• Tidak ada hasil yang ditemukan

A. Kesimpulan

Berdasarkan pemaparan bab-bab sebelumnya, maka dapat ditarik beberapa poin kesimpulan sebagai berikut:

1. Menurut Imam As-Shan‟ani, hadis-hadis tentang adab pada kitab Subul al-sala>m tidak hanya memuat hukum-hukum adab saja, tetapi juga dijelaskan bagaimana adab itu dilakukan pada zaman Rasul serta diperkuat dengan dalil-dalil ulama dan hadis-hadis lainnya tentang adab untuk mensyarah hadis tersebut agar mudah untuk dipahami. Hal ini bisa dilihat dalam beberapa pembahasan beliau mengenai bab adab, seperti adab mensyukri nikmat Allah, adab sesama muslim, adab mengucapkan salam ketika bertemu, larangan minum sambil berdiri, dan memakai terompah sebelah kanan terlebih dahulu.

2. Kitab Subul al-Salam terbitan Darul Makiyah yang digunakan peneliti empat jilid dengan jumlah hadis sebanyak 1447 hadis, kitab tentang adab berada di jilid empat yaitu pada kitab al-jami‟ pada bab 1.

Kualitas hadis yang berada pada bab – bab adab ini shohih dilihat dari segi sanadnya yang bersambung.

3. Berdasarkan hasil takhrij dan I‟tibar sanad yang dialakukan oleh peneliti, hadis-hadis adab yang dipilih dalam penelitian ini memiliki kualitas yang shohih dari segi sanad (shahih al-isnad). Imam As- Shan‟ani Dalam menganalisa matan hadis, memiliki ciri khas

102

mengedepankan kandungan hukum (ahkam) dari hadis Rasul. Beliau juga selalu memperkuat pendapatnya dengan mengambil dalil dari hadis-hadis lain dan qaul ulama. Berdasarkan hasil penelitian matan hadis-hadis tersebut juga bersifat shahih. Sebab hadis-hadisnya sudah memenuhi dari kriteria kesahihan matan.

4. Adab-adab dalam kitab subul al-salam sebagian masih relevan dengan kehidupan di masa sekarang. Sebagai mahluk yang berakal, manusia tidak akan berhenti dari proses penyempurnaan diri. Salah satu bagian dari proses tersebut adalah dengan mengenali cara beretika dalam berhubungan dengan Tuhan dan sesama manusia. Dan sebaik-baiknya kiblat dalam berahlak dan beretika adalah kehidupan Rasulullah. Sehingga urgensi mempelajari hadis-hadis adab sangat penting untuk terus dikaji agar dapat menjawab setiap problematika manusia.

B. Saran

Dengan mempertimbangkan hasil penelitian mengenai pemahaman hadis-hadis adab perpspektif Imam As-Shan‟ani, kami mempunyai beberapa saran sebagai berikut:

1. Penelitian yang telah dilakukan oleh penulis berfokus pada pemahaman hadis-hadis adab dalam kitab subul al-salam, sehingga masih terbuka ruang yang lebar untuk meneliti aspek-aspek lain dalm kitab tersebut serta dengan sudut pandang yang berbeda dari penelitian

103

2. Imam As-Shan‟ani merupakan ulama yang telah menghasilkan puluhan karya. Penulis berharap penelitian selanjutnya bisa mengkomparasikan tema tertentu dari beberapa karya beliau dalam bidang yang sama.

3. Penulis juga berharap generasi selanjutnya dapat terus meneliti dan mengkaji kitab-kitab hadis khususnya bab adab sehingga tata kehidupan yang diwariskan Rasulullah dapat terus diterapkan dan sesuai pada setiap perkembangan zaman.

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Mahdi, Abu Muhammad, “Metode Takhrij Hadis”. Semarang: Diana Putra. 1994.

Ahmad Yusuf, “Al-Qur‟an kitab Kedokteran”, Yogyakarta: Sajadah Press, 2008.

Al-Bukhari. “al-Jami‟ al-Salah”, Kairo: Makatabh Salafiyah jil.2, 1400.

Al-Qur‟an Al-Karim

Al-Shan‟ani, al-„alamah al-Bari‟ al-Hujjah al-Mutqin Muhammad bin „Ismail al-

„Amir al-Hasani. Tawdhihu al-Afkar li Ma‟ani Tankihu al-Andhzar.

Beirut: Darul Fikr, t.th.

Amien, Faisholuddin. Tesis “Metode Pemahaman Hadis Antara Al-San‟ani dan Nur Al-Din „Itr”. (Surabaya: UIN Surabaya)

Ash-Shan‟ani, Mohammad bin Ismail Al-Amir. Subulussalam. Baitul Ifkar Addauliyah, t.th

Azhari, Ainul. Skripsi “Studi Kritis Hadis Tentang Larangan Dan Kebolehan Berjaan Dengan Satu Sandal”, Semarang: UIN Walisongo Semarang.

2015.

Bastari Ahmad, “Eksistensi Kitab Subul A-Salam Sebagai Syarah Kitab Bulugh Al-Maram”, Jurnal Adzikra Vol. X No. 1. 2016

Bukhari. 1999. “Metode Pemahaman Hadis sebuah Kajian Tematik”, Jakarta:

Nuansa Madani, 1999.

Bustamin, M. Isa, Metodologi Kritikk Hadis, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2004.

CD Dorar.net

Darussalam, Andi. “Aplikasi Metode Tahlili dalam Fiqhi Al-Hadis (Telaah kitab Subul al-Salam, Hdis tentang sucinya Air)”, Artikel UIN Makassar Vol. 2, No. 1. 2014.

Hidayat Aat, Persatuan Umat: Telaah Ma‟anil Hadis, Kudus: STAIN Kudus, Jurnal Riwayah, Vol. 1. No. 2, 2015.

105

http://hadits.in/abudaud/4062. Diakses pada tanggal 04 Mei 2021, pukul 15.30 WIB.

Idris Mahsyar, Kidah Kesahihan Matan Hadis Telaah Kritis Terhadap Kidah Ghairu Syudzudz, Parapere: Umpar Press. 2014.

Insiani. Skripsi “Pendidikan Karakter dalam Hadis (Studi terhadap Kumpulan Hadis dalam Kitab Al-Jami” Bulghul Maram)”. Malang: UMM. 2014.

Ismail Syuhudi, “Paradigma Baru Memahami Hadis Nabi”, Jakarta: Insan Cemerlang dan Intimedia. T.th.

Ismail, Syuhudi. Kaidah Keshahihan Sanad Hadis. Jakarta: Bulan Bintang, 1989.

Itr, Nūr al-Dīn. “al-Anām Sharh Bulūgh al-Marām”, Damasqus: Maktabah Dar al-Farfur. 2000.

Kitab Tahdzib al-Kamal, Karya Imam al-Mizzi (Software al-Maktabah as- Syamilah)

Kitab Tahdzib at-Tahdzib, Karya Ibn Hajar Al-Asqalani (Software al-Maktabah as-Syamilah)

Kutub as-Sittah (software al-Maktabah As-Syamilah)

M. Syuhudi Ismail, Pengantar Ilmu Hadits, Bandung: Angkasa, 1985

M. Tantowi. (2017). Nilai-nilai pendidikan islam dalam kitab hadits arbai‟in karangan imam An-Nawawi. 8.5.

Mahfud, Chirul. The Power Of Syukur Tafsir Kontekstual Konsep Syukur Dalam Al-Qur‟an. Surabaya: Lembaga Kajian Agama dan Sosial Jurnal Vol.99, No. 2, Desember 2014.

Muhajirin, Ulumul Hadis II, Palembang: NoerFikri Offset, 2016

Mukaromah, Kholila. Kajian Syarah Hadis Subul al-Salām (Perspektif Historis).

Tesis UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta. 2015.

Mukarromah, Kholila, Pengajian Kitab Bulugh Al-Maram Dalam Majlis Zikir Brunei Darussalam:Kajian Hadis, Jurnal Vol. 16. No. 1, Yogyakarta:

UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2015.

Notoatmodjo Soekidjo, “Ilmu Perilaku Kesehatan”, Jakarta: Reneka Cipta, 2010.

Dokumen terkait