• Tidak ada hasil yang ditemukan

ا شاَّحَف

4. Model Direct Instruction

2) Akhlak Tercela (Akhlak Madzmumah)

Akhlak tercela merupakan sebuah tingkah laku tercela yang dapat merusak keimanan seseorang dan menjatuhkan seseorang ketika kehilangan martabat anda sebagai manusia. Ada banyak informasi di luar sana yang menjelaskan bahwa seseorang harus menjauhi moral keji dan pelakunya diantaranya:38

ىلعت الله َّنِاَو ٍءْنُس َلُجَر َناَكَل ِساَّنلا ِفى يِشَُْی لًُجَر ِقْنُلُْلْاُءْنُس َن اَك ْن َل

ِنِْقُلَْيَ َْلَ

designed to promote student learning of procedural knowledge and declarative knowledge that is well structured and can be taugh in a step by step fashion”. Artinya, model pembelajaran langsung adalah model pembelajaran yang dibuat untuk merancang sebuah proses pembelajaran yang berkaitan dengan pengetahuan yang diketahui oleh seseorang dan pengetahuan mengenai tahapan yang harus dilakukan.

Model pembelajaran langsung dapat diajarkan dengan cara bertahap, selangkah demi selangkah.39

Pendapat lain Menurut Magliaro yang dikutip oleh Amintoko pada journal of Mathematics Education Strategi direct instruction merupakan suatu model strategi yang digunakan dalam pembelajaran untuk meningkatkan pemahaman konsep yang telah dibuat di mana pemilihan model yang tepat dalam pembelajaran tentu berpusat pada tujuan pengajaran termasuk tujuan setiap materi yang akan disampaikan.40

Model pembelajaran direct instruction merupakan model pembelajaran yang berpusat pada guru, akan tetapi tidak menutup kemungkinan untuk mengikut sertakan peserta didik dalam proses pembelajaran. Hal ini akan efektif tergantung dari masing-masing jenis siswa dan tujuan dari guru.

39 Aris Shoimin, 68 Model Pembelajaran Inovatif Dalam Kurikulum 2013 (Maguwoharjo:Ar-Ruzz Media, 2020) 63-64.

40 Magliaro, S. G., Lockee, B. B., Burton, J. K. Direct instruction revisited: A key modelfor instructional technology. Educational Technology Research and Development 53(4) (2005), 41-56. https://journal.unsika.ac.id/index.php/supremum/article/view/549/642

Lebih lanjut Magliaro menyatakan bahwa model pembelajaran direct instruction lebih efektif dan unggul dikarenakan direct instruction didasarkan pada perilaku yang menghasilkan tindakan yang berbeda terhadap pola perilaku yang sama, artinya guru menyampaikan konsep yang sama kepada peserta didik kemudian adanya timbal balik yang beraneka ragam mengenai konsep yang disampaikan.41

Direct instruction Engelmann dari Journal of Mathematics Education adalah model pembelajaran yang berpusat pada interaksi guru dan murid. Model pembelajaran memiliki lima langkah dalam pelaksanaannya, yaitu menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa, mendemonstrasikan pengetahuan dan keterampilan, membimbing pelatihan, memberikan umpan balik, dan memberikan praktik secara mandiri pada siswa.42

Menurut pendapat para ahli lain Silebernam yang dikutip oleh sudarmanto dalam buku model pembelajaran direct instruction mengutarakan bahwa strategi direct instruction merupakan sebuah cara untuk memberi pengetahuan kepada peserta didik mengenai materi pelajaran yang diajarkan.43

41 Magliaro, S. et al,. “Direct instruction revisited: A key modelfor instructional technology. Educational Technology Research and Development”, 43.

https://journal.unsika.ac.id/index.php/supremum/article/view/549/642

42 Magliaro, S. et al,. “Direct instruction revisited: A key modelfor instructional technology. Educational Technology Research and Development,” 46.

https://journal.unsika.ac.id/index.php/supremum/article/view/549/642

43 Eko Sudarmanto et al, Model Pembelajaran Era Society 5.0 (Kesambi: Insania, 2021), 315. Model Pembelajaran Era Society 5.0 - Google Books

Berdasarkan pengertian di atas bahwa model direct instruction merupakan model pembalajaran yang menggunakan pendekatan selangkah demi selangkah yang terstruktur dengan cermat dalam memberikan instruksi atau perintah. Metode ini memberikan pengalaman belajar yang positif dan meningkatkan kepercayaan diri dan motivasi untuk berprestasi.

Berdasarkan pengertian-pengertian di atas terdapat perbedaan model direct intruction, menurut Arends direct instruction adalah model pembelajaran yang dirancang khusus untuk proses belajar siswa dengan cara bertahap selangkah demi selangkah, pendapat lain menurut Magliaro direct instruction merupakan suatu model strategi yang digunakan dalam pembelajaran di mana proses pembelajaran yang berorientasi pada guru dengan menghasilkan tindakan berbeda terhadap perilaku yang sama. Sedangkan menurut Silbernam strategi direct instruction merupakan sebuah cara untuk memberi pengetahuan kepada peserta didik mengenai materi pelajaran yang diajarkan.

Model pembelajaran langsung merupakan pembelajaran yang banyak diarahkan oleh guru. Model pembelajaran ini efektif untuk menentukan informasi atau membangun keterampilan tahap demi tahap.

Kelebihan strategi ini adalah mudah untuk direncanakan dan digunakan sedangkan kelemahan utamanya dalam mengembangkan kemampuan-

kemampuan, proses-proses, dan sikap yang diperlukan untuk pemikiran kritis dan hubungan interpersonal serta belajar kelompok.44

b. Karakteristik Direct Instruction

Ciri-ciri model pembelajaran langsung menurut Kardi dan Nur yang dikutip oleh Aris Shoimin, sebagai berikut45:

1) Adanya tujuan pembelajaran dan dampak model terhadap siswa (termasuk prosedur penilaian pembelajaran).

2) sintaksis atau pola umum dan alur kegiatan pembelajaran

3) Sistem manajemen dan model lingkungan belajar dalam hal ini membutuhkan model pembelajaran yang mempertimbangkan variabel lingkungan. Yaitu, fokus akademik, bimbingan dan manajemen guru, harapan yang tinggi terhadap kemajuan siswa, waktu, dan dampak yang netral terhadap pembelajaran.

c. Langkah-langkah Direct Instruction

Berikut terdapat lima fase dalam direct instrukction menurut Triyanto yang dikutip oleh Nur salim, sebagai berikut46:

44 Amka, Strategi Pembelajaran Anak Berkebutuhan Khusus (Sidoarjo: Nizamia Learning Center, 2021), 180

45 Aris Shoimin, 68 Model Pembelajaran Inovatif Dalam Kurikulum 2013, 64.

46 Nur salim et al, “upaya meningkatkan motivasi belajar, aktivasi belajar dan prestasi belajar melalui strategi direct instruction,” 75.

Tabel 2.2

Langkah-langkah dalam pembelajaran Direct Instrukction No Langkah Pembelajaran Peran Guru

1 2 3

1 Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa

Menjelaskan tujuan

pembelajaran, informasi latar belakang, pentingnya materi ini dipelajari dan mempersiapkan siswa untuk belajar lewat pelatihan.

2 Mendemonstrasikan pengetahuan atau keterampilan

Menampilkan kegiatan dengan demonstrasi keterampilan atau menyajikan materi pembelajaran setahap demi setahap dengan mempertimbangkan strukturnya.

3 Membimbing pelatihan Guru membimbing pelatihan atau membimbing kelompok- kelompok belajar saat mereka mengerjakan tugas.

4 Mengontrol penguasaan di pihak siswa dan

memberikan umpan balik

Mengecek keberhasilan pelaksanaantugas latihan apakah siswa telah berhasil dengan baik diteruskan dengan kegiatan untuk memperoleh balikan (tes, wawancara, pengamatan dan sebagainya).

5 Memberikan kesempatan untuk pelatihan lanjutan dan menerapkan hasil latihan

Memberi kesempatan untuk pelatihan lanjutan yang fokusnya adalah penerapan pada situasi yang lebih kompleks dalam kehidupan nyata.

47 BAB III

METODE PENELITIAN

Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan cara menggunakan metodologi ilmiah. Ditetapkannya metode ini untuk memperoleh data penelitian guna untuk memperoleh data dan informasi yang diinginkan, sesuai dengan fokus penelitian yang telah ditentukan dan sebagai bahan acuan untuk mendapatkan data yang valid.

Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Metode deskriptif bertujuan untuk menggambarkan atau menjelaskan subjek penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan, atau menjelaskan subjek penelitian apa adanya, sesuai dengan keadaan dan kondisi di mana penelitian saat ini dilakukan.47