• Tidak ada hasil yang ditemukan

Program Katam sebagai langkah strategis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Program Katam sebagai langkah strategis"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Program Katam sebagai langkah strategis

PDM lumajang adalah pemberdayaan Ummat

Pasca muda di kabupaten lumajang tahun 2001 Pengurus PDM lumajang yang baru saja terpilih segera melakukan konsolidasi internal antara lain: membangun kebersamaan solidaritas fungsionaris majelis ekonomi dan menyusun alngkahgstrategis & taktis dalam upaya merealisasikan program-program majelis ekonomi (ME) serta sinkronisasi dengan kebijakan program ME wilayah dan pusat.

Dalam rangka membangun citra majelis ekonomi yang otonom dan mandiri serta menggerakan semangat “berusaha”dikalangan pemuda /NA dan otonom lainya, telah mendorong Majelis Ekonomi PDM lumajang berinisiatif membuka kantor lembaga persyarikatan yang dinamakan :”Muamalat Center” yang beralamat di jalan suwandak tengah II7, lumajang (jawa timur). Berkaitan dengan itu bapak Oyong Lisa (sekretaris ME PDM lumajang) menyebutkan bahwa keberadaan kantor tersebut sebagai awal untuk mendukung program-program persyarikatan , khususnya meningkatkan efektifitas usaha pemberdayaan ummat, baik itu program PP maupun program daerah. Selain itu kami menjadikan kantor ini sebagai sentra kegiatan ekonomi Muhammadiyah beserta ortom-ortom-nya”. Kantor Muamalat Center yang diresmikan tanggal 3 maret 2002 telah mengangkat karyawan yang ditugaskan sebagai fasilitator antara PCM dan masyarakat dengan bank BNI, khususnya untuk kemudahan katam serta menangani operasional kantor.

Jika mengacu pada profil anggota Muhammadiyah Jawa Timur, penyebaran anggota Muhammadiyah didaerah Lumajang mencapai 500 orang. Angka ini menunjukan potensi yang besar untuk berpartisipasi dalam program katam yang tidak lain adalah bagian penting program persarikatan Muhammadiyah. Terlebih selama ini belum ada data yang menunjukan keanggotaan katam dari daerah lumajang. Oleh sebab itu program katamsaat ini menjadi salah satu aktifitas usaha muamalat center yang bernilai penting, karena ternyata meskipun selama ini jawa timur adalah wilayah tertinggi untuk perolehan Katam, namun belum ada anggota Katam yang berasal dari daerah lumajang. Menyadari hal itu maka majelis ekonomi PDM Lumajang berinisiatif mengadakan pelatihan tenaga sosialisasi Katam dan Koperasi Syariah yang diadakan pada tanggal 9-12 februari 2002 diikuti oleh 56 peserta yang berasal dari utusan PCM dan ortom. Kegiatan tersebut memberikan dampak positif bagi perkembangan Katam yaitu terciptanya kesamaan persepsi diantara warga dan sesama pengurus tentang progran Katam, setelah pada pelatihan tersebut juga hadir pimpinan & perwakilan BNI cab. Lumajang yaitu: Bapak Nana dan Bapak Widodo, sehingga masalah yang terkait dengan BNI (proses pendaftaran, aplikasi, buku tabungan, dll) dapat terselesaikan pada saat itu. Selanjutnya dari pelatihan tersebut telah terbentuk tenaga sosialisasi yang berfungsi mensosialisasikan progran Katam ke cabang ranting. Respon pada tahap awal ini cukup menggembirakan dibuktikan dengan sikap antusias warga terhadap program Katam. Pada kesempatan tersebut penyebaran formulir aplikasi mencapai kurang lebih 400 lembar dan secara spontanitas terkumpul sekitar 25%.

(2)

Lumajang. Dalam hal ini BMT sangat berperan dalam membantu kemudahan untuk menjadi anggota Katam yaitu melalui System cicilan selama 5 bulan. Sehingga para pegawai negeri maupun guru-guru tetap mendapat manfaat Katam dengan cara pembayaran relatif ringan.

Salah satu tenaga sosialisasi Katam yang dikenal cukup aktif dari kecamatan Sendura adalah Bapak slamet yang sampai saat ini telah berhasil merekrut 34 orang anggota Katam. Selain itu berdasarkan informasi sekretaris ME, tenaga sosialisasi Katam dikecamatan Tempusari juga telah berhasil mencapai 100 anggota. Hanya saja informasi tersebut masih sebatas telepon sedangkan formulir aplikasi belum diterima.

Untuk mempermudah masyarakat dalam mendapat informasi dan pendaftaran Katam, seluruh PCM yang ada di lumajang tengah mempersiapkan diri untuk membuat kantor cabang BTM (Baitul Tamwil Muhammadiyah). Lima buah kantor cabang sudah terbentuk, lima buah cabang masih dalam persiapan dan lima buah cabang lainya masih dalam tahap sosialisasi program.

Demikian banyak upaya mendukung program Katam telah dilaksanakan, harapan PDM Lumajang ingin menjadikan Program Katam sebagai sarana Menginventarisasir keanggotaan Muhammadiyah dilingkungan Lumajang. Setelah terkumpulnya data keanggotaan, diharapkan informasi potensi kekuatan ekonomi warga dapat dirangkum sehingga lebih memudahkan dalam merencanakan program-program terutama berkaitan dengan pemberdayaan ekonomi ummat. Semoga saja niat mulia ini dapat tercapai Amin….(Oyong L&Pie)

Sumber:

Referensi

Dokumen terkait

sebuah konsep untuk merencanakan dan mengelola sumber daya perusahaan yang meliputi dana, sumber daya manusia, mesin, waktu, material dan kapasitas yang berpengaruh untuk

Aset diklasifikasikan menjadi Aset Lancar, Investasi, Aset Tetap, Piutang Jangka Panjang dan Aset Lainnya.. Catatan atas Laporan Keuangan | Penjelasan Pos-pos

- Hary Puji, Umboro Lasminto , Permodelan Hujan Debit Pada Daerah Aliran Sungai Bengawan Solo Dengan Distributed Model Menggunakan Integrated Flood Analysis System

Bulan Mei 2014 kelompok komoditas yang memberikan andil inflasi dengan besaran andil masing-masing sebagai berikut: kelompok perumahan air, listrik, gas dan bahan bakar 0,02 persen;

Untuk dapat mengetahi jumlah persediaan barang dengan tepat maka perlu dibangun sebuah perancangan prediksi persediaan barang atau produk, dimana perancangan ini dapat

Perumusan Masalah Pengembangan Penelitian Perencanaan Produksi yang lebih baik Hubungan Tingkat Error dengan Total Cost...

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada Pabrik Roti PT Inti Cakrawala Citra Bagian Produksi mengenai pengaruh komunikasi, kecerdasan emosional, dan

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat serangan hama pada hutan tanaman jabon di Desa Negara Ratu II Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan.. 1.3