• Tidak ada hasil yang ditemukan

83 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "83 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

83 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

1. Tingkat pengetahuan gizi ibu balita stunting sebelum dan sesudah diberi intervensi berupa pendampingan gizi cenderung mengalami peningkatan, dimana semua responden meningkat, dengan responden yang memiliki kenaikan tingkat pengetahuan tertinggi adalah responden P8 dan P10 dengan perubahan sebesar 40%.

2. Tingkat konsumsi protein balita stunting sebelum dan sesudah diberi intervensi berupa pendampingan gizi cenderung mengalami peningkatan selain responden P9 akan tetapi masih tetap dalam kategori normal. Responden yang mengalami peningkatan tertinggi adalah responden P1 dengan perubahan sebesar 40,54%

dikarenakan responden tersebut menyukai makanan dari sumber hewani, makanan tahu dan tempe.

3. Tingkat konsumsi zink balita stunting sebelum dan sesudah diberi intervensi berupa pendampingan gizi cenderung mengalami peningkatan. Responden yang mengalami peningkatan tertinggi adalah responden P10 dengan perubahan sebesar 35,48% dikarenakan responden tersebut menyukai makanan dari sumber susu dan hati ayam.

B. Saran

1. Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan dapat menambah referensi dan dapat digunakan sebagai salah satu bacaan bagi peneliti selanjutnya untuk meningkatkan pengetahuan gizi ibu.

2. Berdasarkan hasil penelitian, diharapkan dapat menambah pengetahuan ibu tentang gizi balita serta pentingnya asupan protein dan zink yang cukup agar dapat memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan anak.

3. Bagi petugas kesehatan di Desa Kuwolu, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai balita stunting di Kecamatan Bululawang sehingga para petugas kesehatan dapat memantau dan meminimalisir kejadian stunting di Kecamatan Bululawang.

(2)

84 4. Bagi pelayanan kesehatan, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada penyedia pelayanan kesehatan sehingga dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatannya guna untuk merawat dan mengurangi balita stunting di Desa Kuwolu, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang.

5. Bagi Peneliti, hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan serta pemahaman peneliti tentang pengaruh pendampingan gizi terhadap pengetahuan gizi ibu dan tingkat konsumsi (protein dan zink) balita usia 6- 59 bulan di Desa Kuwolu, Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang.

Referensi

Dokumen terkait

Saran Mengingat dari hasil penelitian bahwa tingkat konsumsi siswa rata-rata masih tergolong salah yaitu defisit tingkat berat, maka diharapkan pihak sekolah untuk memberikan edukasi

Pemberian Intervensi berupa Konseling Gizi Sebaya setelah 1 minggu berpengaruh terhadap tingkat konsumsi protein remaja putri SMPN 21 Malang dengan hasil uji statistik p=0,062..

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan tentang tingkat konsumsi energi dan zat gizi kaitannya dengan perubahan berat badan dan status gizi pada pasien

Kelas ibu balita diberikan 4 kali pertemuan selama 1 bulan dengan waktu 60 menit setiap pertemuan dengan pemantauan tingkat konsumsi energi dan protein dilakukan 2 kali pada sebelum dan

Penyuluhan tentang gizi seimbang pada anak sekolah melalui media puzzle sebanyak 4 kali selama 3 minggu menunjukkan pengaruh signifikan terhadap tingkat konsumsi energi dengan

Ibu balita memiliki perbedaan tingkat pengetahuan yang lebih baik tentang gizi seimbang pada balita setelah diberikan konseling gizi menggunakan media leaflet dibandingkan sebelum

Sebagian Besar konsumsi energi dari 32 orang responden adalah 76,73% dengan kategori tingkat konsumsi defisit tingkat sedang, adapun distribusi tingkat konsumsi energi defisit tingkat

Terdapat perbedaan yang tidak signifikan sebelum dan sesudah konseling menyusui terhadap tingkat konsumsi protein ibu hamil trimester III di Desa Wandanpuro pada α 0,05.. Terdapat