• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI U.N. CONVENTION ON THE RIGHTS OF CHILD DALAM SISTEM KEIMIGRASIAN INDONESIA, KHUSUSNYA ERKAIT PERLINDUNGAN HAK PENGUNGSI DAN PESUAKA ANAK.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "IMPLEMENTASI U.N. CONVENTION ON THE RIGHTS OF CHILD DALAM SISTEM KEIMIGRASIAN INDONESIA, KHUSUSNYA ERKAIT PERLINDUNGAN HAK PENGUNGSI DAN PESUAKA ANAK."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

IMPLEMENTASI U.N. CONVENTION ON THE RIGHTS OF CHILD DALAM SISTEM KEIMIGRASIAN INDONESIA, KHUSUSNYA TERKAIT

PERLINDUNGAN HAK PENGUNGSI DAN PESUAKA ANAK

Sejak 5 September 1990, Indonesia telah meratifikasi Konvensi Hak Anak (KHA) dan telah menyetujui untuk terikat pada Konvensi tersebut yang merupakan langkah yang berani sebagai wujud perlindungan hak anak di Indonesia. Namun, mengenai pesuaka anak, tidak ada perkembangan signifikan dalam melindungi dan menjaga hak-hak mereka. Selain itu, Indonesia juga memiliki kewajiban untuk mengambil langkah-langkah yang dibutuhkan untuk memastikan bahwa pesuaka anak mendapatkan perlindungan dan bantuan kemanusiaan.Pada kenyataannya, pada bulan Maret 2013, sekitar 2000 orang pengungsi pencari suaka di Indonesia dan sekitar 1178 anak-anak tanpa pengawasan memasuki Indonesia. Kebanyakan dari anak-anak ini tiba di Indonesia sebagai tempat transit bersama sebagian anggota keluarga atau bahkan seorang diri untuk mencari status sebagai pengungsi dari Australia. Namun mereka ditahan selama berbulan-bulan bahkan sampai bertahun-tahun.

Praktik (das sein) dari Indonesia tentu saja bertentangan dengan apa yang diharapkan (das sollen) oleh KHA. Dengan mengusulkan penelitian ini, penulis bertujuan untuk mengetahui sejauh mana praktek negara dalam membiarkan hak hak dari anak imigran tetap dilanggar. Apakah Indonesia telah melanggar Konvensi Hak Anak dengan membiarkan anak imigran tanpa perlindungan yang seharusnya dijamin oleh negara? Metode penelitian skripsi ini adalah deskriptif analitis, yakni menggambarkan peristiwa yang sedang diteliti dan kemudian diuraikan berdasarkan fakta-fakta dari bahan hukum primer, sekunder, dan tersier. Skripsi ini menggunakan pendekatan yuridis normatif dan meneliti ketentuan dalam hukum internasional yang akan memperjelas perlindungan akan hak anak imigran dalam penahanan.

Referensi

Dokumen terkait

Pada tugas akhir ini menggunakan metode ANFIS yaitu jaringan saraf tiruan yang di integrasikan dengan sistem fuzzy.. .yang akan membahas mengenai identifikasi parmeter

Pondok Gontor VII merupakan salah satu dari 71 pondok pesantren yang ada di Propinsi Sulawesi Tenggara. 2 Pesantren ini merupakan salah satu dari pengembangan Pondok Gontor

Biaya yang dikeluarkan oleh Peternak adalah biaya pengemasan, sedangkan pedagang tidak mengeluarkan biaya dalam proses pemasaran susu kambing PE.. Biaya yang

Pengkajian keperawatan dilakukan dengan cara pengumpulan data secara subjektif (data yang didapatkan dari pasien/keluarga) melalui metode anamnesa dan data objektif (data

Pembelajaran IPS dengan Menggunakan teknik Probing & prompting ………

Di tengah penguasaan Hefter atas wilayah Bulan Sabit Minyak dengan dukungan dan bantuan dari sejumlah negara kawasan seperti Mesir, Uni Emirat Arab dan Chad, serta

Grafik di atas menunjukkan informasi mengenai konsentrasi oksigen terlarut, jumlah bakteri dan jumlah ikan pada suatu perairan sungai sepanjang 50 km yang terukur dari titik P

Bentuk kerjasama itu tercermin didalam struktur organisasi sekolah dalam kegiatan proses pendidikan dan pengajaran pada Madrasah Ibtidaiyah Swasta Pangeran Aji