• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penelitian Terdahulu

Dalam dokumen pengembangan e-booklet untuk meningkatkan (Halaman 36-42)

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Penelitian Terdahulu

Penelitian terdahulu yang cukup relevan dengan penelitian yang akan dilakukan, diantaranya sebagai berikut:

1. Penelitian yang dilakukan oleh Aisa Nikmah Rahmatih, Ari Yuniastuti dan R. Susanti tahun 2018 dengan judul Pengembangan Booklet Berdasarkan Kajian Potensi Dan Masalah Lokal Sebagai Suplemen Bahan Ajar SMK Pertanian. Pada penelitian ini terdiri dari beberapa tahapan yaitu: analisis kebutuhan lingkungan dan sekolah, data kandungan, dan hasil aplikasi pocamino, data kelayakan booklet oleh penilaian ahli, pengguna dan hasil belajar siswa. Penelitian ini mendapatkan hasil bahwa pocamino memiliki beberapa kandungan unsur hara N, P, K, dan asam amino dengan kadar masing masing kandungan yang beragam. Hasil penilaian mendapatkan skor rata-rata 4,7 dari ahli, skor 95,7% dari tanggapan guru, 88,87% dari siswa dan rata-rata hasil belajar yang didapatkan oleh siswa adalah 89,2.

2. Penelitian yang۟dilakukan۟oleh۟Wenes۟Khidmatul۟‘Ulya۟Yamir۟tahun 2022 dengan۟judul۟۟“Pengembangan۟Bahan۟Ajar۟Berbasis۟E-booklet pada Materi Sistem Ekskresi Kelas XI IPA Untuk SMA di Pekanbaru Tahun Pelajaran 2021/2022”۟ ADDIE۟ adalah۟ model۟ pengembangan۟ yang۟ dipilih۟ oleh peneliti, data diperoleh dari lembar validasi yang dinilai oleh validator ahli materi, ahli media, serta angket respon siswa dari uji coba terbatas dari guru dan siswa. Hasil penelitian mendapatkan data rata-rata 89,43% dari ahli

materi, rata-rata hasil 81,94% dari ahli media , dan 87,27% uji coba respon, dan respon dari ketiga guru mendapatkan rata-rata 84,01% sehingga dapat disimpulkan bahwa produk dapat digunakan sebagai bahan ajar karena sudah sangat valid sesuai dengan hasil validasi para ahli, guru dan siswa.

3. Penelitian yang dilakukan oleh Uswatun Hasanah dan Herlina Fitrihidajati tahun 2020۟ dengan۟ judul۟ “۟ Pengembangan۟ Booklet۟ Berbasis۟Scientific Literacy Materi۟ Pencemaran۟ Lingkungan۟ Untuk۟ Siswa۟ Kelas۟ X۟ SMA”۟

penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan menggunakan desain 4-D model yang terdiri dari 4 tahap (1) pendefinisian (define), (2) perancangan (design), (3) pengembangan (develop) dan (4) penyebaran (desseminate), akan tetapi penelitian ini hanya sampai tahap pengembangan (develop). Booklet berbasis scientific literacy layak secara teoritis dengan hasil validasi rata-rata 0,81 termasuk dalam kategori valid, kemudian untuk kelayakan mendapatkan hasil keterbacaan berada di level 9 dan 10 serta respon peserta didik terhadap produk mendapat hasil rata- rata 97,5% masuk ke kategori sangat efektif.

4. E. Oktavianti, dkk tahun 2018 melakukan penelitian dengan judul

students’ Scientific Explanation In Blended Physics Learning With E-

Scaffolding”۟desain۟pada۟penelitian۟ini۟adalah۟one group pre-test post-test design dengan melakukan observasi sebanyak dua kali yaitu pretest dan posttest untuk mengukur peningkatan eksplanasi siswa sebelum dan sesudah diterapkannya blended physics dengan e-scaffolding. Hasil pre-test menunjukkan bahwa rata-rata siswa untuk masing-masing indikator

penjelasan ilmiah masih rendah yaitu rata-rata klaim (53), rata-rata pembuktian (49), rata-rata penalaran (43), dan rata-rata akhir. rata-rata (48).

Hasil posttest setelah perlakuan menunjukkan rata-rata indikator klaim meningkat menjadi 89, rata-rata indikator bukti juga meningkat menjadi 85, dan rata-rata penalaran siswa juga meningkat menjadi 80. Hal ini menunjukkan bahwa rata-rata akhir siswa 'penjelasan ilmiah juga ditingkatkan menjadi 85. Hasil uji N-gain menunjukkan bahwa kemampuan penjelasan ilmiah siswa tinggi dan signifikan.

5. Penelitian yang dilakukan oleh Nadia Kartika Sari tahun 2022 dengan judul

“Pengembangan۟ E-Modul Untuk Meningkatkan Kemampuan Scientific Explanation Skill Siswa۟SMP۟Pada۟Pembelajaran۟IPA۟materi۟Tekanan۟Zat”۟

jenis penelitian ini menggunakan model ADDIE dengan menggunakan instrumen penelitian berupa lembar validasi, instrumen tes, lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik presentase yang bertujuan untuk mengetahui tingkat kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan e-modul yang telah dikembangkan.

Hasil validitas e-modul menunjukkan presentase validitas sebesar 93% dan termasuk kriteria sangat valid. Hasil perhitungan kepraktisan memperoleh nilai rata-rata sebesar 94% dengan kriteria sangat praktis sehingga dapat dikatakan bahwa pembelajaran menggunakan e-modul materi tekanan zat terlaksana dengan baik. Selanjutnya hasil keefektifan e-modul dilihat dari hasil rata-rata pretest dan posttest dengan perolehan nilai N-gain sebesar 0,69 yang termasuk kriteria sedang yang berarti bahwa scientific

explanation skill siswa cukup meningkat. Kemudian hasil perhitungan nilai rata-rata presentase respon siswa memperoleh hasil sebesar 87%. Dengan demikian menunjukkan bahwa e-modul hasil pengembangan cukup efektif untuk digunakan dalam pembelajaran IPA materi tekanan zat.

Tabel 2.1 merupakan rangkuman dari persamaan dan perbedaan pada kajian terdahulu dengan penelitian yang dilakukan peneliti saat ini, sebagai berikut:

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu No Nama, tahun

dan judul

Persamaan Perbedaan

1. Aisa Nikmah Rahmatih, Ari Yuniastuti dan R. Susanti (2018) yang berjudul

Pengembangan Booklet

Berdasarkan Kajian Potensi Dan Masalah Lokal Sebagai Suplemen Bahan Ajar SMK Pertanian

Bahan ajar yang dikembangkan berupa Booklet

Penelitian Terdahulu:

- Pengembangan bahan ajar berupa booklet

- Subjek penelitian ini adalah siswa SMK

Penelitian ini:

- Pengembangan bahan ajar berupa booklet digital - Subjek penelitian

ini adalah siswa SMA

No Nama, tahun dan judul

Persamaan Perbedaan

2. Wenes Khidmatul

‘Ulya۟ Yamir۟

(2022) yang berjudul

Pengembangan Bahan Ajar Berbasis E- booklet pada Materi Sistem Ekskresi Kelas XI IPA Untuk

SMA di

Pekanbaru Tahun Pelajaran 2021/2022

- Bahan ajar yang dikembangkan berupa e-booklet - Model

pengembangan yang digunakan adalah ADDIE

Penelitian Terdahulu:

- Materi yang digunakan adalah sistem ekskresi Penelitian Ini:

- Materi yang digunakan adalah sistem pertahanan tubuh

3. Uswatun

Hasanah dan Herlina

Fitrihidajati (2020) dengan

judul۟ “۟

Pengembangan Booklet Berbasis Scientific

Literacy Materi Pencemaran Lingkungan Untuk Siswa Kelas X SMA

- Bahan ajar yang dikembangkan berupa Booklet

Penelitian Terdahulu:

- Materi yang digunakan adalah pencemaran Iingkungan - Pengembangan

Booklet Berbasis Scientific Literacy Penelitian Ini:

- Materi yang digunakan adalah sistem pertahanan tubuh

- Pengembangan E- booklet

meningkatkan Scientific Explanation

No Nama, tahun dan judul

Persamaan Perbedaan

4. E. Oktavianti, Handayanto, Wartono, dan Saniso (2018) melakukan penelitian

dengan judul

students’

Scientific

Explanation In Blended Physics Learning With E-Scaffolding

- Meneliti tentang Scientific Explanation Skill siswa

Penelitian Terdahulu:

- Materi yang digunakan adalah teori kinetik gas - E-scaffolding

digunakan pada penelitian ini sebagai sarana pembelajaran virtual kolaboratif dan komprehensif.

Penelitian Ini:

- Materi yang digunakan adalah sistem pertahanan tubuh

- Sarana pembelajaran menggunakan E- booklet

5. Nadia Kartika Sari (2022) dengan judul

“Pengembangan۟

E-Modul Untuk Meningkatkan Kemampuan Scientific Explanation Skill Siswa SMP Pada

Pembelajaran IPA materi Tekanan۟Zat”

- Model penelitian pengembanga

n yang

dilakukan adalah ADDIE - Pengembanga

n bahan ajar untuk

meningkatkan Scientific Explanation Skill

Penelitian Terdahulu:

- Materi yang digunakan adalah tekanan zat

- Subjek penelitian ini adalah siswa SMP kelas VIII - Mengembangkan

E-modul - Penelitian Ini:

- Materi yang digunakan adalah sistem pertahanan tubuh

- Subjek penelitian ini adalah siswa SMA kelas XI - Mengembangkan

E-booklet

Dalam dokumen pengembangan e-booklet untuk meningkatkan (Halaman 36-42)