• Tidak ada hasil yang ditemukan

8. RPP BAB VIII Sistem Ekskresi - MLG-2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "8. RPP BAB VIII Sistem Ekskresi - MLG-2015"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/Semester : VIII/Semester 2

Topik : Sistem Ekskresi

Alokasi Waktu : 15 x 40 menit (5 kali pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifkasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR

1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fsik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan agama yang dianutnya. 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti;

cermat;tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari.

2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.

2.3 Menunjukkan perilaku bijaksana dan bertanggung jawab dalam aktivitas sehari-hari.

(2)

4.9 Membuat peta pikiran (mappingmind) tentang struktur dan fungsi sistem ekskresi pada manusia dan penerapannya dalam menjaga kesehatan diri.

C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1.1.1 Meyakini kebesaran Tuhan atas kesempurnaan sistem ekskresi yang telah

diciptakan Nya.

1.1.2 Mensyukuri nikmat sistem ekskresi yang sempurna yang telah

dianugerahkan Tuhan.

2.1.1 Melakukan pengamatan/percobaan sistem ekskresi secara jujur.

2.1.2 Melaporkan hasil pengamatan/ percobaan secara teliti.

3.9.1 Menyebutkan organ-organ penyusun sistem ekskresi pada manusia

3.9.2 Mendeskripsikan fungsi sistem ekskresi.

3.9.3 Menjelaskan hubungan struktur dan fungsi pada organ ginjal

3.9.4 Menjelaskan hubungan struktur dan fungsi pada organ paru-paru

3.9.5 Menjelaskan hubungan struktur dan fungsi pada organ hati

3.9.6 Menjelaskan hubungan struktur dan fungsi pada organ kulit

3.9.7 Mengidentifkasi kelainan dan penyakit yang terjadi pada sistem ekskresi

3.9.8 Menyebutkan berbagai pola hidup untuk menjaga kesehatan sistem ekskresi.

4.9.1 Membuat peta pikiran yang menunjukkan hubungan struktur dan fungsi

sistem ekskresi pada manusia.

4.9.2 Menyusun rencana pola hidup yang harus kita lakukan untuk menjaga sistem ekskresi.

D. MATERI PEMBELAJARAN I. MATERI POKOK ;

a. Sistem ekskresi merupakan salah satu mekanisme tubuh untuk

(3)

primer yang mengandung urea, glukosa, air, ion-ion anorganik seperti Na, K, Ca, dan Cl. Pada proses ini darah dan protein akan tetap tertinggal pada glomerulus. 2) Reabsorbsi atau penyerapan kembali yang terjadi di dalam TubulusKontortusProksimal. Pada proses ini terjadi penyerapan kembali zat-zat yang masih diperlukan oleh tubuh , zat yang diserap kembali adalah glukosa, air, asam amino, dan ion-ion organik. Sedangkan urea hanya sedikit diserap kembali. 3) Augmentasi terjadi di tubuluskontortus distal dan juga disaluran pengumpul. Pada bagian ini juga masih ada proses penyerapan ion natrium, chlor serta urea. Cairan yang dihasilkan sudah keluar berupa urine sesungguhnya yang kemudian disalurkan ke rongga ginjal.Urine yang terbentuk dan terkumpul akan dibuang melalui ureter, kandung kemih dan uretra. Urine akan masukkedalam kandung kemih yang merupakan tempat menyimpan urine sementara. Kemudian urine dikeluarkan melewati uretra yang kemudian dikeluarkan.

c. Pertukaran gas terjadi di dalam alveolusparu-paru, oksigen di udara yang memasuki alveoli akan berdifusi dengan cepat melintasi epitelium kedalam kumpulan kapiler yang mengelilingi alveoli, karbondioksida akan berdifusi dengan arah yang sebaliknya. Darah pada alveolus akan mengikat oksigen dan mengangkutnya ke sel-sel jaringan. Dalam jaringan, darah mengikat karbondioksida (CO2) untuk dikeluarkan bersama H2O yang dikeluarkan dalam bentuk uap air.

(4)

terdapat pembuluh darah, serabut saraf dan lapisan malpihigi. Pada lapisan Dermis terdapat otot penggerak rambut, pembuluh darah dan limfa, indera, kelenjar minyak dan kelenjar keringat. Kelenjar keringat terdapat pada kulit, berbentuk pembuluh yang panjang dari lapisan malpighi masuk ke bagian dermis. Kapiler darah, kelenjar keringat akan menyerap air dengan larutan NaCl dan sedikit urea. Air beserta larutannya akan dikeluarkan menuju pori-pori kulit.

II. MATERI REMEDIAL ;

Kelainan/ penyakit yang terjadi pada sistem ekskresi adalah nefritis, albuminaria, batu ginjal, hematuria, diabetes melitus, diabetes insipidus, biang keringat dan penyakit kuning.

III. MATERI PENGAYAAN ;

Pola hidup yang bisa diterapkan dalam menjaga kesehatan sistem ekskresi yaitu menjaga pola makan dan minum, menghindari merokok, menghindari minum-minumal alkohol dan kafein dan berolahraga dengan rutin.

E. LANGKAH – LANGKAH KEGIATAN Pertemuan Ke-1

NO. PEMBELAJARKEGIATAN AN

LANGKAH PEMBELAJAR

AN ILMIAH

KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKA SI WAKT

U

1. Pendahuluan 1. Guru melakukan

apersepsi dan

motivasi dengan me-nunjukkan fenomena 2. atau mengajukan

pertanya-an “coba bayangkan apa yang akan terjadi jika

kamu tidak

mengeluarkan urin

atau tidak

berkeringat? A-pakah tubuh kamu se-makin

(5)

U sehat?"

3. Guru menyampaikan kepa-da peserta didik tujuan pembelajaran yang

4. tertera pada

kegiatan ‘Ayo Kita Pelajari?’ (hal 34) 5. Guru menyampaikan

kepa-da peserta didik nilai yang diperoleh setelah mempe-lajari bab VIII ini yang ter-tera pada ‘Mengapa Pen-ting? Hal 34 6. Guru

menginformasikan pada peserta didik bahwa ada 2 kegiatan yang

7. dilakukan yaitu

berbagai aktivitas yang mengeluar-kan zat sisa, pada

8. kegiatan ‘Ayo Kita Disku-sikan’ hal 35 dan ‘membuat peta pikiran mengenai. 9. hubungan struktur

dan fungsi organ pada sistem ekskresi’ pada kegiatan

10. ‘Ayo Kita

Diskusikan’ (hal 35)

2. Inti 1. Mengamati

2. Menanya

3. Mengumpul kan

data/menco ba

1. Guru membagi siswa

da-lam beberapa

kelompok belajar. 2. Secara berkelompok

pe-serta didik

melakukan ke-giatan menganalisisberba-gai kegiatan yang biasa kita lakukan yang mengeluar-kan

(6)

U Untuk menunjang ter-capainya KI-2,

jangan lupa

mengingatkan

peserta didik agar bekerjasama dengan kelompoknya.

4. Data yang diperoleh ditu-liskan pada buku IPA.

5. Guru membimbing peserta didik untuk

Peserta didik

membuat peta

pikiran yang

menjelaskan

hubungan struktur dan fungsi organ pada sistem ekskresi ‘Ayo Kita Diskusikan’ sebelum-nya, peserta didik diminta untuk belajar mengenai konsep ekskresi pada buku peserta didik. 6. Setelah melakukan

kegiat-an menganalisis

pengelu-aran zat

ekskresi oleh tubuh dan membuat peta pikiran mengenai

sistem ekskresi

peserta didik

mendiskusikan dan menja-wab

pertanyaan yang ada pada kolom Ayo. 7. Kita Diskusikan, dan

(7)

U bimbingan dari Guru

8. Mencocokkan hasil ekspe-rimen dengan buku sum-ber yang sesuai

9. Presentasi hasil

eksperi-men

3. Penutup 1. Guru membimbing

peserta didik untuk menarik kesim-pulan

mengenai

organ-organ yang berfungsi

se-bagai alat

ekskresi dan tujuan adanya sistem eks-kresi bagi tubuh 2. Kesimpulan:

Sistem ekskresi

merupa- kan salah

satu mekanisme

tubuh untuk

mengeluarkan zat sisa metabolisme, zat sisa metabolisme ini ber-sifat racun bagi tubuh jika tidak dikeluarkan, secara terus menerus akan me-rusak berbagai organ da-lam tubuh. Organ-organ

ekskresi dalam tubuh

(8)

U bahan sisa dari

pemecahan sel darah me-rah yang sudah tua.

3. Siswa menjawab kuis ten-tang Organ ginjal

sebagai ystem

ekskresi

4. Guru menugaskan

peserta didik

mempelajari materi yang akan dipelajari

penyaringan darah pada ginjal.

Pertemuan Ke-2

NO. PEMBELAJARKEGIATAN AN

1. Pendahuluan 1. Guru melakukan

apersepsi

(9)

U lakukan penyaringan

darah sederhana

yang menunjuk-kan proses yang ada pada ginjal’ pada kegiatan ‘Ayo kita coba’ (hal36) dan menganalisis

pengeluaran urine kegiatan ‘ayo kita diskusikan’(hal37) 3. Guru menyampaikan

tuju-an pembelajaran 2. Kegiatan Inti

1. Mengamati

1. Guru membagi siswa

da-lam beberapa

kelompok belajar. 2. Secara berkelompok

pe-serta didik

melakukan ke-giatan percobaan penya

ringan darah

sederhana pada

kolom Ayo Kita Coba (hal 37) dan kegiatan ba-gaimana urine

dikeluarkan dari

dalam tubuh ketika kita merasa ingin buang air kecil. 3. Guru membimbing

peserta didik

melakukan kegiatan percobaan

penyaringan da-rah

sederhana pada

kolom ayo kita coba

(10)

U

5. Mengkomun i-kasikan

di hal 37

4. Setelah kegiatan 2, Guru membimbing peserta didik untuk menganalisis

pengeluaran urine dari dalam tubuh ketika tubuh merasa ingin buang air kecil dan tubuh tidak ingin menge-luarkan air kecil dalam kolom “ayo kita diskusikan” (hal 38).

5. Guru menyarankan pada Peserta didik diminta mempelajari buku peserta didik mengenai ginjal dan proses pembentukan urine.

6. Mencocokkan hasil ekspe-rimen dengan buku sumber yang sesuai

7. Presentasi hasil

eksperi-men.

3. Penutup 1. Guru membimbing

peserta didik untuk menarik kesim-pulan. 2. Kesimpulan:

Ginjal merupakan salah sa-tu alat ekskresi, proses yang terjadi dalam ginjal. a. Filtrasi, dimulai

dengan proses

penyaringan darah sehingga terbentuk urin primer yang

dilakukan di

glomerolus.

b. Reabsorbsi, terjadi pe-nyerapan kembali

(11)

U

zat-zat yang

diperlukan oleh

tubuh, zat diserap

kembali adalah

glukosa, air, asam amino dan ion-ion organik sehi-ngga

terbentuk urine

sekunder yang

terjadi di

TubulusKontortusPro ksi-mal.

c. Augmentasi,

terjadi pe-nambahan zat yang tidak

dibutuhkan oleh

tubuh, sampai

terbentuk urine

sebenarnya yang

terja di

TubulusKontortus Distal. Setelah urine sebenarnya

terbentuk urine akan disim-pan sementara di TubulusKolektifus,

kemudian

dike-luarkan dari dalam ginjal melalui ureter

dan disimpan

sementara di

kandung ke-mih

ketika kandung

kemih sudah.

3. penuh, akan

menekan sa-raf

sehingga tubuh

(12)

U luar tubuh.

4. Siswa menjawab kuis ten-tang fungsi ginjal

dan pro-ses

pembentukan urine. 5. Guru menugaskan

peserta didik

mempelajari materi

yang berikutnya

Pertemuan Ke-3

NO. PEMBELAJARKEGIATAN AN

1. Pendahuluan 1. Guru melakukan

apersepsi

mengaitkan materi pada pertemuan 3 tentang bagai-mana pembentukan urine dengan materi yang akan dipelajari, yaitu mengapa ketika di mengeluarkan keri-ngat dari pada biasanya? Apakah

mekanisme ini

mempengaruhi

produksi urine dalam tubuh?

2. Guru

menginformasikan

(13)

U pada peserta didik

bahwa ada 2 kegiatan yaitu meka-nisme pengeluaran keri- ngat pada kegiatan “Ayo Kita Diskusikan”(hal 39)

3. dan melakukan

percobaan sederhana mengenai zat yang dikeluarkan dari pro-ses bernapas pada kolom “Ayo Kita Coba”(hal 40)

2. Kegiatan Inti

1. Mengamati

1. Guru membagi siswa

da-lam beberapa

kelompok belajar. 2. Secara berkelompok

peserta didik

melakukan kegiatan menganalisis

mekanis me

pengeluaran

keringat, pada saat tubuh menge luarkan urin dan menge-luarkan keringat. 3. Guru membimbing

peserta didik

melakukan kegiatan pengaturan

pengeluaran urine dan keringat pada kolom “Ayo Kita Diskusi kan”(hal 39). Untuk menun-jang tercapainya KI-2 ja-ngan lupa meng

ingatkan peserta

didik agar

beker-jasama dengan

kelompok-nya serta menyelesaikan-nya dengan cermat.

(14)

U si

5. Mengkomun i-kasikan

4. Peserta didik

mengamati modeling yang dilakukan oleh guru, mengenai zat yang dikeluarkan

pada sistem

pernapasan kita pada kolom “ayo kita coba” (hal 40).

5. Peserta didik secara ber-kelompok

berdiskusi

men-jawab berbagai

pertanyaan yang ada pada kolom ayo kita selesaikan untuk me-kanisme pengeluaran keri-ngat dan pada kolom ayo kita coba untuk zat yang

dihasilkan dalam

proses pernapasan kita

6. Peserta didik diminta untuk mempelajari buku peserta didik mengenai struktur dan fungsi organ ekskresi paru-paru, hati dan kulit.

7. Mencocokkan hasil ekspe-rimen dengan buku sum-ber yang sesuai

8. Presentasi hasil

eksperi-men

3. Penutup 1. Guru membimbing

peserta didik untuk menarik kesim-pulan. Kesimpulan:

Pada organ ekskresi terda-pat berbagai proses yaitu:

a. Pada paru-paru

(15)

U akan mensekresikan

gas CO2 dan H2O dalam bentuk uap. Karbondioksida diangkut oleh darah ke alveolus sebagian besar terlarut da-lam

bentuk ion

bikarbonat HCO3. b. Pada organ hati akan

mengekskresikan bilirubin hasil proses perombakan eritrosit tua, selain itu hati

juga akan

menguraikan

kelebihan asam

amino menjadi urea yang dike-luarkan melalui ginjal.

c. Kulit akan mengeluarkan

keringat yang

mengandung sisa metabolisme.

Aktivitas kelenjar keringat diatur oleh hipotalamus.

2. Siswa menjawab kuis ten-tang struktur dan fungsi organ ekskresi paru-paru, hati dan kulit.

3. Guru menugaskan

peserta didik

mempelajari materi yang akan dipelajari

pada pertemuan

berikutnya, yai-tu

gangguan pada

(16)

NO. PEMBELAJAR AN

PEMBELAJAR

AN ILMIAH PEMBELAJARAN WAKTU

1. Pendahuluan 1. Guru melakukan

apersepsi dengan

menanyakan

pe-nyakit diabetes

melitus yang diderita orang di se-kitar mereka, atau yang

sering disebut

dengan ken-cing

manis. Apakah yang menyebabkan hal ini? dan peserta didik di ajak mela-kukanpengecekkana pa-kah mengalami gangguan pada ginjal atau tidak. untuk me-ngetahui

gangguan dalam

sistem ekskresi. 3. kegiatan pada kolom

“Ayo Kita Lakukan” (hal 42).

4. Guru menyampaikan tuju-an pembelajaran

10 menit

2. Kegiatan Inti 1. Mengamati 1. Guru membagi siswa

da-lam beberapa

kelompok belajar. 2. Guru membimbing

peserta didik dalam melakukan

percobaan uji urin sesuai dengan kolom Ayo Kita Lakukan. Untuk menunjang

tercapainya KI-2

jangan lupa

(17)

U bekerja sama dengan kelompok nya serta menyelesaikan nya dengan cermat.

pada gangguan yang ter-jadi seperti pada kolom ayo kita lakukan.

4. Guru menyarankan pada peserta didik untuk mem-pelajari buku siswa tentang

gangguan pada

system ekskresi. 5. Mencocokkan hasil

ekspe-rimen dengan buku sum-ber yang sesuai

6. Presentasi hasil

eksperi-men.

3. Penutup 1. Guru membimbing

peserta didik untuk menarik kesim-pulan. Kesimpulan:

Urine orang normal me-ngandung air,

(18)

U warna dari empedu.

Jika urine sese-orang mengandung

gluko-sa kemungkinan

seseorang tersebut

menderita

diabe-albuminaria. Selain kelaian itu ada berbagai kelainan lagi yang bisa muncul, misalnya bi-ang keringat, nefritis dan lain-lain.

2. Siswa menjawab kuis ten-tang gangguan

pada sis-tem

ekskresi.

3. Guru menugaskan

peserta didik

mempelajari materi

yang berikutnya

mengenai bagaimana pola hidup yang

seharusnya kita

lakukan, untuk

menjaga kesehatan organ ekskresi kita.

Pertemuan Ke-5

NO. PEMBELAJARKEGIATAN AN

1. Pendahuluan 1. Guru melakukan

apersepsi dengan menunjukkan kon-disi hati manusia pada saat kondisi orang sehat dan efek

yang dihasilkan

(19)

U ketika

mengkonsumsi

alkohol se-cara

terus-menerus, yang

pendapatnya setelah meli-hat fenomena itu? Menga-pa bisa meru sak hati?

2. Guru

menginformasikan kepada peserta didik

bah-wa kegiatan

pembelajaran yang akan dilakukan

ada-lah menyusun

kegiatan yang harus

dilakukan untuk

menjaga kesehatan

sistem ekskresi

dalam kolom “Ayo Kita Lakukan” (hal 46)

3. Guru menyampaikan tuju-an

pembelajaran.

2. Kegiatan Inti 1. Mengamati

2. Menanya

3. Mengumpul

1. Guru membagi siswa

da-lam beberapa

kelompok belajar. 2. Peserta didik secara

berke- lompok

melakukan kegiat- an

berdiskusi pola/

Aktivi- tas sehari-hari yang akan menjaga

kesehatan pada

sistem ekskresi

dalam kolom ayo kita

lakukan. Untuk

menunjang

(20)

U

nya KI-2 jangan lupa mengingatkan

peserta didik agar bekerjasama dengan kelompoknya serta menye-lesaikannya dengan cermat

3. Guru membimbing peserta didik dalam menyusun ak-tivitas yang dapat menjaga kondisi kesehatan pada sistem ekskresi. 4. Peserta didik diminta

untuk

5. Guru menyarankan pada peserta didik untuk mem-pelajari buku siswa tentang

cara menjaga

kesehatan pada

system ekskresi 6. Mencocokkan hasil

ekspe-rimen dengan buku sum-ber yang sesuai

7. Presentasi hasil

eksperi-men.

3. Penutup 1. Guru membimbing

peserta didik untuk menarik kesim-pulan Kesimpulan

Pola hidup yang bisa kita lakukan adalah dengan menjaga pola

makan yang

seimbang, menjaga

kebersihan diri,

(21)

U menghindari dari

minum-minuman kafe-in, alkohol dan berolah raga dengan rutin.

2. Siswa menjawab kuis

ten-tang cara

menjaga kese-hatan sistem ekskresi

3. Guru menugaskan peserta didik belajar menghadapi tes pada

pertemuan

beri-kutnya.

F. PENILAIAN 1. Pengetahuan

a. Kuis untuk setiap pertemuan Pertemu

an ke Butir Soal Skor

1 1. Sebutkan organ-organ penyusun sistem ekskresi

pada manusia

2. Jelaskan fungsi sistem ekskresi..

2 2

2 1. Sebutkan bagian-bagian dari organ ginjal!

2. Apa yang dimaksud dengan nefron? Sebutkan

3 1. Jelaskan proses pertukaran gas pada alveolus!

2. Jelaskan zat-zat yang dikeluarkan oleh hati! 3. Jelaskan proses ekskresi pada kulit!

2 2 2

4 1. Jelaskan komposisi dari urine yang normal!

2. Bagaimana cara menguji bahwa urine seseorang mengandung gula?

3. Sebutkan dan jelaskan satu kelainan/penyakit pada alat ekskresi manusia!

2 2 2

5 1. Jelaskan pola hidup yang sehat untuk menjaga ginjal kita dari penyakit!

2. Jelaskan bagaimana upaya untuk menjaga kesehatan paru-paru kita!

2

2

(22)

a. ginjal b. kulit c. hati d. usus besar

2 Pernyataan berikut berhubungan dengan sistem

pengeluaran manusia, kecuali.... a. kulit menghasilkan keringat b. b. ginjal menghasilkan urine c. c. hati menghasilkan empedu

d. d. pankreas menghasilkan enzim amilase

D

3 Perhatikan gambar berikut!

Tempat untuk menampung urine sebelum dikeluarkan dari tubuh ditunjukkan oleh nomor....

a. 1 b. 2 c. 3 d. 4

C

4 Perhatikan gambar di bawah ini!

Bagian yang berperan dalam proses pembentukan urine primer adalah....

a. 1 b. 2 c. 3 d. 4

A

5 Sisa penyaringan pada proses fltrasi menghasilkan urine

yang masih mengandung zat yang berguna bagi tubuh, kecuali ....

a. glukosa b. Urea c. garam-garam mineral

d. asam amino

D

6 Zat sisa metabolisme yang dikeluarkan melalui paru-paru adalah ....

a. urea dan uap air b. asam amino dan

amonia

b. garam dapur dan aird. karbondioksida dan uap air

(23)

a. urea b. Empedu c. Bilirubin d. glukosa

8 Kulit berfungsi sebagai alat ekskresi karena....

a. melindungi tubuh dari kuman c. mempunyai ujung saraf reseptor

b. mempunyai kelenjar keringat d. melindungi

tubuh dari cahaya matahari

B

9 Adanya batu ginjal di dalam rongga ginjal dapat menimbulkan....

a. diabetes insipidus b. Hematuria c. Nefritis

d. hidronefrosis

B

10 Bila kadar glukosa dalam urin 1,5%, maka kemungkinan

orang tersebut menderita....

a. peradangan kandung kemih b. penyakit

diabetes melitus

b. penyakit diabetes insipidus d. gagal

ginjal

B

2. Keterampilan a. Observasi

LEMBAR PENILAIAN KEGIATAN PRAKTIKUM

No. Indikator

1 Menyiapkan alat dan bahan

2 Melakukan praktikum

3 Mendeskripsikan pengamatan

4 Menafsirkan hasil pengamatan

5 Mempresentasikan hasil praktikum

Skor yang diperoleh

RUBRIK PENILAIAN KEGIATAN PRAKTIKUM

No. Indikator Kegiatan yang dilakukan Sko

r

1 Menyiapkan alat

dan bahan Menyiapkan seluruh alat dan bahan yang diperlukan. 3 Menyiapkan sebagian alat dan bahan

yang diperlukan. 2

Tidak menyiapkan seluruh alat dan

bahan yang diperlukan. 1

2 Melakukan

praktikum

Melakukan praktikum dengan prosedur yang benar.

(24)

prosedur yang kurang benar.

Tidak mampu melakukan praktikum

dengan benar. 1

3 Mendeskripsikan

pengamatan Menulis hasil pengamatan benar dan lengkap. 3

Menulis hasil pengamatan benar tapi

kurang lengkap. 2

Tidak menulis hasil pengamatan, atau menulis namun kurang lengkap dan tidak benar.

1

4 Menafsirkan hasil

pengamatan Mampu memberikan penafsiran hasil pengamatan dengan benar. 3 Mampu memberikan penafsiran hasil

pengamatan tetapi kurang benar. 2

Tidak mampu memberikan penafsiran

hasil pengamatan dengan benar. 1

5 Mempresentasikan

hasil praktikum/ Menyusun laporan praktikum

Mampu mempresentasikan/menyusun laporan hasil praktikum dengan benar, dan menggunakan bahasa yang baku.

3

Mampu mempresentasikan hasil praktikum dengan benar, namun

menggunakan bahasa tidak baku. 2

Mampu mempresentasikan/menyusun laporan hasil praktikum dengan kurang benar, dan bahasa yang tidak baku.

1

Pedoman Penilaian

Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:

Skor Akhir=

Skor maksimum

Jumlah skor yang diperoleh

b. Proyek

Membuat peta pikiran (mappingmind) tentang struktur dan fungsi sistem ekskresi pada manusia dan penerapannyadalam menjaga kesehatan diri.

LEMBAR PENILAIAN PROYEK Mata pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam

Nama Proyek : Membuat peta pikiran (mappingmind) tentang struktur dan fungsi sistem ekskresi pada manusia dan penerapannyadalam menjaga kesehatan diri

Alokasi Waktu : 2 minggu

(25)

No. Aspek

Skor

4 3 2 1 Jml

.

1 PERENCANAAN

a. Rumusan topik/judul dari proyek b. Perencanaan alat dan bahan yang

digunakan

c. Perencanaan prosedur kerja dan penjadwalan

d. Perencanaan teknik pengumpulan dan analisis data

2 PELAKSANAAN

a. Kelengkapan alat dan bahan sesuai rencana

b. Penggunaan alat dan bahan sesuai dengan prosedur kerja yang telah direncanakan

c. Keakuratan Sumber Data/Informasi d. Kuantitas Sumber Data

e. Analisis Data

f. Penarikan Kesimpulan

3 LAPORAN

a. Sistematika laporan b. Presentasi/penguasaan Rubrik Penilaian:

Perencanaan:

4 = Jika dituliskan lengkap dan menggunakan kata-kata yang jelas

3 = Jika dituliskan kurang lengkap dan menggunakan kata-kata yang jelas 2 = Jika dituliskan kurang lengkap dan menggunakan kata-kata yang tidak jelas

1 = Jika tidak dituliskan 3. Sikap

a. Sikap spiritual

LEMBAR PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL Petunjuk:

1. Bacalah pernyataan yang ada di dalam kolom dengan teliti 2. Berilah tanda cek () sesuai dengan sesuai dengan kondisi dan

keadaan siswa sehari-hari

Nama Peserta Didik :

Kelas :

Tanggal Pengamatan :

Materi Pokok :

No. Pernyataan TP KD RS SL

(26)

menyampaikan pendapat/presentasi

4 Mengungkapkan kekaguman secara lisan

maupun

tulisan terhadap Tuhan saat melihat kebesaran Tuhan

5 Merasakan keberadaan dan kebesaran Tuhan

saat

mempelajari ilmu pengetahuan Jumlah

Keterangan : TP : Tidak Pernah KD : Kadang-kadang SR : Sering

SL : Selalu

PEDOMAN PENILAIAN

Skor akhir menggunakan skala 1 (Tidak Pernah) sampai 4 (Selalu). Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:

Skor Akhir =

Jumlah skor yang diperoleh

Skor maksimum

x 4

Peserta didik memperoleh nilai :

Sangat Baik : apabila memperoleh skor akhir 3,20 – 4,00 (80% – 100%)

Baik : apabila memperoleh skor akhir 2,80 – 3,19 (70% – 79%)

Cukup : apabila memperoleh skor akhir 2.40 – 2,79 (60% – 69%)

Kurang : apabila memperoleh skor akhir kurang 2.40 (kurang dari 60%)

b. Sikap sosial

1) Instrumen Penilaian KI 2 (Tanggung Jawab) N

o. Aspek Pengamatan

Skor

1 2 3 4 

1 Menyelesaikan tugas dengan hasil terbaik

2 Menyelesaikan tugas tepat waktu

3 Aktif bersama kelompok untuk menyelesaikan tugas

4 Tidak mencari kesalahan teman

5 Mengembalikan semua peralatan yang dipinjam

pada saat praktikum dalam keadaan baik dan bersih

Jumlah Skor

2) Instrumen Penilaian KI 2 (Ingin Tahu) N

o. Aspek Pengamatan

Skor

1 2 3 4 

(27)

Jumlah Skor

3) Instrumen Penilaian KI 2 (Teliti) N

o. Aspek Pengamatan 1 2 3 4Skor 

1 Membaca petunjuk kegiatan percobaan dengan

teliti

2 Melakukan pengukuran dengan teliti

Jumlah Skor

Skor:

3 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan

2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan

1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

G. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN

1. Media: Komputer, LCD

2. Alat dan Bahan

a. Alat: pengaduk, gelas kimia, corong, cermin, tabung reaksi, rak tabung reaksi, pipet tetes, kaki tiga, penjepit tabung reaksi, termometer, pembakar spiritus.

b. Bahan: Air, tepung terigu, kertas saring, air kapur, urine, kertas label.

3. Sumber Belajar

a. Siti Zubaidah, dkk. 2014. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VIII Semester 2 Buku Siswa. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, hal 33 – 53.

b. Siti Zubaidah, dkk. 2013. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VIII Buku Guru. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, hal 348 – 376.

c. Literatur yang relevan

CATATAN ;

(28)

MISWAGIYANTO, M.Pd

NIP.

19670518 199412 1 002

Referensi

Dokumen terkait

Peluang yang dimiliki oleh perusahaan meliputi yaitu (1) Tingkat pertumbuhan penduduk Bali cenderung meningkat, (2)Pertumbuhan ekonomi Bali baik, (3) Jumlah wisatawan

Menurut penelitian lain yang telah dilakukan oleh Sasongko, et al (2014) diketahui bahwa hasil pengukuran kualitas air sumur yang berada disekitar Sungai Kaliyasa pada parameter

1) LKS memperhatikan adanya perbedaan kemampuan individual siswa, sehingga dapat digunakan baik oleh siswa yang lamban, sedang maupun pandai. 2) LKS menekankan pada

bahwa dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas Bupati Bulungan dan menindaklanjuti Peraturan Daerah Kabupaten Bulungan Nomor 3 Tahun 2008 tentang Organisasi Pemerintah

menjadi pembelajaran berpusat pada peserta didik. Peserta didik harus memiliki pilihan- pilihan terhadap materi yang dipelajari untuk memiliki kompetensi yang sama;

Apabila setiap karawan FB di Hotel “X” memiliki Organizational Citizenship Behaviour (OCB) yang tinggi maka akan menampilkan perilaku yang mau membantu rekan kerja yang

Dukungan teman sebaya dapat membawa pengaruh yang positif bila remaja atau siswa tersebut berada dalam lingkungan yang baik yang sehat sehingga remaja atau

Implikasi dalam penelitian ini adalah penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi bagi perusahaan PT.Antam Tbk dalam menjalin komunikasi yang lebih