• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS ANDALAS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS ANDALAS"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

i

BUKU PROFIL DAN KURIKULUM

PROGRAM DOKTOR (S3) ILMU PERTANIAN

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS ANDALAS

(2)

ii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT, buku profil dan kurikulum Program Doktor Ilmu Pertanian di Program Pascasarjana Universitas Andalas dapat diselesaikan.

Buku profil dan Kurikulum Program Studi Doktor Ilmu Pertanian ini disusun untuk dapat menjadi informasi singkat bagi seluruh pihak yang memerlukannya, baik mahasiswa, dosen, tenaga akademik maupun para calon mahasiswa yang tertarik untuk mendaftar di program Doktor ini. Dalam buku ini disampaikan sejarah dan jati diri program studi, capaian pembelajaran serta kompetensi lulusan yang akan dihasilkan. Kurikulum yang telah disusun berdasar pada kompetensi lulusan ini, mengacu kepada ketentuan Standar Nasional Pendidikan Tinggi yang ditetapkan pada Peraturan Menristek Dikti yang terbaru No.44/2015, serta berpedoman pada Peraturan Akademik Universitas Andalas tahun 2016 (SK Rektor No.3/2016), dan Panduan Penyelenggaraan Program Doktor di Program Pascasarjana tahun 2016 (SK Direktur Pascasarjana Universitas Andalas No. 874/UN16.16/TU/2016 ).

Akhir kata kami ucapkan terimakasih pada seluruh pihak yang telah memberikan banyak masukan untuk penyempurnaan proses belajar dan mengajar di Program studi ini.

Padang, September 2016

Ketua Program Studi Doktor Ilmu Pertanian dto

(3)

iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... I DAFTAR ISI ... III

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

A. SEJARAH PROGRAM STUDI ... 1

B. FALSAFAH KEILMUAN PROGRAM DOKTOR ILMU PERTANIAN ... 2

BAB II. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN PROGRAM STUDI ... 4

A. VISI ... 4

B. MISI ... 4

C. TUJUAN ... 5

D. SASARAN DAN STRATEGI PENCAPAIAN ... 5

BAB III. KURIKULUM ... 7

A. KOMPETENSI LULUSAN ... 7

B. KURIKULUM PROGRAM STUDI ... 8

C. KALENDER AKADEMIK ... 12

D. PENGANUGERAHAN GELAR DOKTOR ... 12

(4)

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Sejarah Program Studi

Program Studi Ilmu Pertanian merupakan salah satu Program Doktor (S3) pada Program Pascasarjana Universitas Andalas Padang. Program ini mendapat ijin penyelenggaraan pada tahun 1999 melalui SK Dirjen Dikti Nomor 243/DIKTI/Kep/1999, kemudian mendapat ijin perpanjangan dengan SK No.65/DIKTI/KEP/2007 tanggal 2 April 2007, serta mendapat Akreditasi B tahun 2015 dari BAN-PT dengan nomor SK No. 790/SK/BAN-PT/Akred/D/VI/2015

Program ini didirikan sebagai jawaban terhadap tuntutan masyarakat untuk ikut serta berperan meningkatkan kualitas sumberdaya manusia baik sebagai dosen, peneliti, maupun tenaga profesional lainnya yang semakin tinggi selaras dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bidang ilmu pertanian. Melalui peningkatan sumberdaya manusia tersebut, permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan bidang pertanian dan peternakan di daerah tropis diharapkan dapat terselesaikan dengan baik dan bijak. Disamping itu, lulusannya dapat berperan aktif dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan jaringan kerjasama akademik secara nasional maupun internasional.

Nama Perguruan Tinggi Negeri Universitas Andalas Nama Program Studi Ilmu Pertanian Jenjang Pendidikan Doktor (S3)

Alamat Gedung Pascasarjana, Kampus Unand Limau Manis, Padang

Telepon 0751-71686

Fax 0751-71691

Email tatausaha@pasca.unand.ac.id

Izin Pembukaan Program Studi SK Dirjen Dikti Nomor 243/DIKTI/ Kep/1999. Izin perpanjangan Tahun 2007, SK No.65/DIKTI/KEP/2007 Mulai Penerimaan Mahasiswa TA 1999/2000

(5)

2

Sejak dibukanya penyelenggaraan pendidikan Program S3 Ilmu Pertanian hingga akhir tahun 2015, Program Doktor Ilmu Pertanian telah menerima lebih dari 300 mahasiswa dan meluluskan lebih dari 200 orang Doktor Ilmu Pertanian untuk berbagai pemusatan, seperti Agronomi, Tanah, Hama Penyakit Tumbuhan, Ilmu Peternakan, Teknologi Industri Pertanian serta Pembangunan Pertanian.

B. Falsafah Keilmuan Program Doktor Ilmu Pertanian

“Apa yang akan terjadi bila tidak ada pertanian?” Mungkin ini suatu pertanyaan yang naif saja saat ini, karena jawabannya seperti sudah jelas yaitu, “dunia pasti akan kelaparan”. Suatu kenyataan yang tidak bisa dipungkiri, bahwa penduduk dunia yang sudah mencapai lebih dari 7 milyar orang tergantung hidupnya pada pangan yang diproduksi dari sektor pertanian, hanya sedikit mungkin yang tergantung dari perburuan pada komunitas yang terasing.

Malthusian theory yang muncul di abad 18 telah memperkirakan perkembangan penduduk yang akan mengalahkan perkembangan ketersediaan makanan. Hebatnya teori ini terutama telah mendorong modernisasi pertanian (terutama di abad 20 sampai saat ini) untuk bisa lebih meningkatkan produksi pangan secara eksponensial mengimbangi perkembangan penduduk. Sejak itu, pertanian tidak hanya sekedar budaya dalam kehidupan sehari-hari penduduk untuk memenuhi kebutuhan pangannya (subsisten), tetapi telah bergeser ke arah peningkatan produksi untuk mencukupi kebutuhan pangan penduduk lainnya melalui mekanisme pasar (komersial).

Kekuatan sistim ekonomi pasar yang masuk ke dalam sektor pertanian tersebut, selanjutnya telah menggiring berbagai bentuk perkembangan teknologi berusahatani dan pengolahan hasil yang terus berubah, bahkan pada satu sisi akhirnya dinilai berdampak negatif terhadap keseimbangan lingkungan baik lingkungan fisik maupun struktur sosial, ekonomi dan kelembagaan masyarakat. Kesemuanya itu tidak terlepas dari pengaruh keilmuan yang berkembang mengiringi tantangan yang terus berubah dari masa ke masa. Berkaitan dengan itu, kita dapat yakini bahwa perkembangan ilmu pertanian adalah perkembangan berbagai ilmu, terutama paduan yang kuat antara ilmu sosial, ilmu alam (biologi tanaman dan hewan) dan teknologi, baik secara ontologis, epistemologis dan aksiologisnya.

Oleh karena itu, dalam konteks falsafah keilmuan, objektivitas pertanian jelas dapat dilihat dari berbagai aspek keilmuan, baik secara monodisiplin ataupun interdisiplin. Demikian

(6)

3

juga epistemologinya yang memungkinkan keintegrasian pendekatan, teknis dan metodologis untuk mendapatkan ilmu pengetahuan baru dan benar, dalam kerangka aksiologis yang terikat pada norma-norma moralitas dan kemanfaatannya, baik bagi ilmu pengetahuan maupun kehidupan manusia seutuhnya.

Berdasar pada pemikiran tersebut, maka suatu studi yang dalam dikategorikan kedalam studi Ilmu Pertanian adalah studi keilmuan, pengelolaan dan teknologi sistim biologi tanaman dan hewan untuk menghasilkan sistim produksi dan konsumsi pangan dan serat secara berkelanjutan. Secara detil, keilmuan dalam Ilmu Pertanian mencakup disiplin ilmu agroekoteknologi, peternakan, sosial ekonomi, serta mekanisasi dan industri pengolahan pertanian1.

1 Merujuk pada Moore, G. (2003). Sixteen Theorems of SAE. Agricultural Education

(7)

4

BAB II

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN PROGRAM STUDI

A. Visi

Perumusan Visi Program Studi Doktor Ilmu Pertanian secara umum mengacu kepada Visi Universitas dan Visi Program Pascasarjana Universitas Andalas (PPs Unand). Pada Rencana Strategis (Renstra) Universitas Andalas tahun 2009-2013, dinyatakan bahwa Visi Universitas Andalas adalah menjadi universitas yang terkemuka dan bermartabat. Demikian selanjutnya Visi PPs Unand yang dirumuskan untuk menjadi salah satu Program Pascasarjana bermartabat dan terkemuka di Indonesia yang mempunyai kualitas setaraf dengan Program Pascasarjana terkemuka di Indonesia dan berperan besar dalam jaringan kerjasama akademik secara nasional dan internasional.

Pendidikan Program Doktor Ilmu Pertanian menjadi sangat penting untuk menghasilkan kepakaran yang dapat memecahkan berbagai persoalan pembangunan bidang pertanian dan peternakan yang ada di Indonesia saat ini. Termasuk kepakaran untuk meningkatkan produksi pertanian melalui upaya-upaya perbaikan serta peningkatan kesuburan dan produktivitas lahan marginal, sehingga usaha pertanian produktif secara berkelanjutan dan berwawasan lingkungan dapat terwujud. Oleh karena itu, penelitian pada Program Studi Ilmu-Ilmu Pertanian difokuskan pada kajian tentang usaha peningkatan produktivitas hasil pertanian dan peternakan secara berkelanjutan dan berwawasan lingkungan.

Berpedoman kepada Visi Unand, Visi PPs Unand, dan berbagai kondisi objektif yang telah dikemukakan diatas, maka Program Doktor Ilmu Pertanian PPs Unand menetapkan Visinya sebagai berikut:

"Pada tahun 2025 menjadi salah satu lembaga pendidikan penghasil doktor Ilmu Pertanian terbaik di Indonesia yang memiliki peran besar dalam jaringan kerjasama akademis secara nasional dan internasional, terutama dalam aspek pertanian di wilayah tropis".

B. Misi

Sesuai dengan Visi program studi tersebut, maka ditetapkan pula Misi Program Doktor Ilmu Pertanian pada Program Pascasarjana Unand yang diselaraskan dengan Misi Unand dan Program Pascasarjana Unand, sebagai berikut :

(8)

5

a. Mengembangkan pendidikan Ilmu-ilmu Pertanian secara terstruktur dengan kurikulum yang menitikberatkan kepada kebutuhan pengembangan pertanian masa depan yang penuh tantangan di daerah tropis.

b. Memfokuskan penelitian tentang masalah pertanian lahan marginal tropis untuk berbagai produk pertanian tropis serta pembangunan pertanian berkelanjutannya. c. Mengupayakan alih teknologi dan pemberdayaan masyarakat pertanian dalam arti luas

pada lahan marginal tropis untuk menghasilkan produk-produk pangan yang berkualitas.

C. Tujuan

Mengacu kepada visi dan misi yang telah dikemukakan, maka tujuan penyelenggaraan Program Doktor Ilmu Pertanian pada Program Pascasarjana Universitas Andalas adalah untuk: a. Menghasilkan sumberdaya manusia bergelar Doktor yang memiliki moralitas akademis dan religius yang berdisiplin dan berintegritas tinggi terhadap ilmu pengetahuan dan kebenaran yang hakiki.

b. Meningkatkan kapasitas sivitas akademika dalam menghasilkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang diakui baik di tingkat Nasional maupun Internasional

c. Menghasilkan karya pengetahuan dan teknologi pertanian yang selain bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi itu sendiri, juga bermanfaat bagi kemaslahatan umat manusia umumnya.

D. Sasaran dan Strategi Pencapaian

Berdasarkan kepada Visi, Misi dan Tujuan yang telah dikemukakan diatas, maka sasaran yang hendak dicapai oleh Program Pendidikan Doktor pada Program Doktor Ilmu Pertanian di PPs Unand adalah:

a. Rata-rata lama studi lulusan dapat dipercepat menjadi kurang dari 5 tahun.

b. Publikasi hasil penelitian disertasi di jurnal internasional meningkat menjadi lebih 25% dibanding dengan publikasi pada jurnal lainnya

c. Penelitian dosen dapat memayungi penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa untuk disertasinya.

d. Prosedur dan mekanisme penjaminan mutu lulusan menjadi lebih lengkap dan lebih baik.

(9)

6

Untuk mencapai sasaran tersebut, strategi yang telah dan akan terus dilakukan dalam periode 2010-2020 adalah sebagai berikut:

a. Mengembangkan program belajar yang lebih menekankan kepada kemampuan mahasiswa untuk melakukan penelitian dan penulisan ilmiah, melalui berbagai bentuk penguatan teori dan praktek yang dibutuhkan

b. Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana yang mendukung kegiatan penelitian dan penulisan ilmiah mahasiswa dan dosen, baik yang bersifat fisik seperti perangkat-perangkat laboratorium, ruang kerja/belajar serta akses terhadap jurnal ilmiah nasional dan internasional

c. Mengembangkan dan melaksanakan sistim penjaminan mutu yang lebih mengikat dan mendorong kinerja pemimpin, pengelola, dosen dan mahasiswa dalam mencapai visi dan misi program studi.

d. Menerbitkan satu jurnal ilmiah internasional di Program Pascasarjana Unand e. Meningkatkan akses bagi dosen dan mahasiswa terhadap jurnal internasional

f. Meningkatkan kerjasama dengan lembaga di dalam dan luar negeri untuk kegiatan pengembangan sumberdaya manusia, penelitian serta kegiatan-kegiatan diserminasi hasil penelitian.

(10)

7

BAB III

KURIKULUM

A. Kompetensi Lulusan

Dengan mengacu pada Visi dan Misi Program Studi serta ketentuan formal yang tertuang dalam Peraturan Akademik Universitas Andalas tahun 2016, maka Kompetensi Utama dari lulusan Program Doktor Ilmu Pertanian yang akan dihasilkan adalah:

a. Mampu mengembangkan pengetahuan dan teknologi maju, khususnya di dalam bidang ilmu pertanian, melalui kegiatan penelitian ilmiah yang sistimatis, kreatif, original dan teruji kebenarannya.

b. Mampu menghasilkan pemecahan permasalahan substansial dan teknikal di dalam bidang ilmu Pertanian, melalui pendekatan yang bersifat multi, inter ataupun transdisipliner.

c. Mampu mengelola, memimpin dan mengembangkan penelitian ilmiah bidang ilmu Pertanian yang akan bermanfaat bagi ilmu pengetahuan dan kemaslahatan umat manusia, serta mampu mendapat pengakuan nasional maupun internasional.

Sementara itu, disamping tuntutan untuk mencapai kompetensi utama lulusan tersebut, penyelenggaraan Program Doktor Ilmu Pertanian juga diarahkan untuk mencapai kompetensi pendukung dalam menghasilkan lulusan yang:

a. mempunyai sikap perilaku ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan

b. mempunyai keterampilan akademik yang baik, dalam mempresentasikan karya ilmiahnya, serta dalam berdiskusi secara ilmiah dalam forum-forum ilmiah baik nasional maupun internasional.

Berdasar pada Peraturan Rektor Unand No.3 tahun 2016, pasal 12 ayat (3), tentang Peraturan Akademik di Unand, maka Program Pendidikan Doktor pada PPs Unand dapat dilakukan melalui Program jalur Perkuliahan (atau disebut Program by Course) dan Program jalur Penelitian (atau disebut Program by Research). Pada program jalur perkuliahan, mahasiswa tidak hanya menyelesaikan beban penelitian disertasi tetapi juga harus mengikuti sejumlah beban studi berbentuk kuliah terstruktur. Sedangkan pada program jalur Penelitian, mahasiswa mempunyai beban utama untuk mengikuti program kegiatan penelitian mandiri

(11)

8

yang terstruktur yang ditetapkan bersama dengan tim promotor dalam upaya menghasilkan publikasi ilmiah dan disertasi.

B. Kurikulum Program Studi

Ketentuan beban studi Program Doktor yang ada pada Peraturan Menristek Dikti yang terbaru No.44/2015, adalah minimal 42 sks sesudah program Magister (S2) yang searah (serumpun) dengan bidang ilmu Pertanian, mencakup beban kuliah, pratikum, seminar-seminar dan disertasi. Untuk mahasiswa yang berasal dari program Magister yang tidak searah dengan bidang ilmu-ilmu pertanian atau dari program setara Magister (level 8 dalam KKNI), dapat diberi beban kuliah lebih dari 42 sks atau mengikuti sejumlah sks kuliah di tingkat Magister terlebih dulu, disebut dengan program matrikulasi atau periode probationary. Waktu studi normal adalah 3 (tiga) tahun atau 6 (enam) semester, dan waktu studi maksimal adalah 7 (tujuh) tahun atau 14 (empat belas) semester, tidak termasuk masa istirahat paling lama dua semester. Sesuai dengan Ketentuan Nasional tersebut, SKS adalah kependekan dari Sistim Kredit Semester dan sks adalah satu kredit per semester. Beban studi 1 sks, artinya dapat berupa 50 menit tatap muka dengan dosen pengasuh ditambah dengan 50 menit kerja mandiri per minggu, atau dapat juga berarti setara dengan 3x50 menit kerja mandiri per minggu. Sehingga, apabila beban studi per semester adalah 12 sks, berarti mahasiswa penuh waktu, mempunyai beban studi selama sekitar 3x12 jam kerja mandiri per minggu.

Untuk mencapai kompetensi yang diharapkan, serta mengacu kepada Peraturan Akademik Universitas Andalas, maka Kurikulum Program Doktor Ilmu Pertanian dilaksanakan dalam dua pola, melalui program Doktor Jalur Perkuliahan dan Doktor Jalur Penelitian. Program jalur perkuliahan diartikan dengan memberi beban perkuliahan terstruktur yang lebih besar dibanding dengan kegiatan mandiri dan penelitiannya. Sedangkan program jalur penelitian memberi beban kerja mandiri dan penelitian lebih besar dibanding dengan perkuliahan terstrukturnya. Sementara capaian yang diharapkan tetap mengacu kepada kompetensi untuk menghasilkan karya ilmiah yang bermutu, dalam bentuk disertasi dan publikasi ilmiah nasional/internasional.

Kurikulum Program Doktor jalur Perkuliahan

Mahasiswa program jalur perkuliahan harus mengikuti perkuliahan terstruktur minimum 24 sks ditambah dengan kolokium 1 sks, seminar hasil 1 sks, dan disertasi 15 sks, serta penghargaan terhadap publikasi ilmiah yang dinilai setara 3 sks, sehingga total sks

(12)

9

minimum = 44 sks. Perkuliahan terstruktur yang dibebankan Kurikulum perkuliahan Program Doktor Ilmu Pertanian ditentukan oleh program studi dan pemusatan/konsentrasi kajian ilmu sesuai dengan tujuan kompetensi yang ingin dicapai.

Kurikulum dari program kuliah terstruktur pada Program Doktor jalur perkuliahan, terdiri dari MK Wajib dan MK Pilihan. MK Wajib terdiri dari MK Wajib PPs Unand, yaitu MK Falsafah Sain, sedangkan MK Pilihan dapat diambil dari MK yang ada pada program Magister (S2) terkait, sesuai dengan pertimbangan promotor. Mahasiswa dapat mengajukan diri untuk maju ke dalam sidang ujian kualifikasi, apabila minimal telah menyelesaikan 24 sks kuliah terstruktur.

Tabel 1 Kurikulum Program Doktor Ilmu Pertanian jalur Perkuliahan

Semester Kode MK Nama Mata Kuliah Wajib Pilihan

I

PPS 711 Falsafah Sains 1) 3

... Mata Kuliah Pilihan 1 3

... Mata Kuliah Pilihan 2 3

... Mata Kuliah Pilihan 3 3

PPS 810 Penulisan Ilmiah 3

PPS 731 Topik Khusus I 2) 3

Total sks semester I maksimum 12 sks

II

... Mata Kuliah Pilihan 3 3

... Mata Kuliah Pilihan 4 3

... Mata Kuliah Pilihan 5 3

PPS 732 Topik Khusus II 3

Total sks semester II maksimum 12 sks

Ujian Preliminary (proposal penelitian)

PPS 713 Seminar Proposal Penelitian 1

PPS 743 or 744

Progress Report III / Progress Report IV 3) 3

PPS 751 Seminar Nasional 4) 2

PPS 752 Seminar Internasional 4) 4

PPS812 Seminar Hasil Penelitian 1

PPS 813 Disertasi dan Ujian Doktor 15

Total sks semester III-VI minimum 20 sks 6 sks

Total sks minimum 44 sks

Beban studi antara 44 – 50 sks yang diambil

Kurikulum Program Doktor jalur Penelitian

Untuk mahasiswa program Doktor jalur Penelitian, jumlah sks sebelum menempuh ujian disertasi (15 sks) dapat dikumpulkan dengan kegiatan akademik mandiri yang terstruktur yang mempunyai beban setara minimal dengan 29 sks, sehingga total beban sks minimum sebesar 44 sks. Untuk itu, sebaran beban kegiatan mandiri dengan jumlah sks yang

(13)

10

dikumpulkan per semester minimal sebanyak 6 sks, termasuk mengikuti MK Wajib, Pilihan, Tugas/Topik Khusus, Kolokium dan penulisan ilmiah yang dipublikasikan, sesuai dengan rencana kegiatan akademik yang disepakati dengan tim promotornya.

Mahasiswa program Doktor Ilmu Pertanian jalur Penelitian mempersiapkan proposal penelitian sejak awal semester seiring dengan kegiatan akademik yang dilakukannya selama semester pertama. Apabila kegiatan akademik yang dibebankan kepadanya telah mencukupi beban kuliah setara 12 sks, serta siap dengan proposal penelitian, maka mahasiswa dapat mengajukan diri untuk maju ke dalam sidang Ujian Kualifikasi. Mulai pada semester kedua, mahasiswa sudah dapat melakukan penelitian disertasinya serta melakukan kegiatan akademik dalam penulisan karya ilmiah dan diseminasinya sehingga total dapat mencukupi beban studi setara minimum 29 sks, sebelum menempuh ujian disertasi.

Tabel 2. Kurikulum program Doktor Ilmu Pertanian jalur Penelitian

Semester Kode MK Nama Mata Kuliah Wajib Pilihan

I

PPS 711 Falsafah Sains 1) 3

PPS 731 Topik Khusus I 2) 3

PPS 810 Penulisan Ilmiah 3

... Mata Kuliah Pilihan 3

Total sks semester I 6 – 12 sks

II

PPS 732 Topik Khusus II 3

Ujian Preliminary (proposal penelitian)

PPS 713 Seminar Proposal Penelitian 1

... Mata Kuliah Pilihan 3

... Mata Kuliah Pilihan 3

Total sks semester II 4 - 10 sks

III- VI PPS 741 Progress Report I 3) 3

PPS 742 Progress Report II 3) 3

PPS 743 Progress Report III 3) 3

PPS 744 Progress Report IV 3) 3

PPS 751 Seminar Nasional 4) 2

PPS 752 Seminar Internasional 4) 4

PPS812 Seminar Hasil Penelitian 1

PPS 813 Disertasi dan Ujian Doktor 15

Total sks semester III-VI minimum 28 – 34 sks

Total sks minimum 44 sks

Minimal 44 – 50 sks yang diambil

Penjelasan singkat (sinopsis) Mata Kuliah

1)Mata Kuliah Falsafah Sain, dibebankan kepada mahasiswa dalam upaya

(14)

11

mahasiswa dengan kemampuan untuk mempersiapkan proposal penelitian disertasinya, dengan materi-materi mencakup: ontologi menurut aliran-aliran idealisme, materialisme dan dualisme, ditinjau dari Filsafat Barat dan Timur. Arti pengetahuan dan ilmu, sifat-sifat dan asumsi dasarnya. Epistemologi menurut aliran-aliran rasionalisme, empirisme, intuisisme, kritisme dan metode ilmiah. Berfikir induktif dan dedukatif, deskripsi dan eksplanasi, aksiologi. Ilmu, filsafat dan agama.

2)Mata Kuliah Tugas/Topik khusus (Directed Independent Study), adalah satu

kegiatan perkuliahan tidak terstruktur, dimana mahasiswa diberikan satu tugas oleh Tim Promotornya untuk melakukan kegiatan mandiri, baik berupa studi pustaka ataupun penelitian pendahuluan sesuai dengan topik riset disertasinya yang setara dengan beban studi 3 sks. Dalam periode satu semester dari tugas topik khusus tersebut, mahasiswa diwajibkan untuk melakukan pertemuan dengan promotornya sebanyak 8 (delapan) kali pertemuan. Hasil akhir dari Topik Khusus ini harus berupa satu makalah yang akan disimpan dalam pustaka PPs Unand. Apabila menurut pertimbangan pembimbing, mahasiswa lebih baik mengikuti satu MK terstruktur, maka promotor dapat mengajukan MK pilihan sebagai pengganti dari Topik Khusus ini. Penilaian MK Topik Khusus diberikan oleh Tim Promotor setelah Makalah Topik Khusus ini dipresentasikan di forum Kolokium Series Program Doktor.

3)Progress Report 1 dan 2, adalah kegiatan akademik yang disetarakan

masing-masingnya 3 sks, merupakan kegiatan akademik mandiri yang dilakukan mahasiswa untuk menghasilkan karya ilmiah berupa progress report yang dinilai oleh tim promotor pada setiap akhir semester dalam forum sidang tim promotor, yang sekaligus juga memberi penilaian terhadap makalah seminar nasional dan internasional yang dihasilkan, minimal berupa penerbitan artikel pada jurnal nasional tidak terakreditasi atau makalah pada seminar local.

3)Progres Report 3 dan 4, adalah kegiatan akademik yang disetarakan

masing-masingnya juga sebesar 3 sks, minimal berupa penerbitan satu artikel jurnal internasional dan satu artikel jurnal nasional terakreditasi, atau kedua-duanya artikel jurnal international ataupun artikel jurnal nasional terakreditasi.

4)Seminar Nasional dan Internasional merupakan kegiatan akademik mandiri

lainnya, berupa penulisan karya ilmiah terkait dengan penelitian disertasi yang dipresentasikan dalam seminar nasional di luar propinsi setara dengan 2 sks, sedangkan apabila dipresentasikan dalam seminar internasional di luar negeri setara dengan 4 sks

(15)

12

C. Kalender Akademik

Kalender Akademik pada setiap tahunnya ditetapkan oleh Rektor Universitas Andalas. Pada umumnya, perkuliahan Semester Ganjil dimulai pada Pertengahan Agustus, sedangkan perkuliahan Semester Genap dimulai pada Awal Maret setiap tahunnya. Sementara itu, proses pendaftaran dan seleksi calon yang berminat melanjutkan studi pada program Doktor di PPs Unand umumnya dilakukan untuk Semester Ganjil, kecuali apabila program studi tertentu bersedia menerima pada Semester Genap.

D. Penganugerahan gelar Doktor

Sesuai peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan RI No.154/2014 tentang Rumpun Iptek dan Gelar Lulusan Perguruan Tinggi, maka lulusan Program Studi S3 Ilmu Pertanian, akan dianugerahi Gelar Doktor Ilmu Pertanian dengan singkatan Dr.

Gelar Doktor secara resmi diberikan setelah mahasiswa berhasil memenuhi persyaratan jumlah SKS, ujian kualifikasi, penelitian, publikasi ilmiah, seminar, ujian tertutup dan berhasil mempertahankan disertasinya dalam ujian terbuka (optional) Universitas Andalas, serta menyerahkan disertasi yang sudah final dan ditandatangani lengkap oleh komisi pembimbing, koordinator Program studi, dan Direktur Pascasarjana. Kandidat Doktor dapat tidak melaksanakan Ujian Terbuka, dengan syarat mempunyai tambahan satu publikasi nasional terakreditasi/international diluar ketentuan kurikulum yang sudah diuraikan di atas.

(16)

13

BAB IV

SUMBER DAYA DOSEN PROMOTOR

Berikut adalah dosen tetap bergelar Doktor dengan jabatan Guru Besar dan Lektor Kepala pada Program Doktor Ilmu Pertanian :

A. Bidang kajian ilmu Agronomi :  Prof. Dr. Ir. Aswaldi Anwar, M.S.  Prof. Dr. Ir. Jamsari, M.P.

 Prof. Dr. Ir. Irfan Suliansyah, M.S.  Prof. Dr. Ir. Auzar Syarif, M.S.  Prof. Dr. Ir. Musliar Kasim, M.S.  Prof. Dr. Ir. Reni Mayerni, M.S.  Prof. Dr. Ir. Zulfadli Syarif, M.P  Prof. Dr. Ir. Warnita, M.P.  Prof. Dr. Ir. Raudha Thaib, M.P.  Dr. Ir. Nasrez Akhir, M.S.  Dr. Ir. Nalwida Rozen, M.P.  Dr. Ir. Benni Satria

 Dr. Ir. Yusniwati, M.P.  Dr. Ir. Gustian, M.S.  Dr. Ir. Irawati M.Rur.Sc.  Dr. Ir. Etti Swasti, M.S.

B. Bidang kajian ilmu Proteksi Tanaman  Prof. Dr. Ir. Trimurti Habazar

 Prof. Dr. Ir. Trizelia, M.S.  Prof. Dr. Ir. Novri Nelly, M.P.  Dr. Ir. Arnetti, M.S.

 Dr. Ir. Nurbailis, M.S.  Dr. Ir. Hidrayani, M.Sc.  Dr. Ir. Reflinaldon, M.Si

(17)

14  Dr. Ir. Jumsu Trisno, M.Si.

 Dr. Ir. Yaherwandi, M.Si.  Dr. Ir. Munzir Busniah, M.Si.  Dr. Ir. Eri Suliyanti, M.Sc.  Dr. Ir. Ujang Khairul, M.P.

C. Bidang kajian ilmu Tanah dan Pengelolaan Sumberdaya Lahan  Prof. Dr. Ir. Azwar Rasjidin, M.Sc.

 Prof. Dr. Ir. Eti Farda Husin, M.S.  Prof Dr. Ir. Hermansah, M.S., M.Sc.  Prof. Dr. Ir. Budjang Rusman, M.S.  Prof. Dr. Ir. Amrizal Saidi, M.S.  Prof. Dr. Ir. Dian Fiantis, M.Sc.  Prof. Dr. Ir. Yulna Fatmawita, M.Sc.  Prof. Dr. Ir. Herviyanti, M.S.

 Dr. Ir. Yuzirwan, M.S.  Dr. Ir. Adrinal, M.S.  Dr. Ir. Gusnidar, M.S.

 Dr. Ir. Syafrimen Yasin, M.Sc.  Dr. Ir. Teguh B Prasetyo, M.S.  Dr. Ir. Agustian.

 Dr. Ir. Aprisal, M.P

D. Bidang kajian ilmu Pembangunan Pertanian  Prof. Dr. Ir. Helmi, M.Sc.

 Prof. Dr. Ir. Rahmat Syahni, M.Sc.  Prof. Dr. Ir. Rudi Febriamansyah, M.Sc.  Prof. Dr. Ir. Yonariza, M.Sc.

 Prof. Dr. Ir. Melinda Noer, M.Sc.  Prof. Dr. Ir. Asdi Agustar, M.Sc.

(18)

15  Dr. Ir. Ira Wahyuni Syarfi, M.S.

 Dr. Ir. Faidil Tanjung, M.S.  Dr. Ir. Endry Martius, M.Sc.

E. Bidang kajian ilmu Teknologi Pertanian  Prof. Dr. Ir. Santosa, M.P.

 Prof. Dr. Ir. Anwar Kasim  Prof. Dr. Ir. Fauzan Azima, M.S.  Prof. Dr. Ir. Kesuma Sayuti  Dr. Ir. Rusnam, M.S.  Dr. Ir. Agita Tjandra, M.Sc.  Dr. Ir. Novizar Nazir, M.S.  Dr. Ir. Feri Arlius, M.Sc.  Dr. Ir. Andasuryani, M.Si.  Dr. Ir. Erigas Eka Putra, M.Si.  Dr. Ir. Gunarif Taib, M.Si.  Dr. Ir. Novelina, M.S.  Dr. Ir. Rina Yenrina, M.Si.  Dr. Ir. Alfi Asben, M.Si.

Ketetapan pengajuan dosen pembimbing sebagai Promotor Utama bagi mahasiswa program Doktor ditentukan berdasar pada Peraturan Rektor No.3 Tahun 2016 tentang Peraturan Akademik Universitas Andalas.

Gambar

Tabel 1 Kurikulum Program Doktor Ilmu Pertanian jalur Perkuliahan
Tabel 2. Kurikulum program Doktor Ilmu Pertanian jalur Penelitian

Referensi

Dokumen terkait

Kurikulum Program S1 Biologi USU tahun 2006 terdiri dari 105 satuan kredit semester (sks) matakuliah wajib dan 39-43 sks matakuliah bidang utama dan pilihan, dengan ketentuan minimum

Kode MK Nama MK Bobot sks MK Wajib/ Pilihan Cakupan Penilaian Ketepatan Waktu Penyerah- an Nilai Proporsi Mahas iswa Yang Lulus Jumlah skor perma ta kuliah Jumlah Skor

1. Untuk 2 semester minimal 22 SKS dengan IPK minimal 3,00. Untuk 4 semester minimal 44 SKS dengan IPK minimal 3,00. Untuk 6 semester minimal 66 SKS dengan IPK minimal 3,00.

Jika belum memperoleh SKS minimal kategori Minat Dasar di kurikulum lama, maka mahasiswa wajib memenuhinya dengan MK Wajib Bidang Minat (di kurikulum baru)

(a) Jumlah total matakuliah pada semester ganjil dan genap adalah 70 matakuliah, terdiri atas 131 sks matakuliah wajib dan 19 sks matakuliah pilihan sebagaimana

Matrik Organisasi Mata Kuliah Program Studi SMT SKS JML MK MK Wajib MK Pilihan IV 8 1 Tesis III 8 3 Matematika Biologi, Asimilasi Data, Komputasi Biologi,

A.25 AS5203 Galaksi Kode MK: AS5203 Bobot sks: 2 Semester: 2 KK / Unit Penanggung Jawab : Astronomi Sifat: Wajib Nama Matakuliah Galaksi Galaxies Silabus Ringkas

11 Semester 7/8 SKEMA MBKM No Kode MK Nama MK SKS Jml Kelas Dosen 1 SIFO01708 Pembelajaran Profesional 20 1 dospem 20 Semester 6 Makul dari Univ Mitra UMN No Kode MK Nama MK SKS