• Tidak ada hasil yang ditemukan

paparan sosialisasi di unesa updated

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "paparan sosialisasi di unesa updated"

Copied!
59
0
0

Teks penuh

(1)

SEMINAR BEASISWA

LEMBAGA PENGELOLA DANA PENDIDIKAN

INDONESIA ENDOWMENT FUND FOR EDUCATION

A Piece of Dedication in Nurturing Indonesian Future Leaders

E K O P R A S E T Y O

(2)

KINERJA BEASISWA

L E M B A G A P E N G E L O L A D A N A P E N D I D I K A N

(3)
(4)

Perlu dipersiapkan

social

engineering

Perlu peningkatan akses,

kualitas dan relevansi

pendidikan

(5)

P

2004

2005

2006

2007

2008

2009

2010

2011

2012

2013

2014

(6)

No

Indikator

2004

(base-line)

KIB I

KIB II

2005

2006

2007

2008

2009

2010

2011

2012

2013

2014

1

Pendapatan Negara (Rp. Triliun)

403,4

495,2

638,0

707,8

981,6

848,8

995,3

1.210,6

1.338,1

1.502,0

1.667,1

2

Belanja Negara (Rp. Triliun)

427,2

509,6

667,1

757,7

985,7

937,4

1.042,1

1.295,0

1.491,2

1.726,2

1.842,5

3

Penerimaan Pajak (Rp. Triliun)

280,6

347,0

409,2

491,0

658,7

619,9

723,3

873,9

980,5

1.148,0

1.280,4

4

Rasio Utang thd PDB (%)

57,0

47,0

39,0

35,1

33,0

28,3

26,1

24,4

24,0

23,4

23,0

5

PDB Per Kapita (US$)

1.160

1.273

1.601

1.871

2.178

2.272

2.946

3.472

3.557

3.816

4.032

6

Anggaran Pendidikan (Rp. Triliun)

21,6

86,1

125,7

142,2

154,2

208,3

225,2

266,9

310,8

345,3

371,2

7

Indeks Harga Saham Gab. (IHSG)

1.000,2

1.162,6

1.805,5

2.745,8

1.355,4

2.534,4

3.703,5

3.822,0

4.316,7

4.510,6

n.a.

8

Realisasi Investasi (Rp. Triliun)

56,6

111

74,6

127,9

154,2

135,1

208,5

251,3

313,2

293,3

456,6

Perkembangan Indikator Ekonomi (2004

2013)

(7)

Q Bangsa :

F

(X,Y,Z)

X =

Pendidikan

Y = Kesehatan

Z = Pendapatan Per Kapita

(Index Pembangunan Manusia-

Human Development Index

)

(8)

0.471

0.528

0.609

0.671 0.678 0.681 0.684

0.000

1980 1990 2000 2010 2011 2012 2013

Perkembangan 10 tahunan Perkembangan tahunan

Perkembangan HDI 1980-2013

Year

Life expectancy at

birth

Expected years of schooling

Mean years of schooling

GNI per capita

(2005 PPP$)

HDI value

1980 57.6 8.3 3.1 1,278 0.422

1985 60 9.3 3.5 1,478 0.456

1990 62.1 9.9 3.3 1,911 0.479

1995 64 9.9 4.2 2,630 0.525

2000 65.7 10.3 4.8 2,390 0.540

2005 67.1 11.2 5.3 2,950 0.575

2010 68.9 12.9 5.8 3,775 0.620

2011 69.4 12.9 5.8 3,973 0.624

2012 69.8 12.9 5.8 4,154 0.629

2013

70,8

12,7

7,5

8,970

0,684

Catatan: Data indikator komponen HDI tahun 1980-2012 bersumber dari HD Report 2013. Data tahun 2013 bersumber dari HD Report 2014. HDI Indonesia tahun 2012 menurut HD Report

Perkembangan

Indikator Komponen HDI 1980-2013

Rank 108 (2013) Rank 121 *)

(2012)

Catatan: *) HDR 2012 menempatkan Indonesia pada ranking 121 (HDI=0,629), danHDR 2013 menempatkan Indonesia pada ranking 108

Rata-rata pertumbuhan tahunan HDI Indonesia

1980-1990: 1,16%

1990-2000: 1,44%

2000-2013: 0,90%

Makin tinggi HDI suatu negara, rata-rata pertumbuhan tahunan HDI-nya

cenderung semakin kecil:

(9)

HDI rank

Country

Human Development Index

(HDI)

Life expectancy at birth

Mean years of

schooling

Expected years of

schooling

Gross national income (GNI)

per capita

Human Development Index

(HDI)

2013

2013

2012

2012

2013

2012

1

Norway

0.944

81.5

12.6

17.6

63,909

0.943

2

Australia

0.933

82.5

12.8

19.9

41,524

0.931

5

United States

0.914

78.9

12.9

16.5

52,308

0.912

6

Germany

0.911

80.7

12.9

16.3

43,049

0.911

9

Singapore

0.901

82.3

10.2

15.4

72,371

0.899

15

Korea (Republic of)

0.891

81.5

11.8

17.0

30,345

0.888

17

Japan

0.890

83.6

11.5

15.3

36,747

0.888

50

Uruguay

0.790

77.2

8.5

15.5

18,108

0.787

62

Malaysia

0.773

75.0

9.5

12.7

21,824

0.770

69

Turkey

0.759

75.3

7.6

14.4

18,391

0.756

79

Brazil

0.744

73.9

7.2

15.2

14,275

0.742

89

Thailand

0.722

74.4

7.3

13.1

13,364

0.720

(10)

K

Jumlah Penduduk (juta)

Generasi 100 thn Merdeka

(Usia pada tahun 2045)

Strukutur Penduduk Indonesia

Tahun 2010

55-64 tahun

35-44 tahun

Periode Bonus Demografi

2005-2035

Paud, Pendidikan Dasar. Menengah dan Tinggi

berkualitas dan merata. Memastikan semua penduduk

Pendidikan Menengah Universal (PMU), Kurikulum

2013, Pendidikan Tinggi yang berkualitas dan berdaya

saing, Pendidikan Dasar berkualitas dan merata.

Memastikan semua penduduk usia sekolah bersekolah

45,972

75 +

Jumlah Penduduk:

238,5 Juta orang

Generasi Pemegang

Kunci Kejayaan Indonesia

(11)

India

$ 1.510

Mexico

$ 10.050

South Africa $ 8.070

Thailand

$ 4.970

Russia

$ 13.000

Spain

$ 31.990

South Korea $ 22.420

Taiwan

$ 19.980

Per capita

2000 2005 2010

2015

2025

2035

2045

HIGH INCOME

UPPER MIDDLE

INCOME

LOWER MIDDLE

INCOME

%

Efficiency-

50%

driven stage

40%

Efficiency enhancers

30%

Innovation-driven stage

50%

20%

Innovation and

sophistication factors

COMPETITIVENESS

EFFICIENCY DRIVEN:

Higher education and training

Goods market efficiency

Labor market efficiency

Financial market development

INNOVATION DRIVEN:

Business sophistication

R&D Innovation

$12.616

Sulit beranjak

meningkatkan

income /kapita

Prediksidan target

peningkatan

income/kapita

(12)

rangking

rangking

50

38

rangking

34

Peningkatan daya saing yang berkelanjutan

(13)

143

509

1.410

3.990

5.136

6.438

9.850

Indonesia

Malaysia

India

Jerman

Perancis

Jepang

USA

(14)

Sebuah Terobosan

1

Untuk menjamin keberlangsungan pendidikan antar generasi

(future leaders)

2

Aspek Fleksibilitas:

terkait siklus normal penganggaran agar tidak terjadi

keterlambatan pembayaran allowance

3

Antisipasi apabila APBN mengalami penurunan sebagai akibat

dari faktor eksternal sehingga alokasi anggaran pendidikan

akan turun

(15)

KINERJA BEASISWA

L E M B A G A P E N G E L O L A D A N A P E N D I D I K A N

(16)

ENDOWMENT FUND vs

ANGGARAN PENDIDIKAN

1 T

2,617 T

7 T

5 T

2010

2011

2012

2013

2014-15

15,617 T

221,4 T

248 T

286,6 T

345 T

375,4 T

404 T

2010

2011

2012

(17)
(18)

DASAR HUKUM

Pasal 1 butir 32 Undang-Undang No. 19 Tahun

2012 tentang APBN Tahun Anggaran 2013

Dana Pengembangan Pendidikan Nasional adalah anggaran pendidikan yang

dialokasikan untuk

pembentukan dana abadi pendidikan

(

endowment fund

) yang

bertujuan untuk menjamin keberlangsungan program pendidikan bagi generasi

berikutnya sebagai bentuk pertanggungjawaban antar generasi, antara lain

untuk

beasiswa, dan dana cadangan pendidikan

untuk mengantisipasi keperluan

rehabilitasi fasilitas pendidikan yang rusak akibat bencana alam,

yang dilakukan oleh

BLU pengelola dana di bidang pendidikan

.

(19)

DASAR HUKUM

Peraturan Presiden No. 28 Tahun 2015 tentang Kementerian Keuangan

PMK No. 238/PMK.05/2010 tentang Tata Cara Penyediaan, Pencairan,

Pengelolaan, dan Pertanggungjawaban

Endowment Fund

dan Dana Cadangan

Pendidikan;

PMK No. 252/PMK.01/2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja LPDP

KMK No. 18/KMK.05/2012 tentang Penetapan LPDP pada Kementerian

Keuangan sebagai Instansi Pemerintah yang Menerapkan Pengelolaan Keuangan

BLU

(20)

VISI MISI

(21)

STRUKTUR

ORGANISASI

LPDP

Direktorat Keuangan

dan Umum

Direktorat Perencanaan

Usaha dan

Pengembangan Dana

Direktorat Dana

Kegiatan Pendidikan

Direktorat Rehabilitasi

Fasilitas Pendidikan

Divisi Anggaran dan

Akuntansi

Divisi SDM dan Umum

Divisi Perencanaan

Usaha dan Manajemen

Data

Divisi Penyaluran Dana

Kegiatan Pendidikan

Divisi Pengembangan

Dana Kelolaan

Divisi Evaluasi

Penyeluran Dana

Kegiatan Pendidikan

Divisi Penyaluran Dana

Rehabilitasi Fasilitas

Pendidikan

Divisi Evaluasi Penyaluran Dana Rehabilitasi Fasilitas

Pendidikan

(22)

IDE UNTUK INDONESIA?

PENGELOLAAN DPPN

(23)

Monitoring dan Evaluasi (Monitoring and Evaluation)

Manjemen Hubungan Pengguna Layanan (Awardee Relationship Management) Manajemen Pasca Layanan (After Service Management)

SDM Organisasi TIK Keuangan

RN

1. PenerimaanLayanan

2. MasyarakatUmum

3. DPR RI

4. Kemenkeu, Kemenag,

Kemenristekdikti ,danKemendikbud

5. PerguruanTinggi

KINERJA

LAYANAN

LEMBAGA

YANG TINGGI

Pengelolaan

Hubungan Pengguna

Layanan yang Efektif

Pengelolaan Pasca

Layanan yang

Optimal

Monitoring dan

Evaluasi yang Efektif

Pelaksanaan

(24)

PROSES BISNIS

PENGELOLAAN DANA

DPPN dari

APBN

Dana Abadi

Pendidikan

Investasi

PNBP Hasil

Investasi

Dana Abadi

Pendidikan

10% dari

Total PNBP

Sumber Lainnya

yang Sah

Maksimal

90% dari Total

PNBP

DPPN

&

PNBP

PROSES BISNIS

(25)

PORTOFOLIO DAN

PEDOMAN

INVESTASI

PORTOFOLIO

Surat

Berharga

Negara

Deposito

Obligasi

BUMN

Giro

Pengelolaan Keuangan BLU dalam Pasal 16 dan Pasal 19 PP No. 23 Tahun 2005,

sebagaimana diubah dengan PP No. 74 Tahun 2012

Tata Cara Penyediaan, Pencairan, Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Dana Abadi

dan Dana Cadangan Pendidikan dalam

Peraturan Menteri Keuangan No.

238/PMK.05/2010

(26)

Total

DPPN

Rp15,617 triliun

2010

2011

2012

2013

2014

SEMESTER 1

2015

Akumulasi

PENDAPATAN

75,157

353,193

990,960

1,672,169

869,558

3,961,037

DPPN

1,000,000

3,617,700

10,617,700

15,617,700

15,617,700

-

15,617,700

5,000,000 10,000,000 15,000,000 20,000,000 25,000,000

d

Perkembangan DPPN 2010-2015

Proyeksi PNBP 2015 Rp 1,3 triliun

REALISASI PENDAPATAN

(27)
(28)

Dengan penambahan DPPN hingga berjumlah sekitar 60T

(29)

PENGGUNAAN

(2013-2014)

PROYEKSI KEBUTUHAN

(2015-2017)

PENGGUNAAN

PROYEKSI KEBUTUHAN

2015

2016

2017

1

Beasiswa

990.067.218.750

1.567.701.637.542

1.984.254.314.361

2

Riset

130.100.000.000

139.000.000.000

127.600.000.000

3

Rehabilitasi Fasdik

15.000.000.000

10.000.000.000

10.000.000.000

4

Operasional (

Direct

)

19.352.870.000

34.334.032.751

42.437.086.287

5

Operasional (

Indirect

)

27.174.055.000

34.334.032.751

42.437.086.287

PENGGUNAAN

REALISASI PENGGUNAAN

2013

2014

KUMULATIF

1 Beasiswa

119.880.664.608

619.549.864.219

739.430.528.827

2 Riset

4.752.218.881

82.885.113.135

87.637.332.016

3 Rehabilitasi Fasdik

-

6.867.294.126

6.867.294.126

4 Operasional

18.066.039.459

24.982.960.725

43.049.000.184

TOTAL

142.698.922.948

734.285.232.205

876.984.155.153

(30)

PROGRAM

LAYANAN

LPDP

2. BEASISWA

3. PENDANAAN RISET

4. REHABILITASI FASILITAS

PENDIDIKAN

(31)

MAGISTER

DOKTORAL

TESIS

DISERTASI

AFIRMASI

SPESIALIS

KEDOKTERAN

BEASISWA

PRESIDEN

(32)

PROSES BISNIS

PROGRAM BEASISWA

Seleksi

administrasi

Seleksi Subtansi

(Wawancara,

LGD dan menulis

esai di tempat)

Training

Persiapan

talen

(talent

pooling)

Pengelolaan

alumni

KEPEMIMPINAN

YANG KUAT

(STRONG

LEADERSHIP)

KARAKTER

YANG KUAT

(STRONG

PERSONALITY)

(33)

Keterangan

IELTS 6,0

KAMPUS

REFERENSI

LPDP

TOEFL ( ITP

550, IBT 79)

IELTS 6,5

ESSAY

Kampus

DN

Kampus

LN

(34)

Manajemen Pendidikan

Teknologi Transportasi

Teknologi Pertahanan dan

Keamanan

Teknologi Informasi dan

Komunikasi

Teknologi Kedokteran dan

Kesehatan

Kemaritiman

Perikanan

Pertanian

Ketahanan Energi

Ketahanan Pangan

Industri Kreatif

Pendidikan

Lingkungan Hidup

Keagamaan

Keterampilan (Vokasional)

Ekonomi/Keuangan Syariah

Budaya/Bahasa

Ilmu Terapan

Hukum Bisnis Internasional

Teknik

Sains

Pertanian

Kedokteran / Kesehatan

PRIORITAS

PERTAMA

Ekonomi

Sosial

Budaya/Seni/Bahasa

dan bidang lain

PRIORITAS

KETIGA

Akuntansi/Keuangan

Hukum

Pendidikan

Agama

PRIORITAS

KEDUA

BIDANG ILMU &

TEMA PRIORITAS

PROGRAM

STUDI

(35)

On The Spot Essay Writing

Diskusi Kelompok berupa LGD

(Leaderless Group Discussion)

Seleksi Administrasi

(dibuka sepanjang tahun)

1

Wawancara

secara

online

melalui website:

http://www.lpdp.kemenkeu.go.id

PROSES

SELEKSI

SELEKSI SUBSTANTIF

(36)

KOMPONEN

BEASISWA

MAGISTER

DOKTOR

Educational cost :

Registration fee (at cost)

Tuition fee (at cost).

Non-tuition:

book allowance,

thesis/dissertation,

seminar,

publication,

graduation ceremony

Additional cost

Living allowance

Settlement allowance

Family allowance

Transportation (at cost)

Insurance

Visa (at cost)

Campus Rank incentive

(37)

Berasal dari

daerah 3T

Penyandang

disabilitas

dengan

Penerima

beasiswa lain

yang di bawah

standar

kelayakan

Maksimal 12 bulan,

meliputi kursus dan ujian kemampuan bahasa

asing & Tes Akademik, serta bimbingan masuk Perguruan Tinggi

PROGRAM

PERSIAPAN

1.

Tamat

pendidikan dasar

dan

menengah

di daerah asal (3T)

2.

Usia maks

40 th (S2)

atau

45 th (S3)

3.

IPK

2,75 (S2)

dan

3,0 (S3)

4.

Menulis

Essay

,

Rencana Studi

(Magister) dan

Ringkasan

Proposal

(Doktoral)

SYARAT

PENDAFTARAN

Masyarakat

miskin* yang

(38)

TIMELINE

SELEKSI

PROGRAM BEASISWA

PERIODE 1

PERIODE 2

PERIODE 3

PERIODE 4

pendaftaran

9-28 Feb 2015

11-31 Mei 2015

10-31 Aug 2015

9-30 Nov 2015

10 Mar 2015

10 Jun 2015

10 Sep 2015

10 Des 2015

(39)

RISET

INOVATIF

RISET

AFIRMASI

NASIONAL

PENGHARGAAN

HASIL KARYA

BANTUAN DANA RISET

KOMERSIAL

BANTUAN DANA RISET

IMPLEMENTATIF

PROGRAM

PENDANAAN RISET

LPDP

Tujuan Pendanaan Riset:

Mengembangkan

dan/atau

menghasilkan

produk

Mengembangkan

dan/atau

menghasilkan

kebijakan publik

Meningkatkan

pemberdayaan

masyarakat

(40)

RISET

INOVATIF

PRODUKTIF

KELOMPOK PERISET YANG BERNAUNG DI BAWAH BADAN PENELITIAN KEMENTERIAN, LEMBAGA RISET

PEMERINTAH ATAU SWASTA, PERGURUAN TINGGI NEGERI ATAU SWASTA

SASARAN

RISET

FOKUS

RISET

BANTUAN DANA

RISET INOVATIF PRODUKTIF (RISPRO) KOMERSIAL

BANTUAN DANA

RISET INOVATIF PRODUKTIF (RISPRO) IMPLEMENTATIF

Pangan

Energi

Kesehatan dan Obat

Pertahanan dan Keamanan

Transportasi

Teknologi Informasi dan Komunikasi

Material Maju

Eco-Growth

Tata Kelola

(41)

REHABILITASI

SEBAGAI

“CADANGAN TERAKHIR”

DILAKSANAKAN BERDASARKAN

KEBIJAKAN DEWAN PENYANTUN

HASIL

KOORDINASI

DENGAN

INSTANSI TERKAIT*

Fasilitas Pendidikan yang Rusak Akibat Bencana Alam

KEBIJAKAN

PENDANAAN

PERSYARATAN

PENDANAAN

Kemendikbud

Kemenristi

Kemenag

BNPB

(42)

KINERJA BEASISWA

L E M B A G A P E N G E L O L A D A N A P E N D I D I K A N

(43)

Rincian Sumber Pendapatan

2010

2011

2012

2013

2014

2015

Akumulasi

PNBP

-

75.16

353.19

990.96

1,671.06

1,250.48

4,340.84

5,000.00

10,000.00

15,000.00

20,000.00

25,000.00

dalam miliar rupiah

No

Pendapatan

Realisasi

% Realisasi

Pendapatan :

Target 2015

1

Pendapatan Deposito

1.239.552.164.560

2

Pendapatan Giro

280.366.541

3

Pendapatan Obligasi

10.643.750.000

4

Pendapatan Hibah

-Realisasi

1.250.476.281.101

96,07%

Target

1.301.675.000.000

dalam miliar rupiah

(44)

PERKEMBANGAN REALISASI PESERTA PROGRAM BEASISWA

TAHUN 2013 sd 2015

PENDAFTAR

54.227

LULUS

SELEKSI

SUBSTANSI

MENEMPUH

STUDI

SELESAI

STUDI

*per 30 September 2015

4.580

2.271

515

8%

50%

23%

35.990

3.040

1.379

73

Tahun

*) Catatan : - Persiapan afirmasi 484 orang

90.217

7.620

3.650

588

8%

48%

16%

Akumulasi

2013 -2015

(45)

SEBARAN PENERIMA BEASISWA

ONGOING

MAGISTER & DOKTORAL SERTA TESIS & DISERTASI

DALAM NEGERI

1.462 (40,1%)

LUAR NEGERI

2.188 (59,9%)

TOTAL

3.650 (100%)

Asia

217 orang (5,9%)

Eropa

1.439 orang (39,4%)

Amerika Utara

207 orang

(5,7%)

DALAM NEGERI

(46)

SEBARAN PENERIMA BEASISWA LPDP

BERDASARKAN PROVINSI ASAL

KINERJA LAYANAN BEASISWA

No Provinsi Reguler Afirmasi Jumlah Persentase 1 Jawa Barat 1607 73 1680 21,6% 2 DKI Jakarta 1087 35 1122 14,5% 3 Jawa Timur 730 156 886 11,4% 4 Jawa Tengah 518 79 597 7,7% 5 DI Yogyakarta 536 36 572 7,4% 6 Sulawesi Selatan 301 103 404 5,2% 7 Banten 360 15 375 4,8% 8 Aceh 155 126 281 3,6% 9 Nusa Tenggara Barat 44 169 213 2,7% 10 Sumatera Barat 118 67 185 2,4% 11 Sumatera Utara 135 18 153 2,0% 12 Papua 11 129 140 1,8% 13 Nusa Tenggara Timur 25 108 133 1,7%

14 Riau 90 16 106 1,4%

15 Bali 91 10 101 1,3%

16 Sulawesi Tenggara 46 47 93 1,2% 17 Kalimantan Barat 47 41 88 1,1% 18 Sumatera Selatan 57 26 83 1,1% 19 Lampung 62 19 81 1,0% 20 Kalimantan Timur 56 2 58 0,7% 21 Sulawesi Tengah 13 39 52 0,7%

22 Jambi 43 5 48 0,6%

(47)

177

116

59

51

42

32 31

26 23 22 21 20

18 17 17 16 14 13 13 13 12 12 12

11 11 10 9 9 9 7 7 6 6 5 5 5 5

4

20

40 60 80 100 120 140 160 180 200

SEBARAN PENERIMA BEASISWA LPDP

(48)

No

Kota/Kabupaten

Jumlah

1

KOTA SURABAYA

177

2

KOTA MALANG

116

3

KAB. SIDOARJO

59

4

KAB. JEMBER

51

5

KAB. JOMBANG

42

6

KAB. MALANG

32

7

KAB. BANYUWANGI

31

8

KAB. GRESIK

26

9

KAB. LAMONGAN

23

10

KAB. MOJOKERTO

22

11

KAB. BOJONEGORO

21

12

KAB. BLITAR

20

13

KAB. KEDIRI

18

14

KAB. SUMENEP

17

15

KAB. TULUNGAGUNG

17

16

KAB. PASURUAN

16

17

KAB. NGANJUK

14

18

KAB. MAGETAN

13

19

KAB. PONOROGO

13

No

Kota/Kabupaten

Jumlah

21

KAB. MADIUN

12

22

KAB. TRENGGALEK

12

23

KAB. TUBAN

12

24

KAB. BANGKALAN

11

25

KOTA KEDIRI

11

26

KAB. LUMAJANG

10

27

KAB. PACITAN

9

28

KAB. PAMEKASAN

9

29

KOTA PROBOLINGGO

9

30

KAB. NGAWI

7

31

KAB. PROBOLINGGO

7

32

KAB. BONDOWOSO

6

33

KOTA PASURUAN

6

34

KAB. SAMPANG

5

35

KAB. SITUBONDO

5

36

KOTA MADIUN

5

37

KOTA MOJOKERTO

5

38

KOTA BLITAR

4

SEBARAN PENERIMA BEASISWA LPDP

(49)

SEBARAN PENERIMA BEASISWA LPDP

ASAL SURABAYA BERDASARKAN PROGRAM BEASISWA

No

Kota/Kabupaten

Jumlah

1 KOTA SURABAYA

177

2

KOTA MALANG

116

3

KAB. SIDOARJO

59

4

KAB. JEMBER

51

5

KAB. JOMBANG

42

No Program Beasiswa

Jumlah

1

Magister

116

2

Doktoral

16

3

Dokter Spesialis

4

4

Tesis

35

(50)

PENERIMA BEASISWA

Asal SURABAYA

(Sudah Kontrak)

Sebaran Berdasarkan Negara Tujuan

(total 106)

Sebaran Berdasarkan Jenjang

Studi

Universitas Jumlah Universitas Jumlah

Australian National University 1 Universitas Gadjah Mada 3

Brown University 1 Universitas Padjadjaran 1

Delft University of Technology 5 Universite de Strasbourg 1 Erasmus University Rotterdam 1 Universite Paris-Sorbonne (Paris IV) 1 Harvard University 1 Universite Pierre et Marie Curie 1 Imperial College London 2 Universite di Bologna  UNIBO 1 Institut Pertanian Bogor 1 University College London 7 Institut Teknologi Bandung 2 University of Aberdeen 1 Institut Teknologi Sepuluh Nopember 4 University of Adelaide 2 James Cook University 1 University of Birmingham 1 Katholieke Universiteit Leuven 1 University of Bristol 1 King's College London 3 University of Canterbury 1

Kyushu University 1 University of Edinburgh 3

London School of Hygiene and Tropical Medicine 1 University of Glasgow 1

Lund University 1 University of Groningen 3

Monash University 2 University of Leeds 2

National Cheng Kung University 1 University of Manchester 5 Naval Postgraduate School 4 University of Melbourne 2 New England Conservatory of Music 1 University of New South Wales 4

New York University 1 University of Nottingham 2

New Zealand Defence Force Command and Staff College 1 University of Sheffield 2 Politecnico di Milano 1 University of Southampton 3 Queen Mary University of London 2 University of Sydney 3 Queensland University of Technology 1 University of Texas at Austin 1 Tokyo Institute of Technology 1 University of Warwick 2 Tokyo Medical & Dental University 1 Wageningen University 2

Universitas Airlangga 7 Grand Total 106

Universitas Brawijaya 1

(51)

Universitas Jumlah

Cardiff University 2

Curtin University 1

Delft University of Technology 1

Freie Universitat Berlin 1

Hiroshima University 1

Institut Teknologi Bandung 1

Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya 2 Internasional Islamic University 1

King's College London 1

Lancaster University 1

Leiden University 1

Technische Universitat Munchen 1

Tohoku University 1

Université Pierre et Marie Curie 1

Universitas Gadjah Mada 1

Universitas Indonesia 5

University College London 1

University of California, San Diego 1

University of Edinburgh 2

University of Melbourne 2

University of Otago 1

University of Sydney 1

Grand Total 30

Doktor, 7

Magister, 23 1

PENERIMA BEASISWA

Asal SURABAYA

(Akan Berangkat)

Sebaran Berdasarkan Negara Tujuan

(Total 30)

(52)

JUMLAH ALUMNI MAGISTER

: 179 ORANG

JUMLAH ALUMNI TESIS/DISERTASI: 409 ORANG

PNS dan BUMN

45 orang

Akademisi/Peneliti

178 orang

Medis

4 orang

Jurnalis

1 orang

Konsultan

38 orang

Swasta

237 orang

Wirausaha

58 orang

NGO

7 orang

Melanjutkan

Doktoral

20 orang

227

SOCIETY

20

KINERJA LAYANAN BEASISWA

PUBLIC

SECTOR

334

PRIVATE

(53)

2,57

3,61

2,69

2,36

2,11

Survei dilakukan dengan cara menyebar kuesioner melalui:

1. Facebook volunteer baik institusi maupun personal

2. Email blast

Berdasarkan survei online yang dilakukan secara independen, diperoleh hasil bahwa dari skala 1

5, LPDP mendapat

nilai 3,61

dalam hal

awareness

masyarakat, lebih tinggi dari program beasiswa paling terkenal lainnya di Indonesia.*

MARKET AWARENESS

BEASISWA

(54)

PERKEMBANGAN RISET TAHUN 2013 sd 2015

1.184

per 30 September 2015

450

69

34

PENDAFTAR

LOLOS

ADMINISTRASI

LOLOS

SUBSTANSI

KONTRAK

1.461

693

115

48

Akumulasi

2013 -2015

47%

17%

42%

(55)

REALISASI PENYALURAN DANA RISET

TAHUN 2013 s.d. 2015

per 30 September 2015

No

Fokus

2013

2014

2015

Akumulasi

%

Proposal

Rp

Proposal

Rp

Proposal

Rp*

Proposal

Rp

1

Ketahanan

Pangan

3

436.547.060

11

7.421.989.385

1

4.908.046.580

15

12.766.583.025

11,3%

2

Energi

4

717.305.474

11

70.540.259.385

1

25.393.747.000

16

96.651.311.859

85,3%

3

Kesehatan

dan Obat

0

0

0

0

1

237.953.000

1

237.953.000

0,2%

4

Eco Growth

0

0

2

1.179.897.891

3

988.043.825

5

2.167.941.716

1,9%

5

Tata Kelola

0

0

2

298.933.260

7

1.101.610.980

9

1.400.544.240

1,2%

6

Kebudayaan

0

0

1

0

1

134.362.000

2

134.362.000

0,1%

Total

7

1.153.852.534

27

79.441.079.921

14

32.763.763.385

48

113.358.695.840

(56)

REALISASI PENYALURAN DANA REHAB

TAHUN 2014 dan 2015

Prognosis s.d. akhir tahun 2015

per 30 September 2015

7,269,411,000

16,013,499,000

6,867,294,126

14,136,960,000

2,000,000,000 4,000,000,000 6,000,000,000 8,000,000,000 10,000,000,000 12,000,000,000 14,000,000,000 16,000,000,000 18,000,000,000

2014 2015

PAGU REALISASI

88%

3 Bangunan SD 2 Bangunan SMA

Nilai Kontrak:

Rp. 1.928.519.000

Bener Meriah

3 Bangunan SMA Nilai Kontrak:

Rp. 4.496.590.200

Aceh Tengah

2014

8 sekolah Nilai Kontrak:

Rp. 6.425.109.200

TOTAL

16 Madrasah Nilai Kontrak: Rp7.039.800.000

Aceh Tengah &

Bener Meriah

6 Gedung (Univ. Andalas) Nilai Kontrak: Rp7.097.160.000

Padang

2015

22 sekolah Nilai Kontrak:

Rp14.136.960.000

TOTAL

94%

INTANSI

UNIVERSITAS ANDALAS

KEMENAG ACEH

Kendala

Penyusunan Dokumen Perencanaan

yang lama karena revisi volume

pekerjaan tambahan.

1. Koordinasi internal antara Kemenag Kab

dengan Kemenag Prov. terkait userID dan

password yang cukup lama.

2. Proses penetapan Tim Rehab, proses

pemaketan, dan pelelangan Penyedia

Perencana yang cukup lama.

Tindak

Lanjut

1. Koordinasi Percepatan

Penyaluran Pendanaan Rehab

2. Addendum terkait nilai bantuan,

syarat pencairan, dan jangka

1. Berkoordinasi dengan Kemenag Prov. dan Kab

terkait userID dan password

2. Kunjungan ke HelpDesk PBJ dan LPSE ITJEN

Kemenkeu terkait pemaketan dan pelelangan.

(57)

Jenis

Anggaran

Realisasi

(per 30 September 2015)

%

Prognosis

(s.d. Desember 2015)

%

1. PNBP

1.301.674.600.000

1.250.476.281.102 96%

1.676.570.600.000 129%

2. Belanja (a+b+c+d)

1.220.050.474.000

821.263.414.303 67%

1.171.407.207.349 96%

a. Beasiswa

1.108.684.206.000

769.820.240.945 69%

1.108.684.206.000 100%

-layanan

1.042.356.538.000

719.408.258.824 69%

1.042.356.538.000 100%

-operasional layanan

66.327.668.000

50.411.982.121 76%

66.327.668.000 100%

b. Riset

62.180.371.000

34.678.061.963 56%

38.357.679.489 62%

-layanan

59.148.531.000

32.763.897.785 55%

35.805.460.585 61%

-operasional layanan

3.031.840.000

1.914.164.178 63%

2.552.218.904 84%

c. Rehab

16.013.499.000

110.741.600 1%

2.159.495.467 13%

(58)
(59)

KONTAK

KAMI

Gedung A.A. Maramis II

Lt. 2 Kementerian Keuangan

Jl. Lap. Banteng Timur No. 1

Jakarta 10710

Telepon

(021) 3846474

Fax

(021) 3846474

LPDP_RI

LPDP Kementerian Keuangan RI

LPDP_RI

Referensi

Dokumen terkait

Perubahan terjadi pada batas epitel skuamosa dan epitel kolumnar ( squamousco- lumnar junction ) yang menyusut cepat ke dalam kanalis endoserviks, daerah ini dinamakan

Setelah melakukan wawancara dengan guru fisika dan menyebarkan kuesioner kepada 50 siswa SMP Tarsisius 2 kelas 8, dapat disimpulkan beberapa hal: (1) Pelajar menganggap fisika

Jasa kesiagaan informasi (jki) adalah suatu jenis layanan rujukan yang memungkinkan pengguna mendapatkan informasi mengenai bahan pustaka yang baru dalam bidang yang diminatinya.

Namun pada perkembangannya, 21 Cineplex melakukan strategi pertahanan blocking di Jakarta yaitu dengan mengubah beberapa Cinema 21 menjadi Cinema XXI dan mendirikan bioskop

Selanjutnya disampaikan kepada Perusahaan Peserta Yang Memasukkan Penawaran Paket ini yang berkeberatan dengan pengumuman ini dapat mengajukan sanggahan tertulis yang disertai

Gambar 4.3 DFD Level 1 pemesanan 4.4.4 DFD Level 1 Transaksi 2.1 Pembayaran uang muka 2.2 Jadwal sewa alat 2.3 Laporan jadwal barang keluar 2.4 Laporan barang rusak/ hilang

bahan nabati yang status awalnya halal, bukan bahan nabati yang sudah mendapat status keharaman yang terlebih dahulu, seperti ganja, oain, opium, dan

Alasan untuk mendesain prosedur pengambilan sampel dengan probabilitas psu yang berbeda adalah untuk membentuk sebuah metode pemilihan yang akan memberikan