• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROSES PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING DALAM MATERI DESAIN BATIK DI KELAS IX TUNARUNGU SMPLB-B NEGERI BATANG.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PROSES PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING DALAM MATERI DESAIN BATIK DI KELAS IX TUNARUNGU SMPLB-B NEGERI BATANG."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

i

PROSES PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING DALAM MATERI

DESAIN BATIK DI KELAS IX TUNARUNGU SMPLB-B NEGERI

BATANG

SKRIPSI

Oleh :

Bayhaqi Januar

K3211013

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(2)
(3)

iii

PROSES PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING DALAM MATERI

DESAIN BATIK DI KELAS IX TUNARUNGU SMPLB-B NEGERI

BATANG

Oleh :

BAYHAQI JANUAR

K3211013

Skripsi

diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan mendapatkan gelar

Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Seni Rupa

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

(4)
(5)
(6)

vi ABSTRAK

Bayhaqi Januar. K3211013. PROSES PEMBELAJARAN QUANTUM

LEARNING DALAM MATERI DESAIN BATIK DI KELAS IX TUNARUNGU SMPLB-B NEGERI BATANG. Skripsi, Surakarta : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Agustus 2016.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan (1) proses

pembelajaran Quantum Learning pada materi membuat desain batik dikelas IX

Tunarungu SMPLB-B N Batang (2) mendiskripsikan proses berpikir kreatif siswa

kelas IX Tunarungu dalam membuat desain batik dengan menggunakan Quantum

Learning di SMPLB Negeri Batang. (3) hambatan yang dihadapi dan solusi yang

digunakan untuk mengatasi hambatan yang muncul dalam proses pembelajaran

Quantum Learning pada materi desain batik dikelas IX Tunarungu SMPLB-B N

Batang

Penelitian deskriptif kualitatif ini dilaksanakan selama 4 bulan. Sumber data diperoleh dari informan, tempat dan peristiwa, dokumentasi dan arsip, dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan: wawancara, pengamatan terlibat dan dokumentasi. Validitas data

dilakukan dengan teknik triangulasi data dan review informan. Analisis data yang

digunakan model analisis mengalir.

Hasil penelitian adalah sebagai berikut ini. Pertama, proses pembelajaran

Quantum Learning pada materi membuat desain batik dikelas IX Tunarungu dilakukan oleh guru karena melihat kebutuhan siswa yang mengalami masalah

keterbatasan rungu wicara, Pembelajaran Quantum Learning yang dilaksanakan

lebih disesuaikan dengan kebutuhan siswa dengan tujuan agar siswa lebih mudah

untuk menerima materi yang diajarkan. Kedua, Proses berpikir kreatif siswa dapat

dilihat dari aspek kelancaran berpikir, originalitas, keluwesan berpikir, elaborasi. Ketiga, hambatan yang dihadapi dalam langkah TANDUR (Tanamkan, Alami, Namai, Demonstrasikan, Ulangi, Rayakan) diatasi dengan melakukan pendekatan kepada siswa agar siswa mengerti tentang materi desain batik yang diajarkan serta dengan menciptakan pembelajaran yang efektif dan tetap fokus dengan

pembelajaran Quantum Learning.

Kesimpulan penelitian ini adalah pembelajaran Qauntum Learning pada

(7)

vii ABSTRACT

Bayhaqi Januar. K3211013. QUANTUM LEARNING PROCESS IN BATIK

DESIGN SUBJECT IX-DEAF GRADE OF SMPLB-B NEGERI BATANG. Thesis, Surakarta: Teacher Training and Education Faculty, Sebelas Maret University, August 2016.

The purpose of this research was to describe (1) the Quantum Learning process in batik design subject at grade IX deaf in SMPLB-B Batang (2) describe creative thinking process of students at grade IX Deaf in batik designs subject using Quantum Learning in SMPLB-B Batang (3) the obstacles faced and how the solutions used to overcome the obstacles that arise in the Quantum Learning process in batik design subject in grade IX Deaf SMPLB-B Batang.

This qualitative descriptive research carried out for four months. Data sources obtained from informants, places and events, documentation and archives, using purposive sampling technique. Data collection techniques were used: interviews, participant observation, and documentation. The validity of the data was done by using data triangulation and informant review. Analysis of the data used flow analysis model.

The results of this study : First, Quantum Learning process on making batik designs lesson in grade IX Deaf carried out by teachers because of seeing the needs for students who are having problems limitations impaired speech, Quantum Learning process which applied more tailored to the needs of students so that students easier to accept the lesson being taught. Second, creative thinking process of students can be seen from the aspect of smoothness thinking, originality, flexibility of thought, and elaboration. Third, the obstacles faced in step TANDUR overcome by approaching the students, so that the students understand the batik design lesson being taught, creating effective learning, and stay focused on Quantum Learning.

Conclusion of this research is Quantum Learning on making batik design lesson used by the teachers for the needs of students who are having problems limitations impaired speech, so that creating a learning atmosphere more effectively and creatively with the stage TANDUR which applied.

(8)

viii MOTTO

Karena sesungguhnya sesudah kesulitan ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan benar-benar ada kemudahan

(QS. Al-Insyirah, 94: 5-6)

“Barang siapa keluar untuk mencari ilmu maka dia berada dijalan Allah” (HR. Turmudzi)

Jangan takut untuk mencoba, karena kita tidak pernah tau hasil dari apa yang kita lakukan

(9)

ix

PERSEMBAHAN

Teriring syukurku pada-Mu, kupersembahkan karya ini untuk:

Orang tuaku, Bapak Bambang Kartiko dan Ibu Warjinah yang selalu mendoakan, memotivasi dan memberikan kasih sayang yang tidak pernah putus. Terimakasih

untuk cinta kalian yang luar biasa.

(10)

x

KATA PENGANTAR

Puji Syukur Kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala limpahan nikmat

dan karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “PROSES

PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING DALAM MATERI DESAIN BATIK DI KELAS IX TUNARUNGU SMPLB-B NEGERI BATANG”

Skripsi ini disusun guna memenuhi persyaratan untuk mendapatkan gelar Sarjana pada Program Studi Pendidikan Seni Rupa, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Peneliti menyadari bahwa terselesaikannya skripsi ini tidak terlepas dari bantuan, bimbingan dan pengarahan dari berbagai pihak. Untuk itu, peneliti menyampaikan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Dr. Slamet Supriyadi, M.Pd selaku Kepala Program Studi Pendidikan Seni

Rupa, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Drs. Tjahjo Prabowo, M.Sn selaku Pembimbing I, yang telah memberikan

bimbingan dalam penyusunan skripsi.

4. Dr. Adam Wahida, M.Sn., selaku Pembimbing II, yang telah memberikan

bimbingan dalam penyusunan skripsi.

5. Sujarwo S.Pd, selaku Kepala Sekolah SLB Negeri Batang, yang telah

memberikan kesempatan untuk melakukan penelitian.

6. Bapak Dwi Danarjana Winasis, A.Md selaku guru seni budaya di SLB Negeri

Batang yang telah memberikan informasi dan pelayanan yang baik saat penelitian berlangsung.

7. Keluargaku tercinta yang selalu mendukung, memotivasi dan memberikan

doa.

8. GPWAA yang selalu mendukung, memberikan semangat dan memberikan

(11)

xi

9. Sahabat-sahabat Pendidikan Seni Rupa angkatan 2011.

10.Keluarga Omah Srengenge yang telah memotivasi dan mendukung dalam

pengerjaan skripsi ini.

11.Semua pihak yang telah membantu yang tidak dapat disebutkan satu persatu.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih memiliki banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Meskipun demikian, penulis berharap semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca.

Surakarta, 1 Agustus 2016

(12)

xii DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERNYATAAN ... ii

HALAMAN PENGAJUAN ... iii

HALAMAN PERSETUJUAN ... iv

HALAMAN PENGESAHAN ... v

HALAMAN ABSTRAK ... vi

HALAMAN MOTTO ... vii

HALAMAN PERSEMBAHAN ... ix

KATA PENGANTAR ... x

DAFTAR ISI ... xii

DAFTAR GAMBAR ... DAFTAR BAGAN……… DAFTAR TABEL……….. xvi xviii xviiii DAFTAR LAMPIRAN ... xx

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah ... 4

C. Tujuan Penelitian ... 5

D. Manfaat Penelitian ... 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Kajian Teori ………... 7

1. Kajian Teori Pembelajaran…... 7

a. Pengertian Pembelajaran ... 7 2. Kajian Teori Anak Tunarungu...

a. Pengertian Anak Tunarungu………..

b. Klasifikasi Anak Tunarungu………. c. Karakteristik Anak Tunarungu……….

(13)

xiii

d. Hambatan Anak Tunarungu………. e. Kebutuhan Anak Tuanrungu……….

16 17 3. Kajian Teori Quantum Learning………. ....

a. Pengertian Quantum Learning……….. b. Langkah Pembelajaran Quantum Learning………

20 20 24 4. Kajian Teori Kreativitas………... ...

a. Pengertian Kreativitas………

b. Ciri-Ciri Kreativitas………

c. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kreativitas……….

25 25 26 27 5. Kajian Teori Seni Rupa. ...

a. Pengertian Seni Rupa……… b. Pengertian Batik………

29 29 31

B. Penelitian yang Relevan ... 33

C. Kerangka Berfikir ... 35

BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian ... 37

B. Pendekatan dan Jenis Jenis Penelitian ... 38

C. Sumber Data ... 39

D. Teknik Sampling ... 40

E. Teknik Pengumpulan Data ... 41

F. Validitas Data ... 44

G. Analisi Data ... H. Prosedur Penelitian……… 45 47 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Lokasi Penelitian……… ... 49

1. Letak Geografis SLB Negeri Batang... 49

2. Visi dan Misi SLB Negeri Batang ... 51

3. Struktur Pengurus Komite SLB Negeri Batang ... 4. Peserta Didik SLB Negeri Batang……… 52 53 5. Guru dan Karyawan………. ... 53

(14)

xiv

7. Kelas IX Tunarungu SMPLB-B Negeri Batang……….. 61

B. Hasil Penelitian... 65

1. Proses Pembelajaran Quantum Learning Pada Materi Membuat

Desain Batik Di Kelas IX Tunarungu SMPLB-B Negeri Batang... a. Tumbuhkan……….... b. Alami………. c. Namai………. d. Demonstrasikan……….. e. Ulangi……….. f. Rayakan……….. 65 66 67 69 71 72 72

2. Proses Berpikir Kreatif Siswa dalam Membuat Desain Batik di

Kelas IX Tunarungu SMPLB-B Negeri Batang ... a. M. Galang Jayadi……… b. Moch Hamdan……… c. Ali Firdaus………. d. Arkanul Iman………. e. Dinda Galuh P……… f. Katarina Laku Yuda Palma………

73 74 76 78 80 82 84

3. Hambatan Yang Dihadapi Dalam Proses Pembelajaran Quantum

Learning Pada Materi Membuat Desain Batik Di Kelas IX Tunarungu SMPLB-B Negeri Batang... 87 C. Pembahasan ... 89

1. Proses Pembelajaran Quantum Learning Pada Materi Membuat

Desain Batik Dikelas IX Tunarungu SMPLB-B Negeri Batang... 89

2. Proses Berpikir Kreatif Siswa Kelas IX Tunarungu Dalam

Membuat Desain Batik Dengan Menggunakan Quantum Learning Di SMPLB-B Negeri Batang ...

3. Solusi yang Digunakan Untuk Mengatasi Hambatan Yang

(15)

xv

Materi Membuat Desain Batik Dikelas IX Tunarungu SMPLB-B negeri Batang……….. 95 BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN

A. Simpulan ... 97 B. Implikasi ...

1. Implikasi Teoritis……….

2. Implikasi Praktis………..

98 98 98 C. Saran ... 98

(16)

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

4.1 Tampak Atas SLB Negeri Batang dengan Google Earth………. 49

4.2 Lokasi SLB Negeri Batang……….. . 50

4.3 Gerbang SLB Negeri Batang ……… 51

4.4 Ruang Kepala Sekolah dan Tata Usaha………. 57

4.5 Ruang Guru……….. ... 57

4.6 Ruang Kelas………... 58

4.7 Perpustakaan……… ... 59

4.8 Ruang Keterampilan Dan Gudang ... 59

4.9 Masjid……… ... 60

4.10 Proses Tahap Tumbuhkan Dalam Pembelajaran Quantum Learning... 67

4.11 Penjelasan Dengan Praktek Tentang Tugas Yang Harus Dikerjakan Siswa Yaitu Mengembangkan Motif Batik…... 68

4.12 Proses Siswa Mencari Dan Mengamati Benda Diluar Kelas Yaitu Daun Yang Akan DiJadikan Sumber Ide Desain Batik ... 69

4.13 Siswa Mengerjakan Tugas membuat Desain Batik Setelah Mencari Benda Diluar Kelas……….. 71

4.14 Galang membuat desain batik dengan daun yang diambil sebagai sumber ide penciptaan. ... 75

4.15 Karya Desain Batik M. Galang Jayadi………... 76

4.16 Hamdan membuat desain batik dengan bunga sebagai sumber ide penciptaan... 77

4.17 Karya Desain Batik Moch Hamdan... 78

4.18 Ali Firdaus membuat desain batik dengan daun lidah sebagai sumber ide penciptaan... 79

4.19 Karya Desain Batik Ali Firdaus... 80

(17)

xvii

4.21 Karya Desain Batik Arkanul Iman... 82

4.22 Dinda Galuh P membuat desain batik dengan sumber ide penciptaan

daun berwarna kuning dan daun yang bertangkai ………. 83 4.23 Karya desain batik Dinda Galuh P………. 84

4.24 Katarina membuat desain batik dengan sumber ide penciptaan batu.. 86

(18)

xviii

DAFTAR BAGAN

2.1 Kerangka Berpikir……… 36

3.1 Komponen-komponen Analisis Data: Model Air……..………... 46

(19)

xix

DAFTAR TABEL

3.1 Jadwal Penelitian……….. 38 4.1 Struktur Organisasi Tenaga Pendidik SLB Negeri Batang………. 54

(20)

xx

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1 Peserta Didik Kelas IX Tunarungu SMPLB-B Negeri

Batang... 104

2 Mata Pelajaran Seni Budaya Untuk Sekolah Menengah Pertama

Luar Biasa Tunarungu (SMPLB-B) ... 105 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ... 108 4 Hasil Wawancara ... 115

5 Dokumentasi Proses Pembelajaran Quantum Learning Pada

Materi Membuat Desain Batik Dikelas IX Tunarungu... 124

6 Dokumentasi Karya Desain Batik Siswa Kelas IX Tunarungu

SMPLB-B N Batang ... 132 10 Surat Permohonan Izin Penyusunan Skripsi ... 133

11 Surat Keputusan Dekan FKIP tentang Izin Penyusunan Skripsi . 134

Gambar

Gambar

Referensi

Dokumen terkait

Dari efeknya, narkoba bisa dibedakan menjadi tiga:.. Depresan, yaitu menekan sistem sistem syaraf pusat dan mengurangi aktifitas fungsional tubuh sehingga pemakai merasa tenang,

Penelitian ini merupakan pre survei yang dilakukan untuk menjawab surat permintaan dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah atas maraknya pemberitaan merebaknya

KEHIDUPAN MANUSIA DI MASA SEKARANG DAN MASA DATANG TIDAK BISA LEPAS DARI PERKEMBANGAN TEKNOLOGI // MENYADARI HAL ITU / SEBAGAI ORANGTUA,/ TENTU KITA INGIN AGAR ANAK-ANAK KITA

Dalam penelitian ini digunakan arus dan diameter elektroda yang berbeda, arus yang digunakan adalah 85 A,95 A,105 A,115 A dan diameter elektroda yang digunakan adalah 2,6 mm dan

PENGARUH KEPRIBADIAN KARYAWAN DAN PERSEPSI BUDAYA ORGANISASI TERHADAP EMPLOYEE ENGAGEMENT PADAPT.. INDUSTRI TELEKOMUNIKASI

C Usaha cuci motor yang tidak

Permasalahan yang diambil dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan Hak Pengelolaan dalam rangka kewenangan kepentingan tugasnya, bagaimana akibat hukum hak

[r]