• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRAKTIK KERJA ACUAN DAN PERANCA 1

N/A
N/A
Wahyu Septiawan

Academic year: 2023

Membagikan "PRAKTIK KERJA ACUAN DAN PERANCA 1"

Copied!
48
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Beton merupakan struktur utama suatu bangunan, terdiri dari campuran semen, air, pasir dan agregat kasar yang menopang beban yang terjadi. Beton pada awalnya merupakan bahan yang elastis, namun setelah berumur tertentu akan mengeras dan mempunyai kekuatan tertentu sehingga dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Beton merupakan bahan bangunan yang hanya mampu menahan gaya tarik saja, namun tidak mampu menahan gaya tekan.

Untuk membentuk beton menjadi bentuk yang diinginkan diperlukan suatu alat yang biasa disebut dengan acuan dan perancah/bekisting/bekisting berupa cetakan, atau suatu struktur sementara suatu bangunan yang berfungsi untuk memperoleh struktur beton yang diinginkan sesuai dengan bagian-bagiannya. sebuah bangunan tambahan. Dalam pelaksanaannya, seorang ahli di bidang ini harus mempunyai keterampilan khusus dan pengetahuan dasar referensi dan scaffolding yang memadai.

Rumusan Masalah

Yaitu peralatan dan bahan, berisikan alat-alat yang digunakan untuk membuat cetakan dan perancah. Pekerjaan beton dilakukan dengan cara diplester, pelat pengecoran tidak perlu dipoles, namun bila pekerjaan beton tidak memerlukan finishing maka permukaannya harus halus. Rigiditas atau imobilitas sangat penting dalam acuan dan scaffolding ini, karena jika scaffolding tidak kaku atau tidak mampu bergerak maka hasil yang akan dicapai tidak akan maksimal karena bentuk yang ingin kita capai tidak sempurna.

Scaffolding acuan dan konstruksi harus mudah dibongkar, karena scaffolding konstruksi hanya bersifat sementara dan menyangkut efisiensi kerja yaitu beton dan scaffolding yang sudah jadi tidak rusak. Dalam pembuatan cetakan dan scaffolding tidak memerlukan terlalu banyak bahan yang bagus, namun jangan menggunakan bahan yang sudah tidak layak pakai lagi. Karena kita perlu membuat template dan scaffolding seekonomis mungkin tanpa mengurangi kualitas bekisting, dan pada saat pembongkaran, template dapat digunakan kembali sehingga menghemat biaya.

Dinding acuan untuk tiang dan balok dipasang baik dengan klip kawin yang dipasang searah serat papan dengan jarak antar klip 40-60 cm. Ukuran klemnya kurang lebih 10 cm sedangkan panjangnya disesuaikan dengan lebar papan yang akan dipasang. Untuk konstruksi acuan dan scaffolding yang memikul beban berat maka balok yang biasa digunakan adalah balok dan tiang yang digunakan juga balok. Dalam reference dan scaffolding kita tidak asal membuat koneksi saja, namun kita harus memperhatikan kondisi koneksi dalam reference dan scaffolding, seperti:

Jika terjadi kemiringan maka kutub-kutub akan bergerak searah dan reaksi-reaksi akan saling menguatkan. Penyambungan papan secara horizontal dapat dilakukan dengan menggunakan klem yang terbuat dari sisa potongan kayu yang masih cukup panjang untuk lebar penyambungan papan. Sedangkan jarak antara klem dengan klem lainnya tergantung dari besar kecilnya penampang kolom yang akan dibuat.

Dalam melaksanakan praktikum konstruksi karya referensi dan scaffolding I, kami menggunakan alat-alat yang dapat mengajarkan dan memperluas wawasan Mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya khususnya pada Jurusan Teknik Sipil. Dalam pembuatan scaffolding dan scaffolding sebaiknya pihak project holder mencari material yang mempunyai efisiensi yang baik dan sesuai dengan kebutuhan yang ada agar pengeluaran pada saat pembangunan suatu gedung tidak memakan anggaran yang sangat besar. Misalnya kayu yang biasa digunakan untuk cetakan dan perancah adalah kayu kelas III dan kelas IV.

Paku tidak boleh melebihi tebal sambungan, karena ujung paku yang bengkok menyulitkan pembongkaran.Kekuatan paku dengan penampang bulat dapat dilihat dari daftar, berlaku juga untuk tebal kayu yang disambung. . Tiang-tiang scaffolding yang telah dirakit ditempatkan pada sisi depan papan hingga membentuk kolom yang panjang, kemudian ditempelkan pada tiang-tiang scaffolding. Pasang dua benang pada pelat yang terpasang sesuai dengan lebar dan posisi balok.

Dalam kejuruteraan awam, acuan dan perancah adalah sangat penting. Oleh sebab itu, kita mesti tahu cara pemasangan acuan dan perancah yang betul supaya kita dapat menguasai teknik penghasilan (pemasangan acuan dan perancah) demi kepentingan proses penyeliaan kerja di lapangan.

Gambar Alat Nama Alat Fungsi Alat
Gambar Alat Nama Alat Fungsi Alat

Tujuan dan Manfaat

Metode Penulisan

Sistematika Penulisan

Jika semuanya sudah siap, barulah semua bahan acuan disiapkan di tempat penempatan cetakan. Mula-mula dinding yang direkatkan dipaku pada tiga sisinya, dan jika menggunakan tulangan, maka dipasang tulangan dan dipasang kerangka acuan. 4. Beri tanda pada tabel penilaian kolom serta pengukuran yang dilakukan mulai dari pengukuran/tanda tinggi badan, sumbu kolom, dan lain-lain. yang telah dilakukan. Dengan meletakkan selang A dalam posisi stasioner pada kolom dan ujung selang B diletakkan pada meja ukur, naikkan dan turunkan ujung selang hingga garis air pada ujung selang A bertemu dengan garis ketinggian yang telah ditentukan. telah ditandai. pada kolom tersebut, maka langkah terakhir dalam memindahkan ketinggian adalah dengan menandai pada meja tebakan dengan pensil/spidol.

Pasangkan bekisting dasar yang telah dipasang pada gclagar dengan arah ulir yang telah dipasang agar kelurusan dan lebarnya tetap sesuai pedoman. Kemudian letakkan potongan kayu tersebut di atas pelat dasar dan paku agar tidak bergerak.

Defisi Acuan dan Perancah

Syarat-syarat Umum Acuan dan Perancah

Dalam pembuatan scaffolding konstruksi atau perancah konstruksi, syarat-syarat yang harus dipenuhi agar cetakan dan kolom-kolomnya terlihat jelas dan terbaik untuk konstruksi suatu benda khususnya bangunan, syarat-syarat yang harus dipenuhi adalah: Disusun dengan indah, sehingga enak dipandang. mata dan mudah untuk perakitan dan pembongkaran. Sebab jika bekisting yang kita gunakan tidak rapat maka mortar yang kita gunakan akan keluar sehingga menyebabkan kualitas beton menjadi buruk akibat pasta semen tersebut.

Untuk mendapatkan hasil yang baik maka cetakan harus bersih, jika cetakan tidak bersih maka pada saat proses pengecoran kotoran dapat naik dan masuk ke dalam campuran beton sehingga akan menurunkan mutu beton dan jika kotoran tidak naik maka cetakan akan menjadi jelek. kotoran akan menempel pada dasar beton sehingga sulit dibersihkan.

Fungsi Acuan dan Perancah

Bagian-bagian Acuan dan Perancah

Balok tersebut berperan sebagai penopang langsung terhadap acuan yang ada dan dapat berfungsi untuk mengatur ketinggian acuan yang diinginkan. Penggunaan balok kayu berukuran beam atau papan tergantung dari perencanaan penggunaan materialnya, namun yang pasti balok dengan penampang 8 x 12 cm akan digunakan untuk menopang beban yang lebih berat dibandingkan dengan rangka 4x6cm. papan cm atau 2 x 20 cm. Dengan cetakan lantai kita bisa membuat sambungan langsung, artinya papan kita paku langsung ke balok, penyambungannya harus dilakukan seperti itu.

Untuk lantai acuan ini, kami menyambungkan papan-papan satu sama lain di atas balok yang sudah disiapkan di bawah, dan membuat ujung-ujung papan bergantian, sehingga membuat lantai acuan lebih kuat. Untuk konstruksi yang tidak stabil, biasanya digunakan balok papan dan batang, yang hanya terbuat dari baja. Karena tinggi lantai tidak dapat dicapai dengan panjang batang atau dengan menggunakan potongan batang, maka harus dibuat sambungan.

Bentuk tiang ada 2 yaitu : Dolken dan kayu persegi, dan penyambungnya pun sama yaitu pemasangan klip penghubung di sekeliling bagian tiang yang menyambung. Tempatkan penghubung antara tiang scaffolding yang satu dengan tiang scaffolding yang lain, jangan diletakkan dalam satu garis lurus. Usahakan sambungan tidak diletakkan tepat di tengah-tengah tiang, karena di sinilah gaya momennya paling besar, sehingga kemungkinan tiang tertekuk sangat besar sehingga menyebabkan tiang menjadi lemah.

Pemasangan Bowplank/Papan Duga

Acuan Plat Lantai

Acuan Kolom

Jika menggunakan papan, ada baiknya penyambungan dilakukan dengan arah mendatar atau membujur sepanjang lebar kolom yang kita tutupi, jika menggunakan kayu lapis maka penyambungan dalam arah mendatar tidak perlu dilakukan. Fungsi papan penjepit adalah untuk mencegah agar papan bekisting tidak pecah pada saat penuangan beton dan dipasang pada jarak 40-65 cm. Untuk memastikan kolom lurus dan kuat, gunakanlah quick penjepit atau clam plate, namun periksa terlebih dahulu dengan menggunakan sepasang sekrup apakah benar-benar berada pada posisi vertikal dan lurus pada sumbunya.

Acuan Balok

Acuan Tangga

Tandai poros, tinggi dan nomor masing-masing poros pondasi pada papan perkiraan dengan spidol. Pada bangunan gedung yang banyak ruangannya dibagi menjadi sepasang ruangan pondasi, dibuat papan saluran pada tempat pertemuan dinding (sudut-sudut bangunan). Di tempat AS bangunan itu berada, dipasang 2 buah paku pada papan, salah satunya dipaku pada bidang papan, satu lagi dipaku dengan sudut 45° (bentuk V).

Gambar

Gambar Alat Nama Alat Fungsi Alat

Referensi

Dokumen terkait

[r]

4 Moneys standing to the credit of the Fund after all claims made in accordance with this Act have been satisfied shall be paid to the credit of The Fire Brigades Precepts Trust Fund