• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

B. Saran-Saran

Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menyarankan hal sebagai berikut:

1. Bagi instasi madrasah aliyah Raudlatus Syabab, agar penerapan kurikulum integratif dapat dirasakan oleh semua warga madrasah maka diperlukan peningkatan kualitas dalam bidang sarana dan prasarana yang mendukung

kelancarannya yaitu dengan adanya lab agama dan diperanyak lagi buku- buku pendukungnya di perpustakaan.

2. Bagi guru dan karyawan diharapkan mampu meningkatkan peran sebagai uswah atau teladan yang baik khususnya dalam mendidik siswa/santri agar kurikulum pesantren yang terintegrasi dalam madrasah sesuai dengan apa yang telah diharapkan.

3. Bagi siswa, sebelum kegiatan belajar mengajar/KBM dilaksanakan peserta didik harus senantiasa ,mempersiaspkan diri dengan baik agar ketika pembelajaran berlangsung peserta didik dapat menerima materi dengan baik

4. Bagi peneliti, Penelitian ini masih jauh dari kata sempurna, maka perlu penelitian lebih lanjut yang lebih mendalam tentang Ipleentasi Kurikulum Integratif pesantren dalam madrasah studi pondok Pesantren Salaf Raudlatul Ulum dan Madrasah Aliyah Raudlatus Syabab.

DAFTAR PUSTAKA

Al-Quran al-Karim

Ahmadi, Abu, Pengantar Kurikulum, Cet. 6. Surabaya: Bina Ilmu, 1984.

Arifin, M., Kapita Selekta Pendidikan; Islam dan Umum. Jakarta: Bumi Aksara, 1991

Azhari, “Eksistensi Sistem Pesantren Salafi Dalam MenghadapiEra Modern”, Islamic Studies Journal, Vol. 2, No. 1 (2014).

Daulay, Haidar Putra, Sejarah Pertumbukan dan Pembaharuan Pendidikan Islam di Indonesia, Eds. 1, Cet. 1. Jakarta: Kencana, 2007.

Dhofier, Zamahsyari, Tradisi Pesantren; Studi Pandangan Hidup Kyai dan Visinya Mengenai Masa Depan Indonesia, Cet. 9. Jakarta: LP3ES, 2011.

Direktorat Jenderal Kelembagaan Agama Islam, Departemen Agama RI, Pondok Pesantren dan Madrasah Diniyah; Pertumbuhan dan Perkembangannya.

Jakarta: Departemen Agama RI, 2003.

Direktorat Jenderal Kelembagaan Agama Islam, Deperteman Agama RI, Pondok Pesantren dan Madrasah Diniyah; Pertumbuhan dan Perkembangannya.

Jakarta: Deperteman Agama RI, 2003.

Direktorat Jendral Pendidikan Agama Islam. 2008.Kebijakan Departemen AgamaDalam Peningkatan Mutu Madrasah di Indonesia. Jakarta: Ditjen PendaisDepartemen Agama.

Direktorat KSKK Madrasah. 2019. Keputusan Menteri Agama Nomor 183 Tahun 2019 tentang Kurikulum PAI dan Bahasa Arab. Jakarta : Kementerian AgamaRepublik Indonesia.

Direktorat KSKK Madrasah. 2019. Keputusan Menteri Agama Nomor 184Tahun 2019 tentang Pedoman Implementasi Kurikulum Pada Madrasah. Jakarta : Kementerian AgamaRepublik Indonesia.

Haedari, Amin dan Ishom El-Saha, Peningkatan Mutu Terpadu Pesantren dan Madrasah Diniyah, Cet. 2. Jakarta: Diva Pustaka, 2006.

Hamalik, Oemar, Dasar-Dasar Pengembangan Kurikulum, Cet. 1. Bandung:

Remaja Rosdakarya, 2007.

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Luar Jaringan.

Mahmud, Model-Model Pembelajaran di Pesantren, Cet. 1. Jakarta: Media Nusantara, 2006

Maksum, Madrasah; Sejarah dan Perkembangannya, Cet. 1. Jakarta: Logos Wacana Ilmu, 1999.

Moeloeng, Lexy J., Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2000

Muhaimin, Rekonstruksi Pendidikan Islam; Paradigma Pengembangan, Manajemen Kelembagaan, Kurikulum hingga Strategi Pembelajaran.

Jakarta: Rajawali Press, 2009.

Mulyasa, E., Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013, Cet. 3. Bandung:

Rosda, 2013.

Munawwir, A.W., Kamus Al-Munawwir Arab-Indonesia Terlengkap, Cet. 14.

Surabaya: Pustaka Progressif, 1997.

Nasution, S., Asas-Asas Kurikulum, Cet. 2. Jakarta: Bumi Aksara, 1995.

Nasution, S., Kurikulum dan Pengajaran, Cet. 4. Jakarta: Bumi Aksara, 2006.

Nata, Abuddin, IIlmu Pendidikan Islam, Cet. 2. Jakarta: Kencana, 2012.

Nurgiantoro, Burhan, Dasar-Dasar Pengembangan Kurikulum Sekolah; Sebuah Pengantar Teoritis dan Pelaksanaan, Cet. 2. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta, 2008.

Peraturan Menteri Agama No. 90 Tahun 2013. Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia, Nomor 912 Tahun 2013. Poerwadarminta, W.J.S., Kamus Umum Bahasa Indonesia, diolah kembali oleh Pusat Pengembangan dan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Jakarta: Balai Pustaka, 1982.

Qomar, Mujamil, Pesantren; Dari Transformasi Metodologi Menuju Demokratisasi Institusi. Jakarta: Erlangga, 1996.

Redaksi, Tim, Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (UU RI No. 20 Th.

2003) Bab II Pasal 3, Cet. 6. Jakarta: Sinar Grafika, 2014.

Shaleh, Abdul Rachman, Madrasah dan Pendidikan Anak Bangsa; Visi, Misi danAksi. Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2006.

Siregar, Irma Suryani, Manajemen Integrasi Kurikulum Perguruan Tinggi Islam dan Ma’had (Studi Kasus pada Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang), Disertasi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, 2014.

Subki, Integrasi Sistem Pendidikan Madrasah dan Pesantren Tradisional; Studi Kasus Pondok Pesantren Al-Anwar Kecamatan Sarang Kabupaten Rembang, Tesis IAIN Walisongo Semarang, 2013.

Tim Penyusun. 2018. Pedoman Karya Ilmiah, Jember: IAIN Jember Presss Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas.

Yamin, Moh., Panduan Manajemen Mutu Kurikulum Pendidikan; Panduan Lengkap Tata Kelola Kurikulum Efektif, Cet. 1. Yogyakarta: Diva Press, 2012.

A. Kepala Sekolah

a. Perencanaan kurikulum integrative ?

Apa yang menjadi dasar penggunaan kurikulum integratif ? b. Apa yang melatarbelakangi pelaksanaan kurikulum integratif ? c. Bagaimana sistem perencanaan kurikulum integratif ?

d. Apa kendala yang dihadapai dalam proses perencanaan ?

1. Pelaksanaan kurikulum integratif dalam proses pembelajaran

a. Sumber belajar apa saja yang di gunakan dalam kurikulum integrative

?

b. Apakah materi pesantren ada keterkaitan dengan mata pelajaran agama c. Metode pembelajaran apa yang digunakan oleh guru dalam proses d. pembelajaran mata pelajaran agama dan kitab kuning di Pesantren ?

2. . Bagaimana implikasi kurikulum integratif dalam menanamkan nilai religius siswa?

a. Bagaimana menurut pendapat bapak terkait pembentukan nilai religius b. Mengapa nilai-nilai religius perlu di bentuk ?

c. Apa saja program yang di lakukan madrasah dalam pembentukan karakter religius siswa?

d. Bagaimana cara memadukan nilai-nilai religius dalam proses belajar mengajar

B. Guru Mata Pelajaran

a. Apa yang menjadi dasar penggunaan kurikulum integratif ? b. Apa yang melatarbelakangi pelaksanaan kurikulum integratif ? c. Bagaimana sistem perencanaan kurikulum integratif ?

b. Apakah materi pesantren ada keterkaitan dengan mata pelajaran agama c. Metode pembelajaran apa yang digunakan oleh guru dalam proses

pembelajaran mata pelajaran agama dan kitab kuning di Pesantren ? d. Bagaimana teknis evalausi pembelajaran dari kurikulum integratif ? e. Bagaimana implikasi kurikulum integratif dalam menanamkan nilai

religius siswa?

f. Bagaimana menurut pendapat bapak terkait pembentukan nilai religius g. Mengapa nilai-nilai religius perlu di bentuk ?

h. Apa saja program yang di lakukan madrasah dalam pembentukan karakter religius siswa?

i. Bagaimana cara memadukan nilai-nilai religius dalam proses belajar mengajar

C. Waka Kurikulum

a. Kurikulum apa saja yang digunakan dalam Madrasah ini ? b. Apa yang melatarbelakangi pelaksanaan kurikulum integratif ? c. Bagaimana merencanakan kurikulum integratif ?

d. Apa kendala yang dihadapai dalam proses perencanaan ?

e. Bagaimana pelaksanaan kurikulum integrative pesantren dalm kurikulum madrasah ?

f. Bagaimana cara mengatur jadwal pembelajaran ? g. Apakah ada kendala dalam proses pelaksanaan ?

h. Apa saja program di madrasah dalam menanamkan nilai nilai religius siswa?

i. Apa yang menjadi kendala dan solusi dalam menanamkan nilai-nilai religus siswa ?

Dokumentasi dengan H.Syakibillah Umar

Dokumentasi dengan Guru

Kelas IPA

Bersama Siswa Keagamaan

Halaman sekolah purti

Ruang Kepala Madrasah

Dokumentasi dengan kepala Madrasah

SUMBERWRINGIN SUKOWONO - JEMBER

HOSNI, S. Pd KEPALA SEKOLAH

IS’ADUR ROFIQ, S. Ag KOMITE SEKOLAH

AMIR YUSUF SHOLEH, S. Pd KEPALA TATA USAHA

M. JENNATUL MAKWA OPERATOR MADRASAH

FEBRI ARIYANTO, SH WAKA KURIKULUM

AHMAD ROSIDI, S. Pd. I WAKA KESISWAAN

IMRON ROSADI, S. Pd WAKA HUMAS

ABD AZIS, S. Pd WAKA SARPRAS

SUBHAN, S. Pd. I Ka. PERPUSTAKAAN

HASANUL BASRI, Amd. Comp Ka. LAB

BK WALI KELAS

KAJUR

SISWA

GURU

Dokumen terkait