Implementasi Mobile Pembayar - PENERAPAN BARCODE SCANNER PADA SISTEM PENJUALAN E-KOPERASI SEKOL

BAB IV IMPLEMENTASI

4.5. Implementasi Mobile Pembayar

Gambar 4.21. Halaman Mobile Kasir Ganti Password

4.5.2. Halaman Mobile Pembayar Home

Pada halaman home ini pembayar dapat dengan mudah melihat informasi transaksi tunai dan kredit yang terakhir dilakukan oleh pembeli yang terdaftar dengan akun mereka. Halaman Home dapat dilihat pada Gambar 4.23 dibawah :

Gambar 4.23. Halaman Mobile Pembayar Home

4.5.3. Halaman Mobile Pembayar Riwayat Transaksi Tunai

Pada halaman Riwayat transaksi tunai ini pembayar dapat melihat Riwayat transaksi tunai yang dilakukan oleh pembeli yang terdaftar dengan akun mereka.

Halaman Riwayat Transaksi Tunai dapat dilihat pada Gambar 4.24 dibawah ini :

Gambar 4.24. Halaman Mobile Pembayar Riwayat Transaksi Tunai 4.5.4. Halaman Mobile Pembayar Riwayat Transaksi Kredit

Pada halaman Riwayat transaksi Kredit ini pembayar dapat melihat Riwayat transaksi kredit yang dilakukan oleh pembeli yang terdaftar dengan akun mereka, serta teerdapat informasi total kredit yang harus dibayar. Halaman Riwayat Transaksi Kredit dapat dilihat pada Gambar 4.25 dibawah ini :

Gambar 4.25. Halaman Mobile Pembayar Riwayat Transaksi Kredit

4.5.5. Halaman Mobile Pembayar Profile

Pada halaman Profile ini pembeli dapat melihat informasi pribadi akun pembeli yang telah terdaftar kedalam database. Halaman Profile dapat dilihat pada Gambar 4.26 dibawah ini :

Gambar 4.26. Halaman Mobile Pembayar Profile

4.5.6. Halaman Mobile Pembayar Ganti Password

Pada halaman ganti pasword ini pembeli dapat melakukan pengubahan password akun nya dengan cara memasukkan akun lama dan memasukkan akun baru lalu menggantinya dengan cara memilih button simpan perubahan, maka password akun terssebut akan langsung terubah. Halaman Ganti Password dapat dilihat pada Gambar 4.27 dibawah ini :

Gambar 4.27. Halaman Mobile Pembayar Ganti Password

BAB V

HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Hasil Pengujian

Dalam bab ini, akan dibahas mengenai pengujian program setelah proses penulisan kode selesai. Tujuan dari pengujian sistem ini adalah untuk mengevaluasi apakah ada kesalahan dalam sistem yang telah dibangun, menganalisis fungsi- fungsi yang tidak sesuai dengan kebutuhan, dan menilai komponen sistem yang sedang berjalan apakah sesuai dengan ekspektasi. Proses pengujian ini dilakukan untuk mengidentifikasi kesalahan atau kekurangan dalam sistem yang telah dibuat.

Hasil pengujian tersebut akan digunakan sebagai dasar untuk evaluasi pada penelitian selanjutnya. Selama proses pengujian, seluruh program yang telah dibuat akan diperiksa secara menyeluruh untuk mendeteksi kesalahan atau kekurangan dalam sistem. Setelah selesai menjalani proses pengujian dan evaluasi, penulis akan melakukan pengujian ulang untuk memastikan bahwa semua fungsi berjalan dengan baik dan tidak ada kesalahan. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan dua jenis pengujian, yaitu pengujian ISO 25010 dan pengujian Black Box.

5.2. Hasil Pengujian ISO 25010

Dalam penelitian ini, penulis menerapkan metode pengujian sistem ISO 25010. Pengujian ini terbagi menjadi tiga kelompok pengguna: admin, kasir, dan pembeli, dan mengevaluasi dua aspek utama, yaitu fungsionalitas (functionality) dan kemudahan penggunaan (usability). Dalam proses ini, melibatkan tiga responden, di mana aspek fungsionalitas memiliki 14 pertanyaan yang harus dinilai, sementara aspek kemudahan penggunaan memiliki 18 pertanyaan yang perlu dievaluasi.

5.2.1. Pengujian Functionality

Pengujian functionality ini melakukan pengujian berdasarkan fungsi-fungsi yang ada pada sistem yang sudah dibuat, berikut dibawah ini pengujian functionality yang telah dilakukan.

Tabel 5.1 Bobot Jawaban Functionality

Jawaban Ya Tidak

Bobot 1 0

Sumber : (Sugiyono, 2018)

Berikut dibawah ini kriteria penilaian klasifikasi skor dari pengujian Functionality:

𝐾𝑙𝑎𝑠𝑖𝑓𝑖𝑘𝑎𝑠𝑖 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑛𝑡𝑎𝑠𝑒 = 𝐵𝑜𝑏𝑜𝑡 𝐽𝑎𝑤𝑎𝑏𝑎𝑛

𝐵𝑜𝑏𝑜𝑡 𝐽𝑎𝑤𝑎𝑏𝑎𝑛 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑥 100%

- Persentase nilai, Ya =^!_! 𝑥 100% = 100%

- Persentase nilai, Tidak =^"_! 𝑥 100% = 0%

Jika dilihat dari rumus dan penjelasan diatas, dapat digambarkan dengan menggunakan skala untuk mengetahui hasil dari bagian “Ya” atau “Tidak”, yang ditunjukkan pada gambar dibawah ini.

Tidak Ya

0% 50% 100%

Gambar 5.1 Kualifikasi Skala Pengukuran Functionality Sumber : (Sugiyono, 2018)

Berikut dibawah ini merupakan rancangan pengujian Functionality yang telah dilakukan oleh penulis dengan 10 responden dengan 14 pertanyaan.

Tabel 5.2 Hasil Pengujian Functionality

Pertanyaan Ya Tidak

Functional Completeness

Apakah sistem ini dapat melakukan transaksi

pembelian? 10 0

Apakah sistem ini dapat menampilkan detail riwayat

transaksi pembelian? 10 0

Apakah sistem ini dapat mengelola data produk yang

dijual? 10 0

Apakah sistem ini dapat mengelola data akun

pengguna? 10 0

Apakah sistem ini dapat mencetak Barcode? 10 0 Apakah sistem ini dapat mencetak laporan bulanan

koperasi? 10 0

Apakah sistem ini terhubung dengan database? 10 0 Functional Correctness

Apakah sistem ini menampilkan data secara detail? 10 0 Apakah sistem ini menampilkan informasi riwayat

transaksi pembelian? 10 0

Apakah sistem ini dapat diakses dengan mudah? 10 0 Apakah laporan penjualan sesuai dengan format yang

diinginkan? 10 0

Functional Appropriatness

Apakah system ini dapat mempermudah koperasi dalam melakukan penjualan dan pembuatan laporan bulanan?

10 0

Apakah sistem ini dibuat sesuai kebutuhan? 10 0 Apakah sistem ini menyimpan data sesuai dengan

fungsinya? 10 0

Total 140 0

Berdasarkan total skor yang telah dihitung pada tabel diatas, maka keseluruhan nilai diatas dihitung menggunakan skala likert, sebagai berikut :

𝐾𝑙𝑎𝑠𝑖𝑓𝑖𝑘𝑎𝑠𝑖 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑛𝑡𝑎𝑠𝑒 = 𝐵𝑜𝑏𝑜𝑡 𝐽𝑎𝑤𝑎𝑏𝑎𝑛

𝐵𝑜𝑏𝑜𝑡 𝐽𝑎𝑤𝑎𝑏𝑎𝑛 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 𝑥 100%

Klasifikasi Persentase =^!2"_!2" 𝑥 100% = 100%

Klasifikasi Persentase = 100%

Berdasarkan dari perhitungan yang telah dilakukan diatas, maka menghasilkan persentase sebesar 100% yang dapat disimpulkan berdasarkan dengan kriteria persentase hasil uji, berikut tabelnya :

Tabel 5.3 Kriteria Persentase Hasil Uji

Jumlah Skor Kriteria

0 - 49 Gagal

50 - 100 Sukses

Sumber : (Sugiyono, 2018)

Jika berdasarkan tabel kriteria persentasi hasil uji yang dilampirkan diatas, maka dapat disimpulkan bahwa pengujian functionality yang dinilai oleh responden

“Sukses” dibuat karena memenuhi kriteria persentase hasil uji.

5.2.2. Pengujian Usability

Pengujian usability merupakan pengujian yang dilakukan dengan menggunakan kuisioner yang diberikan kepada admin, kasir dan pembayar, serta dengan mencoba langsung terhadap sistem yang sudah dibuat sebelum melakukan pengisian kuisioner. Berikut merupakan hasil dari pengujian Usability yang telah dilakukan oleh penulis dengan 10 responden dengan 18 pertanyaan.

Tabel 5.4 Hasil Pengujian Usability

No Instrumen SS

(5) S (4)

RG (3)

TS (2)

STS

(1) Skor 1. Sistem ini membantu saya

menjadi lebih mudah dalam membuat laporan transaksi yang dilakukan pembeli

9 1 49

2. Sistem ini bermanfaat

untuk koperasi 5 5 45

3. Sistem ini sesuai kebutuhan

saya 4 6 44

4. Sistem ini memudahkan saya untuk mengetahui barang yang dibeli oleh siswa maupun guru

9 1 49

5. Sistem ini berjalan sesuai dengan apa yang saya

harapkan 7 3 47

Operability

6. Sistem ini mudah dipakai

8 2 48

7. Sistem ini mudah untuk

dipahami 7 3 47

8. Tidak terdapat kesulitan dalam menggunakan sistem ini

2 8 42

9. Saya berhasil menggunakan sistem ini berjalan sesuai kemauan setiap kali digunakan

6 4 46

Learnability

10. Saya belajar menggunakan sistem ini dengan cepat dan

mudah 4 6 44

11. Saya mudah mengingat cara menggunakan sistem ini

9 1 49

12. Sistem ini mudah dipelajari

6 4 46

User Interfaces Aesthetic

13. Saya puas dengan tampilan

aplikasi di sistem ini 9 1 49

No Instrumen SS (5)

S (4)

RG (3)

TS (2)

STS

(1) Skor 14. Tampilan di aplikasi ini

membuat saya mudah

untuk menggunakannya 5 5 45

User Error Protection

15. Jika kasir tidak mengisi form penjualan dengan benar maka penjualan tidak akan di proses dan terdapat keterangan

gagal

7 3 37

Accessibility

16. Sistem ini dapat digunakan oleh semua pihak di

koperasi(Penjaga koperasi, guru & siswa)

10 50

17. Sistem ini dapat digunakan

dalam jangka yang panjang 2 8 42

18. Kemudahan pada sistem ini akan membuat semua pihak koperasi baik anggota baru pun akan menggunakannya dengan mudah

4 6 44

Skor Diperoleh 823

Jika dilihat berdasarkan hasil pengisian kuisioner pada pengujian usability yang telah dilakukan, maka penulis melakukan perhitungan dengan menggunakan skala likert. Pada kuisioner tersebut memiliki 5 bobot nilai, yaitu :

1. Sangat Setuju (SS) : 5 2. Setuju (S) : 4 3. Ragu-Ragu (RG) : 3 4. Tidak Setuju (TS) : 2 5. Sangat Tidak Setuju (STS) : 1

Dengan memperhatikan bobot nilai diatas, skor yang diperoleh akan dibagi dengan skor maksimal.

Pada pengujian usability ini penulis mendapatkan jawaban dari 10 responden, bobot jawaban paling tinggi adalah “Sangat Setuju” yang memiliki nilai 5 dan pengujian ini memiliki 18 pertanyaan. Maka cara untuk mencari skor maksimalnya adalah :

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑅𝑒𝑠𝑝𝑜𝑛𝑑𝑒𝑛 × 𝐵𝑜𝑏𝑜𝑡 𝑇𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖 × 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑃𝑒𝑟𝑡𝑎𝑛𝑦𝑎𝑎𝑛 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 = 10 × 5 × 18

𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 = 900

Jika skor maksimal sudah diketahui selanjutnya penulis mencari hasil dari pengujian usability dengan mengikuti teori yang sudah dijelaskan pada poin 3.7.2 yang ada pada penelitian ini, dengan perhitungannya sebagai berikut :

Hasil = #$%& ()*+&%,+-

#$%& ./$0)1/, x 100%

Hasil = ³⁴⁵6"" x 100%

Hasil = 91,44%

Jika dilihat dari perhitungan yang dilakukan diatas, dapat dikategorikan menggunakan tabel hasil uji sistem pada pengujian usability, seperti dibawah ini :

Tabel 5.5 Kriteria Persentase

No Nilai Hasil

1 80% - 100% Sangat Setuju

2 60% - 79% Setuju

3 40% - 59% Ragu-Ragu

4 20% - 39% Tidak Setuju

5 0% - 19% Sangat Tidak Setuju

Sumber : (Sugiyono, 2018)

Dari hasil persentase skor diatas, diperoleh skor sebesar 91,44%, yang dapat disimpulkan dengan menggunakan tabel tersebut diperoleh kesimpulan bahwa responde “Sangat Setuju” bahwa sistem tersebut dibuat dengan sesuai.

5.3. Hasil Pengujian Black Box

Pengujian perangkat lunak terhadap spesifikasi fungsional tanpa menguji desain dan kode program untuk mengetahui apakah fungsi, masukan dan keluaran dari perangkat lunak sesuai dengan spesifikasi yang dibutuhkan. Metode BlackBox Testing merupakan salah satu metode yang mudah digunakan karena hanya membutuhkan batas bawah dan batas atas dari data yang diharapkan, estimasi jumlah data yang dilakukan pengujian dapat dihitung berdasarkan jumlah field data entri yang akan diuji, aturan entri yang harus dipenuhi, dan kasus batas atas dan batas bawah yang terpenuhi. Dengan metode ini, dapat ditemukan jika fungsionalitas masih bisa memperoleh masukan data yang tidak diharapkan sehingga data yang tersimpan menjadi kurang valid.

Pengujian dilakukan dengan jumlah responden 12 orang, 4 orang menguji sebagai admin dengan 18 pertanyaan, 4 orang menguji sebagai kasir dengan 8 pertanyaan, dan 10 orang menguji sebagai pembayar dengan 6 pertanyaan.

Pengujian sistem sebagai admin dilakukan sebanyak 4 (empat) kali yang dilakukan oleh kepala madrasah, admin yang bekerja di madrasah dan 2 orang ahli di bidang programming, pengujian ini dilakukan hingga seluruh fungsi yang diujikan dapat berjalan tanpa ada gagal sistem. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa seluruh fungsi yang tersedia berjalan dengan baik. Berikut dibawah ini merupakan hasil perolehan yang dapat dilihat pada tabel 5.6.

Tabel 5.6 Hasil Pengujian Black Box (Admin) No Fungsi yang

diuji Cara Pengujian Hasil yang diharapkan

Hasil Pengujian

1 Proses Login

Memasukkan username dan password, lalu pilih

tombol login

Menampilkan menu Dashboard

Admin

360

Proses tambah data

pengguna

Pilih tombol tambah data pengguna, masukkan data sesuai pada form yang tersedia, lalu klik tombol tambah

Data pada pengguna bertambah

365

3 Proses ubah data pengguna

Pilih tombol ubah, mengubah sesuai data pada form yang

tersedia, lalu klik tombol ubah

Data pada pengguna

berubah 362

Proses hapus data pengguna

Pilih tombol hapus pada data pengguna

yang akan di hapus

Data pada pengguna terhapus

365

Proses melihat detail

data pengguna

Pilih tombol detail pada data yang akan

di lihat detail nya

Menampilkan detail data

pengguna

371

6 Proses cetak barcode pembeli

Pilih tombol cetak barcode pada menu

pengguna

Menampilkan hasil data barcode dalam

bentuk pdf

374

7 Proses tambah data

produk

Pilih tombol tambah data produk, masukkan data sesuai pada form yang tersedia, lalu klik tombol tambah

Data pada produk bertambah

371

8 Proses ubah data produk

Pilih tombol ubah, mengubah sesuai data pada form yang

tersedia, lalu klik tombol ubah

Data pada

produk berubah 358

9 Proses hapus data produk

Pilih tombol hapus pada data produk yang akan di hapus

Data pada

produk terhapus 370

Proses melihat detail

data produk

Pilih tombol detail pada data yang akan

di lihat detail nya

Menampilkan detail data

produk

369

No Fungsi yang

diuji Cara Pengujian Hasil yang diharapkan

Hasil Pengujian 11 Proses cetak

barcode produk

Pilih tombol cetak barcode pada menu

produk

Menampilkan hasil data barcode dalam

bentuk pdf

389

Proses melihat detail data transaksi

tunai

Pilih tombol detail pada data yang akan

di lihat detail nya

Menampilkan detail data

transaksi tunai 366

Proses melihat detail data transaksi

kredit

Pilih tombol detail pada data yang akan

di lihat detail nya

Menampilkan detail data transaksi kredit

355

Proses konfirmasi pembayaran

transaksi kredit

Pilih tombol konfirmasi pada data transaksi kredit yang akan di konfirmasi

Data pada transaksi kredit

sudah terbayar dan masuk ke data transaksi

tunai

380

Proses cetak laporan keuangan

bulanan

Pilih tombol cetak laporan pada menu

laporan

Menampilkan hasil data

laporan penjualan dalam bentuk pdf

389

16 Proses ubah profile

Pilih tombol ubah profile, mengubah sesuai data pada form yang tersedia, lalu klik tombol ubah

Data pada profil

berubah 364

17 Proses ubah password

Pilih tombol ubah password, mengubah

sesuai data pada form yang tersedia, lalu klik tombol ubah

Password

berhasil di ubah 365

18 Proses logout Pilih tombol logout Keluar dari akun 370

Sekor Diperoleh 6643

Pengujian sistem sebagai admin dilakukan sebanyak 4 (empat) kali yang dilakukan oleh kepala madrasah, kasir yang bekerja di madrasah dan 2 orang ahli di bidang programming, pengujian ini dilakukan hingga seluruh fungsi yang diujikan dapat berjalan tanpa ada gagal sistem. Hal ini dilakukan untuk memastikan

bahwa seluruh fungsi yang tersedia berjalan dengan baik. Berikut dibawah ini merupakan hasil perolehan yang dapat dilihat pada tabel 5.7.

Tabel 5.7 Hasil Pengujian Black Box (Kasir) No Fungsi yang

diuji Cara Pengujian Hasil yang diharapkan

Hasil Pengujian 1 Proses Login

Memasukkan username dan password,

lalu pilih tombol login

Menampilkan menu Home

Kasir 366

Proses melakukan

transaksi tunai menggunakan

barcode

Pilih menu transaksi, lalu masukkan data pengguna(menggunakan

barcode), masukkan data barang sesuai pada

form yang tersedia, lalu klik tombol tunai

Data pada transaksi tunai

bertambah

361

Proses melakukan

transaksi kredit menggunakan

barcode

Pilih menu transaksi, lalu masukkan data pengguna(menggunakan

barcode), masukkan data barang sesuai pada

form yang tersedia, lalu klik tombol kredit

Data pada transaksi kredit

bertambah 373

Proses melihat detail data transaksi

tunai

Pilih menu tunai, lalu pilih data yang akan di

lihat detail nya

Menampilkan detail data transaksi tunai

368

Proses melihat detail data transaksi

kredit

Pilih menu kredit, lalu pilih data yang akan di

lihat detail nya

Menampilkan detail data

transaksi kredit 375

6 Proses ubah profile

Pilih menu profile, tombol lainnya dan ubah profile, mengubah sesuai

data pada form yang tersedia, lalu klik tombol

ubah

Data pada profil

berubah 351

7 Proses ubah password

Pilih menu profile, tombol lainnya dan ubah

password, mengubah sesuai data pada form yang tersedia, lalu klik tombol ubah

Password

berhasil di ubah 368

No Fungsi yang

diuji Cara Pengujian Hasil yang diharapkan

Hasil Pengujian 8 Proses logout Pilih tombol logout Keluar dari

akun 368

Skor Diperoleh 2930

Pengujian sistem sebagai admin dilakukan sebanyak 10 (sepuluh) kali yang dilakukan oleh kepala madrasah, guru yang mengajar di madrasah dan 2 orang ahli di bidang programming, pengujian ini dilakukan hingga seluruh fungsi yang diujikan dapat berjalan tanpa ada gagal sistem. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa seluruh fungsi yang tersedia berjalan dengan baik. Berikut dibawah ini merupakan hasil perolehan yang dapat dilihat pada tabel 5.8.

Tabel 5.8 Hasil Pengujian Black Box (Pembayar) No Fungsi yang

diuji Cara Pengujian Hasil yang diharapkan

Hasil Pengujian 1 Proses Login

Memasukkan username dan password,

lalu pilih tombol login

Menampilkan menu Home

Pembayar

933

Proses melihat detail data transaksi

tunai

Pilih menu tunai, lalu pilih data yang akan di

lihat detail nya

Menampilkan detail data

transaksi tunai 932

Proses melihat detail data transaksi

kredit

Pilih menu kredit, lalu pilih data yang akan di

lihat detail nya

Menampilkan detail data

transaksi kredit 953

4 Proses ubah profile

Pilih menu profile, tombol lainnya dan ubah profile, mengubah sesuai

data pada form yang tersedia, lalu klik tombol

ubah

Data pada profil

berubah 824

5 Proses ubah

password Pilih menu profile,

tombol lainnya dan ubah Password

berhasil di ubah 919

No Fungsi yang

diuji Cara Pengujian Hasil yang diharapkan

Hasil Pengujian password, mengubah

sesuai data pada form yang tersedia, lalu klik tombol ubah

6 Proses logout Pilih tombol logout Keluar dari

akun 922

Skor Diperoleh 5483

Tabel 5.9 Rekap Hasil Pengujian Black Box Testing

Pengguna Skor Diperoleh Skor Maksimal Skor Total

Admin 6643 7200 92,264%

Kasir 2930 3200 91,562%

Pembayar 5483 6000 91,383%

Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan oleh admin, kasir dan pembayar maka didapat kesimpulan hasil berikut: Total = (92,264% + 91,562% + 91,383%) / 3 = 91,74%. Pada hasil akhir pengujian menggunakan black box terdapat adanya error atau bug pada proses ganti foto profile pada bagian ubah password android baik kasir maupun pembayar.

BAB VI PENUTUP 6.1. Kesimpulan

Dari hasil pembuatan Sistem Informasi Penjualan E-Koperasi di Koperasi MI Nurul Huda Moroseneng dengan memanfaatkan teknologi barcode scanner berbasis Android dapat ditarik kesimpulan, sebagai berikut :

1. Penelitian yang dilakukan di Koperasi MI Nurul Huda Moroseneng menghasilkan sebuah sistem informasi penjualan E-Koperasi, yang mana sistem ini terdapat 3 jenis pengguna, yaitu admin, kasir dan pembayar, untuk admin menggunakan Website dan untuk kasir dan pembayar menggunakan Android. Admin dapat mengelola semua data yang ada di Koperasi, dapat mengunduh Kartu ID pembayar, mengkonfirmasi pembayaran kredit pembeli serta dapat mengunduh laporan penjualan koperasi. Kasir dapat melayani pembelian menggunakan barcode scanner untuk memindai Kartu ID pembeli, kasir juga dapat melihat histrori transaksi tunai dan kredit semua pembeli. Bagi pembayar dapat melihat histori transaksi tunai dan kredit yang dilakukan oleh pembeli yang terdaftar dengan akunnya, serta pembayar dapat melihat total tagihan transaksi kredit yang dilakukan oleh pembeli.

2. Hasil pengujian yang dilakukan pada penelitian ini menggunakan pengujian ISO 2510 dan Black Box Testing, yang mana pengujian ISO 25010 menggunakan 2 aspek, yaitu functionality dengan persentase nilai sebesar 100%, dan usability dengan persentase nilai sebesar 91,44%. Sedangkan untuk pengujian black box menghasilkan persentase nilai sebesar 91,74%, yang dapat disimpulkan bahwa sistem ini berhasil dibuat dan

diimplementasikan kepada semua pihak Koperasi MI Nurul Huda Moroseneng baik itu bagi Admin, Kasir, Pembayar dan Pembeli.

6.2. Saran

Berdasarkan kesimpulan, penulis berharap agar sistem ini dapat diimplementasikan sehingga dapat membantu koperasi MI Nurul Huda Moroseneng dan seluruh anggotanya agar dapat mempermudah pembuatan laporan bulanan. Adapun beberapa saran dari peneliti untuk penelitian lebih lanjut yaitu :

1. Sistem Informasi Penjualan E-Koperasi ini diharapkan mampu dijalankan oleh pihak Koperasi MI Nurul Huda Moroseneng dan seluruh anggotanya dengan baik.

2. Sistem Informasi Penjualan E-Koperasi ini dapat dikembangkan dengan menambah fitur payment gateway yang mana aktivitas pembayaran kredit tersebut masih dilakukan secara manual. Untuk pengembangan sistem berikutnya disarankan untuk penambahan fitur payment gateway sehingga pembayaran kredit dapat dilakukan dengan lebih akurat.

DAFTAR PUSTAKA

Ahrizal, D., Miftah, M. K., Kurniawan, R., Zaelani, T., & Yulianti, Y. (2020).

Pengujian Perangkat Lunak Sistem Informasi Peminjaman PlayStation dengan Teknik Boundary Value Analysis Menggunakan Metode Black Box Testing.

Jurnal Informatika Universitas Pamulang, 5(1), 73.

https://doi.org/10.32493/informatika.v5i1.4338

Alamsyah, D., Damuri, A., Nuraini, R., Septarini, R. S., & Yudaningsih, N. (2022).

Sistem Pengendalian Persediaan Menggunakan Metode Moving Average dan Pengembangan Sistem Extreme Programming. TEMATIK, 9(1), 8-14.

Alfani, M. L. (2016). Analisis implementasi sistem informasi akuntansi pada Koperasi Pondok Pesantren Al-Amin Mojokerto (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim).

Ary, M., & Sanjaya, R. (2020). Strategi Perencanaan Dan Pengembangan Program Studi Menggunakan Analisis Swot (Studi Kasus Program Studi Sistem Informasi Ars University). Jurnal Tekno Insentif, 14(1), 1–8.

https://doi.org/10.36787/jti.v14i1.198

Aryasa, K., & Elly Kurniawan, Y. (2019). Implementasi Firebase Realtime Database Untuk Aplikasi Pemesanan Menu Berbasis Android. Seminar Nasional Sistem Informasi Dan Teknologi Informasi 2019, 71–78.

Bass, L., Clements, P., & Kazman, R. (2003). Software architecture in practice.

Addison-Wesley Professional.

Bin Tahir, T., Rais, M., & Hs, M. A. (2019). Aplikasi Point OF Sales Menggunakan Framework Laravel Point OF Sales Appilaction using Laravel Framework.

Jurnal Informatika Dan Komputer) p-ISSN, 2(2), 2355–7699.

http://dx.doi.org/10.33387/jiko

Bahrun, S., Alifah, S., & Mulyono, S. (2017). Rancang Bangun Sistem Informasi Survey Pemasaran dan Penjualan Berbasis Web. In Jurnal Transistor Elektro dan Informatika (TRANSISTOR EI (Vol. 2, Issue 2).

Cholil, S. R., & Putri, A. W. O. K. (2019). Terminal Barang Sebagai Sistem Pendataan Barang Di Koperasi Smp Negeri 23 Semarang Berbasis Web. Jurnal Pengembangan Rekayasa dan Teknologi, 15(2), 71-75.

Fadila, R. R., Aprison, W., & Musril, H. A. (2021). Perancangan Perizinan Santri Menggunakan Bahasa Pemograman PHP/MySQL Di SMP Nurul Ikhlas.

CSRID (Computer Science Research and Its Development Journal), 11(2), 84.

https://doi.org/10.22303/csrid.11.2.2019.84-95

Faqih, A. S., & Wahyudi, A. D. (2022). Rancang Bangun Sistem Informasi Penjualan Berbasis Web (Studi Kasus: Matchmaker). Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi, 3(2).

Harahap, R. A., & Segarawasesa, F. S. (2023). Analisis Implementasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit Pada Koperasi Guru dan Pegawai di MAN 1 Sleman. ULIL ALBAB: Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 2(8), 3907-3921.

Harun, M. (2020). Evaluasi Kualitas Perangkat Lunak Pada Aplikasi Zoom Cloud Meetings Untuk Pembelajaran Elearning. Akrab Juara: Jurnal Ilmu-ilmu Sosial, 5(3), 102-112.

Hasanuddin, Asgar, H., & Hartono, B. (2022). Rancang Bangun Rest Api Aplikasi Weshare Sebagai Upaya Mempermudah Pelayanan Donasi Kemanusiaan.

Jurnal Informatika Teknologi Dan Sains, 4(1), 8–14.

https://doi.org/10.51401/jinteks.v4i1.1474

Kustiawan, D., Cholifah, W. N., Destriana, R., & Heriyani, N. (2022). Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Koperasi Menggunakan Metode Extreme Programming. Jurnal Teknologi dan Informasi, 12(1), 78-92.

Luthfi, F. (2017). Penggunaan Framework Laravel dalam Rancang Bangun Modul Back-End. JISKA (Jurnal Informatika Sunan Kalijaga), 2(1), 34–41.

Maiyana, E. (2018). Pemanfaatan Android Dalam Perancangan Aplikasi Kumpulan Doa. Jurnal Sains Dan Informatika, 4(1), 54–65.

https://doi.org/10.22216/jsi.v4i1.3409

Nugroho, H. E., & Nugroho, A. (2021). Analisis Dan Perancangan E-Commerce Pada Toko Sepatu Dope13Store Menggunakan Framework Laravel.

Information System Journal, 4(1), 38–44.

https://doi.org/10.24076/infosjournal.2021v4i1.565

Putra, A. D. (2020). Rancang Bangun Aplikasi E-Commerce Untuk Usaha Penjualan Helm. Jurnal Informatika Dan Rekayasa Perangkat Lunak, 1(1), 17- 24.

Rahayu, Y., Sriyadi, S., Ramdhani, L. S., & Bahri, S. (2017). Solusi Cerdas Menyusun Laporan Pertanggungjawaban Koperasi Dengan Penerapan E- Koperasi. Jurnal Ilmu Ekonomi Dan Pembangunan, 17(2), 31-42.

Rizkyana, M. A., Yunanto, Y., Yoga, Y., & Widianto, S. R. (2021). Implementasi Unit Testing menggunakan metode Test-First Development. Multinetics, 7(1), 37–47. https://doi.org/10.32722/multinetics.v7i1.3525

Saepulloh, A., & Adeyadi, M. (2019). Aplikasi Scanner Berbasis Android Untuk Menampilkan Data Id Card Menggunakan Barcode. Jurnal Manajemen Dan Teknik Informatika (JUMANTAKA), 3(1).

Septianl, A. N. (2021). Implementasi Framework Flutter Untuk Pengaduan Mahasiswa Universitas Xyz Implementation Of The Flutter Framework For Complaints Xyz University Students. Jurnal Balitbangda Lampungprov, 9(3).

Shonta, A. A., Hamidah, L. N., Hasan, M., Dewi, M. M., Astuti, Y., & Wulandari, I. R. (2022). Penerapan Firebase Realtime Database Pada Aplikasi Media Informasi dan Pendaftaran Training IT Berbasis Android. Jurnal Media Informatika Budidarma, 6(3), 1517. https://doi.org/10.30865/mib.v6i3.4040 Tjandra, V. H. P., & Setiyawati, N. (2019). Perancangan Aplikasi E-Voting

Berbasis Android Dengan Teknologi Firebase (Studi Kasus : Pemilihan Ketua HMP FTI UKSW). Jurnal SITECH : Sistem Informasi Dan Teknologi, 2(1), 21–30. https://doi.org/10.24176/sitech.v2i1.3164

Tjitrosidojo, S., Subijanto, S. D., Prasetio, J. A., Koesnadi, R., Marnandus, T. E., &

KEBUVfA, D. A. N. (1985). Kamus istilah akuntansi. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.

Tobing, L. D., & Tolle, H. (2021). Perancangan User Experience Aplikasi E- Koperasi Sekolah berbasis Android dengan menggunakan Metode Human Centered Design (HCD). Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, 5(12), 5514-5520.

Dalam dokumen PENERAPAN BARCODE SCANNER PADA SISTEM PENJUALAN E-KOPERASI SEKOLAH BERBASIS ANDROID MENGGUNAKAN METODE EXTREME PROGRAMMING - Teknokrat Repository (Halaman 118-123)