Jurnal ICT : Information Communication & Technology Vol. 20, N0.2, Desember 2020, pp p-issn: , e-issn: , DOI:

(1)

Jurnal ICT : Information Communication & Technology Vol. 20, N0.2, Desember 2020, pp. 60-69

p-ISSN: 2302-0261, e-ISSN: 2303-3363, DOI:

https://ejournal.ikmi.ac.id/index.php/jict-ikmi

60

Perancangan Sistem Informasi Honor Mengajar Guru Di SMA Al Ma’soem

Muhamad Fahmi Nugraha^1*, Indah Mardiyah Lestari²

1Program Studi Manajemen Informatika, Universitas Ma’soem, Indonesia

2, Program Studi Komputerisasi Akuntnasi, Universitas Ma’soem, Indonesia Email: ¹[email protected], ²[email protected],

INFORMASI ARTIKEL ABSTRAK

Histori artikel:

Naskah masuk, 05 Januari 2021 Direvisi, 08 Januari 2021 Diiterima, 08 Januari 2021

Abstract- The payroll system is a function of human resource management. Its main role is to reward teachers in the form of salaries in exchange for contributions to schools and their performance. The purpose and purpose of this report is to minimize the risk of duplication and deletion of data, make it easier to present reports so that they can be generated automatically, make it easier for TU staff to calculate the teaching honorarium of teachers at SMA Al Ma'soem.The method used in system design is SDLC (System Development Life Cycle). Where in its application using the waterfall model, namely the Waterfall method is a sequential software development process, where progress is seen as continuing to flow downward (like a waterfall) through the phases of planning, modeling, implementation (construction), and testing. The system modeling uses Flow maps, Data Flow Diagrams, Structure Charts, Data Dictionary and ERD. Thus the results of the Information System Design for Teaching Teacher Honor at Al Ma'soem High School are expected to make it easier to process data and the teacher payroll process, which was done manually with the old Microsoft Excel, can now improve data security and minimize duplication or deletion of data. Can make it easier for staff in making teacher payroll reports that can be generated automatically. Can minimize the risk of errors in many calculations.

Kata Kunci:

Sistem Informasi Honor Mengajar Guru Waterfall

SDLC

Penulis Korespondensi:

Muhamad Fahmi Nugraha Program Studi Manajemen Informatika,

Universitas Ma’soem Jl. Raya Cipacing No.22, Jatinangor, Sumedang, Indonesia Email: [email protected]

Abstrak - Sistem penggajian adalah fungsi dari suatu manajemen sumber daya manusia. Peran utamanya adalah memberikan penghargaan kepada guru dalam bentuk gaji sebagai ganti kontribusi kepada sekolah dan kinerja mereka.

Maksud dan tujuan laporan ini adalah untuk meminimalisir resiko terjadinya duplikasi dan terhapusnya data, Memudahkan dalam penyajian laporan agar bisa dihasilkan secara otomatis, Memudahkan staff TU dalam banyaknya perhitungan honor mengajar guru di SMA Al Ma’soem. Metode yang di gunakan dalam perancangan sistem yaitu SDLC (System Development Life Cycle). Dalam penerapannya menggunakan model waterfall yaitu Metode Waterfall adalah suatu proses pengembangan perangkat lunak berurutan, kemajuan dipandang sebagai terus mengalir ke bawah (seperti air terjun) melewati fase-fase perencanaan, pemodelan, implementasi (konstruksi), dan pengujian. Adapun pemodelan sistemnya menggunakan Flowmap, Data Flow Diagram, Structure Chart, Kamus data dan ERD. Dengan demikian hasil dari Perancangan Sistem informasi Honor Mengajar Guru di SMA Al Ma’soem diharapkan dapat mempermudah dalam mengolah data dan proses penggajian guru yang dahulu dilakukan secara manual dengan Microsoft Excel lama sekarang dapat meningkatkan keamanan data dan meminimalisir terjadinya duplikasi atau terhapusnya data. Dapat memudahkan staff dalam pembuatan laporan penggajian guru yang dapat di buat secara otomatis. Dapat meminimalisir resiko terjadinya kesalahan dalam banyaknya perhitungan.

(2)

1. Pendahuluan

Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu menurut Andalia [1]. Sedangkan Informasi menurut Asmara adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya[2].

Sistem Informasi menurut Subhan yaitu Suatu sistem terintegrasi yang mampu menyediakan informasi yang bermanfaat bagi penggunanya [3].

Dari suatu system informasi dapat menghasilkan sistem informasi penggajian. Sistem Informasi Penggajian merupakan bagian dari Sistem informasi Sumber Daya manusia yang merupakan sub sistem dari Sistem Informasi Manajemen (SIM)[4].

System Development Life Cycle merupakan mentodologi yang di gunakan untuk merancang, membangun, memelihara informasi dan proses sistem yang memiliki kelebihan dalam langkah – langkah yang memungkinkan perancang atau pengembang sistem fokus pada satu langkah terlebih dahulu, dan melanjutkan ke tahap berikutnya ketika setelah selesai tahap sebelumnya.

SMA Al Ma’soem yang beralamat di Jl. Raya Cipacing No. 22 Kabupaten Sumedang, merupakan salah satu lembaga pendidikan menengah atas yang memiliki 57 orang guru. Dari 57 guru terdapat 34 guru tetap yayasan, 21 guru tidak tetap dan 2 DPK(PNS) dan memiliki 2 jurusan yaitu IPA dan IPS. Setiap guru akan mendapatkan level mengajar yang telah di setujui

Oleh ketua yayasan dengan imbalan nya, kemudian absensi mengajar guru jika tidak hadir dikarenakan sakit atau hal lainnya akan mendapatkan potongan dan akan di invaler atau digantikan dengan guru yang lain, sedangkan guru yang tidak hadir dikarenakan ada tugas dinas dari luar tidak akan mendapatkan potongan

Honor yang terdapat di SMA Al Ma’soem terdiri dari honor mengajar, invaler, honor walikelas, Transport bagi guru tidak tetap dan bukan wali kelas, KPAM, MGMP, keputrian, dan pengayaan. Selain potongan ketidakhadiran guru akan mendapatkan potongan yang lain berupa pulsa, BPJS, zakat dan infaq. Setelah itu honor staff pengajar guru akan menerima gaji dari bank.

Kendala yang dihadapi oleh SMA Al Ma’soem adalah masih beresiko terjadinya duplikasi dan terhapusnya data. Laporan penggajian tidak bisa dihasilkan secara otomatis sehingga menyulitkan

dalam pembuatan laporan penggajian dan masih beresiko terjadinya kesalahan dalam banyaknya perhitungan.

Sistem informasi honor atau gaji mengajar guru di rancang dengan tujuan Meminimalisir resiko terjadinya duplikasi dan terhapusnya data.

Memudahkan dalam penyajian laporan agar bisa dihasilkan secara otomatis dan memudahkan staff TU dalam banyaknya perhitungan honor mengajar guru di SMA Al Ma’soem.

2. Metode Penelitian

2.1 Metode System Development Life Cycle Metode yang dipakai dalam pembangunan sistem ini adalah metode System Development Life Cycle (SDLC) adalah proses mengembangkan atau mengubah suatu sistem perangkat lunak dengan menggunakan model-model dan metodologi yang digunakan orang untuk mengembangkan sistem- sistem perangkat lunak sebelumnya, berdasarkan best practice atau cara-cara yang sudah teruji baik [5]. Metode Waterfall adalah suatu proses pengembangan perangkat lunak berurutan, di mana kemajuan dipandang sebagai terus mengalir ke bawah (seperti air terjun) melewati fase-fase perencanaan, pemodelan, implementasi (konstruksi), dan pengujian [6]

Dengan perangkat pengembangan waterfall yaitu Flowmap, Data Flow Diagram (DFD), Entity Relationship Diagram (ERD), Structure chart.

2.2 Flowmap

Flowmap adalah bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan langkah- langkah penyelesaian suatu masalah [7].

Tabel 1 Simbol-Simbol Flowmap Simbol Nama Keterangan

Dokumen Menunjukkan dokumen input dan output

Proses manual

Menunjukkan pekerjaan yang dilakukan secara manual

Proses komputerisa si

Menunjukkan kegiatan proses dari operasi program komputer

File arsip File non computer yang

diurutkan dan diarsipkan

berdasarkan huruf, angka maupun tangal

(3)

Jurnal ICT : Information Communication & Technology p-ISSN: 2302-0261

Vol. 20, N0.2, Desember , pp. 60-xx e-ISSN: 2303-3363

62

Arus proses Menentukan arus dari proses

Keputusan Menunjukkan pemilihan kondisi dan pemilihan keputusan File Menunjukkan input

atau output Konektor Menunjukkan

penghubung dalam suatu halaman Entry data Menunjukan

pengisian data

2.3 Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu model logika data atau proses yang dibuat untuk menggambarkan dari mana asal data dan ke mana tujuan data yang keluar dari sistem, di mana data tersimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut, dan interaksi antara data tersimpan dan proses yang dikenakan pada data tersebut [8].

2.4 Entity Relationship Diagram

Entity Relationship Diagram (ERD) merupakan sebuah model jaringan yang menggambarkan rancangan atau susunan data store dari sistem pada level pemisah yang tinggi [9]. ERD juga menurut Sandra [10] dapat menggambarkan hubungan antara satu entitas yang memiliki sejumlah atribut dengan entitas yang lain dalam suatu perancang sistem untuk memodelkan data yang nantinya akan dikembangkan menjadi basis data (database).

Tabel 2 Simbol-Simbol ERD

Simbol Keterangan

Persegi panjang menyatakan himpunan entitas adalah orang, kejadian, atau berada dimana data akan dikumpulkan.

Atribut merupakan informasi yang diambil Tentang sebuah entitas.

Belah ketupat menyatakan himpunan relasi merupakan hubungan antar entitas.

Garis sebagai penghubung antar hinpunan, relasi, dan himpunan entittas dengan atributnya.

2.5 Structure chart

Structure chart digunakan untuk mendefinisikan dan mengilustrasikan dari sistem secara berjenjang dalam bentuk modul dan juga menunjukkan hubungan elemen data dan elemen kontrol serta hubungan antara modulnya, sehingga memberikan penjelasan kelengkapan dari sistem yang dipandang dari elemen data, elemen kontrol dan hubungan antara modulnya

Tabel 2.3 Simbol-Simbol Structure chart Simbol Keterangan

Option

Menunjukkan suatu penyelesaian kondisi di dalam modul

Loop

Menunjukkan suatu perulangan di dalam Symbol

Elemen Data

Menunjukkan suatu data yang di kirimkan dari satu modul ke modul yang lain Elemen Control

Menunjukkan suatu elemen control yang Di kirimkan

3. Hasil dan Pembahasan

Pengolahan data honor mengajar guru di SMA Al Ma’soem, pada saat ini masih menggunakan Microsoft excel yang dalam prosenya belum dapat terotatisasi hasil pengohalahan data dan perhitungan gaji lama dan secara manual serta sering terjadinya duplikasi data. Berdasarkan uraian permasalahan di atas, maka perlu melakukan peningkatan dalam pengolahan data dan perhitungan gaji yang lebih cepat dan mudah. Proses pengolahan data honor dan perhitungan gaji yang sedang berjalan akan dikembangkan dengan peracangan sistem informasi yang baru.

3.1 Proses bisnis

Proses bisnis dalam penelitian ini dapat di lihat pada prosedur kerja sebagai berikut :

1. Prosedur Kerja Guru

Adapun prosedur kerja pegawai di SMA Al Ma’soem, sebagai berikut :

a. Data guru memberikan daftar guru kepada bagian Tata Usaha.

b. Tata Usaha menginput data guru.

c. Tata Usaha memproses data guru menyimpan file guru.

d. Tata Usaha mencetak laporan guru 2. Prosedur Kerja Level

(4)

Adapun prosedur kerja level di SMA Al Ma’soem, sebagai berikut :

Tata Usaha menginput data level dengan mengakses dan menyimpan file level

3. Prosedur Kerja Honor Wali Kelas

Adapun prosedur kerja honor wali kelas di SMA Al Ma’soem, sebagai berikut :

Tata Usaha menginput data wali kelas dengan mengakses dan menyimpan file wali kelas 4. Prosedur Kerja Kelas

Adapun prosedur kerja Kelas di SMA Al Ma’soem, sebagai berikut :

Tata Usaha menginput data Kelas dengan mengakses dan menyimpan file Kelas.

5. Prosedur Kerja Mata Pelajaran

Adapun prosedur kerja Mata Pelajaran di SMA Al Ma’soem, sebagai berikut :

Tata Usaha menginput data mata pelajaran dengan mengakses dan menyimpan file mata pelajaran.

6. Prosedur Kerja Absensi

Adapun prosedur kerja mata pelajaran di SMA Al Ma’soem, sebagai berikut :

a Data absen diberikan kepada bagian Tata Usaha.

b Tata Usaha menginput data absen dengan mengakses file kelas, file guru.

c Tata Usaha memproses dan mencetak laporan absensi.

d Kepala sekolah menerima laporan absensi.

7. Prosedur Kerja Penugasan

Adapun prosedur kerja penugasan di SMA Al Ma’soem, sebagai berikut :

a. Kurikulum memberikan draf penugasan dan data level kepada bagian Tata Usaha b. Tata Usaha menginput data penugasan dan

data level

c. Tata Usaha memproses dengan mengakses file kelas, file mata pelajaran, file level, file guru dan menyimpannya di file penugasan d. Tata Usaha mencetak laporan penugasan e. Tata usaha menyerahkan laporan

penugasan kepada Kepala Sekolah kemudian di Acc.

8. Prosedur Kerja Potongan

Adapun prosedur kerja potongan di SMA Al Ma’soem, sebagai berikut :

a. Tata Usaha menginput data jenis potongan lalu memproses data jenis potongan dan menyimpannya di file jenis potongan

b. Tata Usaha menginput data potongan lalu memproses data potongan dengan mengakses file jenis potongan dan file guru dan menyimpannya di file potongan c. Tata Usaha mencetak lapaoran potongan

sebanyak dua rangkap, rangkap pertama diberikan kepada guru, rangkap kedua diarsipkan

9. Prosedur Kerja Penggajian

Adapun prosedur kerja penggajian di SMA Al Ma’soem, sebagai berikut :

a. Tata Usaha menginput data absensi dengan mengakses file potongan, file absensi, file absen dan menyimpan di file gaji pada database gaji.

b. Berdasarkan database gaji bagian tata usaha memproses dan mencetak laporan gaji dan mencetak slip gaji dua rangkap, laporan gaji di serahkan kepada kepala sekolah untuk diparaf, lalu diserahkan kembali kepada bagian tata usaha.

c. Tata usaha menerima laporan gaji dan diparaf lalu diserahkan juga kepada yayasan dan bank dua rangkap untuk diarsipkan.

d. Guru menerima gaji dari bank dan slip gaji sebanyak dua rangkap, satu rangkap slip gaji diserahkan kembali kepada bagian tata usaha untuk diarsipkan.

FlowMap yang telah dirancang dalam gambar prosedur kerja guru, level, kelas, mata pelajaran, absen, penugasan, potongan, penggajian, dapat dilihat pada Gambar 1 FlowMap master Guru, Gambar 2 FlowMap master Level, Gambar 3 FlowMap master Honor wali kelas, Gambar 4 FlowMap master Kelas, Gambar 5 FlowMap master Mata Pelajaran, Gambar 6 FlowMap Transaksi Absensi, Gambar 7 FlowMap Transaksi Penugasan, Gambar 8 FlowMap Transaksi Potongan, Gambar 9 FlowMap Transaksi Gaji.

(5)

64

Gambar 1 FlowMap Master Guru

Gambar 2 FlowMap Master Level

Gambar 3 FlowMap Master Honor Wali Kelas

Gambar 4 FlowMap Master Kelas

Gambar 5 FlowMap Master Mata Pelajaran

Gambar 6 FlowMap Transaksi Absen

Gambar 7 FlowMap Transaksi Penugasan

(6)

Gambar 8 FlowMap Transaksi Potongan

Gambar 9 FlowMap Transaksi Gaji 3.2 Deskripsi Dokumen

Dokumen adalah suatu berkas atau file yang sangat penting yang telah diisi dengan data yang dapat berguna sebagai informasi. Dokumen penting untuk di simpan sebagai arsip sehingga dapat digunakan oleh pihak lembaga saat dibutuhkan.

Adapun deskripsi dokumen sistem penggajian guru, yaitu sebagai berikut :

1. Data Form Guru

Fungsi : Mengisi data guru Sumber : Guru dan Tata Usaha

Distribusi : Tata Usaha Frekuensi : Setiap Diperlukan 2. Data form absen

Fungsi : Mencatat Data Absen Sumber : Guru

Distribusi : Guru, Tata Usaha Frekuensi : Setiap Diperlukan 3. Data form penugasan

Fungsi : Mengisi Data Penugasan Sumber : Kurikulum

Distribusi : Tata Usaha, Kepala Sekolah Frekuensi : Setiap Diperlukan

4. Data form Potongan

Fungsi : Mengisi Data Potongan Sumber : Guru

Distribusi : Tata Usaha Frekuensi : Setiap Diperlukan.

5. Data form gaji

Fungsi : Mengisi Data Gaji Sumber : Guru

Distribusi : Tata Usaha, Kepala Sekolah Frekuensi : Setiap Diperlukan

3.3 Skema Relasi Basis Data

Untuk memperjelas tentang alur perancangan sistem informasi honor guru di SMA Al Ma’soem maka dibuat Skema Relasi Basis Data sebagai berikut ini

Noreg

Noreg Noreg

Noreg Noreg*

Namaguru JK Tempatl Tgllahir Agama Alamat Pendidikan

Notugas*

Tanggal Thnajaran Semester Noreg**

Kodemp**

Level**

Namakelas

Kodemp*

Namamp Jmlbobotjam

Kodepot*

Namapot Nominal

Nopot**

Namaguru Tanggal Kodepot**

Jmlpot

Nogaji*

Tanggal Tahunajaran

Noreg**

Rp Hari Harga

Keput Kp Level*

Taripjam

Noabsen*

Tanggal

Noreg Sakitizin Namaguru Kodemp**

Kodekelas*

Namakelas Namaguru

Namamp Jmlbobotjam

Bpjs Pulsa Zakat Infaq

Level Taripjam

Sd Alfa Noabsen*

Tgsdinas Hadir Sd

Noabsen**

Sakitizin

Tgsdinas Totalhadir Totalhonor Honor

Pottdkhadir Taripjam

Jam Namaguru

mg Kodehonor**

Gajibersih Honorarium

Jumlahhonor Potlainlain

Level Penga

Kodehonor*

Level Jumlah Jumlah

Kodekelas**

Nopot*

Alfa

Gambar 10 Skema Relasi Basis Data 3.4 Deskripsi Tabel

1. Tabel Guru

(7)

66

Tabel 4 Data Guru

No Nama_field Type Width Ket 1. Noreg Numeric 14 Primary

Key 2. Namaguru Varchar 20

3. Jk Character 15 4. Tempatl Varchar 15 5. Tgllahir Date 8 7. Agama Character 15 8. Alamat Varchar 20 9. Pendidikan Varchar 10

2. Tabel Level

Tabel 5 Data Level No Nama_field Jenis

Data

Width Ket

1. Level Varchar 5 Primary

Key 2. Taripjam Currency 8

3. Tabel Honor Wali Kelas

Tabel 6 Data Honor Wali Kelas No Nama_field Type

Data

Width Ket 1. Kodehonor Varchar 15 Primary

Key 2. Level Varchar 10

3. Jumlah Currency 8

4. Tabel Kelas

Tabel 7 Data Kelas No Nama_field Type

Data

Width Ket 1. Kodekelas Numeric 10 Primary

Key 2. Namakelas Varchar 20

5. Tabel Mata Pelajaran

Tabel 8 Data Mata pelajaran No Nama_field Type

Data

Width Ket 1. Kodemp Varchar 10 Primary

Key 2. Namamp Varchar 20

3. Jmlbobotjam Varchar 10

6. Tabel Jenis Potongan

Tabel 9 Data Jenis Potongan No Nama_field Type

Data

Width Ket

1. Kodepot Varchar 5 Primary Key 2. Namapot Varchar 20

3. Nominal Currency 8

7. Tabel Absensi

Tabel 10 Data Absensi

No Nama_field Type Data Width Ket 1. Noabsen Varchar 5 Primary

Key

2. Tgl Date 8

3. Noreg Varchar 5 Foreign Key 4. Kodekelas Varchar 15 Foreign

Key 5. Kodeabsen Varchar 5 Foreign

Key 6. Namaguru Varchar 20

7. Level Varchar 10 8. Taripjam Currency 8

9. Sd Numeric 10

10. Alfa Numeric 10 11. Sakit/Izin Numeric 10 12. Tgsdinas Numeric 10 13. Hadir Numeric 10

8. Tabel Penugasan

Tabel 11 Data Penugasan No Nama_field Type

Data

Width Ket 1. Notugas Varchar 15 Primary

Key 2. Tanggal Date 8

3. Thnajaran Varchar 15 4. Semester Character 15

5. Noreg Varchar 15 Foreign Key 6. Level Numeric 15 Foreign

Key 7. Kodemp Varchar 15 Foreign

Key 8. Namakelas Varchar 10 9. Namaguru Varchar 20 10. Namamp Varchar 20 11. Jmlbobotjam Varchar 10 9. Tabel Potongan

Tabel 12 Potongan

(8)

No Nama_field Type Data Width Ket 1. Nopot Varchar 5 Primary

Key 2. Nama Guru Varchar 5

3. Tanggal Date 8

4. Kodepot Varchar 5 Foreign Key 5. Jmlpot Currency 8

6. Bpjs Currency 8 7. Pulsa Currency 8 8. Zakat Currency 8 9. Infaq Currency 8

10. Tabel Penggajian

Tabel 13 Data Penggajian

No Nama_field Type Data Width Ket

1. Nogaji Varchar 20 Primary

Key

2. Tanggal Date 8

3. Thnajaran Varchar 10

4. Noreg Varchar 10 Foreign

Key

5. Sd Numeric 10

6. Sakitizin Numeric 10

7. Alfa Numeric 10

8. Tgsdinas Numeric 10

9. Hadir Numeric 10

10. Totalhonor Currency 8

11. Honor Currency 8

12. Namaguru Varchar 20 13. Pottdkhadir Currency 8 14. Taripjam Currency 8

15. Jam Numeric 10

16. Rp Currency 8

17. Hari Numeric 10

18. Harga Currency 10

19. Kp Numeric 10

20. Keput Numeric 10

21. Mg Numeric 10

22. Penga Numeric 10

23. Gajibersih Currency 8 24. Honorarium Currency 8 25. Jumlahhonor Currency 8

26. Jmlpot Currency 8

27. Kodehonor Varchar 10 Foreign Key

28. Level Varchar 10 Foreign

Key

29. Jumlah Currency 8

30 Nopot Varchar 20 Foreign

Key

3.5 Structure Chart

Structure Chart untuk memperjelas alur perancangan Sistem Informasi Honor Guru di SMA Al Ma’soem dapat dilihat pada Gambar 11

Gambar 11 Structure Chart 3.6Antar Muka Pemakai

1. Menu Utama

Gambar 12 Menu Utama

2. Login

(9)

68

Gambar 13 Login 3. Form Guru

Gambar 14 Form Guru 4. Form Kelas

Gambar 15 Form Kelas

5. Form Level

Gambar 16 Form Level

6. Form Mata Pelajaran

Gambar 17 Form Mata Pelajaran

7. Form Honor Wali Kelas

Gambar 18 Form Honor Wali Kelas

8. Form Jenis Potongan

Gambar 19 Form Jenis Potongan

9. Form Absensi

Gambar 20 Form Absensi 10. Form Penugasan

Gambar 21 Form Penugasan

11. Form Potongan

Gambar 22 Form Potongan 12. Form Penggajian

Gambar 23 Form Penggajian 13. Slip Gaji

Gambar 24 Slip Gaji 4. Kesimpulan

Berdasarkan evaluasi terhadap perancangan sistem informasi honor mengajar guru di SMA Al Ma’soem, Dapat meningkatkan keamanan data dan meminimalisir terjadinya duplikasi atau terhapusnya

(10)

data. Dapat memudahkan staff dalam pembuatan laporan penggajian guru yang dapat di buat secara otomatis. Dapat meminimalisir resiko terjadinya kesalahan dalam banyaknya perhitungan.

Melalui hasil kesimpulan di atas, maka penulis memberikan saran kepada SMA Al Ma’soem yang diharapkan dapat menyelesaikan masalah yang ada, saran-saran yang dapat diberikan Pihak sekolah dapat mengembangkan sistem yang lama dengan sistem yang baru dan pengembangan terhadap sistem yang ada demi keamanan data.

Daftar Pustaka

[1] F. Andalia and E. B. Setiawan, “Pengembangan Sistem Informasi Pengolahan DaAndalia, F., &

Setiawan, E. B. (2015). Pengembangan Sistem Informasi Pengolahan Data Pencari Kerja Pada Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja Kota Padang.

Komputa : Jurnal Ilmiah Komputer Dan Informatika, 4(2Andalia, F.,” Komputa J. Ilm.

Komput. dan Inform., vol. 4, no. 2 Andalia, F., Setiawan, E. B. (2015). Pengembangan Sistem Informasi Pengolahan Data Pencari Kerja Pada Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja Kota Padang.

Komputa : Jurnal Ilmiah Komputer Dan Informatika, 4(2Andalia, F., SetiaAndalia, F., Setiawan, E. B., pp. 93–97, 2015.

[2] R. Asmara, “SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA

PENANGGULANGAN BENCANA PADA KANTOR BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH (BPBD) KABUPATEN PADANG PARIAMAN,” J. J-Click, vol. 3, no.

August, p. 80, 2016.

[3] A. Subhan Rasmudin, “Metodologi Perancangan Sistem Informasi,” pp. 1–13, 2017, [Online].

Available:

http://agungsr.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/

files/3412/Konsep+SI.pdf.

[4] I. Wignyowiyoto and S. Rofiah, “Sistem informasi penggajian karyawan berbasis desktop,” Bina Insa. ICT J., vol. 4, no. 2, pp.

179–188, 2017, [Online]. Available:

https://media.neliti.com/media/publications/2343 94-sistem-informasi-penggajian-karyawanberb- 90bce674.pdf.

[5] Y. Firmansyah and U. Udi, “Penerapan Metode SDLC Waterfall Dalam Pembuatan Sistem Informasi Akademik Berbasis Web Studi Kasus Pondok Pesantren Al-Habib Sholeh Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat,” J. Teknol. dan Manaj. Inform., vol. 4, no. 1, 2017, doi:

10.26905/jtmi.v4i1.1605.

[6] C. Tristianto, “PENGGUNAAN METODE WATERFALL UNTUK PENGEMBANGAN SISTEM MONITORING DAN EVALUASI PEMBANGUNAN PEDESAAN,” J. Teknol.

Inf. ESIT, vol. XII, no. 1, p. 8, 2018, doi:

10.1093/nq/182.23.321-a.

[7] K. Santoso, “RANCANG BANGUN SISTEM

INFORMASI PENGGAJIAN KARYAWAN (STUDI KASUS DI PT. RUMAH SAKIT PADJADJARAN JATINANGOR),” Intern.

(Information Syst. Journal), vol. 1, no. 2, pp. 1–

15, Feb. 2019, doi: 10.32627/internal.v1i2.46.

[8] A. R. Nugraha and G. Pramukasari, “Sistem Informasi Akademik Sekolah Berbasis Web Di Sekolah Menengah Pertama Negeri 11 Tasikmalaya,” J. Manaj. Inform., vol. 4, no. 2, pp. 1–10, 2017, [Online]. Available:

https://www.cambridge.org/core/product/identifi er/CBO9781107415324A009/type/book_part.

[9] Rani and D. Ahmad, “Implementasi Forum Alumni Pondok Pesantren As-Shiddiqiyah Berbasis Web,” Jumantaka, vol. 02, no. 01, p.

10, 2018, [Online]. Available:

http://jurnal.stmik-

dci.ac.id/index.php/jumika/%0Ahttp://lppm.stmi k-dci.ac.id.

[10] J. K. Sandra, “Jurnal Khatulistiwa Informatika, Vol. 4, No. 1 Juni 2016 Rancang,” Khatulistiwa Inform., vol. 4, no. 1, pp. 84–92, 2016, [Online].

Available:

https://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/khatu listiwa/article/view/3805/2627.