• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN

2.2. Kerangka Pemikiran

39 No Penulis Judul Penelitian Metode

Penelitian

Hasil Penelitian 10. Sharif, dkk

(2015)

Analysis of Factors Affecting Share Prices: The Case of Bahrain Stock

Exchange

Analisis Regresi Data Panel

ROE, DPS, BVS, PER, dan Ukuran Perusahaan

berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham.

Sedangkan Dividend Yield, EPS, dan DAR tidak berpengaruh terhadap harga saham.

Sumber: Data diolah penulis (2019)

40 membutuhkan dana dengan pihak yang mempunyai kelebihan dana (Tandelilin, 2017:25). Di samping itu, pasar modal dapat mendorong terciptanya alokasi dana yang efisien, karena dengan adanya pasar modal maka pihak yang kelebihan dana (investor) dapat memilih alternatif investasi yang memberikan return yang paling optimal.

Jenis investasi yang cukup menarik adalah investasi saham, karena saham merupakan salah satu instrumen pasar modal yang paling banyak diminati investor, karena mampu memberikan tingkat pengembalian yang menarik. Saham adalah kertas yang tercantum dengan jelas nilai nominal, nama perusahaan, dan diikuti dengan hak dan kewajiban yang telah dijelaskan kepada setiap pemegangnya (Fahmi, 2016:271).

Berbicara mengenai investasi saham tidak bisa lepas dari harga saham.

Harga saham mencerminkan nilai dari suatu perusahaan. Nilai perusahaan akan tercermin dalam nilai pasar sahamnya. Semakin tinggi harga saham semakin tinggi pula nilai perusahaan, begitu pun sebaliknya. Dalam aktivitas perdagangan saham sehari-hari, harga saham mengalami kenaikan dan penurunan dari waktu ke waktu yang disebabkan oleh berbagai faktor.

Tinggi rendahnya nilai suatu perusahaan tercermin dari salah satu faktornya adalah kinerja keuangan perusahaan. Oleh sebab itu, publikasi laporan keuangan perusahaan (emiten) sangat di tunggu oleh para investor di pasar modal (Azmi, Andini, dan Raharjo 2016). Karena laporan keuangan menggambarkan kondisi keuangan dan hasil usaha suatu perusahaan pada saat tertentu atau jangka waktu tertentu, dan media yang paling penting bagi analis untuk menilai prestasi dan kondisi ekonomis suatu perusahaan yang menjadi bahan sarana informasi dalam

41 proses pengambilan keputusan (Harahap, 2018:105). Oleh karena itu investor atau calon investor perlu memperhatikan kinerja keuangan perusahaan untuk menanamkan modalnya, dengan melakukan analisis kinerja keuangan.

Analisis kinerja keuangan perusahaan dapat dilakukan dengan menghitung rasio keuangan berdasarkan informasi yang didapat dari laporan keuangan perusahaan. Rasio keuangan adalah suatu kajian yang melihat perbandingan antara jumlah-jumlah yang terdapat pada laporan keuangan dengan mempergunakan formula-formula yang dianggap representatif untuk diterapkan (Fahmi, 2016:49).

Dengan rasio keuangan dapat menggambarkan kekuatan dan kelemahan kinerja suatu perusahaan dan memiliki pengaruh terhadap harga saham yang tentunya akan menjadi pertimbangan utama bagi investor untuk membeli saham sebuah perusahaan. Itu adalah salah satu faktor untuk memutuskan melakukan investasi apa tidak.

Salah satu rasio yang penting dalam menilai kinerja keuangan adalah rasio profitabilitas. Rasio profitabilitas mengukur efektivitas manajemen secara keseluruhan yang ditujukan besar kecilnya tingkat keuntungan yang diperoleh dalam hubungannya dengan penjualan maupun investasi (Fahmi, 2016:80).

Semakin baik rasio profitabilitas maka semakin baik menggambarkan kemampuan tingginya perolehan keuntungan perusahaan. Salah satu rasio profitabilitas yang terus dilihat perkembangannya oleh investor adalah Return On Equity (ROE).

Karena ROE menunjukkan sejauh mana suatu perusahaan mempergunakan sumber daya yang dimiliki untuk mampu memberikan laba atas ekuitas.

Untuk menggambarkan keadaan yang terjadi di pasar dan memberikan petunjuk mengenai apa yang dipikirkan investor atas kinerja perusahaan di masa

42 lalu serta prospek di masa mendatang adalah rasio pasar. Rasio pasar dapat memberikan masukan kepada investor dan calon investor dalam menentukan saham yang dipilih dan berpotensi menguntungkan. Dalam hal ini digunakan Earning Per Share (EPS). EPS digunakan untuk menganalisis kemampuan perusahaan mencetak laba berdasarkan saham yang dimiliki (Hanafi & Halim, 2016:185). Serta dapat menggambarkan prospek earning perusahaan di masa yang akan datang (Tandelilin, 2017:367).

Dengan menganalisis rasio-rasio tersebut investor bisa memiliki informasi mengenai kinerja suatu perusahaan dan mengetahui pengaruhnya terhadap harga saham. Informasi ini bisa dijadikan acuan untuk pengambilan keputusan untuk investor dalam menanamkan modalnya.

Investor pun dapat menjadikan penelitian terdahulu sebagai bahan referensi.

Dalam hasil penelitian menurut Cahyaningrum & Antikasari (2017) menunjukkan bahwa EPS dan ROE secara parsial berpengaruh signifikan terhadap harga saham, dan secara simultan EPS dan ROE berpengaruh terhadap harga saham. Menurut Manoppo (2015) menunjukkan bahwa ROE, dan EPS secara parsial berpengaruh secara siginifikan dan secara simultan variabel tersebut berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Namun hasil penelitian tersebut bertentangan dengan penelitian Alipudin dan Oktaviani (2016), yang menyatakan bahwa ROE secara parsial tidak berpengaruh terhadap harga saham. Dan dengan penelitian Oktaviani (2015), secara parsial menjelaskan bahwa (ROE) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham. Serta menurut Talamati & Pangemanan (2015) bahwa secara parsial ROE tidak mempengaruhi harga saham. Menurut Maulana (2014) bahwa (EPS) secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap harga

43 saham. Dan menurut Khairani (2016) bahwa secara parsial variabel EPS tidak berpengaruh terhadap harga saham. Serta menurut Faleria, dkk (2017) menyatakan bahwa secara parsial EPS tidak berpengaruh terhadap harga saham.

44 Gambar 2. 1 Skema Kerangka Pemikiran

Sumber: Diolah penulis (2019) Keterangan:

= diteliti.

= tidak diteliti.

Saham

Analisis Fundamental

Pasar Modal

Investasi

Analisis Teknikal

Kinerja Perusahaan

Laporan Keuangan

Rasio Keuangan

Rasio Profitabilitas

Rasio Aktivitas

Rasio Likuiditas Rasio

Solvabilitas

Rasio Pasar

ROE EPS

Harga Saham

45 Berdasarkan kerangka pemikiran yang telah dibuat, maka paradigma penelitian dapat digambarkan sebagai berikut:

H1

H2

H3

Gambar 2. 2 Hubungan Antar Variabel

Dari gambar 2.2 terdapat anak panah yang menunjukkan adanya suatu hubungan. Artinya, variabel Return On Equity (ROE) berpengaruh terhadap harga saham. Variabel Earning Per Share (EPS) berpengaruh terhadap harga saham.

Serta secara simultan variabel Return On Equity (ROE) dan Earning Per Share (EPS) berpengaruh terhadap harga saham.

Dokumen terkait