Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Halaman 38 Putusan Nomor 13/Pdt.Sus-Gugatan Lain-Lain/2023/PN.Niaga.Jkt.Pst.
"Pemegang Hak Tanggungan dapat langsung datang dan meminta kepada Kepala Kantor Lelang untuk melakukan pelelangan atas objek Hak Tanggungan yang bersangkutan.
62. Berdasarkan uraian dan fakta-fakta yang TERGUGAT I sampaikan di atas, maka TERGUGAT I selaku pemegang jaminan yang sah terhadap Objek Perkara milik pribadi dari TERGUGAT II, TERGUGAT III, TERGUGAT IV dan TERGUGAT V yang secara sukarela diserahkan kepada TERGUGAT I sebagai objek jaminan untuk pelunasan terhadap kewajiban-kewajiban PT Sawah Besar Farma (dalam Pailit) yang timbul dari Perjanjian Penyediaan Fasilitas Perbankan. Dengan demikian, TERGUGAT I memohon kepada Majelis Hakim yang Terhormat untuk menolak Gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya
F.
TERGUGAT I TIDAK BERKEWAJIBAN MENYERAHKAN OBJEK
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Halaman 39 Putusan Nomor 13/Pdt.Sus-Gugatan Lain-Lain/2023/PN.Niaga.Jkt.Pst.
dalam harta pailit PT Sawah Besar Farma (dalam Pailit), sehingga TERGUGAT I tidak berkewajiban untuk menyerahkan pengurusan dan pemberesan harta pailit kepada PENGGUGAT.
65. Selain karena Objek Perkara tersebut merupakan milik pihak ketiga dan tidak seharusnya dimasukkan ke dalam harta pailit, perlu TERGUGAT I tegaskan kembali bahwa Objek Perkara yang dimintakan PENGGUGAT untuk diserahkan kepada PENGGUGAT agar dilakukan pemberesan tersebut adalah objek jaminan PT Sawah Besar Farma (dalam Pailit) yang telah diikat dengan hak tanggungan.
66. Maksud dan tujuan dari PENGGUGAT dalam meminta Objek Perkara tersebut diserahkan untuk dilakukan pemberesan adalah agar Objek Perkara tersebut dilakukan penjualan atau penjualan dimuka umum (pelelangan) oleh PENGGUGAT selaku Tim Kurator.
67. Namun sebagaimana telah TERGUGAT I uraikan sebelumnya bahwa terhadap Objek Perkara tersebut telah dilakukan eksekusi hak tanggungan yang dimohonkan oleh TERGUGAT I dan saat ini sedang dalam proses eksekusi lelang berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat No. 210/2019.Eks tanggal 15 November 2021 yang
menetapkan bahwa Objek Perkara a quo dilaksanakan eksekusi lelang. Adapun isi penetapan tersebut sebagian kami kutip yaitu sebagai
berikut:
MENETAPKAN
Mengabulkan permohonan Pemohon tersebut di atas;
Memerintahkan Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Pusat atau apabila la berhalangan menunjuk salah seorang Jurusita yang cakap untuk itu dengan didampingi 2 (dua) orang saksi guna melaksanakan eksekusi lelang terhadap:
1. Hak Tanggungan Peringkat III atas sebidang tanah seluas 958 m2 yang terletak di Jalan Borobudur Nomor 20 Kelurahan Pegangsaan Kecamatan Menteng Kota Administrasi Jakarta Pusat Provinsi DKI Jakarta sesuai dengan SHM No. 73/Pegangsaan atas nama Bambang Prasetyo Wahyudi (in casu Termohon Lelang III) dan Endang Pratiwi Wahyudi (in casu Termohon Lelang V), berdasarkan Sertifikat Hak Tanggungan No. 2136/2017 tanggal 9 Agustus 2017 jo. Akta Pemberian Hak Tanggungan No. 156/2017
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected] Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Halaman 40 Putusan Nomor 13/Pdt.Sus-Gugatan Lain-Lain/2023/PN.Niaga.Jkt.Pst.
tertanggal 21 Juli 2017 yang dibuat di hadapan Zainuddin, 5.H., PPAT di Jakarta Pusat;
yang sebelumnya telah diletakkan sita eksekusi sebagaimana tertuang dalam Berita Acara Sita Eksekusi tanggal 15 Juli 2020 No. 210/2019.Eks, yang dibuat oleh Jurusita Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
2. Hak Tanggungan Peringkat III atas dua bidang tanah sebagai berikut: (1) tanah seluas 642 m2 sesuai dengan SHM No.
74/Pegangsaan; (2) tanah seluas 530 m2 sesuai dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 600/Pegangsaan, seluruhnya terletak di Jalan Borobudur Nomor 20 Kelurahan Pegangsaan, Kecamatan Menteng, Kota Administrasi Jakarta Pusat, Provinsi DKI Jakarta, keduanya tercatat atas nama Bambang Prasetyo Wahyudi (in casu Termohon Lelang III), berdasarkan Sertifikat Hak Tanggungan No.
2141/2017 tertanggal 9 Agustus 2017 jo. Akta Pemberian Hak Tanggungan No. 157/2017 tertanggal 21 Juli 2017 yang dibuat di hadapan Zainuddin, S.H., PPAT di Jakarta Pusat.
yang sebelumnya telah diletakkan sita eksekusi sebagaimana tertuang dalam Berita Acara Sita Eksekusi tanggal 15 Juli 2020 No. 210/2019. Eks, yang dibuat oleh Jurusita Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Meminta bantuan kepada Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Selatan agar memerintahkan Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Selatan atau apabila la berhalangan menunjuk salah seorang Jurusita yang cakap untuk itu dengan didampingi 2 (dua) orang saksi guna melaksanakan eksekusi lelang terhadap:
1. Hak Tanggungan Peringkat III atas dua bidang tanah sebagai berikut: (1) tanah seluas 230 m2 sesuai dengan Sertifikat Hak Milik No. 1444/Pondok Labu; (2) tanah seluas 1.195 m2 sesuai dengan Sertifikat Hak Milik No. 645/Pondok Labu; seluruhnya terietak di Jalan Swadaya RT 007/03 dan Kampung Krukut RT 007/03, Kelurahan Pondok Labu, Kecamatan Cilandak, Kota Jakarta Selatan, OKI Jakarta tercatat atas nama Sri Pangastuti Wahyudi (in casu Termohon Lelang II), berdasarkan Sertifikat Hak Tanggungan No. 1302/2017 tertanggal 1 Maret 2017 jo. Akta
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected] Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Halaman 41 Putusan Nomor 13/Pdt.Sus-Gugatan Lain-Lain/2023/PN.Niaga.Jkt.Pst.
Pemberian Hak Tanggungan No. 15 tertanggal 16 Februari 2017 yang dibuat di hadapan Rusnaldy, S.H., Notaris dan Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) di Jakarta Selatan;
yang sebelumnya telah diletakkan sita eksekusi sebagaimana tertuang dalam Berita Acara Sita Eksekusi tanggai 16 Nopember 2020 No. 34/Del/2020/PN.Jkt. Sel jo. No. 210/2019.Eks yang dibuat oleh Jurusita Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
2. Hak Tanggungan Peringkat III atas sebidang tanah dengan luas/type 117 m2 yang terietak di Rusun Hunian Apartemen Kusuma Candra, Jalan Jendral Sudirman Kavling No. 52 - 53, Lot 20, Nomor 6-H, Lt. 6, Blok B, Kelurahan Senayan, Kecamatan Kebayoran Baru, Kota Administrasi Jakarta Selatan, sesuai dengan Sertifikat Hak Milik atas Satuan Rumah Susun (SHMASRS) No. 47/VI/B/Senayan atas nama Bambang Prasetyo Wahyudi (in casu Termohon Lelang III), berdasarkan Sertifikat Hak Tanggungan No. 3663/2017 tertanggal 22 Juni 2017 jo. Akta Pemberian Hak Tanggungan No. 42/2017 tertanggal 7 Juni 2017 yang dibuat di hadapan Rusnaldy, S.H., Notaris dan PPAT di Jakarta Selatan;
yang sebelumnya telah diletakkan sita eksekusi sebagaimana tertuang dalam Berita Acara Sita Eksekusi tanggai 16 Nopember 2020 No. 34/Del/2020/PN.Jkt. Sel jo. No. 210/2019.Eks yang dibuat oleh Jurusita Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
3. Hak Tanggungan Peringkat III atas sebidang tanah seluas 696 m2 yang terietak di Jalan Bangka Raya Nomor 83 Kelurahan Bangka, Kecamatan Mampang Prapatan, Kota Jakarta Selatan, DKI Jakarta sesuai dengan SHM No. 2400/Bangka atas nama Tiara Joedadi (in casu Termohon Lelang IV) berdasarkan Sertifikat Hak Tanggungan No. 3663/2017 tertanggal 22 Juni 2017 jo. Akta Pemberian Hak Tanggungan No. 42/2017 tertanggal 7 Juni 2017 yang dibuat di hadapan Rusnaldy, S.H., Notaris dan PPAT di Jakarta Selatan;
yang sebelumnya telah diletakkan sita eksekusi sebagaimana tertuang dalam Berita Acara Sita Eksekusi tanggal 16 Nopember 2020 No. 34/Del/2020/PN.Jkt. Sel jo. No. 210/2019. Eks yang dibuat oleh Jurusita Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected] Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Halaman 42 Putusan Nomor 13/Pdt.Sus-Gugatan Lain-Lain/2023/PN.Niaga.Jkt.Pst.
68. Berdasarkan uraian tersebut di atas, telah jelas dan terang bahwa eksekusi hak tanggungan yang saat ini berjalan dan telah memasuki proses eksekusi lelang didasarkan pada pengajuan eksekusi hak tanggungan oleh TERGUGAT I sebagai pemegang hak tanggungan terhadap Objek Perkara yang merupakan jaminan hak tanggungan PT Sawah Besar Farma (dalam Pailit) selaku pemberi hak tanggungan.
69. Sejalan dengan hal tersebut, perlu untuk diketahui PENGGUGAT bahwa proses eksekusi hak tanggungan yang diajukan TERGUGAT I atas objek perkara yang saat ini berjalan telah dilindungi oleh ketentuan peraturan perundang- undangan berdasarkan ketentuan Pasal 21 UU No. 4/1996 yang menyatakan bahwa:
"Apabila pemberi Hak Tanggungan dinyatakan pailit, pemegang Hak Tanggungan tetap berwenang melakukan segala hak yang diperolehnya menurut ketentuan Undang-undang ini."
70. Adapun penjelasan Pasal 21 UU No. 4/1996 tersebut adalah sebagai berikut:
"Ketentuan ini lebih memantapkan kedudukan diutamakan pemegang Hak Tanggungan dengan mengecualikan beriakunya akibat kepailitan pemberi Hak Tanggungan terhadap obyek Hak Tanggungan."
71. Selain itu, TERGUGAT I dengan ini menolak dengan tegas dalil PENGGUGAT pada angka 27 halaman 12 yang menyatakan bahwa dikarenakan TERGUGAT I belum juga melakukan eksekusi jaminan atas Objek Perkara setelah jangka waktu 2 (dua) bulan setelah dimulainya keadaan insonlvensi, maka PENGGUGAT harus menuntut diserahkannya benda yang menjadi agunan tersebut sebagaimana diatur dalam Pasal 59 ayat (2) UU No. 37/2004. Berikut kutipannya:
"Bahwa ternyata dalam jangka waktu 2 (dua) bulan setelah dimulainya keadaan Insolvensi, TERGUGAT I belum juga melakukan eksekusi jaminan atas objek sengketa, maka oleh karena itu Tim Kurator (in casu PENGGUGAT) harus menuntut diserahkannya benda yang menjadi agunan tersebut, sebagaimana diatur dalam Pasal 59 ayat (2) Undang-Undang Kepailitan dan PKPU"
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected] Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Mahkamah Agung Republik Indonesia
Halaman 43 Putusan Nomor 13/Pdt.Sus-Gugatan Lain-Lain/2023/PN.Niaga.Jkt.Pst.
72. Majelis Hakim yang Terhormat, PENGGUGAT dalam hal ini telah keliru dalam memahami ketentuan dalam Pasal 59 ayat (2) UU No. 37/2004 tersebut. Ketentuan tersebut hanya berlaku terhadap hak bagi Kreditor Separatis sebagai pemegang jaminan kebendaan yang memiliki kedudukan yang istimewa untuk melakukan eksekusi sendiri terhadap harta pailit yang menjadi objek jaminan kebendaannya.
73. Oleh karena itu, jaminan tersebut haruslah merupakan harta pailit yang menjadi objek jaminan. Sedangkan dalam perkara a quo Objek Perkara yang telah dijaminkan merupakan milik pribadi dari TERGUGAT II, TERGUGAT III, TERGUGAT IV dan TERGUGAT V yang dijaminkan kepada TERGUGAT I untuk menjamin pelunasan utang milik PT Sawah Besar Farma (dalam Pailit) kepada TERGUGAT I.
74. Dikarenakan Objek Perkara tersebut tidak termasuk sebagai Harta Pailit dalam proses kepailitan PT Sawah Besar Farma (dalam Pailit), maka tidak ada kewajiban bagi TERGUGAT I untuk menyerahkan Objek Perkara tersebut kepada PENGGUGAT selaku Tim Kurator PT Sawah Besar Farma (dalam Pailit)
75. Dengan demikian, TERGUGAT I memohon kepada Majelis Hakim yang Terhormat untuk dapat menolak seluruh dalil-dalil yang telah disampaikan oleh PENGGUGAT dalam gugatannya.
G.
PERMOHONAN PENGGUGAT UNTUK MENGHUKUM DAN MEMERINTAHKAN
TERGUGAT I MENGELUARKAN SURAT PENCORETAN PENDAFTARAN