POLA INTERAKSI UMAT HINDU DAN ISLAM DI DESA SUMBERTANGGUL KECAMATAN MOJOSARI KABUPATEN MOJOKERTO : TINJAUAN TEORI STRUKTURAL FUNGSIONALISME TALCOTT PARSONS.
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Hasil dari penelitian adalah Pandangan tokoh agama Desa Banaran tentang kerukunan antar umat beragama adalah hal penting, dimana dalam kemajemukan di masyarakat yang
khususnya pada pola komunikasi mereka dalam mengasuh anak. Meskipun dalam keluarga berbeda agama yang selama ini kita jumpai jarang mengalami permasalahan, namun
Jemaah Ahmadiyah yang menyatakan bahwa mereka beragama Islam, sebuah agama yang mayoritas dianut masyarakat Indonesia yang akhir-akhir ini justru mengalami tindak
Jadi, Pada acara-acara perayaan tertentu yang diadakan oleh pemeluk agama yang lain yang sekiranya warga yang lain biasa membantu meskipun berbeda keyakinan,
Dimana masyarakat desa Watu Sumpak kebanyakan memeluk agama Islam yang telah diajarkana Rasulullah SAW mereka juga melaksanakan sebagaimana agama Islam yang terdapat syari’at,
Sebagai orang yang berbeda agama dan bagian dari praktik sosial masyarakat abangan maupun priyayi datang, dan selalu membantu secara sosial dalam keberlangsungan acara
Masyarakat Desa Bedali tidak keberatan untuk bekerjasama dengan orang lain yang beragama berbeda dengan dirinya, namun terdapat penegasan dalam kerjasama tersebut
Masyarakat Desa Bedali tidak keberatan untuk bekerjasama dengan orang lain yang beragama berbeda dengan dirinya, namun terdapat penegasan dalam kerjasama tersebut yaitu kerjasama yang