rate 09 Apr 1 Inflation INA
3 RDG BI 2 ECB Rate Statement 9 BOE Rate Statement 7 BOJ Rate Statement
29 Federal Funds Rate 09 May 1 Inflation INA
5 RDG BI 7 ECB Rate Statement 7 BOE Rate Statement 22 BOJ Rate Statement 09 Jun 1 Inflation INA
3 RDG BI 4 BOE Rate Statement 4 ECB Rate Statement 16 BOJ Rate Statement
24 Federal Funds Rate 09 Jul 1 Inflation INA
3 RDG BI 2 ECB Rate Statement 3 RDG BI
8 Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 9 BOE Rate Statement
09 Aug 3 Inflation INA 5 RDG BI
6 BOE Rate Statement 6 ECB Rate Statement 11 Federal Funds Rate 09 Sept 1 Inflation INA
3 RDG BI 3 BOE Rate Statement 22 Federal Funds Rate 22 Federal Funds Rate 09 Oct 1 Inflation INA
5 RDG BI 8 BOE Rate Statement 8 ECB Rate Statement 09 Nov 2 Inflation INA
4 RDG BI 4 Federal Funds Rate 5 ECB Rate Statement 5 BOE Rate Statement 09 Dec 1 Inflation INA
3 RDG BI 3 ECB Rate Statement 10 BOE Rate Statement
RESEARCH TEAM
Team : Alfiansyah (alfiansyah@sinarmassekuritas.co.id) YM: smsresearch02@yahoo.com Jeff Tan (jeff.tan@sinarmassekuirtas.co.id)
Eddy Widjaja (eddywijaya@sinarmassekuritas.co.id) YM: smsresearch04@yahoo.com
Kartini (kartini@sinarmassekuritas.co.id)
KANTOR CABANG
Wilayah Jawa Timur Kalimantan
Wilayah Sulawesi
Pulau Batam Wilayah Jawa Tengah
Cabang Jakarta
Wilayah Bali
Wilayah Sumatra Wilayah Jawa Barat
No Lokasi Telepon No Lokasi Telepon No Lokasi Telepon 1 Plaza BII Menara 3 Lt, 7* 021-3925550 20 Surabaya* 031-5619788 34 Pontianak* 0561-7071130 2 Mangga Dua* 021-6257970 21 Malang* 0341 - 335888 35 Balikpapan 0542-750865 3 Kelapa Gading* 021-4502357 22 Jombang 0321-853788 36 Singkawang 0562-639823 4 Fatmawati 021-7668283 23 Sidoarjo 031-8959650 37 Samarinda 0541-746564 5 Tangerang 021-5377098 24 Kediri 0354-682770 38 Banjarmasin 0511-7416112
No Lokasi Telepon No Lokasi Telepon No Lokasi No. Telp. 6 Bandung* 022-4266481 25 Denpasar 0361-229933 39 Manado 0431-879581
7 Cirebon 0231-238805 40 Makassar 0411-456789
8 Bogor 0251-2280082
9 Pekalongan 0285-412449 No Lokasi No. Telp. 10 Garut 0262-2246528 26 Medan* 061-4564132 11 Karawang 0267-8454482 27 Padang 0751-811950 12 Tasikmalaya 0265-311771 28 Pekanbaru 0761-856123 13 Sukabumi 0266-229318 29 Palembang 0711-353791 30 Jambi 0741-7554987 31 Lampung 0721-470462 No Lokasi Telepon 32 Banda Aceh 0651-32822
14 Semarang 024-8502683 15 Yogya 0274-557222
16 Solo 0271-661199 No Lokasi No. Telp. 17 Purwokerto 0281-642244 33 Batam 0778-7030262 18 Tegal 0283-320184
19 Kudus 0291-446322 *) Cabang yang memiliki equity
PRODUK ASSET MANAGEMENT
Reksadana Pasar Uang : Danamas Rupiah
Danamas Rupiah Plus
Riau Liquid Fund
Reksadana Pendapatan Tetap : Danamas Dollar
Simas Danamas Mantap Plus
Simas Danamas Instrumen Negara
Danamas Stabil
Riau Income Fund
Reksadana Campuran : Danamas Fleksi
Simas Satu