BAB 4 ANALISA DATA
4.1. Pengumpulan Data
Penelitian yang dilakukan di Jalan Ahmad Yani pada hari Kamis 31 Maret 2022 pukul 08.00 –
12.00 WIB, menghasilkan data jumlah pejalan kaki dan waktu tempuh yang merupakan data mentah, sehingga masih harus disusun terlebih dahulu untuk kemudian diadakan perhitungan masing-masing data yaitu arus, kecepatan, kepadatan dan pencatatan di lokasi survei untuk mengetahui kondisi eksisting geometri pejalan kaki yang nantinya digunakan untuk menentukan tingkat pelayanan fasilitas pejalan kaki.
Data yang telah diperoleh selanjutnya diolah guna menjawab dari rumusan masalah. Perhitungan yang dilakukan antara lain:
4.1.1. Arus (flow) Pejalan Kaki
Data arus pejalan kaki dihitung berdasarkan seluruh pejalan kaki yang melewati penggal ruas jalan yang diamati. Pengamatan dilakukan pada jam sibuk dengan interval 15 menit. Data hasil survei pada (Tabel 3.1) tersebut disusun dan dihitung jumlah pejalan kaki setiap interval 15 menit. Hasil perhitungan pejalan kaki tersebut kemudian disesuiakan ke dalam satuan arus (flow) atau satuan ped/min/m. Untuk menghitung arus pejalan kaki yang diamati digunakan rumus 2.1.
a. Kiri
Sebagai contoh untuk perhitungan arus (flow) pejalan kaki pada kamis 31 maret 2022 pukul 08.00 – 08.15 WIB di jalur pejalan kaki di Jalan Ahmad Yani (interval 15 menit terbesar) sebagai berikut:
- Jumlah pejalan kaki = 10 orang - Lebar jalur pejalan kaki = 8,00 meter - Lebar hambatan = 2 meter
- Lebar jalur pejalan kaki efektif = 6 meter
Total jumlah pejalan kaki yang melewati penggal pengamatan dalam waktu 15 menit adalah 10 pejalan kaki, maka nilai arus yang terjadi pada pukul 08.00 – 08.15 WIB (interval 15 menit terbesar) adalah:
Arus (flow) = 𝑁
𝑇
= 38
15
= 2.375 ped/ min/ m
Untuk lebar jalur pejalan kaki efektif 6 meter, maka perhitungan menjadi:
Arus (flow) = ( 38 ) : 6
15
= 0.4 ped/ min/ m b. Kanan
Sebagai contoh untuk perhitungan arus (flow) pejalan kaki pada Minggu 13 Mei 2018 pukul 07.00 – 07.15 WIB di jalur pejalan kaki di Jalan Ahmad Yani (interval 15 menit terbesar) sebagai berikut:
- Jumlah pejalan kaki = 32 orang - Lebar jalur pejalan kaki = 7.4 meter - Lebar hambatan= 1.7 meter
- Lebar jalur pejalan kaki efektif = 5.4 meter
Total jumlah pejalan kaki yang melewati penggal pengamatan dalam waktu 15 menit adalah 12 pejalan kaki, maka nilai arus yang terjadi pada Kamis 31 Maret 2022 pukul 08.00 – 08.15 WIB (interval 15 menit terbesar) adalah:
Arus (flow) = 𝑁
𝑇
= 32
15
= 0.8 ped/ min/ m
Untuk lebar jalur pejalan kaki efektif 5.8 meter, maka perhitungan menjadi:
Arus (flow) = ( 12 ) : 5.4
15
= 0.4 ped/ min/ m
Hasil perhitungan arus pejalan kaki dengan satuan ped/min/m, selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 4.1.
Tabel 4.1: Perhitungan arus pejalan kaki (Kamis, 31 Maret 2022).
Waktu Jumlah Pejalan Kaki Ruas Kiri
Jumlah Pejalan Kaki Ruas Kanan
Arus Pejalan kaki kiri
Arus Pejalan Kaki kanan
08.00 - 08.15 38 32 0.42 0.40
08.15 - 08.30 44 35 0.49 0.43
08.30 - 08.45 40 23 0.44 0.28
08.45 - 09.00 38 28 0.42 0.35
09.00 - 09.15 52 25 0.58 0.31
09.15 - 09.30 42 26 0.47 0.32
09.30 - 09.45 37 24 0.41 0.30
09.45 - 10.00 43 43 0.48 0.53
10.00 - 10.15 33 33 0.37 0.41
10.15 - 10.30 34 37 0.38 0.46
10.30 - 10.45 49 31 0.54 0.38
10.45 - 11.00 56 28 0.62 0.35
11.00 - 11.15 32 32 0.36 0.40
11.15 - 11.30 31 41 0.34 0.51
11.30 - 11.45 42 21 0.47 0.26
11.45 - 12.00 41 22 0.46 0.27
4.1.2. Kecepatan (speed) Pejalan Kaki
Waktu tempuh dihitung dalam satuan detik. Sedangkan satuan kecepatan yang digunakan adalah meter per menit. Karena dalam satu menit sesuai dengan 60 detik, maka T harus dibagi dengan 60. Untuk lebih jelasnya dinyatakan dalam rumus:
Dengan L = 15 meter, maka rumus diubah menjadi:
V = 𝐿
𝑇/60
= 900
𝑇
Sebagai contoh perhitungan pada Kamis, 31 Maret 2022 pukul 08.00 – 08.15 WIB (interval 15 menit terbesar) untuk pejalan kaki (Timur dan TimurI) tercatat 23.96 detik, sehingga kecepatan pejalan kaki adalah:
Jarak = 15 meter V = 900
𝑇
= 900
23.96
= 37.56 m/min
Tabel 4.2: Perhitungan kecepatan
JAM RATA – RATA WAKTU
TEMPUH PEJALAN KAKI (DETIK)
KECEPATAN PEJALAN KAKI (m/min)
08.00 - 08.15 23,96 37,56
08.15 - 08.30 24,82 36,26
08.30 - 08.45 24,02 37,47
08.45 - 09.00 24,47 36,78
09.00 – 09.15 23,85 37,74
09.15 – 09.30 25,32 35,55
09.30 – 09 45 24,08 37,38
09.45 – 10.00 24,02 37,47
10.00 – 10.15 24,09 37,36
10.15 – 10.30 22,31 40,34
10.30 – 10.45 24,37 36,93
10.45 – 11.00 23,22 38,76
a. Kecepatan Rata-rata Ruang (Vs)
Untuk menghitung kecepatan rata-rata ruang 15 menit pada Kamis, 31 Maret 2022 pukul 08.00 – 08.15 WIB. Dihitung terlebih dahulu besarnya Vs dengan N adalah jumlah total banyaknya data pejalan kaki pada waktu tertentu. Untuk banyaknya data waktu tempuh pejalan kaki.
Total (1 ) pedestrian adalah:
𝑉
(1 ) = ( 1 ) = 0,026 m/min
𝑉 37.56
Untuk banyaknya waktu tempuh pejalan kaki adalah:
N = 38 orang
Maka Vs pada jam 08.00 – 08.15 WIB adalah:
Vs = 1 1
𝑥 (0.026) 38
= 0.988 m/min
Untuk perhitungan kecepatan rata-rata ruang pada jam-jam lain selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 4.3.
Tabel 4.3: Perhitungan kecepatan rata-rata ruang (Vs).
JAM
KECEPATAN PEJALAN KAKI
(m/min)
1/V Vs
08.00 - 08.15 37.56 0.0266 1.012
08.15 - 08.30 36.26 0.0276 1.213
08.30 - 08.45 37.47 0.0267 1.068
08.45 - 09.00 36.78 0.0272 1.033
09.00 – 09.15 37.74 0.0265 1.378
09.15 – 09.30 35.55 0.0281 1.181
09.30 – 09 45 37.38 0.0268 0.990
09.45 – 10.00 37.47 0.0267 1.148
10.00 – 10.15 37.36 0.0268 0.883
10.15 – 10.30 40.34 0.0248 0.843
10.30 – 10.45 36.93 0.0271 1.327
10.45 – 11.00 38.76 0.0258 1.445
4.1.3. Kepadatan (density) Pejalan Kaki
Kepadatan (density) yang telah dicari pada perhitungan arus (Tabel 4.1) maka besarnya kepadatan dengan rumus 2.4 adalah:
a. Kiri
Sebagai contoh perhitungan pada Kamis, 31 Maret 2022 pukul 08.00 – 08.15 WIB, dimana diketahui besarnya arus (flow) pejalan kaki (Q) = 0.42 ped/min/m dan
besarnya kecepatan (Vs) = 1.012 m/min, maka besarnya kepadatan adalah:
D = 𝑄
𝑉𝑠
= 0.42
1.012
= 0.417 ped/m2 b. Kanan
Sebagai contoh perhitungan pada Kamis, 31 Maret 2022 pukul 08.00 – 08.15 WIB, dimana diketahui besarnya arus (flow) pejalan kaki (Q) = 0.4 ped/min/m dan besarnya kecepatan (Vs) = 1.012 m/min, maka besarnya kepadatan adalah:
D = 𝑄
𝑉𝑠
= 0.4
1.012
= 0.390 ped/m2
Tabel 4.4: Kepadatan pejalan kaki (Kamis, 31 Maret 2022).
Jam
Arus (Q)
Vs (m/min)
D (Ped/m/min)
(ped/m2)
Kiri Kanan
Kiri Kanan
08.00 - 08.15 0.42 0.40 1.012 0.417 0.390
08.15 - 08.30 0.49 0.43 1.213 0.403 0.356
08.30 - 08.45 0.44 0.28 1.068 0.416 0.266
08.45 - 09.00 0.42 0.35 1.033 0.409 0.335
09.00 – 09.15 0.58 0.31 1.378 0.419 0.224
09.15 – 09.30 0.47 0.32 1.181 0.395 0.272
09.30 – 09 45 0.41 0.30 0.990 0.415 0.299
09.45 – 10.00 0.48 0.53 1.148 0.416 0.463
10.00 – 10.15 0.37 0.41 0.883 0.415 0.461
10.15 – 10.30 0.38 0.46 0.843 0.448 0.542
10.30 – 10.45 0.54 0.38 1.327 0.410 0.288
10.45 – 11.00 0.62 0.35 1.445 0.431 0.239
4.1.4. Ruang (space) Pejalan Kaki
Ruang (space) untuk pejalan kaki dihitung dengan menggunakan rumus 2.5.
Berikut ini adalah perhitungan ruang (space) pejalan kaki.
a. Kiri
Sebagai contoh perhitungan pada perhitungan pada Kamis, 31 Maret 2022 pukul 08.00 – 08.15 WIB, dimana diketahui besarnya kepadatan adalah 0.417ped/m2, maka luasnya ruang yang tersedia untuk pejalan kaki:
S15 = 1
𝐷15
= 1
0.417
= 2.398 m2/ped.
b. Kanan
Sebagai contoh perhitungan pada perhitungan pada Kamis, 31 Maret 2022 pukul 08.00 – 08.15 WIB, dimana diketahui besarnya kepadatan adalah 0.39 ped/m2, maka luasnya ruang yang tersedia untuk pejalan kaki:
S15 = 1
𝐷15
= 1
0.39
= 2.564 m2/ped.
Tabel 4.5: Perhitungan ruang (Space) pejalan kaki
Jam
Arus (Q)
Vs (m/min)
D
S (m2/ped) (Ped/m/min)
(ped/m2) Kiri Kanan
Kiri Kanan Kiri Kanan 08.00 - 08.15 0.42 0.40 1.012 0.417 0.390 2.396 2.561 08.15 - 08.30 0.49 0.43 1.213 0.403 0.356 2.482 2.808 08.30 - 08.45 0.44 0.28 1.068 0.416 0.266 2.402 3.760 08.45 - 09.00 0.42 0.35 1.033 0.409 0.335 2.447 2.989 09.00 – 09.15 0.58 0.31 1.378 0.419 0.224 2.385 4.464 09.15 – 09.30 0.47 0.32 1.181 0.395 0.272 2.532 3.681 09.30 – 09 45 0.41 0.30 0.990 0.415 0.299 2.408 3.341 09.45 – 10.00 0.48 0.53 1.148 0.416 0.463 2.402 2.162
10.00 – 10.15 0.37 0.41 0.883 0.415 0.461 2.409 2.168 10.15 – 10.30 0.38 0.46 0.843 0.448 0.542 2.231 1.845 10.30 – 10.45 0.54 0.38 1.327 0.410 0.288 2.437 3.467 10.45 – 11.00 0.62 0.35 1.445 0.431 0.239 2.322 4.180
4.1.5. Rasio Pejalan Kaki
Rasio arus pejalan kaki per kapasitas didapat dari perbandingan kedua faktor tersebut. Perhitungan rasio arus pejalan kaki per kapasitas pada Jalan Ahmad Yani pada hari Kamis, 31 Maret 2022:
a. Kamis
Arus pejalan kaki (v) pada interval waktu tiap 15 menit v = 0.42 pejalan kaki/menit/meter
Kapasitas pejalan kaki (c) c = 75 pejalan kaki/menit/meter Rasio v/c = 0.42/75 = 0,0056 b. TimurI
Arus pejalan kaki (v) pada interval waktu tiap 15 menit v = 0.4 pejalan kaki/menit/meter
Kapasitas pejalan kaki (c) c = 75 pejalan kaki/menit/meter Rasio v/c = 0.4 / 75 = 0,0053
Tabel 4.6: Rasio pejalan kaki
Jam
Arus (Q)
V/C (Ped/m/min)
Kiri Kanan
Kiri Kanan 08.00 - 08.15 0.42 0.40 0.0056 0.0053 08.15 - 08.30 0.49 0.43 0.0065 0.0058 08.30 - 08.45 0.44 0.28 0.0059 0.0038 08.45 - 09.00 0.42 0.35 0.0056 0.0046 09.00 – 09.15 0.58 0.31 0.0077 0.0041 09.15 – 09.30 0.47 0.32 0.0062 0.0043
09.30 – 09 45 0.41 0.30 0.0055 0.0040 09.45 – 10.00 0.48 0.53 0.0064 0.0071 10.00 – 10.15 0.37 0.41 0.0049 0.0054 10.15 – 10.30 0.38 0.46 0.0050 0.0061 10.30 – 10.45 0.54 0.38 0.0073 0.0051 10.45 – 11.00 0.62 0.35 0.0083 0.0046