PENGARUH MOTIVASI, UPAH DAN KETERAMPILAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN
BPR DELANGGU RAYA KLATEN
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Jurusan Manajemen
Peminatan :
Manajemen Sumberdaya Manusia
Diajukan Oleh :
AGIT ADITYA NUARI NIM: 1421103553
FAKULTAS EKONOMI
ii
HALAMAN PERSETUJUAN
PENGARUH MOTIVASI, UPAH DAN KETERAMPILAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN
BPR DELANGGU RAYA KLATEN
Diajukan Oleh :
AGIT ADITYA NUARI NIM: 1421103553
Telah disetujui pembimbing untuk dipertahankan dihadapan Dewan Penguji
Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi
Universitas Widya Dharma Klaten
pada tanggal……….
Pembimbing utama Pembimbing pendamping
H. Imam Santoso, SE, MM. Sarwono Nursito, SE, M.Sc.
NIK 690 398 190 NIP 19761215 200501 1 001
Mengetahui :
Ketua Jurusan Manajemen
iii
HALAMAN PENGESAHAN
PENGARUH MOTIVASI, UPAH DAN KETERAMPILAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN
BPR DELANGGU RAYA KLATEN
Diajukan Oleh :
AGIT ADITYA NUARI NIM: 1421103553
Telah dipertahankan dan disetujui oleh Dewan Penguji Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Widya Dharma Klaten dan diterima
untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen
Pada tanggal………..
Ketua Sekretaris
Dr. Sutrisno Badri, M.Sc. Abdul Haris, SE, MM,M.Pd.
NIK 690 208 290 NIK 690 098 194
Penguji Utama Penguji Pendamping
H. Imam Santoso, SE, MM. Sarwono Nursito, SE, M.Sc.
NIK 690 398 190 NIP 19761215 200501 1 001
Disahkan oleh : Dekan Fakultas Ekonomi
iv
PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Agit Aditya Nuari
NIM : 1421103553
Jurusan : Manajemen
Fakultas : Ekonomi
dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi
Judul : Pengaruh Motivasi, Upah dan Keterampilan terhadap
Produktivitas Kerja Karyawan BPR Delanggu Raya
Klaten
adalah benar-benar karya saya sendiri dan bebas dari plagiat. Hal-hal yang bukan
merupakan karya saya dalam skripsi ini telah diberi tanda sitasi dan ditunjukkan
dalam Daftar Pustaka.
Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, saya
bersedia menerima sanksi akademik berupa pembatalan Ijazah dan pencabutan
gelar yang saya peroleh dari skripsi ini.
Klaten, Juni 2018 Yang membuat pernyataan,
v MOTTO
“Semangat adalah komposisi dari dalam diri kita jadi janganlah patah
semangat seberat apapun hidup yang kita hadapi .”
(penulis)
“Lebih baik menjadi diri sendiri daripada terpaksa menjadi orang lain.”
(penulis)
“Bermimpilah untuk hidup Karena hidup berawal dari sebuah mimpi”
vi
PERSEMBAHAN
Skripsi ini ku persembahkan kepada :
1. Keluargaku tersayang
2. Rekan-rekan seperjuangan
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan
karunia yang dilimpahkan kepada penulis sehingga terselesaikannya skripsi ini.
Skripsi ini penulis susun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
kesarjanaan pada Fakultas Ekonomi Universitas Widya Dharma Klaten dengan
judul “Pengaruh Motivasi, Upah dan Keterampilan terhadap Produktivitas
Kerja Karyawan BPR Delanggu Raya Klaten”.
Terwujudnya serta terselesainya tugas penulisan skripsi ini adalah berkat
bantuan dan dorongan dari berbagai pihak, maka pada kesempatan ini tidak lupa
penulis sampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Triyono, M. Pd., selaku Rektor Universitas Widya Dharma
Klaten
2. Bapak Dr. Sutrisno Badri, M.Sc., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas
Widya Dharma Klaten.
3. Bapak Abdul Haris, SE, M.M., M.Pd., selaku ketua jurusan Fakultas Ekonomi
Universitas Widya Dharma Klaten.
4. Bapak H. Imam Santoso, SE., MM., selaku dosen pembimbing I yang telah
banyak meluangkan waktu guna memberi petunjuk selama proses pelaksanaan
penulisan skripsi ini.
5. Bapak Sarwono Nursito, SE, M.Sc., selaku dosen pembimbing II yang tanpa
mengenal lelah telah memberi bimbingan dan dorongan moril dalam penulisan
viii
6. Pimpinan serta seluruh karyawan BPR Delanggu Raya Klaten yang telah
bersedia memberikan data dan keterangan-keterangan yang diperlukan dalam
skripsi ini.
7. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
memberikan bantuan hingga selesainya skripsi ini.
Semoga kebaikan yang telah diberikan kepada penulis mendapat balasan
yang lebih banyak dari Allah SWT. Namun penulis juga menyadari begitu
kerasnya usaha yang telah penulis lakukan, masih banyak kekurangannya. Kritik
dan saran yang bersifat membangun sangat penulis harapkan demi lebih
sempurnanya skripsi ini.
Akhir kata, semoga skripsi ini dapat berguna bagi penulis khususnya dan
masyarakat ilmiah pada umumnya.
Klaten, Juni 2018
ix DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
HALAMAN PERNYATAAN ... iv
HALAMAN MOTTO ... v
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR TABEL ... xi
ABSTRAK ... xii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Alasan Pemilihan Judul ... 5
C. Penegasan Judul ... 6
D. Variabel Penelitian ... 7
E. Pembatasan Masalah ... 8
F. Perumusan Masalah ... 8
G. Tujuan Penelitian ... 9
H. Manfaat Penelitian ... 9
I. Kerangka Pikir ... 10
J. Hipotesis ... 10
x BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Manajemen Sumber Daya Manusia ... 12
B. Motivasi ... 17
C. Tinjauan tentang Upah ... 22
D. Keterampilan ... 26
E. Produktivitas Kerja ... 32
F. Penelitian Terdahulu ... 36
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian ... 40
B. Gambaran Umum Objek Penelitian ... 49
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Penelitian ... 57
B. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 60
C. Analisis Data ... 65
BAB V SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan ... 74
B. Saran-saran ... 75
DAFTAR PUSTAKA
xi
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 58
Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ... 59
Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Status Perkawinan ... 60
Tabel 4.4 Hasil Uji Validitas Variabel Motivasi (X1) ... 61
Tabel 4.5 Hasil Uji Validitas Variabel Upah (X2) ... 62
Tabel 4.6 Hasil Uji Validitas Variabel Keterampilan (X3) ... 63
Tabel 4.7 Hasil Uji Validitas Variabel Produktivitas Kerja (Y) ... 63
Tabel 4.8 Hasil Uji Reliabilitas Instrumen ... 64
Tabel 4.9 Hasil Regresi Linier Berganda ... 67
Tabel 4.10 Hasil Uji t ... 69
Tabel 4.11 Hasil Uji F ... 72
xii ABSTRAK
AGIT ADITYA NUARI, NIM. 1421103553, Fakultas Ekonomi, Jurusan Manajemen, Universitas Widya Dharma Klaten. Skripsi. “PENGARUH
MOTIVASI, UPAH DAN KETERAMPILAN TERHADAP
PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BPR DELANGGU RAYA KLATEN”
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk : 1) menganalisis dan mengetahui pengaruh motivasi terhadap produktivitas kerja karyawan BPR Delanggu Raya Klaten; 2) menganalisis dan mengetahui pengaruh upah terhadap produktivitas kerja karyawan BPR Delanggu Raya Klaten; 3) menganalisis dan mengetahui pengaruh keterampilan terhadap terhadap produktivitas kerja karyawan BPR Delanggu Raya Klaten; 3) menganalisis dan mengetahui pengaruh motivasi, upah dan keterampilan terhadap produktivitas kerja karyawan BPR Delanggu Raya Klaten.
Teknik pengumpulan data dengan observasi, interview dan kuesioner. Sampel dalam penelitian ini sejumlah 30 karyawan BPR Delanggu Raya Klaten. Variabel dalam penelitian ini yaitu variabel bebas : motivasi (X1), upah (X2) dan keterampilan (X3) serta variabel terikat (Y) : produktivitas kerja. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda dengan bantuan program SPSS. Motivasi berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan BPR Delanggu Raya Klaten. Hal ini terbukti dari hasil uji t yang memperoleh t hitung X1= 4,348 dengan signifikansi 0,00. Dengan menggunakan batas signifikansi 0,05, nilai signifikansi tersebut berada di bawah taraf 5% dan t hitung sebesar 4,348 > t tabel sebesar 2,042. Upah berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan BPR Delanggu Raya Klaten. Hal ini terbukti dari hasil uji t yang memperoleh t hitung X2= 3,045 dengan signifikansi 0,05. Dengan menggunakan batas signifikansi 0,05, nilai signifikansi tersebut berada di bawah taraf 5% dan t hitung sebesar 3,045 > t tabel sebesar 2,042. Keterampilan tidak berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan BPR Delanggu Raya Klaten. Hal ini sesuai dengan hasil uji t yang memperoleh t hitung X3= 1,065 dengan signifikansi 0,297. Dengan menggunakan batas signifikansi 0,05, nilai signifikansi tersebut berada di atas taraf 5% dan t hitung sebesar 1,065 < t tabel sebesar 2,042. Motivasi, upah dan keterampilan secara bersama-sama (simultan) berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan BPR Delanggu Raya Klaten. Hal ini terbukti dari hasil uji F yang memperoleh F hitung sebesar sebesar 10,579 dengan taraf signifikansi 0,000. Hal ini menunjukkan bahwa signifikan Fhitung lebih kecil dari signifikan 0,05.
1 BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Perkembangan kegiatan manajemen sekarang ini berkembang sangat
pesat, sehingga memaksa organisasi untuk mengadakan perubahan lingkup
organisasinya. Perubahan tersebut bertujuan agar organisasi memiliki daya
saing, supaya organisasi memiliki daya saing yang kuat, maka perlu diadakan
perencanaan dan pengelolaan. Salah satu pengelolaan yang dilakukan oleh
organisasi adalah pengelolaan sumber daya manusia, karena pekerjaan pada
dasarnya dilakukan oleh manusia meskipun menggunakan alat bantu lainnya.
Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor yang sangat strategis
dan fundamental dalam organisasi. Dibandingkan dengan faktor lain, sumber
daya manusia merupakan aset yang paling berharga. Peran sumber daya
manusia akan sangat menentukan keberhasilan atau kegagalan organisasi
dalam mencapai visi dan misi yang telah ditetapkan, oleh karena itu sumber
daya manusia sangat penting bagi organisasi. Berhasil tidaknya suatu
organisasi dalam mempertahankan eksitensinya dimulai dari manusia itu
sendiri dalam mempertahankan organisasi dalam meningkatkan afektivitas
dan efisiensi secara maksimal. Dengan kata lain kinerja organisasi sangat
dipengaruhi dan bahkan tergantung pada kualitas dan kemampuan kompetitif
2
Karyawan sebagai sumber daya manusia dalam suatu organisasi akan
dapat bekerja dengan baik apabila mereka mempunyai minat dan semangat
terhadap pekerjaan tersebut. Minat dan semangat tersebut dapat tumbuh
apabila pimpinan selalu menyadari akan kewajiban-kewajibannya terhadap
para karyawan tersebut, dalam hal ini membimbing, membina dan
merawatnya secara wajar sesuai dengan asas-asas kemanusiaan serta
menghargainya sebagai pelaksana dari organisasi
Karyawan yang memiliki semangat kerja yang tinggi akan meningkatkan
kehidupan organisasi. Loyalitas dan semangat kerja dapat dilihat dari mereka
merasa senang dengan pekerjaannya. Mereka akan memberikan lebih banyak
perhatian, imajinasi dan keterampilan dalam pekerjaannya. Dengan demikian
diperlukan suatu motivator bagi karyawan yaitu berupa pemenuhan kebutuhan
fisik dan non fisik. Dengan terpenuhinya kebutuhan tersebut maka karyawan
akan bersedia bekerja dan melaksanakan tugasnya dengan baik. Mereka akan
lebih memusatkan perhatiannya terhadap tugas dan tanggung jawabnya,
sehingga hasil pekerjaan yang dicapai dapat meningkat. Untuk itulah
dibutuhkan suatu dorongan bagi karyawan di dalam menyelenggarakan
kegiatan di suatu perusahaan. Dorongan itulah yang disebut motivasi.
Menurut Handoko (2011: 252) menjelaskan bahwa motivasi adalah
keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk
melakukan kegiatan tertentu guna mencapai tujuan. Dengan motivasi kerja
3
pekerjaannya, tetapi jika motivasi kerja rendah maka sebaliknya membuat
tidak bersemangat kerja dan mudah menyerah. Motivasi mewakili dari
proses psikologi manusia menentukan arah tujuan dan kehadiran untuk
menjalankan suatu aktifitas dengan sukarela agar mencapai tujuan tertentu.
Motivasi akan mendorong secara penuh perilaku, memberi perintah perilaku
dan menjadi dasar manusia. Mengetahui informasi motivasi kerja karyawan
akan sangat membantu dalam perencanaan dan pengembangan karyawan
dalam mencapai produktivitas yang lebih baik.
Perlu diketahui bahwa karyawan sebagai sumber daya manusia yang
penting bagi organisasi, maka tenaga kerja memerlukan penghargaan serta
diakui keberadaannya, juga prestasi kerja yang mereka ciptakan dan harga diri
yang mereka miliki karena sumber daya manusia bukan mesin yang siap
pakai. Salah satu cara memberikan penghargaan terhadap prestasi kerja
karyawan yaitu dengan melalui upah. Upah merupakan masalah yang menarik
dan penting bagi organisasi, karena upah mempunyai pengaruh yang sangat
besar terhadap pekerja. Apabila upah yang diberikan oleh organisasi dirasa
sudah sesuai dengan jasa atau pengorbanan yang diberikan maka karyawan
akan tetap bekerja dan lebih giat dalam bekerja sehingga dapat meningkatkan
kinerjanya.
Faktor lain yang berpengaruh terhadap produktivitas kerja karyawan
adalah keterampilan. Karyawan yang memiliki keterampilan baik, maka akan
mempercepat pencapaian tujuan organisasi. Produktivitas kerja yang
4
Semakin terampil karyawan maka akan semakin baik produktivitas yang
dihasilkan. Keterampilan merupakan kegiatan yang berhubungan dengan
otot-otot dan urat syaraf yang mana tampak dalam kegiatan jasmani seperti
menulis, mengetik, dan sebagainya. Meskipun sifatnya motorik, namun
keterampilan memerlukan koordinasi gerak yang teliti dan kesadaran yang
tinggi.
Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Delanggu Raya merupakan lembaga
keuangan yang menitikberatkan pada pemberdayaan ekonomi kelas bawah.
BPR Delanggu Raya berdiri karena banyak pengusaha kecil potensial yang
tidak terjangkau oleh bank. Karena prinsip dasar dalam pemberdayaan
ekonomi kelas bawah tersebutlah BPR Delanggu Raya mendapatkan
kepercayaan dari masyarakat. Namun demikian jika manajemen dalam BPR
sendiri tidak dapat berjalan dengan baik, maka mustahil kepercayaan dari
masyarakat tersebut dapat terjaga. Motivasi karyawan dalam bekerja yang
kurang disinyalir sebagai penyebab menurunnya produktivitas kerja karyawan
yang dapat mempengaruhi layanan terhadap masyarakat. Pemberian upah
yang dirasa kurang layak juga menjadi masalah tersendiri.
Sebagai sebuah perusahaan jasa, BPR Delangu Raya juga dituntut
memiliki SDM yang terampil dalam rangka mencapai tujuan yang telah
ditetapkan. Sebagai karyawan yang telah dipilih melalui proses seleksi,
karyawan BPR Delanggu Raya seharusnya mampu untuk mengelola
administrasi secara optimal, tetapi kenyataannya karyawan dalam mengelola
5
akan menjadi barometer keberhasilan suatu organisasi. Hal ini tampak
pada penyimpanan arsip masih terjadi kesalahan, penyimpanan arsip juga
belum tertata dengan rapi sehingga apabila diperlukan kembali membutuhkan
waktu yang lama dalam pencariannya bahkan dokumen yang dicari hilang,
pelayanan yang lamban serta kurangnya keramahan dalam melayani.
Penggunaan sistem juga masih mengikuti sebelumnya sehingga menutup
kesempatan untuk berinovasi lebih jauh serta perlengkapan yang digunakan
dalam tata kearsipan masih secara manual.
Dari uraian di atas, peneliti ingin meneliti mengenai permasalahan
motivasi, pemberian upah serta keterampilan dalam kaitannya dengan
produktivitas karyawan. Dalam penelitian ini peneliti mengambil judul
“PENGARUH MOTIVASI, UPAH DAN KETERAMPILAN TERHADAP
PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BPR DELANGGU RAYA
KLATEN.”
B. Alasan Pemilihan Judul
Alasan pemilihan judul dalam penelitian ini adalah :
1. Alasan Objektif
a. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan adalah
motivasi kerja. Apabila karyawan termotivasi dalam bekerja maka
produktivitas kerjanya akan meningkat dan sebaliknya apabila tidak
ada motivasi dari karyawan akan menyebabkan produktivitas kerja
6
b. Peningkatan produktivitas kerja karyawan dapat tercapai apabila
kebutuhan karyawan dapat dipenuhi oleh perusahaan. Salah satu
kebutuhan tersebut adalah pemberian upah yang layak oleh
perusahaan.
c. Karyawan yang mempunyai keterampilan dalam bidangnya
mempunyai produktivitas yang tinggi.
2. Alasan Subjektif
Peneliti tertarik meneliti masalah sumber daya manusia di BPR Delanggu
Raya Klaten yang berkaitan dengan motivasi, upah dan keterampilan yang
dapat mempengaruhi produktivitas kerja karyawan.
C. Penegasan Judul
Berdasarkan judul yang penulis sampaikan dalam penulisan ini, maka
perlu penulis tegaskan istilah-istilah yang ada dalam penelitian :
1. Motivasi
Motivasi adalah keadaan dalam pribadi seseorang yang mendorong
keinginan individu untuk melakukan kegiatan tertentu guna mencapai
tujuan (Handoko, 2011 : 252).
2. Upah
Upah adalah hak pekerja/ buruh yang diterima dan dinyatakan dalam
bentuk uang sebagai imbalan dari pengusaha atau pemberi kerja kepada
pekerja/ buruh yang ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu perjanjian
kerja, kesepakatan atau peraturan perundang-undangan, termasuk
tunjangan bagi pekerja/ buruh dan keluarganya atas suatu pekerjaan dan/
7
3. Keterampilan
Keterampilan adalah perilaku yang terkait dengan tugas, yang bisa
dikuasai melalui pembelajaran, dan bisa ditingkatkan melalui pelatihan
dan batuan orang lain (Sudarmanto, 2009:60).
4. Produktivitas kerja
Produktivitas merupakan perbandingan antara totalitas pengeluaran
pada waktu tertentu dibagi totalitas masukan selama periode tertentu
(Sinungan, 2009:12) .
D. Variabel Penelitian
Sesuai dengan judul penelitian, maka variabel dalam penelitian ini
adalah :
1. Variabel Bebas
Variabel bebas dalah sesuatu yang akan menjadi objek pengamatan
penelitian, variabel bebas ini merupakan variabel yang berdiri sendiri atau
tidak dipengaruhi variabel lain. Sebagai variabel bebas dalam penelitian
ini adalah motivasi (X1), upah (X2), dan keterampilan (X3). Indikator
variabel bebas dalalam penelitian ini adalah :
a. Motivasi (X1), indikatornya : kebutuhan adalah fisiologis, kebutuhan
rasa aman, kebutuhan sosial, kebutuhan penghargaan, dan kebutuhan
aktualisasi diri.
b. Upah (X2), indikatornya : kelayakan pemberian upah, hak penerimaan
upah, waktu pemberian upah.
c. Keterampilan (X3), indikatornya : mencari informasi, proaktif,
8
2. Variabel Terikat
Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel lain
(variabel bebas). Adapun yang menjadi variabel terikat adalah
produktivitas kerja karyawan (Y), indikatornya : ketepatan (waktu dan
target kerja), ketelitian, inisiatif, kualitas kerja.
E. Pembatasan Masalah
Dalam menyusun skripsi ini peneliti membatasi masalah untuk
memudahkan analisis agar dalam penelitian ini memperoleh pengetahuan yang
mendalam tentang obyek yang diteliti, sehingga data yang dikumpulkan bisa
dipelajari secara keseluruhan dan berintegrasi.
Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Motivasi disini dibatasi pada pemberian penghargaan berupa bonus,
jaminan kerja serta pujian yang diberikan perusahaan maupun pimpinan
pada karyawannya.
2. Upah dibatasi pada layak serta adil atau tidaknya perusahaan dalam
memberikan upah pada karyawannya sesuai dengan UMR.
3. Keterampilan dibatasi pada kecakapan dan kemampuan karyawan dalam
menyelesaikan tugas yang diberikan sesuai dengan bidangnya
masing-masing.
F. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian di atas, maka yang menjadi rumusan masalah
adalah:
1. Bagaimana pengaruh motivasi terhadap produktivitas kerja karyawan BPR
9
2. Bagaimana pengaruh upah terhadap produktivitas kerja karyawan BPR
Delanggu Raya Klaten Klaten?
3. Bagaimana pengaruh keterampilan terhadap produktivitas kerja karyawan
BPR Delanggu Raya Klaten Klaten?
4. Bagaimana pengaruh motivasi, upah dan keterampilan terhadap
produktivitas kerja karyawan BPR Delanggu Raya Klaten?
G. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :
1. Untuk menganalisis dan mengetahui pengaruh motivasi terhadap
produktivitas kerja karyawan BPR Delanggu Raya Klaten.
2. Untuk menganalisis dan mengetahui pengaruh upah terhadap produktivitas
kerja karyawan BPR Delanggu Raya Klaten.
3. Untuk menganalisis dan mengetahui pengaruh keterampilan terhadap
terhadap produktivitas kerja karyawan BPR Delanggu Raya Klaten.
4. Untuk menganalisis dan mengetahui pengaruh motivasi, upah dan
keterampilan terhadap produktivitas kerja karyawan BPR Delanggu Raya
Klaten.
H. Manfaat Penelitian 1. Bagi Penulis
Menjadikan tambahan pengetahuan, wawasan dan pengalaman bagi
10
2. Bagi BPR
Untuk mengurangi permasalahan yang timbul di BPR yang menyangkut
bidang sumber daya manusia khususnya mengenai produktivitas kerja
karyawan melalui pemberian upah dan manajemen motivasi kerja serta
keterampilan kerja para karyawannya.
3. Bagi Pembaca
Dapat dijadikan referensi untuk mengembangkan dan melanjutkan
penelitian pada masalah yang sama dengan variabel berbeda.
I. Kerangka Pikir
Variabel Independen
Variabel dependen
Gambar 1.1 Bagan Kerangka Pemikiran
J. Hipotesis
Hipotesis identik pengertiannya dengan dugaan awal yang bersifat
sementara yang harus dibuktikan kebenarannya. Dalam penelitian ini, penulis
mengajukan hipotesis sebagai berikut : Motivasi
(X1)
Upah (X2)
Produktivitas kerja (Y)
11
1. Diduga ada pengaruh motivasi terhadap produktivitas kerja karyawan BPR
Delanggu Raya Klaten.
2. Diduga ada pengaruh upah terhadap produktivitas kerja karyawan BPR
Delanggu Raya Klaten.
3. Diduga ada pengaruh keterampilan terhadap produktivitas kerja karyawan
BPR Delanggu Raya Klaten.
4. Diduga ada pengaruh motivasi, upah dan keterampilan terhadap
produktivitas karyawan BPR Delanggu Raya Klaten.
K. Sistematika Penulisan
Bab I Pendahuluan berisi latar belakang masalah, alasan pemilihan judul,
penegasan judul, pembatasan masalah, perumusan masalah, tujuan
penelitian, manfaat penelitian, kerangka pikir, hipotesis, dan
sistematika penulisan.
Bab II Tinjauan Pustaka berisi manajemen sumber daya manusia, motivasi
kerja, tinjauan tentang upah, tinjauan tentang keterampilan
produktivitas kerja serta penelitian terdahulu.
Bab III Metode Penelitian berisi tentang metode-metode yang dilakukan
dalam penelitian serta gambaran umum objek penelitian.
Bab IV Hasil dan Pembahasan berisi tentang analisis data dan pembahasan
yang berisi tentang penyajian data dan analisis data penelitian.
Bab V Simpulan dan Saran berisi kesimpulan dari keseluruhan bab skripsi
74
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Penelitian ini dilaksanakan untuk menguji pengaruh variabel motivasi,
upah dan keterampilan terhadap produktivitas kerja karyawan BPR Delanggu
Raya Klaten. Dari hasil dan analisis data serta pembahasan pada bab
sebelumnya dapat disimpulkan sebagai berikut ini :
1. Hasil analisis regresi memperoleh persamaan: Y = 8,016 + 0,504X1 +
0,379X2 + 0,114X3 yang artinya produktivitas kerja dipengaruhi oleh
motivasi, upah dan keterampilan. Hasil penelitian juga diperoleh koefisien
determinasi (adjusted R2) sebesar 0,498. Hal ini berarti 49,8%
produktivitas kerja karyawan dapat dijelaskan atau dipengaruhi oleh
variabel motivasi, upah dan keterampilan. Sedangkan sisanya yaitu 50,2%
kinerja karyawan BPR Delanggu Raya Klaten dipengaruhi oleh
variabel-variabel lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
2. Motivasi berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan
BPR Delanggu Raya Klaten. Hal ini terbukti dari hasil uji t yang
memperoleh t hitung X1= 4,348 dengan signifikansi 0,00. Dengan
menggunakan batas signifikansi 0,05, nilai signifikansi tersebut berada di
bawah taraf 5% dan t hitung sebesar 4,348 > t tabel sebesar 2,042.
3. Upah berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan BPR
Delanggu Raya Klaten. Hal ini terbukti dari hasil uji t yang memperoleh t
75
hitung X2= 3,045 dengan signifikansi 0,05. Dengan menggunakan batas
signifikansi 0,05, nilai signifikansi tersebut berada di bawah taraf 5% dan t
hitung sebesar 3,045 > t tabel sebesar 2,042.
4. Keterampilan tidak berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja
karyawan BPR Delanggu Raya Klaten. Hal ini sesuai dengan hasil uji t
yang memperoleh t hitung X3= 1,065 dengan signifikansi 0,297. Dengan
menggunakan batas signifikansi 0,05, nilai signifikansi tersebut berada di
atas taraf 5% dan t hitung sebesar 1,065 < t tabel sebesar 2,042.
5. Motivasi, upah dan keterampilan secara bersama-sama (simultan)
berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan BPR
Delanggu Raya Klaten. Hal ini terbukti dari hasil uji F yang memperoleh
F hitung sebesar sebesar 10,579 dengan taraf signifikansi 0,000. Hal ini
menunjukkan bahwa signifikan Fhitung lebih kecil dari signifikan 0,05.
B. Saran-saran
1. Dari hasil penelitian terbukti bahwa motivasi kerja berpengaruh terhadap
produktivitas kerja karyawan. Oleh karenanya dalam upaya meningkatkan
produktivitas kerja karyawan, pihak BPR sebaiknya mampu menerapkan
berbagai kebijakan yang dapat meningkatkan motivasi kerja karyawannya.
Upaya yang dilakukan misalnya melalui pemberian tunjangan ataupun
bonus yang lebih baik, menambah insentif karyawan yang memenuhi
target kerja serta menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik sehingga
76
2. Pemberian upah harus sesuai dengan UMR yang telah diputuskan oleh
pemerintah daerah. Dengan demikian diharapkan akan meningkatkan
produktivitas kerja karyawannya.
3. Dari hasil penelitian ternyata keterampilan tidak berpengaruh terhadap
produktivitas kerja karyawan. Meskipun demikian, BPR haruslah tetap
memperhatikan masalah keterampilan kerja karyawannya dengan
mengadakan pelatihan-pelatihan dan perekrutan karyawan baru yang
77
DAFTAR PUSTAKA
Adelina Kusuma Wardani. 2014. “Pengaruh Motivasi Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Pegawai Kantor Kementerian Agama Kabupaten Merauke”. Skripsi. Unwidha Klaten.
Barthos, Basir. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Bumi Aksara
Dwi Megantoro. 2015. Pengaruh Keterampilan, Pengalaman, dan Kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) Terhadap Kinerja Usaha Kecil Menengah (UKM) Gerabah, (Studi Kasus Pada UKM Gerabah Di Desa Panjangrejo, Srihardono, Pundong, Bantul Yogyakarta). Skripsi. Universitas PGRI Yogyakarta.
Gordon dan Guiltinan, J. 2004. Manajemen Pemasaran. (Terjemahan Agus Maulana). Jakarta: Erlangga.
Handoko, T. Hani. 2011. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta : BPFE.
Handari Nawawi. 1990. Administrasi Personel untuk Peningkatan Produktivitas Kerja. Jakarta: Haji Masagung.
Henry Simamora. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Bina Aksara.
Hidjarachman dan Suad Husnan. 2009. Manajemen Personalia. Edisi 4, Yogyakarta : BPFE.
Ishak Arep dan Hendri Tanjung. 2003. Manajemen Motivasi. Jakarta : PT. Grasindo.
J. Ravianto. 2001. Produktivitas Manusia Indonesia. Jakarta : Lembaga Sarana Informasi Usaha dan Produktivitas.
J. Supranto. 2001. Ekonomi Matematik. Jakarta : FE UI.
Malayu S.P. Hasibuan. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Mangkunegara, Anwar Prabu. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung : Remaja Rosdakarya.
78
Maratin Nafiah Al-amin. 2015. “Pengaruh Upah, Disiplin Kerja dan Insentif Tterhadap Produktivitas Tenaga Kerja Minmarket Rizky Di Kabupaten Sragen”. Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta.
Pandji Anoraga. 2005. Psikologi Kerja. Jakarta : Rhineka Cipta
Peraturan Pemerintah No. 8 tahun 1981 Tentang Perlindungan Upah
Retno Damayanti. 2005. “Pengaruh Motivasi Kerja Karyawan terhadap Produktivitas Kerja Karyawan CV. Bening Natural Furniture di Semarang”. Skripsi. Universitas Negeri Semarang.
Robbins, Stephen P. 2000. Perilaku Organisasi. Jakarta : Gramedia.
Samsudin, Sadili. 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung : Pustaka Setia.
Siagian, Sondang P. 2005. Kiat Meningkatkan Produktivitas Kerja. Jakarta : Rineka Cipta.
Sinungan, Muchdarsyah. 2009. Produktivitas Apa dan Bagaimana. Jakarta : Bumi Aksara.
Sudarmanto, SIP. M.S,I. 2009. Kinerja dan Pengembangan Kompetensi SDM. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Sugiyono. 2003. Statistik untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta.
Sutoto, D. 2004. Dimensi Tingkat Kompetensi. Artikel. (Http://www.Petra.Ac.Id/-Pulsit/Journals/Dir.Php).
Sutrisno, Edy. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.