i
KOHESIVITAS KELUARGA DALAM MENGEMBANGKAN
KETRAMPILAN INTERPERSONAL PADA ANAK
(KONTEKS BUDAYA JAWA DAN PENGARUH ISLAM)
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Dalam Mencapai Derajat Sarjana (S-1)
Diajukan oleh :
TINON CITRANING HARISUCI F 100 104 012
FAKULTAS PSIKOLOGI
ii
KOHESIVITAS KELUARGA DALAM MENGEMBANGKAN
KETRAMPILAN INTERPERSONAL PADA ANAK
(KONTEKS BUDAYA JAWA DAN PENGARUH ISLAM)
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Dalam Mencapai Derajat Sarjana S-1
Disusun oleh:
TINON CITRANING HARISUCI F 100 104 012
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
vi MOTTO
“Barangsiapa bersungguh-sungguh, sesungguhnya kesungguhannya itu adalah untuk dirinya sendiri.”
(Q.S. Al-Ankabut: 6)
“ Sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan. Maka apabila engkau telah selesai ( dari suatu urusan), tetaplah bekerja keras ( untuk urusan yang lain), dan hanya kepada
Tuhanmulah engkau berharap.” (Q.S. Asy- Syarh: 6- 8)
“Taat dan Taqwa pada Allah SWT. serta berbakti pada orang tua adalah kunci awal untuk sukses”
vii
VISI, MISI DAN TUJUAN FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
VISI:
Menjadi Pusat Pendidikan Psikologi yang Mengedepankan Risalah Islam dan Budaya Indonesia
MISI:
Mengembangkan Pendidikan Psikologi di Tingkat Sarjana dan Magister Psikologi Profesi
TUJUAN:
Menjadi Fakultas Psikologi yang Terkemuka di Indonesia Meningkatkan Peran Psikologi dalam Upaya Membangun Kualitas Kesehatan Mental
viii
PERSEMBAHAN
Segala puji bagi Allah SWT. yang telah menganugerahkan seluruh rahmat dan kasih sayang-Nya.
Hasil dari Skripsi ini penulis persembahkan untuk :
Ibu dan ayah tercinta dan tersayang, yang senantiasa memberi
do’a, inspirasi, dukungan atas apa yang penulis yakini, motivasi,
memberi pengajaran tentang akhlaq dan nilai- nilai luhur yang membuat penulis menjadi seperti sekarang serta segala sesuatu atas cinta dan kasih sayangnya yang tidak dapat penulis ungkapkan satu persatu
Kakak (Mbak Ayu dan Mas Adi) dan adik (Den Bagus) yang
senantiasa memberi dukungan dan doa kepada penulis
Serta ibu Moordiningsih yang telah memberikan penulis semangat
ix
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb
Alhamdulillahirobbil’alamin, segala puji bagi Allah yang telah
menganugerahkan segenap nikmat dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulis menyadari bahwa penyelesaian skripsi ini melibatkan banyak bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Maka dari itu dengan segala hormat, penulis mengucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Taufik Kasturi, M.Si., P.hd. selaku dekan Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan ijin penelitian bagi penulis.
2. Ibu Dr. Moordingsih, M.Si, selaku pembimbing utama skripsi dan telah penulis anggap seperti ibu sendiri, yang sudah berkenan meluangkan waktu dan pikiran untuk memberikan ilmu dalam membimbing penulis dalam penyelesaian skripsi ini. Pengalaman- pengalaman yang beliau ajarkan kepada penulis sangat berarti bagi penulis hingga penulis bias seperti sekarang ini. 3. Ibu Permata Ashfi Raihana, S. Psi., MA., dan Ibu Siti Nurina Hakim, S.Psi.,
x
seluruh staf dan pengajar Fakultas psikologi UMS yang telah memberikan banyak bekal ilmu akademik.
5. Ibu Kustini dan Alm. Ayah Suhari tercinta dan tersayang, sebagai inspirator yang selalu memberikan doa yang tidak terhenti, memberikan kesabaran, kasih saying dan dukungannya kepada penulis. Terimakasih untuk ibu telah menjadi
single parent yang luar biasa hebatnya di dalam kehidupan penulis setelah kepergian ayah. Semangat pantang menyerahnya membuat penulis belajar banyak hal dan bangga memiliki ayah dan ibu seperti beliau.
6. Teman-teman yang sudah seperti saudari bagi penulis: Risa, Nisa, Anis, Diyah, dan Icha yang telah bersama semenjak awal kuliah. Dukungan, semangat, dan kasih sayangnya member pelajaran akan pertemanan yang indah.
7. Teman-teman satu perjuangan dalam penelitian skripsi bimbingan dari ibu Moordingsih: Anis, Nisa, Dedes, Mira, dan Marli yang selalu membagi ilmu, waktu, memberikan dukungan dan bantuan dalam penulisan ini dan hari-hari saat bimbingan maupun di luar bimbingan.
8. Seluruh partisipan yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah berpartisipasi dalam penelitian ini dengan memberikan data penelitian. Serta seluruh pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Semoga Allah SWT membalas jasa serta budi baik Bapak, Ibu, saudara, dan sahabat semua selama proses penyusunan skripsi ini. Amin Ya Rabbal ‘Alamin.
xi DAFTAR ISI
Halaman Sampul ... i
Halaman Judul ... ii
Halaman Persetujuan ... iii
Halaman Pengesahan ... iv
Halaman Pernyataan... v
Halaman Motto ... vi
Halaman Visi, MisidanTujuan……….... ... vii
Halaman Persembahan ... viii
Kata Pengantar ... ix
A. Ketrampilan Interpersonal ... 10
xii
2. Ketrampilan Interpersonal dalam Perspektif Islam ... 12
3. Ketrampilan Interpersonal Orang Jawa ... 17
4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Ketrampilan Interpersonal... ... 19
5. Aspek- aspek Ketrampilan Interpersonal ... 21
6. Manfaat Ketrampilan Interpersonal ... ... 23
B. Kohesivitas Keluarga ... 25
1. Pengertian Kohesivitas Keluarga ... 25
2. Kohesivitas Keluarga Jawa ... 26
3. Kohesivitas Keluarga dengan PengaruhAgama Islam .. 29
4. Faktor- faktor yang Mempengaruhi Kohesivitas Keluarga ... 33
5. Bentuk Kohesivitas Keluarga ... 37
C. Kohesivitas Keluarga dalam Mengembangkan Ketrampilan Interpersonal Pada Anak (Konteks Budaya Jawa dan Pengaruh Islam)... ... 39
D. PertanyaanPenelitian... ... 43
BAB III METODE PENELITIAN ... 44
A. Identifikasi Gejala Penelitian ... 44
B. Definisi Operasional Gejala Penelitian ... 45
C. Informan Penelitian ... 46
xiii
E. Keabsahan Data ... 51
F. Analisis Data ... 51
BAB IV HASIL PENELITIAN ... 54
A. Persiapan dan PelaksanaanPenelitian ... 54
1. OrientasiKancah Penelitian ... 54
2. PersiapanAlatPengumpul Data ... 56
B. Pelaksanaan Penelitian ... 56
C. Hasil Penelitian ... 60
1. Bentuk kohesivitas dalam keluarga di Jawa dengan pengaruh agama Islam ... 60
a. Cara orang tua membuat anggota keluarga merasa Bahagia dan nyaman di rumah ... 60
b. Aktifitas yang sering dilakukan bersama- sama... 62
c. Aturan/ kebiasaan orang Jawa dan nilai agama Islam yang dipakaiuntuk mengajari anak saling tolong menolong ... 64
2. Manfaat Mengembangkan ketrampilan interpersonal pada anak yang dipengaruhi nilai- nilai budaya Jawa dan pengaruh Islam... .... 66
xiv
b. Manfaat 2: Manfaat mengajarkan bersikap dan berbicara pada teman sebayanya maupun orang yang lebihtua... . 69 3. Kohesivitas Keluarga dalam mengembangkan
ketrampilan interpersonal anak dengan nilai budaya Jawa dan Pengaruh Agama Islam ... 70 a. Aturan atau kebiasaan orang Jawa dan nilai agama
Islam yang dipakai untuk mengajari anak agar mudah bergaul... ... 70 b. Aturan/ kebiasaan orang Jawa dan nilai agama
Islam yang dipakai untuk menanamkan percaya diri anak berinteraksi dengan orang lain... ... 73 c. Aturan/ kebiasaan orang Jawa dan nilai agama
Islam yang dipakai untuk mengajari anak agar mampu menyelesaikan masalahnya sendiri... ... 76 D. Pembahasan Umum... 80
1. Bentuk kohesivitas dalam keluarga di Jawa dengan pengaruh agama Islam.. ... 80 2. Manfaat Mengembangkan ketrampilan interpersonal
pada anak yang dipengaruhi nilai- nilai budaya Jawa
xv
4. Kohesivitas Keluarga dalam mengembangkan ketrampilan interpersonal anak dengan nilai budaya
Jawa dan Pengaruh agama Islam ... 87
BAB V PENUTUP ... 92
A. Kesimpulan ... 92
B. Saran ... 93
DAFTAR PUSTAKA ... 95
xvi
DAFTAR GRAFIK
Garfik 1. Cara orang tua membuat anggota keluarga merasa bahagia dan
nyaman di rumah... 60 Garfik 2. Aktifitas yang sering dilakukan bersama- sama... 62 Garfik 3. Aturan/ kebiasaan orang Jawa dan nilai agama Islam yang
dipakai untuk mengajari anak saling tolong menolong... 64 Grafik 4. Manfaat anak mudah bergaul dengan teman sebayanya... 66 Grafik 5. Manfaat mengajarkan bersikap dan berbicara pada teman
sebayanya maupun orang yang lebih tua... 69 Grafik 6. Aturan atau kebiasaan orang Jawa dan nilai agama Islam yang
dipakai untuk mengajari anak agar mudah bergaul... 70 Grafik 7. Aturan/ kebiasaan orang Jawa dan nilai agama Islam yang
dipakai untuk menanamkan percaya diri anak berinteraksi
dengan orang lain... 73 Grafik 8. Aturan/ kebiasaan orang Jawa dan nilai agama Islam yang
dipakai untuk mengajari anak agar mampu menyelesaikan
xvii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Kuesioner terbuka kohesivitas keluarga dalam mengembangkan ketrampilan interpersonal pada anak (konteks budaya Jawa dan pengaruh
Islam... ... 49 Tabel 2. Guide wawancara mengenai kohesivitas keluarga dalam
mengembangkan ketrampilan interpersonal pada anak
(konteks Budaya Jawa dan pengaruh Islam) ... 50 Tabel 3. Jadwal pelaksanaan penelitian dengan metode kuesioner
xviii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.Bagan pelaksanaan penelitian ... 58 Gambar 2. Flow chart dinamika kohesivitas keluarga dalam
mengembangkan ketrampilan interpersonal pada anak (konteks budaya Jawa dan pengaruh
xix
DAFTAR LAMPIRAN
A. LAMPIRAN HASIL OLAH DATA KUESIONER TERBUKA .... 98
1. RESPONS SOAL NOMOR 1 ... 98
2. RESPONS SOAL NOMOR 2 ... 99
3. RESPONS SOAL NOMOR 3 ... 100
4. RESPONS SOAL NOMOR 4... ... 101
5. RESPONS SOAL NOMOR 5... .... 102
6. RESPONS SOAL NOMOR 6... ... 103
7. RESPONS SOAL NOMOR 7... ... 104
8. RESPONS SOAL NOMOR 8... .... 105
B. LAMPIRAN VERBATIM ... 106
1. VERBATIM ORANG TUA 1... .... 106
2. VERBATIM ORANG TUA 2... .... 111
3. VERBATIM ORANG TUA 3... .... 116
C. LAMPIRAN MATRIX... ... 121
xx ABSTRAKSI
KOHESIVITAS KELUARGA DALAM MENGEMBANGKAN
KETRAMPILAN INTERPERSONAL PADA ANAK (KONTEKS BUDAYA JAWA DAN PENGARUH ISLAM)
Tinon Citraning Harisuci
Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta
Ketrampilan interpersonal anak merupakan kemampuan yang dimiliki seorang anak untuk berteman dan berkenalan dengan mudah, peduli terhadap orang lain dan ramah terhadap orang yang lebih muda, taman sebayanya, maupun dengan orang yang lebih dewasa.Peran keluarga dirasa sangat perlu dalam mewujudkan hal tersebut, karena penanaman dengan memberikan contoh- contoh berinteraksi dengan orang lain sejak dini dapat membantu anak memiliki bekal untuk mempunyai ketrampilan interpersonal.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk kohesivitas dalam keluarga di Jawa dengan pengaruh agama Islam, mendeskripsikan manfaat mengembangkan ketrampilan interpersonal pada anak dengan nilai- nilai budaya Jawa dan pengaruh Islam, serta memahami dan mendeskripsikan bagaimana kohesivitas dalam keluarga dapat mengembangkan ketrampilan interpersonal anak dengan nilai-nilai budaya Jawa dan pengaruh Islam. Informan pada penelitian berjumlah 90 informan yang diambil dengan cara purposive sampling dengan kriteria meliputi orang tua dengan ciri- ciri: orang asli Jawa, menetap di Jawa Tengah ( Karesidenan Surakarta), memiliki anak usia 12- 15 tahun, beragama Islam.Metode pengambilan data yang dipakai dalam penelitian ini adalah menggunakan kuesioner terbuka dan wawancara sebagai pendukung.
Hasil penelitian menemukan bentuk kohesivitas dalam keluarga di Jawa dengan pengaruh agama Islam terlihat dari orang tua yang membuat anggota keluarganya merasa bahagia dan nyaman di rumah yakni dengan megajarkan dan melaksanakan tuntunan agama Islam serta menjaga kebersamaan, yang diwujudkan melalui aktifitas yang dilakukan bersama- sama. Manfaat dari pengembangan ketrampilan interpersonal pada anak adalah agar anak mudah bersosialisai serta mengetahui lebih dini tata krama/ unggah ungguh dalam berhubungan dengan orang lain baik pada teman sebaya maupun orang yang lebih tua. Ketrampilan interpersonal anak dari keluarga Jawa dengan pengaruh agama Islam dikembangkan melalui peran serta orang tua dengan mengajari dan melakukan aktifitas bersama untuk menanamkan agar anak mudah bergaul, percaya diri, serta menyelesaikan masalahnya sendiri, yakni dengan memotivasi dan memfasilitasi anak untuk percaya diri (adanya sharing/ musyawarah di rumah), memberi arahan untuk selalu menjaga sikap dan bicara (tata krama/ unggah ungguh), saling berbagi, serta selalu mengingat Allah SWT. untuk menjalankan perintahNya dan menjauhi laranganNya.