1
5 BAB V
PEMBAHASAN HASIL KARYA
5.1 Proses Penciptaan Karya
Pada bab ini peneliti akan menjelaskan mengenai langkah-langkah dalam pembuatan karya. Karya yang akan dibuat oleh yakni E-Magazine atau Majalah Elektronik. Proses penciptaan karya ini meliputi pra produksi, produksi, dan pasca produksi. Dalam hal ini peneliti berperan sebagai (konseptor).
Majalah elektronik merupakan media komunikasi yang berfungsi sebagai salah satu media Public Relation untuk menajdi sumber informasi dan penyampai pesan yang pada saat ini semakin populer di masyarakat. Majalah elektronik dapat dijadikan sebagai media publikasi yang menyajikan informasi berupa bacaan dan visualisasi pesan yang sering digunakan sebagai bahan referensi oleh para pembaca dalam memenuhi kebutuhan informasinya. Mirip dengan media cetak lainnya majalah elektronik diciptauntuk lebih memberikan pengetahuan daripada hal-hal yang menyangkut selera dan perasaan dari pembacanya seperti artikel-artikel, berita-berita, cerita-cerita, bahkan iklan.
Keunggulan majalah elektronik daripada media yang lain adalah dapat diakses kapan saja, dan dapat disimpan secara offline, artinya majalah elektronik mudah diakses. Dalam segi waktu, majalah elektronik tidak memerlukan perhatian
pada waktu, majalah elektronik tidak seperti bacaan aktual yang memiliki sifat kadaluarsa, akan tetapi majalah elektronik dapat dibaca kapan saja. Peneliti memilih media ini sebagai aktualisasi dan integrase dengan perkembangan zaman dimana setiap orang telah menggunakan smartphone sebagai sarana mencari infomasi yang diinginkannya.
5.1.1 Proses Produksi Karya
Pada tahap ini peneliti akan mencoba menguraikan tahapan proses pembuatan majalah elektronik, diantaranya :
5.1.2 Proses Identifikasi masalah
Dalam proses ini peneliti melakukan identifikasi isu atau permasalahan yang terjadi dilapangan untuk dijadikan sebuah konsep atau tema majalah elektronik, peneliti mengidentifikasi dalam sudut sasaran, kebutuhan, serta realita yang terjadi dilapangan. Hasil identifikasi tersebut akan peneliti gunakan untuk merumuskan apa saja pesan yang akan disampaikan di majalah tersbut dan kepada siapa majalah tersebut disampaiakan dan bagaimana cara untuk menyampaikanya serta menetapkan tujuan majalah tersebut. Peneliti membaginydalam beberapa tahapan yakni :
A. Identifikasi masalah
Pada identifikasi masalah peneliti menyelaraskan dengan inti permasalahn skripsi yakni pemuda hijrah, kebuthan tersebut berdasarkan temuan peneliti pada skripsi sebelumnya.
B. Identifikasi sasaran
Pada tahap identifikasi sasaran peneliti menentukan target pada majalah elektronik ini yakni pemuda Kota Bandung usia 17- 30 tahun.
C. Merumuskan masalah
Dalam merumuskan masalah peneliti menyusunnya ke dalam jawaban untuk pertanyaan, apa yang terjadi, siapa yang mengalami kejadian tersebut, bagaimana itu bisa terjadi dan solusi apa yang diberikan. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui secara tepat tema apa yang akan disajikan kedalam majalah elektronik
D. Menetapkan tujuan
Tujuan dari pembuatan majalah elektronik adalah untuk memberikan pelayanan informasi dan edukasi yang dapat dinikmati secara objektif. Tujuan yang akan peneliti tetapkan pada majalah elektronik ini yakni sumber informasi dan edukasi para pemuda hijrah.
E. Menetapkan Tema
Seteah merumuskan masalah dan menetapkan sasaran peneliti menetapkan suatu tema yakni pendidikan beragama Islam yang berdasarkan sifat kasih sayang.
Hal-hal selanjutnya yang perlu diperhatikan dalam proses pembuatan karya majalah elektronik adalah :
1. Judul
Judul merupakan komponen penting dalam suatu majalah, judul dapat memberikan dampak yang besar bagi keputusan pembaca. Judul dapat mempengaruhi
stimulus pembaca apabila judul tersebut mewakili apa yang dibutuhkan dan apa yang diinginkan pembaca seehingga pembaca dapat mencerna apa yang disampaikan di majalah.
2. Warna
Warna merupakan komponen yang penting setelah judul, penentuan warna dalam majalah elektronik dapat mewakili psikologis pembaca dan memberikan dampak baik bagi pebuat majalah, dalam penentuan warna peneliti akan menggunakan warna yang mencerminkan kepribadian pemuda pada umumnya, yang mengambil dari referensi psikolog dalam menggunakan warn-warna sebagai simbol suatu pesan yang hendak disampaikan. Fungsi warna selain memberikan kesan keseimbangan warna juga mampu menjadi daya tarik tersendiri bagi pembaca, berikut peneliti menggunakan beberapa warna beserta makna dibalik warna yang akan digunakan
3. Desain& Tata Letak
Desain dan tata letak merupakan unsur terpenting bagi majalah elektronik, desain yang dapat menyesuaikan dengan spesifik sasaran dan dapat mewakili kemampuan sasaran dalam menggunakan majalah dapat emberikan rasa kenyamanan dalam membaca juga desain sangat berpengaruh pada kondisi serta tingkat kepitusan pembca untuk menggunakan majalah elektronik sebagai sumber bacaannya. Pada contoh berikut ini peneliti akan memaparkan rencana sketsa desain daripada majalah yang akan peneliti rancang, diantaranya :
a. Font atau Typography
Font merupakan elemen yang mesti ada dan mesti sesuai dengan karakter serta pesan yang akan disampaikan, pemelihan font menjadi sangat krusial dimana font akan memberikan kesan keadaan psikis serta pengalaman pembaca saat sedang melakukan aktivitas bacaan. Font terbagi menajdi beberapa jenis, namu peneliti akan memilih font arial sebagai font utama draft sajian konten yang akan disajikan. Pada jenis font arial, font tersebut tidak memiliki sirip, tentu setiap font memiliki makna dari segi bentuk dan ruang, peneliti memilih font arial karena font tersebut selain dinamis dan lugas font arial dapat diterima oleh pembaca pemula karena sifatnya yang tidak formal dan fleksibel.
b. Konsep Konten
Konsep pada konten merupakan suatu hal yang wajib direncanakan sebelum melakukan pembuatan majalah, konten harus bersifat factual dan dapat menjadi suatu rujukan informasi yang dapat dipercaya. Selain itu konten harus berisi fungsi-fungsi yang dapat memenuhi kebutuhan pembaca, seperti fungsi hiburan, fungsi edukasi, fungsi informasi dan fungsi sebagai merubah perilaku/sikap. Konten yang akan peneliti sajikan dalam majalah ini adalah seputar pendidikan Islam yang dipadukan dengan zaman tanpa mengurangi nilai dan norma agama, negara dan kepribadian manusia.
c. Proses perencanaan teknis karya
Pada tahap ini peneliti akan memaparkan mengenai kebutuhan apa saja untuk membuat majalah elektornik yakni diantaranya
1) Seperangkat komputer dengan spesifikasi 2) Ram 4GB
3) VGA ! GB 256 BIT 4) Processor Intel Core i3
Bahan atau konten yang peneliti himpun dari beberapa sumber yakni:
1) Ulama 2) Kitab 3) Fenomena
4) Dan buku yang memliki kredibilitas Software Pembuat majalah
1) Adobe Photoshop 2) MS.Office
5.2 Proses Produksi
Pada proses produksi peneliti mengawali prosesnya dengan membuat gmail, lalu mendaftarkan ke wix.com untuk membuat E-Magazine atau majalah elektronik guna mengangkat citra Komunitas Pemuda Hijrah. Lalu sedikit di edit tampilan webnya agar terlihat lebih menarik, setelah itu meng-uploud beberapa konten seperti poto kegiatan Komunitas Pemuda Hijrah yang di lengkapi dengan typography atau tulisan yang mendukung foto-foto tersebut.
5.3 Pasca Produksi
Tahap ini dilakukan setelah proses pembuatan karya yaitu E-Magazine atau majalah elektronik. Pada tahap ini ada beberapa aktivitas yang dilakukan guna mengoprasikan website agar selalu up-to-date dan beberapa koreksian konten-konten design dan layout.
5.4 Analisis Karya
Pada tahap ini, peneliti menganalisis tentang karya yang bersangkutan. Dalam dunia digital, E-Magazine sangatlah membantu para pembaca majalah agar lebih praktis saat akan dibaca dimana saja. Dengan adanya E-Magazine para pembaca majalah tidak perlu repot untuk membeli majalah tertentu yang ingin dibaca. Hanya dengan mengaksesnya melaui internet, mereka bisa membaca majalah dimanapun yang diminatinya dalam mendapatkan informasi dan berita terkini baik edisi majalah tertentu mulai dari yang terbaru sampai edisi lampau.
Sekarang E-Magazinepun dapat diakses juga dapat dibaca melalui gadgets dan smartphone. Jadi, dimanapun dan kapanpun berada, mereka dapat membaca majalah tertentu yang diminatinya dengan mudah dan praktis guna mendapatkan informasi, berita dan tips terkini. Banyak sekali keuntungan yang bisa didapatkan dari bentuk majalah yang telah mengalami proses digitalisasi ini. Salah satu keuntungannya adalah kita dapat membacanya terlebih dahulu sebelum edisi cetaknya diterbitkan.
