• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 36 TAHUN 2003

TENTANG

PENETAPAN GOLONGAN JENIS KENDARAAN BERMOTOR DAN BESARNYA TARIF TOL PADA BEBERAPA JALAN TOL

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat sebagai pengguna jalan tol serta dengan semakin besarnya kebutuhan akan biaya operasional jalan tol yang diakibatkan tingginya laju inflasi, dipandang perlu menyesuaikan besarnya tarif tol pada beberapa jalan tol;

b. bahwa sesuai dengan ketentuan Undang-undang Nomor 13 Tahun 1980 tentang Jalan juncto Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 1990 tentang Jalan Tol sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2001 maka penetapan jalan tol dan jenis kendaraan bermotor serta besarnya tarif tol perlu ditetapkan dengan Keputusan Presiden;

(2)

Mengingat : 1. Pasal 5 ayat (2) Undang-Undang Dasar 1945 sebagaimana telah diubah dengan Perubahan Keempat Undang-Undang Dasar 1945; 2. Undang-undang Nomor 13 Tahun 1980 tentang Jalan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1980 Nomor 83, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3186);

3. Undang-undang Nomor 14 Tahun 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1992 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3480); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 1985 tentang

Jalan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1985 Nomor 37, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3293);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 1990 tentang Jalan Tol (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1990 Nomor 12, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3405) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2001 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 63, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4096);

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : KEPUTUSAN PRESIDEN TENTANG PENETAPAN GOLONGAN JENIS KENDARAAN BERMOTOR DAN BESARNYA TARIF TOL PADA BEBERAPA JALAN TOL.

PERTAMA : Menetapkan golongan jenis kendaraan bermotor sebagaimana tercantum dalam Lampiran I Keputusan Presiden ini.

KEDUA : Menetapkan besarnya tarif tol pada beberapa jalan tol sebagaimana tercantum dalam Lampiran II Keputusan Presiden ini.

(3)

KETIGA : Menetapkan besarnya tarif tol pada Ramp-ramp sebagaimana tercantum dalam Lampiran III Keputusan Presiden ini.

KEEMPAT : Tarif tol untuk taksi diberlakukan ketentuan tarif sesuai Golongan I.

KELIMA : Besarnya langganan tol untuk ruas-ruas jalan tol sebagaimana tercantum dalam diktum KEDUA dan KETIGA ditetapkan lebih lanjut oleh Badan.

KEENAM : Dengan ditetapkannya Keputusan Presiden ini, Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 1993 tentang Penetapan Jenis Kendaraan Bermotor dan Besarnya Tol Pada Jalan Tol Ruas Balaraja Barat-Ciujung dinyatakan tidak berlaku.

KETUJUH : Dengan ditetapkannya Keputusan Presiden ini, ketentuan mengenai penetapan besarnya tarif tol sebagaimana diatur dalam :

1. Keputusan Presiden Nomor 59 Tahun 1990 tentang Penetapan Ruas Jalan Padalarang-Cileunyi sebagai Jalan Tol dan Penetapan Jenis Kendaraan Bermotor serta Besarnya Tol;

2. Keputusan Presiden Nomor 36 Tahun 1992 tentang Penetapan Jalan Bebas Hambatan Tangerang-Merak sebagai Jalan Tol, Penambahan Gerbang Tol Mabar pada Jalan Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa, dan penetapan golongan jenis kendaraan bermotor, Besarnya Tol serta Tol Berlangganan pada Beberapa Jalan Tol dan Jembatan Tol;

3. Keputusan Presiden Nomor 23 Tahun 1993 tentang Penetapan Jalan Bebas Hambatan Dupak-Tandes sebagai Jalan Tol dan Penetapan Jenis Kendaraan Bermotor serta Besarnya Tol; 4. Keputusan Presiden Nomor 81 Tahun 1994 tentang Penambahan Gerbang Tol Serang Timur dan Penetapan Jenis Kendaraan Bermotor serta Besarnya Tarif;

(4)

5. Keputusan Presiden Nomor 82 Tahun 1994 tentang Penetapan Jalan Bebas Hambatan Tandes-Kebomas sebagai Jalan Tol dan Penetapan Jenis Kendaraan Bermotor serta Besarnya Tarif Tol ;

6. Keputusan Presiden Nomor 64 Tahun 1995 tentang Penambahan Gerbang Tol Serang Barat, Cilegon Timur, dan Simpang Susun Cikupa dan Penetapan Jenis Kendaraan Bermotor serta Besarnya Tarif Tol;

7. Keputusan Presiden Nomor 45 Tahun 1996 tentang Penambahan Gerbang Tol Cilegon Barat, Penetapan Jenis Kendaraan Bermotor dan Besarnya Tarif Tol;

8. Keputusan Presiden Nomor 47 Tahun 1996 tentang Penetapan Jalan Bebas Hambatan Ancol Timur Jembatan Tiga Pluit dan Tomang Grogol Pluit Junction sebagai Jalan Tol, Penetapan Golongan Jenis Kendaraan Bermotor dan Penyesuaian Besarnya Tarif Tol Jalan Bebas Hambatan Lingkaran Dalam Kota Jakarta;

9. Keputusan Presiden Nomor 95 Tahun 1996 tentang Penambahan Gerbang Tol Merak dan Penetapan Jenis Kendaraan Bermotor serta Besarnya Tarif Tol;

10. Keputusan Presiden Nomor 96 Tahun 1996 tentang Penetapan Jalan Bebas Hambatan Kebomas Manyar sebagai Jalan Tol dan Penetapan Jenis Kendaraan Bermotor serta Besarnya Tarif Tol;

11. Keputusan Presiden Nomor 16 Tahun 1998 tentang Penetapan Jalan Bebas Hambatan Jangli-Kaligawe sebagai Jalan Tol, Penetapan Jenis Kendaraan Bermotor dan Besarnya Tarif Tol, serta Penyesuaian Besarnya Tarif Tol Ruas Jalan Tol Srondol-Jatingaleh;

12. Keputusan Presiden Nomor 25 Tahun 1998 tentang Penetapan Jalan Bebas Hambatan Plumbon-Kanci sebagai Jalan Tol dan Penetapan Jenis Kendaraan Bermotor serta Besarnya Tarif Tol;

(5)

13. Keputusan Presiden Nomor 57 Tahun 1998 tentang Penetapan Jalan Bebas Hambatan Ujung Pandang sebagai Jalan Tol dan Penetapan Jenis Kendaraan Bermotor serta Besarnya Tarif Tol;

14. Keputusan Presiden Nomor 11 Tahun 1999 tentang Penetapan Jalan Bebas Hambatan Serpong Pondok Aren Barat sebagai Jalan Tol dan Penetapan Jenis Kendaraan Bermotor serta Besarnya Tarif Tol;

dinyatakan tidak berlaku.

KEDELAPAN : Keputusan Presiden ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 10 Juni 2003

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, ttd

MEGAWATI SOEKARNOPUTRI

Salinan sesuai dengan aslinya Deputi Sekretaris Kabinet

Bidang Hukum dan Perundang-undangan

(6)

LAMPIRAN I

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 36 TAHUN 2003

TANGGAL 10 JUNI 2003

GOLONGAN JENIS KENDARAAN BERMOTOR PADA JALAN TOL

GOLONGAN JENIS KENDARAAN

Golongan I Sedan, Jip, Pick Up, Bus Kecil, Truk Kecil (3/4), dan Bus Sedang. Golongan I Umum Bus Kecil dan Bus Sedang.

Golongan IIA Truk Besar dan Bus Besar, dengan 2 (dua) gandar. Golongan IIA Umum Bus Besar dengan 2 (dua) gandar.

Golongan IIB Truk Besar dan Bus Besar, dengan 3 (tiga) gandar atau lebih.

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, ttd

MEGAWATI SOEKARNOPUTRI Salinan sesuai dengan aslinya

Deputi Sekretaris Kabinet

Bidang Hukum dan Perundang-undangan

(7)

LAMPIRAN II

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 36 TAHUN 2003

TANGGAL 10 JUNI 2003

BESARNYA TARIF TOL PADA JALAN TOL TANGERANG MERAK

Besarnya Tarif (Rp) Asal

Perjalanan

Tujuan

Perjalanan Gol I UmumGol I Gol IIA Gol IIAUmum Gol IIB Tangerang Barat Cikupa 1.000 500 1.500 1.000 1.500 Balaraja Timur 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Balaraja Barat 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Ciujung 5.500 4.500 8.000 6.500 10.000 Serang Timur 8.000 6.500 12.000 9.500 14.500 Serang Barat 9.500 7.500 13.000 10.500 16.500 Cilegon Timur 10.500 8.500 15.000 12.000 19.000 Cilegon Barat 12.000 9.500 17.000 13.500 21.500 Merak 12.500 10.000 17.500 14.000 22.000

Balaraja Barat Ciujung

4.000 3.000 5.500 4.500 7.000 Serang Timur 6.500 5.000 9.500 7.500 11.500 Serang Barat 7.500 6.000 10.500 8.500 13.000 Cilegon Timur 9.000 7.000 12.500 10.000 15.500 Cilegon Barat 10.000 8.000 14.500 11.500 18.000 Merak

(8)

10.500 8.500 15.000 12.000 19.000

Ciujung Serang Timur

2.500 2.000 4.000 3.000 4.500 Serang Barat 4.000 3.000 5.000 4.000 6.500 Cilegon Timur 5.000 4.000 7.000 5.500 9.000 Cilegon Barat 6.500 5.000 9.000 7.000 11.500 Merak 7.000 5.500 9.500 7.500 12.000

Serang Timur Serang Barat

1.500 1.000 1.500 1.000 2.000 Cilegon Timur 2.500 2.000 3.000 2.500 4.500 Cilegon Barat 4.000 3.000 5.000 4.000 7.000 Merak 4.500 3.500 5.500 4.500 7.500

Serang Barat Cilegon Timur

1.500 1.000 2.000 1.500 2.500

Cilegon Barat

2.500 2.000 4.000 3.000 5.000

Merak

3.000 2.500 4.500 3.500 5.500

Cilegon Timur Cilegon Barat

1.500 1.000 2.000 1.500 2.500 Merak 2.000 1.500 2.500 2.000 3.000 Besarnya Tarif (Rp) Asal Perjalanan Tujuan Perjalanan Gol I Gol I

Umum Gol IIA

Gol IIA

Umum Gol IIB

Merak Cilegon Timur 2.000 1.500 2.500 2.000 3.000 Serang Barat 3.000 2.500 4.500 3.500 5.500 Serang Timur 4.500 3.500 5.500 4.500 7.500 Ciujung 7.000 5.500 9.500 7.500 12.000 Balaraja Barat 10.500 8.500 15.000 12.000 19.000 Tangerang Barat 12.500 10.000 17.500 14.000 22.000 Cilegon Barat Cilegon Timur 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500 Serang Barat 2.500 2.000 4.000 3.000 5.000 Serang Timur 4.000 3.000 5.000 4.000 7.000

(9)

Ciujung 6.500 5.000 9.000 7.000 11.500 Balaraja Barat 10.000 8.000 14.500 11.500 18.000 Tangerang Barat 12.000 9.500 17.000 13.500 21.500 Cilegon Timur Serang Barat 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500 Serang Timur 2.500 2.000 3.000 2.500 4.500 Ciujung 5.000 4.000 7.000 5.500 9.000 Balaraja Barat 9.000 7.000 12.500 10.000 15.500 Tangerang Barat 10.500 8.500 15.000 12.000 19.000 Serang Barat Serang Timur 1.500 1.000 1.500 1.000 2.000 Ciujung 4.000 3.000 5.000 4.000 6.500 Balaraja Barat 7.500 6.000 10.500 8.500 13.000 Tangerang Barat 9.500 7.500 13.000 10.500 16.500 Serang Timur Ciujung 2.500 2.000 4.000 3.000 4.500 Balaraja Barat 6.500 5.000 9.500 7.500 11.500 Tangerang Barat 8.000 6.500 12.000 9.500 14.500 Ciujung Balaraja Barat 4.000 3.000 5.500 4.500 7.000 Tangerang Barat 5.500 4.500 8.000 6.500 10.000 Balaraja Barat Tangerang Barat 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Balaraja Timur Tangerang Barat 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Cikupa Tangerang Barat 1.000 500 1.500 1.000 1.500

BESARNYA TARIF TOL PADA JALAN TOL PADALARANG - CILEUNYI

Besarnya Tarif (Rp) Asal

Perjalanan

Tujuan

Perjalanan Gol I UmumGol I Gol IIA Gol IIAUmum GOLIIB Padalarang Baros 1.000 500 1.500 1.000 2.000 Pasteur 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Pasirkoja 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Kopo

(10)

2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Moh. Toha 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Buahbatu 2.500 2.000 4.500 3.500 5.000 Cileunyi 4.000 3.000 6.500 5.000 7.500 Baros Pasteur 1.000 500 1.500 1.000 2.000 Pasirkoja 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500 Kopo 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500 Moh. Toha 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Buahbatu 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Cileunyi 3.000 2.500 5.500 4.500 6.500 Pasteur Pasirkoja 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Kopo 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Moh. Toha 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Buahbatu 2.500 2.000 4.500 3.500 5.000 Cileunyi 4.000 3.000 6.500 5.000 7.500 Pasirkoja Kopo 1.000 500 1.500 1.000 2.000 Moh. Toha 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500 Buahbatu 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Cileunyi 3.000 2.500 5.000 4.000 5.500

Kopo Moh. Toha

1.000 500 1.500 1.000 2.000

Buahbatu

1.500 1.000 2.000 1.500 2.500

Cileunyi

2.500 2.000 4.500 3.500 5.000

(11)

1.000 500 1.500 1.000 2.000 Cileunyi 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Buahbatu Cileunyi 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Besarnya Tarif (Rp) Asal Perjalanan Tujuan

Perjalanan Gol I UmumGol I Gol IIA Gol IIAUmum Gol IIB

Cileunyi Buahbatu 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Moh. Toha 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Kopo 2.500 2.000 4.500 3.500 5.000 Pasirkoja 3.000 2.500 5.000 4.000 5.500 Baros 3.000 2.500 5.500 4.500 6.500 Pasteur 4.000 3.000 6.500 5.000 7.500 Padalarang 4.000 3.000 6.500 5.000 7.500

Buahbatu Moh. Toha 1.000 500 1.500 1.000 2.000

Kopo 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500

Pasirkoja 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000

Baros 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000

Pasteur 2.500 2.000 4.500 3.500 5.000

Padalarang 2.500 2.000 4.500 3.500 5.000

Moh. Toha Kopo 1.000 500 1.500 1.000 2.000

Pasirkoja 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500 Baros 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Pasteur 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Padalarang 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Kopo Pasirkoja 1.000 500 1.500 1.000 2.000 Baros 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500 Pasteur 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Padalarang 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Pasirkoja Baros 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500 Pasteur 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Padalarang 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Baros Pasteur 1.000 500 1.500 1.000 2.000 Padalarang 1.000 500 1.500 1.000 2.000 Pasteur Padalarang 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000

(12)

BESARNYA TARIF TOL PADA JALAN TOL SURABAYA - GEMPOL Besarnya Tarif (Rp) Asal Perjalanan Tujuan

Perjalanan Gol I Gol I Umum Gol IIA Gol IIA

Umum Gol IIB

Waru Sidoarjo 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500 Porong 2.000 1.500 2.500 2.000 4.000 Gempol 2.500 2.000 4.000 3.000 5.000 Sidoarjo Porong 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500 Gempol 2.000 1.500 2.500 2.000 4.000 Waru 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500 Gempol Sidoarjo 2.000 1.500 2.500 2.000 4.000 Waru 2.500 2.000 4.000 3.000 5.000 Porong Sidoarjo 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500 Waru 2.000 1.500 2.500 2.000 4.000 Dupak - Waru 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500

BESARNYA TARIF TOL PADA JALAN TOL SURABAYA - GRESIK

Besarnya Tarif (Rp) Asal

Perjalanan

Tujuan

Perjalanan Gol I Gol I

Umum Gol IIA

Gol IIA

Umum Gol IIB

Dupak Tandes 1.000 500 1.500 1.000 2.000 Romo Kalisari 2.000 1.500 3.000 2.500 4.500 Kebomas 4.000 3.000 5.500 4.500 8.000 Manyar 5.000 3.800 7.000 5.500 10.000 Tandes Romo Kalisari 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500 Kebomas 3.000 2.500 4.500 3.500 6.500 Manyar 4.000 3.300 5.500 4.500 8.000 Dupak 1.000 500 1.500 1.000 2.000

(13)

Romo Kalisari Kebomas 2.000 1.500 2.500 2.000 4.000 Manyar 3.000 2.300 4.000 3.000 5.500 Tandes 1.500 1.000 2.000 1.500 2.500 Dupak 2.000 1.500 3.000 2.500 4.500 Kebomas Manyar 1.000 800 1.500 1.000 2.000 Romo Kalisari 2.000 1.500 2.500 2.000 4.000 Tandes 3.000 2.500 4.500 3.500 6.500 Dupak 4.000 3.000 5.500 4.500 8.000 Manyar Kebomas 1.000 800 1.500 1.000 2.000 Romo Kalisari 3.000 2.300 4.000 3.000 5.500 Tandes 4.000 3.300 5.500 4.500 8.000 Dupak 5.000 3.800 7.000 5.500 10.000

BESARNYA TARIF TOL PADA JALAN TOL BELMERA

Besarnya Tarif (Rp) Asal

Perjalanan

Tujuan

Perjalanan Gol I UmumGol I Gol IIA Gol IIAUmum Gol IIB

Belawan Mabar 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Tg. Mulia 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Bdr. Selamat 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Amplas 2.500 2.000 4.500 3.500 5.000 Tg. Morawa 3.000 2.500 5.000 4.000 5.500 Mabar Tg. Mulia 1.000 500 1.000 800 1.500 Bdr. Selamat 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Amplas 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Tg. Morawa 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Belawan 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Tg. Mulia Bdr. Selamat 1.000 500 1.500 1.000 2.000 Amplas 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Tg. Morawa 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Mabar 1.000 500 1.000 800 1.500 Belawan 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Bdr. Amplas 1.000 500 1.500 1.000 2.000

(14)

Selamat Tg. Morawa 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Tg. Mulia 1.000 500 1.500 1.000 2.000 Mabar 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Belawan 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Amplas Tg. Morawa 1.000 500 1.500 1.000 2.000 Bdr. Selamat 1.000 500 1.500 1.000 2.000 Tg. Mulia 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Mabar 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Belawan 2.500 2.000 4.500 3.500 5.000 Tg. Morawa Amplas 1.000 500 1.500 1.000 2.000 Bdr. Selamat 1.500 1.000 2.500 2.000 3.000 Tg. Mulia 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Mabar 2.000 1.500 3.000 2.500 4.000 Belawan 3.000 2.500 5.000 4.000 5.500

Referensi

Dokumen terkait

Skripsi yang berjudul “Aplikasi Graf Fuzzy Pada Pengaturan Lampu Lalu Lintas di Persimpangan Jalan Terban Kabupaten Sleman Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta” disusun untuk

Pengadaan Benih Padi Lahan Sawah (Kegiatan SLPTT) untuk Poktan Tekad Bersama Sei Tabuk, Gapoktan Nibung Sejahtera Pulau Nibung, Poktan Karya Bersama Sei Pasir, Poktan Mekar Jaya I

HTML (HyperText Markup Languange) merupakan dasar dari pembuatan Homepage ini, didalam HTML terdapat berbagai macam tag â tag dan atribut yang mendukung dalam pembuatan suatu

Hasil penelitian ini juga tidak sesuai dengan penelitain yang dilakukan oleh Handiyah Vera Siska Lailatari yang berjudul Hubungan Paritas dengan Kejadian Ruptur

Pada bagian ini penyusun akan membahas terkait penelitian yang telah dilaksanakan oleh penyusun dengan keempat partisipan yang memiliki pengalaman masa kecil

1.167.600.000,- (Satu milyar seratus enam puluh tujuh juta enam ratus ribu rupiah) Tahun Anggaran 2016, maka dengan ini diumumkan bahwa Pemenang E-lelang Pemilihan Langsung

Mengingat sudah adanya undang-undang mengenai konservasi dan pelestarian satwa langka seperti spesies Gajah Sumatera di Indonesia, diharapkan kebijakan tersebut akan

Pengguna data mengakui bahwa BPS tidak bertanggung jawab atas penggunaan data atau interpretasi atau kesimpulan berdasarkan penggunaan data apabila tidak diketahui atau