• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perancangan Alat Ukur Tekanan Ban Kendaraan Menggunakan Sensor Tekanan MPX 5700 AP Berbasis Mikrokontroller Arduino

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perancangan Alat Ukur Tekanan Ban Kendaraan Menggunakan Sensor Tekanan MPX 5700 AP Berbasis Mikrokontroller Arduino"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Umum

Tekanan ban yang terlalu tinggi atau berlebihan dapat memberi efek kurang nyaman karena kondisi ban yang keras sehingga sangat sensitif terhadap kondisi jalan yang dilalui. Selain berpotensi menimbulkan kerusakan pada beberapa bagian dari, tekanan ban yang over juga dapat mempercepat terjadinya aus pada ban, terlebih pada bagian tengahnya. Kemungkinan terburuk dari tekanan ban yang terlalu tinggi adalah dapat menyebabkan ban pecah.

Biasanya hal ini terjadi saat kondisi cuaca sedang panas terik, dimana temperatur aspal juga ikut-ikutan panas sehingga ketika beradu dengan ban bertekanan tinggi maka gesekan yang terbentuk juga menjadi besar dan menyebabkan angin di dalam ban mendesak keluar hingga akhirnya pecah. Di sisi lain, tekanan ban yang terlalu rendah juga tidak baik karena dapat mempercepat terjadinya aus pada ban terutama bagian tepi.

(2)

2.2 Sensor MPX 5700 AP

Sensor MPX 5700 AP adalah port tunggal, mutlak silikon sensor tekanan terintegrasi dalam paket SIP 6 pin yang merupakan sei Manifold Absolute Pressure (MAP) yaitu sensor tekanan yang dapat membaca tekanan udara dalam suatu manifold. Sensor MPX 5700 AP dilengkapi oleh rangkaian pengkondisian sinyal dan temperatur kalibrator. Pengolahan bipolar di dalam transistor memberikan tingkat analog sinyal output yang akurat dan tinggi yang sebanding dengan tekanan diterapkan, sehingga sensor mpx 5700 ap memiliki 2,5% kesalahan maksimum lebih dari 0 ° C hingga 85 ° C, tekanan berkisar dari 15KPa ke 700Kpa, pasokan rentang tegangan dari 4.75VDC ke 5.25VDC, sensitivitas 1.0 kPa (kiloPascal) setara dengan 0.145 psi, dan operasi rentang suhu dari -40 ° C sampai 125 ° C.

Gambar 2.1 MPX 5700 AP

(3)

2.3 Arduino

Arduino adalah pengendali mikro single-board yang bersifat open-source, yang dirancang untuk memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai bidang. Hardware (perangkat keras)-nya memiliki prosesor Atmel AVR dan software (perangkat lunak)-nya memiliki bahasa pemrograman sendiri. Open source IDE yang digunakan untuk membuat aplikasi mikrokontroler yang berbasis platform arduino. Mikrokontroler single-board yang bersifat open source hardware dikembangkan untuk arsitektur mikrokontroller AVR 8 bit dan ARM 32 bit.

(4)

SDA dan A5 atau SCL mendukung komunikasi TWI menggunakan perpustakaan Wire. Masing-masing dari 14 pin digital Uno dapat digunakan sebagai input atau output, menggunakan fungsi pinMode(), digitalWrite(), dan digitalRead(). Mereka beroperasi pada tegangan 5 volt. Setiap pin dapat memberikan atau menerima maksimum 40 mA dan memiliki resistor pull-up internal (terputus secara default) dari 20-50 kOhms.

Gambar 2.2 Arduino uno

Arduino Uno menggunakan ATmega16u2 yang diprogram sebagai USBto-serial converter untuk komunikasi USBto-serial ke komputer melalui port USB. Tampak atas Arduino Uno dapat dilihat pada gambar 2.2.

Adapun data teknis board Arduino Uno adalah sebagai berikut : 1. Mikrokontroller : Atmega328

2. Tegangan Operasi : 5 V

3. Tegangan input (recommended) : 7 – 12 V 4. Tegangan input (limit) : 6 – 20 V

5. Pin input/output : 14 (6 diantaranya pin PWM) 6. Arus DC per pin I/O : 40 mA

(5)

8. Flash Memori : 32 KB dengan 0,5 KB digunakan untuk bootloader 9. Kecepatan pewaktuan : 16 Mhz

2.4 Buzzer

Buzzer adalah sebuah komponen elektronika yang berfungsi untuk mengubah getaran listrik menjadi getaran suara. Pada dasarnya prinsip kerja buzzer hampir sama dengan loudspeaker, jadi Buzzer juga terdiri dari kumparan yang terpasang pada diafragma dan kemudian kumparan tersebut dialiri arus sehingga menjadi elektromagnet.

Dalam perancangan alat ini jika tekanan pada ban kendaraan >=34 maka buzzer akan mengeluarkan suara atau berbunyi.

Gambar 2.3 Buzzer

2.5 LED (Light Emiting Dioda)

(6)

elektronik lainnya. Bentuk LED mirip dengan sebuah bohlam (bola lampu) yang kecil dan dapat dipasangkan dengan mudah ke dalam berbagai perangkat elektronika. Cara kerja Led hampir sama dengan Dioda yang memiliki dua kutub yaitu kutub Positif (P) dan Kutub Negatif (N).

LED hanya akan memancarkan cahaya apabila dialiri tegangan maju (bias forward) dari Anoda menuju ke Katoda. Untuk mengetahui polaritas terminal Anoda (+) dan Katoda (-) pada LED maka dapat melihatnya secara fisik berdasarkan gambar dibawah ini. Ciri-ciri Terminal Anoda pada LED adalah kaki yang lebih panjang dan juga Lead Frame yang lebih kecil. Sedangkan ciri-ciri Terminal Katoda adalah Kaki yang lebih pendek dengan Lead Frame yang besar serta terletak di sisi yang Flat.

Dalam perancangan alat ini telah ditetapkan dalam pemrograman jika tekanan ban kendaraan sebesar <28 Psi maka semua LED akan mati, jika tekanan sebesar >=28<=29 Psi maka hidup satu LED, jika tekanan sebesar >=30<=31Psi maka hidup dua LED, jika tekanan Sebesar =32 Psi maka hidup tiga LED, jika tekanan sebesar =33 Psi maka hidup empat LED, dan jika tekanan sebesar >34 Psi maka hidup lima LED atau semua LED.

(7)

2.6 LCD (Liquid Crystal Display)

Liquid Crystal Display (LCD) adalah komponen yang dapat menampilkan tulisan. Salah satu jenisnya memiliki dua baris dengan setiap baris terdiri atas enam belas karakter, atau biasa disebut LCD 16x2. Layar LCD merupakan suatu media penampilan data yang sangat efektif dan efisien dalam penggunaannya. Untuk menampilkan sebuah karakter pada layar LCD diperlukan beberapa rangakaian tambahan. Untuk lebih memudahkan para pengguna, maka beberapa perusahaan elektronik menciptakan modul LCD.

(8)

Tabel 2.1 Konfigurasi Pin LCD 16x2

2.7 Resistor

Resistor merupakan komponen elektronik yang memiliki dua pin dan didesain untuk mengatur tegangan listrik dan arus listrik, dengan resistansi tertentu (tahanan) dapat memproduksi tegangan listrik di antara kedua pin, nilai tegangan terhadap resistansi berbanding lurus dengan arus yang mengalir, berdasarkan hukum Ohm yang berbunyi:

“Besar arus listrik (I) yang mengalir melalui sebuah penghantar atau Konduktor

akan berbanding lurus dengan beda potensial / tegangan (V) yang diterapkan kepadanya dan berbanding terbalik dengan hambatannya (R)”. Sehingga jika di

rumuskan menjadi:

V=I. R (1)

Ohm (simbol Ω) merupakan satuan SI untuk resistansi listrik, diambil dari nama Georg Ohm. Resistor komposisi karbon terdiri dari sebuah unsur resistif

berbentuk tabung dengan kawat atau tutup logam pada kedua ujungnya. Badan resistor dilindungi dengan cat atau plastik. Resistor komposisi karbon lawas mempunyai badan yang tidak terisolasi, kawat penghubung dililitkan disekitar ujung unsur resistif dan kemudian disolder. Resistor yang sudah jadi dicat dengan kode warna sesuai dengan nilai resistansinya.

{\displaystyle {\begin{aligned}V&=IR\\I&={\frac {V}{R}}\end{aligned}}}fdjjnjjdjfnncm Band Multiplier Toleran

(9)

Gambar 2.6 Resistor

Value 330 Ω

Type 4 Band Colour Code System

Colour Code Orange, Orange, Brown, Gold

Multiplier Brown, 10

Tolerance Gold Band ±5%

Tabel 2.2 Keterangan Nilai Resistor

2.8 Adaptor

Adaptor adalah sebuah perangkat berupa rangkaian elektronika untuk mengubah tegangan listrik yang besar menjadi tegangan listrik lebih kecil, atau rangkaian untuk mengubah arus bolak-balik (arus AC) menjadi arus searah (arus DC). Adaptor yang kita kenal kebanyakan yaitu mengubah dari listrik PLN 220 Volt (arus AC) menjadi tegangan listrik lebih kecil (arus DC) yaitu menjadi 5 volt DC, 12 volt DC, 19 volt DC, 24 volt DC.Ada juga adaptor yang mengubah dari listrik PLN 220 Volt AC menjadi tegangan listrik lebih kecil namun arusnya tetap AC, misalnya menjadi 9 volt AC, atau 24 Volt AC. Adapun jenis adaptor:

1. Adaptor trafo/transformator

(10)

karena itu adaptor jenis ini sangat berat, contoh adaptor untuk radio tape compo, TV mini, alat kesehatan, keyboard/organ dan lainnya.

2. Adaptor switching

Gambar

Gambar 2.2 Arduino uno
Gambar 2.4 Polaritas LED
Tabel 2.1 Konfigurasi Pin LCD 16x2
Tabel 2.2 Keterangan Nilai Resistor

Referensi

Dokumen terkait

Suspensi mikroba (0,1 ml) diambil dengan pipet steril dan dimasukkan ke dalam tiap botol yang telah disiapkan. Botol dikembalikan ke desikator untuk disimpan di dalamnya atau

Jenis penelitian hukumnya adalah penelitian sosiologis hukum, yaitu yang di lakukan secara langsung di lokasi atau objek penelitian yang hendak melihat antara

Sesuai dengan amanat Pasal 23 Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang, Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Bangka merupakan pedoman untuk

Menegakkan aturan-aturan yang mengacu pada nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong terhadap penyelenggara negara. Mempraktikkan nilai integritas, etos kerja, dan gotong

Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 1981 tentang Perlindungan “Upah” memberikan definisi upah sebagai berikut : Suatu penerimaan sebagai imbalan dari perusahaan

(bahasa Perancis) yang artinya anggur yang telah asam, merupakan suatu produk yang dihasilkan dari fermentasi bahan yang mengandung gula atau pati menjadi alkohol,

Begitupula halnya penelitian yang dilakukan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Dalam Negeri, dijelaskan secara detail dalm Permendagri Nomor 20

Guru memberikan kesempatan kepada kelompok lain untuk bertanya mengenai materi yang di presentasekan namun tidak membimbing siswa dalam menyimpulkan hasil diskusi3.