• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENINGKATKAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN DEBATE PADA PELAJARAN PKN DI KELAS V SD NEGERI 086 DALAN LIDANG T.A 2013/2014.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MENINGKATKAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN DEBATE PADA PELAJARAN PKN DI KELAS V SD NEGERI 086 DALAN LIDANG T.A 2013/2014."

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

MENINGKATKAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN DEBATE PADA

PELAJARAN PKn DI KELAS V SD NEGERI 086 DALAN LIDANG T.A 2013/2014

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh:

NITA RAKHMA NST NIM. 1101111015

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)

MENINGKATKAN KECERDASAN EMOSIONAL SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN DEBATE PADA

PELAJARAN PKn DI KELAS V SD NEGERI 086 DALAN LIDANG T.A 2013/2014

SKRIPSI

OLEH:

NITA RAKHMA NST NIM. 1101111015

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(3)
(4)
(5)
(6)

RIWAYAT HIDUP

Identitas Diri

Nama : NITA RAKHMA NST Tempat/Tanggal Lahir : Gunung Tua, 17 Juni 1991 Agama : Islam

Status : Belum Menikah Anak ke : 3 dari 5 bersaudara Jumlah Bersaudara : 5 Orang

Alamat : Jl. Jamin Ginting Gg. Dipanegara No. 28, Medan Nama Orang Tua :

Nama Ayah : Alm. ABDUL RAKHMAN NST Nama Ibu : Hj. NAIMAH LUBIS

Alamat : Jl. Pasar Pagi Gunung Tua Tonga, Panyabungan

Riwayat Pendidikan

1. TAHUN 1998-2004 : SD NEGERI 142600 G. TUA LUMBAN PASIR 2. TAHUN 2004-2007 : MTsN PANYABUNGAN

3. TAHUN 2007-2010 : MAN PANYABUNGAN 4. TAHUN 2010-2014 : PGSD S1 UNIMED

Hormat saya,

(7)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat-Nya akhirnya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Adapun skripsi ini berjudul “Meningkatkan Kecerdasan Emosional Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Debate pada Pelajaran PKn di Kelas V SD Negeri 086 Dalan Lidang T.A 2013/2014”.

Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan akhir Program S-1 PGSD di Universitas Negeri Medan. Dalam penyusunan skripsi ini, penulis banyak mendapat bantuan dan bimbingan serta arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis menyampaikan mohon maaf yang sebesar-besarnya dan ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada yang terhormat:

1. Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku rektor UNIMED 2. Drs. Nasrun, MS selaku dekan FIP UNIMED

3. Bapak Prof. Dr. Yusnadi,M.S selaku Pembantu Dekan I, bapak Drs. Aman Simare-Mare,M.S selaku Pembantu Dekan II, bapak Drs. Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Pembantu Dekan III FIP UNIMED. 4. Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku ketua jurusan PPSD Fakultas Ilmu

Pendidikan UNIMED dan Drs. Ramli Sitorus, M.Ed selaku sekretaris jurusan PPSD Fakultas Ilmu Pendidikan UNIMED

5. Drs. Effendi Manalu, M.Pd selaku dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan arahan, bimbingan dan dorongan kepada penulis semenjak pengajuan judul hingga penyelesaian skripsi ini. 6. Dra. Piti Singarimbun, M.Pd, Drs. Wesly Silalahi, M.Pd, dan Dra.

Erlinda Simanungkalit, M.Pd selaku penyelaras skripsi.

7. Seluruh dosen-dosen akademik dan seluruh administrasi FIP UNIMED.

8. Dr. Naeklan Simbolon, M.Pd selaku dosen pembimbing akademik. 9. Ibu Hj. Ronggaini,S.Pd kepala sekolah SDN 086 Dalan Lidang, serta

guru-guru dan stafnya yang telah memberikan izin dan bantuan sepenuhnya pada saat penelitian.

(8)

Nasution, S.Pd, dan adik-adikku Septina Sari Nasution serta Rizky Ananda Nasution yang telah memberikan perhatian dan kasih sayang yang begitu besar kepada penulis baik spiritual maupun material yang tiada hentinya sehingga penulisan skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik.

11.Mama Laila Nirwana Harahap, S.Pd yang telah memberikan perhatian dan kasih sayang yang begitu besar dan memotivasi hingga penyusunan skripsi ini selesai.

12.Teman-teman sealmamater khususnya kelas C-Reguler 2010 terkhusus teman terbaik Siti Khairani, Donna Khairani, Rizki Evrillia, yang telah banyak membantu semenjak perkuliahan dimulai.

13.Teman-teman PS Mimi Oktaviana, Nur Ilwana Harahap, Ria Mey C. Saragih, dan Ribka Lusia Siahaan yang selalu bekerja sama dan saling membantu dalam penyusunan skripsi ini.

14.Teman-teman PPLT’2010 SD Negeri 101766 Bandar Setia terkhusus teman terbaik Yuhani Nasution dan Ike Chaterine Gultom.

15.Seluruh rekan-rekan mahasiswa-mahasiswi yang telah memberikan bantuan dan dukungannya dalam penulisan skripsi ini.

Semoga bantuan dan jasa yang telah diberikan kepada penulis mendapat balasan dari Tuhan Yang Maha Esa. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu penulis sangat mengharapkan kritikan dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini.

Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih. Semoga skripsi ini berguna bagi kita semua khususnya para pembaca.

Medan, Juli 2014 Penulis

(9)

i

ABSTRAK

NITA RAKHMA NST, 1101111015, Meningkatkan Kecerdasan Emosional Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Debate pada Pelajaran PKn di Kelas V SD Negeri 086 Dalan Lidang T.A 2013/2014.

Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya kecerdasan emosional siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah dengan menerapkan model pembelajaran Debate dapat meningkatkan kecerdasan emosional siswa pada mata pelajaran PKn materi pokok Berorganisasi di Lingkungan Sekolah dan di Masyarakat? Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 086 Dalan Lidang yang berlokasi di Jln. Dalan Lidang, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal.

Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilakukan dengan dua siklus, yang terdiri atas 4 tahapan yaitu: perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V yang berjumlah 36 orang siswa yang terdiri dari 26 siswa laki-laki dan 10 orang siswa perempuan. Sedangkan objek penelitian ini adalah kecerdasan emosional siswa pada mata pelajaran PKn materi pokok Berorganisasi di Lingkungan Sekolah dan di Masyarakat dengan penerapan model pembelajaran Debate. Alat pengumpulan data menggunakan observasi dan angket.

Hasil penelitian yang diperoleh selama penelitian menunjukkan adanya peningkatan kecerdasan emosional, hal ini dapat dilihat pada persentase data tingkat emosi siswa pada siklus I sebesar 30,56% yang tergolong kurang cerdas emosi dan pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 88,96% yang tergolong cerdas. Sedangkan hasil angket pada kondisi awal mulanya hanya 30,56% yang tergolong sangat kurang cerdas emosi dan pada kondisi akhir mengalami peningkatan sebesar 83,33% yang tergolong cerdas.

(10)

DAFTAR ISI

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1.Hakikat Kecerdasan Emosional ... 8

2.1.1. Pengertian Emosi ... 8

2.1.2. Fungsi-fungsi Emosi ... 9

2.1.3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Emosi ... 11

2.1.4. Pengertian Kecerdasan Emosional ... 13

2.1.5. Ciri-ciri Kecerdasan Emosional ... 16

2.1.6. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kecerdasan Emosinal ... 16

2.1.7. Prinsip Dasar Kecerdasan Emosional ... 18

2.2.Hakikat Pembelajaran ... 19

2.2.1. Pengertian Pembelajaran ... 19

2.2.2. Model Pembelajaran ... 21

2.2.2.1.Pengertian dan Ciri-ciri Model Pembelajaran ... 21

2.2.2.2.Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Model Pembelajaran ... 22

2.2.3. Model Pembelajaran Debate ... 27

2.2.3.1.Pengertian Model Pembelajaran Debate ... 27

2.2.3.2.Langkah-langkah Model Pembelajaran Debate ... 28

2.2.3.3.Tujuan Model Pembelajaran Debate ... 29

(11)

2.3.Hakikat Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di SD ... 30

2.5.Hipotesis Tindakan ... 36

BAB III METODE PENELITIAN 3.1.Jenis Penelitian ... 38

3.2.Lokasi dan Waktu Penelitian ... 38

3.3.Subjek dan Objek Penelitian ... 38

3.4.Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 39

3.5.Desain Penelitian ... 40

3.6.Prosedur Penelitian ... 41

3.7.Teknik Pengumpulan Data ... 46

3.8.Teknik Analisis Data ... 48

3.9.Jadwal Penelitian ... 49

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1.Deskripsi Hasil Penelitian dan Pembahasan ... 51

4.2.Hasil Penelitian ... 52

4.2.1 Siklus I ... 52

4.2.2 Siklus II ... 66

4.3.Pembahasan ... 78

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1.Deskripsi Hasil Penelitian dan Pembahasan ... 83

5.2.Saran ... 84

(12)

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Komponen Kecerdasan Emosional ... 14

Gambar 3.1 Skema Pelaksanaan Tindakan Kelas ... 40

Gambar 4.1 Lokasi Tempat Penelitian ... 51

Gambar 4.2 Siswa Mengisi Angket yang diberikan Oleh Guru ... 53

Gambar 4.3 Peneliti Memulai Pembelajaran ... 57

Gambar 4.4 Siswa Menyampaikan Kembali Materi Pembelajaran Yang Didebatkan ... 58

Gambar 4.5 Guru Membagikan Materi Kepada Siswa ... 68

Gambar 4.6 Siswa Sedang Melakukan Diskusi atau Debat ... 69

(13)

iv

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Daftar Nama Siswa Kelas V SD Negeri 086 Dalan Lidang ... 87

Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I ... 89

Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II ... 95

Lampiran 4 Materi Bahan Ajar ... 101

Lampiran 5 Angket Kecerdasan Emosional Siswa Siklus I dan Siklus II ... 109

Lampiran 6 Lembar Observasi Aktivitas Guru Siklus I ... 112

Lampiran 7 Lembar Observasi Aktivitas Guru Siklus II ... 115

Lampiran 8 Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus I ... 118

Lampiran 9 Lembar Observasi Aktivitas Siswa Siklus II ... 124

Lampiran 10 Tabulasi Angket Kondisi Awal (Siklus I) ... 130

Lampiran 11 Tabulasi Angket Kondisi Akhir (Siklus II) ... 132

Lampiran 12 Tabulasi Pengamatan Kondisi Awal (Siklus I) ... 134

Lampiran 13 Tabulasi Pengamatan Kondisi Akhir (Siklus II) ... 135 Surat Izin Penelitian dari Fakultas

(14)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1.1 Analisis Data Kumulatif Nilai PKn Siswa Kelas V dalam Tiga Tahun

Terakhir ... 4

Tabel 2.1 Komponen Kecerdasan Emosional ... 15

Tabel 2.2 Kurikulum PKn Kelas V SD Semester I dan II ... 30

Tabel 2.3 Pemetaan Ruang Lingkup dan Materi Belajar PKn SD ... 34

Tabel 3.1 Skor Skala Likert ... 47

Tabel 3.2 Kisi-kisi Angket Kecerdasan Emosional ... 47

Tabel 3.3 Kriteria Tingkat Kecerdasan Emosional Siswa ... 48

Tabel 3.4 Kriteria Tingkat Kecerdasan Emosional Secara Klasikal ... 49

Tabel 3.5 Jadwal Pelaksanaan Penelitian ... 50

Tabel 4.1 Hasil Angket Kecerdasan Emosional Siswa Kondisi Awal ... 54

Tabel 4.2 Lembar Observasi Aktivitas Guru Siklus I ... 59

Tabel 4.3 Hasil Observasi Kecerdasan Emosional Siswa Siklus I ... 62

Tabel 4.4 Hasil Angket Kecerdasan Emosional Siswa Siklus I ... 64

Tabel 4.5 Lembar Observasi Aktivitas Guru Siklus II ... 71

Tabel 4.6 Hasil Observasi Kecerdasan Emosional Siswa Siklus II ... 74

Tabel 4.7 Hasil Angket Kecerdasan Emosional Siswa Siklus II ... 76

Tabel 4.8 Rekapitulasi Hasil Kecerdasan Emosional Siswa Kelas V SD Negeri 086 Dalan Lidang ... 79

Tabel 4.9 Perubahan Ketuntasan Klasikal Kecerdasan Emosional Siswa ... 80

(15)

DAFTAR GRAFIK

Halaman

Grafik 4.1 Tingkat Kecerdasan Emosional Siswa Kondisi Awal ... 55

Grafik 4.2 Tingkat Kecerdasan Emosional Siswa Siklus I ... 64

Grafik 4.3 Tingkat Kecerdasan Emosional Siswa Siklus II ... 75

Grafik 4.4 Persentase Ketuntasan Klasikal Siswa ... 81

(16)

83

83

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1.Kesimpulan

Berdasarkan penelitian tindakan kelas yang telah dilaksanakan pada siswa kelas V SD Negeri 086 Dalan Lidang T.A 2013/2014, maka dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan kecerdasan emosional siswa dalam pembelajaran PKn dengan model pembelajaran debate pada materi pokok Berorganisasi di Lingkungan Sekolah dan di Masyarakat, sehingga model pembelajaran tersebut merupakan salah satu strategi yang efektif untuk menyampaikan materi Berorganisasi di Lingkungan Sekolah dan di Masyarakat di kelas V. Hal ini terbukti :

1.

Pada kondisi awal, diperoleh nilai ketuntasan klasikal 30,56% dengan kategori kurang cerdas. Kemudian pada kondisi akhir nilai ketuntasan klasikal mencapai 83,33% dengan kategori cerdas.

2.

Setelah pelaksanaan siklus I, tingkat kecerdasan emosional siswa naik secara perlahan, dengan pencapain ketuntasan klasikal sebesar 30,56% atau 11 orang siswa.

3.

Pada saat pelaksanaan tindakan siklus II, nilai ketuntasan klasikal sebesar 88,96% atau 32 orang siswa.

4.

Dengan demikian maka dapat dikatakan penerapan model pembelajaran

Debate dapat meningkatkan kecerdasan emosional siswa pada pokok

(17)

84

5.2.Saran

Dari hasil penelitian dan kesimpulan di atas, maka peneliti mengajukan beberapa saran sebagai berikut :

1. Bagi Kepada Kepala Sekolah SD Negeri 086 Dalan Lidang agar terus membimbing dan memotivasi guru tentang penggunaan metode dan model pembelajaran yang efektif dalam proses pembelajaran. Agar hasil belajar maksimal dan tujuan pendidikan yang diharapkan dapat tercapai.

2. Bagi guru, khususnya guru PKn kelas V diharapkan untuk menggunakan model pembelajaran Debate sesuai dengan materi yang akan diajarkan guru kepada siswanya, dalam upaya meningkatkan kecerdasan emosional siswa sehingga siswa dapat lebih tertarik dan cerdas emosinya dalam mengikuti proses belajar mengajar.

3. Bagi siswa, diharapkan agar lebih cerdas emosinya dan bersemangat dalam belajar serta disarankan agar tidak malu atau tidak takut dalam menyampaikan pendapat atau bertanya kepada guru tentang materi pelajaran yang belum dimengerti.

4. Bagi pihak sekolah, agar kiranya dapat menambah sarana dan prasarana yang yang bertujuan untuk dapat meningkatkan proses belajar mengajar, serta melakukan penelitian terhadap guru-guru tentang penggunaan model-model pembelajaran yang menarik agar para siswa dapat termotivasi dalam pembelajaran dan tentunya model pembelajaran ini dapat meningkatkan kemampuan kinerja guru dalam proses belajar mengajar.

(18)

85

(19)

86

DAFTAR PUSTAKA

Al- Firdaus, Iqra’. 2012. Kunci-kunci Kontrol Emosi dengan Otak Kanan dan Otak Kiri. Jogyakarta: DIVA Press.

Cooper, Robert K. & Sawaf, Ayman. 1999. Executive EQ - Kecerdasan

Emosional dalam Kepemimpinan dan Organisasi. Jakarta: PT Gramedia

Pustaka Utama.

Davis, Mark. 2004. Test Your EQ. : Harmoni.

Dewi, Rosmala. 2010. Profesionalisasi Guru Melalui Penelitian Tindakan Kelas. Medan: Pasca Sarjana Unimed.

Effendi, Irmansyah. 2002. Hati Nurani. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Goleman, Daniel. 1999. Kecerdasan Emosi untuk Mencapai Puncak Prestasi.

Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Istarani. 2011. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada. Khanifatul. 2013. Pembelajaran Inovatif. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Maftuhah, Isni. 2011.

(maftuhahfikes.worspress.com/2011/11/02/15-prinsip-dasar-kecerdasan-emosional-eq-yang-harus-diketahui.html) diakses pada

tanggal 20 Januari 2014.

Mubayidh, Dr. Makmun. 2010. Kecerdasan & Kesehatan Emosional Anak. Jakarta Timur: Pustaka Al-Kausar.

Nasution, S. 2002. Buku Penuntun Membuat Tesi, Skripsi, Disertasi, dan

Makalah. Jakarta: Bumi Aksara.

Nur Tanjung, Bahdin. 2012. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Patton, Patricia. 1998. EQ – Kecerdasan Emosional Pelayanan Sepenuh Hati.

Jakarta: PT Pustaka Delapratasa.

Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Widyatun, Diah. 2012. (jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/model-pembelajaran-debat.html) diakses pada Tanggal 13 Januari 2014.

Gambar

Gambar 2.1  Komponen Kecerdasan Emosional  ...............................................
Grafik 4.1  Tingkat Kecerdasan Emosional Siswa Kondisi Awal  ......................   55

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variabel kualitas pelayanan yang terdiri dari bukti fisik, kehandalan, daya tanggap, jaminan, dan empati,

Iklan layanan masyarakat ini dibuat dengan harapan dapat menarik para pengguna computer untuk dapat mencoba buat animasi teks Maupun animasi gambar dengan menggunakan Macromedia

Menambah wawasan ilmu pengetahuan tentang cara mengaplikasikan Ultra Sound, Micri Wave Diatermy dan Terapi Latihan serta memberi sumbangan informasi dan masukan

Pembelajaran kontekstual berbasis karyawisata pada topik unsur-unsur logam dalam kehidupan sehari-hari, dapat meningkatkan sikap (afektif ) siswa, yang meliputi aspek

Kesimpulan da ri penelitian ini adalah Ada hubungan positif yang sangat signifikan antara konsep diri akademik dengan strategi koping dalam menghadapi ujian semester. Semakin

Pengadaan TV AC Split , TV LCD, Parabola, St avolt , M esin Genset , Kipas Angin, Pom pa Air, Tape Wireless, Tabung Api, Gam bar Presiden & Wakil, Lam bang Garuda dan Bendera M

Pembelajaran terpadu terjadi ketika suatu kejadian atau eksplorasi dari suatu topik merupakan tenaga pendorong dalam kurikulum. Dengan berpartisipasi dalam kejadian/eksplorasi

Masalah ini dapat diatasi dengan membuat sistem pendukung keputusan yang ditujukan untuk membantu pembeli memilih laptop.. Metode Sistem Inferensi Fuzzy Tsu- kamoto merupakan salah