• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rancangan Aktualisasi Habituasi

BAB II RANCANGAN AKTUALISASI DAN HABITUASI

F. Rancangan Aktualisasi Habituasi

Unit Kerja : RSUD R.A.A Tjokronegoro Kabupaten Purworejo.

Identifikasi Isu : 1. Belum optimalnya keamanan obat anestesi dalam spuit di IBS RSUD RAA Tjokronegoro Kabupaten Purworejo.

Manajemen ASN

Kurang kompeten dalam pelabelan obat anestesi yang digunakan.

SMART ASN

Dalam isu ini belum menerapkan digital skill dalam pembuatan pelabelan yang dapat memanfaatkan perangkat lunak ms word yang kemudian dilakukan pencetakan label.

2. Tidak ada penilaian pulih sadar mecakup Aldrete score, Bromage score, dan Steward score di Recovery Room IBS RSUD RAA Tjokronegoro Kabupaten Purworejo.

Manajemen ASN

Isu tersebut mengakibatkan kurang maksimalnya petugas dalam pelayanan public (Fungsi ASN).

SMART ASN

Belum memanfaatkan perangkat lunak ms word untuk pengadaan lembar penilaian pulih sadar

(digital skill).

3. Kurang lengkapnya dokumen dalam laporan tindakan anestesi ruang pemulihan di IBS RSUD RAA Tjokronegoro Kabupaten Purworejo.

Manajemen ASN

Dalam pembuatan dokumentasi laporan anestesi kurang kompeten karena tidak sesuai dengan standart dan peraturan dokumentasi laporan anestesi.

SMART ASN

Belum memanfaatkan perangkat lunak untuk pencetakan laporan anestesi ulang guna menambahkan penilaian bromage score (digital skill).

Isu yang Diangkat

: Belum optimalnya keamanan obat anestesi dalam spuit di IBS RSUD RAA Tjokronegoro Kabupaten Purworejo.

Manajemen ASN

Kurang kompeten dalam pelabelan obat anestesi yang digunakan.

SMART ASN

Dalam isu ini belum menerapkan digital skill dalam pembuatan pelabelan yang dapat memanfaatkan perangkat lunak ms word yang kemudian dilakukan pencetakan label.

Penyebab Isu : 1. Kurang pengetahuan pada petugas tentang system pelabelan pada sediaan obat anestesi dalam spuit (man)

2. Petugas kurang disiplin pentingnya pelabelan obat anestesi dalam spuit (man)

3. Tidak ada label untuk sediaan obat anestesi dalam spuit (material)

4. Belum ada alat pencetak label obat (material) 5. Belum ada SPO pelabelan obat (method)

6. Pelabelan pada spuit masih menggunakan etiket bekas atau spidol (method)

7. Kurang koordinasi antar petugas IBS (milieu) 8. Kamar operasi masih baru sehingga masih

banyak fasilitas yang perlu dilengkapi (milieu) Judul : Optimalisasi keamanan obat anestesi dalam spuit

dengan pelabelan obat di IBS RSUD R.A.A Tjokronegoro Kabupaten Purworejo.

Gagasan Pemecahan Isu

: Selanjutnya akan dilaksanakan 5 (lima) kegiatan untuk menyelesaikan isu, yaitu:

1. Menyusun SPO pelabelan obat (Sumber: SKP) 2. Membuat label obat (Sumber: Inovasi)

3. Melakukan sosialisasi SPO pelabelan obat dan label obat kepada petugas IBS (Sumber:

Inovasi)

4. Melaksanakan kegiatan pelabelan obat dengan label obat pada spuit (Sumber: SKP)

5. Melakukan monitoring dan evaluasi penggunaan label obat (Sumber: SKP)

Tabel 2.7 Matriks Rancangan Aktualisasi Peserta Pelatihan Dasar CPNS Tahun 2022

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil

Kegiatan Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan

Kontribusi Terhadap Visi Misi Organisasi

Penguatan Nilai Nilai Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

1. Menyusun SPO

pelabelan obat anestesi Sumber kegiatan:

SKP

Tersedianya SPO pelabelan obat anestesi di IBS RSUD R.A.A Tjokronegoro Kabupaten Purworejo

Manajemen ASN:

Saya dalam menyusun SPO pelabelan obat anestesi melakukan dengan jujur, bertanggungjawab dan berintegritas tinggi (Kode Etik ASN No.1)

SMART ASN:

Saya dalam mengerjakan penyusunan SPO pelabelan obat anestesi menggunakan jaringan internet untuk mencari referensi yang lebih banyak den

terpercaya, serta menggunakan perangkat lunak ms word kemudian softfile diprint menjadi hard file (Digital Skills)

Dengan tersedianya SPO pelabelan obat anestesi di IBS RSUD R.A.A Tjokronegoro Kabupaten Purworejo memberikan kontribusi pada visi Kabupaten Purworejo yakni “Purworejo Berdaya Saing 2025”.

Kegiatan ini juga sesuai dengan misi Kabupaten Purworejo yang ke 1 yakni: Meningkatkan daya saing sumberdaya manusia yang unggul dalam arti luas mengedepankan

kompetensi kelahlian dan keilmuan yang berbasis pada religiusitas masyarakat.

Kegiatan ini berkontribusi dalam visi RSUD RAA Tjokronegoro Kabupaten Purworejo yaitu

Terwujudnya Rumah Sakit Umum Daerah

Dengan tersedianya SPO pelabelan obat anestesi di

IBS RSUD R.A.A

Tjokronegoro Kabupaten Purworejo memperkuat capaian nilai-nilai Kabupaten Purworejo yaitu:

Bersih mengandung arti bersih dalam berpikir, bertindak, dan bekerja, menaati peraturan yang berlaku

Akuntabel yaitu dalam melaksanakan tugas dapat mempertanggungjawabkan baik segi proses maupun hasil

Profesional yaitu dalan melaksanakan tugas selalu menyelesaikan secara baik, tuntas, dan sesuai kompetensi/keahlian, orang terampil, andal, dan sangat bertanggungjawab dalam menjalanjan profesinya.

Kegiatan ini juga a. Mencari referensi

SPO pelabelan obat

Tersedianya referensi SPO Pelabelan obat

Loyal: Memegang teguh ideologi Pancasila

Saya mengamalkan sila pertama Pancasila yaitu berdoa untuk memulai kegiatan

Kompeten: Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik dengan cara saya mencari referensi SPO pelabelan obat

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan

Kontribusi Terhadap Visi Misi Organisasi

Penguatan Nilai Nilai Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

Akuntabel: Integritas Saya dalam mencari referensi dengan cermat yaitu daftar data yang teridentifikasi terhindar dari kesalahan dan dapat dipertanggungjawabkan yaitu data yang teridentifikasi sesuai dengan sumber yang benar.

yang Handal, Modern, dan Berbudaya dan

Kegiatan ini berkontribusi dalam misi RSUD RAA Tjokronegoro Kabupaten Purworejo yaitu

Memberikan pelayanan yang professional dan berkualitas

memperkuat capaian nilai- nilai RSUD R.A.A

Tjokronegoro Kabupaten Purworejo yaitu:

Keterbukaan dalam melakukan konsultasi dengan mentor dan Profesional dalam mecari referensi yang akurat b. Melakukan konsultasi

penyusunan SPO pelabelan obat dengan mentor, coach dan pimpinan

Tersedianya catatan masukan dan saran

Adaptif: Inovasi

Saya dalam membuat label obat yang sesuai dengan standart Kolaboratif: dalam pembuatan label obat, saya berkonsultasi dengan mentor dan pimpinan Harmonis: Perbedaan

Saya melakukan konsultasi dengan mentor dan menemukan perbedaan pendapat

Berorientasi pelayanan:

Melakukan perbaikan tiada henti

Saya menerima masukan dari mentor dan melakukan revisi dari masukan yang diberikan

c. Mengajukan persetujuan SPO pelabelan obat

Tersedianya lembar persetujuan SPO dari mentor

Kolaboratif: dalam pembuatan SPO pelabelan obat, saya meminta persetujuan dengan

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan

Kontribusi Terhadap Visi Misi Organisasi

Penguatan Nilai Nilai Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

kepada mentor mentor dan pimpinan

Berorientasi pelayanan:

Melakukan perbaikan tiada henti

Saya menerima masukan dari mentor dan melakukan revisi dari masukan yang diberikan

d. Mencetak SPO pelabelan obat

Tersedianya SPO pelabelan obat

Loyal: Dedikasi

Dalam membuat SPO pelabelan obat anestesi saya dedikasikan pikiran saya untuk mendapatkan hasil yang baik dan benar untuk rumah sakit

Adaptif: Terus berinovasi dan mengembangkan kreatifitas Saya membuat SPO pelabelan obat untuk terus berinovasi 2. Membuat label obat

anestesi

Sumber kegiatan:

Inovasi

Tersedianya label obat anestesi di IBS RSUD R.A.A.

Tjokronegoro

Kabupaten Purworejo

Manajemen ASN:

Saya dalam membuat label obat anestesi mengerjakan dengan cermat (Kode Etik ASN No.2)

SMART ASN:

Saya dalam pembuatan label obat menggunakan perangkat laptop, dan perangkat lunak yang saya gunakan ms word atau corel draw kemudian softfile diprint (Digital Skills)

Dengan tersedianya label obat anestesi di IBS

RSUD R.A.A.

Tjokronegoro Kabupaten Purworejo memberikan kontribusi pada visi Kabupaten Purworejo yakni “Purworejo Berdaya Saing 2025”.

Kegiatan ini juga sesuai dengan misi Kabupaten

Dengan tersedianya label obat anestesi di IBS RSUD R.A.A. Tjokronegoro Kabupaten Purworejo memperkuat capaian nilai- nilai Kabupaten Purworejo yaitu:

Bersih mengandung arti bersih dalam berpikir, bertindak, dan bekerja, menaati peraturan yang

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan

Kontribusi Terhadap Visi Misi Organisasi

Penguatan Nilai Nilai Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

a. Mencari referensi label obat

Tersedianya referensi label obat

Kompeten: Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik Saya mencari referensi label obat yang sesuai standar

Akuntabel: Melaksanakan tugas dengan jujur,

bertanggung jawab, cermat disiplin, dan berintegritas tinggi

Saya dalam mencari referensi dari sumber yang dapat dipertanggung jawabkan dan relevan

Purworejo yang ke 1 dan ke 5 yakni:

Meningkatkan daya saing sumberdaya manusia yang unggul dalam arti luas mengedepankan kompetensi kelahlian dan keilmuan yang berbasis pada

religiusitas masyarakat, dan Meningkatkan daya saing sarana prasarana dan infrastruksur yang didukung kemajuan teknologi informasi Selanjutnya juga memberikan kontribusi pada visi RSUD RAA Tjokronegoro Kabupaten Purworejo yaitu Terwujudnya Rumah Sakit Umum Daerah yang Handal, Modern, dan Berbudaya

Dan Berkontribusi dalam Misi RSUD RAA

Tjokronegoro Kabupaten Purworejo yaitu

berlaku

Akuntabel yaitu dalam melaksanakan tugas dapat mempertanggungjawabkan baik segi proses maupun hasil

Profesional yaitu dalan melaksanakan tugas selalu menyelesaikan secara baik, tuntas, dan sesuai kompetensi/keahlian, orang terampil, andal, dan sangat bertanggungjawab dalam menjalanjan profesinya

Kegiatan ini memuat nilai - nilai RSUD Tjokronegoro Kabupaten Purworejo yaitu Keterbukaan dalam konsultasi dengan mentor dan Profesional dalam membuat label obat yang sesuai standar,

Kedisiplinan dalam membuat label obat b. Melakukan konsultasi

pembuatan label obat dengan mentor dan coach

Tersedianya catatan masukan dan saran

Adaptif: Inovasi

Saya dalam membuat label obat yang sesuai dengan standart Kolaboratif: dalam pembuatan label obat, saya berkonsultasi dengan mentor dan pimpinan Harmonis: Perbedaan

Saya melakukan konsultasi dengan mentor dan menemukan perbedaan pendapat

Berorientasi pelayanan:

Melakukan perbaikan tiada henti

Saya menerima masukan dari

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan

Kontribusi Terhadap Visi Misi Organisasi

Penguatan Nilai Nilai Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

mentor dan melakukan revisi dari masukan yang diberikan

Memberikan Pelayanan yang Profesional dan Berkualitas dan

Menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.

c. Mengajukan

persetujuan label obat kepada mentor

Tersediannya lembar persetujuan label obat dari mentor

Kolaboratif: dalam pembuatan label obat, saya meminta persetujuan dengan mentor dan pimpinan

Berorientasi pelayanan:

Melakukan perbaikan tiada henti

Saya menerima masukan dari mentor dan melakukan revisi dari masukan yang diberikan

d. Mencetak label obat Tersedianya label obat Loyal: Dedikasi

Dalam membuat label obat anestesi saya dedikasikan pikiran saya untuk mendapatkan hasil yang baik dan benar untuk rumah sakit

Adaptif: Terus berinovasi dan mengembangkan kreatifitas Saya membuat label obat untuk terus berinovasi

3. Melakukan sosialisasi SPO pelabelan obat dan label obat anestesi kepada petugas IBS Sumber kegiatan:

Adanya peningkatan pengetahuan mengenai pelabelan obat anestesi dalam spuit petugas IBS di

Manajemen ASN:

Saya melakukan sosialisasi kepada rekan kerja IBS dengan sikap hormat, sopan dan tanpa tekanan (Kode Etik ASN No.3) dan saya dalam bersosialiasi

Dengan adanya

peningkatan pengetahuan mengenai pelabelan obat anestesi dalam spuit petugas IBS di IBS RSUD

Dengan adanya

peningkatan pengetahuan mengenai pelabelan obat anestesi dalam spuit petugas IBS di IBS RSUD

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan

Kontribusi Terhadap Visi Misi Organisasi

Penguatan Nilai Nilai Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

Inovasi IBS RSUD R.A.A.

Tjokronegoro

Kabupaten Purworejo

berdasarkan sumber yang akurat sehingga informasi yang diterima benar dan tidak menyesatkan (Kode Etik No.9) sosialisasi ini dilaksanakan dengan tujuan menjaga agar tidak terjadi konflik dalam melaksanakan tugas pelabelan obat anestesi (Kode Etik ASN No.8)

SMART ASN:

Saya dalam menyiapkan bahan sosialisasi memanfaatkan hardfile yang dibuat pada ms word dan mencari bahan sosialisasi di internet

R.A.A. Tjokronegoro Kabupaten Purworejo memberikan kontribusi pada visi Kabupaten Purworejo yakni

“Purworejo Berdaya Saing 2025”.

Kegiatan ini juga sesuai dengan misi Kabupaten Pusworejo yang ke 1, 4 dan 5 yakni:

Meningkatkan daya saing sumberdaya manusia yang unggul dalam arti luas mengedepankan kompetensi kelahlian dan keilmuan yang berbasis pada

religiusitas masyarakat, dan Menngkatkan daya saing kualitas pelayanan public dan

penyelenggaraan yang baik (good governance), serta Meningkatkan daya saing sarana prasarana dan infrastruksur yang didukung kemajuan teknologi informasi.

R.A.A. Tjokronegoro Kabupaten Purworejo memperkuat capaian nilai- nilai Kabupaten Purworejo yaitu

Bersih mengandung arti bersih dalam berpikir, bertindak, dan bekerja, menaati peraturan yang berlaku

Ikhlas yaitu dalam norma etika dan agama dapat diartikan rela sepenuh hati, dating dari lubuk hati, tidak mengharapkan imbalan atau balas jasa atas suatu perbuatan, khususnya yang berampak positif pada orang lain, dan semata-mata kerena menjalankan

tugas/Amanah demi Tuhan Yang Maha Esa

Melayani yaitu

memberikan pelayanan kepada public secara jujur, tanggap, cepat, akurat, berdaya guna dan berhasil guna memenuhi kepuasan pemangku kepentingan a. Menyusun konsep

sosialisasi SPO pelabelan obat dan label obat anestesi

Tersedianya konsep sosialisasi

Adaptif: Inovasi

Saya menyusun rencana sosialisasi guna mematangkan gagasan ide

Kompeten: Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik Saya melakukan penyusunan guna mendapatkan hasil yang terbaik

b. Melakukan konsultasi konsep sosialisasi dengan mentor dan coach

Tersedianya catatan masukan dan saran

Berorientasi pada pelayanan:

Melakukan perbaikan tiada henti

Saya melakukan konsultasi

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan

Kontribusi Terhadap Visi Misi Organisasi

Penguatan Nilai Nilai Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

rencana sosialisasi kepada pimpinan mentor dan melakukan perbaikan

Kolaboratif: dalam melakukan sosialisasi SPO pelabelan obat dan label obat, saya berkonsultasi dengan mentor

Kegiatan ini berkontribusi dalam visi RSUD RAA Tjokronegoro Kabupaten Purworejo yaitu Terwujudnya Rumah Sakit Umum Daerah yang Handal, Modern, dan Berbudaya

Dan Berkontribusi dalam Misi RSUD RAA

Tjokronegoro yaitu Memberikan Pelayanan yang Profesional dan Berkualitas dan

Menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.

Akuntabel yaitu dalam melaksanakan tugas dapat mempertanggungjawabkan baik segi proses maupun hasil

Profesional yaitu dalan melaksanakan tugas selalu menyelesaikan secara baik, tuntas, dan sesuai

kompetensi/keahlian, orang terampil, andal, dan sangat bertanggungjawab dalam menjalanjan profesinya

Kegiatan ini memuat nilai - nilai RSUD Tjokronegoro Purworejo yaitu

Keterbukaan dalam sosialiasi Profesional dalam penyampaian sosialisasi, Kedisiplinan dalam sosialisasi sesuai dengan waktu yang telah ditentukan, Kebersamaan dalam mengundang rekan kerja untuk mengikuti sosialisasi, dan Kejujuran dalam presensi kehadiran c. Membuat undangan

dan daftar hadir sosialisasi

Tersedianya undangan dan daftar hadir sosialisasi

Adaptif: Bertindak proaktif saya sesegera mungkin membuat undangan dan daftar hadir yang ditujukan kepada rekan kerja di IBS

d. Melaksanakan sosialisasi kepada petugas IBS

Tersedianya notulensi sosialisasi

Loyal: Memegang teguh ideologi Pancasila Saya melaksanakan nilai Pancasila sila pertama yaitu berdoa

Kolaboratif: Ketersediaan bekerjasama

Saya melaksanakan sosialisasi kepada rekan kerja di IBS guna tercapai kerjasama yang optimal Akuntabel: Melaksanakan tugas dengan jujur,

bertanggung jawab, cermat, disiplin dan berintegritas tinggi pada saat melaksanakan

sosialisasi

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan

Kontribusi Terhadap Visi Misi Organisasi

Penguatan Nilai Nilai Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

Harmonis: Membangun lingkungan kerja yang kondusif

Saya menerima masukan dan saran dari rekan kerja agar dalam pengimplementasian tercipta lingkungan yang nyaman 4. Melaksanakan kegiatan

pelabelan obat anestesi dengan label obat pada spuit Sumber kegiatan:

SKP

Adanya obat anestesi dalam spuit yang telah diberi label obat disertai dokumentasi kegiatan pelabelan obat bersama petugas IBS di IBS RSUD R.A.A. Tjokronegoro Kabupaten Purworejo

Manajemen ASN:

Saya dalam melaksanakan kegiatan pelabelan obat anestesi melaksanakan tugas dengan jujur, bertanggungjawab dan berintegritas tinggi (Kode Etik ASN No.1), melakukan tindakan kepada pasien dengan sikap hormat, sopan (Kode Etik ASN No.3) saya dalam melaksanakan kegiatan pelabelan obat anestesi dengan tujuan memberi

pelayanan public yang

professional dan berkualitas ( Fungsi ASN)

SMART ASN:

Saya dalam melaksanakan pelabelan obat anestesi menggunakan label obat anestesi dalam bentuk hardfile yang dibuat melalui ms word ( Digital Skills)

Dengan adanya obat anestesi dalam spuit yang telah diberi label obat disertai dokumentasi kegiatan pelabelan obat bersama petugas IBS di IBS RSUD R.A.A.

Tjokronegoro Kabupaten Purworejo memberikan kontribusi pada visi Kabupaten Purworejo yakni “Purworejo Berdaya Saing 2025”.

Kegiatan ini juga sesuai dengan misi Kabupaten Pusworejo yang ke 1, dan 4 yakni: Meningkatkan daya saing sumberdaya manusia yang unggul dalam arti luas mengedepankan

kompetensi kelahlian dan

Dengan adanya obat anestesi dalam spuit yang telah diberi label obat disertai dokumentasi kegiatan pelabelan obat bersama petugas IBS di IBS RSUD R.A.A.

Tjokronegoro Kabupaten Purworejo memperkuat capaian nilai-nilai Kabupaten Purworejo yaitu Bersih mengandung arti bersih dalam berpikir, bertindak, dan bekerja, menaati peraturan yang berlaku

Ikhlas yaitu dalam norma etika dan agama dapat diartikan rela sepenuh hati, dating dari lubuk hati, tidak mengharapkan imbalan atau balas jasa atas suatu

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan

Kontribusi Terhadap Visi Misi Organisasi

Penguatan Nilai Nilai Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

keilmuan yang berbasis pada religiusitas masyarakat, dan Menngkatkan daya saing kualitas pelayanan public dan penyelenggaraan yang baik (good governance).

Kegiatan ini berkontribusi dalam visi RSUD RAA Tjokronegoro Kabupaten Purworejo yaitu Terwujudnya Rumah Sakit Umum Daerah yang Handal, Modern, dan Berbudaya

Dan Berkontribusi dalam Misi RSUD RAA

Tjokronegoro yaitu Memberikan Pelayanan yang Profesional dan Berkualitas,

Menyediakan pelayanan terjangkau, dan

Menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.

perbuatan, khususnya yang berampak positif pada orang lain, dan semata-mata kerena menjalankan

tugas/Amanah demi Tuhan Yang Maha Esa

Melayani yaitu

memberikan pelayanan kepada public secara jujur, tanggap, cepat, akurat, berdaya guna dan berhasil guna memenuhi kepuasan pemangku kepentingan Akuntabel yaitu dalam melaksanakan tugas dapat mempertanggungjawabkan baik segi proses maupun hasil

Profesional yaitu dalan melaksanakan tugas selalu menyelesaikan secara baik, tuntas, dan sesuai kompetensi/keahlian, orang terampil, andal, dan sangat bertanggungjawab dalam menjalanjan profesinya

Kegiatan ini memuat nilai - nilai RSUD Tjokronegoro a. Melakukan konsultasi

dengan mentor dan coach

Tersedianya catatan masukan dan saran

Kompeten: Melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik Saya konsultasi dengan pimpinan dan mentor untuk mendapatkan hasil terbaik

Kolaboratif: Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah Saya dalam melakukan konsultasi terbuka dalam penyampaian alur pelaksanaan Berorientasi pelayanan:

Melakukan perbaikan tiada henti

Saya menerima masukan mentor dan mengimplememtasikannya b. Menyiapkan SPO

pelabelan obat dan label obat

Tersedianya SPO pelabelan oabt

anestesi dan label obat

Loyal: Kontribusi saya menyiapkan label obat untuk pelabelan sediaan obat dalam spuit

c. Melakukan pelabelan obat bersama petugas IBS

Tersedianya obat anestesi dalam spuit dengan label obat

Adaptif: Bertindak proaktif Saya bertanya kepada penata anestesi lain mengenai penggunaan label obat

Harmonis: Membangun lingkungan kerja yang kondusif

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan

Kontribusi Terhadap Visi Misi Organisasi

Penguatan Nilai Nilai Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

Saya menerima masukan dan saran dari rekan kerja agar dalam pengimplementasian tercipta lingkungan yang nyaman

Purworejo yaitu Keterbukaan dalam konsultasi dengan mentor, Profesional melakukan sesuai dengan lembar ceklist yang disediakan, dan Kebersamaan dalam bekerjasama dengan petugas IBS

5. Melakukan monitoring dan evaluasi

penggunaan label obat Sumber kegiatan:

SKP

Tersedianya laporan hasil monitoring dan evaluasi kegiatan penggunaan label obat

Manajemen ASN:

Saya dalam pelaksanaan evaluasi melaksanakan dengan jujur, bertanggungjawab dan berintegritas tinggi (Kode Etik ASN No.1) dilakukan evaluasi guna mengetahui apakah masih ada yang terlewatkan dalam pelabelan obat anestesi dengan tujuan untuk Pelayanan Publik yang Profesional dan

Berkualitas (Fungsi ASN)

SMART ASN:

Saya dalam pembuatan laporan hasil evaluasi menggunakan perangkat laptop dan perangkat lunak ms word (Digital Skills) dan dalam pembuatan laporan hasil tidak mencantumkan data diri pasien karena data bersifat rahasia (Digital Safety)

Dengan tersedianya laporan hasil evaluasi kegiatan penggunaan label obat memberikan kontribusi pada visi Kabupaten Purworejo yakni “Purworejo Berdaya Saing 2025”.

Kegiatan ini juga sesuai dengan misi Kabupaten Pusworejo yang ke 1, 4

dan 5 yakni:

Meningkatkan daya saing sumberdaya manusia yang unggul dalam arti luas mengedepankan kompetensi kelahlian dan keilmuan yang berbasis pada religiusitas masyarakat, dan Menngkatkan daya saing kualitas pelayanan public

Dengan tersedianya laporan hasil evaluasi kegiatan penggunaan label obat memperkuat capaian nilai-nilai Kabupaten Purworejo yaitu

Bersih mengandung arti bersih dalam berpikir, bertindak, dan bekerja, menaati peraturan yang berlaku

Ikhlas yaitu dalam norma etika dan agama dapat diartikan rela sepenuh hati, dating dari lubuk hati, tidak mengharapkan imbalan atau balas jasa atas suatu perbuatan, khususnya yang berampak positif pada orang lain, dan semata-mata kerena menjalankan

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Kegiatan

Keterkaitan Substansi Mata Pelatihan

Kontribusi Terhadap Visi Misi Organisasi

Penguatan Nilai Nilai Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

a. Membuat instrument evaluasi

Tersedianya instrument evaluasi

Akuntabel:

Saya dalam membuat instrument evaluasi membuat dengan cermat yaitu daftar data yang teridentifikasi terhindar dari kesalahan dan dapat

dipertanggungjawabkan yaitu data yang teridentifikasi sesuai dengan sumber yang benar.

dan penyelenggaraan yang baik (good governance).

Kegiatan ini berkontribusi dalam visi RSUD RAA Tjokronegoro yaitu Terwujudnya Rumah Sakit Umum Daerah yang Handal, Modern, dan Berbudaya

Dan Berkontribusi dalam Misi RSUD RAA

Tjokronegoro yaitu Memberikan Pelayanan yang Profesional dan Berkualitas,

Menyediakan pelayanan terjangkau, dan

Menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.

tugas/Amanah demi Tuhan Yang Maha Esa

Melayani yaitu

memberikan pelayanan kepada public secara jujur, tanggap, cepat, akurat, berdaya guna dan berhasil guna memenuhi kepuasan pemangku kepentingan Akuntabel yaitu dalam melaksanakan tugas dapat mempertanggungjawabkan baik segi proses maupun hasil

Profesional yaitu dalan melaksanakan tugas selalu menyelesaikan secara baik, tuntas, dan sesuai kompetensi/keahlian, orang terampil, andal, dan sangat bertanggungjawab dalam menjalanjan profesinya

Kegiatan ini memuat nilai - nilai RSUD Tjokronegoro Purworejo yaitu

Kedisiplinan ketepatan waktu penyerahan evaluasi

b. Melakukan konsultasi dengan mentor dan coach

Tersedianya catatan masukan dan saran

Kolaboratif: Terbuka dalam bekerja sama untuk menghasilkan nilai tambah Saya dalam melakukan konsultasi terbuka dalam penyampaian alur pelaksanaan Berorientasi pelayanan:

Melakukan perbaikan tiada henti

Saya menerima masukan mentor dan mengimplememtasikannya c. Melakukan

pengambilan data evaluasi

Tersedianya data evaluasi

Berorientasi pelayanan:

Kualitas saya menilai keefektifan penggunaan label obat

Kompeten: Kinerja terbaik saya melakukan pengambilan data evaluasi penggunaan label obat d. Melakukan

pengolahan data evaluasi

Tersedianya hasil pengolahan data evaluasi

Kompeten: Kinerja terbaik Saya melakukan pengolahan data evaluasi dengan

Dokumen terkait