iv
ANALISIS TERHADAP PUTUSAN PENGADILAN NIAGA JAKARTA PUSAT NOMOR: 01/MEREK/2004/PN. NIAGA JKT PST MENGENAI SENGKETA HAK MEREK VERSUS ANTARA GIANNI VERSACE S.P.A. DAN SUTEDJO
DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG-UNDANG NOMOR 15 TAHUN 2001 TENTANG MEREK
A B S T R A K
Perkembangan teknologi informasi telah menjadikan kegiatan sektor ekonomi perdagangan meningkat secara pesat memudahkan dan mempercepat penyampaian informasi dari satu Negara ke Negara lain. Era perdagangan global hanya bisa dipertahankan jika terdapat iklim persaingan usaha yang sehat baik dalam perdagangan barang maupun jasa. Merek memegang peranan penting sebagai alat pembeda barang atau jasa yang satu dengan yang lainnya dari kelas yang sama atau berbeda. Merek merupakan segmen yang sangat strategis dalam kegiatan ekonomi dewasa ini. Indonesia telah menjadi peserta aktif dalam perkembangan Hak Kekayaan Intelektual (HKI) internasional, khususnya melalui keikut sertaan dalam keanggotaan sebagai Negara peserta dari World Trade Organization (WTO), (otomatis terikat pada TRIPs), dan World Intelectual Property Organization (WIPO).
Metod penelitian dalam Studi Kasus ini menggunakan metode deskriptif analitis dengan pendekatan yuridis normatif. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah studi kepustakaan untuk memperoleh data sekunder. Analisis data dilakukan secara yuridis kualitatif.
v
ANALYSIS OF THE CENTRAL JAKARTA COMMERCIAL COURT RULING NUMBER : 01/MEREK/2004/PN NIAGA JKT PST ON DISPUTE OVER TRADEMARK RIGHT FOR VERSUS BRAND BETWEEN GIANNI VERSACE
S.P.A. AND SUTEDJO RELATED TO LAW NUMBER 15 YEAR 2001 REGARDING TRADEMARK
ABSTRACT
The development of information technology has caused economic activities, particularly trade, to encrease rapidly, facilitating and accelerating the spread of information from one country to another. The global trade era can be sustained only on the presence of a healthy and agreeable climate of goods and service trade. Trademark has an important role to distinguish one type of goods or service from another of the same or different grade. Trademark is very strategic segment in today‟s economic activities. Indonesia has taken an active part in the development of international Intellectual Property Rights, particularly as a member country of the World Trade Organization (WTO), which automatically binds Indonesia to TRIPs, and the World Intellectual Property Organization (WIPO).
The case study engages the analytical descriptive method with a normative-yuridical approach. The secondary data for this study are collected through a library research. The data are analized in a yuridical-qualitative manner.
