• Tidak ada hasil yang ditemukan

Power Point Kwn 4

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Power Point Kwn 4"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

 Nilai dan Norma Konstitusional

 Nilai dan Norma Konstitusional

UUD

UUD

 NRI 1945 dan Konstitusionalitas

 NRI 1945 dan Konstitusionalitas

Ketentuan Perundang-Undangan

Ketentuan Perundang-Undangan

Dibawah

Dibawah

 UUD” UUD”

PENDIDIK N

PENDIDIK N

KEW

(2)

Ke

Kelo

lomp

mpok

ok I

I

SEPTIA ANTASARI (D1A117281) SEPTIA ANTASARI (D1A117281)

SITI HAWA NURUL M. (D1A117284) SITI HAWA NURUL M. (D1A117284) SRI SAOMI HANDAANI (D1A117286) SRI SAOMI HANDAANI (D1A117286)

SUKAMDANI (D1A117289) SUKAMDANI (D1A117289)

SURYANI (D1A117294) SURYANI (D1A117294)

YUSUF ARIF ANTO (D1A117323) YUSUF ARIF ANTO (D1A117323)

(3)

Norma Norma PENERAPAN PENERAPAN NILAI NILAI KONSTITUSI KONSTITUSI KONSTITUSI KONSTITUSI INDONESIA INDONESIA Konstitusi Konstitusi

(4)

Lorens Bagus

Lorens Bagus (2002) dalam bukunya Kamus Filsafat (2002) dalam bukunya Kamus Filsafat menjelaskan tentang nilai yaitu sebagai berikut:

menjelaskan tentang nilai yaitu sebagai berikut:

• Nilai dalNilai dalam bahasa am bahasa Inggris vInggris value, bahasa alue, bahasa Latin vLatin valerealere

(berguna,mampu akan, berdaya, berlaku, kuat). (berguna,mampu akan, berdaya, berlaku, kuat).

• Nilai ditinjau Nilai ditinjau dari segi Hdari segi Harkat adalarkat adalah kualitas ah kualitas suatu hal suatu hal yangyang

menjadikan hal itu dapat

menjadikan hal itu dapat disukai, diinginkan, berguna, atau dapatdisukai, diinginkan, berguna, atau dapat menjadi objek

menjadi objek kepenkepentingan.tingan.

• Nilai ditinjau Nilai ditinjau dari segi Kdari segi Keistimewaan eistimewaan adalah apa yadalah apa yang dihargang dihargai,ai,

dinilai tinggi atau dihargai sebagai sesuatu kebaikan. Lawan dari dinilai tinggi atau dihargai sebagai sesuatu kebaikan. Lawan dari suatu nilai positif adalah

suatu nilai positif adalah ““tidak bernilaitidak bernilai”” atauatau ““nilainilai negative”.negative”. BaikBaik akan menjadi suatu nilai dan lawannya (jelek, buruk) akan menjadi akan menjadi suatu nilai dan lawannya (jelek, buruk) akan menjadi suatu

suatu ““nilainilai negative”negative” atauatau ““tidak bernilaitidak bernilai””..

NILAI

NILAI

(5)

Nilai ditinjau dari sudut Ilmu Ekonomi

Nilai ditinjau dari sudut Ilmu Ekonomi

yang bergelut dengan kegunaan dan

yang bergelut dengan kegunaan dan

nilai tukar benda-bendsa material,

nilai tukar benda-bendsa material,

pertama kali mengunakan secara

pertama kali mengunakan secara

umum kata

(6)

• Berdasarkan Berdasarkan beberapa beberapa pengertian diatas, pengertian diatas, dapatdapat

dikemukakan kembali bahwa nilai itu adalah dikemukakan kembali bahwa nilai itu adalah rujukan dan keyakinan dalam menentukan rujukan dan keyakinan dalam menentukan pilihan. Sejalan

pilihan. Sejalan dengdengan definisi an definisi itu maka yangitu maka yang dimaksud deng

dimaksud dengan hakikat dan makna nilai an hakikat dan makna nilai adalahadalah berupa norma, etika, peraturan, undang-undang, berupa norma, etika, peraturan, undang-undang, adat kebiasaan, aturan agama dan rujukan

adat kebiasaan, aturan agama dan rujukan lainnya yang memiliki harga dan dirasakan lainnya yang memiliki harga dan dirasakan

berharga bagi seseorang. Nilai bersifat abstrak, berharga bagi seseorang. Nilai bersifat abstrak, berada dibalik fakta, memunculkan tindakan, berada dibalik fakta, memunculkan tindakan,

terdapat dalam moral seseorang, muncul sebagai terdapat dalam moral seseorang, muncul sebagai ujung proses psikologis, dan berkembang kearah ujung proses psikologis, dan berkembang kearah yang lebih kompleks.

yang lebih kompleks.

HAKIKAT NILAI

HAKIKAT NILAI

(7)

• Kata Kata norma berasal norma berasal dari bahasa dari bahasa BelandaBelanda "norm" "norm"

yang berarti pokok kaidah, patokan atau yang berarti pokok kaidah, patokan atau

pedoman. Dalam Kamus Hukum Umum, kata pedoman. Dalam Kamus Hukum Umum, kata norma atau norm diberikan pengertian sebagai norma atau norm diberikan pengertian sebagai kaidah yang menjadi petunjuk, pedoman bagi kaidah yang menjadi petunjuk, pedoman bagi

seseorang untuk berbuat atau tidak berbuat, dan seseorang untuk berbuat atau tidak berbuat, dan bertingkah laku dalam lingkungan masyarakatnya, bertingkah laku dalam lingkungan masyarakatnya, misalnya norma kesopanan, norma agama, dan misalnya norma kesopanan, norma agama, dan norma hukum. Namun, ada juga yang

norma hukum. Namun, ada juga yang berpendapat bahwa istilah

berpendapat bahwa istilah norma berasal dari  norma berasal dari  bahasa latin

bahasa latin, mos yang merupakan bentuk jamak, mos yang merupakan bentuk jamak

dari mores, artinya adalah kebiasaan, tata dari mores, artinya adalah kebiasaan, tata kelakuan, atau ada istiadat.

kelakuan, atau ada istiadat.

NORMA

NORMA

(8)

• Norma AgamaNorma Agama, yaitu bersifat mutlak dan tidak, yaitu bersifat mutlak dan tidak

dapat di

dapat ditawartawar. Nor. Norma agama ma agama ditentukan olehditentukan oleh tiap-tiap agama dan kepercayaan. Pelanggaran tiap-tiap agama dan kepercayaan. Pelanggaran terhadap norma agama dikatakan sebagai dosa terhadap norma agama dikatakan sebagai dosa dan hukumannya neraka.

dan hukumannya neraka.

• Norma KesusilaanNorma Kesusilaan merupakan yang paling halus, merupakan yang paling halus,

dimana dibuat untuk menghargai harkat dan dimana dibuat untuk menghargai harkat dan martabat seseorang. Norma ini bersumber dari martabat seseorang. Norma ini bersumber dari perasaan manusia.

perasaan manusia.

• Norma KesopananNorma Kesopanan, yaitu peraturan sosial yang, yaitu peraturan sosial yang

mengarah pada hal-hal yang berkenaan dengan mengarah pada hal-hal yang berkenaan dengan cara seseorang berti

cara seseorang bertingkah laku wajarngkah laku wajar. Norma . Norma iniini bersumber dari perasaan manusia.

bersumber dari perasaan manusia.

MACAM-MACAM NORMA

MACAM-MACAM NORMA

(9)

Norma Kebiasaan

Norma Kebiasaan

 ialah sekumpulan

 ialah sekumpulan

peraturan sosial yang berisi petunjuk atau

peraturan sosial yang berisi petunjuk atau

peratur

peraturan yang dib

an yang dibuat secara sadar

uat secara sadar

maupun tidak. Perilaku ini dilakukan

maupun tidak. Perilaku ini dilakukan

berulang-ulang sehingga menjadi

berulang-ulang sehingga menjadi

kebiasaan.

kebiasaan.

Norma Hukum

Norma Hukum

 adalah

 adalah atur

aturan sosial

an sosial

dimana dibuat oleh lembaga-lembaga

dimana dibuat oleh lembaga-lembaga

tertentu, pemerintah, sehingga sanksi

tertentu, pemerintah, sehingga sanksi

pelanggaran ini tegas dan jelas.

(10)

Norma berfung

Norma

berfungsi

si sebag

sebagai

ai suatu

suatu pedoman

pedoman

orientasi kehidupan warga masyarakat dalam

orientasi kehidupan warga masyarakat dalam

proses sosialisasi yaitu

proses sosialisasi yaitu suatu proses seseorang

suatu proses seseorang

individu

individu dalam m

dalam masy

asyarak

arakat belajar

at belajar berbagai

berbagai

hal yang dibutuhkan dalam hidupnya. Norma

hal yang dibutuhkan dalam hidupnya. Norma

yang telah dipelajari setiap warga masyarakat

yang telah dipelajari setiap warga masyarakat

dalam proses sosialiasasi

dalam proses sosialiasasi menentukan

menentukan

bagaimana tingkah laku dari individu

bagaimana tingkah laku dari individu

pendukung nilai

pendukung nilai ter

tersebut.

sebut.

FUNGSI NORMA

FUNGSI NORMA

(11)

• Istilah kIstilah konstitusi dikonstitusi dikenal dalam enal dalam sejumlah bahasa,sejumlah bahasa,

misalnya dalam bahasa Prancis dikenal dengan misalnya dalam bahasa Prancis dikenal dengan istilah constituer, dalam bahasa Latin/Italia

istilah constituer, dalam bahasa Latin/Italia digunakan istilah constitutio, dalam bahasa digunakan istilah constitutio, dalam bahasa Inggris digunakan istilah constitution, dalam Inggris digunakan istilah constitution, dalam bahasa Belanda

bahasa Belanda digunakan istilah constitutie,digunakan istilah constitutie, dalam bahasa Jerman dikenal dengan istilah dalam bahasa Jerman dikenal dengan istilah verfassung, sedangkan dalam bahasa Arab verfassung, sedangkan dalam bahasa Arab

digunakan istilah masyrutiyah. Constituer (bahasa digunakan istilah masyrutiyah. Constituer (bahasa Prancis) berarti membentuk, pembentukan. Yang Prancis) berarti membentuk, pembentukan. Yang dimaksud deng

dimaksud dengan membentuk di an membentuk di sini adalahsini adalah membentuk suatu negara

membentuk suatu negara

KONSTITUSI

KONSTITUSI

(12)

 Secara umum, konstitusi berarti seperangkat

 Secara umum, konstitusi berarti seperangkat

peraturan atau hukum yang berisi tentang

peraturan atau hukum yang berisi tentang

bagaimana suatu pemerintahan akan

bagaimana suatu pemerintahan akan

dijalankan. Kontitusi mengandung permulaan

dijalankan. Kontitusi mengandung permulaan

dari segala

dari segala peratur

peraturan mengenai

an mengenai suatu negara

suatu negara

atau dengan kata lain bahwa konstitusi

atau dengan kata lain bahwa konstitusi

mengandung permulaan

mengandung permulaan dari segala peratur

dari segala peraturan

an

mengenai negara, pembentukan suatu

mengenai negara, pembentukan suatu negar

negara

a

atau menyusun dan menyatakan suatu negara,

atau menyusun dan menyatakan suatu negara,

dan sebagai peraturan dasar mengenai

dan sebagai peraturan dasar mengenai

pembentukan negara

(13)

• TTujuan-tuujuan-tujuan adanyjuan adanya ka konstitusi secara onstitusi secara ringkasringkas

dapat diklasifikasikan menjadi tiga. Tujuan dapat diklasifikasikan menjadi tiga. Tujuan konstitusi adalah sebagai berikut :

konstitusi adalah sebagai berikut :

• Konstitusi Konstitusi bertujuabertujuan n untuk untuk memberikanmemberikan

pembatasan sekaligus pengawasan terhadap pembatasan sekaligus pengawasan terhadap kekuasaan politik

kekuasaan politik

• Konstitusi bertujuan Konstitusi bertujuan untuk untuk melepaskan kmelepaskan kontrolontrol

kekuasaan dari penguasaan sendiri kekuasaan dari penguasaan sendiri

• Konstitusi Konstitusi bertujuabertujuan n memberikan memberikan batasan-

batasan-batasan ketetapan bagi para penguasa dalam batasan ketetapan bagi para penguasa dalam menjalankan kekuasaannya.

menjalankan kekuasaannya.

TUJUAN KONSTITUSI

TUJUAN KONSTITUSI

(14)

Konstit

Konstitusi memiliki usi memiliki berbagai jenis atau macam-berbagai jenis atau macam-macam konstitusi baik itu macam-macam-macam-macam konstitusi macam konstitusi baik itu macam-macam konstitusi secara umum atau macam-macam konstitusi menurut secara umum atau macam-macam konstitusi menurut para ahli. Macam-macam

para ahli. Macam-macam kkonstitusi adalah sebagaionstitusi adalah sebagai berikut :

berikut :

• Konstitusi TKonstitusi Tertulis :ertulis : Pengertian Konstitusi tertulisPengertian Konstitusi tertulis

(dokument

(dokumentary constitution/ writen ary constitution/ writen constitution) adalahconstitution) adalah suatu peraturan yang dituangkan dalam suatu

suatu peraturan yang dituangkan dalam suatu dokumen tertentu.

dokumen tertentu.

• Konstitusi Tidak TKonstitusi Tidak Tertulis :ertulis : Pengertian Konstitusi tidakPengertian Konstitusi tidak

tertulis (non documentary constitution) adalah suatu tertulis (non documentary constitution) adalah suatu peraturan yang tidak diterangkan dalam suatu

peraturan yang tidak diterangkan dalam suatu dokumen tertentu yang terpelihara dalam

dokumen tertentu yang terpelihara dalam ke

ketattatanegaranegaraanaan suatu suatu negarnegara.a.

MACAM-MACAM

(15)

• Konstitusi berfungsi sebagKonstitusi berfungsi sebagai landasan ai landasan konkontitusionalisme. Landasantitusionalisme. Landasan

konstitusi

konstitusionalisme adalah onalisme adalah lndasan berdasarkan konstitusi, baik konstitusilndasan berdasarkan konstitusi, baik konstitusi dalam arti luas maupun konstitusi dalam arti sempit. Konstitusi dalam arti dalam arti luas maupun konstitusi dalam arti sempit. Konstitusi dalam arti luas meliputi

luas meliputi undang-undang dasarundang-undang dasar, undang, undang-undang organik, peraturan-undang organik, peraturan perundang-undangan lain, dan konvensi. Konstitsi dalam arti s

perundang-undangan lain, dan konvensi. Konstitsi dalam arti sempitempit berupa Undang Undang Dasar

berupa Undang Undang Dasar (Astim Riyanto(Astim Riyanto, 2009)., 2009).

• Konstitusi berfungsi untuk memKonstitusi berfungsi untuk membatasi kbatasi kekuasaan pemerinekuasaan pemerintah sedemikiantah sedemikian

rupa, sehing

rupa, sehingga penyelenggarga penyelenggaraan kekuasaan tidak aan kekuasaan tidak bersifbersifat sewenang-at sewenang-wenang. Dengan demikian, diharapkan hak-hak

wenang. Dengan demikian, diharapkan hak-hak wargwarganegara akan lebihanegara akan lebih terlindungi. Gagasan ini dinamakan konstitusionalisme, yang oleh

terlindungi. Gagasan ini dinamakan konstitusionalisme, yang oleh CarlCarl Joachim Friedrich dijelaskan

Joachim Friedrich dijelaskan sebagai gagasan bahwa pemerintahsebagai gagasan bahwa pemerintah merupakan suatu kumpulan kegiatan yang diselenggarak

merupakan suatu kumpulan kegiatan yang diselenggarakan oleh an oleh dan atasdan atas nama rakyat, tetapi yang

nama rakyat, tetapi yang dikenakdikenakan beberapa pembatasan an beberapa pembatasan yangyang

diharapkan akan menjamin bahwa kekuasaan yang diperlukan untuk diharapkan akan menjamin bahwa kekuasaan yang diperlukan untuk

pemerintahan itu tidak disalahgunakan oleh mereka yang mendapat tugas pemerintahan itu tidak disalahgunakan oleh mereka yang mendapat tugas untuk memerint

untuk memerintah (Thaib ah (Thaib dan Hamidi, 1999).dan Hamidi, 1999).

FUNGSI

(16)

Konsti

Konstitusi berfungs

tusi berfungsi: (a) memb

i: (a) membatasi atau

atasi atau

mengendalikan k

mengendalikan kekuasaan penguas

ekuasaan penguasa agar dalam

a agar dalam

menjalankan kekuasaann

menjalankan kekuasaannya tidak

ya tidak sewenang-

sewenang-wenang terhadap

wenang terhadap raky

rakyatny

atnya; (b)

a; (b) memberi suatu

memberi suatu

rangk

rangka dasar

a dasar hukum bagi

hukum bagi perubahan

perubahan masy

masyarak

arakat

at

yang dicitacitakan tahap berikutnya; (3) dijadikan

yang dicitacitakan tahap berikutnya; (3) dijadikan

landasan

landasan peny

penyelenggaraan negar

elenggaraan negara menurut

a menurut suatu

suatu

sistem ketatanegaraan tertentu yang dijunjung

sistem ketatanegaraan tertentu yang dijunjung

tinggi

tinggi oleh semua

oleh semua warg

warga negaran

a negaranya; (d) nenjamin

ya; (d) nenjamin

hak-hak

(17)

Konstitusi adalah hukum tertinggi suatu

Konstitusi adalah hukum tertinggi suatu

negar

negara, tanpa

a, tanpa kkonstitusi negara tidak m

onstitusi negara tidak mungkin

ungkin

terbentuk, dengan demikian

terbentuk, dengan demikian kkonstitusi

onstitusi

menempati posisi yang s

menempati posisi yang sangat vital dalam

angat vital dalam

kehidupan ketatanegaraan suatu negara.

kehidupan ketatanegaraan suatu negara.

Sehingga dalam hierarki perundang-undangan

Sehingga dalam hierarki perundang-undangan

konstitusi menempati urutan teratas

konstitusi menempati urutan teratas

(gundnorm) dalam segitiga atau lebih dikenal

(gundnorm) dalam segitiga atau lebih dikenal

dengan teori Stufenbau des recht.

dengan teori Stufenbau des recht.

PENTINGNYA KONSTITUSI

PENTINGNYA KONSTITUSI

(18)

Seorang ahli konstitusi berkebangsaan Jepang Naoki Seorang ahli konstitusi berkebangsaan Jepang Naoki Koba

Kobayashi mengemukakan bahwa undang-undang yashi mengemukakan bahwa undang-undang dasardasar

membatasi dan mengendalikan kekuasaan politik untuk menjam membatasi dan mengendalikan kekuasaan politik untuk menjaminin hak-hak rakyat. Melalui fungsi ini undang-undang dasar dapat

hak-hak rakyat. Melalui fungsi ini undang-undang dasar dapat memberi sumbangan kepada perkembangan dan pembinaan memberi sumbangan kepada perkembangan dan pembinaan tatanan politik yang demokratis

tatanan politik yang demokratis

Dari materi muatan yang tereduksi dalam

Dari materi muatan yang tereduksi dalam konskonstitusi atautitusi atau undang-undang diatas, menunjukan art

undang-undang diatas, menunjukan arti pentingnya ki pentingnya konstitusi bagionstitusi bagi suatu negara. Karena konstitusi menjadi barometer

suatu negara. Karena konstitusi menjadi barometer kehidupankehidupan bernegara dan berbangsa yang sarat dengan bukti sejarah

bernegara dan berbangsa yang sarat dengan bukti sejarah perjuangan para pendahulu, sekaligus ide-ide dasar

perjuangan para pendahulu, sekaligus ide-ide dasar yangyang digarisk

digariskan oleh an oleh the founding fathers, serta memberikan arahanthe founding fathers, serta memberikan arahan kepada gener

kepada generasi penerus asi penerus bangsa dalam mengemudikan suatubangsa dalam mengemudikan suatu negar

negara yang mereka pimpin. a yang mereka pimpin. Semua agenda Semua agenda penting kenegpenting kenegaraan iniaraan ini telah terdapat dalam

telah terdapat dalam konskonstitusi. Sehingga titusi. Sehingga benarlah kalau benarlah kalau konskonstitusititusi merupakan cabang yang utama

(19)

KONSTITUSI INDONESIA

KONSTITUSI INDONESIA

A.

A. Perubahan-perubPerubahan-perubahan pada UUahan pada UUD NRID NRI

Pada pertengahan 1997, negara Indonesia dilanda krisis Pada pertengahan 1997, negara Indonesia dilanda krisis ekonomi dan moneter yang sangat hebat. Kala itu, krisis

ekonomi dan moneter yang sangat hebat. Kala itu, krisis ekonomi dan moneter menjadi

ekonomi dan moneter menjadi suatu tantangsuatu tantangan yang sangatan yang sangat berat. Akibat krisis tersebut adalah

berat. Akibat krisis tersebut adalah harga-harharga-harga melambungga melambung tinggi, sedangkan daya beli

tinggi, sedangkan daya beli masyarmasyarakat terus menurun.akat terus menurun.

Pada awal era reformasi (pertengahan 1998), muncul Pada awal era reformasi (pertengahan 1998), muncul berbagai tuntutan reformasi di masyarakat. Tuntutan tersebut berbagai tuntutan reformasi di masyarakat. Tuntutan tersebut disampaikan oleh berbagai komponen bangsa, terutama oleh disampaikan oleh berbagai komponen bangsa, terutama oleh mahasiswa dan pemuda. Ada

mahasiswa dan pemuda. Ada beberapa tuntutan reformasi,beberapa tuntutan reformasi, salah satunya adalah tuntutan untuk mengamandemen UUD salah satunya adalah tuntutan untuk mengamandemen UUD NRI 1945.

(20)

T

Tuntutan perubaha

untutan perubahan UUD

n UUD NRI 1945

NRI 1945

merupakan suatu terobosan yang sangat besar

merupakan suatu terobosan yang sangat besar

kar

karena pada

ena pada era sebelumny

era sebelumnya tidak

a tidak dik

dikehendaki

ehendaki

adany

adanya perubaha

a perubahan tersebut. Sikap politik

n tersebut. Sikap politik

pemerintah yang diperkuat oleh MPR tidak

pemerintah yang diperkuat oleh MPR tidak

menghendaki perubahan UUD NRI 1945. Apabila

menghendaki perubahan UUD NRI 1945. Apabila

hendak mengubah UUD NRI 1945, terlebih

hendak mengubah UUD NRI 1945, terlebih

dahulu

dahulu harus

harus dilakuk

dilakukan

an ref

referendum (meminta

erendum (meminta

pendapat rakyat) dengan persyaratan yang

pendapat rakyat) dengan persyaratan yang

sangat ketat. Karena persyaratannya yang sangat

sangat ketat. Karena persyaratannya yang sangat

ketat itulah maka kecil kemungkinan untuk

ketat itulah maka kecil kemungkinan untuk

berhasil melakukan perubahan

(21)
(22)

UUD NRI

UUD NRI 1945 1945 sebagai ksebagai konstitusi negaraonstitusi negara Indonesia memiliki

Indonesia memiliki kkedudukan sebagai hukumedudukan sebagai hukum tertinggi dan hukum

tertinggi dan hukum dasar negara. Sebagai hukumdasar negara. Sebagai hukum dasar dan hukum tertinggi negara, maka peraturan dasar dan hukum tertinggi negara, maka peraturan perundangan di bawah UUD NRI 1945,

perundangan di bawah UUD NRI 1945, isinyisinyaa bersumber dan

bersumber dan tidak boleh tidak boleh bertentbertentangan dengannyangan dengannya.a. Misal isi norma suatu pasal dalam undang-undang, Misal isi norma suatu pasal dalam undang-undang, tidak boleh ber

tidak boleh bertenttentangan dengan UUD NRI. angan dengan UUD NRI. DenganDengan demikian UUD

demikian UUD NRI 1945 NRI 1945 sebagai ksebagai konstitusi negaraonstitusi negara menjadi dasar

menjadi dasar acuan apakah isi peraturan diacuan apakah isi peraturan di

bawahnya bertentangan atau tidak. Undang-undang bawahnya bertentangan atau tidak. Undang-undang pada dasarnya adalah pelaksanaan daripada pada dasarnya adalah pelaksanaan daripada norma-norma yang terdapat dalam undang-undang dasar. norma yang terdapat dalam undang-undang dasar.

(23)

Oleh karena secara normatif

Oleh karena secara normatif

undang-undang

undang tidak boleh bertentangan dengan UUD

tidak boleh bertentangan dengan UUD

NRI 1945, maka jika ditemuk

NRI 1945, maka jika ditemukan su

an suatu norma

atu norma

dalam undang-undang bertentangan dengan

dalam undang-undang bertentangan dengan

UUD NRI 1945 maka dapat melahirkan

UUD NRI 1945 maka dapat melahirkan

persoalan k

persoalan konstitusionalitas undang-un

onstitusionalitas undang-undang

dang

ter

tersebut terhadap UUD NRI

sebut terhadap UUD NRI 1945. Dalam

1945. Dalam

sistem hukum di Indonesia,

sistem hukum di Indonesia, lembaga negar

lembaga negara

a

yang berwenang

yang berwenang menguji

menguji kkonstitusionalitas

onstitusionalitas

Undang-Undang terhadap UUD NRI 1945

Undang-Undang terhadap UUD NRI 1945

adalah Mahkamah Konstitusi.

(24)

Menurut Karl Lowenstein setiap konstitusi selalu Menurut Karl Lowenstein setiap konstitusi selalu terdapat dua aspek penting, yaitu sifat idealnya sebagai terdapat dua aspek penting, yaitu sifat idealnya sebagai teori (

teori (das sollendas sollen) dan sifat nyatanya sebagai praktik () dan sifat nyatanya sebagai praktik (dasdas sein

sein). Suatu konstitusi yang mengikat itu bila dipahami,). Suatu konstitusi yang mengikat itu bila dipahami,

diakui, diterima, dan dipatuhi oleh masyarakat bukan hanya diakui, diterima, dan dipatuhi oleh masyarakat bukan hanya berlaku dalam arti hukum, akan tetapi juga merupakan

berlaku dalam arti hukum, akan tetapi juga merupakan suatu kenyataan yang hidup dalam arti sepenuhnya

suatu kenyataan yang hidup dalam arti sepenuhnya

diperlukan dan efektif, maka konstitusi tersebut dinamakan diperlukan dan efektif, maka konstitusi tersebut dinamakan konstitusi yang mempunyai nilai normatif. Namun bila

konstitusi yang mempunyai nilai normatif. Namun bila

suatu konstitusi sebagian atau seluruh materi muatannya, suatu konstitusi sebagian atau seluruh materi muatannya, dalam kenyataannya tidak dipakai atau pemakaiannya

dalam kenyataannya tidak dipakai atau pemakaiannya kurang sempurna dalam kenyataan. Dan tidak

kurang sempurna dalam kenyataan. Dan tidak

dipergunakan sebagai rujukan atau pedoman dalam dipergunakan sebagai rujukan atau pedoman dalam

pengambilan keputusan dalam penyelenggaraan kegiatan pengambilan keputusan dalam penyelenggaraan kegiatan bernegara,

bernegara, maka maka dapat dapat dikatakan dikatakan konstitusi konstitusi tersebuttersebut bernilai nominal.

bernilai nominal.

PENERAPAN NILAI-NILAI KONSTITUSI

PENERAPAN NILAI-NILAI KONSTITUSI

(25)

Berbicara konstitusi Indonesia tidak terlepas Berbicara konstitusi Indonesia tidak terlepas dari konstitusi tertulisnya yakni, Undang-Undang dari konstitusi tertulisnya yakni, Undang-Undang Dasar (UUD) 1945. UUD 1945

Dasar (UUD) 1945. UUD 1945 sebelumsebelum

amandemen memiliki kecenderungan bersifat amandemen memiliki kecenderungan bersifat konstitusi yang bernilai semantik. Contohnya konstitusi yang bernilai semantik. Contohnya

UUD 1945 pada zaman Orde baru dan Orde lama UUD 1945 pada zaman Orde baru dan Orde lama pada waktu itu berlaku secara hukum, tetapi

pada waktu itu berlaku secara hukum, tetapi dalam praktiknya keberlakuan itu semata-mata dalam praktiknya keberlakuan itu semata-mata hanya untuk kepentingan penguasa saja dengan hanya untuk kepentingan penguasa saja dengan dalih untuk melaksanakan Undang-Undang dasar dalih untuk melaksanakan Undang-Undang dasar 1945. Kenyataan itu dapat kita lihat dalam masa 1945. Kenyataan itu dapat kita lihat dalam masa Orde Lama ikut campur penguas

Orde Lama ikut campur penguasa dalam hal a dalam hal iniini esekutif

esekutif (Preside(Presiden) n) dalam bidang dalam bidang perperadilan, yadilan, yangang sebenarn

sebenarnya dalam pasal ya dalam pasal 24 dan 25 24 dan 25 Undang- Undang-Undang dasar 1945 harus bebas dan tidak Undang dasar 1945 harus bebas dan tidak memihak, hal tersebut dapat terlihat dengan memihak, hal tersebut dapat terlihat dengan adanya Undang-undang No. 19 tahun 1965. adanya Undang-undang No. 19 tahun 1965.

Referensi

Dokumen terkait

Dalam Pengantar Psikologi Umum, Walgito (2004:10) mengemukakan bahwa psikologi merupakan suatu ilmu yang meneliti serta mempelajari tentang perilaku atau aktivitas- aktivitas

Tes ini berfungsi untuk mengidentifikasi kepribadian manusia yang pada dasarnya terdiri dari 9 jenis..  5

Nilai saksama aset gadai janji dan aset sewa beli/aset gadai janji Islam dan aset sewa beli Islam diperolehi dengan menggunakan nilai kini aliran tunai masa depan yang

1. Pesan dakwah tentang aqidah dalam tradisi Mappadendang di Desa Kebo Kecamatan Lilirilau Kabupaten Soppeng. Adalah keimanan kepada Allah yang ditekankan pada sifatnya yang

Pertemuan kelas ibu hamil dilakukan 3 kali pertemuan selama hamil atau sesuai dengan hasil kesepakatan fasilitator dengan peserta. Pada setiap pertemuan, materi kelas ibu hamil

Pada pengujian simultan yang telah dilakukan, diperoleh hasil bahwa variabel ekspektasi kinerja (X 1 ), ekspektasi usaha (X 2 ) dan faktor sosial (X 3 ) secara simultan

Statemen statemen dalam bahasa Pascal terdiri dari pernyataan yang berupa fungsi dan prosedur yang telah disediakan sebagai perintah standar Turbo Pascal.. Statemen-statemen

Non Aplicable  CV  Kayu  Kita  adalah  industri  yang  tidak  mengolah  bahan  baku  kayu  bulat,  sehingga  tidak  teregister  sebagai  IUIPHHK  yang