• Tidak ada hasil yang ditemukan

3. SILABUS QH XII 1 2 MA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "3. SILABUS QH XII 1 2 MA"

Copied!
29
0
0

Teks penuh

(1)

PERANGKAT PEMBELAJARAN

PERANGKAT PEMBELAJARAN

SILABUS PEMBELAJARAN

MADRASAH ALIYAH

(2)

SIlABUS PEMBELAJARAN

Satuan Pendidkan : Madrasah Aliyah Kelas / semester : XII / GANJIL Mata Pelajaran : Qur'an Hadits Alokasi waktu : 51 jam pelajaran

Standar Kompetensi : 1. Memahami ayat-ayat al Qur’an dan al Hadits tentang kewajiban berda’wah.

KOMPETENSI

DASAR PEMBELAJARANMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN INDIKATOR PENILAIAN WAKTU BELAJARSUMBER

1.1. Mengartikan QS. An-Nahl: 125; QS. Asy-Syu’ara: 214-216, Al-Hijr: 94-96, dan hadits tentang kewajiban berda’wah.

 QS. An-Nahl: 125;

QS. Asy-Syu’ara: 214-216, Al-Hijr: 94-96, dan hadits tentang kewajiban berda’wah

 Siswa dibagi dalam

kelompok.

 Tiap kelompok

membaca ayat ,dan masing-masing saling menyimak dan membetulkan bacaan apabila adayang kurang tepat dalam bacaannya.

 Setiap kelompok

mempelajari makna mufrodat dengan tanya jawab.

 Secara berpasangan

siswa saling menyimak dan mengevaluasi untuk mengartikan masing-masing ayat yang terkait dengan kewajiban

 Membaca QS. An-Nahl :125  Membaca

QS.Asy-Syu’ara’:214-216.

 Membaca QS. Al-Hijr:94-96  .Membaca Hadits. tentang

kewajiban berdakwah

 Menyebutkan makna

mufrada

 Mengartikan QS.

An-Nahl :125

 Mengartikan QS.

Asy-Syu’ara’:214-216.

 Mengartikan Hadits.

Tentang kewajiban berdakwah

 Jenis

Tagihan: - Tes Tulis

 Bentuk

Instrumen - Tes

subyektif - Tes oyektif

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag.

Al-Qur'an dan terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar, Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

(3)

berdakwah 1.2. Menjelaskan

kandungan QS. An-Nahl: 125; QS. Asy-Syu’ara: 214-216, Al-Hijr: 94-96, dan Hadits tentang

kewajiban berdakwah.

 KandunganQS.

An-Nahl: 125

 Dakwah

dilaksana-kan dengan hikmah, mau’idhah hasanah dan mujadalah yang baik.

 QS. Asy-Syu’ara:

214 - 216; dakwah Nabi kepada kerabat dan keluarga dekat.

 QS. Al-Hijr: 94-96:

Dakwah Nabi secara terang-terangan kepada kaum musyrikin Makkah.

 Hadits tentang

kewajiban

berda’wah .Orang yang berdakwah dengan ihlas akan mendapat limpahan pahala yang berlipat ganda.

 Siswa dibagi dalam

kelompok.Masing-masing kelompok 4 orang

 Menggali nformasi

mengenai penjelasan atau tafsir dari ayat tentang berkompetisi dalam kebaikan dari berbagai sumber belajar.

 Membahas satu

persatu kandungan QS. Al Baqarah :148; QS. Al Fatir : 32 dan QS. An Nahl : 97

 dengan tanya jawab

dan diskusi kelompok.

 Menyimpulkan hasil

diskusi kelas setelah masing-masing kelompok presintasi

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang strategi berdakwah seperti terkandung dalam QS. An-Nahl:125

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang dakwah kepada keraat

sebagaimana terkandung dalam QS Asy-Syu’ara’: 214

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang berdakwah dengan rendah hati seperti yang terkandung dalam QS Asy-Syu’ara’;:215-216

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang dakwah secara terang-terangan seperti terkandung dalam QS Al- Hijr:94

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang perlindungan Allah kepada seorang da’i apabila mendapat

tantangan seperti terkandung dalam QS.Al-Hijr 215-216.

 Menjelaskan kandungan

hadits tentang balasan bagi orang yang berdasar seperti terkandung dalam hadits hadits tentang kewajiban berdakwah

4x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag.

Al-Qur'an dan terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar, Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

 Media audio

visual

 Media cetak

1.3.

Menunjukkan perilaku orang

 QS. An-Nahl: 125;

QS. Asy-Syu’ara: 

Siswa dibagi dalam kelompok.Masing- 

Menunjukkan perilaku orang melaksanakan dakwah 

(4)

yang

mengamalkan QS. An-Nahl 125 ; QS. Asy-Syu’ara: 214-216, Al-Hijr: 94-96, dan Hadits tentang kewajiban berdakwah.

214-216, QS Al-Hijr: 94-96, dan hadits tentang kewajiban berda’wah

masing kelompok 4 orang

 Memperhatikan

tayangan melalui sumber media audio visual atau peristiwa di lingkungan masyarakat mengenai perilaku orang yang melaksanakan dakwah

 Secara berkelompok

berdiskusi mengenai perilaku orang yang melakukan kegiatan untuk dakwah

 Mengambil

kesimpulan setelah berdiskusi mengenai contoh perilaku orang yang

melakukan aktifitas untuk dakwah.

dengan strategi bilhikmah, mau’idhah hasanah, dan mujadalah(dialog) seperti terkandung dalam QS. An-Nahl:125.

 Menunjukkan perilaku orang

yang melaksanakan dakwah dimulai dari lingkungan keluarga seperti terkandung dalam QS. QS. Asy-Syu’ara: 214-216

 Menunjukkan perilaku orang

yang melaksanakan dakwah secara terang-terangan di masyarakat seperti terkandung dalam QS Al-Hijr

 Menunjukkan perilaku

orang yang melaksanakan dakwah dimulai dari masalah yang paling sederhana dan kecil di lingkungan keluarga dan masyarakat seperti terkandung dalam hadits tentang kewajiban berdakwah

subyektif - Tugas

individu

siswa

 Depag.

Al-Qur'an dan terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar, Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

 Majlis ta’lim  Media audio

visual

 Media cetak

1.4. Menerapkan strategi berdakwah seperti yang terkandung dalam QS. An-Nahl: 125; QS. Asy-Syu’ara: 214-216, Al-Hijr: 94-96; dan hadits tentang

 QS. An-Nahl: 125;

QS. Asy-Syu’ara: 214-216, Al-Hijr: 94-96, dan hadits tentang kewajiban berda’wah

 Secara berkelompok

mengadakan simulasi bagaimana menerapkan kandungan masing – masing ayat dari QS. An-Nahl: 125; QS. Asy-Syu’ara: 214-216, Al-Hijr: 94-96, dan hadits tentang kewajiban

 Melaksanakan dakwah

secara bijaksana.

 Melaksanakan dakwah bil

hal dengan berakhlak mulia.

 Melaksanakan dakwah

billisan(dengan memberikan taushiyah)

 Melaksanakan dakwah bil

maal(shodaqah secara

 Jenis

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag.

Al-Qur'an dan terjemahannya

 Hamka, Tafsir

(5)

berda’wah dalam kehidupan sehari-hari.

berda’wah

 Mengambil

kesimpulan setelah bersimulasi dan diskusi mengenai kewajiban berdakwah

spontanitas secara ikhlas meskipun sedikit)

 Melaksanakan dakwah bil

af’al(menjadi

penggerak’memprakarsai kegiatan) sosial yang bermanfaat.

 Mengubah perilaku pribadi

menjadi lebih baik

 Melaksanakan dakwah

dengan tahapan dimulai dari diri sendiri, keluarga dan masyarakat

 Memerikan ceramah/

kultum..

subyektif

-

Tugas individu

 Humaidi Tata

Pangarsa, Akhlak Mulia

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

 Media audio

visual

(6)

Standar Kompetensi : 2. Memahami ayat-ayat al Qur’an dan al Hadits tentang tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat

KOMPETENSI

DASAR PEMBELAJARANMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN INDIKATOR PENILAIAN WAKTU BELAJARSUMBER

2.1. Mengartikan QS At-Tahrim: 6, QS. Thaha: 132;QS. Al-An’am: 70;QS.An-Nisa’ :36 dan QS.Hud:117-119 dan hadits tentang tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat.

 QS At-Tahrim: 6,

QS. Thaha: 132;QS. Al-An’am: 70;QS.An-Nisa’ :36 dan QS.Hud:117-119 dan hadits tentang tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat

 Siswa dibagi dalam

beberapa kelompok

 Tiap kelompok

membaca ayat ,dan masing-masing saling menyimak dan membetulkan bacaan apabila adayang kurang tepat dalam bacaannya.

 Setiap kelompok

mempelajari makna mufrodat dengan tanya jawab.

 Secara berpasangan

siswa saling menyimak dan mengevaluasi untuk mengartikan masing-masing ayat dan hadits yang terkait dengan tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat.

 Membaca QS. At-Tahrim:6.  Membaca QS. Thaha: 132.  Membaca QS. Al-An’am:70.  Membaca QS..An-Nisa’:36  Membaca QS.Huud

:117-119

 Membaca Hadits tentang

tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat

 Menyebutkan makna

mufradat

 Mengartikan QS

At-Tahrim:6

 Mengartikan QS Thaha:

132

 Mengartikan QS.

Al-An’am:70

 Mengartikan QS

Huud:117-119

 Mengartikan Hadits. tentang

tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat

subyektif - Tugas

individu

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet

2.2. Menjelaskan kandungan QS At-Tahrim: 6, QS. Thaha: 132; QS.

 QS At-Tahrim: 6,

QS. Thaha: 132.

 Allah

memerintah-kan orang mukmin,

 Siswa dibagi dalam

kelompok.Masing-masing kelompok 4 orang

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang kewajiban manusia untuk menjaga diri dan keluarganya agar

 Jenis

Tagihan: - Tes Tulis

4x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

(7)

al-An’am: 70; QS.An-Nisa’ :36 dan QS. Hud: 117-119 dan hadits tentang tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat.

terutama orang tua untuk menjaga diri-nya sendiri, keluar-ga, dan anaknya dari api neraka

 .QS. Al-An’am: 70

Allah memerintah-kan kaum muslimin agar meninggalkan orang-orang yang menjadikan agama-Nya sebagai permainan.

 QS.An-Nisa’ :36

Kewajiban manusia Menyembah Allah Berbakti kepada orang tua, berbuat baik kepada sesama manusia.

Menjauhkan dari sifat yang tidak baik.

 QS.Hud:117-119

Allah SWt tidak akan membina-sakan suatu negeri selama penduduk negeri itu masih berbuat kebaikan.

 Hadits tentang

tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat.

 Menggali informasi

mengenai penjelasan atau tafsir dari ayat tentang tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat dari berbagai sumber belajar.

 Membahas satu

persatu kandungan QS At-Tahrim: 6,QS. Thaha: 132; QS. Al-An’am: 70;QS.An-Nisa’ :36 dan QS.Hud:117-119 dan hadits tentang tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat dengan tanya jawab dan diskusi kelompok.

 Menyimpulkan hasil

diskusi kelas setelah masing-masing kelompok presintasi

terhindar dari siksa api neraka seperti terkandung dalam QS. At-Tahrim:6

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang perintah untuk menegakkan sholat dan saar dalam l sebagaimana terkandung dalam QS Thaha:132

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang perintah meninggalkan orang yang menjadikan agama seagai permainan seperti yang terkandung dalam QS Al-An’am’70

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang Kewajiban manusia menyembah Allah dan berbuat aik kepada sesama manusia seperti terkandung dalam QS An-Nisa’:36

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang kekuasaan Allah untuk menjadikan umat yang satu atau membinasakannya seperti terkandung dalam

QS.Huud:117-119

 Menjelaskan kandungan

hadits tentang kewajiban yang harus dilaksanakan manuisia seperti terkandung dalam hadits tentang tanggung jawab manusia

- Tugas

 Bentuk

Instrumen - Tes

subyektif - Tugas

individu

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

 Media audio

visual

(8)

2.3.

Mengidentifikasi perilaku orang yang

mengamalkn QS At-Tahrim: 6,QS. Thaha 132; S. Al-An’am:

70;QS.An-Nisa’ :36 dan QS.Hud:117-119 dan hadits tentang tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat.

 Contoh perilaku

orang yang mengamalkan QS At-Tahrim: 6, QS. Thaha: 132;QS. Al-An’am: 70;QS.An-Nisa’ :36 dan QS.Hud:117-119 dan hadits tentang tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat

 Siswa dibagi dalam

kelompok.Masing-masing kelompok 4 orang

 Memperhatikan

tayangan melalui sumber media audio visual atau peristiwa di lingkungan masyarakat mengenai perilaku orang yang

bertanggung jawab kepada keluarga dan masyarakat.

 Secara berkelompok

berdiskusi mengenai perilaku orang yang bertanggung jawab kepada keluarga dan masyarakat

 Mengambil

kesim-pulan setelah berdis-kusi mengenai contoh perilaku orang yang bertanggung jawab kepada keluarga dan masyarakat

 Menunjukkan perilaku orang

yang menanamkan pendidikan agama dalam keluarga.

 Menunjukkan perilaku orang

yang melaksanakan perintah sholat dan sabar dalam lingkungan

keluarganya.

 Menunjukkan perilaku

meninggalkan orang yang mempermainkan agama dan memperingatkannya dengan berpedoman al-Qiur’an.

 Menunjukkan perilaku orang

yang menyembah Allah dan tidak

menyekutukannya, berbakti kepada orang tua, dan berbuat baik kepada sesama manusia

 Menunjukkan akibat

perilaku orang yang berbuat kedholiman dan memberikan keselamatan bagi yang beramal shalih.

 Menunjukkan perilaku orang

yang bertnggung jawab dalam melaksanakan kewajibannya.

 Jenis

subyektif - Tugas

individu

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

 Majlis ta’lim  Media audio

visual

 Media cetak

2.4.

Menerapkan tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat

 Penerapan

tanggung jawa manusia terhadap keluarga dan masyarakat seperti terkandung dalam

 Secara berkelompok

mengadakan simulasi bagaimana menerapkan kandungan masing – masing ayat dari QS

 Menanamkan pendidikan

agama dan

membiasakannya sedini mungkin dalam lingkungan keluarga.

 Jenis

Tagihan: - Tes Tulis - Tugas

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

(9)

seperti yang terkandung dalam QS At-Tahrim: 6,QS. Thaha: 132; QS. Al-An’am: 70;QS.An-Nisa’ :36 dan QS.Hud:117-119 dan hadits tentang tanggung jawab manusia dalam kehidupan sehari-hari

QS At-Tahrim: 6, QS. Thaha: 132;QS. Al-An’am: 70;QS.An-Nisa’ :36 dan QS.Hud:117-119 dan hadits tentang tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat

At-Tahrim: 6, QS. Thaha: 132;QS. Al-An’am: 70;QS.An-Nisa’ :36 dan QS.Hud:117-119 dan hadits tentang tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat

 Mengambil

kesimpulan setelah bersimulasi dan diskusi mengenai tanggung jawab manusia terhadap keluarga dan masyarakat

 Membiasakan seluruh

anggota keluarga untuk mendidirikan sholat secara disiplin.dan sabar

 Memberikan peringatan

kepada orang yang melanggar syariat /ajaran agama Islam dengan berpedoman pada al-Qur’an

 Mempertahankan diri agar

tidak terpengaruh dengan perilaku orang yang mempermainkan ajaran agama

 Melaksanakan perintah

Allah dan meninggalkan larangan-nya dengan meng-Esakan-Nya.

 Melaksanakan ibadah

secara istikomah

 Berrbakti kepada kedua

orang tua dan bersikap sopan santun kepadanya.

 Melaksanakan silaturrahmi

kepada kerabat, teman dekat dan jauh.

 Berakhlak yang baik kepada

anak yatim, fakir miskin dan memerdekakan hamba sahaya.

 Berbuat baik kepada

sesama manusia

dimanapun dan kapanpun selama untuk menjunjung ajaran agama Allah.

 Melakukan perbuatan yang

 Bentuk

Instrumen - Tes

subyektif - Tugas

individu

 Hamka, Tafsir

al-Azhar

 Humaidi Tata

Pangarsa, Akhlak Mulia

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

 Media audio

visual

(10)

membawa kemaslahatan.

 Melaksanakan tugas

(11)

Standar Kompetensi : 3. Memahami ayat –ayat al-Qur’an dan hadits tentang berlaku adil dan jujur

KOMPETENSI

DASAR PEMBELAJARANMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN INDIKATOR PENILAIAN WAKTU BELAJARSUMBER

3.1. Mengartikan QS.al-Maidah: 8-10; QS.An-Nahl:90-92;QS. An-Nisa’: 105 dan hadits tentang berlaku adil dan jujur.

 QS.al-Maidah: 8-10;

QS.An-Nahl ::90-92;QS. An-Nisa’: 105 dan hadits tentang berlaku adil dan jujur.

 Siswa dibagi dalam

kelompok, maksimal 4 orang dalam kelpk.

 Tiap kelompok

membaca ayat, dan saling menyimak dan membetulkan bacaan

 Setiap kelompok

mempelajari makna mufrodat dengan tanya jawab.

 Secara berpasangan

siswa saling menyi-mak dan

mengevaluasi untuk mengartikan masing-masing ayat dan hadits berlaku adil dan jujur.

 Membaca QS.

Al-Maidah:8-10.

 Membaca QS. An-Nahl

:90-92.

 Membaca QS. An-Nisa’:

105.

 Membaca Hadits. tentang

berlaku adil dan jujur

 Menyebutkan makna

mufradat

 Mengartikan QS.

Al-Maidah:8-10

 Mengartikan QS.

An-Nahl :90-92

 Mengartikan QS. An-Nisa’:

105.

 Mengartikan Hadits tentang

berlaku adil dan jujur

 Jenis

subyektif - Tugas

individu

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet

3.2. Menjelaskan kandungan QS.al-Maidah: 8-10; QS.An-Nahl:90-92;QS. An-Nisa’: 105 dan hadits tentang berlaku adil dan jujur.

 Kandungan

QS.al-Maidah: 8-10; Perintah menegak-kan kebenaran dan menjadi saksi yang adil

 QS.An-Nahl:90- 92

Tiga perintah yang harus dikerjakan: Adil, ihsan dan memberi kepada

 Siswa dibagi dalam

kelompok.Masing-masing kelompok 4 orang

 Menggali informasi

mengenai penjelasan atau tafsir dari ayat tentang berlaku adil dan jujur dari berba-gai sumber belajar.

 Membahas satu

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang menegakkan kebenaran karena Allah dan menjadi saksi yang adil seperti terkandung dalam QS. Al-Maidah :8-10

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang perintah melaksanakan sikap adil, ihsan , dan memberi kepada kerabat

 Jenis

subyektif

4x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

(12)

keluarga dekat. Tiga larangan: berbuat keji, munkar dan permusuhan

 QS An-Nisa’: 105

Keharusan berlaku adil dan tidak memihak dalam menetapkan hukum.

 Hadits tentang

melaksanakan keadilan dalam hukum dan hal-hal yang diamanatkan kepadanya

persatu kandungan QS.al-Maidah: 8-10; QS.An-Nahl:90-92;QS. An-Nisa’: 105 dan hadits tentang berlaku adil dan jujur. dengan tanya jawab dan diskusi

kelompok.

 Menyimpulkan hasil

diskusi kelas setelah masing-masing kelompok presintasi

sebagaimana terkandung dalam QS An-Nahl:90.

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang larangan melakukan perbuatan keji, munkar dan permusuhan seperti yang terkandung dalam QS An-Nahl:90.

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang perinatah menepati janji dan sumpah seperti terkandung dalam QS An-Nahl:91-92.

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang Keharusan berlaku adil dan tidak memihak dalam

menetapkan hukum. seperti terkandung dalam QS.An-Nisa’:105.

 Menjelaskan kandungan

hadits tentang

melaksanakan keadilan dalam hukum dan hal-hal yang diamanatkan kepadanya.

- Tugas

individu Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

 Media audio

visual

 Media cetak

3.3. Menunjukkan perilaku orang yang

mengamalkan QS.al-Maidal: 8-10; QS.An-Nahl:90-92;QS. An-Nisa’: 105 dan hadits tentang berlaku adil dan jujur

 Contoh perilaku

orang yang mengamalkan QS.al-Maidah: 8-10; QS.An-Nahl:90-92;QS. An-Nisa’: 105 dan hadits tentang berlaku adil dan jujur.

 Siswa dibagi dalam

kelompok.Masing-masing kelompok 4 orang

 Memperhatikan

tayangan melalui sumber media audio visual atau peristiwa di lingkungan masyarakat mengenai perilaku

 Menujukkan perilaku orang

yang menegakkan

kebenaran karena Allah dan menjadi saksi yang adil seperti terkandung dalam QS. Al-Maidah: 8-10

 Menujukkan perilaku orang

yang melaksanakan sikap adil, ihsan , dan memberi kepada kerabat

sebagaimana terkandung

 Jenis

subyektif

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

(13)

orang yang berlaku adil dan jujur secara berkelompok

berdiskusi

 Mengambil

kesimpulan setelah berdiskusi mengenai contoh perilaku orang yang berlaku adil dan jujur.

dalam QS An-Nahl:90.

 Menujukkan perilaku orang

yang meninggalkan

perbuatan keji, munkar dan permusuhan seperti yang terkandung dalam QS An-Nahl:90.

 Menujukkan perilaku orang

yang menepati janji dan sumpah seperti terkandung dalam QS An-Nahl:91-92.

 Menujukkan perilaku orang

yang berlaku adil dan tidak memihak dalam

menetapkan hukum seperti terkandung dalam QS. an-Nisa’:105

 Menujukkan perilaku orang

yang melaksanakan keadilan dalam hukum dan hal-hal yang diamanatkan kepadanya

- Tugas

individu Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

 Majlis ta’lim  Media audio

visual

 Media cetak

3.4. Menerapkan perilaku adil dan jujur dalam perkataan dan perbuatan seperti terkndung dalam QS.al-Maidal: 8-10; QS.An-Nahl:90-92;QS. An-Nisa’: 105 dan hadits tentang berlaku adil dan jujur

 QS.al-Maidah: 8-10;

QS.An-Nahl:90-92;QS. An-Nisa’: 105 dan hadits tentang berlaku adil dan jujur.

 Secara berkelompok

mengadakan simulasi bagaimana

menerapkan kandungan masing – masing ayat dan hadits dari QS.al-Maidal: 8-10; QS.Nahl:90-92;QS. An-Nisa’: 105 dan hadits tentang berlaku adil dan jujur

 Mengambil

kesimpulan setelah bersimulasi dan

 Mempertahankan

kebenaran karena Allah

 Memberikan kesaksian

secara adil dan jujur.

 Melaksanakan kewajiban

secara disiplin.

 Melakukan perbuatan ihsan

kepada siapaun dan dimanapun.

 Memberikan hak kepada

kerabat dekat

 Meningglkan

perbuatan-perbuatan keji, munkar, dan

 Jenis

Tagihan: - Tes Tulis - Tugas

 Bentuk

Instrumen - Tes

subyektif - Tugas

individu

3x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 Humaidi Tata

Pangarsa, Akhlak Mulia

(14)

diskusi mengenai

Berlaku adil dan jujur. permusuhan.

 Menepati janji dan sumpah

yang telah diucapkan.

 Melaksanakan amanah

yang baik.

 Tidak bersifat khianat  Meningkatkan keyakinan

adanya balasan bagi orang yang berbuat baik

 Meyakini adanya siksa bagi

orang yang berbuat buruk

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

 Media audio

visual

 Media cetak

Mengetahui,

Kepala MA

………

……….. …….., 20…..

Guru Mata Pelajaran

(15)

SIlABUS PEMBELAJARAN

Satuan Pendidkan : Madrasah Aliyah Kelas / semester : XII / GENAP Mata Pelajaran : Qur'an Hadits Alokasi waktu : 51 jam pelajaran

Standar Kompetensi : 4. Memahami ayat-ayat al Qur’an dan al Hadits tentang toleransi dan etika pergaulan

KOMPETENSI

DASAR PEMBELAJARANMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN INDIKATOR PENILAIAN WAKTU BELAJARSUMBER

4.1. Mengartikan QS. Al-Kafirun: 1-6; QS. Yunus: 40-41;QS. Al-Kahfi: 29; QS al-Hujurat: 10-13 dan Hadits tentang etika pergaulan.

 QS. Al-Kafirun: 1-6;

QS. Yunus: 40-41;QS. Al-Kahfi: 29; QS al-Hujurat: 10-13 dan Hadits tentang etika pergaulan.

 Siswa dibagi dalam

beberapa kelompok.

 Tiap kelompok

membaca ayat ,dan masing-masing saling menyimak dan membetulkan bacaan apabila adayang kurang tepat dalam bacaannya.

 Setiap kelompok

mempelajari makna mufrodat dengan tanya jawab.

 Secara berpasangan

siswa saling menyimak dan mengevaluasi untuk mengartikan masing-masing ayat dan hadits yang terkait dengan toleransi dan etika pergaulan

 Membaca QS. Al-Kafirun:

1-6

 Membaca QSYunus:40-41  Membaca QS. Al-Kahfi:29  Membaca QS.

Al-Hujurat:10-13.

 Membaca Hadits tentang

etika pergaulan

 Menyebutkan makna

mufradat

 Mengartikan QS. Al-Kafirun:

1-6

 Mengartikan QS.

Yunus:40-41

 Mengartikan QS.

Al-Kahfi:29

 Mengartikan QS.

Al-Hujurat:10-13

 Mengartikan Hadits. tentang

 Jenis

Tagihan: - Tes Tulis - Tugas

 Bentuk

Instrumen - Tes

subyektif - Tugas

individu

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

(16)

etika pergaulan 4.2. Menjelaskan

kandungan QS. Al-Kafirun: 1-6; QS. Yunus: 40-41;QS. Al-Kahfi: 29; QS al-Hujurat: 10-13 dan Hadits tentang etika pergaulan.

 Kandungan QS.

Al-Kafirun: 1-6 Tuhan yang disembah Nabi Muhammad dan pengikutnya bukanlah yang disembah oleh orang-orang kafir Tidak ada toleransi dalam masalah agama.

 QS. Yunus: 40-41

Pernyataan secara tegas akan

kebenaran agama Islam dibanding agama lain

 QS. Al-Kahfi: 29

Kebenaran datangnya dari Tuhan Allah

 QS al-Hujurat:

10-13 Orang mukmin bersaudara dan harus damai

 Larangan bagi umat

Islam untuk

mengolok mencela, memanggil dengan gelar yang tidak disenangi, suudhan, mencari kesalahan orang lain,

menggunjing. Dan berta’aruf.

 Siswa dibagi dalam

kelompok.Masing-masing kelompok 4 orang

 Menggali informasi

mengenai penjelasan atau tafsir dari ayat tentang toleransi dan etika pergaulan dari berbagai sumber belajar.

 Membahas satu

persatu kandungan QS. Al-Kafirun: 1-6; QS. Yunus: 40-41;QS. Al-Kahfi: 29; QS al-Hujurat: 10-13 dan Hadits tentang etika pergaulan.

 dengan tanya jawab

dan diskusi kelompok.

 Menyimpulkan hasil

diskusi kelas setelah masing-masing kelompok presintasi

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang tidak ada tukar menukar dalam

pelaksanaan agam seperti terkandung dalam QS. Al-Kafirun: 1-6.

 Menjelaskan kandungan

ayat ten-tang kebenaran agama Islam di-banding agama lain sebagaimana terkandung dalam QS Yunus :40-41

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang segala kebenaran datangnya dari Allah seperti yang

terkandung dalam QS Al-Kahfi:29

 Menjelaskan kandungan

ayat bahwa umat Islam harus berdamai seperti yang terkandung dalam QS Al-Hujurat:10

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang beberapa perintah dan larangan dalam bergaul sesama muslim seperti terkandung dalam QS Al-Hujurat :11-13.

 Menjelaskan kandungan

hadits tentang hak dan kewajiban yang harus dilakukan dalam pergaulan sesama muslim.

 Jenis

subyektif - Tugas

individu

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

 Media audio

visual

(17)

 Hadits tentang

kewajiban sesama muslim: Menjawab salam, memenuhi undangan,

menjenguk orang sakit, melayat jenazah dan mendoakan orang yang bersin. 4.3. Menunjukkan

perilaku orang yang meng-amalkan QS. Al-Kafirun: 1-6; QS. Yunus: 40-41;QS. Al-Kahfi: 29; QS al-Hujurat: 10-13 dan Hadits tentang etika pergaulan.

 QS. Al-Kafirun: 1-6;

QS. Yunus: 40-41;QS. Al-Kahfi: 29; QS al-Hujurat: 10-13 dan Hadits tentang etika pergaulan.

 Siswa dibagi dalam

kelompok.Masing-masing kelompok 4 orang

 Memperhatikan

tayangan melalui sumber media audio visual atau peristiwa di lingkungan masyarakat mengenai perilaku orang yang melaksanakan kebaikan..

 Secara berkelompok

berdiskusi mengenai perilaku orang yang melakukan kegiatan untuk kebaikan

 Mengambil

kesimpulan setelah berdiskusi mengenai contoh perilaku orang yang melakukan aktifitas untuk kebaikan..

 Menunjukkan perilaku orang

yang tidak tukar menukar dalam pelaksanaan agama seperti terkandung dalam QS. Al-Kafirun: 1-6.

 Menunjukkan perilaku orang

yang mempertahankan kebenaran agama Islam dibanding agama lain sebagaimana terkandung dalam QS Yunus :40-41

 Menunjukkan perilaku orang

yang memiliki keyakinan bahwa segala kebenaran datangnya dari Allah seperti yang terkandung dalam QS Al-Kahfi:29

 Menunjukkan perilaku orang

yang menciptakan suasana damai dan harus berdamai dengan sesama umat Islam seperti yang terkan-dung dalam QS Al-Hujurat:10

 Menunjukkan perilaku orang

yang meninggalkan mengolok-olok, mencela dan memanggil gelar/-nama

 Jenis

Tagihan: - Tes Tulis - Tugas

 Bentuk

Instrumen - Tes

subyektif - Tugas

individu

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 Humaidi Tata

Pangarsa, Akhlak Mulia

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

 Majlis ta’lim  Media audio

visual

(18)

yang tidak baik dengan sesama manusia seperti terkan-dung dalam QS Al-Hujurat :11

 Menunjukkan perilaku orang

yang meninggalkan perbuatan suudhan,

mencari-cari kesalahan, dan menggunjing dengan sesama manusia seperti terkandung dalam QS Al-Hujurat :12

 Menunjukkan perilaku orang

yang melaksanakan ta’aruf tanpa melihat asal dan satus sosial seperti terkandung dalam QS Al-Hujurat:13

 Menunjukkan perilaku orang

yang secara bijaksana melaksanakan hak dan kewajiban sesama muslim 4.4. Menerapkan

perilaku

bertoleransi dan beretika dalam pergaulan seperti yang terkandung dalam QS. Al-Kafirun: 1-6; QS. Yunus: 40-41;QS. Al-Kahfi: 29; QS al-Hujurat: 10-13 dan Hadits ten-tang etika pergaulan dalam kehidupan

 QS. Al-Kafirun: 1-6;

QS. Yunus: 40-41;QS. Al-Kahfi: 29; QS al-Hujurat: 10-13 dan Hadits tentang etika pergaulan.

 -Secara berkelompok

mengadakan simulasi bagaimana

menerapkan kandungan masing – masing ayat dari Q.S. Qoshosh, Isro’:26-27, 29-30, Al-Baqoroh:177 dan hadits tentang pola hidup sederhana dan perintah menyantuni kaum dhu’afa.

 Mengambil

kesimpulan setelah

 Mempertahankan keimanan

Islam dalam kehidupan

 Meningkatkan keyakinan

akan kebenaran agam Islam dibanding agama lain.

 Mengimani bahwa segala

kebenaran datangnya dari Allah

 Melakukan segala aktifitas

untuk mewujudkan suasana damai dengan sesama muslim

 Meninggalkan perbuatan

mengolok-olok, mencela

 Jenis

Tagihan: - Tes Tulis - Tugas

 Bentuk

Instrumen - Tes

subyektif

-

Tugas individu

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 Humaidi Tata

Pangarsa, Akhlak Mulia

 M.Quraish

(19)

al-sehari-hari. bersimulasi dan diskusi mengenai Berlomba dalam kebaikan.

dan memanggil gelar/nama yang tidak baik kepada orang lain

 Meninggalkan perbuatan

suudhan, mencari-cari kesalahan, dan menggunjing dengan sesama manusia

 Bergaul dengan sesama

dengan tidak membedakan asal dan status sosial.

 Membiasakan

mengucapkan dan dan menjawab salam pada saat bertemu dengan sesama muslim

 Memenuhi undangan dalam

acara yang tidak menuju kemaksiatan disesuaikan dengan situasi dan kondisi.

 Menjenguk orang yang sakit

apabila mendengar berita ada yang sakit.

 Bertakziyah kepada orang

yang meninggal.

 Mengucapkan kalimat

thoyyibah apabila ada yang bersin.

Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

 Media audio

visual

(20)

Standar Kompetensi : 5

. Memahami ayat-ayat al-Qur’an dan al-Hadits tentang etos kerja.

KOMPETENSI

DASAR PEMBELAJARANMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN INDIKATOR PENILAIAN WAKTU BELAJARSUMBER

5.1. Mengartikan QS. Al-Jumu’ah 9-11; QS.

Al-Qashash :77 dan hadits etos kerja

 QS. Al-Jumu’ah

9-11; QS. Al-Qashash :77 dan hadits etos kerja

 Siswa dibagi dalam

be-berapa kelompok, seti-ap kelompok 4 orang

 Tiap kelompok

mem-baca ayat, saling me-nyimak dan membe-tulkan bacaan apabila adayang kurang tepat dalam bacaannya.

 Setiap kelompok

mem-pelajari makna mufro-dat dengan tanya jawab

 Secara berpasangan

siswa saling menyimak dan mengevaluasi untuk mengartikan masing-masing ayat dan hadits yang terkait dengan etos kerja

 Membaca QS.

Al-Jumu’ah:9-11

 Membaca QS.

Al-Qashash:77.

 Membaca Hadits. tentang

etos kerja

 Menyebutkan makna

mufradat

 Mengartikan QS. Al-

Jumu’ah:9-11

 Mengartikan QS. Al-

Qashash:77.

 Mengartikan Hadits tentang

etos kerja

 Jenis

subyektif - Tugas

individu

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet

5.2. Menjelaskan kandungan QS. Al-Jumu’ah 9-11; QS.

Al-Qashash :77 dan hadits etos kerja

 QS. Al-Jumu’ah

9-11, kewajiban men-cari rizki, beretos kerja tinggi namun tidak sampai meninggalkan kewajiban sholat

 QS. Al-Qashash :77

, Bekerja dengan

 Siswa dibagi dalam

kelompok.Masing-masing kelompok 4 orang

 Menggali informasi

mengenai penjelasan atau tafsir dari ayat tentang etos kerja

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang semangat bekerja yang tinggi dengan tidak meninggalkan

kewajiban ibadah sholat sebagaimana terkandung dalam QS Al-Jumu’ah:9-11.

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

(21)

sung-guh-sungguh dengan

menyeimbangkan antara kepentingan duniawi dan ukhrawi

 Hadits tentang etos

kerja.

 Bekerja dengan

menyeimbangkan antara kepentingan duniawi dan ukhrawi

 Bekerja dengan

sungguh-sungguh dan tidak menjadi beban orang lain

dari berbagai sumber belajar.

 Membahas satu

persatu kandungan QS. Al-Jumu’ah 9-11; QS. Al-Qashash :77 dan hadits etos kerja dengan tanya jawab dan diskusi

kelompok.

 Menyimpulkan hasil

diskusi kelas setelah masing-masing kelompok presintasi

menyeimbangkan antara duniawi dan ukhrawi seperti yang terkandung dalam QS Al-Qashash:77

 Menjelaskan kandungan

hadits tentang bekerja dengan sungguh-sungguh dan tidak menjadi beban orang lain

- Tes subyektif

-

Tugas individu

Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

 Media audio

visual

 Media cetak

5.3. Menunjuk-kan perilaku orang yang mengamal-kan QS. Al-Jumu’ah 9-11; QS.

Al-Qashash :77 dan hadits etos kerja

 QS. Al-Jumu’ah

9-11; QS. Al-Qashash :77 dan hadits etos kerja

 Siswa dibagi dalam

kelompok, maks 4 orang dlm kelompok

 Memperhatikan

tayangan dari audio visual tengan perilaku orang yang memiliki etos kerja yang tinggi.

 Secara berkelompok

berdiskusi mengenai perilaku orang yang memiliki etos kerja yang tinggi.

 Mengambil

kesimpulan setelah berdiskusi mengenai contoh perilaku orang yang beretos kerja tinggi.

 Menunjukkan perilaku orang

yang memiliki semangat bekerja yang tinggi dengan tidak meninggalkan

kewajiban ibadah sholat sebagaimana terkandung dalam QS Al-Jumu’ah:9-11.

 Menujukkan perilaku orang

yang bekerja dengan menyeimbangkan antara kerluan duniawi dan kepentingan ukhrawi seperti yang terkandung dalam QS Al-Qashash:77

 Menunjukkan perilaku orang

yang bekerja sungguh-sungguh menyeimangkan kepentingan dunia dan akherat serta tidak menjadi beban orang lain

sebagaimana ditegaskan

 Jenis

subyektif - Tugas

individu

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

(22)

dalam hadits Nabi.  Media audio

visual

 Media cetak

5.4. Menerapkan perilaku beretos kerja seperti yang terkandung dalam QS. Al-Jumu’ah 9-11; QS.

Al-Qashash :77 dan hadits etos kerja.

 QS. Al-Jumu’ah

9-11; QS. Al-Qashash :77 dan hadits etos kerja

 Siswa dibagi

beberapa kelompok.

 Mengadakan simulasi

bagaimana menerap-kan menerap-kandungan QS. Al-Jumu’ah 9-11; QS. Al-Qashash :77 dan hadits tentang etos kerja.

 Mengambil

kesimpulan setelah bersimulasi dan diskusi mengenai Etos kerja

 Meningkatkan keimanan

untuk men-capai derajat yang tinggi di sisi Allah.

 Membiasakan banyak

berdzikir untuk

mendapatkan limpahan rizki yang baraokah.

 Meyakini dengam iman dan

ilmu akan mendapatkan kemudahan dan

pertolongan.

 Melaksanakan kerja yang

sungguh-sungguh diimbangi dengan ibadah yang istikomah.

 Melaksanakan kegiatan

untuk kepentingan duniawi dan ukhrawi secara seimbang.

 Berakhlak mulia agar tidak

menjadi beban orang lain.

 Jenis

Tagihan: - Tes Tulis - Tugas

 Bentuk

Instrumen - Tes

subyektif - Tugas

individu

(23)

Standar Kompetensi : 6

. Memahami ayat-ayat al-Qur’an dan hadits tentang makanan yang halal dan baik

KOMPETENSI

DASAR PEMBELAJARANMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN INDIKATOR PENILAIAN WAKTU BELAJARSUMBER

6.1. Menerjemah-kan QS.

Al-Baqarah:168-169 : QS. Al-Baqarah 172-173 dan hadits tentang makanan yang halal dan baik.

 QS.

Al-Baqarah:168-169 : QS. Al-Baqarah 172-173 dan hadits tentang makanan yang halal dan baik.

 Siswa dibagi dalam

kelompok, maks 4 orang dlm kelompok

 Membaca ayat dan

masing-masing saling menyimak dan membetulkan bacaan apabila adayang kurang tepat dalam bacaannya.

 Siswa berpasangan

saling menyimak dan mengevaluasi untuk mengartikan arti per lafadz dari masing-masing ayat dan hadis makanan yang halal dan baik

 Membaca QS.

Al-Baqarah :168-168

 Membaca QS.

Al-Baqarah :172-173

 Membaca hadits tentang

makanan yang halal dan baik

 Menyebutkan makna

mufradat

 Mengartikan QS.

Al-Baqarah:168-169

 Mengartikan QS.

Al-Baqarah :172-173.

 Mengartikan hadits tentang

makanan yang halal dan baik

subyektif - Tugas

individu

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet

6.2. Menjelas-kan kandungan QS. Baqarah:168-169 : QS. Al-Baqarah 172-173 dan hadits tentang makanan yang halal dan baik.

 Kandungan QS.

Al-Baqarah:168-169 Perintah untuk memakan makanan yang halal dan baik

 QS. Al-Baqarah

172-173 Perintah untuk memakan makanan yang baik, dan selalu bersyukur kepada Allah

 Penegasan bahwa

makanan yang

 Siswa dibagi dalam

kelompok, maks 4 orang dlm kelompok

 Menggali informa-si

mengenai penjelasan atau tafsir dari ayat tentang makanan yang halal dan baik dari berbagai sumber belajar.

 Membahas satu

persatu kandungan kandungan QS. Al-Baqarah:168-169 :

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang perintah memakan makanan yang halal dan baik seperti terkandung dalam QS. Al-Baqarah:168

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang larangan mendapatkan makanan dengan mengikuti langkah syetan sebagaimana terkandung dalam QS Al-Baqarah: 169-170.

 Menjelaskan kandungan

 Jenis

subyektif - Tugas

individu

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

(24)

diharamkan Allah adalah bangkai , darah, daging babi, dan binatang yang disembelih dengan menyebut nama selain Allah.

 Hadits tentang

makanan yang halal dan baik, yaitu makanan yang diperoleh dari hasil kerja dan usaha tangannya sendir

QS. Al-Baqarah 172-173 dan hadits tentang makanan yang halal dan baik. dengan tanya jawab dan diskusi kelompok.

 Menyimpulkan hasil

diskusi kelas setelah masing-masing kelompok presintasi

ayat tentang perintah memakan makanan yang baik dan bersyukur kepada Allah.seperti yang

terkandung dalam QS Al-Baqarah:172

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang m akanan yang diharamkan oleh Allah seperti terkandung dalam QS Al-Baqarah:173.

 Menjelaskan kandungan

hadits tentang upaya untuk memperoleh makanan yang halal dan baik.

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

 Media audio

visual

 Media cetak

6.3. Menunjukkan perilaku orang yang meng-amalkan QS. Al-Baqarah: 168-169 : QS. Al-Baqarah 172-173 dan hadits tentang makanan yang halal dan baik.

 Contoh perilaku

orang yang mengamalkan QS. Al-Baqarah:168-169 : QS. Al-Baqarah 172-173 dan hadits tentang makanan yang halal dan baik.

 Siswa dibagi dalam

kelompok, maks 4 orang dlm kelompok

 Memperhatikan

tayangan melalui sumber media audio visual atau peristiwa di lingkungan

masyarakat mengenai perilaku orang yang memakan makanan yang baik dan halal

 Berdiskusi menge-nai

perilaku orang yang memakan makanan yang baik dan halal

 Mengambil

kesimpulan setelah berdiskusi mengenai contoh perilaku orang memakan makanan yang baik dan halal.

 Menunjukkan perilaku orang

yang memperoleh rizki dengan cara yang baik dan halal.

 Menunjukkan perilaku orang

yang memakan makanan yang halal dan baik seperti terkandung dalam QS. Al-Baqarah:168

 Menunjukkan perilaku orang

yang mendapatkan makanan dengan tidak mengikuti langkah syetan sebagaimana terkandung dalam QS Al-Baqarah: 169-170.

 Menunjukkan perilaku orang

yang memakan makanan yang baik dan bersyukur kepada Allah.seperti yang terkandung dalam QS

Al- Jenis

subyektif - Tugas

individu

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

(25)

Baqarah:172

 Menunjukkan perilaku orang

yang menjauhi dan meninggalkan memakan makanan yang diharamkan oleh Allah seperti

terkandung dalam QS Al-Baqarah:173.

 Menunjukkan perilaku orang

yang selalu berupaya untuk memperoleh makanan yang halal dan baik.

visual

 Media cetak

6.4. Mengidenti-fikasi makanan yang halal dan baik seperti

terkandung dalam QS. Al-Baqarah:168-169 : QS. Al-Baqarah 172-173 dan hadits tentang makanan yang halal dan baik.

 QS.

Al-Baqarah:168-169 : QS. Al-Baqarah 172-173 dan hadits tentang makanan yang halal dan baik.

 Siswa dibagi

beberapa kelompok.

 Menggali informasi

dari beberapa sumber tentang jenis-jenis makanan.

 Secara berkelompok

mendiskusikan kelompok makanan yang halal dan haram

 Mengambil

kesimpulan hasil diskusi.

 Membedakan makanan

yang halal dan yang haram.

 Menjelaskan makanan yang

halal dan yang haram

 Menjelaskan makanan yang

halal dan yang haram menurut hukum syar’i

 Menentukan makanan yang

halal dan haram ditinjau dari proses memperolehnya.

 Menjelaskan makanan yang

baik menurut mujudnya.

 Menentukan makanan yang

baik menurut kesehatan.

 Memberikan contoh

makanan yang halal dan haram.

 Jenis

Tagihan: - Tes Tulis - Tugas

 Bentuk

Instrumen - Tes

subyektif - Tugas

individu

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 Humaidi Tata

Pangarsa, Akhlak Mulia

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Sulaiman

Rasyid, Fikih Islam.

 Referensi

perpustakaan

 Internet

6.5. Menerapkan kandungan QS. Baqarah:168-169 : QS. Al-Baqarah 172-173

 QS.

Al-Baqarah:168-169 : QS. Al-Baqarah 172-173 dan hadits tentang makanan

 Secara berkelom-pok

siswa mengadakan simulasi bagai-mana menerapkan kandungan QS.

Al- Menentukan suatu usaha /

pekerjaan untuk

mendapatkan rizki yang halal

 Menentukan suatu usaha /

 Jenis

Tagihan: - Tes Tulis - Tes lisan

(26)

dan hadits tentang makanan yang halal dan baik dalam kehidupan sehari-har

yang halal dan baik. Baqarah: 168-169 : QS. Al-Baqarah 172-173 dan hadits tentang makanan yang halal dan baik.

 Mengambil

kesimpulan setelah bersimulasi dan diskusi mengenai

 Makanan yang halal

ban baik

pekerjaan untuk

mendapatkan rizki yang baik.

 Mengolah makanan dengan

baik.

 Membaca do’a setiap mau

makan minum dan sesudahnya.

 Memakan makana yang

halal dan baik.

 Melakukan aktifitas yang

dapat menghasilkan rizki yang halal dan baik.

 Berusaha mendapatkan

rizki dengan tidak menjadi beban bagi orang lain.

- Tugas

 Bentuk

Instrumen - Tes

subyektif - Tes hafalan - Tugas

(27)

Standar Kompetensi : 7.

Memahami ayat-ayat al Qur’an tentang IPTEK.

KOMPETENSI

DASAR PEMBELAJARANMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN INDIKATOR PENILAIAN WAKTU BELAJARSUMBER

7.1. Menerjemah-kan QS. Al-‘Alaq: 1-5, QS. Yunus: 101; QS. Al-Baqarah: 164.

 QS. Al-‘Alaq: 1-5,

QS. Yunus: 101; QS. Al-Baqarah: 164.

 Siswa dibagi dalam

beberapa kelompok.

 Tiap kelompok

membaca ayat dan masing-masing saling menyimak dan membetulkan bacaan yang kurang tepat.

 Secara berpasangan

siswa mempelajari makna mufrodat, saling menyimak dan mengevaluasi untuk mengartikan ayat yang terkait dengan iptek

 Membaca QS. Al-‘Alaq:1-5.  Membaca QS. Yunus: 101  Membaca QS. Al-aqarah:

164

 Menyebutkan makna

mufradat

 Mengartikan QS. Al-‘Alaq:

1-5

 Mengartikan QS. Yunus:101  Mengartikan QS.

Al-Baqarah:164

subyektif

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet

7.2. Menjelaskan kandungan QS. Al-‘Alaq: 1-5; QS. Yunus: 101; QS. Al-Baqarah: 164.

 QS. Al-‘Alaq: 1-5

Tulis baca merupakan kunci ilmu pengetahuan.

 QS. Yunus: 101

Perintah untuk memperhatikan apa yang ada di langit dan di bumi

 QS. Al-Baqarah:

164. Kewajiban bagi orang yang berakal dan berilmu untuk memikirkan dan

mengembang- Siswa dibagi dalam

beberapa kelompok.

 Menggali informasi

mengenai penjelas-an atau tafsir dari ayat tentang IPTEK dari berbagai sumber belajar.

 Membahas satu

persatu kandungan QS. Al-‘Alaq: 1-5; QS. Yunus: 101; QS. Al-Baqarah: 164.dengan tanya jawab dan diskusi kelompok.

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang pentingnya tulis baca untuk menuntut ilmu seperti terkandung dalam QS. Al-‘Alaq: 1-5

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang perintah untuk memperhatikan apa yang ada di langit dan di bumi.sebagaimana terkandung dalam QS Yunus: 101.

 Menjelaskan asbabun nuzul

QS Al-aqarah: 164

 Jenis

subyektif - Tugas

individu

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

(28)

kan Ilmu pengetahu-an sesuai dengan pengembangan teknologi dengan memahami fenomena alam.

 Menyimpulkan hasil

diskusi kelas setelah masing-masing kelompok presintasi

 Menjelaskan kandungan

ayat tentang kewajiban bagi orang berakal dan berilmu untuk

mengembangkan ilmu.seperti yang

terkandung dalam QS Al-Baqarah 164

 Internet  Lingkungan

sosial

 Media audio

visual

 Media cetak

7.3. Menunjukkan perilaku orang yang mengamal kan QS. Al-Alaq: 1-5, QS. Yunus: 101; QS. Al-Baqarah: 164.

 QS. Al-‘Alaq: 1-5,

QS. Yunus: 101; QS. Al-Baqarah: 164

 Siswa dibagi dalam

beberapa kelompok.

 Memperhatikan

tayangan melalui sumber media audio visual atau peristiwa di lingkungan

masyarakat mengenai perilaku orang yang mengembangkan IPTEK.

 Secara berkelompok

berdiskusi mengenai perilaku orang yang melakukan kegiatan untuk kebaikan

 Menyimpulkan hasil

disakusi.

 Menunjukkan perilaku orang

yang mengelola lembaga pendidikan pra sekolah/ PAUD mengingat

pentingnya tulis baca untuk menuntut ilmu seperti terkandung dalam QS. Al-‘Alaq: 1-5

 Menunjukkan perilaku orang

yang memperhatikan apa yang ada di langit dan di bumi untuk diamati dan diteliti sebagaimana terkandung dalam QS Yunus: 101.

 Menunjukkan perilaku orang

yang berakal dan berilmu untuk mengembangkan ilmu.seperti yang

terkandung dalam QS Al-Baqarah 164

 Menunjukkan perilaku

orang yang secara kntinue mengadakan penelitian dalam upaya

mengembangkan potensi alam.

subyektif - Tugas

individu

2x45 menit  Buku pelajaran

siswa

 Depag. Al-Qur'an

dan

terjemahannya

 Hamka, Tafsir

al-Azhar,Jakarta, Pustaka Panjimas

 M.Quraish

Shihab,Tafsir al-Mishbah.

 Referensi

perpustakaan

 Internet  Lingkungan

sosial

 Majlis ta’lim  Media audio

visual

 Media cetak

7.4. Melakukan

pengembang-an 

QS. Al-‘Alaq: 1-5, QS. Yunus: 101;

 Secara berkelompok

siswa mengadakan

(29)

IPTEK seperti terkandung dalam QS. Al-Alaq: 1-5, QS. Yunus: 101; QS. Al-Baqarah: 164

QS. Al-Baqarah:

164 simulasi bagaimana menerapkan kandungan masing – masing ayat dari. QS. Al-‘Alaq: 1-5, QS. Yunus: 101; QS. Al-Baqarah: 164

 Mengambil

kesimpulan setelah bersimulasi dan diskusi mengenai

 pengembang-an

IPTEK

sungguh-sungguh

 Memprakarsai berbagai

aktifitas pendidikan

 Membantu menangani

kegiatan sosial di bidang pendidikan

 Mengadakan peneliian dari

segala fenomena alam untuk mengembangkan ilmu yang dimiliki.

 Mengambil manfaat dari

diciptakannya pergantian waktu siang malam dan pagi sore..

 Meningkatkan upaya untuk

menyuburkan tanah yang tandus.

 Mengembangkan berbagai

media transportasi darat, laut, dan udara

Tagihan: - Tes Tulis - Tugas

 Bentuk

Instrumen - Tes

subyektif

-

Tugas individu

Mengetahui,

Kepala MA

………

……….. …….., 20…..

Guru Mata Pelajaran

Referensi

Dokumen terkait

Program penelitian prioritas nasional (Penprinas MP3EI) ini ditekankan pada 5 hal, yaitu (1) program penelitian yang dapat diusulkan harus bersifat prioritas dan berskala

Namun tentunya pada praktek kehidupan sehari-hari di dalam masyarakat, tidak bisa dihindari adanya beberapa permasalahan yang berkaitan dengan jual beli listrik, dalam konteks

Tahap Pembuluh darah Epitel penyatu dan epitel sulkular Sel yang dominan Penghancuran kolagen Temuan klinis Inisial Dilatasi vas- kular Vaskulitis Diinfiltras i oleh LPN

Penelitian Keanekaragaman Makrozoobentos Di Perairan Danau Toba Desa Silalahi Kabupaten Dairi telah dilakukan untuk menganalisis keanekaragaman makrozoobentos dan

Hasil penelitian ini adalah (1) kemampuan menyampaikan laporan perjalanan sebelum menggunakan metode mind mapping memperoleh rata-rata nilai 64,2; (2) kemampuan

1.1 Menjelaskan karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik sesuai dengan tahap perkembangan usia remaja.. 1.2 Menngelompokkan karakteristik peserta

Hasil penelitian menunjukkan bahwa, aktivitas human relations pada Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Makassar dalam meningkatkan harmonisasi dikalangan

Apabila tidak ada peserta yang lulus evaluasi penawaran, maka Pokja Arsitektur menentukan langkah untuk penyampaian ulang dokumen penawaran, sehingga oleh Pokja