Daya Pada Daya Pada F F lywhe lywhee ell Daya dalam

Energi kinetik pada

Energi kinetik pada flywheel flywheel diukur berdasarkan persamaan pada silinder diukur berdasarkan persamaan pada silinder pejal.

pejal. dengan dengan dihubungkan dihubungkan energi energi kinetik kinetik dengan dengan momen momen inersia. inersia. energienergikinetikkinetik rotasi adalah besarnya energi yang tersimpan dalam suatu benda saat melakukan rotasi adalah besarnya energi yang tersimpan dalam suatu benda saat melakukan gerak rotasi

gerak rotasi^..Maka diperoleh persamaan berikut ini.Maka diperoleh persamaan berikut ini.

Ek =

½ ½

^m.v^m.v²² ... ... 2.82.8 Ek =

Ek =

½ ½

^m^m^{. r}^{. r}²²^..^^²² ... ... 2.92.9 Ek =

Ek =

½ ½

II..²² ... ... 2.102.10 Dimana:

Dimana:

Ek = energi kinetik (kg.m2/s2) atau (joule) Ek = energi kinetik (kg.m2/s2) atau (joule) I = momen inersia (kg.m2 )

I = momen inersia (kg.m2 )

D. ^{Daya Pada}^{Daya Pada}

F F lywhe lywhee ell

P = P =

^dw^dw

dt = =

^dw^dw

dq dq . .

^dq^dq

dt = V.I = V.I P =

P = V.I V.I ... 2.14... 2.14

2.4

2.4 Sistem TransmisiSistem Transmisi

Transmisi dengan elemen mesin dapat golongkan berbagai macam transmisi Transmisi dengan elemen mesin dapat golongkan berbagai macam transmisi yaitu seperti transmisi dengan roda gigi, transmisi

yaitu seperti transmisi dengan roda gigi, transmisi sabuk, transmisi, sabuk.sabuk, transmisi, sabuk.

A. Transmisi Roda GigiTransmisi Roda Gigi Roda gigi

Roda gigi dapat dimanfaatkan dapat dimanfaatkan untuk menguntuk menghubungkan hubungkan putaran satu poros putaran satu poros keke poros

poros lainnya. lainnya. Fungsi Fungsi utama utama roda roda gigi gigi ini ini adalah adalah untuk untuk mentransmisikan mentransmisikan dayadaya yang besar tanpa adanya slip. Roda gigi memiliki gigi di sekelilingnya untuk yang besar tanpa adanya slip. Roda gigi memiliki gigi di sekelilingnya untuk meneruskan daya dan putaran yang saling terhubung. Roda gigi lebih umum meneruskan daya dan putaran yang saling terhubung. Roda gigi lebih umum digunakan dikarenakan dapat meneruskan putaran dan daya yang lebih bervariasi digunakan dikarenakan dapat meneruskan putaran dan daya yang lebih bervariasi dan

dan komplek dari komplek dari pada menggunakan pada menggunakan alat transmisi yang alat transmisi yang lainnya, transmisi rodalainnya, transmisi roda gigi ini memiliki keunggulan dibanding dengan sabuk dan rantai karena lebih gigi ini memiliki keunggulan dibanding dengan sabuk dan rantai karena lebih ringkas, dapat menghasilkan putaran yang lebih tinggi dan efisiensi pemindahan ringkas, dapat menghasilkan putaran yang lebih tinggi dan efisiensi pemindahan dayanya tinggi karena faktor terjadinya slip sangat kecil. (Sulasro, 1997)

dayanya tinggi karena faktor terjadinya slip sangat kecil. (Sulasro, 1997)

Macam-macam roda gigi Macam-macam roda gigi

Gambar 2. 17

Gambar 2. 17Macam-macam roda gigiMacam-macam roda gigi (Sumber: Sularso,1997)

(Sumber: Sularso,1997)

B. Transmisi RantaiTransmisi Rantai

Transmisi rantai umumnya digunakan dimana jarak kedua poros lebih jauh Transmisi rantai umumnya digunakan dimana jarak kedua poros lebih jauh dari pada

dari pada jarak poros transmisi jarak poros transmisi roda gigroda gigi, akan tetapi i, akan tetapi lebih pendek lebih pendek dibandingdibanding dengan transmisi sabuk. Rantai terkait pada gigi s

dengan transmisi sabuk. Rantai terkait pada gigi sproket dan meneruskan daya danproket dan meneruskan daya dan putaran tanpa adanya slip (Sulasro, 1997).

putaran tanpa adanya slip (Sulasro, 1997).

Gambar 2. 18

Gambar 2. 18 Transmisi RantaiTransmisi Rantai (Sumber: Sularso,1997) (Sumber: Sularso,1997)

Transmisi rantai memiliki keunggulan-keunggulan seperti dapat meneruskan Transmisi rantai memiliki keunggulan-keunggulan seperti dapat meneruskan daya yang berkapasitas besar karena transmisi rantai memiliki kekuatan yang daya yang berkapasitas besar karena transmisi rantai memiliki kekuatan yang besar, tidak

besar, tidak memerlukan memerlukan tegangan awal, tegangan awal, dan terjadan terjadi keausan di keausan pada bantalan pada bantalan relatifrelatif kecil. Dari keunggulan-keunggulan tersebut rantai mempunyai pemakaian yang kecil. Dari keunggulan-keunggulan tersebut rantai mempunyai pemakaian yang luas dibanding roda gigi dan sabuk.

luas dibanding roda gigi dan sabuk.

C. Transmisi Sabuk-VTransmisi Sabuk-V

Dalam suatu sistem yang memiliki transmisi yang jaraknya cukup jauh Dalam suatu sistem yang memiliki transmisi yang jaraknya cukup jauh sehingga memisahkan antar kedua buah poros yang menyebabkan tidak sehingga memisahkan antar kedua buah poros yang menyebabkan tidak memungkinkan penggunaan transmisi dengan dengan roda gigi, maka pran

memungkinkan penggunaan transmisi dengan dengan roda gigi, maka pran V-belt V-belt sebagai suatu

sebagai suatu solusi yang solusi yang dapat dipergunakan.dapat dipergunakan.V-belt V-belt merupakan sebuah transmisi merupakan sebuah transmisi penghubung kedua

penghubung kedua poros poros untuk untuk mentransmisikan mentransmisikan putaran putaran dan dan daya daya yang terbuatyang terbuat dari karet dan memiliki penampang trapesium. untuk penggunaannya

dari karet dan memiliki penampang trapesium. untuk penggunaannya V-belt V-belt lilitkan

lilitkan mengelilingi mengelilingi ke ke aluralur pulley pulley yang yang berbentuk V berbentuk V juga. Bagian juga. Bagian sabuk yangsabuk yang

melilit pada

melilit pada pulley pulley akan terjadi lengkungan sehingga bagian dalam sabuk akan akan terjadi lengkungan sehingga bagian dalam sabuk akan bertambah lebar (Sularso, 1997).

bertambah lebar (Sularso, 1997).

Gambar 2. 19

Gambar 2. 19 Belt danBelt dan pulley pulley (Sumber: Ardiansyah, 2016) (Sumber: Ardiansyah, 2016) V-belt

V-belt paling umum digunakan digunakan dalam industri dikarenakan paling umum digunakan digunakan dalam industri dikarenakan V-belt V-belt sangat terjangkau dalam keamanan. Selain itu

sangat terjangkau dalam keamanan. Selain itu V-belt V-belt juga memiliki kelebihan lain juga memiliki kelebihan lain dimana V-belt dapat mentransmisikan daya yang besar pada tegangan yang relatif dimana V-belt dapat mentransmisikan daya yang besar pada tegangan yang relatif rendah. jika dibandingkan dengan transmisi rantai, roda gigi dan,

rendah. jika dibandingkan dengan transmisi rantai, roda gigi dan, V-belt V-belt mentransmisikan putaran dengan halus dan hampir tidak memiliki suara dan juga mentransmisikan putaran dengan halus dan hampir tidak memiliki suara dan juga biaya perawatan yang relatif rendah.

biaya perawatan yang relatif rendah.

Gambar 2. 20

Gambar 2. 20Jenis penampangJenis penampang V-belt V-belt (Sumber: Sularso, 1997)

(Sumber: Sularso, 1997)

Luas penampang

Luas penampang V-belt V-belt didapatkan atas perencanaan daya dan perputaran didapatkan atas perencanaan daya dan perputaran poros penggerak. Daya yang akan direncanakan dihitung dengan mengalikan daya poros penggerak. Daya yang akan direncanakan dihitung dengan mengalikan daya

yang diteruskan dengan faktor koreksi. Transmisi

yang diteruskan dengan faktor koreksi. Transmisi V-belt V-belt hanya dapat hanya dapat menghubungkan poros-poros yang sejajar dengan dan memiliki arah putaran yang menghubungkan poros-poros yang sejajar dengan dan memiliki arah putaran yang sama.

sama. V-belt V-belt selain selain juga juga memiliki memiliki juga juga banyak banyak memiliki memiliki keunggulankeunggulan dibandingkan dengan transmisi-transmisi yang lain, begitu juga sebaliknya dibandingkan dengan transmisi-transmisi yang lain, begitu juga sebaliknya memiliki kekurangan dimana

memiliki kekurangan dimana V-belt V-belt memungkinkan dapat menghasilkan slip memungkinkan dapat menghasilkan slip (Hariyanto dan Abdurrahman P, 2019)

(Hariyanto dan Abdurrahman P, 2019) 1)

1) Pemilihan BeltPemilihan Belt

Pemilihan jenis belt yang akan digunakan dapat dicari dengan menggunakan Pemilihan jenis belt yang akan digunakan dapat dicari dengan menggunakan gambar 2.21 berikut.

gambar 2.21 berikut.

Gambar 2. 21

Gambar 2. 21Diagram pemilihan sabuk VDiagram pemilihan sabuk V (Sumber: Sularso, 1997)

(Sumber: Sularso, 1997)

2) Pemilihan dan Pemilihan dan PerhitungPerhitungan Diameteran Diameter

Pulley Pulley

Untuk pemilihan atau perhitungan besar diameter

Untuk pemilihan atau perhitungan besar diameter pulley pulley, dapat digunakan, dapat digunakan rumus perbandingan (u)

rumus perbandingan (u) u

u = =ⁿⁿ²² n

n₁₁

= =

^d^d¹¹

d₂₂ ... 2.15... 2.15

Karena sabuk V yang sering digunakan untuk perubahan putaran, maka Karena sabuk V yang sering digunakan untuk perubahan putaran, maka perbandingan

perbandingan yang yang umum umum digunakan digunakan ialah ialah perbandingan perbandingan reduksi reduksi ((ii) seperti) seperti berikut:

berikut:

ii = = ⁿⁿ¹¹ n

n₂₂

= =

^d^d²²

d₁₁

... ... 2.162.16 Dimana:

Dimana:

n11= Putaran= Putaran pulley pulley penggerak penggerak (rpm)(rpm) n

n²²= Putaran= Putaran pulley pulley yang digerakkan yang digerakkan (rpm)(rpm) d

d11= Diameter= Diameter pulley pulley penggerak penggerak (mm)(mm) d

d₂₂= Diameter= Diameter pulley pulley yang digerakkan yang digerakkan (mm)(mm)

3) Menghitung torsiMenghitung torsi

Menghitung torsi yang ditransmisikan untuk memutar

Menghitung torsi yang ditransmisikan untuk memutar pulley pulley yang yang dihubungkan dengan

dihubungkan dengan flywheel flywheel sebagai berikut: sebagai berikut:

T T₂₂

T T¹¹

=

ⁿⁿ¹¹

n n²²

... ... 2.172.17 Dimana:

Dimana:

n11= Putaran= Putaran pulley pulley penggerak penggerak (rpm)(rpm) n

n22= Putaran= Putaran pulley pulley yang digerakkan yang digerakkan(rpm)(rpm) T

T11= Torsi masukan= Torsi masukan (N.m)(N.m) T

T₂₂= torsi keluaran= torsi keluaran (N.m)(N.m)

2.5

2.5 Teori yang relevanTeori yang relevan

Menurut arifaiuddin (2018) adapun cara agar dapat menghasilkan energi dan Menurut arifaiuddin (2018) adapun cara agar dapat menghasilkan energi dan memanfaatkan energi alternatif ter

memanfaatkan energi alternatif tersebut yaitu dengan cara menggunakan Flywheelsebut yaitu dengan cara menggunakan Flywheel sebagai penyimpan energi. Perancangan ini bertujuan untuk memahami cara kerja sebagai penyimpan energi. Perancangan ini bertujuan untuk memahami cara kerja Free Energy Flywheel Generator. Untuk mendapatkan energi listrik alternatif.

Free Energy Flywheel Generator. Untuk mendapatkan energi listrik alternatif.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif.

menguji karakteristik kinerja alat seperti putaran (Rpm) Flywheel 2200 rpm menguji karakteristik kinerja alat seperti putaran (Rpm) Flywheel 2200 rpm dengan motor listrik 1 HP , alternator 2500 watt dengan beban alat elektronik dengan motor listrik 1 HP , alternator 2500 watt dengan beban alat elektronik (mesin las). Rekayasa meningkatkan energi listrik pada alternator menggunakan (mesin las). Rekayasa meningkatkan energi listrik pada alternator menggunakan massa flywheel sebesar 80Kg dengan Rpm 2200 menggunakan motor penggerak massa flywheel sebesar 80Kg dengan Rpm 2200 menggunakan motor penggerak 1Hp, mampu meningkatkan suplai energi listrik PLN sebesar 1100 watt menjadi 1Hp, mampu meningkatkan suplai energi listrik PLN sebesar 1100 watt menjadi 1760 watt dalam waktu 1 menit.

1760 watt dalam waktu 1 menit.

Menurut julpriadi (2019) dalam penelitian tersebut menggunakan simulator Menurut julpriadi (2019) dalam penelitian tersebut menggunakan simulator turbin angin savonius prototype. Pengujian dilakukan untuk mengetahui kinerja turbin angin savonius prototype. Pengujian dilakukan untuk mengetahui kinerja turbin angin

turbin angin tersebut jika ditambahtersebut jika ditambahkan flywheel. kan flywheel. Adapun hAdapun hasil dari pengasil dari pengujianujian turbin tersebut dengan cara membandingkan kinerja pembangkit tanpa flywheel turbin tersebut dengan cara membandingkan kinerja pembangkit tanpa flywheel dan pembangkit dengan penambahan flywheel. Flywheel yang digunakan adalah dan pembangkit dengan penambahan flywheel. Flywheel yang digunakan adalah flywheel dari sepeda motor honda beat. Dimensi flywheel tersebut yaitu memiliki flywheel dari sepeda motor honda beat. Dimensi flywheel tersebut yaitu memiliki massa 0.8 kg

massa 0.8 kg dengan diameter 11 dengan diameter 11 cm, dan ketebalan cm, dan ketebalan tebal 3 cm, tebal 3 cm, terbuat dariterbuat dari bahan

bahan Ferro Ferro (Fe) (Fe) magnet. magnet. Adapun Adapun Hasil Hasil penelitian penelitian menujukkan menujukkan bahwa bahwa flywheelflywheel yang digunakan memiliki momen inersia sebesar 0.00121 kg.m

yang digunakan memiliki momen inersia sebesar 0.00121 kg.m²². dalam. dalam penggunaan

penggunaan flywheel flywheel menghasilkan menghasilkan kelebihan kelebihan energi energi dengan dengan persentasepersentase peningkatan

peningkatan rata-rata rata-rata yaitu yaitu sebesar sebesar 58,0475% 58,0475% dan dan efesiensi efesiensi dengan dengan penggunaanpenggunaan flywheel disetiap penambahan beban tertinggi yaitu sebesar 0,004010 %.

flywheel disetiap penambahan beban tertinggi yaitu sebesar 0,004010 %.

Menurut tangko (2019) Energi yang ada pada flywheel adalah ener

Menurut tangko (2019) Energi yang ada pada flywheel adalah energi mekanik.gi mekanik.

Energi mekanik inilah yang akan diubah oleh generator menjadi energi listrik.

Motor penggerak mentransmisikan putaran ke flywheel dan kemudian flywheel Motor penggerak mentransmisikan putaran ke flywheel dan kemudian flywheel memutar generator hingga generator menghasilkan arus listrik. Pada penelitian ini memutar generator hingga generator menghasilkan arus listrik. Pada penelitian ini dilakukan pengujian putaran pada flywheel, daya yang dihasilkan generator tanpa dilakukan pengujian putaran pada flywheel, daya yang dihasilkan generator tanpa beban listrik maupun ber

beban listrik maupun berbeban. dan waktu beban. dan waktu yang dibutuhkan pembangkit ini untukyang dibutuhkan pembangkit ini untuk bertahan.

bertahan. Kemampuan Kemampuan kinerja kinerja pada pada sistem sistem pembangkit pembangkit listrik listrik berbasis berbasis flywheelflywheel pada

pada kondisi kondisi motor motor tanpa tanpa suplai suplai cadangan, keadaan cadangan, keadaan generator generator tanpa tanpa beban beban hanyahanya mampu membangkitkan daya maksimum sebesar 860,1 W selama 22 detik. Hal mampu membangkitkan daya maksimum sebesar 860,1 W selama 22 detik. Hal ini dikarenakan motor penggerak tidak mendapatkan suplai cadangan sehingga ini dikarenakan motor penggerak tidak mendapatkan suplai cadangan sehingga terjadinya terjadinya pengereman regeneratif pada alternator. Kemampuan sistem terjadinya terjadinya pengereman regeneratif pada alternator. Kemampuan sistem pembangkit

pembangkit listrik listrik berbasis berbasis flywheel flywheel dengan dengan motor motor penggerak penggerak tanpa tanpa suplaysuplay cadangan dalam keadaan generator berbeban hanya mampu membangkitkan daya cadangan dalam keadaan generator berbeban hanya mampu membangkitkan daya maksimum sebesar 708,75 W selama 18 detik, hal ini dikarenakan dengan maksimum sebesar 708,75 W selama 18 detik, hal ini dikarenakan dengan pembebanan

pembebanan pada pada alternator alternator mengakibatkan mengakibatkan kemampuan kemampuan pembangkit pembangkit iniini membangkitkan semakin cepat.

membangkitkan semakin cepat.

Menurut razali (2017) perancangan pembangkit listrik dengan Menurut razali (2017) perancangan pembangkit listrik dengan mengaplikasikan flywheel kedalam generator listrik, agar dapat meningkatkan mengaplikasikan flywheel kedalam generator listrik, agar dapat meningkatkan daya pada alternator dan menstabilkan tegangan yang dihasilkan oleh alternator.

daya pada alternator dan menstabilkan tegangan yang dihasilkan oleh alternator.

Proses manufaktur mesin pembangkit listrik dengan mengaplikasikan flywheel ke Proses manufaktur mesin pembangkit listrik dengan mengaplikasikan flywheel ke

dalam alternator. Dimulai dari perancangan mekanik flywheel, menganalisis dalam alternator. Dimulai dari perancangan mekanik flywheel, menganalisis jumlah

jumlah rotasi rotasi per per menit menit dari dari alternator. alternator. dari dari hasil hasil perancangan mesperancangan mesin in pembangkitpembangkit listrik adalah diperlukan maksimal 2.5 KW - 3 KW dengan putaran 3000 rpm listrik adalah diperlukan maksimal 2.5 KW - 3 KW dengan putaran 3000 rpm yang didapatkan dari motor motor penggerak dengan menggunakan transmisi yang didapatkan dari motor motor penggerak dengan menggunakan transmisi sabuk balt, massa roda gila 60 kg menggunakan 2 flywheel dan daya output sabuk balt, massa roda gila 60 kg menggunakan 2 flywheel dan daya output maksimum dari alternator 3 KW. Adapun hasil dari pengujian ini yaitu Dari hasil maksimum dari alternator 3 KW. Adapun hasil dari pengujian ini yaitu Dari hasil pengujian

pengujian Alat Alat ini ini memiliki memiliki output output daya daya listrik listrik yang yang 2 2 kali kali lipat lipat lebih lebih besar besar daridari input nya namun dalam penelitian ini diperlukan motor penggerak yang stabil, input nya namun dalam penelitian ini diperlukan motor penggerak yang stabil, dalam kecepatan putar rotasi dan memeliki

dalam kecepatan putar rotasi dan memeliki

Menurut Rokhim (2019) energi yang tersimpan pada flywheel dapat Menurut Rokhim (2019) energi yang tersimpan pada flywheel dapat digunakan untuk menstabilkan putaran pada alternator, agar putaran pada digunakan untuk menstabilkan putaran pada alternator, agar putaran pada alternator listrik lebih stabil dan untuk menghasilkan torsi lebih besar. Roda gila alternator listrik lebih stabil dan untuk menghasilkan torsi lebih besar. Roda gila dapat melipat gandakan torsi dan putaran yang cukup untuk alternator. Sehingga dapat melipat gandakan torsi dan putaran yang cukup untuk alternator. Sehingga alternator tidak mengalami penurunan putaran ketika diberi beban pada alternator.

alternator tidak mengalami penurunan putaran ketika diberi beban pada alternator.

Tetapi agar rpm pada alternator tetap sesuai dengan rpm yang ada pada

Tetapi agar rpm pada alternator tetap sesuai dengan rpm yang ada pada namename plate

plate untuk membangkitkan tegangan yang diperlukan, dilakukan penambahkan untuk membangkitkan tegangan yang diperlukan, dilakukan penambahkan motor DC untuk membantu roda gila agar putaran alternator tidak mengalami motor DC untuk membantu roda gila agar putaran alternator tidak mengalami penurunan saat alternator

penurunan saat alternator mengalami beban puncak. Dari hasil mengalami beban puncak. Dari hasil pengujian tersebut,pengujian tersebut, Alat yang telah buat tidak mampu berputar secara terus menerus di karenakan Alat yang telah buat tidak mampu berputar secara terus menerus di karenakan untuk memutar sebuah flywheel, motor DC membutuhkan arus yang sangat besar untuk memutar sebuah flywheel, motor DC membutuhkan arus yang sangat besar agar motor DC mampu memutar flywheel. Dikarenakan yang digunakan terlalu agar motor DC mampu memutar flywheel. Dikarenakan yang digunakan terlalu berat, motor

berat, motor DC membutuhkan tenaDC membutuhkan tenaga exstra ga exstra untuk memutar untuk memutar flywheel, di flywheel, di tambahtambah lagi jika alternator sedang bekerja, putaran motor bertambah berat, sehingga arus lagi jika alternator sedang bekerja, putaran motor bertambah berat, sehingga arus yang di seserap motor sangat besar. Sedangkan alternator hanya mampu yang di seserap motor sangat besar. Sedangkan alternator hanya mampu mengeluarkan teganggan 10 V, arus yang di keluarkan oleh alternator hanya mengeluarkan teganggan 10 V, arus yang di keluarkan oleh alternator hanya mengeluarkan 2 A. Jika alternator mampu mengeluarkan arus 12 A maka sistem mengeluarkan 2 A. Jika alternator mampu mengeluarkan arus 12 A maka sistem dapat bekerja dengan baik. Sistem alat ini hanya mampu bertahan 5

dapat bekerja dengan baik. Sistem alat ini hanya mampu bertahan 5 – – 10 menit10 menit sehingga tidak akan mampu mencharger battery yang membutuhkan waktu 1-2 sehingga tidak akan mampu mencharger battery yang membutuhkan waktu 1-2 jam

jam

BAB III BAB III

METODE PENELITIAN METODE PENELITIAN

Dalam penelitian ini menggunakan metode eksperimen, dimana peneliti akan Dalam penelitian ini menggunakan metode eksperimen, dimana peneliti akan melakukan perancangan, pembuatan prototipe dan analisa terhadap pembangkit melakukan perancangan, pembuatan prototipe dan analisa terhadap pembangkit listrik alternatif dengan memanfaatkan

listrik alternatif dengan memanfaatkan flywheel flywheel sebagai penyimpan dan penerus sebagai penyimpan dan penerus energy.

energy.

3.1

3.1 Alat dan BahanAlat dan Bahan Dalam p

Dalam pelaksanaan penelitian elaksanaan penelitian ini ini dipergunakan dipergunakan beberapa beberapa jenis peralatan jenis peralatan dandan bahan

bahan sebagai berikut.sebagai berikut.

a. ^Alat^Alat

Jenis peralatan dan fungsinya yang digunakan dalam penelitian ini adalah Jenis peralatan dan fungsinya yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai mana yang berada pada tabel berikut.

sebagai mana yang berada pada tabel berikut.

Tabel 3.1 Alat yang digunakan dalam perancangan Tabel 3.1 Alat yang digunakan dalam perancangan

No Nama Nama Alat Alat FungsiFungsi 1

1 Mesin Mesin Las Las Digunakan Digunakan untuk untuk penyambungan penyambungan logamlogam 2

2 Gerinda Gerinda Digunakan Digunakan untuk untuk pemotongan pemotongan logamlogam 3

3 Kunci Kunci Pas Pas atau atau Gigi Gigi Untuk Untuk mengencangkan mengencangkan bautbaut 4

4 TachometerTachometer Menghitung Kecepatan putaranMenghitung Kecepatan putaran Flywheel Flywheel 5

5 Meteran Meteran Pengukuran Pengukuran panjang panjang besibesi 6

6 Mesin Mesin bor bor Untuk Untuk melubangi melubangi tempat tempat bautbaut

b. ^Bahan^Bahan

Bahan yang digunakan dalam penelitian ini beserta spesifikasinya adalah Bahan yang digunakan dalam penelitian ini beserta spesifikasinya adalah sebagaimana yang terdapat pada Tabel. 3.2.

sebagaimana yang terdapat pada Tabel. 3.2.

Tabel 3.2 Bahan yang digunakan dalam perancangan Tabel 3.2 Bahan yang digunakan dalam perancangan

NO Nama Nama Bahan Bahan Spesifikasi Spesifikasi BanyaknyaBanyaknya 1

1 Flywheel Flywheel Massa 30 Kg, Diameter 420Massa 30 Kg, Diameter 420 mmmm, , 1 1 buahbuah

Tebal 50 Tebal 50mmmm..

2 Motor Motor Induksi Induksi Motor Motor listrik listrik 1-fase, 1-fase, 1 1 HP, HP, 28202820 rpm

rpm, 4.9, 4.9 A A..

1 buah 1 buah

3 Alternator Alternator Output Output 3 3 Kw, Kw, 15001500rpmrpm, , 13 13 A A 1 1 buahbuah 4

4 Pulley Pulley 22 inchinch, 4, 4 inchinch, 6, 6inchinch, 6, 6inchinch 4 4 buahbuah 5

5 Belt Belt Belt Belt A A No. No. 42 42 dan dan Belt Belt B B No. No. 52 52 2 2 buahbuah 6

6 Besi Besi U U Ukuran Ukuran 50 50 x x 35, 35, tebal tebal 22 mmmm,, panjang 6 m.

panjang 6 m.

2 buah 2 buah

7 Kabel Kabel Diameter Diameter 22 mmmm, , panjang panjang 3 3 meter meter 3 3 mm 8

8 Baut Baut 1414mmmm 12 12 buahbuah

9 Bering Bering Duduk Duduk Diameter Diameter 4545mmmm 1 1 buahbuah 10

10 As As Diameter Diameter 44.544.5mmmm 1 1 buahbuah 11

11 Kawat Kawat Las Las Diameter Diameter 2.6 2.6 1 1 kotakkotak 12

12 Cat Cat Merah Merah dan dan hitam hitam KalengKaleng 13

13 Lampu Lampu 6060 watt watt dan 100 dan 100 watt watt 2 2 buahbuah

3.2

3.2 Langkah PenelitianLangkah Penelitian

Secara garis besar ada beberapa langkah (tahapan) yang dilakukan dalam Secara garis besar ada beberapa langkah (tahapan) yang dilakukan dalam penelitian ini yang disajikan dalam

penelitian ini yang disajikan dalam flowchart flowchart penelitian sebagai berikut: penelitian sebagai berikut:

Studi Literatur Studi Literatur

Mulai Mulai

Perancangan

Perancangan Flywheel Flywheel Generator

Generator

aa b b

Dalam dokumen RANCANG BANGUN PEMBANGKIT LISTRIK RANCANG BANGUN PEMBANGKIT LISTRIK ALTERNATIF ALTERNATIF DENGAN PEMANFAATANFLYWHEEL SEBAGAI PENYIMPAN ENERGI (Halaman 35-86)