SILABUS
Manajemen Pertunjukan
Tari
JURUSAN PENDIDIKAN SENI TARI
2011
SILABUS
Mata Kuliah : Manajemen Pertunjukan Tari
Kode Mata Kuliah :
SKS :
Semester : Kelompok Mata
Kuliah
:
Program Studi : Peningkatan Guru Dalam Jabatan
Prasyarat : Kompetensi awal sebagai matakuliah penunjang praktek
pergelaran tari.
Dosen Pengampu : Agus Supriyatna, S. Sn.
A. KOMPETENSI DASAR
Kemampuan yang akan dicapai oleh mahasiswa:
Memahami tentang manajemen pertunjukan dan perkembangannya dewasa ini.
Memahami pengertian, prinsip dan fungsi manajemen umum.
Memahami perbedaan dan persamaan manajemen bisnis dan manajemen seni.
Menguasai perencanaan pertunjukan tari.
Menguasai pengorganisasi pertunjukan tari.
Menguasai pembuatan konsep produksi pertunjukan tari.
Melakukan proses produksi pertunjukan tari.
B. TUJUAN MATA KULIAH
Setelah mengikuti pembelajaran Manajemen Pertunjukan Tari, mahasiswa diharapkan mampu mengetahui, memahami teori dan konsep Manajemen Pertunjukan tari serta menerapkannya dalam pengelolaan seni pertunjukan (tari).
C. DESKRIPSI ISI
Matakuliah Manajemen Pertunjukan Tari merupakan mata kuliah bermuatan teori dan praktek. Dalam matakuliah ini dibahas mengenai lingkup, pengertian, prinsip-prinsip, fungsi, bentuk, unsur dan langkah-langkah kerja (prosedur) manajemen sebagai landasan teori penunjang praktek (terapan) dalam memberi pengalaman praktis mengelola Pertunjukan tari. Arahan lebih khusus melalui pembelajaran Manajemen Pertunjukan Tari ini, mahasiswa diberi pengetahuan, pemahaman prinsip, fungsi dan strategi terapan manajemen seni pertunjukan sekaligus pengalaman praktis bahwa inti dari pengelolaan Pertunjukan seni (tari) terpusat pada seorang manajer dengan tanggungjawab menjaga kesejahteraan pendukung pentas dan menjaga link kemitraan relasi aagar terjadi saling menguntungkan.
D. PENDEKATAN PEMBELAJARAN
Pendekatan pembelajaran Manajemen Pertunjukan Tari menggunakan pendekatan Student Oriented. Dengan strategis pembelajaran; ekspositori dan inquiry.(By proces)
1.Metode: Ceramah, tanya jawab, diskusi, demontrasi, kerja kelompok dan terlibat langsung.
2.Tugas : Membuat disain proposal, presentasi proposal dan praktek menejemen Pertunjukan tari.
3.Media : Model-model ; produk seni pertunjukan, pergelaran tari, proposal event, publikasi.
E. EVALUASI
Evaluasi yang akan dilakukan guna merealisasikan rencana tujuan perkuliahan dalam Manajemen Pertunjukan Tari ini, berupa :
1. Kehadiran 2. Tugas mandiri 3. Tugas kelompok
4. Proses dan laporan Pertunjukan/ pengelolaan kegiatan 6. UTS
7. UAS
F. RINCIAN MATERI PERKULIAHAN
Pertemuan 1: Rencana perkuliahan dan lingkup manajemen pertunjukan tari Pertemuan 2: Pengertian, prinsip, fungsi, jenis manajemen.
Pertemuan 3: Pengertian manajemen bisnis dan manajemen seni (tari) Pertemuan 4: Perencanaan Pertunjukan/ Planning mix kegiatan (5 W 1H, SWOT)
Pertemuan 5: Pengorganisasian dan staffing.
Pertemuan 6-7: Mendisain (Scedulling, administrasi, PR, proposal.) Pertemuan 8: UTS (Presentasi proposal dan tampilan)
Pertemuan 9-13: Proses Pertunjukan (Production Mix) Art dan Non Art Pertemuan14-15: Publik Relations Mix (publikasi, kemitraan dan pemasaran) Pertemuan 16: UAS (Pelaksanaan dan Laporan Pertunjukan/ kegiatan)
G. BUKU SUMBER
Rachmat, M.Z. (1984). Manajemen Suatu Pengantar, Bandung: Remaja Karya
Terry, GH. (1960).Principles of Management, Third Edition, Illinois : Richard D. Irwin, Inc.
Beck, Roy. et.al. (1975). Play Production Today, Illinois USA : National Textbook Company.
Murgiyanto, S.(1985). Manajemen Pertunjukan, Jakarta: Depdikbud. Dirjen Didasmenjur.
Hardjana, S. (1995). Manajemen Kesenian dan Para Pelakunya, Yogyakarta: MSPI.
Sukanta. (2002) Fundraising untuk Proyek Pertunjukan Seni. Surabaya: Seminar dan Lokakarya Manajemen Proyek Pertunjukan Seni. Tidak diterbitkan
Supriyatna.A. (2002). Manajemen Terapan Dalam Seni Pertunjukan, Taman Budaya Propinsi Jawa Barat: Makalah Seminar dan Workshop Seni Pertunjukan. Tidak diterbitkan.
H. BUKU RUJUKAN
Reid, F. (1989). Designing for the Theatre, New York : Theatre Arts Books/ Routledge.
Harymawan, RMA.(1993) Dramaturgi, Bandung: Remaja Rosda Karya.
Bandung, Juni 2010
Dosen Pengampu,