REVIEW ANATOMI
Shoulder kompleks • GH joint • ST joint • AC joint • SC jointArticular Anatomy (Kaltenborn)
Name of Joint Articular Anatomy Arthrokinematic/ Osteokinematic Joint
Glenohumeral joint The glenoid is concave; the humerus is convex
Osteokinematic motion and arthrokinematic glide are in the opposite direction
Acromioclavicular joint The acromion is concave; the clavicle is convex
Osteokinematic motion and arthrokinematic glide are in the opposite direction
Sternoclavicular joint For : elevation/ depression the sternum is concave; the clavicle is convex
For : protraction/ retraction the sternum is convex; the clavicle is concaf
Osteokinematic motion and arthrokinematic glide are in the opposite direction
Osteokinematic motion and arthrokinematic glide are in the same direction
1. SENDI GLENOHUMERAL
• Osteokinematika & Arthrokinematika
• Ligamen Glenohumeral (sup, middle, inf), lig Coracohumeral, lig Coracoacromial
• Tipe : sendi Sinovial
• Resting position : 55 abd, 30 horz add & sedikit lateral rotasi
• CPP : full elevation
• Capsuler pattern of restriction : Lat. rot > Abd > med. rot
TRAKSI/ DISTRAKSI
TUJUAN :
1. Utk pemeriksaan impairment sendi glenohumeral
2. Utk menambah gerak asesoris melalui traksi/ distraksi sendi glenohumeral
3. Utk menambah LGS Glenohumeral 4. Utk mengurangi nyeri
5. Utk meningkatkan kemampuan otot2 sekitar persendian
• POSISI
1. Pasien tidur terlentang (supine)
2. Sendi Glenohumeral pd “resting position” jk indikasi teknik konservatif dan mendekati keterbatasan jk indikasi utk menambah LGS
3. Scapula di fiksasi oleh berat tubuh pasien. Atau fisioterapis dpt menggunakan belt/ sabuk.
4. Posisi fisioterapis pd sisi bagian yg di terapi
5. Fisioterapis mensupport lengan bawah pasien pd upper arm dan trunk
6. Kedua tangan memegang proksimal humerus sedekat mungkin dg axilla dari sisi medial dan lateral
• PROSEDUR
1. Kedua tangan menarik humeral head ke
arah lateral, anterior dan proksimal (Latero-ventro- cranial) tegak lurus dengan
permukaan sendi glenoid/ bidang terapi
CATATAN
Traksi dapat dilakukan pd humerus dengan beberapa posisi.
Yang perlu disadari fisioterapis arah traksi harus tetap tegak lurus dgn bidang
INFERIOR/ CAUDAL GLIDE
• POSISI
1. Pasien tidur terlentang/ tidur miring
2. Sendi Glenohumeral pd “resting position”/ mendekati keterbatasan LGS
3. Posisi fisioterapis pd sisi bagian yg di terapi
4. Fisioterapis mensupport lengan bawah pasien pd upper arm dan trunk
5. Tangan yg tdk sesisi utk mobilisasi/ manipulasi pd permukaan superior proksimal humerus
6. Tangan yg lain mensupport upper limb dari sisi medial distal humerus
• PROSEDUR
1. Fisioterapis mengaplikasikan traksi grade I
2. Satu tangan melakukan mobilisasi/ manipulasi glide humerus ke arah inferior
3. Tangan yang lain mengontrol posisi humerus Spesial
Teknik ini lebih efektif utk menambah LGS Abd Glenohumeral
POSTERIOR GLIDE
• INDIKASI : utk menambah fleksi dan internal rotasi
• POSISI
1. Pasien terlentang dg humerus sedikit di luar bed exc, sendi Glenohumeral “resting position”
2. Fisioterapis berdiri di sebelah medial dr lengan yg di terapi
3. Scapula terfiksasi oleh tepi tempat tidur
4. Tangan yg melakukan mobilisasi/ manipulasi
diletakkan pd lengan atas bagian ventral, sedekat mungkin dg sendi
5. Tangan yg lain mensupport upper limb dr sisi posterior distal humerus
• PROSEDUR :
1. Fisioterapis mengaplikasikan traksi grade I 2. Satu tangan melakukan mobilisasi/
manipulasi humerus ke arah posterior agak lateral
ANTERIOR GLIDE : First Technique
• POSISI :
1. Pasien terlentang
2. Sendi Glenohumeral pd “resting position”/ mendekati keterbatasan LGS
3. Scapula di fiksasi oleh berat tubuh pasien. Atau fisioterapis dpt menggunakan belt/ sabuk.
4. Posisi FT di sisi sendi Glenohumeral px
5. FT mensupport lengan bwh pasien dan tangan, diletakkan di ant lengan atas dan trunk fis
6. Tangan utk mobilisasi/ manipulasi di letakkan pd permukaan atas post proks humerus
7. Tangan yg lain mensupport pd sisi ant dan post dist humerus
• PROSEDUR :
1. Fis mengaplikasikan traksi grade I pd sendi
2. Lakukan mobilisasi/ manipulasi glide humerus ke arah anterior sedikit medial
ANTERIOR GLIDE : Second Technique
• INDIKASI : utk menambah ekstensi dan eksternal rotasi
• POSISI PASIEN :
Tengkurap, sendi Glenohumeral “resting position”
melewati sisi tempat tidur (bed exc), support dg paha. Stabilisasi acromion dengan kantong pasir/ handuk
• POSISI FISIOTERAPIS DAN TANGAN :
Fisioterapis berdiri di samping bed agak atas dg pss kaki dekat dg sisi bed. Support tangan pasien pd paha
terapis. Lakukan gerakan gliding ke arah ventral sedikit medial
• Mobilizing force
Glide caput humeri ke arah anterior sedikit medial. Tekuk kedua lutut saat lengan di
SENDI AKROMIOKLAVIKULAR
• Osteokinematika : elevasi-depresi protraksi-retraksi
• Tipe sendi synovial
• Ligamen Acromioclavicular Superior & Inferior, lig Coracoclavicular (Conoid & trapezoid)
• Permukaan sendi konkaf : acromion
• MLPP : posisi rileks pd sisi tubuh
• CPP : abduksi shoulder 90⁰
• Keterbatasan pola kapsuler : nyeri pd akhir gerakan shoulder
TRAKSI
• POSISI PASIEN :
Duduk, lengan bawah di atas meja/ tempat tidur Sendi bahu sedikit abduksi
• POSISI FISIOTERAPIS & FIKSASI:
Berdiri dibelakang pasien. Tangan fis menfiksasi clavicula menggunakan jari telunjuk (ditekuk)dan ibu jari
• PROSEDUR :
TRAKSI
• POSISI : tidur terlentang
• PROSEDUR :
Satu tangan menfiksasi scapula, tangan yang lain (pd telapak tangan) mendorong acromion ke arah lateral sedikit posterior/ dorsal
ANTERIOR GLIDE
• POSISI PASIEN :
Duduk dg tangan rileks pd samping tubuh
• POSISI FISIO & FIKSASI :
Berdiri di belakang px dan stabilisasi acromion dan permukaan ant proks humerus dg jari. Ibu jari tangan yg lain diletakkan pd post clavicula.
• PROSEDUR :
Dorong clavicula dg ibu jari ke arah anterior sedikit lateral
POSTERIOR GLIDE
• POSISI PASIEN : duduk dg lengan rileks pd samping tubuh
• POSISI FIS :
Berdiri di depan sisi yg sakit. Satu tangan
menstabilisasi permukaan posterior skapula.
Tangan yg melakukan mobilisasi dg ibu jari pd pss anterolat permukaan klavikula
• PROSEDUR :
tangan yg melakukan mobilisasi melakukan
SENDI STERNOCLAVICULAR
• Osteokinematika : elevasi-depresi protraksi retraksi
• Ligamen Costoclavicular, lig Interclavicular, lig Sternoclavicular Post & Ant
• Saddle joint
• Permukaan sendi konkaf :
- Sternum konkaf superior ke inferior - Clavicula konkaf anterior ke posterior
• CPP : full elevasi
• Capsular pattern of restriction :
TRAKSI
• POSISI PASIEN : duduk, lengan bawah disangga di atas meja / tempat tidur
• POSISI FIS :
Berdiri di belakang px
• FIKSASI : Tangan menfiksasi dada/ sternum
• PROSEDUR :
Tangan yg lain memegang ujung medial clavicula dg ibu jari dan jari telunjuk yg ditekuk dan kmdn lakukan traksi ke arah lateral sedikit cranial
Posisi
• Px terlentang dg lengan rileks di samping tbh
• Ft’s di samping px menghadap pd sendi SC
• Tangan yg melakukan mobilisasi diposisikan dg
ibujari diatas ibujari tangan yg satu
• Tangan yg lain diposisikan dg ibujari diatas
permukaan inferior klavikula kira2 3cm lateral ke arah permukaan medial
Prosedur
• Tangan yg melakukan mobilisasi/ manipulasi
melakukan gliding klavikula ke arah superior sdkt medial
• Tangan yg lai mengontrol posisi tangan yg
INFERIOR GLIDE
• POSISI : terlentang dg lengan rileks pd
samping tubuh
• POSISI FIS : berdiri di sebelah cranial px
• FIKSASI : Dada terfiksasi oleh berat tubuh
• PROSEDUR :
Kedua ibu jari diletakkan di ujung lat clavicula dr sebelah cranial, kmdn lakukan gliding ke
POSTERIOR GLIDE
• POSISI : Terlentang dg tangan rileks pd samping tubuh
• POSISI FIS : Berdiri di dekat kepala px mghadap sendi
SC
• FIKSASI : Dada terfiksasi oleh berat tubuh
• PROSEDUR :
tangan yg melakukan mobilisasi diposisikan
menggunakan ibu jari yg saling ditumpukan diletakkan di anterior clavicula ± 3 cm lat ke arah permukaan
medial dan kmdn lakukan gliding ke arah dorsal/ post Tangan yg lain membantu menstabilisasi gerakan
ANTERIOR GLIDE
• Posisi : tidur terlentang dg lengan rileks pd
samping tubuh
Ft di atas kepala px menghadap ke sendi SC Stabilisasi dg jari2 pd klavikula
Tangan yg melakukan mobilisasi pd sternum px
• Prosedur : satu tangan menstabilisasi
klavikula. Satu tangan lain melakukan
mobilisasi dg melakukan glide sternum ke arah posterior.
SCAPULOTHORACIC
• Osteokinematik : Elevasi-depresi
Protraksi-retraksi
• Orientasi sendi :
Thoraks : posterior, lateral, superior Scapula : anterior, medial, inferior
• Permukaan sendi konkaf : skapula
Tujuan
• Untuk pemeriksaan sendi ST
• Meningkatkan ger asesoris pd sendi ST melalui
distraksi/ traksi
• Meningk LGS shoulder kompleks
• Mengurangi nyeri
Distraksi
Posisi :• px tidur miring dg permukaan post tangan pd sacrum (jika LGS memungkinkan)
• Ft di depan px dn dibatasi dg bantal pd dada px
• Tangan yg melakukan mobilisasi pd akromion
• Satu tangan pd inf skapula
Prosedur :
• Tangan yg melakukan mobilisasi menggerakkan skapula ke medial dan inf
Posisi
• Pasien tidur miring dg lengan posisi netral
• Ft’s didepan pasien menghadap ke bahu
pasien
• Taruh bantal pd dada pasien
• Tangan yg melakukan mobilisasi pd sudut
inferior skapula
Prosedur
• Ft’s melakukan traksi grade 1
• Tangan yg melakukan mobilisasi melakukan
gliding skapula ke arah superior
• Tangan yg lain mengontrol posisi skapula
Teknik ini efektif utk meningk LGS : Elevasi dan Lateral rotasi ST
Prosedur
• Ft’s melakukan traksi grade 1
• Tangan yg melakukan mobilisasi melakukan
gliding skapula ke arah inferior
• Tangan yg lain mengontrol posisi skapula
Teknik ini efektif utk meningk LGS : depresi dan medial rotasi ST
MEDIAL-LATERAL GLIDE
Posisi
• Pasien tidur miring dg lengan posisi netral
• Ft’s didepan pasien menghadap ke bahu pasien
• Taruh bantal pd dada pasien
• Kedua tangan diposisikan pd permukaan lateral skapula, satu tangan pd batas axila dan tangan yg lain di atas akromion (MEDIAL GLIDE)
• Kedua tangan diposisikan dg ujung2 jari pd batas vertebra (LATERAL GLIDE)
Prosedur
• Kedua tangan melakukan gliding skapula ke
arah medial (MEDIAL GLIDE)
Teknik ini efektif utk menambah LGS ST :
retraksi, depresi dan medial rotasi
• Kedua tangan melakukan gliding skapula ke
arah lateral (LATERAL GLIDE)
Teknik efektif utk menambah LGS ST : protraksi,
REFERENSI
• Edmond, Susan L, 2006. Joint Mobilization
/Manipulation : Extremity and spinal Techniques, second ed. Mosby
• Maitland, G.D, 1997. Peripheral Manipulation, third
ed. Butterworth Heinemann
• Syatibi, Mudatsir, 2002. Mengenal Gerakan Sendi menuju Manual Terapi, Pelatihan Manual Terapi. Surakarta
• Kisner, Carolyn and Colby, Allen, 1996, Therapeutic Execise : Foundation and Techniques, third ed. Davis Company, Philadelpia
• Internet, Principles of Joint Mobilization, University of Oklahoma Health Sciences Center