REEKSPOR SEBAGAI ALTERNATIF KESALAHAN PENENTUAN HARMONIZED SYSTEMPADABILL OF LADING: KASUS IMPOR PT WIRA
SERVINDO KIRANA ABADI CABANG SEMARANG Tugas Akhir
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Memperoleh Gelar Ahli Madya Program Studi Diploma Manajemen Perdagangan
Dosen Pembimbing:
Ana Shohibul Manshur Al Ahmad SE, MSc.
Diajukan Oleh : Ilham Naufal Hakim
F3115032
Kepada
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS SEBELAS MARET
MOTTO
“Kalau kerja yang bagus sekalian”
H. Ismun Said
“Harga kebaikan manusia adalah diukur dari apa yang telah dilaksanakan/diperbuat semasa hidupnya”
Ali Bin Abi Thalib
“Meskipun besok bumi berakhir, hari ini aku menanam pohon apel. Meskipun tidak ada kesempatan di esok hari, hari ini aku menanam suatu kebaikan”
HALAMAN PERSEMBAHAN
\
Dengan rasa syukur kepada tuhan YME, karya tulis ini didedikasikan untuk:
1. Bapak-Ibu dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Manajemen Perdagangan khususnya Program Studi D3 Manajemen Perdagangan. 2. Bapak, Ibu, serta Adik dan seluruh keluarga
penulis yang selalu memberikan dukungan dan doanya.
3. Sahabat dan teman-teman khususnya manajemen perdagangan angkatan 2015 yang saling memberikansupportsetiap waktu.
KATA PENGANTAR
Puji syukur Penulis panjatkan kepada Allah SWT yang melimpahkan segala rahmat dan karunia-Nya sehingga Penulis dapat menyelesaikan penyusunan tugas akhir ini dengan judul ”Reekspor Sebagai Alternatif Kesalahan Penentuan
Harmonized System Pada Bill Of Lading: Kasus Impor PT Wira Servindo Kirana Abadi Cabang Semarang”.
Penyusunan tugas akhir ini disusun guna memenuh persyaratan untuk memperoleh gelar Ahli Madya Manajemen Perdagangan di Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penulis ingin mengucapkan terima kasih atas bantuan dan kerjasamannya kepada pihak pihak yang telah membantu Penulis dalam menyusun tugas akhir ini yaitu kepada:
1. Dr. Hunik Sri Runing Sawitri, MS. Selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta
2. Drs. Sutanto M.Si selaku ketua Program Studi Diploma III Manajemen Perdagangan Universitas Sebelas Maret Surakarta dan selaku pembimbing akademik.
3. Ana Shohibul Manshur A.H., SE, MSc. selaku dosen pembimbing lapangan dan tugas akhir
5. Pal Kantas selaku assistant branch manager PT Wira Servindo Kirana Abadi Semarang. Terimakasih atas ilmu serta saran-saran yang membangun selama periode magang berlangsung.
6. Para dosen dan karyawan Program Studi Diploma III Manajemen Perdagangan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta, terima kasih atas ilmu dan bimbingan yang telah diberikan.
7. Bapak dan Ibu Penulis yang telah memberikan bantuan, dukungan dan kasih sayang selama ini.
8. Teman-teman Diploma III Manajemen Perdagangan angkatan 2015 yang saya sayangi dan saya banggakan.
9. Teman-teman yang telah membantu dan mendukung penulis untuk menyelesaikan tugas akhir ini.
Penulis menyadari bahwa tugas akhir ini masih memiliki banyak kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Penulis berharap untuk mendapatkan kritik dan saran dari berbagai pihak demi perbaikan selanjutnya.
Surakarta, Mei 2018
DAFTAR ISI
HALAMAN PERSETUJUAN... i
HALAMAN PERNYATAAN ... ii
PERNYATAAN KEASLIAN TUGAS AKHIR ... iii
MOTTO ... iv
HALAMAN PERSEMBAHAN ...v
KATA PENGANTAR ... vi
DAFTAR ISI ... vii
DAFTAR TABEL ...x
DAFTAR GAMBAR ... xi
DAFTAR LAMPIRAN ... xii
ABSTRAKSI ... xiii
ABSTRACT ... xiv
BAB I PENDAHULUAN ...1
1.1 Latar Belakang ...1
1.2 Keaslian Penelitian ...8
1.3 Rumusan Masalah ...9
1.4 Pertanyaan penelitian ...10
1.5 Tujuan Penelitian ...10
1.6 Manfaat Penelitian ...11
BAB II LANDASAN TEORI 13 2.1Harmonized system (HS) code 13 2.1.1 Pengertian HScode ...13
2.1.2 KomponenHS code ...15
2.1.3 KetentuanHS codedi Indonesia ...16
2.2 Reekspor ...17
2.2.1 Pengertian Reekspor ...17
2.2.2 Prosedur Pengajuan Reekspor ...18
2.3.1 Pengertian Impor ...21
2.3.2 Barang Impor ...22
2.3.3 Dokumen Impor ...23
2.4Freight Forwarder ...31
BAB III METODE PENELITIAN ...35
3.1 Ruang Lingkup Penelitian ...35
3.2 Batasan Penelitian ...35
3.3 Jenis Data ...35
3.4 Desain Penelitian ...36
3.5 Teknik Pengumpulan Data ...37
3.5.1 Wawancara ...37
3.5.2 Observasi ...38
3.5.3 Studi Dokumentasi ...40
3.6 Teknik Analisis Data ...40
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ...42
4.1 Gambaran Umum ...42
4.1.1 Profil Umum Perusahaan ...42
4.1.2 Struktur Organisasi ...43
4.1.3 Jasa yang ditawarkan ...48
4.1.4 Visi dan Misi ...49
4.1.5 Jam Kerja ...49
4.1.6 Laporan Magang ...50
4.2 Pembahasan ...51
4.2.1 Proses Reekspor PT Wira Servindo Kirana Abadi ...51
4.2.2 Dampak Reekspor Terhadap PT Wira Servindo Kirana Abadi Semarang ...60
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...64
5.1 Kesimpulan ...64
DAFTAR PUSTAKA ...70
LAMPIRAN ...74
DAFTAR TABEL Tabel 1.1 Keaslian Penelitian………..9
Tabel 3.1 Tabel PerangkatFramingGamson dan Modigliani………...41
Tabel 4.1 Jam Kerja PT Wira Servindo Kirana Abadi………..49
Tabel 4.2 Laporan Kegiatan Magang Kerja………...50
Tabel 4.3 Identifikasi Masalah………...52
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Komponen HSCode………...15
Gambar 2.2 Sejarah BTKI di Indonesia……….16
Gambar 2.3 Skema Reekspor……….18
Gambar 2.4Prosedur Pengajuan Reekspor………19
Gambar 4.1 Struktur Organisasi PT Wira Servindo Kirana Abadi Semarang Tahun 2018………43
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1Bill of LadingImpor untuk Reekspor………74
Lampiran 2Bill of LadingEkspor……….75
Lampiran 3InvoiceEkspor ke Hongkong ………76
Lampiran 4Shipping InstructionReekspor………...77
Lampiran 5 PemberitahuanEkspor Barang………...78
Lampiran 6 Pemberitahuan Impor Barang………...79
Lampiran 7 Surat Persetujuan Pengeluaran Barang………...80
Lampiran 8 Nota Pelayanan Ekspor………...81
Lampiran 9 Kode HS China dan Indonesia Untuk ProdukJaw Crusher………..82
Lampiran 10 Foto di Tempat Magang dan Foto Kegiatan Magang………...83
ABSTRAKSI
REEKSPOR SEBAGAI ALTERNATIF KESALAHAN PENENTUAN HARMONIZED SYSTEMPADABILL OF LADING: KASUS IMPOR PT WIRA
SERVINDO KIRANA ABADI CABANG SEMARANG ILHAM NAUFAL HAKIM
F3115032
Harmonized System(HS) sebagai salah satu elemen dalam aktivitas perdagangan internasional memiliki peranan yang sangat vital. Kesalahan dalam implementasi HS akan berdampak pada kelancaran kegiatan ekspor impor. Salah satu penyelesaiannya adalah melalui reekspor.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan proses reekspor yang dilakukan oleh freight forwarder PT Wira Servindo Kirana Abadi secara bertahap serta dampaknya terhadap perusahaan tersebut. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah kualitatif, yaitu mengambil suatu kasus yang terjadi pada objek penelitian dan memfokuskan pada suatu masalah. Data primer di dapat melalui dari wawancara, observasi serta pengamatan langsung dengan pihak PT Wira Servindo Kirana Abadi. Sedangkan data sekunder bersasal dari dokumenbill of ladingreekspor dan dokumen pendukung lain.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa PT Wira Servindo Kirana Abadi dalam mengimpor barang terkena permasalahan padabill of ladingimpor yang pada bagian deskripsi barang tidak sesuai dikarenakan kode HS yang ditentukan berbeda dengan kondisi barang sebenarnya. Reekspor ke negara lain dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut. Kelebihan menggunakan reekspor bagi PT Wira Servindo Kirana Abadi adalah memperoleh pendapatan dari reekspor serta tambahan pendapatan dari jasa-jasa yang ditimbulkan oleh proses kepengurusan reekspor. Kelemahannya adalah harus membayar denda demurrage dan memungkinkan goodwill perusahaan menurun. Saran yang dianjurkan untuk mencegah kesalahan penentuan terjadi melalui penyeleksian serta pengecekan baik fisik barang serta dokumen sebelum melakukan transaksi serta selalu memberikan pelayanan terbaik meskipun terjadi suatu permasalahan dalam transaksi
ABSTRACT
RE-EXPORT AS AN ALTERNATIVE OF HARMONIZED SYSTEM DETERMINATION MISTAKE IN BILL OF LADING: IMPORT CASE OF PT
WIRA SERVINDO KIRANA ABADI BRANCH SEMARANG ILHAM NAUFAL HAKIM
F3115032
Harmonized System (HS) as one of the elements in international trade activity that has a very vital role. Errors in the application of HS will have an impact on the smoothness of export-import activities. One of the solution is by re-export.
The purpose of this research is to explain gradually the re-export process by
freight forwarder PT Wira Servindo Kirana Abadi and its effect.
The method used in this research is qualitative, ie composing words that occur on the objects of research and focus on that problem. Primary data in can use from interview, and direct interview with PT Wira Servindo Kirana Abadi. Secondary data from re-export bill of lading documents and other supporting documents.
Based on the results of research can be concluded that PT Wira Servindo Kirana Abadi in integrating goods on import bill of lading which on the description of goods is not appropriate because the HS code is different from the actual condition of the goods. Re-export to other countries is the solution of the problem. The advantages of using export for PT Wira Servindo Kirana Abadi is the use of revenues from re-export and also the cost of services incurred by the process of re-re-export management. The downside is having to pay a demurrage fine and the corporate goodwill going downhill. Suggestions of this problem is to correct errors that occur through the selection and check both physical goods and documents before making transactions and always provide the best service even though the error has been done in transactions.
