Den Aslam ELEGI DINI HARI
Lewat celah-celah pintu Dingin mengusap punggung
Malam hinggap pada kerai murung Diri ini kematu, keras membatu Kali ini diam adalah pilar-pilar emas Ditanam di kedalaman tanah kurus Menopang rindu pelupuk matamu Angin bergerak menggelitik dada Seakan-akan engkau ada
Bawalah segala tipu daya
Melarut dalam samudera kasihmu Biar arus mengaduk asmara Menjadi gelombang fana Aku diam yang nyala Membakar tubuhku sendiri Meledakkan sukma apati Dada suntuk meminta mati