• Tidak ada hasil yang ditemukan

P U T U S A N Nomor : 495/PDT/2016/PT.BDG.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "P U T U S A N Nomor : 495/PDT/2016/PT.BDG."

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

Hal 1 dari 11 halaman putusan PT.Bandung No. 495.Pdt/2016/PT.BDG.

P U T U S A N

Nomor : 495/PDT/2016/PT.BDG.

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Jawa Barat di Bandung yang memeriksa dan mengadili perkara perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara :

ANNASTASIA KUSRIYANI, pekerjaan Wiraswasta, beralamat di

Perumahan Babelan Indah Blok C No.135 Rt.004/Rw 010, Kelurahan kebalen, Kecamatan Babelan, Bekasi, Jawa Barat, selanjutnya

disebut sebagai Pembanding semula

TERGUGAT ; L A W A N

LILIS SURYANI, pekerjaan Ibu Rumah Tangga, beralamat di

Jalan Madura No.45, RT.001/RW.001, Cinere Depok, Jawa Barat, yang dalam hal ini diwakili oleh Kuasanya Hukumnya Budi Kelana, SH dan Ron Eric Andrea, SH para Advokat / Pengacara dan Konsultan Hukum BKS Law Firm, yang beralamat di Jalan Asia Afrika Pintu IX, Gelora Senayan, Gedung Senayan Trade Lantai 1 No.1065, Jakarta Pusat, berdasarkan Surat

Kuasa Khusus

No.201703/SK-PDT/BKSILF/XI/2015 tertanggal 27 Oktober 2015 dan telah didaftarkan di Kepaniteraan

Pengadian Negeri Bekasi No.

1056/SK/2015/PN.Bks. tanggal 27 Oktober 2015

selanjutnya disebut Terbanding semula

PENGGUGAT.;

Pengadilan Tinggi tersebut ; Telah membaca :

1. Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Jawa Barat tanggal 26 Oktober 2016 Nomor : 495/PEN/PDT/2016/PT.BDG, tentang penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan

(2)

Hal 2 dari 11 halaman putusan PT.Bandung No. 495.Pdt/2016/PT.BDG.

mengadili perkara antara kedua belah pihak tersebut di atas ;

2. Berkas perkara berikut surat-surat lainnya yang berhubungan dengan perkara tersebut serta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Bekasi Nomor 539/Pdt.G/2015/PN.Bks ;

TENTANG DUDUKNYA PERKARA :

Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 27 Oktober 2015, yang telah di terima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bekasi pada tanggal 27 Oktober 2015 dalam Register perkara Nomor : 539/PDT.G/2015/ PN.Bks, telah mengajukan gugatan sebagai berikut :

1. Bahwa pada bulan Juni 2012 telah terjadi kesepakatan antara Penggugat dengan Tergugat dalam hal penyelesaian jual beli rumah di perumahan Kuta Permai II No. 16 Bypass Ngurah Rai Badung-Bali, berdasarkan surat pernyataan, bukti transfer dan tanda teriam uang untuk pelunasan rumah yang telah ditanda tangani oleh Tergugat (Bukti P-1) dan (Bukti P-2);

2. Bahwa Tergugat telah sepakat untuk mengurus surat-surat rumah yang dibeli oleh Penggugat yang terletak di perumahan Kuta Permai II No. 16 Bypass Ngurah Rai Badung-Bali, beserta uang sebesar Rp. 455.000.000,-(empat ratus lima puluh lima juta rupiah)yang telah diberikan oleh Penggugat kepada Tergugat secara bertahap guna menyelesaikan pelunasan rumah tersebut ;

3. Bahwa Penggugat telah memberikan uang kepada Tergugat sebesar Rp. 455.000.000,-(empat ratus lima puluh lima juta rupiah) berdasarkan bukti tanda terima uang untuk pelunasan rumah yang dibeli oleh Penggugat yang berada di perumahan Kuta Permai II No. 16 Bypass Ngurah Rai Badung-Bali secara bertahap dengan perincian sebagai berikut :

3.1 Tanggal 11 Juni 2012, ditransfer ke PT. Cahaya Purnama Abadi pada Bank Mandiri dengan No. Rekening 1680072727272 milik Tergugat, sebesar Rp. 50.000.000,-(lima puluh juta rupiah) (Bukti P-3);

3.2 Tanggal 13 Juni 2012, ditransfer ke PT. Cahaya Purnama Abadi pada Bank Mandiri dengan No. Rekening 1680072727272 milik

(3)

Hal 3 dari 11 halaman putusan PT.Bandung No. 495.Pdt/2016/PT.BDG.

Tergugat, sebesar Rp. 150.000.000,-( seratus lima puluh juta rupiah) (Bukti P-4);

3.3 Tanggal 26 Juli 2012, ditransfer ke Bank BCA dengan No. Rekening 7390563919atas nama Tergugat, sebesar Rp. 10.000.000,-(sepuluh juta rupiah) (Bukti P-5);

3.4 Tanggal 27 Juli 2012, ditransfer ke Bank BCA dengan No. Rekening 7390563919 atas nama Tergugat, sebesar Rp. 20.000.000,-(dua puluh juta rupiah) (Bukti P-6);

3.5 Tanggal 24 September 2012, ditransfer ke PT. Cahaya Purnama Abadi pada Bank Mandiri dengan No. Rekening 1680072727272 milik Tergugat, sebesar Rp. 55.000.000,-(lima puluh lima juta rupiah) (Bukti P-7);

3.6 Tanggal 12 Nopember 2012, ditransfer ke PT. Cahaya Purnama Abadi pada Bank Mandiri dengan No. Rekening 1680072727272 milik Tergugat, sebesar Rp. 20.000.000,-(dua puluh juta rupiah) (Bukti P-8);

3.7 Tanggal 19 Desember 2012, ditransfer ke Bank BCA dengan No. Rekening 7390563919atas nama Tergugat, sebesar Rp. 100.000.000,-(seratus juta rupiah) (Bukti P-9);

3.8 Tanggal 9 Januari 2013 ditransfer ke Bank BCA dengan No. Rekening 7390563919 atas nama Tergugat, sebesar Rp. 50.000.000,-(lima puluh juta rupiah) (Bukti P-10);

4. Bahwa ternyata faktanya adalah Tergugat sudah lebih dari 3(tiga) tahun dari tahun 2012 hingga saat ini sama sekali tidak melakukan kewajibannya untuk mengurus dan menyelesaikan pembelian rumah yang telah di beli oleh Penggugat, bahkan uang yang telah dititipkan oleh Penggugat untuk melunasi pembelian rumah tersebut kepada Tergugat tidak digunakan untuk melakukan pelunasan rumah tersebut dan tidak ada pertanggung jawabannya;

5. Bahwa Penggugat telah meminta kepada Tergugat untuk melakukan kewajibannya, namun Tergugat selalu menghindar dan tidak pernah menunjukan itikad baik;

6. Bahwa karena Penggugat merasa Tergugat tidak melakukan kewajibannya, maka Penggugat meminta kembali haknya yaitu uang sebesar Rp. 455.000.000,-(empat ratus lima puluh lima juta rupiah) yang telah dititipkan oleh Penggugat kepada tergugat untuk pelunasan rumah tersebut, namun faktanya adalah Tergugat menunjukan itikad

(4)

Hal 4 dari 11 halaman putusan PT.Bandung No. 495.Pdt/2016/PT.BDG.

yang tidak baik dengan tidak mau mengembalikan dan atau menahan uang tersebut yang merupakan hak dari Penggugat hingga saat ini ; 7. Bahwa akibat dari perbuatan Tergugat yang bertentangan dengan

kewajiban hukumnya serta melanggar hak subyektif dari Penggugat, maka menurut hukum perbuatan Tergugat dapat dikategorikan sebagai perbuatan melawan hukum (PMH), berdasarkan Pasal 1365 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata “Tiap perbuatan melanggar hukum yang membawa kerugian kepada orang lain, mewajibkan orang yang karena salahnya menerbitkan kerugian itu, mengganti kerugian tersebut ;

8. Bahwa Penggugat telah menaggung beban bunga hutang, karena dalam proses pelunsan rumah, Penggugat memakai dana pinjaman dengan bunga 8% (delapan prosen) perbulan atau sebesar Rp. 12.000.000,-(dua belas juta rupiah) perbulan, dan karena Tergugat telah menahan uang pelunasan rumah tersebut yang merupakan hak dari Penggugat, maka Penggugat tidak bisa melunasi hutangnya, sehingga bunga hutang yang sudah dibayarkan oleh Penggugat telah mencapai sebesar Rp. 264.000.000,-(dua ratus enam puluh empat juta rupiah) ;

9. Bahwa menurut hukum adanya perbuatan=perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh Tergugat sebagaimana diuraikan diatas, telah melahirkan hak bagi Penggugat untuk menuntut segala kerugian, bunga dan biaya yang diakibatkan oleh perbuatan melawan hukum tersebut,sebagaimana yang telah ditur dalam Pasal 1365 KUH Perdata;

10. Bahwa akibat perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh Tergugat sebagaimana dikemukakan diatas, baik dilakukan dengan sengaja ataupun karena kelalayannya , telah menimbulkan berbagai bentuk kerugian bagi Penggugat yang dapat diperhitungkan secara immateriil (moril) maupun materiil;

10.1 Bahwa kerugian secara imateriil tidak terkira, kerugian immateriil sulit dihitung namun demi memberikan kepastian hukum berkenaan diajukan gugatan ini kerugian immateriil yang diderita oleh Penggugat jika dinilai dalam bentuk uang adalah sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) ;

10.2. Bahwa kerugian secara materiil adalah dapat dihitung atas ditahannya hak Penggugat berupa uang pelunasan oleh

(5)

Hal 5 dari 11 halaman putusan PT.Bandung No. 495.Pdt/2016/PT.BDG.

Tergugat yang nilainya adalah sebesar Rp. 455.000.000,-(empat ratus lima puluh lima juta rupiah) dan kerugian beban bunga yang ditanggung oleh Penggugat karena ditahan haknya tersebut adalah sebesar Rp. 264.000.000,-(dua ratus enam puluh empat juta rupiah);

11. Bahwa untuk menghindari itikad tidak baik dari Tergugat dalam melakasanakan putusan pengadilan dan supaya gugatan yang diajukan Penggugat tidak sia-sia maka dengan ini Penggugat memohon kepada Pengadilan Negeri Bekasi untuk dapat melakukan sita jaminan (Conservatoir beslag) terhadap barang-barang milik Tergugat berupa :

 Tanah dan bangunan yang terletak di Perumahan Babelan Indah Blok C No. 135, Rt. 004/Rw. 010, Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kota Bekasi, Jawa Barat;

12. Bahwa Penggugat mempunyai sangkaan yang beralasan Tergugat akan ingkar dan lalai untuk menjalankan putusan perkara ini yang telah berkekuatan hukum tetap. Dalam perkara ini Penggugat memohon kepada Majelis Hakim yang terhormat menghyukum Tergugat untuk membayar uang paksa (Dwangsom) sebesar Rp. 5.000.000,-(lima juta rupiah) setiap harinya jika Tergugat lalai dalam melaksanakan isi putusanini yang telah berkekuatan hukum tetap ( inkhracht van gewjsde) dalam perkara ini ;

13. Bahwa oleh karena gugatan ini mempedomani Pasal 180 HIR, maka dimohonkan Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus perkara a quo menyatakan agar putusan yang dijatuhkan dalam perkara ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu (uit voerbaar bij vooraad) meskipun ada bantahan (verzet) banding atau kasasi;

14. Bahwa gugatan ini timbul karena perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh Tergugat, maka layak jika Tergugat dihukum untuk membayar biaya perkara ini

15. Bahwa berdasarkan seluruh dalil yang dikemukakan oleh Penggugat, jelas dalil-dalil di dalam gugatan ini sudah didasarkan pada hukum yang berlaku dengan dilengkapi bukti-bukti yang cukup serta tidak terbantahkan. Karena itu sudah sepatutnya pula Pengadilan Negeri Bekasi yang memeriksa dan mengadili perkara ini serta memutuskan berdasarkan keadilan ;

(6)

Hal 6 dari 11 halaman putusan PT.Bandung No. 495.Pdt/2016/PT.BDG.

Berdasarkan seluruh uraian diatas, maka Penggugat dengan ini memohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bekasi yang mengadili perkara ini berkenan mengabulkan gugatan Penggugat sebagai berikut :

Primair

1. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya ;

2. Menyatakan serangkaian perbuatan tergugat adalah perbuatan melawan hukum;

3. Menyatakan sah dan berharga sita jaminan (conservatoir beslag) terhadap barang-barang milik Tergugat berupa : Tanah dan bangunan yang terletak di Perumahan babelan Indah Blok C No. 135, Rt. 004/Rw. 010, Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kota Bekasi, Jawa Barat;

4. Menghukum Tergugat untuk membayar segala kerugian yang dialami oleh Penggugat, yakni sebesar Rp. 1.719.000.000,-(satu milyar tujuh ratus sembilan belas juta rupiah) dengan perincian : a. Immateriil sebesar Rp. 1.000.000.000,-(satu milyar rupiah) ; b. Materiil sebesar Rp. 719.000.000,-(tujuh ratus sembilan belas

juta rupiah);

5. Menghukum Tergugat untuk membayar uang paksa atau (dwangsom) sebesar Rp. 5.000.000,-(lima juta rupiah) per hari apabila tergugat lalai melaksanakan putusan ini yang berkekuatan hukum tetap (inkhract van gewijsde) dalam perkara ini;

6. Menyatakan putusan ini dapat dilaksanakan terlebih dahulu meskipun ada upaya hukum lainnya (uit voerbaar bij vooraad) ; 7. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara ini ; Atau : Subsidair

Apabila Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bekasi yang memeriksa dan mengadili perkara ini berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono);

Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut Tergugat telah memberikan jawaban pada pokoknya sebagai berikut :

1. GUGATAN PENGGUGAT TIDAK JELAS:

1. A. Bahwa jauh sebelum saya menerima pekerjaan adalah mengurusd izin-izin pendirian Perusahaan dan izin kerja Asing

(7)

Hal 7 dari 11 halaman putusan PT.Bandung No. 495.Pdt/2016/PT.BDG.

telah saya sesalkan dan dalam kontrak kerja tidak ada perjanjian yang menyatakan bahwa rumah dengan alamat tersebut dibawah ini menjadi jaminan pekerjaan ( Perum. Babelan Indah Blok C No. 13 Rt.04/Rw. 10 Bekasi 17610; 1. B. Bahwa pekerjaan kedua dan selanjutnya termasuk yang

menimbulkan dana sebesar Rp. 255.000.000,-(dua ratus lima puluh lima juta rupiah) kepada pidana perdata No. 539/Pdt.G/2015/PN.Bks tidak ada kontrak atau perjanjian atas tempat tinggal atau rumah dengan alamat dibawah ini :

Perumahan Babelan Indah Blok C No. 135 Rt. 04/Rw. 10 Bekasi 17610;

2. GUGATAN PENGGUGAT SALAH ALAMAT :

2.A Karena jauh sebelum penggugat mendaftarkan gugatannya No. 359/Pdt.G/2015/PN.Bks, bahwa saya telah menjalani pekerjaan atau usaha pada tahun 2010 saya telah menjaminkan sertifikat rumah saya dialamat Perumahan Babelan Indah Blok C No. 135 Rt.04/Rw. 10 Bekasi 17610 dengan maksud untuk perputaran modal kerja ;

2.B. Diawali pada tahun 2010 pinjaman modal kerja dengan menjaminkan Sertifikat Rumah tersebut, sampai pada akhirnya pada bulan Juni 2015 masuk daftar lelang atau tercatat di badan lelang karena tidak sanggup untuk mengansur angsuran selama 9 bulan dimulai Oktober 2014- Juni 2015;

2.C. Dan pada tanggal 13 Juli 2015 Sertifikat dan rumah tersebuttelah berpindah tangan kepada perorangan yang telah mengambil alih dari Badan Lelang dan atau melalui salah satu PT. Bank BPR di Bekasi;

3. GUGATAN PENGGUGAT TIDAK BERALASAN:

3.A. Penggugat mendaftarkan gugatan kepada Pengadilan negeri Bekasi atas sita jaminan rumah. Beralamat : Perumahan Bebalan Indah Blok C No. 135 Rt. 04/Rw. 10 Bekasi.

Dan tidak ada kontrak yang menyebutkan rumah tersebut menjadi jaminan dalam kontrak pekerjaan dan atau dalam bentuk perjanjian-perjanjian;

3.B. Bahwa jauh sebelum Penggugat mendaftarkan ke Pengadilan Negeri Bekasi, Penggugat telah menempuh pelaporan dalam

(8)

Hal 8 dari 11 halaman putusan PT.Bandung No. 495.Pdt/2016/PT.BDG.

perkara pidana dan telah diputuskan dan Pengadilan Jakarta Selatan No. 1083/Pid.B/2014/PN.Jkt.Sel. Pada tanggal 29 Januari 2014 dengan putusan hukuman 1 tahun 4 bulan;

3.C. Dan atas putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan tersebut dengan atau saat ini sedang dalam proses kasasi;

3.D. Bahwa karena gugatan Penggugat tidak beralasan tuntutan dan bukti untuk menyita sesuai gugatan Penggugat No. 359/Pdt.G/2015/PN.Bks;

DALAM POKOK PERKARA :

- Menolak gugatan Penggugat tersebut ;

- Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara ;

Jika Majelis Hakim yang memutuskan dan mengadili perkara ini, saya mohon supaya memutuskan putusan yang seadil-adilnya;

Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut Pengadilan Negeri Bekasi telah menjatuhkan putusan tanggal 30 Juni 2016 Nomor : 539/Pdt.G/2015/PN.Bks. yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian.

2. Menyatakan Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum.

3. Menghukum Tergugat untuk membayar ganti kerugian Materil sebesar Rp.455.000.000,- ( empat ratus lima puluh lima juta

Rupiah ) dan ganti kerugian Immateril sebesar

Rp.100.000.000,- ( seratus juta Rupiah ) kepada Penggugat. 4. Menghukum Tergugat membayar biaya perkara ini sejumlah

Rp.1.171.000,-( satu juta seratus tujuh puluh satu ribu rupiah); 5. Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya. Menimbang, bahwa berdasarkan Akta Permohonan Banding No.539/Pdt./2015/PN.Bks,Jo No.67/Bdg/2016/PN.Bks tanggal 4 Agustus 2016 yang dibuat dan ditanda tangani oleh FLORIBERTA SETYOWATI,SH.MH Wakil Panitera Pengadilan Negeri Bekasi,yang menerangkan bahwa Tergugat telah menyatakan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Bekasi Nomor 539/PDT.G/2015/ PN.Bks. tanggal 30 Juni 2016 ;

Menibang bahwa berdasarkan relaas pemberitahuan

(9)

Hal 9 dari 11 halaman putusan PT.Bandung No. 495.Pdt/2016/PT.BDG.

No.67/Bdg/2016/PN.Bks ,pada hari Rabu tanggal 31 Agustus 2016 telah diberitahukan secara sah dan seksama kepada Kuasa Hukum Terbanding semula Penggugat oleh Jurusita Pengganti Pengadilan Negeri Bekasi ;

Menimbang, bahwa Pembanding semula Tergugat Tidak mengajukan memori banding sesuai dengan surat keterangan yang dibuat oleh BEBET UBAEDILAH AFFANDI.SH,MH Panitera Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 14 Oktober 2016 Nomor 539//Pdt.G/2015/PN.Bks Jo Nomor.67/Bdg/2016/PN.Bks ;

Menimbang, bahwa Terbanding semula Penggugat dalam perkara ini tidak mengajukan Kontra Memori Banding ;

Menimbang, bahwa Pengadilan Negeri Bekasi pada tanggal 6 September 2016 dan tanggal 23 September 2016 telah memberitahukan kepada Pembanding semula Tergugat dan Terbanding semula Penggugat untuk diberi kesempatan mempelajari berkas perkara dalam tenggang waktu 14 ( empat belas ) hari setelah diterimanya pemberitahuan ini sebelum berkas dikirim ke Pengadilan Tinggi jawa Barat ;

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM :

Menimbang, bahwa permohonan banding dari Pembanding semula Tergugat telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Undang Undang, oleh karena itu permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima ;

Menimbang, bahwa setelah membaca dan mempelajari dengan seksama berkas perkara tersebut beserta surat-surat yang terlampir,

salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Bekasi

Nomor.539/Pdt.G/2015/PN.Bks tanggal 30 Juni 2016, Pengadilan Tinggi dapat menyetujui pertimbangan dan putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama dalam perkara tersebut karena pertimbangan tersebut sudah tepat dan benar dan diambil alih sebagai pertimbangan Pengadilan Tinggi sendiri dalam memeriksa dan memutus perkara ini ;

Menimbang, bahwa oleh karena di dalam Pertimbangan hukum Majelis Hakim tingkat pertama tidak ada hal-hal yang dapat melemahkan

(10)

Hal 10 dari 11 halaman putusan PT.Bandung No. 495.Pdt/2016/PT.BDG.

atau membatalkan putusan Pengadilan Tingkat Pertama tersebut, karena semuanya telah dipertimbangkan dengan tepat dan benar oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama tersebut maka tidak dipertimbangkan lagi oleh Pengadilan Tinggi ;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Bekasi Nomor 539/Pdt.G/2015/PN.Bks tanggal 30 Juni 2016 beralasan hukum untuk dikuatkan ;

Menimbang, bahwa oleh karena putusan tingkat pertama dikuatkan sehingga Pembanding semula Tergugat berada di pihak yang kalah dan sesuai dengan ketentuan pasal 181 ayat (1) HIR, maka Pembanding harus dihukum untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan yang pada Tingkat Banding jumlahnya sebagaimana tersebut pada amar putusan dibawah ini ;

Mengingat pasal 7 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1947 tentang Peradilan Ulangan di Jawa dan Madura Jo. Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang Nomor 49 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman, pasal 188 – 194 HIR serta Undang-Undang dan peraturan lainnya yang berhubungan dengan perkara ini ;

M E N G A D I L I :

- Menerima permohonan banding dari Pembanding semula Tergugat

tersebut ;

- Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Bekasi, Nomor 539/Pdt.G/

2015/PN.Bks. tanggal 30 Juni 2016 yang dimohonkan banding tersebut ;

- Menghukum Pembanding semula Tergugat untuk membayar biaya

perkara pada kedua Tingkat Peradilan, yang untuk tingkat Banding sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah) ;

Demikianlah diputuskan dalam Sidang Permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Jawa Barat, pada hari Senin tanggal 28 Nopember 2016 oleh kami TUMPAK SITUMORANG,S.H.MH sebagai Hakim Ketua, SULAIMAN,S.H.MH dan FIRZAL ARZY,SH.MH masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang ditunjuk berdasarkan Surat

Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Jawa Barat

(11)

Hal 11 dari 11 halaman putusan PT.Bandung No. 495.Pdt/2016/PT.BDG.

tersebut pada hari Rabu tanggal 30 November 2016 diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota serta tersebut, Tata Kurnia, S.A. S.H. Panitera Pengganti tanpa dihadiri oleh kedua belah pihak maupun Kuasa Hukumnya,-

HAKIM ANGGOTA, HAKIM KETUA,

T.t.d.

T.t.d.

SULAIMAN.SH.MH TUMPAK SITUMORANG,S.H.MH

T.t.d. . FIRZAL ARZY,SH.MH PANITERA PENGGANTI T.t.d. TATA KURNIA,SA.S.H. Perincian biaya perkara :

1. Materai putusan ……… … Rp. 6.000,- 2. Redaksi putusan ……… ... Rp. 5.000,- 3. Pemberkasan ………. Rp. 139.000,- Rp. 150.000,-

Referensi

Dokumen terkait

Menurut konsepnya keluarga sejahtera dapat didefinisikan menurut undang- undang No 10 Tahun 1992 tentang Perkembangan Kependudukan Dan Pembangunan Keluarga Sejahtera, menyatakan

Merupakan kegiatan operasional yang mempergunakan peralatan produksi yang disusun dan diatus sedemikian rupa, yang dapat dimanfaatkan untuk secara fleksible untuk

Berbagai kebijakan yang di buat oleh pemerintah di antaranya ada peraturan mengenai KUHP, KUHAP, UU Nomer 21 Tahun 2007 tentang pemberantasan tindak pidana orang

Anak laki-laki usia 5 tahun datang ke puskesmas bersama ibunya karena keluhan bersin-bersin dan gatal pada hidung yang sudah dirasakan sejak 2 tahun yang lalu.. Ibunya juga

Dengan begitu dapat diperoleh arang murni yang permukaannya pun bersih sehingga adsorbat dapat mudah untuk terserap pada permukaannya pun bersih sehingga adsorbat dapat mudah

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis yang berjudul Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) Pada Mata Kuliah Blok 10 Lbm

Yang terjadi bukanlah sebuah kebetulan semata, sebagaimana yang akan terlihat, karena (berdasarkan penelitian) puncak yang runcing pada barisan EKG berhubungan

Pada Tabel 2 dapat dilihat bahwa, pemberian GA 3 meningkatkan persen bunga jadi polong, yaitu perlakuan A berbeda nyata dengan perlakuan C,D,E,F tapi tidak