SISTEM INFORMASI HARGA BAHAN POKOK DENGAN
PENERAPAN SMS GATEWAY MENGGUNAKAN BAHASA
PEMROGRAMAN C#
Rudi Hartono
1*Teknik Informatika, Sekolah Tinggi Ilmu Komputer PGRI, Banyuwangi, Indonesia1* nonazabid@yahoo.com
Abstrak— Di Banyuwangi, masyarakat sulit untuk mendapatkan informasi harga bahan pokok terkini. Mereka harus datang langsung ke pasar untuk mengetahui informasi tersebut. Tetapi, informasi yang didapatkan tersebut masih simpang siur. Hal
ini tertunya kurang efektif dan efisien.
Ketidakjelasan informasi ini juga sering
dimanfaatkan oleh tengkulak nakal untuk
membodoh para pedagang kecil dan petani yang ada di desa-desa.
Melihat masalah tersebut, dibutuhkan sebuah sistem yang bisa memberikan informasi harga bahan pokok kepada masyarakat secara tepat dan akurat. Sistem yang bisa dijangkau oleh semua kalangan masyarakat. Sistem yang dibuat adalah
dengan menerapkan metode SMS gateway.
Dengan sistem ini, masyarakat hanya tinggal mengirimkan SMS dengan format yang sudah ditentukan dan sistem ini akan me-reply secara otomatis dengan memberikan data sesuai format SMS yang dikirimkan.
Dalam penelitian kali ini membuktikan bahwa
penerapan sms gateway sebagai media
penyebaran informasi harga kebutuhan pokok di Pasar Banyuwangi bisa menjadi solusi untuk masyarakat dalam memperoleh informasi yang lebih akurat.
Kata Kunci
—
C#, Harga Kebutuhan Pokok, SMS Gateway1. Pendahuluan
Dalam era teknologi seperti ini masyarakat bisa sangat mudah untuk memperoleh informasi yang diinginkan. Banyak media yang bisa digunakan untuk mengakses informasi yang teraktual seperti, SMS, BBM, browsing, e-mail, social media dan masih banyak media komunikasi lainnya.
Tetapi, di Banyuwangi, selama ini masyarakat sulit untuk mengakses informasi. Terutama informasi tentang harga bahan pokok yang ada di pasar. Masyarakat harus meluangkan waktu tersendiri dengan datang langsung ke pasar hanya untuk bisa memperoleh informasi tersebut. Padahal, informasi yang mereka terima ketika sampai di pasar juga masih simpang siur. Terlebih lagi, ketika masyarakat pedesaan yang ingin menjual hasil panennya tetapi tidak mengetahui harga jual dipasaran sehingga
banyak oknum tengkulak nakal yang menipu para petani dengan membeli hasil panen petani dengan harga yang jauh dibawah harga jual dipasaran. Hal ini mengakibatkan kesejahteraan para petani tidak bisa meningkat.
Seharusnya hal ini tidak boleh terjadi karena di Banyuwangi, handphone bukan lagi barang mewah. Mulai dari anak kecil sampai orang tua, dari petani dipelosok desa hingga pejabat di kota, hampir semua memiliki handphone.
Keadaan seperti ini seharusnya bisa dmanfaatkan untuk bisa membuat aplikasi SMS Gateway yang nantinya berguna untuk memberikan info harga bahan pokok melalui SMS. Degan begini, petani di pedesaan bisa mengakses harga jual untuk hasi panennya dipasaran, sehingga para petani tidak akan ditipu lagi oleh oknum tengkulak nakal yang suka mempermainkan harga.
Ibu-ibu rumah tangga tidak harus datang langsung ke pasar untuk sekedar mencari info harga, tinggal mengirimkan pesan untuk bisa mengetahui harga kebutuhan pokok.
Maka dari itu, aplikasi SMS Gateway ini berfungsi dengan baik dan terbukti membantu masayarakat dalam mendapatkan informasi harga kebutuhan pokok secara efektif dan efisien.
2. Tinjauan Pustaka
2.1 Bahasa Pemrograman C#
C# (dibaca: C sharp) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang berorientasi objek yang dikembangkan oleh Microsoft sebagai bagian dari inisiatif kerangka .NET Framework. Bahasa pemrograman ini dibuat berbasiskan bahasa C++ yang telah dipengaruhi oleh aspek-aspek ataupun fitur bahasa yang terdapat pada bahasa-bahasa pemrograman lainnya seperti Java, Delphi, Visual Basic, dan lain-lain) dengan beberapa penyederhanaan.
C# ditujukan agar cocok digunakan untuk menulis program aplikasi baik dalam sistem client server (hosted system) maupun sistem embedded (embedded system), selain itu C# juga ditujukan sebagai bahasa yang sederhana, moderen, bertujuan umum dan berorientasi objek.
C# menghilangkan beberapa hal yang bersifat kompleks yang terdapat dalam beberapa macam bahasa perograman seperti JAVA dan C++, termasuk diantaranya menghilangkan macro, templates, multiple inheritance dan virtual base classes. Hal-hal tersebut yang dapat menyebabkan kebingungan pada saat menggunakannya, dan juga berpotensial dapat menjadi masalah bagi para progremmer C++. Jika pertama kali belajar C# sebagai bahasa pemrograman, maka hal-hal tersebut diatas tidak akan membuang waktu terlalu banyak untuk mempelajarinya.
C# bersifat sederhana , karena bahasa ini didasarkan kepada bahasa C dan C++. Jika familiar dengan C dan C++ atau bahkan java, akan menemukan aspek – aspek yang begitu familiar, seperti statements, expression, operators, dan beberapa fungsi yang diadopsi langsung dari C dan C++, tetapi dengan berbagai perbaikan yang membuat bahasanya menjadi lebih sederhana.
Dikatakan C# bersifat modern, karena adanya beberapa fitur seperti exception handling, garbage collection, extensible data types, dan code security (keamanan kode/ bahasa pemrograman). Dengan adanya fitur-fitur tersebut, menjadikan bahasa C# sebagai bahasa pemrograman yang modern. (Ali, Ahmad H. 2004 : 17)
2.2 SMS
Short Message Service (SMS) memberikan fasilitas bagi pengguna untuk mengirim pesan sampai dengan 169 karakter alfanumerik. SMS telah dibuat sebagai bagian dari standar GSM Phase 1. Pesan pendek pertama menurut berita telah dikirim pertama kali pada Desember 1992 dari sebuah PC kepada seluruh ponsel pada jaringan GSM Vodafone di Inggris. Sekarang ini sulit untuk membayangkan memiliki sebuah ponsel tanpa SMS, terutama jika anda remaja. Dengan meningkatnya penggunaan ponsel, terutama dengan masuknya anak muda dalam pasar ponsel ini, penggunaan SMS menjadi meningkat, karena SMS merupakan sebuah cara yang ideal dan murah untuk menukar pesan dengan teman-teman. Sisi lain yang lebih serius, SMS juga sangat cocok untuk layanan yang menyangkut pemberian informasi bagi para pengguna ponsel, misalnya mengenai harga saham, cuaca, notifikasi email, dan sebagainya. Perusahaan juga dapat menggunakan SMS agar dapat tetap berhubungan dengan personal untuk mengirim pesan penting, menerima laporan progres atau informasi lokasi. (A. Suhendar, 2003 : 43)
Terdapat pertanyaan mengenai posisi SMS dalam sebuah lingkungan dimana teknologi-teknologi seperti GPRS dan EDGE juga 3G muncul. Jawabanya terletak pada evolusi protokol SMS agar dapat menawarkan bandwidth tinggi. Banyak pihak yang memperkirakan kekuatan SMS yang ada sekarang masih menjamin masa hidupnya setidaknya sampai dengan dua tahun ke depan sebelum bersatu ke dalam solusi messaging yang lebih konfrehensif. (A. Suhendar, 2003 : 4) 2.3 SMS Gateway
Menurut Achmad Arif S (2011), SMS Gateway merupakan pintu gerbang atau jalur bagi penyebrangan informasi dengan menggunakan SMS.
Pada prinsipnya, SMS Gateway adalah sebuah perangkat lunak yang menggunakan bantuan komputer dan memanfaatkan teknologi selular yang diintegrasikan guna mendistribusikan pesan-pesan yang di- generate lewat sistem informasi melalui media SMS yang di- handle oleh jaringan selular. SMS Gateway dapat digunakan untuk menyebar pesan kebanyak nomor sekaligus secara otomatis dan cepat. 2.4 Framework .NET
Framework .NET terdiri atas dua elemen penting, yaitu Common Language Runtime dan Framework Class Library. Elemen pertama adalah sebuah lingkungan yang menjalankan program saat runtime dan dikenal dengan nama Common Language Runtime (CLR), kemudian elemen kedua adalah Class Library (FCL) yang diletakkan diatas CLR dan menyediakan Layanan yang dibutuhkan oleh aplikasi .NET. (Jaenudin, 2005)
Ketika sebuah aplikasi dijalankan dengan target framework .NET, maka secara langsung Class Library akan saling berinteraksi, kemudian CLR akan memberikan layanan sebagai penyedia mesin untuk menjalankan aplikasi. (Jaenudin, 2005)
2.5 Desain Sistem
Gambar 1 merupakan gambaran umum tentang alur kerja sistem SMS Gateway ini. Sistem ini terdiri dari 2 komponen, yaitu handphone dan aplikasi SMS Gateway itu sendiri. Handphone dalam sistem ini digunakan untuk menerima dan membalas SMS dari pengakses informasi. Sedangkan aplikasi SMS Gateway sendiri berungsi untuk membaca setiap SMS yang masuk ke handphone, mengolah isi SMS da menentukan isi balasan SMS tersebut.
Sistem Aplikasi SMS Gateway
BTS
Pengakses Informasi
Pengakses Informasi
Gambar 1. Desain Sistem SMS Gateway Susunan desain aplikasi SMS Gateway ini terbagi menjadi 2 bagian yaitu desain logical database dan desain aplikas
i.
3. Desain Logical Database
Tabel yang dibutuhkan untuk aplikasi ini adalah tabel dari database harga bahan pokok :
1. Tbl_jenis_brg
Dalam tabel ini berisi data jenis barang bahan pokok. Dalam aplikasi ini, tabel ini digunakan untuk mengelompokkan semua bahan pokok
yang nantinya digunakan untuk kunci pencarian dan pengiriman data.
2. Tbl_barang
Tabel barang berisi kode barang dan nama barang.
3. Tbl_harga
Tabel ini berisi jenis, nama, satuan dan harga dari bahan pokok. Pada tabel inilah dilakukan pencarian harga bahan pokok yang diminta oleh pengakses informasi.
Adapun rancangan tabel – tabel tersebut seperti dibawah ini.
Gambar 2. Desain Tabel Database 4. Desain Aplikasi
Untuk desain aplikasi digambarkan dalam desain activity diagram berikut.
Cek Inbox SMS
Cek Format SMS
Kirim Pesan Kesalahan Format Cek Data Pada
Database Kirim Data Informasi Harga
T
Y
Gambar 3. Desain Activity Diagram
Ketika pengakses informasi mengirimkan SMS untuk meminta informasi harga bahan pokok, aplikasi ini akan mengecek SMS yang masuk dan belum terbaca. Setelah itu, aplikasi akan melakukan pengecekan terhadap isi pesan yang dikirmkan tersebut sudah sesuai dengan format yang ditentukan atau format pengirimannya salah. Untuk format penulisan SMS dibahas pada sub bab. 3.3.
Jika ternyata isi SMS yang dikirmkan tidak sesuai dengan format yang telah ditentukan, maka aplikasi ini akan langsung mengirimkan pesan kepada pengirim SMS yang berisikan informasi bahwa format yang dikrimkan salah.
Tetapi, ketika isi SMS yang dikirmkan telah sesuai dengan format yang ditentukan, maka aplikasi ini akan mencari harga bahan pokok dalam database sesuai dengan permintaan pengirim SMS.
Data tersebut kemudian dikirimkan kembali dengan format yang telah ditentukan supaya pengirim SMS mudah dalam memahami isi informasi tersebut. Utuk detail desain aplikasi ini, digambarkan dalam squence diagram berikut :
Pengakses HP Send SMS Aplikasi Cek Inbox Validasi Format Format Salah Send SMS
Gambar 4.Squence Diagram format SMS salah
Pengakses HP
Send SMS
Aplikasi
Cek Inbox Validasi Format Data dalam Format text Send SMS
Database
Cek Data Query Select Array Data Harga Bahan Pokok
Gambar 5. Squence Diagram format SMS benar 5. Format SMS
Untuk dapat mengakses informasi dari SMS gateway ini, pengakses informasi harus mengirimkan SMS sesuai dengan format yang teah ditentukan. Formatnya adalah sebagai berikut :
HARGA#NAMA_BAHAN_POKOK Gambar 6. Format Pengiriman
Untuk menyamakan nama bahan pokok maka nama bahan pokok disesuaikan seperti tabel berikut ini
Tabel 1. Nama Bahan Pokok
No Nama Bahan Pokok
1 Beras 2 Minyak 3 Telur 4 Tepung 5 Ketela 6 Jagung 7 Daging 8 Gula 9 Susu 10 Cabe 11 Bawang 12 Kentang 13 Tomat
Terdapat dua format balasan yang dikirimkan oleh aplikasi SMS Gateway. Yang pertama adalah format untuk membalas jika pesan yang diterima aplikasi SMS Gateway sudah sesuai dengan format yang ditentukan.
Informasi harga [jenis_bahan_pokok] [tgl] [nama_bahan_pokok] [harga] [satuan]
Gambar 7. Format SMS Balasan 1
Untuk format balasan yang kedua, adalah balasan ketika pesan yang diterima tidak sesuai dengan format.
Mohon Maaf. Format yang anda kirimkan salah. Silahkan mengulangi lagi dengan format yang benar.
Gambar 8. Format SMS Balasan 2
Mohon Maaf. Kode bahan pokok yang anda inputkan salah. Silahkan ulangi dengan kode bahan pokok yang benar.
Gambar 9. Format SMS Balasan 3 6. Hasil Uji Coba
Dalam uji coba ini dapat dibuktikan bahwa pengaplikasian SMS Gateway untuk informasi harga bahan pokok dapat berjalan dengan baik.
Aplikasi ini nantinya akan berjalan seperti service, jadi tidak membutuhkan banyak tampilan form.
Hanya perlu menjalankan secara manual untuk pertama kali. Setelah itu, aplikasi akan secara otomatis memproses SMS yang masuk dan otomatis me-reply. Berikut adalah tampilan query database yang nantinya dikirimkan melalui SMS.
Gambar 10. Gambar Hasil Query untuk Beras Gambar diatas menunjukkan hasil query untuk bahan pokok yang memiliki jenis lebih dari satu macam.
Gambar 11. Gambar Hasil Query untuk Minyak
Gambar 12. Gambar Hasil Query untuk Cabe Pada gambar 10 dan gambar 11 menunjukkan hasil query untuk bahan pokok yang hanya memiliki satu macam jenis.
Berikut adalah tampilan gambar screenshot dari SMS balasan yang dirimkan oleh aplikasi SMS Gateway ini :
Gambar 13. Screenshot SMS Balasan Aplikasi 1 Dari gambar ujicoba diatas dapat dilihat apabila satu jenis bahan pokok memiliki dua variasi yang berbeda, maka aplikasi SMS Gateway ini akan mengirimkan semua variasi yang sesuai dengan jenis yang dikirimkan melalui SMS.
Gambar 13 merupakan balasan dari aplikasi SMS Gateway apabila jenis bahan pokok hanya mempunyai satu variasi atau merk.
Gambar 15. Screenshot SMS Balasan Aplikasi 3 Jika terjadi kesalahan penulisan format dalam pesan yang dikirim ke aplikasi ini, maka aplikasi ini akan me-reply seperti yang ditunjukkan oleh gambar 14 diatas. Kalau kesalahan pada penulisan kode, maka balasan yang dikirim aplikasi adalah seperti gambar 16.
Gambar 16. Screenshot SMS Balasan Aplikasi 4 7. Penutup
7.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini adalah :
1. Penerapan SMS Gateway sebagai media pemberi informasi harga bahan pokok sangat membantu masyarakat untuk mengetahui secara efektif dan efisien harga kebutuhan pokok terkini.
2. Penggunaan bahasa pemrograman C# terbukti mampu merpermudah pengaplikasiannya karena menggunakan
metode SMS Gateway pada C# terbukti cukup mudah.
7.2 Saran
Meski sudah terbukti aplikasi ini sudah berjalan dengan baik tetapi masih harga yang teradapat dalam database masih harga untuk satu pasar saja. Aplikasi ini akan lebih baik lagi kalau bisa mencakup harga bahan pokok yang ada diseluruh pasar di Kabupaten Banyuwangi. Jadi masyarakat akan mengetahui juga perbandingan harga bahan pokok di Kabupaten Banyuwangi.
Aplikasi ini juga bisa dikembangkan menggunakan prinsip N-Tier dan database Tier terpisah jadi mudah apabila melakukan koneksi terhadap server dan maintenance.
Daftar Pustaka
[1] Hartanto, Budi. Membuat Program – Program Keren
dengan Visual C#.Net Secara Mudah. Yogyakarta : C.V
Andi Offset 2009
[2] Heryana Ali Ahmad, Pengenalan Bahasa C#. Jakarta.
2004.
[3] Jaenudin, S.T. Belajar Sendiri .NET dengan Visual
Studio C# 2005. Yogyakarta : CV. Andi Offset 2005
[4] Suhendar A., Teknologi Pemrograman Mobile
Commerce. Bandung. 2003.
[5] Arif Achmad, Koreksi Otomatis Pada SMS yang Terpola
Menggunakan Metode Levenstein Distance.