injauan Yuridis Terhadap Tindak Pidana Pemerasan dengan Menggunakan Senjata Tajam yang Dilakukan Secara Bersama-sama.(Studi Kasus Putusan 1686/ Pid.B/ 2010 / PN. Mks)
Teks penuh
Garis besar
Dokumen terkait
“Tujuan dari hukum acara pidana adalah untuk mencari dan mendapatkan atau setidak- tidaknya mendekati kebenaran materiil, ialah kebenaran yang selengkap- lengkapnya dari
Berdasarkan pembuktian unsur-unsur di atas, kemudian dikaitkan dengan fakta-fakta hukum yang terungkap di persidangan maka dapat disimpulkan bahwa dakwaan JPU sudah terbukti
Unsur “Perbuatan tersebut dilakukan secara berlanjut” Menimbang, bahwa dari fakta-fakta hukum yang terungkap di persidangan, dari keterangan Majelis Hakim berpendapat
Dalam menjatuhkan sanksi pidana penjara selama 7 (tujuh) tahun terhadap terdakwa, hakim telah mempertimbangan fakta-fakta hukum yang didapat dalam persidangan dan
dibawah sumpah dibacakan didepan persidangan, dimasukkan sebagai fakta dalam persidangan oleh hakim. Bahwa dalam memeriksa sebuah putusan, paling tidak harus berisikan
Hakim sebagai pengadil sebelum memutus suatu perkara hakim mempertimbangkan hal-hal tertentu karena dalam ketentuan tidak selamanya seseorang harus dikenakan pidana berat
Berdasarkan pertimbangan hakim terhadap unsur pasal 55 ayat (1) ke- 1 KUHP pada perkara aquo, menyatakan bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di persidangan, telah tampak
Oleh karena itu tidak mengherankan bahwa jika Majelis Hakim memutuskan perkara dalam Amar putusan didasarkan pada pertimbangan fakta persidangan antara lain Putusan Hakim