• Tidak ada hasil yang ditemukan

Regulasi balap Vespa Balap Indonesia tahun Dibukukan pada tanggal 30, bulan Januari 2016 REV KE 8, Januari 2016 REGULASI BALAP 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Regulasi balap Vespa Balap Indonesia tahun Dibukukan pada tanggal 30, bulan Januari 2016 REV KE 8, Januari 2016 REGULASI BALAP 2016"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)

Page 1 of 36

REGULASI BALAP

2016

Kelas-kelas Utama yang dilombakan untuk Kejuaraan Balap Motor khusus Vespa di Indonesia atau disebut juga BALAP VESPA

1. Kelas Standart (2T) s/d 166cc : Standart 2T Scooter 1 2. Kelas Tune up (2T) s/d 180cc : TU 2T Scooter 2 3. Kelas Tune up (2T) s/d 180cc : TU 2T ScooterGP 2T 4. Kelas FFA (2T) s/d 250cc : FFA 2T Scooter 3 5. Kelas Small Frame Tune up (2T) s/d 125cc : SF TU 2T Scooter 4 6. Kelas Small Frame FFA (2T) s/d 250cc : SF FFA 2T Scooter 5

7. Kelas Standart Pabrik Tune Up (4T) s/d 155cc Scooter 6 (Non Pembalap) 8. Kelas Tune up (4T) s/d 160cc : TU 160cc 4T Scooter 7

9. Kelas Tune up (4T) s/d 220cc : TU 220cc 4T Scooter 8 / ScooterGP 4T 10. Kelas FFA (4T) s/d 300cc : FFA 300cc 4T Scooter 9

(2)

Page 2 of 36 1. PENDAHULUAN.

Peraturan-Peraturan balap motor khusus Vespa dan Piaggio berikut ini, merupakan lampiran dan/atau tambahan/ pelengkap dari Peraturan Dasar Olahraga balap Indonesia, berikut

Lampiran-lampiran lain yang terkait, guna mengatur dan menjadi panduan bagi penyelenggaraan dan pelaksanaan kegiatan balap sepeda motor khusus Vespa dan Piaggio di Indonesia (kecuali kegiatan tingkat Internasional, mengikuti peraturan Internasional).

2. PRINSIP DASAR.

Peraturan-peraturan Perlombaan beserta Peraturan-peraturan lain, termasuk Peraturan Dasar Olahraga Nasional dan Lampiran-lampirannya yang terkait, mohon agar dapat diikuti oleh semua pihak yang berpartisipasi dalam penyelenggaraan balap motor khusus Vespa, baik Panitia

Penyelenggara, Panitia Pelaksana maupun Peserta (lihat pasal 80.1 tentang Peraturan Dasar Nasional).

3. KELAS-KELAS UTAMA BALAP MOTOR KHUSUS VESPA / PIAGGIO.

Kelas-kelas Utama yang dilombakan untuk Kejuaraan Balap Motor khusus Vespa di Indonesia atau disebut juga BALAP VESPA adalah :

1. Kelas Standart (2T) s/d 166cc : Standart 2T Scooter 1 2. Kelas Tune up (2T) s/d 180cc : TU 2T Scooter 2 3. Kelas Tune up (2T) s/d 180cc : TU 2T ScooterGP 2T 4. Kelas FFA (2T) s/d 250cc : FFA 2T Scooter 3 5. Kelas Small Frame Tune up (2T) s/d 125cc : SF TU 2T Scooter 4 6. Kelas Small Frame FFA (2T) s/d 250cc : SF FFA 2T Scooter 5

7. Kelas Standart Pabrik Tune Up (4T) s/d 155cc Scooter 6 (Non Pembalap) 8. Kelas Tune up (4T) s/d 160cc : TU 160cc 4T Scooter 7

9. Kelas Tune up (4T) s/d 220cc : TU 220cc 4T Scooter 8 / ScooterGP 4T 10. Kelas FFA (4T) s/d 300cc : FFA 300cc 4T Scooter 9

11. Kelas SuperFFA : Super FFA Scooter 10

Adapun kelas-kelas lainnya - termasuk dalam kategori balap motor khusus Vespa yang tidak tercantum dalam pembahasan dibawah ini - merupakan Kelas Pendukung (Supporting Class). 4. SPESIFIKASI REGULASI BODY DAN MESIN.

Spesifikasi teknik untuk masing-masing kelas dalam balap kendaraan roda dua khusus Vespa, harus sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang tercantum dalam Peraturan dibawah ini (merupakan pengembangan serta penyempurnaan dari regulasi balap Vespa yang dikeluarkan oleh Vespa Balap Indonesia (VBI) pada tahun 2011, 2012, 2013, 2014 dan periode tahun (2015 / Gathering VBI tanggal 30 Januari, 2016) :

(3)

Page 3 of 36 Kelas Standart 2T s/d 166cc (SCOOTER 1)

Bagian

Sub bagian

Keterangan

Body Kemudi / Stang

1. Stang menggunakan produk Vespa boleh dimodifikasi.

2. Sistim mekanik putaran gas boleh dimodifikasi (penggunaan gas spontan) Body.

3. Small frame body dilarang dipergunakan pada kelas standart 2T 4. Wajib menggunakan produk Vespa / Piaggio / Bajaj 2T large body,

Tahun pembuatan dan Type Body bebas.

5. Dilarang melubangi body bagian depan, kecuali lubang lampu sein atau lubang bekas emblem.

6. Spakbord depan harus terpasang

7. Box samping kiri dan kanan wajib terpasang,

8. Box samping boleh di bobok, dipotong atau di modifikasi. 9. Seluruh lampu harus dilepas

10. Diperbolehkan menggunakan injakan kaki (foot step) tambahan 11. Posisi pedal rem belakang boleh dimodifikasi.

12. Jok (bebas)

13. Seluruh matrial yang tidak berhubungan dengan sistim keamanan kendaraan atau suspensi atau mesin yg berbentuk plastic atau kaca yang melekat di body harus dilepas

14. Spoiler bagian bawah boleh dipasang. (diperbolehkan menggunakan bahan plastic atau logam)

15. Jika ada hal hal yang dianggap (oleh panitia penyelenggara lomba) dapat membahayakan pembalap atau peserta lain, maka wajib dilepas.

Suspensi dan Rem

16. Fork depan harus menggunakan disain standart vespa 2T (kaki 2 atau kaki 3)

17. Shock Absorber menggunakan disain standart Vespa (oil, single action), per dan bagian dalam Shock Absorber boleh dimodifikasi.

18. Dilarang menggunakan Shock Absorber dengan tabung external (tabung tambahan / tabung ganda).

19. Dilarang menggunakan Shock Absorber double action 20. Dilarang menggunakan Shock Absorber GAS

21. Dilarang menggunakan Shock Absorber yang dapat di stel (Adjustable Shock Absorber)

22. Diperbolehkan modifikasi rem menjadi rem cakram (disk brake) pada roda depan dan belakang.

23. Matrial kampas rem bebas. 24. Lebar Velg (bebas), 25. Diameter Velg max 10”

26. Ban bebas, tahun produksi maksimal 2 tahun (safety)

Mesin Head

27. Head standart disain vespa boleh di modifikasi (Porting, Polish & Bubut).

28. Tidak diperbolehkan merubah posisi lubang busi, diluar standart disain vespa (seperti lubang busi dipindah posisinya ke tengah).

29. Tidak diperkenankan menggunakan produk after market khusus kompetisi

Cylinder

30. Cylinder Block harus menggunakan Block 3 Port

(menggunakan standart original disain 3 port Vespa 150cc) 31. Ukuran lubang port boleh diperbesar,

32. Diperbolehkan menggunakan Cylinder Block diluar brand vespa / piaggio asal memiliki maksimal 3 lubang port saja.

(4)

Page 4 of 36

Mesin 33. Tidak diperbolehkan menggunakan Cylinder Block 5 port atau block 5 port yang dirubah menjadi 3 port.

34. Kapasitas cylinder maximum 166cc Piston

35. Piston harus menggunakan original design Vespa,

36. Piston boleh dimodifikasi (dipotong atau pengurangan beban). 37. Ukuran piston maximum 12M atau diameter 60,2mm.

38. Kapasitas cylinder max 166cc Engine Block

39. Engine Block menggunakan original disain Vespa, boleh dimodifikasi 40. Kruk As menggunakan standart disain vespa, boleh dimodifikasi, 41. Bentuk dan ukuran Kruk As bebas

42. panjang stroke max 57mm (standart disain Vespa) 43. Lubang hisap boleh diperbesar

Karburator

44. Karburator standart disain Vespa. Boleh dimodifikasi 45. Diameter ventury max 20mm,

46. Tutup Karburator harus terpasang, boleh dimodifikasi. 47. Tidak diperbolehkan menggunakan intake tambahan 48. Tidak diperbolehkan menggunakan katup buluh. Pengapian

49. Magnet harus standart design Vespa (diperbolehkan menggunakan brand Bajaj),

50. Dilarang mengurangi beban kipas magnet dengan cara apapun. 51. Tidak diperkenankan menggunakan kipas berbahan dasar plastik 52. Besi penutup kipas wajib terpasang (safety).

53. Sistim Pengapian harus standart design Vespa (sistim AC) 54. Boleh menggunakan Platina atau CDI (bebas)

55. Spul magnet harus standart disain vespa, boleh modifikasi kumparan. (gulungan kabel dengan tujuan untuk penambahan daya / supply listrik) 56. Spul magnet lampu boleh dilepas

57. Plat tatakan Spul magnet harus standart disain vespa 58. Coil (bebas)

59. Busi (bebas) 60. Kabel busi (bebas) 61. Kabel listrik (bebas) Transmisi

62. Gear menggunakan disain standart vespa, (max 4 speed), Perbandingan gigi (gear ratio) bebas.

63. Rumah plat kopling tidak boleh dibubut atau dilubangi diluar standart disain Vespa, dengan tujuan untuk mengurangi beban.

64. Per plat kopling (bebas)

65. Plat kopling menggunakan disain standart produk vespa,

66. Dilarang menggunakan plat kopling berbahan dasar veramic atau plat kopling khusus untuk kompetisi.

Knalpot

67. Knalpot harus disain standart Vespa.

68. Knalpot boleh menggunakan produk asli Vespa atau after market produk dalam negeri.

69. Bentuk luar tabung knalpot harus sesuai standart produk vespa. 70. Bagian dalam knalpot boleh di modifikasi.

71. Bagian pipa dari Engine Block sampai ke saringan standart disain Vespa 72. Lubang exhaust boleh dimodifikasi.

(5)

Page 5 of 36

Kelas Tune Up 2T s/d 180cc (SCOOTER 2 untuk kelas Pemula dan Pemula +)

(nama lama pada tahun 2011 adalah kelas NBR )

Bagian

Sub bagian

Keterangan

Body Stang

1. Stang menggunakan produk Vespa boleh dimodifikasi.

2. Sistim mekanik putaran gas boleh dimodifikasi (penggunaan gas spontan) Body

3. Body Small frame body dilarang dipergunakan pada kelas Tune Up 2T. 4. Wajib menggunakan produk Vespa / Piaggio / Bajaj 2T large body,

Tahun pembuatan dan Type Body bebas.

5. Bagian depan body boleh dipotong atau dilubangi 6. Spakbord depan harus terpasang

7. Box samping kiri dan kanan wajib terpasang,

8. Box samping kiri kanan boleh dibobok atau dipotong (maksimal 50%). 9. Body boleh dipotong (maksimal 20%), tetapi tetap menggunakan produk

large body - Vespa atau Bajaj. 10. Seluruh lampu harus dilepas

11. Diperbolehkan menggunakan Injakan kaki (foot step) tambahan 12. Posisi pedal rem belakang boleh dimodifikasi.

13. Jok bebas

14. Seluruh matrial yang tidak berhubungan dengan sistim keamanan kendaraan atau suspensi atau mesin yg berbentuk plastic atau kaca yang melekat di body harus dilepas

15. Spoiler bagian bawah boleh dipasang. (berbahan dasar plastic atau logam)

16. Hal lain yang tidak berhubungan dengan suspensi atau mesin, tetapi dianggap (oleh panitia penyelenggara lomba) dapat membahayakan pembalap atau peserta lain wajib dilepas.

Suspensi dan Rem

17. Fork depan harus menggunakan disain standart vespa 2T (kaki 2 atau kaki 3)

18. Shock Absorber menggunakan disain standart Vespa 2T (oil, single action), per dan bagian dalam Shock Absorber boleh dimodifikasi. 19. Dilarang menggunakan Shock Absorber dengan tabung external (tabung

tambahan / tabung ganda).

20. Dilarang menggunakan Shock Absorber double action 21. Dilarang menggunakan Shock Absorber GAS

22. Dilarang menggunakan Shock Absorber yang dapat di stel (Adjustable Shock Absorber)

23. Diperbolehkan modifikasi rem tromol menjadi rem cakram (disk brake) pada roda depan dan belakang.

24. Matrial kampas rem bebas. 25. Lebar Velg (bebas), 26. Diameter Velg max 10”

27. Ban bebas, tahun produksi maksimal 2 tahun (safety)

Mesin Head

28. Head standart disain vespa boleh di modifikasi (Porting, Polish & Bubut).

29. Diperbolehkan merubah posisi lubang busi, (diluar standart disain vespa) 30. Tidak diperkenankan menggunakan produk after market khusus

kompetisi Cylinder

31. Cylinder Block harus menggunakan Block 3 Port (menggunakan standart disain port Vespa 150cc)

32. Diperbolehkan menggunakan Cylinder Block diluar brand vespa / piaggio asal memiliki maksimal 3 lubang port saja.

(6)

Page 6 of 36

Mesin 33. Lubang port berjumlah 3 buah tetapi ukuran lubang boleh diperbesar. 34. Tidak diperbolehkan menggunakan Block 5 port yang diubah menjadi 3

port.

35. Diperbolehkan menggunakan spacer/ packing metal dengan ketebalan bebas, dengan pembatasan cc maximum 180cc

Piston

36. Piston (bebas), 37. Ring piston (bebas).

38. Ukuran piston maximum diameter 62mm. 39. Kapasitas cylinder maximum 180cc Engine Block

40. Engine Block menggunakan disain Original Vespa, boleh dimodifikasi. 41. Menggunakan original disain Vespa, boleh dimodifikasi, bentuk dan

ukuran bebas

42. Panjang stroke standart disain Vespa (57mm) 43. Stang seher (bebas).

Karburator.

44. Karburator (bebas), diameter ventury max 26mm,

45. Tidak diperkenankan memperbesar ventury Karburator diatas diameter 26mm

46. Diperbolehkan menggunakan intake tambahan 47. Diperbolehkan menggunakan katup buluh.

48. Intake harus berada di block mesin (Crank Case)

49. Dilarang menggunakan Intake dengan sistim langsung ke Block Cylinder.

50. Diperbolehkan menggunakan Intake dengan sistim langsung (di las) ke Block Mesin,

Pengapian

51. Kipas pendingin harus standart design Vespa (diperbolehkan menggunakan brand Bajaj), boleh dimodifikasi.

52. Kipas Magnet stadart disain Vespa, boleh dimodifikasi, boleh dibubut. 53. Boleh melakukan pengurangan beban pada kipas pendingin.

54. Tidak diperbolehkan menggunakan kipas produk after market khusus kompetisi.

55. Tidak diperbolehkan menggunakan kipas berbahan dasar plastik (safety)

56. Besi penutup kipas wajib terpasang.

57. Sistim Pengapian harus standart design Vespa (sistim AC) 58. Boleh menggunakan Platina atau CDI

59. Jika menggunakan Platina bebas dimodifikasi (tidak harus disain standart Vespa)

60. Jika menggunakan CDI bebas dimodifikasi (tidak harus disain standart Vespa)

61. Spul Magnet (bebas).

62. Plat tatakan Spul magnet (bebas). 63. Coil (bebas)

64. Busi (bebas) 65. Kabel busi (bebas) 66. Kabel listrik (bebas) Transmisi

67. Gear menggunakan disain standart vespa (max 4 speed), Perbandingan gigi (gear ratio) bebas.

68. Rumah plat kopling disain standart Vespa, boleh di modifikasi. 69. Per plat kopling (bebas)

70. Plat kopling menggunakan disain standart vespa,

71. Dilarang menggunakan plat kopling berbahan dasar veramic atau produk plat kopling khusus kompetisi.

(7)

Page 7 of 36 Knalpot

(8)

Page 8 of 36

Kelas Tune Up 2T s/d 180cc (KHUSUS Kelas OPEN / SCOOTERGP)

Bagian

Sub bagian

Keterangan

Body Stang

73. Stang menggunakan produk Vespa boleh dimodifikasi.

74. Sistim mekanik putaran gas boleh dimodifikasi (penggunaan gas spontan) Body

75. Body Small frame body dilarang dipergunakan pada kelas Tune Up 2T. 76. Wajib menggunakan produk Vespa / Piaggio / Bajaj 2T large body,

Tahun pembuatan dan Type Body bebas.

77. Bagian depan body boleh dipotong atau dilubangi 78. Spakbord depan harus terpasang

79. Box samping kiri dan kanan wajib terpasang,

80. Box samping kiri kanan boleh dibobok atau dipotong (maksimal 50%). 81. Body boleh dipotong (maksimal 20%), tetapi tetap menggunakan produk

large body - Vespa atau Bajaj. 82. Seluruh lampu harus dilepas

83. Diperbolehkan menggunakan Injakan kaki (foot step) tambahan 84. Posisi pedal rem belakang boleh dimodifikasi.

85. Jok bebas

86. Seluruh matrial yang tidak berhubungan dengan sistim keamanan kendaraan atau suspensi atau mesin yg berbentuk plastic atau kaca yang melekat di body harus dilepas

87. Spoiler bagian bawah boleh dipasang. (berbahan dasar plastic atau logam)

88. Hal lain yang tidak berhubungan dengan suspensi atau mesin, tetapi dianggap (oleh panitia penyelenggara lomba) dapat membahayakan pembalap atau peserta lain wajib dilepas.

Suspensi dan Rem

89. Fork depan harus menggunakan disain standart vespa 2T (kaki 2 atau kaki 3)

90. Shock Absorber bebas

91. Diperbolehkan modifikasi rem tromol menjadi rem cakram (disk brake) pada roda depan dan belakang.

92. Matrial kampas rem bebas. 93. Lebar Velg (bebas), 94. Diameter Velg max 10”

95. Ban bebas, tahun produksi maksimal 2 tahun (safety)

Mesin Head

96. Head standart disain vespa boleh di modifikasi (Porting, Polish & Bubut).

97. Tidak diperkenankan menggunakan produk after market khusus kompetisi

98. Diperbolehkan merubah posisi lubang busi, (diluar standart disain vespa) Cylinder

99. Cylinder Block harus menggunakan Block 3 Port (menggunakan standart disain port Vespa 150cc)

100. Diperbolehkan menggunakan Cylinder Block diluar brand vespa / piaggio asal memiliki maksimal 3 lubang port saja.

101. Lubang port berjumlah 3 buah tetapi ukuran lubang boleh diperbesar. 102. Tidak diperbolehkan menggunakan Block 5 port yang diubah menjadi 3

port.

103. Diperbolehkan menggunakan spacer/ packing metal dengan ketebalan bebas, dengan pembatasan cc maximum 180cc

(9)

Page 9 of 36 Mesin Piston

104. Piston (bebas), 105. Ring piston (bebas).

106. Ukuran piston maximum diameter 62mm. 107. Kapasitas cylinder maximum 180cc Engine Block

108. Engine Block menggunakan disain Original Vespa, boleh dimodifikasi. 109. Menggunakan original disain Vespa, boleh dimodifikasi, bentuk dan

ukuran bebas

110. Panjang stroke standart disain Vespa (57mm) 111. Stang seher (bebas).

Karburator

112. Karburator (bebas), diameter ventury max 26mm,

113. Tidak diperkenankan memperbesar ventury Karburator diatas diameter 26mm

114. Diperbolehkan menggunakan intake tambahan 115. Diperbolehkan menggunakan katup buluh. 116. Iintake harus di block mesin (Crank Case)

117. Diperbolehkan menggunakan Intake dengan sistim langsung (di las) ke Block Mesin,

118. Dilarang menggunakan Intake dengan sistim langsung ke Block Cylinder.

Pengapian

119. Kipas pendingin harus standart design Vespa (diperbolehkan menggunakan brand Bajaj), boleh dimodifikasi.

120. Kipas Magnet stadart disain Vespa, boleh dimodifikasi, boleh dibubut. 121. Boleh melakukan pengurangan beban pada kipas pendingin.

122. Tidak diperbolehkan menggunakan kipas produk after market khusus kompetisi.

123. Tidak diperbolehkan menggunakan kipas berbahan dasar plastik (safety)

124. Besi penutup kipas wajib terpasang.

125. Sistim Pengapian harus standart design Vespa (sistim AC) 126. Boleh menggunakan Platina atau CDI

127. Jika menggunakan Platina bebas dimodifikasi (tidak harus disain standart Vespa)

128. Jika menggunakan CDI bebas dimodifikasi (tidak harus disain standart Vespa)

129. Spul Magnet (bebas).

130. Plat tatakan Spul magnet (bebas). 131. Coil (bebas)

132. Busi (bebas) 133. Kabel busi (bebas) 134. Kabel listrik (bebas) Transmisi

135. Gear menggunakan disain standart vespa (max 4 speed), Perbandingan gigi (gear ratio) bebas.

136. Rumah plat kopling disain standart Vespa, boleh di modifikasi. 137. Per plat kopling (bebas)

138. Plat kopling menggunakan disain standart vespa,

139. Dilarang menggunakan plat kopling berbahan dasar veramic atau produk plat kopling khusus kompetisi.

Knalpot

(10)

Page 10 of 36

Kelas FFA 2T s/d 250cc(SCOOTER 3)

diluar persyaratan dibawah ini, masuk ke kelas SUPER FFA

Bagian

Sub bagian

Keterangan

Body Stang

1. Stang (bebas),

2. Sistim mekanik putaran gas boleh dimodifikasi (penggunaan gas spontan) Body

3. Body Small frame body dilarang dipergunakan pada kelas FFA 2T Wajib menggunakan produk Vespa / Piaggio / Bajaj 2T large body, Tahun pembuatan dan Type Body bebas.S

4. pakbord depan harus terpasang.

5. Box samping kiri dan kanan harus tetap terpasang.

6. Box samping kiri dan kanan boleh dibobok atau dipotong (maksimal 50%),

7. Boleh melakukan pengurangan beban, boleh dipotong (maksimal 20%), tetapi tetap menggunakan produk large body - Vespa atau Bajaj 8. Tahun produksi body bebas.

9. Seluruh lampu harus dilepas

10. Diperbolehkan menggunakan Injakan kaki (foot step) tambahan 11. Posisi pedal rem belakang boleh dimodifikasi.

12. Jok (bebas)

13. Seluruh matrial yang tidak berhubungan dengan sistim keamanan kendaraan atau suspensi atau mesin yg berbentuk plastic atau kaca yang melekat di body harus dilepas

14. Spoiler bagian bawah boleh dipasang. (berbahan dasar plastic atau logam)

15. Hal lain yang tidak berhubungan dengan suspensi atau mesin, tetapi dianggap (oleh panitia penyelenggara lomba) dapat membahayakan pembalap atau peserta lain wajib dilepas.

Suspensi dan Rem

16. Fork depan harus menggunakan disain standart vespa 2T (kaki 2 atau kaki 3), boleh dimodifikasi.

17. Sistim rem (bebas)

18. Matrial kampas rem (bebas). 19. Shock Absorber (bebas). 20. Velg (bebas),

21. Diameter Velg maksimal 12 Inch

22. Ban bebas, tahun produksi maksimal 2 tahun (safety)

Mesin Head

23. Cylinder Head (bebas) Cylinder

24. Cylinder Block (bebas) Piston

25. Piston (bebas).

26. Kapasitas cylinder max 250cc (masalah safety) Block

27. Block (bebas). 28. Kruk As (bebas) 29. Stang seher (bebas) Karburator

(11)

Page 11 of 36 Mesin Pengapian

31. Pengapian (bebas) Transmisi

32. Gear Box (bebas) Kipas pendingin/ Magnet

33. Besi penutup kipas wajib terpasang (safety). 34. Kipas pendingin (bebas)

35. Diperbolehkan menggunakan pendingin air (water cooling system) 36. Diperbolehkan menggunakan pendingin olie (oil cooler)

Pengapian

37. Sistim Pengapian (bebas) Karburator

38. Karburator.

a. Karburator boleh dimodifikasi, diameter ventury max 36mm, b. Diperbolehkan menggunakan intake tambahan

c. Diperbolehkan menggunakan katup buluh. Knalpot

(12)

Page 12 of 36 Vespa Small Frame 2T Tune Up s/d 125cc – (SCOOTER 4)

(nama lama pada tahun 2012 adalah kelas PTS Tune Up, revisi regulasi Agustus 2015 )

Bagian

Sub bagian

Keterangan

Body Stang

1. Stang menggunakan produk Vespa boleh dimodifikasi.

2. Sistim mekanik putaran gas boleh dimodifikasi (penggunaan gas spontan) Body

3. Menggunakan body Vespa Small Frame, tahun produksi bebas, bagian depan boleh dilubangi atau dimodifikasi

4. Spakbord depan harus terpasang.

5. Tutup mesin sebelah kanan boleh dilepas, box samping kiri dan kanan boleh di bobok, boleh dimodifikasi.

6. Seluruh lampu harus dilepas

7. Diperbolehkan menggunakan Injakan kaki (foot step) tambahan 8. Posisi pedal rem belakang boleh dimodifikasi.

9. Jok bebas

10. Seluruh matrial yang tidak berhubungan dengan sistim keamanan kendaraan atau suspensi atau mesin yg berbentuk plastic atau kaca yang melekat di body harus dilepas

11. Spoiler bagian bawah boleh dipasang. (berbahan dasar plastic atau logam)

12. Hal lain yang tidak berhubungan dengan suspensi atau mesin, tetapi dianggap (oleh panitia penyelenggara lomba) dapat membahayakan pembalap atau peserta lain wajib dilepas.

Suspensi dan Rem

13. Fork harus menggunakan disain standart vespa (standart small frame kaki 2), boleh dimodifikasi.

14. Diperbolehkan modifikasi rem menjadi rem cakram (disk brake) pada roda depan dan belakang.

15. Matrial kampas rem bebas.

16. Shock Absorber depan dan belakang menggunakan desain standart Vespa small frame 2T (oil, single action), per dan bagian dalam Shock Absorber boleh dimodifikasi.

17. Dilarang menggunakan Shock Absorber dengan tabung external (tabung tambahan / tabung ganda).

18. Dilarang menggunakan Shock Absorber double action 19. Dilarang menggunakan Shock Absorber GAS

20. Dilarang menggunakan Shock Absorber yang dapat di stel (Adjustable Shock Absorber)

21. Lebar Velg (bebas), 22. Diameter Velg max 10”

23. Ban bebas, tahun produksi maksimal 2 tahun (safety)

Mesin Head

24. Head standart disain vespa small frame boleh di modifikasi (Porting, Polish & Bubut).

25. Diperbolehkan merubah posisi lubang busi, (diluar standart disain vespa) 26. Tidak diperkenankan menggunakan produk after market khusus

kompetisi Cylinder

27. Block harus menggunakan original standart Vespa, dengan basic block 90cc atau 100cc.

28. Tidak diperbolehkan menggunakan Cylinder Block basic 125cc (Small Frame Primavera)

(13)

Page 13 of 36 Mesin 30. Kapasitas cylinder max 125cc,

31. Diperbolehkan melakukan penambahan ketinggian cylinder block, Piston

32. Piston (bebas),

33. Diameter piston maximum 54mm. – (Kapasitas cylinder max 125cc). Engine Block

34. Harus menggunakan Engine Block standart original disain Vespa Small Frame, (bentuk bagian luar harus sama dengan engine block original Vespa small frame 90cc atau 100cc), boleh modifikasi, 35. Stroke (maximum 54mm) – (Kapasitas cylinder max 125cc) 36. Kruk As bebas. (bentuk dan ukuran stroke maximum 54mm) 37. Stang seher bebas.

Karburator

38. Karburator Max 24mm.

a. Karburator boleh dimodifikasi, tetapi diameter ventury max 24mm, (Tidak diperkenankan memperbesar ventury Karburator diatas diameter 24mm)

b. Diperbolehkan menggunakan intake tambahan c. Diperbolehkan menggunakan katup buluh.

d. Dilarang menggunakan sistim karburasi langsung ke Cylinder Block. Pengapian

39. Kipas pendingin harus standart design dan bentuk luar original Vespa small frame, boleh dimodifikasi, seperti pengurangan beban dll. 40. Tidak diperbolehkan menggunakan kipas magnet produk after market

khusus kompetisi.

41. Tidak diperbolehkan menggunakan kipas magnet berbahan dasar plastic.

42. Besi cover penutup kipas wajib terpasang. 43. Pengapian harus standart design (sistim AC) 44. Boleh menggunakan Platina atau CDI

45. Jika menggunakan Platina bebas dimodifikasi (tidak harus disain standart Vespa)

46. Jika menggunakan CDI bebas dimodifikasi (tidak harus disain standart Vespa)

47. Spul Magnet standart Vespa boleh dimodifikasi.

48. Kipas Magnet stadart Vespa small frame, boleh dimodifikasi 49. Plat tatakan Spul magnet (bebas).

50. Coil (bebas) 51. Busi (bebas) 52. Kabel busi (bebas) 53. Kabel listrik (bebas) Transmisi

54. Rumah plat kopling menggunakan disain standart Vespa smallframe, boleh di modifikasi.

55. Plat kopling menggunakan disain standart vespa, boleh dimodifikasi 56. Gear menggunakan disain standart vespa (max 4 speed),

57. Perbandingan gigi (gear ratio) bebas. 58. Per plat kopling (bebas).

Knalpot

(14)

Page 14 of 36

Vespa Small Frame 2T FFA s/d 250cc – (SCOOTER 5)

diluar persyaratan dibawah ini, masuk ke kelas SUPER FFA. (revisi regulasi Agustus 2015 )

Bagian

Sub bagian

Keterangan

Body Stang

1. Stang disain standart Vespa, boleh dimodifikasi.

2. Sistim mekanik putaran gas boleh dimodifikasi (penggunaan gas spontan) Body

3. Menggunakan body Vespa Small Frame, tahun produksi bebas, bagian depan boleh dilubangi atau dimodifikasi

4. Spakbord depan harus terpasang

5. Tutup mesin sebelah kanan boleh dilepas, box samping kiri dan kanan boleh di bobok, boleh dimodifikasi.

6. Seluruh lampu harus dilepas

7. Diperbolehkan menggunakan Injakan kaki (foot step) tambahan 8. Posisi pedal rem belakang boleh dimodifikasi.

9. Jok bebas

10. Seluruh matrial yang tidak berhubungan dengan sistim keamanan kendaraan atau suspensi atau mesin yg berbentuk plastic atau kaca yang melekat di body harus dilepas

11. Spoiler bagian bawah boleh dipasang. (harus berbahan dasar plastic atau logam)

12. Hal lain yang tidak berhubungan dengan suspensi atau mesin, tetapi dianggap (oleh panitia penyelenggara lomba) dapat membahayakan pembalap atau peserta lain wajib dilepas.

Suspensi dan Rem

13. Fork depan harus menggunakan disain standart vespa (standart kaki 2) boleh dimodifikasi,

14. Sistim rem (bebas)

15. Matrial kampas rem (bebas).

16. Shock Absorber depan dan belakang (bebas). 17. Lebar Velg (bebas),

18. Diameter Velg max 10”

19. Ban bebas, tahun produksi maksimal 2 tahun (safety)

Mesin Head

20. Head (bebas) Cylinder

21. Block Cylinder (bebas) Engine Block

22. Harus menggunakan Block standart original disain Vespa Small Frame, (bentuk bagian luar harus sama dengan block original Vespa Small Frame), boleh dimodifikasi,

23. Kruk As (bebas). 24. Stang seher (bebas). Piston

25. Piston (bebas).

26. Kapasitas cylinder maximum 250cc (safety) Karburator

(15)

Page 15 of 36 Mesin Pengapian

28. Besi cover penutup kipas magnet wajib terpasang. 29. Sistim Pengapian (bebas)

30. Kipas pendingin (bebas) 31. Kipas magnet (bebas) 32. Coil (bebas)

33. Busi (bebas) 34. Kabel busi (bebas) 35. Kabel listrik (bebas) Transmisi

36. Gear Box bebas (max 4 speed) 37. Rumah plat kopling (bebas) 38. Per plat kopling (bebas) 39. Plat kopling (bebas) Knalpot

(16)

Page 16 of 36

Kelas Standart Tune Up 4T s/d 155cc– (SCOOTER 6 – Non Pembalap)

(kelas baru 2016 )

Bagian

Sub bagian

Body Stang

1. Stang harus menggunakan disain standart Vespa, sesuai type kendaraan. 2. Cover plastic stang atas dan bawah harus terpasang (safety).

3. Sistim mekanik putaran gas boleh dimodifikasi (diperbolehkan menggunakan gas spontan) Body

4. Body standart Vespa / Piaggio, sesuai type kendaraan,

5. Dilarang melubangi body kendaraan dengan tujuan untuk mengurangi beban. 6. Spakbord depan wajib terpasang

7. Spakbord belakang wajib terpasang.

8. Box samping kiri kanan tidak boleh dilubangi atau dipotong atau di bobok dengan tujuan untuk mengurangi beban.

9. Speedo meter disarankan untuk di lepas (jika tidak di lepas, wajib di plester menggunakan plester lebar atau lakban)

10. Seluruh lampu harus dilepas. 11. Spion harus dilepas.

12. Seluruh komponen body yang terbuat dari bahan plastic disarankan untuk di lepas. 13. Plat nomor polisi depan dan belakang, wajib di lepas

14. Diperbolehkan menggunakan Injakan kaki (foot step) tambahan 15. Jok bebas

16. Seluruh matrial yang tidak berhubungan dengan sistim keamanan kendaraan atau suspensi atau mesin yg diperkirakan berbahaya, harus dilepas

17. Hal lain yang tidak berhubungan dengan suspensi atau mesin, tetapi dianggap (oleh panitia penyelenggara lomba) dapat membahayakan pembalap atau peserta lain wajib dilepas.

Suspensi dan Rem

18. Fork depan harus standart sesuai type kendaraan, 19. Diperbolehkan mengganti cakram rem depan (safety).

20. Dilarang mengganti rem belakang, harus standart sesuai type kendaraan. 21. Kabel rem standart, sesuai dengan type kendaraan.

22. Matrial kampas rem bebas.

23. Shock Absorber depan dan belakang bebas. 24. Velg bebas, Diameter Velg max 12”

25. Ban bebas, tahun produksi maksimal 2 tahun (safety)

Mesin Head

26. Standart disain Vespa / Piaggio, sesuai type kendaraan, boleh di Porting, Polish & Bubut 27. Diperbolehkan melakukan pengurangan ketinggian mangkok cylinder head, dengan tujuan untuk

menaikan kompresi mesin. 28. Kompresi mesin bebas.

29. Diperbolehkan memperbesar lubang lubang di bagiah cylinder head.

30. Tampak luar cylinder head harus standart Vespa / Piaggio, sesuai type kendaraan. 31. Cam Shaft harus standart Vespa / Piaggio, sesuai type kendaraan.

32. Klep harus standart Vespa / Piaggio, sesuai type kendaraan

33. Jumlah dan ukuran klep harus standart Vespa / Piaggio, sesuai type kendaraan. 34. Tidak diperbolehkan menggunakan klep yang menggunakan bahan titanium. 35. Spring Valve (per klep) Bebas

36. Mekanis system penggerak klep harus standart sesuai type kendaraan (rocker arm atau direct / shim under bucket)

37. Tidak diperbolehkan merubah posisi lubang busi, diluar standart disain Vespa / Piaggio 4T 38. Tidak diperbolehkan melakukan penambahan apapun pada bagian luar Head.

Cylinder

39. Bentuk bagian luar cylinder harus standart Vespa / Piaggio, sesuai type kendaraan, dan tidak diperbolehkan menggunakan produk after market (diluar brand Vespa / Piaggio, sesuai type kendaraan).

(17)

Page 17 of 36 Mesin Piston

41. Piston harus standart Vespa / Piaggio, sesuai type kendaraan, boleh dimodifikasi 42. Diameter piston, harus standart sesuai type kendaraan (lihat peraturan nomor 53) 43. Diperbolehkan melakukan modifikasi pada bagian dalam piston standart.

44. Tidak diperbolehkan menggunakan piston berbahan titanium. Engine Block

45. Block harus menggunakan standart Vespa / Piaggio 4T, sesuai type kendaraan

46. Kapasitas mesin, sesuai type kendaraan, (s/d 155cc – dan harus sesuai dengan type kendaraan) 47. Kruk As harus standart, sesuai dengan type kendaraan Vespa / Piaggio, tidak boleh di modifikasi. 48. Stang piston bentuk dan ukuran sesuai type kendaraan Vespa / Piaggio. tidak boleh di modifikasi. 49. Tidak diperbolehkan menggunakan stang piston berbahan titanium.

50. Tidak diperbolehkan melakukan penambahan apaun pada bagian luar Engine Block. Tampak luar engine block harus standart Vespa / Piaggio, sesuai type kendaraan.

51. Engine mounting bebas.

52. Kapasitas cylinder sesuai dengan type kendaraan (Pemeriksaan setelah pertandingan)

Bore Stroke CC 62.60 39.50 121,511 52.00 58.60 124,387 62.50 48.60 149,027 62.60 48.60 149,505 58.00 58.60 154,747

Sistim Karburasi / Injection 53. Sistim karburasi

a. Tampak luar Karburasi / Injection wajib standart sesuai type kendaraan,

b. Bagian dalam system karburasi / Injection boleh dimodifikasi, seperti memperbesar lubang ventury, polish porting, mengganti komponen bagian dalam system karburasi,

c. Box saringan udara wajib terpasang, dimensi sesuai standart type kendaraan. d. Box saringan boleh dilubangi

e. Bagian dalam saringan udara boleh di modifikasi. Pengapian

54. Kipas pendingin standart Vespa /Piaggio, sesuai type kendaraan, boleh dipotong, boleh dilubangi. 55. Penutup kipas pendingin wajib terpasang.

56. Pengapian wajib standart disain pabrik, baik kabel maupun CDI, tidak boleh dimodifikasi dalam bentuk apapun.

57. CDI harus disain standart Vespa / Piaggio, sesuai type kendaraan.tidak boleh dimodifikasi. 58. Tidak diperbolehkan menggunakan ECU manipulator.

59. Tidak diperbolehkan melakukan pengaturan EFR (khusus untuk mesin injection) 60. Spul Magnet (bebas).

61. Bahan dan matrial kabel listrik (kecuali kabel busi), harus standart vespa / Piaggio, sesuai type kendaraan.

62. Bahan dan matrial kabel busi (bebas)

63. Plat tatakan Spul magnet boleh di modifikasi. boleh dipotong, boleh dilubangi. 64. Coil (bebas)

65. Busi (bebas) Transmisi

66. Gear Box standart produk Vespa / Piaggio, sesuai type kendaraan.

67. Belt CVT harus standart sesuai type kendaraan (tidak diperbolehkan menggunakan produk after market).

68. Perbandingan gigi (gear ratio) standart produk Vespa / Piaggio, sesuai type kendaraan. 69. Plat kopling bebas, boleh di modifikasi.

(18)

Page 18 of 36 Mesin 70. Per plat kopling bebas, boleh dimodifikasi

71. Per CVT bebas, boleh dimodifikasi. 72. Roller Bebas, boleh dimodifikasi.

73. Rumah Roller CVT standart sesuai type kendaraan. 74. Cover Transmisi wajib terpasang (faktor keamanan) Knalpot

75. Knalpot standart Vespa (pabrik), sesuai type kendaraan.

76. Tidak diperbolehkan modifikasi pipa knalpot (mulai dari blok mesin sampai tabung peredam harus standart sesuai type kendaraan)

77. Bagian luar tabung peredam, baik bentuk dan ukuran, harus sesuai dengan type kendaraan. 78. Diameter lubang bagian luar tabung peredam, standart pabrik, sesuai type kendaraan. 79. Diperbolehkan modifikasi bagian dalam tabung peredam,

(19)

Page 19 of 36 Kelas Tune Up 4T s/d 160cc– (SCOOTER 7)

(peraturan 2014 – 2015 )

Bagian

Sub bagian

Keterangan

Body Stang

1. Stang bebas, Tidak boleh ada area tajam

2. Sistim mekanik putaran gas boleh dimodifikasi (penggunaan gas spontan) Body

3. Body bebas, tetapi harus disain Vespa / Piaggio 4T 4. bagian depan boleh dilubangi atau dimodifikasi 5. Spakbord depan harus terpasang

6. Box samping kiri kanan boleh di bobok 7. Seluruh lampu harus dilepas

8. Diperbolehkan menggunakan Injakan kaki (foot step) tambahan 9. Jok bebas

10. Seluruh matrial yang tidak berhubungan dengan sistim keamanan kendaraan atau suspensi atau mesin yg diperkirakan berbahaya, harus dilepas

11. Hal lain yang tidak berhubungan dengan suspensi atau mesin, tetapi dianggap (oleh panitia penyelenggara lomba) dapat membahayakan pembalap atau peserta lain wajib dilepas.

Suspensi dan Rem

12. Sistim rem (bebas)

13. Matrial kampas rem (bebas). 14. Shock Absorber (bebas). 15. Velg (bebas),

16. Diameter Velg maksimal 12 Inch

17. Ban bebas, tahun produksi maksimal 2 tahun (safety)

Mesin Head

18. Head produk Vespa / Piaggio, boleh dimodifikasi

19. Tidak diperbolehkan merubah posisi lubang busi, diluar standart disain vespa 4T

20. Tidak diperkenankan menggunakan head produk after market khusus kompetisi (harus produk Vespa sesuai type / jenis kendaraan)

21. Kompresi mesin bebas

22. Boleh merubah sudut mangkok head,

23. Jumlah Klep dan ukuran bebas, batang boleh dirubah, tetapi tidak menggunakan material khusus (Titanium)

24. Camshaft (Noken as) Bebas, 25. Spring Valve (per klep) Bebas

26. Mekanis system penggerak klep bebas (rocker arm atau direct / shim under bucket)

Piston

27. Kapasitas cylinder max 160cc (Pemeriksaan setelah pertandingan) 28. Piston (bebas),

Cylinder

29. Produk asli Vespa / Piaggio, boleh dimodifikasi

30. Bentuk luar cylinder harus standart Vespa. boleh dimodifikasi

31. Tidak diperbolehkan menggunakan produk after market (diluar brand vespa / piaggio).

(20)

Page 20 of 36 Mesin Engine Block

32. Engine Block harus menggunakan standart vespa / Piaggio 4T, boleh dimodifikasi

33. Kruk As bebas (bentuk dan ukuran bebas)

34. Stang seher bentuk dan ukuran bebas, boleh dimodifikasi.

35. Diperbolehkan menggunakan sistim pendingin air (water cooling system) 36. Diperbolehkan melakukan penambahan pendingin olie (oil cooler) Sistim karburasi / Injection

37. Sistim karburasi / Injection bebas,

a. Karburasi / Injection boleh dimodifikasi, tetapi diameter ventury max 36mm (pembatasan untuk faktor keamanan – safety),

b. Max ventury 36/36 produk bebas. c. Diperbolehkan modifikasi intake. Pengapian

38. Kipas pendingin bebas, boleh dimodifikasi. 39. Penutup kipas pendingin wajib terpasang. 40. Pengapian bebas

41. CDI bebas dimodifikasi (tidak harus disain standart Vespa) 42. Spul Magnet (bebas).

43. Plat tatakan Spul magnet boleh di modifikasi (bebas). 44. Coil (bebas)

45. Busi (bebas)

46. Bahan dan matrial kabel busi (bebas) 47. Bahan dan matrial kabel listrik (bebas) Transmisi

48. Gear Box bebas

49. Perbandingan gigi (gear ratio) bebas. 50. Plat kopling boleh di modifikasi. 51. Per plat kopling boleh dimodifikasi

52. Mangkok kopling boleh dimodifikasi agar cocok dengan kopling dengan per CVT

53. Per CVT bebas 54. Roller Bebas

55. Rumah Roller CVT bebas dan boleh di modifikasi 56. Belt CVT bebas

57. Cover Transmisi wajib terpasang (untuk keamanan) Knalpot

(21)

Page 21 of 36 Kelas Tune Up 4T s/d 220cc– (SCOOTER 8 / SCOOTERGP)

(peraturan 2014 - 2015)

Bagian

Sub bagian

Keterangan

Body Stang

1. Stang bebas, Tidak boleh ada area tajam.

2. Sistim mekanik putaran gas boleh dimodifikasi (penggunaan gas spontan) Body

3. Body bebas, tetapi harus disain Vespa / Piaggio 4T 4. bagian depan boleh dilubangi atau dimodifikasi 5. Spakbord depan harus terpasang

6. Box samping boleh di bobok

7. Seluruh lampu harus dilepas atau ditutup sticker.

8. Diperbolehkan menggunakan Injakan kaki (foot step) tambahan 9. Jok bebas

10. Seluruh matrial yang tidak berhubungan dengan sistim keamanan kendaraan atau suspensi atau mesin yg diperkirakan berbahaya, harus dilepas

11. Hal lain yang tidak berhubungan dengan suspensi atau mesin, tetapi dianggap (oleh panitia penyelenggara lomba) dapat membahayakan pembalap atau peserta lain wajib dilepas.

Suspensi dan Rem

12. Sistim rem (bebas)

13. Matrial kampas rem (bebas). 14. Shock Absorber (bebas). 15. Velg (bebas),

16. Diameter Velg maksimal 12 Inch

17. Ban bebas, tahun produksi maksimal 2 tahun (safety)

Mesin Head

18. Head (bebas),

19. Kompresi mesin (bebas)

20. Jumlah Klep dan ukuran bebas, batang boleh dirubah, tetapi tidak menggunakan material khusus (Titanium)

21. Camshaft (Noken as) Bebas, 22. Spring Valve (per klep) Bebas

23. Mekanis system penggerak klep bebas (rocker arm atau direct / shim under bucket)

24. Diperbolehkan menggunakan produk after market (diluar brand vespa / piaggio).

Cylinder

25. Bebas, boleh dimodifikasi (pembatasan max 220cc)

26. Diperbolehkan menggunakan produk after market (diluar brand vespa / piaggio).

Piston

27. Piston bebas, bentuk dan matrial bebas.

28. Diperbolehkan menggunakan produk after market (diluar brand vespa / piaggio).

29. kapasitas cylinder max 220cc (jika ada protes akan dilakukan pemeriksaan setelah pertandingan)

Block

30. Block menggunakan disain standart Vespa / Piaggio, boleh dimodifikasi. 31. Kruk As bebas (bebas)

32. Stang seher (bebas).

33. Diperbolehkan menggunakan sistim pendingin air (water cooling system) 34. Diperbolehkan melakukan penambahan pendingin olie (oil cooler)

(22)

Page 22 of 36 Mesin Sistim karburasi / Injection

35. Sistim karburasi / Injection bebas,

a. Karburasi / Injection boleh dimodifikasi, tetapi diameter ventury max 36mm (pembatasan untuk faktor keamanan – safety),

b. Max ventury 36/36 produk bebas. c. Diperbolehkan modifikasi intake. Pengapian

36. Penutup kipas pendingin wajib terpasang. 37. Kipas pendingin (bebas).

38. Pengapian (bebas)

39. CDI bebas dimodifikasi (tidak harus disain standart Vespa) 40. Spul Magnet (bebas).

41. Plat tatakan Spul magnet boleh di modifikasi (bebas). 42. Coil (bebas)

43. Busi (bebas)

44. Bahan dan matrial kabel busi (bebas) 45. Bahan dan matrial kabel listrik (bebas) Transmisi

46. Gear Box bebas

47. Perbandingan gigi (gear ratio) bebas. 48. Plat kopling boleh di modifikasi. 49. Per plat kopling boleh dimodifikasi

50. Mangkok kopling std tetapi boleh dimodifikasi agar cocok dengan kopling dengan per CVT

51. Per CVT bebas 52. Roller Bebas

53. Rumah Roller CVT bebas dan boleh di modifikasi 54. Belt CVT bebas

Knalpot

(23)

Page 23 of 36

Kelas FFA 4T s/d 300cc – (SCOOTER 9). diluar persyaratan dibawah ini, masuk ke kelas SUPER

FFA. (peraturan 2014 - 2015 )

Bagian

Sub bagian

Keterangan

Body Stang

1. Stang bebas, Tidak boleh ada area tajam

2. Sistim mekanik putaran gas boleh dimodifikasi (penggunaan gas spontan) Body

3. Body bebas, tetapi harus disain Vespa / Piaggio / LML 4T

4. Seluruh lampu harus dilepas atau ditutup sticker (factor keamanan) 5. Diperbolehkan menggunakan Injakan kaki (foot step) tambahan 6. Jok (bebas)

7. Seluruh matrial yang tidak berhubungan dengan sistim keamanan kendaraan atau suspensi atau mesin yg membahayakan tetapi melekat di bod, untuk alasan keselamatan harus dilepas.

8. Hal lain yang tidak berhubungan dengan suspensi atau mesin, tetapi dianggap (oleh panitia penyelenggara lomba) dapat membahayakan pembalap atau peserta lain wajib dilepas.

Suspensi dan Rem

9. Sistim rem (bebas)

10. Matrial kampas rem (bebas). 11. Shock Absorber (bebas). 12. Velg (bebas),

13. Diameter Velg maksimal 12 Inch

14. Ban bebas, tahun produksi maksimal 2 tahun (safety)

Mesin Block

15. Block Bebas, max 300cc (pembatasan cc untuk masalah keamanan). 16. Kruk As (bebas)

17. Stang seher (bebas)

18. Diperbolehkan menggunakan sistim pendingin air (water cooling system) 19. Diperbolehkan melakukan penambahan pendingin olie (oil cooler) Piston

20. Kapasitas cylinder max 300cc (masalah safety) 21. Piston (bebas).

Head

22. Head (bebas). Sistim karburasi / Injection

23. Sistim karburasi / Injection (bebas),

a. Karburasi / Injection boleh dimodifikasi, tetapi diameter ventury max 36mm (pembatasan untuk faktor keamanan – safety),

b. Max ventury 36/36 produk bebas. c. Diperbolehkan modifikasi intake. Pengapian

24. Sistim Pengapian (bebas) Transmisi

25. Gear Box (bebas) Kipas pendingin

26. Kipas pendingin (bebas) Knalpot

(24)

Page 24 of 36 Kelas Super FFA 2T & 4T – (SCOOTER 10)

Bagian

Sub bagian

Keterangan

Body Stang

1. Stang bebas. Tidak boleh ada area tajam

2. Sistim mekanik putaran gas boleh dimodifikasi (penggunaan gas spontan) Body

3. Body bebas tetapi harus model scooter, dan tetap menggunakan produk Vespa / Piaggio / Bajaj / Lambretta / LML / Italjet / Gilera atau produk lain yang telah mendapatkan persetujuan dari Panitia Penyelenggara. 4. Spakbord depan harus terpasang

5. Diperbolehkan menggunakan Injakan kaki (foot step) tambahan 6. Jok bebas

7. Seluruh matrial yang tidak berhubungan dengan sistim keamanan kendaraan atau suspensi atau mesin yg berbentuk plastic atau kaca yang melekat di body harus dilepas

8. Hal lain yang tidak berhubungan dengan suspensi atau mesin, tetapi dianggap (oleh panitia penyelenggara lomba) dapat membahayakan pembalap atau peserta lain wajib dilepas.

Suspensi dan Rem

9. Sistim pengereman (bebas). 10. Shock Absorber (bebas). 11. Lebar Velg (bebas), 12. Diameter Velg max 12”

13. Ban bebas, tahun produksi maksimal 2 tahun (safety)

Mesin Piston

1. Piston (bebas)

2. Kapasitas cylinder max 300cc (masalah safety) Head

3. Cylinder Head (bebas) Cylinder

4. Block Cylinder (bebas) Block

5. Engine Block (bebas). 6. Kruk As (bebas) 7. Stang seher (bebas)

8. Diperbolehkan menggunakan sistim pendingin air (water cooling system) 9. Diperbolehkan melakukan penambahan pendingin olie (oil cooler) Karburasi

10. Karburasi (bebas). Pengapian

11. Sistim Pengapian (bebas) Transmisi

12. Gear Box (bebas) Kipas pendingin

13. Kipas pendingin (bebas) Knalpot

(25)

Page 25 of 36 5. SIRKUIT.

a. Perlombaan sepeda motor harus dilaksanakan di sirkuit yang memenuhi semua persyaratan yang ditentukan dan telah diakui/disahkan atau dinyatakan laik oleh PP. IMI atau Pengda IMI sesuai dengan tingkat perlombaan tersebut.

Pengecualian terhadap peraturan tersebut diatas, dapat diberikan sepanjang menyangkut panjang lintasan balap dan/atau infrastruktur pendukung misalnya

paddock, pit dan lain-lain selama tidak berpengaruh terhadap keselamatan dan keamanan bagi semua pihak yang berada di arena perlombaan (think safety).

b. Lintasan balap diusahakan agar dapat diberi pagar pengaman, atau pembatas lintasan, menggunakan bahan yang aman bagi pembalap (safety).

c. Lintasan balap diusahakan agar dapat diberi pembatas yang membatasi antara penonton dengan arena balapan (safety)

6. PANITIA PELAKSANA.

Susunan, anggota dan pengangkatan Panitia Pelaksana diatur sebagaimana tercantum dalam pasal : 40, Peraturan Dasar Olahraga Sepeda Motor Nasional.

Diusahakan agar panitia pelaksana balap motor khusus Vespa melibatkan minimal 3 orang mekanik khusus Vespa atau mekanik yang mengerti standart mesin Vespa, dan melibatkan sekurang kurang nya 2 daerah propinsi (asal domisili mekanik)

7. PEMBALAP.

7.1. Lisensi / KIS (Kartu Izin Start).

Para Pembalap yang mengikuti perlombaan, harus memiliki Kartu Ijin Start yang sesuai dengan cabang Olahraga Perlombaan tersebut (lihat pasal : 90, Peraturan Dasar Olahraga Sepeda Motor Nasional).

Jika balapan motor Vespa merupakan balap internal Vespa (tidak diikuti oleh peserta balap motor lainnya dari merek yang berbeda), dan sifatnya adalah eksebisi (atau pertandingan internal persahabatan antara sesama penggemar Vespa), maka dapat menggunakan Izin Start untuk 1 hari pertandingan (One Day KIS) yang dikeluarkan khusus oleh

penyelenggara dengan tetap mengacu kepada persyaratan IMI, dengan tetap memperhatikan hal yang sifatnya untuk keselamatan pembalap, dan penonton.

7.2. Jumlah.

Jumlah Pembalap yang diperkenankan mengikuti suatu kelas, ditentukan dan dicantumkan dalam Peraturan Pelengkap Perlombaan.

Satu kelas, harus diikuti oleh setidak-tidaknya 10 (sepuluh) orang Pembalap.

Apabila jumlah pembalap yang mengikuti suatu kelas kurang dari 10 (sepuluh) orang, maka lomba kelas tersebut digabungkan dengan kelas yang diatasnya (atau atas persetujuan minimal 3 orang pembalap dari kelas yang dibawahnya atau berdasarkan keputusan dari pimpinan perlombaan).

Jika peserta kurang dari 10 (sepuluh) starter, maka hadiah baik piala maupun uang akan diputuskan oleh pimpinan perlombaan.

7.3. Prioritas Penerima Pendaftaran.

Penerimaan pendaftaran untuk mengikuti nomor-nomor utama, diutamakan secara berturut kepada Pembalap atau Pembalap-Pembalap yang :

a. Masuk dalam peringkat / posisi 1 s/d 5 dalam Kejuaraan Regional dan Kejurda pada tahun 2013-2014 atau tercantum dalam Daftar Peringkat Nasional atau Daftar Peringkat Daerah pada balap motor di kelas lainnya diluar balap motor khusus Vespa.

(26)

Page 26 of 36

b. Kepada para Pembalap tersebut di atas, diberikan Nomor Start yang tetap, sesuai dengan nomor urut peringkatnya atau berdasarkan pesanan dari peserta, dan wajib mengajukan minimal 1 bulan sebelum acara balap dimulai dengan disertai pelunasan biaya pendaftaran. c. Nomor-nomor start tersebut, tidak boleh diberikan kepada/dipakai oleh Pembalap lain yang

belum mendapatkan peringkat, baik di kejuaraan balap motor khusus Vespa atau balap motor lainnya diluar Vespa.

d. Telah mendapat atau memiliki nilai dalam Kejurnas atau Kejurda pada tahun yang sama. Namanya tercantum dalam Daftar Peringkat Sementara Nasional atau Daerah pada tahun yang sama.

7.4. Daftar Peringkat. 7.4.1. Nasional.

Setiap tahun akan dikeluarkan Daftar Peringkat Nasional, berdasarkan hasil/jumlah nilai yang diperoleh masing-masing Pembalap tersebut dalam seri Kejurnas tahun sebelumnya. Daftar tersebut dapat dijadikan pedoman oleh Panitia Penyelenggara dalam menerima pendaftaran dan menentukan Nomor Start para Pembalap yang mengikuti perlombaan yang diselenggarakan

7.4.2. Daerah.

Daftar Peringkat Daerah disusun dan dikeluarkan oleh daerah masing masing, berdasarkan hasil/jumlah nilai yang diperoleh masing-masing Pembalap dalam seri Kejurda pada tahun sebelumnya.

Daftar tersebut dapat menjadi pedoman Panitia Penyelenggara, dalam menentukan prioritas penerimaan pendaftaran dan penentuan Nomor Start Pembalap-Pembalap tersebut dalam perlombaan yang diselenggarakan

Daftar Peringkat Daerah dapat dikirim juga ke perkumpulan Vespa, IVI dan PP. IMI, sebagai data dan peringkat sementara, sampai ada balap regular khusus Vespa. 7.4.3. Perubahan Daftar Peringkat.

PP. IMI atau Pengda IMI, berhak untuk mengadakan perubahan atau perubahan-perubahan pada Daftar Peringkat yang dikeluarkannya.

Perubahan-perubahan tersebut beserta tanggal mulai berlakunya, harus segera diumumkan.

7.5. Kategori Pembalap.

Pembalap road race dibagi menjadi 3 (tiga) kategori sebagai berikut : Seeded ScooterGP (khusus kejuaraan seri / kejuaraan umum kelas utama) Seeded

Pemula + (pemula plus) Pemula

Daftar Pembalap untuk masing-masing kategori ditentukan dan dikeluarkan oleh PP. IMI . Daftar tersebut harus menjadi pedoman untuk menentukan kelas/nomor lomba yang diijinkan untuk diikuti oleh seorang Pembalap.

Referensi

Dokumen terkait